Tugas

Akhir
Semester
Diagnosa LAN
Ryan Aditya Putra

Daftar Isi
Daftar Isi.....
Pendahuluan..
Analisa Enkapsulasi Pada Praktek Wireshark (Personal)..........
Analisa Enkapsulasi Pada Praktek Wireshark Kelompok
Handshaking Audio Video
Collition & BroadcastDomain Warnet N9 dan Personal .
Latihan Subnetting ...
Subnetting Kepolisian
Uji Koneksi..
Routing....
Penutup.

KATA PENGANTAR

2
3
4-7
8 - 14
15 - 16
17 - 18
19 - 23
24 - 26
27 - 31
32 - 36
37

Puji syukur ke hadirat Allah SWT karena rahmat dan ridho-Nyalah saya dapat
menyelesaikan makalah yang bertujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran INSTALASI
LAN dengan sebaik-baiknya dan tepat pada waktunya. Shalawat serta salam mari kita
panjatan kepada junjunan kita Nabi banda wa nabiyyana Muhammad s.a.w beserta
keluarganya, shabat-sahabtnya, tabiin-tabiinnya, serta sampai kepada kita Umat akhir zaman.
Makalah ini diharapkan pula dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas pembelajaran
dengan maksud siswa-siswi dapat memperoleh wawasan secara komprehensif dan fungsional
tentang pelajaran INSTALASI LAN .

Analisa Enkapsulasi Pada Praktek Wireshark

1. Siapkan PC dengan aplikasi Wireshark

2. Jalankan Aplikasi tersebut

3. Bila anda terkoneksi internet maka pilih yang Interface List, bila sebelumnya sudah
menyimpan data untuk menganalisa Wireshark maka pilih open dan pilih file yang anda sudah
simpan. Jika sudah klik open.

4. Jika sudah maka akan tampil yang seperti diatas, diatas terdapat 2172 frame, pilih salah
satu frame untuk dianalisa( Supaya mudah ketik http di filter untuk menyaring protocol type ).

5. Disini saya memilih frame ke-17, dan mari mulai menganalisa...

6. Layer Aplikasi, Presentasi, dan Session

7. Dari gambar diatas
Request version: HTTP/1.0
Date: Thu, 11 Aug 2011 07:37:56 GMT\r\n
Server: yts/1.20\r\n
Location: http//id.yahoo.com

(URL)

Pada layer ini, data data belum diberi header. Pemberian header akan dilakukan pada layer
selanjutnya.
8. Layer Transport

9. Pada gambar diatas terlihat :

Source port: http (80)
Destination port: 49331 (49331)
Header length: 20 bytes
Pada layer ini, data dipecah ke dalam paket-paket data yang selanjutnya akan diberi header
serta diberikan nomor urut ke paket paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi
tujuan setelah diterima.

10. Layer Network

11. Pada gambar diatas terlihat:

Version: 4
Header Length: 20 bytes
Source: 98.137.149.56
Destination: 172.16.16.88
Pada layer ini, Paket paket data diberikan header berupa IP Address
12. Layer Data-Link

13. Pada gambar diatas terlihat:

Destination: Universa_b6:6a:6d (70:f3:95:b6:6a:6d)
Source: EdimaxTe_62:e7:94 (00:0e:2e:62:e7:94)
Pada layer ini, data diberikan header berupa Mac Address dan diubah menjadi format yang
disebut frame. Diagnosa LAN Yusuf Page 6

14. Layer Physical

15. Pada gambar diatas terlihat:

Arrival Time: Aug 11, 2011 14:37:44.79493000 SE Asia standard time
Frame Number: 217
Frame Length: 60 bytes
Pada layer ini, frame tadi diubah menjadi bentuk bit-bit, yang nantinya akan dikirim melalui
media transmisi.
16. Pembuktian bahwa dalam komunikasi data menggunakan metode komunikasi half duplex.

Dalam gambar berikut dapat terlihat yang awalnya sourcenya adalah 209.85.275.99 dan
destination nya 172.16.16.85 menjadi source 172.16.16.85 dan 209.85.275.99 sebagai
destination.
Dari pernyataan berikut dapat diketahui bahwa dalam komunikasi data menggunakan metode
half-duplex dimana data yang dikirim dan yang diterima dilakukan bukan dalam satu waktu

Nama Anggota :
- Yusuf Cahya Pratama
- Ryan Aditya
- M. Abduh Ibrahim
- Indriani Savitri

I.

Enkapsulasi

Pemberi Materi :
- Bp Rudi
- Ibu Candra
Tanggal : 09 September 2011

Pendahuluan

Enkapsulasi adalah penambahan header dan trailer pada informasi yang terjadi pada
proses pengiriman paket data.
II.

III.

Alat dan Bahan

A. PC
B. Wireshark
C. Koneksi internet ( Omegle.com )
Langkah Kerja
1. Siapkan PC dengan aplikasi Wireshark kemudian jalankan.
2. Masuk ke www.omegle.com

3. Bila anda terkoneksi internet maka pilih yang Interface List, bila sebelumnya sudah
menyimpan data untuk menganalisa Wireshark maka pilih open dan pilih file yang
anda sudah simpan. Jika sudah klik open.

4. Jika sudah maka akan tampil yang seperti diatas, diatas terdapat 4158 frame, pilih
salah satu frame untuk dianalisa( Supaya mudah ketik http di filter untuk menyaring
protocol type ).

5. Disini saya memilih frame ke-39, dan mari mulai menganalisa...

6. Layer Aplikasi, Presentasi, dan Session

7. Dari gambar diatas

Request version: HTTP/1.1Menunjukkan versi http yang digunakan
Server: gws\r\nAdalah servernya
Date : Fri, 19 Aug 2011 04:50:18 GMT\r\n
Pada layer ini, data data belum diberi header. Pemberian header akan dilakukan pada
layer selanjutnya.
8. Layer Transport

10

9. Pada gambar diatas terlihat :

Source port: http (80) adalah sumbernya.. (port server)
Destination port: 49390 (49390) adalah tujuannya (port computer)
Header length: 20 bytes besar header yang terdapat di layer transport.
Pada layer ini, data dipecah ke dalam paket-paket data yang selanjutnya akan diberi
header serta diberikan nomor urut ke paket paket tersebut sehingga dapat disusun
kembali pada sisi tujuan setelah diterima.
10. Layer Network

11

11. Pada gambar diatas terlihat:

Version: 4 Versi IP yang digunakan
Header Length: 20 bytes Besar header
Source: 209.85.175.139IP sumber
Destination: 192.168.1.3IP tujuan (IP computer yang digunakan)
Pada layer ini, Paket paket data diberikan header berupa IP Address
12. Layer Data-Link

12

13. Pada gambar diatas terlihat:

Destination: Tp-LinkT_ce:2d:0b (00:23:cd:ce:2d:0b)Mac Address
Tujuan
Source: Tp-LinkT_ce:2d:0a (00:23:cd:ce:2d:0a)Mac Address sumber
Pada layer ini, data diberikan header berupa Mac Address dan diubah menjadi format
yang disebut frame.
14. Layer Physical

13

15. Pada gambar diatas terlihat:

Arrival Time: Aug 19, 2011 11:50:17.278533000 SE Asia standard time
Tanggal terkirim
Frame Number: 39 Nomer Frame
Frame Length: 471 bytesUkuran Frame
Pada layer ini, frame tadi diubah menjadi bentuk bit-bit, yang nantinya akan dikirim
melalui media transmisi.

IV. Kesimpulan
Jadi pada saat kita berhubungan dengan suatu server , kita dapat menganalisa
bahwa pada suatu secquence terdapat penambahan header yang dinamakan proses
enkapsulasi.

14

Nama Anggota :
- Yusuf Cahya Pratama
- Ryan Aditya
- M. Abduh Ibrahim
- Indriani Savitri
I.

HANDSHAKING
Audio Video

Pemberi Materi :
- Bp Rudi
- Ibu Candra
Tanggal : 08 September 2011

Pendahuluan

Handshaking adalah proses pertukaran informasi antara server dan kita yang
membutuhkan data dari server yang didalamnya ada awalan, proses dan akhiran.
II.

Alat dan Bahan

1. Komputer
2. Koneksi Internet
3. Program wireshark

III.

15

Langkah Kerja
1. Capture Koneksi antara kita dan server dengan menggunkan aplikasi wireshark
2. Pada kesempatan ini kami masuk ke website Omegle.com.
3. Setelah itu analisa awalan proses dan akhirannya
4. Hasil:
No No.Sec Local
Arrow Remote
Protocol Info
1

261

192.168.1.3

>

50.23.239.24

DNS

262

192.168.1.3

<

50.23.239.24

DNS

263

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

264

192.168.1.3

<

69.164.215.124

TCP

265

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

266

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

268

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

Standard query A
cardassia.omegle.com
Standard query
response A
69.164.215.124
49423 > 843 [SYN]
Seq=0 Win=8192
Len=0 MSS=1464
WS=8
SACK_PERM=1
843 > 49423 [SYN,
ACK] Seq=0 Ack=1
Win=14600 Len=0
MSS=1442
SACK_PERM=1
49423 > 843 [ACK]
Seq=1 Ack=1
Win=17152 Len=0
49423 > 843 [PSH,
ACK] Seq=1 Ack=1
Win=17152 Len=23
843 > 49423 [PSH,

IV.

16

269

192.168.1.3

<

69.164.215.124

TCP

270

192.168.1.3

<

69.164.215.124

TCP

10

271

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

11

273

192.168.1.3

>

69.164.215.124

TCP

12

274

192.168.1.3

<

50.23.239.24

DNS

13

275

192.168.1.3

>

50.57.90.201

UDP

14

276

192.168.1.3

>

50.57.90.201

UDP

15

277

192.168.1.3

<

77.29.241.96

UDP

16

278

192.168.1.3

>

77.29.241.96

ICMP

17

279

192.168.1.3

<

69.164.215.124

TCP

ACK] Seq=1 Ack=1

Win=14848 Len=172
843 > 49423 [FIN,
ACK] Seq=173 Ack=1
Win=14848 Len=0
49423 > 843 [ACK]
Seq=24 Ack=174
Win=16896 Len=0
49423 > 843 [FIN,
ACK] Seq=24
Ack=174 Win=16896
Len=0
49424 > adapt-sna
[SYN] Seq=0
Win=8192 Len=0
MSS=1464
SACK_PERM=1
Standard query
response CNAME
p2p.rtmfp.net A
50.57.90.201 A
50.57.90.134
Source port: 49156
Destination port:
macromedia-fcs
Source port: 49156
Destination port:
macromedia-fcs
Source port: 50150
Destination port:
50454
Destination
unreachable (Port
unreachable)
843 > 49423 [RST]
Seq=174 Win=0
Len=0

Kesimpulan
Jadi dalam melakukan handshaking ini kita melewati beberapa tahapan yang dimulai
dari tahap awal, proses(pertukaran data) dan akhiran(close) secara sistematis. Maka
dalam melakukan handshaking ini kita perlu teliti untuk menentukan tahapantahapan tersebut.

 Tugas Warnet N9

: Collision Domain
: Broadcast Domain

Di dalam Topologi ini terdapat 28 Collision Domain dan 3 Broadcast Domain

17

Tugas Topologi 7 Collision Domain dan 2 Broadcast Domain

: Collision Domain

: Broadcast Domain

Topologi ini terdiri dari 7 Collision Domain dan 2 Broadcast Domain

18

Latihan Subnetting
1. Sebuah network di alokasikan IP Address 100.100.0.0/24. Tentukan alokasi IP address untuk
subnetwork yang masing-masing terdiri atas 30 IP address yang digunakan untuk
pengalamatan hostnya!
2.Network 100.100.0.0/24. Tentukan alokasi atau range subnetwork yang masing-masing terdiri
dari 200 host!
3. Tentukan range network dari 222.168.0.0/24 apabila akan dibagi menjadi 4 subnetwork!
4.192.168.0.0/24 akan dibuat distribusi alamat untuk beberapa subnetwork dengan rincian
sebagai berikut:
* Network A = 5 PC
* Network B = 15 PC
* Network C = 25 PC
* Network C = 35 PC
Tentukan range setiap subnetworknya.!
Jawab :
1. Jumlah host : 2n - 2
30 : 25 - 2 = 5 -> 5 bit terakhir
Subnetwork : 100.100.0.0 /27 -> 100.100.0.1 /27 - 100.100.0.30 /27
100.100.0.32 /27 -> 100.100.0.33 /27 - 100.100.0.62 /27
100.100.0.64 /27 -> 100.100.0.65 /27 - 100.100.0.94 /27
100.100.0.96 /27 -> 100.100.0.97 /27 - 100.100.0.126 /27
100.100.0.128 /27 -> 100.100.0.129 /27 - 100.100.0.158 /27
100.100.0.160 /27 -> 100.100.0.161 /27 - 100.100.0.190 /27
100.100.0.192 /27 -> 100.100.0.193 /27 - 100.100.0.222 /27
100.100.0.224 /27 -> 100.100.0.225 /27 - 100.100.0.254 /27
2. Jumlah host : 2n- 2
200 : 28- 2
8 bit terakhir
Subnetwork : 100.100.0.0 /24 -> 100.100.0.1 /24 - 100.100.0.254 /24
100.100.1.0 /24 -> 100.100.1.1 /24 - 100.100.1.254 /24
100.100.2.0 /24 -> 100.100.2.1 /24 - 100.100.2.254 /24
100.100.3.0 /24 -> 100.100.3.1 /24 - 100.100.3.254 /24
3. Jumlah subnet : 2n
4 : 22 -> 2 bit
Subnetwork : 222.168.0.0 /26
-> 222.168.0.1 /26 222.168.0.64 /26 -> 222.168.0.65 /26 222.168.0.128 /26 -> 222.168.0.129 /26 222.168.0.192 /26 -> 222.168.0.193 /26 4. A = 5 + 2 = 7
B = 15 + 2 = 17
C = 25 + 2 = 27
D = 35 + 2 = 37

19

IP -> 8 IP address
IP -> 32 IP address
IP -> 32 IP address
IP -> 64 IP address

Mask : /29
Mask : /27
Mask : /27
Mask : /26

222.168.0.61 /26
222.268.0.125 /26
222.168.0.189 /26
222.168.0.253 /26

D = 192.168.0.0 /26 - 192.168.0.63 /26

C = 192.168.0.64 /27 - 192.168.0.95 /27
B = 192.168.0.96 /27 - 192.168.0.127 /27
A = 192.168.0.128 /29 - 192.168.0.135 /29
Sisa = 192.168.0.136 - 192.168.0.255
Soal
1.Diketahui : Network 192.168.11.0/23. Buatlah menjadi 16 subnetwork
2. Diketahui : Network 192.168.10.14/26. Buatlah menjadi 7 subnetwork
3.Diketahui : Network 192.168.112.0/20. Tentukan alokasi subnetwork yang masing-masing
terdiri atas 600 host
4. Diketahui : Network 100.100.10.10/28. Tentukan alokasi subnetwork yang masing-masing
terdiri atas 8 host
Jawab :
1. 32 -23 = 9
29 = 512
512 - 2 =510
Range total : 192.168.11.0 -> 192.168.12.255
2n = 16, n = 4
23+4 = 27
32-27 = 5
25-2 = 32-2 = 30
192.168.11.0
/27

192.168.11.32 /27

192.168.11.64 /27

192.168.11.96 /27

192.168.11.128 /27

192.168.11.160 /27

192.168.11.192 /27

192.168.11.224 /27

192.168.12.0
/27

192.168.12.32 /27

192.168.12.64 /27

192.168.12.96 /27

192.168.12.128 /27

192.168.12.160 /27

192.168.12.192 /27

192.168.12.224 /27

2. Network awal 192.168.10.14 /26

Range awal : 32 - 26 = 6
26 = 64
n
2 = 7, n = 3
26+3 = 29
32-29 = 3
23= 8
192.168.10.0 /29
192.168.10.8 /29
192.168.10.16 /29
192.168.10.24 /29

20

192.168.11.31
192.168.11.63
192.168.11.95
192.168.11.127
192.168.11.159
192.168.11.191
192.168.11.223
192.168.11.255
192.168.12.31
192.168.12.63
192.168.12.95
192.168.12.127
192.168.12.159
192.168.12.191
192.168.12.223
192.168.12.255

/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27
/27

192.168.10.32 /29
192.168.10.40 /29
192.168.10.48 /29
192.168.10.56 /29
3.600 + 2 = 2n
n = 10
32 - 10 = 22
192.168.112.0 /22
192.168.116.0 /22
192.168.120.0 /22
192.168.124.0 /22

-> 192.168.112.1
-> 192.168.116.1
-> 192.168.120.1
-> 192.168.124.1

192.168.114.92
192.168.118.92
192.168.122.92
192.168.124.92

4. 8 + 2 = 2n
n=4
32 - 4 = 28
NA = 100.100.10.0
BA = 100.100.10.255
100.100.10.0/28
100.100.10.16/28
100.100.10.32/28
100.100.10.48/28
100.100.10.64/28
100.100.10.80/28
100.100.10.96/28
100.100.10.112/28
100.100.10.128/28
100.100.10.144/28
100.100.10.160/28
100.100.10.176/28
100.100.10.192/28
100.100.10.208/28
100.100.10.224/28
100.100.10.248/28 - 100.100.10.256/28

Latihan 1
192.168.10.10 /27 buat menjadi 6 subnet
NA = 192.168.10.0
BA = 192.168.10.31
192.168.10.0 /30
192.168.10.4 /30
192.168.10.8 /30
192.168.10.12 /30
192.168.10.16 /30
192.168.10.20 /30
Latihan 2
Network 172.16.0.0 /22 buat alokasi IP address untuk subnetwork

21

A = 80 pc + 2 = 82
B = 100 pc + 2 = 102
C = 200 pc + 2 = 202
D = 150 pc + 2 = 152
E = 50 pc + 2 = 52

IP = 128
IP = 128
IP = 256
IP = 256
IP = 64

Mask /25
Mask /25
Mask /24
Mask /24
Mask /26

C = 172.16.0.0 /24
- 172.16.0.255 /24
D = 172.16.1.0 /24
- 172.16.1.255 /24
B = 172.16.2.0 /25
- 172.16.2.127 /25
A = 172.16.2.128 /25 - 172.16.2.255 /25
E = 172.16.3.0 /26
- 172.16.3.63 /16
Sisa = 172.16.3.64 - 172.16.3.155
Latihan 3
Bank mandiri bandung raya memiliki alokasi network 60.60.60.0 /23 tetukan alokasi IP address
untuk cabang-cabang bank mandiri yang pengguna jaringannya :
A = Bandung 60 pc
B = Cimahi 120 pc
C = Baros 40 pc
D = Padalarang 100 pc
E = Soreang 120 pc
NA : 60.60.60.0 /23
BA : 60.60.61.255 /23
60 + 2 = 62
IP = 64
120 + 2 =122 IP = 128
40 + 2 = 42
IP = 64
100 + 2 = 102 IP = 128
120 + 2 = 122 IP = 128

Mask /26
Mask /25
Mask /26
Mask /25
Mask /25

B = 60.60.60.0 /25
- 60.60.60.127 /25
E = 60.60.60.128 /25 - 60.60.60.255 /25
D = 60.60.61.0 /25 - 60.60.61.127 /25
A = 60.60.61.128 /26 - 60.60.61.191 /26
C = 60.60.61.192 /26 - 60.60.61.255 /26
Latihan 4
Network 111.111.11.0 /28
A = 100 pc + 2 = 102
B = 60 pc + 2 = 62
C = 150 pc + 2 = 152
D = 25 pc + 2 =27
E = 3 pc + 2 = 5

IP = 128
IP = 64
IP = 256
IP = 32
IP = 8

Mask /25
Mask /26
Mask /24
Mask /27
Mask /29

C = 111.111.11.0 /24
- 111.111.11.255 /24
A = 111.111.12.0 /25
- 111.111.12.127 /25
B = 111.111.12.128 /26 - 111.111.12.191 /26
D = 111.111.12.192 /27 - 111.111.12.223 /27
E = 111.111.12.224 /29 - 111.111.12.231 /29
Sisa = 111.111.12.232 - 111.111.12.255

22

Latihan 5
IP = 13.13.3.3 /20
A = 62 pc + 2 = 64
B = 100 pc + 2 + 102
C = 500 pc + 2 = 502
D = 1000 pc + 2 = 1002
E = 1022 pc + 2 = 1024

IP = 64
IP = 128
IP = 512
IP = 1024
IP = 1024

Mask /26
Mask /25
Mask /23
Mask /22
Mask /22

NA : 13.13.3.3
BA : 13.13.15.255
Host awal : 2^32 - 20 = 2^12 = 4096
E = 13.13.0.0 /22
- 13.13.3.255 /22
D = 13.13.4.0 /22
- 13.13.7.255 /22
C = 13.13.8.0 /23
- 13.13.9.255 /23
B = 13.13.10.0 /25 - 13.13.10.127 /25
A = 13.13.10.128 /26 - 13.13.10.191 /26
Sisa = 13.13.10.192 - 13.13.10.255
Latihan 6
IP 6.6.6.0 /21
A = 6 pc + 2 = 8
B = 666 pc + 2 = 668
C = 66 pc + 2 = 68
D = 13 pc + 2 = 15
E = 60 pc + 2 = 62

IP = 8
IP = 1024
IP = 128
IP = 16
IP = 64

NA : 6.6.0.0
BA : 6.6.7.255
Host awal :2^32 - 21 = 2^11 = 2048
B = 6.6.0.0 /22
- 6.6.3.255 /22
C = 6.6.4.0 /25
- 6.6.4.127 /25
E = 6.6.4.128 /26 - 6.6.4.191 /26
D = 6.6.4.192 /28 - 6.6.4.207 /28
A = 6.6.4.208 /29 - 6.6.4.215 /29
Sisa = 6.6.4.216 - 6.6.4.255

23

Mask /29
Mask /22
Mask /25
Mask / 28
Mask /26

Nama Kelompok :
Indriani Savitri
M.Abduh Ibrahim
Ryan Aditya
Yusuf Cahya
Kelas
: XI TKJ B
I.

Laporan Implementasi Subnetting

Pemateri

: Bpk. Rudi
Ibu.Chandra

Tanggal

: 18-11-2011

Tujuan
Agar siswa mampu menganalisa jaringan computer (subnetting)dan
memperbaiki jaringan yang belum terdapat subnetting.

II. Alat dan Bahan

Seperangkat alat jaringan computer

Alat tulis

Visio

Word

III. Langkah Kerja

1. Berkunjung ketempat observasi (Patwal padalarang)
2. Meminta izin dari pihak yang bersangkutan
3. Setelah diizinkan, kami langsung melakukan analisa terhadap jaringan computer yang ada
disana.
4.Dan hasilnya sebagai berikut

24

5. Pertama kami melihat Jumlah host yang ada disana dan di sana terdapat 7 host yang terbagi
2 ruanganl alu kami mencatat IP Address host yang ada disana ,hasilnya sebagai berikut :

IP Address PC 1 : 192.168.1.100/24

IP Address PC 2 : 192.168.1.101/24

IP Address PC 3 : 192.168.1.102/24

IP Address PC 4 : 192.168.1.103/24

IP Address PC 5 : 192.168.1.104/24

IP Address PC 6 : 192.168.1.105/24

IP Address PC 7 : 192.168.1.106/24
Dengan masing masing IP ber subnet mask :
255.255.255.0(/24)
Lalu Default Gatewaynya : 192.168.1.1

25

Dalam Network ini tidak terdapat subnetting yang akan mengefisiensi

IP address, maka kami pun membuat subnetting untuk network
tersebut.

Hasil subnetting yang kami buat adalah sebagai berikut :

Host : 7 , Ip address =192.168.1.100/24 dan akan dibagi menjadi 2
ruangan(subnet)
Host tersedia
: 232-24=28= 256 Host tersedia
Host per Subnet : 256:2 =128
Bit yang ditambah : 2=21= 1 Bit(CIDR)
Network Address : 192.168.1.0
Broadcast Address : 192.168.1.128
Setelah diketahui CIDR nya, kami menentukan range subnet dan
range IP address nya ,hasilnya sebagai berikut :
Subnet
Range IP Address
192.168.1.0/25
192.168.1.1/27 192.168.1.127/27
192.168.1.128/25
192.168.1.129/27 192.168.1.254/27
192.168.1.255

Kesimpulan
Kebanyakan dalam pengalamatan jaringanj arang yang memakai subnetting karena
kebanyakan orang yang kurang mengetahui manfaat dari subnetting tersebut.

26

Ryan Aditya Putra

XI Tkjb

IP ADDRESS

Pak Dodi
Bu Chandra
21-10-2011

I.

Tujuan
Agar siswa dapat mengerti tentang IP ADDRESS dan untuk menyelesaikan tugas diagnose lan

II.

Pendahuluan
IP address adalah alamat logic yang dipakai untuk menghubungkan satu host dengan yang
lain pada suatu jaringan, Ip address sendiri memiliki sifat yang unik yakni berbeda dari satu
ke yang lainnya.
Pengkonfigurasian IP ada 2 yaitu secara wizard dan command line.
Wizard, adalah pengkonfigurasian melalui control panel
Command line, adalah pengkonfigurasian melalui cmd

III.

Alat dan bahan

1. PC
2. UTP
3. Switch
IV.
Langkah Kerja
1. Masuk ke control panel lalu pilih yang view network status and tasks

27

2. Lalupilih yang change adapter setting

3. Klik kanan pada Local Area Connection, danpilih Properties

4. Double klik pada TCP/IPv4

28

5. Aturip address sesuai dengan kelas yang digunakan oleh network anda. Atur juga subnet mask dan
default gateway.

29

6. Klik ok lalu masuk ke cmd, dan masukan perintah ipconfig untuk melihat ip yang telah kita set
sebelumnya.

7. Lalu kita coba uji koneksi ke ip sendiri, dengan menggunakan perintah ping 192.16.16.23

30

8. Kemudian kita uji koneksi ke IP computer yang lain dalam network kita. Contoh gunakan perintah
ping 192.16.16.24

Dan disini menunjukan kalo kita sudahterkoneksi atau reachable dengan computer yang
mempunyai IP addres 192.16.16.24
9. Untuk koneksi yang mengeluarkan keterangan unreachable, ini akan terjadi jika kita memakai
IP yang berbeda dengan Network ID.
Contohnya: IP kita 192.16.16.23 menguji koneksi ke IP 172.16.16.23, Seperti gambar berikut.

10. Hardware error. Hardware error terjadi apabila hardware (adapter)mengalami

kerusakan.
11. Request Time Out Request time out terjadi apabila kita melakukan ping ke address
tujuan, dan ip tujuan tidak melakukan reply ke kita selaku pengirim ping.
V.

31

Kesimpulan
Dalam Uji koneksi terdapat banyak kemungkinan yang akan terjadi, seperti RTO,
Unreachable, Hardware Error, dll. Maka dari itu kita perlu ilmu untuk
mengdiagnosa/menganalisis dimana letak kesalahan tersebut.

Nama : Ryan Aditya

Kelas : XI Tkj-b

Routing Packet Tracer

Pemateri : Bu Chandra
Pa Rudi H
Tanggal : 12 12 - 2011

I.
Pendahuluan
Routing adalah proses suatu router melanjutkan paket jaringan yang dituju. Suatu
router membuat route berdasarkan IP address . semua router menggunakan IP
address untuk alamat pengiriman paket
II.

Alat & bahan

- Packet Tracer
- PC III.Langkah kerja
- Pertama kita membuat jaringan dengan menggunakan To Other Network
dan Default Gateway
- Berikut adalah gambarnya

32

Setelah itu kita membuat table Routing untuk Configurasi yang

kelak akan digunakan

33

No.

Host

Interface

1
2
3
4
5

PC 0
PC 1
PC 2
PC 3
Router
0

f 0/0
f 0/1
f 0/2
f 0/3
f0
s2

Router
1

f0
s2
s3

Router
2

f0
s2
s3

Router
3

f0

Route to other network

IP
Routing
Network/Mask
Tujuan
Gateway
192.168.6.1/24
0.0.0.0
192.168.6.2/24
192.168.1.1/24
0.0.0.0
192.168.1.2/24
192.168.3.1/24
0.0.0.0
192.168.3.2/24
192.168.7.1/24
0.0.0.0
192.168.7.2/24
192.168.6.2/24 192.168.1.0/24
192.168.4.2
192.168.10.1/24 192.168.2.0/24
192.168.4.2
192.168.3.0/24
192.168.4.2
192.168.5.0/24
192.168.4.2
192.168.7.0/24
192.168.4.2
192.168.1.2/24 192.168.6.0/24
192.168.4.1
192.168.4.2/24 192.168.3.0/24
192.168.2.2
192.168.2.1/24 192.168.5.0/24
192.168.2.2
192.168.7.0/24
192.168.2.2
192.168.3.2/24 192.168.6.0/24
192.168.2.1
192.168.11.2/24 192.168.4.0/24
192.168.2.1
192.168.12.1/24 192.168.1.0/24
192.168.2.1
192.168.7.0/24
192.168.5.2
192.168.7.2/24 192.168.6.0/24
192.168.5.1

s2

192.168.5.2/24

192.168.4.0/24
192.168.1.0/24
192.168.2.0/24
192.168.3.0/24

192.168.5.1
192.168.5.1
192.168.5.1
192.168.5.1

No.
1

Default Gateway

Host

2
3
4
5

PC 0
PC 1
PC 2
PC 3
Router 0

Router 1

Router 2

Router 3

Cloud

Interface

Route to other Gateway

IP Network/Mask

f 0/0
f 0/1
f 0/2
f 0/3
f0
s2
f0
s2
s3
s6

192.168.6.1/24
192.168.1.1/24
192.168.3.1/24
192.168.7.1/24
192.168.0.2/24
192.168.10.1/24
192.168.1.2/24
192.168.4.2/24
192.168.2.1/24
192.168.0.1/24

f0
s2
s3
f0
s2
s2

192.168.3.2/24
192.168.2.2/24
192.168.5.1/24
192.168.7.2/24
192.168.5.2/24
192.168.0.2/24

Routing
Tujuan
0.0.0.0
0.0.0.0
0.0.0.0
0.0.0.0
0.0.0.0

Gateway
192.168.6.2/24
192.168.1.2/24
192.168.3.2/24
192.168.7.2/24
192.168.10.2

0.0.0.0
192.168.6.0/24
192.168.3.0/24
192.168.5.0/24
192.168.7.0/24
0.0.0.0
192.168.7.0/24

192.168.0.2
192.168.4.1
192.168.2.2
192.168.2.2
192.168.2.2
192.168.11.1
192.168.5.2

0.0.0.0

192.168.5.1

0.0.0.0

192.168.0.1

- Setelah itu kita Configurasi jaringan yang telah kita buat seperti pada table Routing
- Kemudian setelah selesai di configurasi kita uju koneksi ada 2 cara yaitu dengan
menggunakan console dan mengirimkan packet

To Other Network

34

Default Gateway

Mengirimkan Packet

To Other Network

35

- Setelah Teruji kita dapat menyimpulkan bahwa jaringan yang kita buat telah terhubung

III.

36

Kesimpulan
Dalam Routing setiap host harus saling mengenal satu sama lain sehingga
dapat terjadi komunikasi antar host melalui routing itu sendiri. Dalam simulasi
terlihat lebih mudah mungkin daripada secara real.

Penutup
Sekian Tugas yang dapat saya kerjakan, saya sebelumnya saya minta maaf
apabila terdapat kesalahan pada laporan ini, perkataan juga perbuatan
selama ada di semester ini saya minta maaf yang sebesar-besarnya atas itu
semua, wassalamualaikum wr.wb.

37