Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 43

RELIABILITAS

Oleh : KELOMPOK 5
Aliffarid (0906556862) Arief Rahman (0906635463) Gamal Pahlevi (0906556925) Glifanny Ramadani (0806333051) Ryan Hafiz (1006773332) Ryan Tanuwijaya () Teguh Perdana Putra (1006679932)
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS INDONESIA 2013

Reliabilitas
Keandalan sistem/alat menjalankan fungsinya What tanpa kegagalan (failure) Alat (komponen) Wher Sistem e Periode tertentu When Berdasarkan waktu operasi Reliability Measurement

How

R(t ) e

Reliabilita s

Operation Time (t)


t

R(t ) e

Bathtub Hazard Rate Curve


Failure Rate Decreases w/ time Failure Rate Aprroximatly Constant
Failure Rate Increases w/ time

Reliability Area

Fungsi & Tujuan Reliabilitas


1 2
Safety 3 Oriented

Optimisasi Biaya Operasi Pabrik Safety System Maintenance (Reliability Centered Maintenance/RCM) Cost Safety Reliability Oriented
Reliability = Profitability oriented

RELIABILITY MEASUREMENT

Ukuran Reliabilitas

Reliabilitas sesuatu yang dapat dikuantifikasi, kemungkinan. Ukuran reliabilitas waktu dan hazard rate

Fungsi Reliabilitas 1
3 fungsi waktu yang menghasilkan nilai reliabilitas;

= 1 = 1
0

()

dimana; adalah nilai reliabilitas pada waktu spesifik t adalah fungsi distribusi kumulatif () adalah fungsi densitas kegagalan (failure)

Fungsi Reliabilitas 2 dan 3

=
0

()

= exp
0

()

dimana () adalah laju kegagalan/failure

Fungsi Reliabilitas 2

MTBF (Mean Time Between Failures)


The predicted elapsed time between inherent failures of a system during operation The arithmetic mean (average) time between failures of a system This term is used in Repairable Equipment (can be used again after repaired) Failures means the equipment broken down. Maintenance, inventory control, etc dont count as failure

MTBF Scheme

MTBF Equation
( ) =

Or in term of expected value of the density function

=
0

Contoh
Dalam sebuah tes, diujikan 10 alat selama 500 jam. Dalam tes tersebut 2 buah alat gagal (rusak).

10 500 = = 2500 2

Failure Rate / Hazard Rate

Defined as the total number of failures within an item population, divided by the total time expended by that population, during a particular measurement interval under stated conditions. (MacDiarmid, et al.) Symbolized as (T) number of failures in function of time (age)

Failure Rate Function

Or simply the inverse of MTBF value .

1 = =

RELIABILITY NETWORK

Reliability Network

Jenis: Seri, Parallel, dan Standby Digunakan untuk masing - masing unit yang sama pada sebuah plant

Series Network

Kondisi dibuat menjadi seri, dan apabila ada salah satu sistem yang gagal maka seluruh sistem akan mengalami kegagalan atau kerusakan. Seluruh sistem pada setiap unitnya harus bekerja secara normal untuk mencapai keberhasilan pada seluruh sistem. Persamaan untuk Reliabiilty system series: = 1 2 3

Series Network
Times of Failure: = Substitusi dua persamaan tadi, menjadi: = =1 Dimana = merupakan reliability sistem pada waktu t Mean Time To Failure: 1 =1 = = 0

Dimana = mean time failure pada sistem seri Hazard Rate pada sistem seri: =
1 =1

=1

Parallel Network
Saat kondisi sistem dibuat paralel, maka saat satu alat rusak, tidak mengganggu kondisi peralatan yang lain Untuk mencapai kondisi yang normal, maka paling tidak satu alat harus berjalan dengan dengan baik Persamaan reliability-nya adalah sebagai berikut = 1 1 1 1 2 1 3 1

Parallel Network

Dengan memasukkan nilai Times of Failure, mak untuk sistem paralel pada sejumlah waktu t adala

() = 1
=1

(1 )

Mean Time to Failure untuk sistem paralel =


[1 0

(1

) ] =

Standby System

Satu unit berada dalam posisi aktif, dan k unit berada dalam posisi standby. Ketika ada sebuah sistem yang mengalami kerusakan atau kegagalan, maka saat itu juga unit yang lainnya yang berada dalam posisi standby akan menggantikan peran dari unit yang mengalami kerusakan tersebut.

Standby System

Pada sistem ini mempunyai total unit berjumlah (k +1), hal ini akan dijelaskan pada gambar dibawah.

Standby System

Persamaan dari reliability standby sistem adalah sebagai berikut: =


=0 0

/!

Dimana = merupakan reliability standby sistem pada waktu t Namun untuk persamaan diatas memakai beberapa asumsi, seperti:
1.

Mekanisme pergantian sempurna

Standby System

Unit times to failure di setting menjadi = untuk mendapatkan: = /! =1 Dari persamaan diatas dapat digabung dengan persamaan Mean Time To Failure untuk mendapatkan persamaan: =
0
=1

= ( + 1)/

Dimana = standby system mean time failure

CASE STUDY
Analisis Reabilitas Sebagai Strategi Pencegahan Kerusakan Unit Galvanizing Steel
Sourc: Sultan, A. Z. (2009). "Analysisi Reability for Interval Time of Preventive Maintenance Determination at the Unit PT Sermani Steel." Poli Rekayasa 4(2): 85-94.

Tujuan dan Data yang diperlukan


Menentukan strategi perawatan berdasarkan hasil analisa keandalan sistem Software yang digunakan adalah Weibull +4 Data yang diambil : - Data downtime berupa data operasi produksi harian - Data pendukung (Data diagram alir produksi, general layout)

Data downtime

Langkah Awal

Menentukan konstanta parameter Dari table 1 , dilihat distribusi data antar waktu kegagalan menyerupai distribusi Weibull dengan bantuan software Dengan demikian, konstanta parameter yang digunakan adalah : = 3.5057 = 1544.7189 = 339.7549 = 97.46%

MTBF (Mean Time beetween Failure)

= 399.7549 + 1544.7189 1.2853

MTBF =988.9473 JAM

Probability Density Function


Berdasarkan parameter-parameter distribusi yang telah didapatkan, fungsi padat peluang terhadap waktu operasi dapat ditentukan dengan persamaan berikut :

Probability Density Function

Probability Density Function

Keandalan Sistem
Sesuai dengan distribusi antar waktu kegagalan yang berdistribusi weibull, maka fungsi keandalan dapat dirumuskan sebagai berikut :

Keandalan Sistem

Keandalan Sistem

Saat MTBF (989 Jam), nilai keandalan unit sebesar 50,23%. Artinya jika perawatan dilakukan secara rutin setiap sebelum mencapai 989 Jam operasi, maka secara statistik kemungkinan rusaknya unit tersebut lebih kecil dari 50,23%.

Laju Kegagalan

Sesuai dengan data table 1 yang berdistribusi weibull

Laju Kegagalan

Laju Kegagalan

Kesimpulan Case Study

Nilai waktu rata rata antar kegagalan MTBF dari unit diatas adalah 988,95 Jam, jadi interval perawatan bias diterapkan sebelum nilai MTBF tercapai Laju kegagalan unit galvanizing menunjukkan bahwa unit tersebut telah memasuki wear out period.

Reference

Dhillon, B.S. 2002. Engineering Maintenance: A Modern Approach. CRC Press, Florida. Thomason, T.1969. Introduction to Reliability and Quality, Machinery Publishing Co., London. Shooman, M.L. 1968 Probabilistic Reliability: An Engineering Approach, McGraw-Hill, New York. Sultan, A. Z. 2009.Analysisi Reability for Interval Time of Preventive Maintenance Determination at the Unit PT Sermani Steel.

Thank you

You might also like