Professional Documents
Culture Documents
Frame Relay (Mandiri + Real)
Frame Relay (Mandiri + Real)
I.
TUJUAN
a. Siswa mengenal teknologi frame relay b. Siswa mampu melakukan konfigurasi minimal dari frame relay
II.
PENDAHULUAN
Frame Relay adalah protokol WAN yang beroperasi pada layer pertama dan kedua dari model OSI, dan dapat diimplementasikan pada beberapa jenis interface jaringan. Frame relay adalah teknologi komunikasi berkecepatan tinggi yang telah digunakan pada ribuan jaringan di seluruh dunia
III.
DATA TEKNIS
Gambar 1
IV.
V.
b. Konfigurasi
i. R1
R2(config)#interface serial 2/0 R2(config-if)#ip address 1.1.1.2 255.255.255.0 R2(config-if)#no shutdown R2(config-if)#encapsulation frame-relay R2(config-if)#frame-relay interface-dlci 101 R2(config-if)#frame-relay map ip 1.1.1.1 101 broadcast
ii. R2
R1(config)#interface serial 2/0
iii. R3
R3(config)#interface serial 2/0 R3(config-if)#ip address 1.1.1.3 255.255.255.0 R3(config-if)#no shutdown R3(config-if)#encapsulation frame-relay R3(config-if)#frame-relay interface-dlci 201
Keterangan
(config)#interface serial 2/0 : Konfigurasi akan dilakukan diinterface serial 2/0 : memberikan ip address dan masking kepada interface : Menentukan enkapsulasi yang digunakan
(config-if)#encapsulation frame-relay
(config-if)#frame-relay interface-dlci (number) : memberikan dlci number kepada interface (config-if)#frame-relay map ip (ip)(dlci) broadcast : memetakan alamat dlci dengan ip address
iv. Cloud
Lakukan input dlci number di masing-masing interface Se 0
Gambar 2
Se 1
Gambar 3
Se 2
Gambar 4
Penjaluran, memasukan jalur jalur dari serial 0 menuju serial 1 dan serial 0 menuju serial 2, menggunakan dlci number yang tadi sudah diinputkan
Gambar 5
VI.
Gambar 6
Gambar 7
Gambar 8
VII.
KESIMPULAN
Siswa mampu memahami konsep frame relay dan siswa mampu melakukan konfigurasi frame relay sesuai skenario dibuktikan oleh hasil kerja yang sesuai dengan kriteria
I.
TUJUAN
Siswa mampu mengimplementasikan frame relay pada topologi real
II.
PENDAHULUAN
Frame Relay adalah sebuah protocol yang berorientasi pada packet switching, yang umumnya dipergunakan oleh perusahaan telepon, yang mengandalkan kecepatan tinggi dan biaya ekonomis. Frame Relay pada dasarnya adalah sebuah software yang khusus di-desain untuk menyediakan koneksi digital yang lebih efisien dari suatu point tertentu ke point yang lain. Jadi, Frame Relay merupakan sebuah teknologi yang menawarkan metode yang lebih cepat dan lebih ekonomis dalam menjalankan computer networking.
III.
Gambar 9
Gambar 10
b. Rincian
Head Office dapat berkomunikasi dengan semua kantor (Branch dan Regional), tetapi antar branch office dan regional office tidak dapat saling berkoneksi.
IV.
V.
LANGKAH KERJA
Untuk konfigurasi addressing di setiap host sudah dianggap benar,
ii. R2
R2(config)#interface serial 2/0 R2(config-if)#ip address 1.1.1.2 255.255.255.0 R2(config-if)#no shutdown R2(config-if)#encapsulation frame-relay R2(config-if)#frame-relay interface-dlci 101
iii. R3
R3(config)#interface serial 2/0 R3(config-if)#ip address 1.1.1.3 255.255.255.0 R3(config-if)#no shutdown R3(config-if)#encapsulation frame-relay R3(config-if)#frame-relay interface-dlci 201 R3(config-if)#frame-relay map ip 1.1.1.1 201 broadcast R3(config)#router rip R3(config-router)#network 1.1.1.0
iv. R4
R4(config)#interface serial 2/0 R4(config-if)#ip address 1.1.1.4 255.255.255.0 R4(config-if)#no shutdown R4(config-if)#encapsulation frame-relay R4(config-if)#frame-relay interface-dlci 301
v. R5
R5(config)#interface serial 2/0 R5(config-if)#ip address 1.1.1.5 255.255.255.0 R5(config-if)#no shutdown R5(config-if)#encapsulation frame-relay R5(config-if)#frame-relay interface-dlci 401 R5(config-if)#frame-relay map ip 1.1.1.5 401 broadcast R5(config)#router rip
R5(config-router)#network 1.1.1.0
Gambar 11
Menghubungkan antara dlci 100 > 101, 200 > 201, 300 > 301, 400 > 401
VI.
HASIL KERJA a. Uji Koneksi dari Branch Office A > Head Office
Gambar 12
Gambar 13
Gambar 14
Gambar 15
Gambar 16
Dari semua pengujian yang dilakukan semua parameter terpenuhi, dimana dari setiap branch office dapat berkomunikasi dengan head office, namun antar branch office itu sendiri tidak dapat saling berkomunikasi
VII.
KESIMPULAN
Siswa mampu menerapkan konfigurasi frame relay pada topologi real