Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 5

Aburizal K XII TKJ B

Logging in Router

Diagnosa WAN Instruktur : Rudi Haryadi & Dodi Permana

I. II.

TUJUAN
Siswa mampu memahami perangakat router , dan mengoperasikannya dengan benar

PENDAHULUAN
Router merupakan salah satu network device yang essensial dalam pembangunan sebuah jaringan, Seperti juga komputer, router Cisco memiliki prosesor alias central processing unit (CPU). Antara satu jenis router dengan router lainnya mungkin memiliki prosesor yang berlainan. Memori Ada 4 jenis memory pada router Cisco Read only Memory (ROM) Flash memory Random access memory (RAM) Non volatile RAM (NVRAM)
Seperti juga pada komputer, ROM pada router Cisco berisi program standar yang akan otomatis dijalankan pertama kali ketika dilakukan proses booting up. Program standar yang dimaksudkan adalah bukan IOS. Namun demikian pada beberapa jenis Cisco, di dalam ROM telah terdapat IOS yang lengkap, yang dapat dipergunakan pada kondisi darurat dimana IOS yang seharusnya ada tidak dapat bekerja dengan baik Flash memory berfungsi untuk menyimpan IOS yang merupakan sistem operasi dari router Cisco. RAM dipergunakan oleh router cisco untuk berbagai keperluan pemrosesan seperti buffering, temporary storage dan lain sebagainya NVRAM berfungsi untuk menyimpan konfigurasi yang akan dibaca oleh IOS ketika router Cisco melakukan proses boot

III.

ALAT & BAHAN a. Router Cisco (X.25 Series) b. Kabel console, c. Hyper terminal

IV.

LANGKAH KERJA a. Hubungkan router dengan workstation seperti menggunakan switch b. Buka aplikasi hyperterminal untuk berinteraksi dengan settingan sebagai berikut :

Gambar 1

c. Berikut tampilan awalnya

d. Konfigurasi dasar :

Gambar 2

Melakukan settingan dasar, seperti hostname dan passwordnya

e. Loging in ke router

Gambar 3

Masuk sebagai ABU menggunakan password ak


perhatikan, prompt awal router adalah router> atau sering disebut mode user EXEC. Kira-kira seperti mode $ pada sistem operasi UNIX lah. Mode router> seperti $ di sistem Unix. Mode ini dipergunakan sebagai prompt user pertama kali masuk router cisco. Biasanya dipakai oleh operator atau user biasa lainnya untuk keperluan basic test dari router ke perangkat lainnya, seperti ping dan telnet. Sepintas lalu seperti perintah untuk menjadi administrator pada Unix, yaitu menggunakan perintah su. Dan memang seperti itulah kira-kira kegunaan prompt router # Kemudian apabila kita akan memulai melakukan modifikasi terhadap konfigurasi, maka yang yang harus kita lakukan adalah masuk ke dalam mode konfigurasi.

f. Daftar list command yang tersedia : Gunakan ? (help) untuk melihatnya

Gambar 4

g. Melihat hak dari user yang kita pakai

1 : untuk user biasa, 15 : untuk user yang berhak melakukan konfigurasi h. Memberikan ip pada satu interface (fastethernet 0/0)

Gambar 5

i.

Menghapus konfigurasi dari sistem Dengan cara menhilangkan sumber listrik ke router, sehingga router mati.

V.

KESIMPULAN
Siswa mampu mengoprasikan router dengan benar.

Sumber : http://zaherfamily.blogspot.com/

You might also like