Riset Unggulan

You might also like

Download as doc, pdf, or txt
Download as doc, pdf, or txt
You are on page 1of 42

Ilmu Pertanian

USUL PENELITIAN UNGGULAN UNIVERSITAS BENGKULU

PENGGUNAAN EKSTRAK-AIR DAUN KATUK SEBAGAI PENGGANTI FEED ADDITIVE KOMERSIAL UNTUK MEMPRODUKSI MEAT AND EGG DESIGNERS YANG EFISIEN

Ir. Urip Santoso, M. Sc.,Ph.D Suharyanto, S.Pt., Msi. Ir. Kususiyah, MP

UNIVERSITAS EN!KU"U

#U"I $%%&

'alaman Pen(esahan Usulan Riset Un((ulan Uni)ersitas en(*ulu +. #u,ul - Pen((unaan E*stra*.Air Daun Katu* se/a(ai Pen((anti Feed Additive Komersial untu* Mempro,u*si Meat and Egg Designers yan( E0isien. $. Ketua Peneliti a. Nama "en(*ap - Ir. Urip Santoso, M.Sc., Ph.D /. #enis Kelamin - "a*i.la*i. c. N I P - +1+ 2+3 24% ,. #a/atan Stru*tural -. e. #a/atan 5un(sional - !uru esar 0. 5a*ultas6#urusan - Pertanian6Peterna*an (. Pusat Penelitian -. h. Alamat - #urusan Peterna*an, 5a*ultas Pertanian UNI . i. Telpon65a*s - 7%4128 $++4% e*s. $+3, ++% 9. Alamat Rumah - #l. Uni/ Permai II6:4 en(*ulu 1&+$; *. Telpon65a*s6e.mail - 7%4128 41+%$;2 1. #an(*a <a*tu Penelitian - $ tahun. :. Pem/iayaan a. #umlah /iaya yan( ,ia9u*an *e UNI - Rp &%.+2%.%%%,. /. #umlah /iaya tahun *e + - Rp :%.+2%.%%%,. . iaya tahun *e + yan( ,ia9u*an *e UNI - Rp :%.%%%.%%%,. . iaya tahun *e + ,ari Institusi "ain - Rp =

en(*ulu, +2 #uli $%%& Men(etahui, De*an 5a*ultas Pertanian Ketua Peneliti,

Ir. >u?ana, M.Sc., PhD8 NIP. +1+ 2$4 %;$

Ir. Urip Santoso, M.Sc., Ph.D NIP +1+ 2+3 24% Menyetu9ui, Ketua "em/a(a Penelitian

Drs. Sar?it Sar?ono, M. 'um. NIP +1+ 2%+ 22$

I. Identitas Penelitian +. #u,ul - Pen((unaan E*stra*.Air Daun Katu* se/a(ai Pen((anti Feed Additive Komersial untu* Mempro,u*si Meat and Egg Designers yan( E0isien. $. Ketua Peneliti a8 Nama "en(*ap /8 i,an( Keahlian - Ir. Urip Santoso, M. Sc., Ph.D - Nutrisi Terna* Mono(astri*.

c8 #a/atan Stru*tural - . ,8 #a/atan 5un(sional - !uru esar e8 Unit Ker9a 08 Alamat Surat (8 Telpon65a*s h8 E.mail 1. An((ota Peneliti No. +. $. 1. Nama ,an !elar A*a,emi* Urip Santoso, Ph.D Suharyanto, S.Pt., MP Ir. Kususiyah, MP :. A/9e* penelitian- #urusan Peterna*an, 5aperta UNI - #l. Uni/ Permai II6:4 en(*ulu 1&+$;. - 7%4128 $++4% e*s. $+3, ++%. - santoso@uni/.ac.i, - + oran( i,an( Keahlian Nutrisi Mono(astri* Te*nolo(i 'asil Terna* Pro,u*si Un((as Instansi Peterna*an Peterna*an Peterna*an Alo*asi <a*tu #am6m( ulan +% & 2 & 2 &

Tahun A/9e* Penelitian + Ayam /roiler $ Ayam petelur

Aspe* Penelitian Pen((unaan e*stra* ,aun *atu* se/a(ai pen((anti feed additive *omersial untu* mempro,u*si meat designer yan( le/ih e0isien ,an alami. Pen((unaan e*stra* ,aun *atu* se/a(ai pen((anti feed additive *omersial untu* mempro,u*si egg designer yan( le/ih e0isien ,an alami.

;. Masa pela*sanaan penelitian. Mulai . era*hir - Tahun $%%& - Tahun $%%3 Rp. :%.+2%.%%%,.

2. An((aran yan( ,iusul*an . Tahun pertama . An((aran *eseluruhan - Rp &%.+2%.%%%,.

4. "o*asi PenelitiTahun $%%& $%%3 "o*asi Penelitian "a/oratorium Peterna*an, #urusan Peterna*an, 5a*ultas Pertanian, Uni)ersitas en(*ulu. "a/oratorium Peterna*an, #urusan Peterna*an, 5a*ultas Pertanian, Uni)ersitas en(*ulu. &. 'asil yan( ,itar(et*anTahun $%%& $%%3 Temuan /aru6pa*et te*nolo(i6hasil lain a8 pro,u*- e*stra* *atu*, /8 pro,u*- meat designer, c8 proses pem/uatan e*stra* *atu*, ,8 0ormula pa*an /roiler, e8 ha* cipta. a8 pro,u*- egg designer, /8 0ormula pa*an petelur, c8 ha* cipta. 3. Institusi lain yan( terli/at +%. Keteran(an lain yan( ,ian((ap perluTahun $%%& $%%3 Mahasis?a yan( terli/at ti(a s*ripsi ti(a s*ripsi Pu/li*asi Satu pu/li*asi internasional Satu pu/li*asi internasional - Ti,a* a,a.

II. Su stansi Penelitian ABSTRAK 'asil penelitian se/elumnya menun9u**an /ah?a suplementasi e*stra* ,aun *atu* air panas 7suhu 3%oB8 menurun*an penim/unan lema*, namun secara stan,ar USDA /elum memenuhi stan,ar tuntutan *onsumen. Kon,isi ini ,i,u(a *arena air panas merusa* se/a(ian senya?a a*ti0 yan( a,a ,alam ,aun *atu*. Selain itu, /elum a,a penelitian tentan( e*stra* *atu* se/a(ai pen((anti feed additive *omersial. er,asar*an pemi*iran terse/ut, ma*a penelitian ini ,ila*u*an untu* men(e)aluasi pen(aruh e*stra* air *atu* yan( ,ie*stra*si ,i /a?ah suhu 3%oB se/a(ai pen((anti feed additive *omersial untu* mempro,u*si ,a(in( ,an telur sesuai tuntutan *onsumen 7meat and egg designer) yan( e0isien. Pa,a tahun pertama, penelitian ini men((una*an /roiler umur $% hari 7perio,e 0inisher8. +&% e*or /roiler ,i*elompo**an *e ,alam 2 *elompo* perla*uan yaitu se/a(ai /eri*ut- +8 Kontrol yaitu /roiler yan( ,i/eri pa*an yan( men(an,un( feed additive *omersial se/esar ; (6*( pa*an- $8 roiler ,i/eri pa*an men(an,un( $,; ( feed additve *omersial 6*( pa*an plus $,; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB6*( pa*anC 18 roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu ;oB6*( pa*anC :8 roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 1% oB.6*( pa*anC ;8 roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 2%oB6*( pa*anC 28 roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3% oB.6*( pa*an. Setiap perla*uan ter,iri ,ari 1 /uah *an,an( yan( /erisi +% e*or /roiler. roiler ,ipelihara ,alam *an,an( litter sampai ,en(an umur :$ hari. #umlah ransum yan( ;

,i*onsumsi, 5BR ,an pertam/ahan /erat /a,an ,iu*ur setiap min((u. Pa,a a*hir penelitian, ; e*or /roiler untu* setiap *elompo* perla*uan ,isem/elih ,an /erat or(an, lema* perut, lema* leher, ,a(in( ,an /a(iannya ,itim/an(. Kar*as6,a(in( paha untu* masin(.masin( perla*uan ,i*ole*si untu* analisis *a,ar *olesterol, *omposisi asam lema*, asam amino ,an .*arotin. #umlah Salmonella sp ,an Escherichia coli pa,a ,a(in( 9u(a ,ihitun(. 'asil penelitian a*an ,ianalisis ANAVA ,an 9i*a /er/e,a nyata a*an ,iu9i lan9ut ,en(an DuncanDs Multiple Ran(e Test. Pa,a penelitian tahun *e,ua, empat puluh ,elapan e*or ayam petelur ,i*elompo**an *e ,alam 2 *elompo* perla*uan yaitu se/a(ai /eri*ut- +8 Kontrol yaitu ayam petelur yan( yan( ,i/eri pa*an plus ; ( feed additive *omersial6 6*( pa*anC $8 Ayam petelur ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra*si pa,a suhu ;oB se/esar ; (6*( pa*anC 18 Ayam petelur ,i/eri*an pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB se/anya* $,; (6*( pa*an plus $,; ( feed additive *omersial6*( pa*anC :8 Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 1% oB se/esar ; (6*( pa*anC ;8 Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra*si pa,a suhu 2%oB se/esar ; (6*( pa*anC 28 Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB se/esar ;( 6*( pa*an. Setiap perla*uan ter,iri ,ari & /uah *an,an( yan( /erisi + e*or ayam petelur 7in,i)i,ual ca(e8. Varia/el yan( ,iu*ur ,an analisis statisti* sama ,en(an pa,a penelitian pertama.

BABI. PENDA!ULUAN a. "atar ela*an( De?asa ini in,ustri un((as ,iha,ap*an *epa,a permasalahan untu* mempro,u*si ,a(in( ,an telur yan( ren,ah *olesterol, ren,ah total lipi, ,an ren,ah asam lema* 9enuh, tetapi *aya asam amino tertentu seperti asam aspartat, asam (lutamat ,an ar(inin 7yan( a*hir.a*hir ini ,i/u*ti*an mempunyai peranan pentin( /a(i ter9a(anya *esehatan optimal manusia8, ren,ah tin(*at *ontaminasi oleh mi*ro/ia pato(en ,an /e/as resi,u senya?a *imia sinteti* serta men(an,un( protein ,an . *arotin yan( tin((i. Pro,u* ,a(in( ,an telur ,en(an *riteria terse/ut ,inama*an meat and egg designers. Permasalahannya a,alah /ah?a feed additive *omersial yan( /ere,ar ,i pasar selain men(an,un( senya?a *imia sinteti* 9u(a ti,a* mampu mempro,u*si ,a(in( ,an telur ,en(an *riteria terse/ut ,i atas. Feed additive *omersial yan( ,i9ual ,i pasal, misalnya, pro,u*si Me,ion 7$%%48 hanya men(an,un( se9umlah )itamin, mineral mi*ro, antio*si,an ,an anti/ioti*. Dari susunan feed additive terse/ut ti,a* ter,apat senya?a.senya?a yan( ,i/utuh*an untu* men(hasil*an meat and egg designer seperti .*arotin, senya?a penin(*at rasa 7*alium, asam (lutamat, IMP8, senya?a penurun /au

amis, senya?a penurun *olesterol ,an asam aspartat, asam (lutamat serta ar(inin. Selain itu, feed additive *omersial ini 9u(a ti,a* mampu men(hasil*an pro,u* ,a(in( ,an telur yan( /e/as mi*ro/ia pato(en. 'al ini ,i,u*un( oleh hasil penelitian Santoso et al. 7$%%+a,/,cC Santoso et al., $%%$8 yan( menun9u**an /ah?a pem/erian feed additive *omersial men(hasil*an ,a(in( ,an telur yan( tin((i *a,ar mi*ro/ia pato(ennya. Pa,a umumnya, feed additive *omersial ,isusun oleh senya?a.senya?a sinteti*, yan( telah ,i/u*ti*an mempunyai side effect yan( tin((i seperti merusa* sistem hormonal ,an *e*e/alan tu/uh 7Bao et al., $%%:8. Selain "e#$asala%an te#se ut di atas& feed additive '($e#sial tida' di#an)an* untu' da"at $en*atasi st#ess "anas "ada #(ile# dan a+a$ "etelu# +an* di"eli%a#a "ada su%u tin**i se"e#ti dae#a% "esisi#. Untu* men(atasi permasalahan terse/ut, ma*a perlu ,icari*an alternati0 feed additive alami yan( ,apat men((anti*an feed additive *omersial ,an mampu mempro,u*si meat an, e(( ,esi(ner yan( e0isien. Feed additive alami terse/ut harus men(an,un( senya?a a*ti0 yan( mem/eri*an side effect yan( le/ih *ecil ,ari pa,a senya?a *imia sinteti* serta /erpotensi untu* ,i(una*an se/a(ai feed additive alami untu* mempro,u*si meat and egg designer serta mampu men(atasi stress panas pa,a /roiler ,an petelur yan( ,ipelihara ,i ?ilayah pesisir. Feed additive alami yan( /erpotensi untu* men((anti*an feed additive *omersial antara lain a,alah tum/uhan o/at. Salah satu tum/uhan o/at yan( memenuhi *riteria ,i atas untu* men(hasil*an meat and egg designer a,alah ,aun *atu*. /. Tu9uan Khusus Tu9uan penelitian ini a,alah se/a(ai /eri*ut+. Untu* memperoleh meto,e e*stra*si ,aun *atu* ,en(an air pa,a suhu yan( optimal. $. Mem/an,in(*an e*stra* ,aun *atu* se/a(ai feed additive ,en(an feed additive *omersial ,alam mempro,u*si meat and egg designer yan( e0isien. 'asil penelitian ini a*an ,apat mem/eri*an *ontri/usi se/a(ai /eri*ut+. Kontri/usi terha,ap pem/aharuan ,an *ema9uan ipte*s. a. Penelitian ini a*an men(un(*ap*an meto,e e*stra*si ,en(an air pa,a suhu yan( tepat. Meto,e e*stra*si ,en(an air pa,a suhu yan( tepat ,iharap*an

,apat memo,i0i*asi *omposisi asam lema*, .*arotin, *olesterol, tri(liseri,a ,an protein pa,a ,a(in( /roiler secara optimal. "e$ uatan e'st#a' daun 'atu' da"at di"aten'an. /. 'al lain yan( a*an ,iun(*ap a,alah *emun(*inan e*stra*.air ,aun *atu* /erperan ,alam mence(ah fatty liver syndrome pa,a /roiler. c. elum a,a penelitian meta/olisme lema* ,an mo,i0i*asi *omposisi *imia ,a(in( ,an telur terutama *omposisi asam lema*, asam amino ,an . *arotin ,a(in( ,an telur oleh e*stra* ,aun *atu*. $. Keun((ulan untu* memecah*an masalah pem/an(unan Penelitian ini ,apat memecah*an 1 masalah utama ,alam pem/an(unan yaitua. Pen((unaan e*stra*.air ,aun *atu* ,apat men((anti*an feed additive *omersial ,an mem/eri*an e0isiensi pro,u*si yan( le/ih /ai*. !al ini san*at $e$ antu dala$ "en*e$ an*an usa%a "ete#na'an #(ile# dan "etelu# dan "enin*'atan "enda"atan "ete#na'. /. Mempro,u*si meat designer yaitu ,a(in( ,an telur ,en(an *riteria ren,ah *olesterol, tri(liseri,a, asam lema* 9enuh, /e/as resi,u senya?a *imia sintetis ,an tin((i *a,ar protein ,an .*arotinnya. Pro,u* hasil penelitian ini san(at men,u*un( pro(ram pemerintah ,alam penye,iaan /ahan pan(an yan( /er(iEi tin((i ,an aman ,i*onsumsi. P#(du' meat designer da"at di"aten'an. c. Mempro,u*si egg designer yaitu telur ,en(an *riteria ren,ah *olesterol, tri(liseri,a, asam lema* 9enuh, /e/as resi,u senya?a *imia sintetis ,an tin((i *a,ar protein ,an .*arotinnya. Pro,u* hasil penelitian ini san(at men,u*un( pro(ram pemerintah ,alam penye,iaan /ahan pan(an yan( /er(iEi tin((i ,an aman ,i*onsumsi. P#(du' egg designer da"at di"aten'an. ,. Pen((unaan e*stra*.air ,aun *atu* ,apat menurun*an polusi a*i/at 0eses 7*otoran8 ,an *an,un(an nitro(en ,an 0os0or yan( tin((i ,alam 0eses. Nitro(en ,apat ,iu/ah men9a,i amonia*, nitrat ,an nitrit yan( ,apat mencemari u,ara, tanah ,an air misalnya p' air ,an tanah men9a,i ren,ah. P#(ses

&

e. Menin(*at*an ,aya sain( pro,u* ,a(in( /roiler ,an petelur ,i pasar (lo/al, *arena meat and egg designer mutunya sesuai ,en(an tuntutan *onsumen (lo/al. 0. Menyum/an( pu/li*asi ilmiah internasional ,ari ilmu?an In,onesia ,i tin(*at internasional. 1. Mem/eri*an sum/an(an /a(i *ema9uan ipte*s a. Mem/eri sum/an(an pen(etahuan /erupa *omposisi asam lema*, asam amino, .*arotin ,alam e*stra*.air ,ari ,aun *atu*. /. Te*nolo(i e*stra*si ,aun *atu* ,en(an air pa,a suhu yan( optimal. c. Pen(em/an(an te*nolo(i meat and egg designer. c. Ur(ensi 7Keutamaan8 Penelitian Kesulitan untu* mempro,u*si meat and egg designer terse/ut ,apat ,iatasi oleh pen((unaan e*stra* ,aun *atu* se/a(ai pen((anti feed additive *omersial. 'al ini ,i*arena*an ,aun *atu* /anya* men(an,un( senya?a a*ti0 yan( ,apat /erperan se/a(ai feed additive. Daun *atu* men(an,un( 2 senya?a utama yaitu monomethyl succinate ,an cis.$.methyl cyclopentanol asetat, asam /enEoat, asam 0enil malonat, $.pyroli,inon ,an methyl pyro(lutamate 7A(ustal et al., +3348. Methyl pyro(lutamate 9i*a ,i*onsumsi oleh un((as *emun(*inan ,apat menin(*at*an sintesis asam amino ,an menin(*at*an sintesis protein. !lutamate merupa*an senya?a antara ,alam sintesis protein. Sintesis asam amino ,an protein memerlu*an ener(i tin((i, sehin((a ,eposisi lema* menurun se9alan ,en(an menin(*atnya sintesis asam amino. Selain itu, (lutamat mempunyai peranan pentin( ,alam pen(ham/atan sintesis asam lema*. Monomethyl succinate ,an methylcyclopentanol acetate ,i,u(a ,apat ,i*on)ersi*an men9a,i succinate ,an acette. Pem/erian acetate ,an succinate ,apat /erperan ,alam si*lus *re/ sehin((a ,ihasil*an ATP yan( le/ih /esar. 'al ini men(a*i/at*an e0isiensi meta/olisme ener(i men9a,i le/ih /ai*. E0isiensi meta/olisme yan( le/ih tin((i ,i,u(a a*an menin(*at*an e0isiensi pa*an. Asam 0enil malonat ,apat ,i*on)ersi*an men9a,i malonil.KoA yan( /erperan ,alam meta/olisme asam lema*. Selain itu acetate ,an succinate /erperan ,alam meta/olisme lema*. er,asar*an asumsi terse/ut ,i atas, ma*a pem/erian e*stra* ,aun *atu* ,i,u(a ,apat memo,i0i*asi *omposisi asam lema*, *olesterol ,an 0ra*sinya,

tri(liseri,a, ,an menin(*at*an ,eposisi protein serta memo,i0i*asi *omposisi asam amino pa,a ,a(in( ,an telur. 'al ini ,i,u*un( oleh hasil penelitian /eri*ut ini. Santoso ,an Sartini 7$%%+8 menemu*an /ah?a pem/erian tepun( ,aun *atu* se/esar 1F ,alam ransum /roiler mampu menin(*at*an e0isiensi ransum se/esar +%F ,an menurun*an a*umulasi lema* perut se/esar 1%F serta menurun*an *a,ar lema* *ar*as. Namun pem/erian tepun( ,aun *atu* se/esar 1F ini menurun*an pertam/ahan /erat /a,an. Santoso 7$%%+a,/,c8 menemu*an e*stra* air panas 7*atu* ,ie*stra* ,en(an air panas /ersuhu 3%oB8 9u(a mampu menurun*an a*umulasi lema* pa,a a/,omen se/esar +;F. #i*a ,i/an,in(*an ,en(an penelitian Santoso ,an Sartini 7$%%+8, ma*a e*stra* *atu* cen,erun( menin(*at*an pertam/ahan /erat /a,an ,an le/ih e0isien 9i*a ,i/an,in(*an ,en(an tepun( *atu*. Daya (una e*stra* a*an le/ih optimal 9i*a ,ie*stra*si ,en(an air /ersuhu le/ih ren,ah 7Ris0aheri et al., +3348. Daun *atu* men(an,un( +%.%+% ( all.trans..carotene6+%% ( ,aun *atu* 7'ulsho0 et al., +3348. Aleh se/a/ itu, pem/erian ,aun *atu* *e ,alam ransum /roiler ,apat menin(*at*an *a,ar .*arotin ,alam *ar*as. Penin(*atan senya?a terse/ut ,alam *ar*as san(at pentin( selain /er0un(si se/a(ai pi(men, ia 9u(a /er0un(si se/a(ai pre*ursor sintesis )itamin A ,an se/a(ai antio*si,an alami. Intro,u*si .*arotin *e ,alam *ar*as se/a(ai pi(men *unin( alami masih *ontra,i*si ,i antara peneliti. Misalnya, sementara Su/e*ti menemu*an /ah?a .*arotin secara si(ni0i*an mampu menin(*at*an ?arna *unin( telur, namun penelitian lain ternyata ti,a* e0e*ti0 7e.(. Santoso et al., $%%$8. Kuran( si(ni0i*annya penin(*atan ?arna *unin( telur pa,a penelitian Santoso et al. 7$%%$8 ,ise/a/*an oleh meto,e e*stra*si yan( men((una*an air /ersuhu 3%oB yan( menye/a/*an se/a(ian .*arotin rusa*. Selain itu, a,a *emun(*inan /ah?a ,aun *atu* 9u(a mempunyai si0at anti/a*teri. Darise ,an Sulaeman 7+3348 menemu*an /ah?a e*stra* ,aun *atu* men(ham/at pertum/uhan /a*teri Staphylococcus aureus ,an Salmonella typhosa, tetapi *uran( mem/eri*an ,aya ham/at terha,ap Pseudomonas ,an Escherichia coli. Santoso 7$%%+a,/,c8 men(e)aluasi pen((unaan e*stra* ,aun *atu* = yan( ,ie*stra*si ,en(an air panas 7suhu 3%oB8.. 9u(a mampu menurun*an 9umlah Escherichia coli ,an Salmonella sp. ,a(in( ,an menin(*at*an e0isiensi pertum/uhan. 'al ini

+%

,iper*uat oleh hasil penelitian Santoso et al. 7$%%+8 yan( menemu*an e*stra* ,aun *atu* se/anya* :,; (6l air minum mampu menurun*an a*umulasi lema*, 9umlah Salmonella sp. ,an Escherichia coli ,alam 0eses /roiler serta menin(*at*an pertum/uhan. 'asil penelitian Santoso et al. 7$%%$8 menun9u**an /ah?a ,ari /er/a(ai meto,e e*stra*si 7pelarut- 3;F etanol, 4%F etanol ,an methanol serta air /ersuhu 3% oB8 ternyata air panas mem/eri*an hasil yan( ter/ai*. Namun, masalahnya e*stra*si ,en(an air panas a*an merusa* /e/erapa senya?a a*ti0 pa,a ,aun *atu*. Ris0aheri et al. 7+3348 menemu*an /ah?a mes*ipun e*stra*si ,en(an air panas 7suhu 3%oB8 men(hasil*an ren,emen yan( tin((i namun /e/erapa senya?a pentin( men(alami *erusa*an. Aleh se/a/ itu ,aya (una e*stra* ,aun *atu* ,imun(*in*an a*an le/ih /ai* 9i*a men((una*an meto,e e*stra*si air ,en(an suhu air yan( le/ih ren,ah. E'st#a' daun 'a+a a'an ,ita$in - dan ,ita$in E .Ris/a%e#i et al.& 01123. Kedua ,ita$in ini tela% te# u'ti $e#u"a'an sen+a4a antist#ess "anas .I"e' et al.& 56623. Ole% se a itu& "en**unaan e'st#a' daun 'atu' e#"(tensi $en*atasi st#ess "anas "ada #(ile# dan a+a$ "etelu# +an* di"eli%a#a di dae#a% "esisi#. Kele/ihan e*stra* ,aun *atu* 9i*a ,i/an,in(*an ,en(an feed additive *omersial, ,isampin( le/ih *aya a*an senya?a.senya?a yan( ,apat ,i(una*an untu* men(hasil*an meat and egg designer, 9u(a mempunyai *ele/ihan ,alam aspe* har(a. 'asil perhitun(an menun9u**an /ah?a har(a 9ual e*stra* ,aun *atu* a,alah Rp +;.%%%,.6*(, se,an(*an har(a feed additive *omersial a,alah se/esar Rp 1%.%%%,.6*(. #i*a ,ihitun(, setiap e*or ayam /roiler mem/utuh*an +4,; ( feed additive. #i*a *ita men((una*an feed additive *omersial ,iperlu*an /iaya se/esar Rp ;$;,., tetapi 9i*a men((una*an e*stra* *atu* ,iperlu*an /iaya hanya Rp $2$,; per e*ornya. #i*a ,alam in,ustri /roiler s*ala menen(ah yan( men(eluar*an /roiler se/anya* $%.%%% e*or setiap /ulannya, ma*a a*an ,ihemat /iaya se/esar Rp ;.$;%.%%%,.6/ulan. Keuntun(an lain pen((unaan e*stra* ,aun *atu* a,alah har(a ,a(in( atau telur yan( ,ihasil*an mempunyai har(a le/ih tin((i antara 1%.2%F ,ari har(a ,a(in( ,an telur yan( diberi feed additive *omersial serta mempunyai mutu internasional. 'asil pen(amatan ,i pasar menun9u**an /ah?a telur /e/as Salmonella sp sa9a ,i9ual ,en(an har(a Rp +.%%%,.6/utir, sementara telur /iasa hanya Rp 2%%,. . Rp 4%%,.. Pa,ahal, pro,u* ,ari penelitian ini /u*an sa9a men(hasil*an

++

,a(in( ,an telur yan( /e/as Salmonella sp., tetapi 9u(a /e/as Escherichia coli, ren,ah *olesterol, *aya .*arotin, *aya asam (lutamat, asam aspartat, ar(inin, ,an /e/as resi,u senya?a sinteti* G anti/ioti* serta tin((i *eleEatan tetapi ren,ah /au amisnya. er,asar*an hasil penelitian ,an uraian terse/ut ,i atas, ma*a ,i,u(a /ah?a suplementasi e*stra* ,aun *atu* yan( ,ie*stra*si ,en(an air /ersuhu le/ih ren,ah ,aripa,a 3%oB a*an men(hasil*an meat and egg designer ,en(an mutu le/ih /ai* ,an le/ih e0isien 9i*a ,i/an,in(*an ,en(an feed additive *omersial. BAB II. STUDI PUSTAKA Salah satu upaya untu* menin(*at*an pro,u*ti)itas ,an e0isiensi pen((unaan pa*an a,alah ,en(an menam/ah*an feed addtive *e ,alam pa*an /roiler ,an petelur. Feed additive a,alah Eat atau /ahan yan( ,itam/ah*an *e ,alam pa*an yan( ,apat menin(*at*an *esehatan terna* ,an proses peman0aatan (iEi oleh terna* 7Sinurat et al., $%%$8. Salah satu feed additive yan( ,apat ter,apat ,alam feed additive *omersial a,alah anti/ioti*. Mes*ipun anti/iotic mampu menin(*at*an pro,u*yi)itas, naum anti/iotic ternyata mempunyai e0e* ne(ati0 terha,ap *esehatan manusia *eti*a mere*a men(*onsumsi ,a(in( ,an telur 7 arton ,an 'art, $%%+8, sehin((a /anya* ne(ara yan( *emu,ian melaran( pen((unaannya. Peneliti lain 7Bhen et al., $%%;C Imi* et al., $%%2C ,an Kyria*is et al., $%%18 9u(a menemu*an /ah?a mes*ipun anti/ioti*a se/a(ai peran(san( pertum/uhan ,en(an cara men(uran(i /a*teri ,an memo,i0i*asi mi*ro0lora ,alam saluran pencernaan, anti/ioti*a 9u(a tersimpan ,alam pro,u* terna* ,an /erpotensi menye/a/*an resistensi mi*ro/ia pato(en yan( menyeran( manusia. 'al ini ,iper*uat oleh Kha*se0i,i ,an Rahimi 7$%%;8 /ah?a pen((unaan anti/iotic untu* menin(*at*an pertum/uhan, e0isiensi pa*an ,an mence(ah in0e*si usus menye/a/*an /er*em/an(nya /acteria yan( resisten terha,ap anti/ioti* ,alam saluran pencernaan ,an a,anya resi,u o/at ,alam ,a(in(, ,an telur. Feed additive *omersial ,isampin( men(an,un( anti/ioti*, ia 9u(a men(an,un( senya?a sinteti*. Ter,apat /u*ti /ah?a pen((unaan senya?a sinteti* mempunyai e0e* sampin( yan( le/ih /esar ,aripa,a senya?a alami. Bao et al. 7$%%:8 menemu*an /ah?a pen((unaan senya?a sinteti* ternyata le/ih /erpotensi untu* merusa* sistem *e*e/alan tu/uh ,aripa,a senya?a alami. Me*anisme tentan( le/ih tin((inya e0e* sampin(

+$

senya?a sinteti* masih /elum ,i*etahui. Selain itu, senya?a sinteti* a*an tera*umulasi ,alam ,a(in( ,an telur, ,an *eti*a ,i*onsumsi, ,apat mempunyai e0e* ne(ati0 terha,ap *esehatan manusia ,alam 9an(*a pan9an(. Selain permasalahan terse/ut ,i atas, feed additive *omersial yan( ,i9ual ,i pasar ti,a* men(an,un( senya?a.senya?a yan( mampu menin(*at*an ?arna *ar*as ,an *unin( telur, ,an rasa serta ti,a* men(an,un( senya?a.senya?a yan( mampu menurun*an Salmonella sp., Escherichia coli, *olesterol, tri(liseri,a, ,an /au amis pro,u* un((as 7Me,ion, $%%48. Paha,al *onsumen ,e?asa ini menuntut pro,u* un((as ,en(an *riteria.*riteria ,i atas serta menuntut pro,u* un((as /e/as ,ari resi,u o/at. o/atan. Untu* itu, ,iperlu*an feed additive lain yan( le/ih aman, /e/as resi,u o/at. o/atan serta mampu memenuhi tuntutan *onsumen. Salah satu feed additive alami yan( /erpotensi untu* men((anti*an feed additive *omersial a,alah ,aun *atu*. er,asar*an hasil penelitian, ,aun *atu* *aya a*an .

*arotin yaitu se/anya* +%.%$% ( 7Dep*es, +3&$8. Ini /erarti pem/erian ,aun *atu* ,an e*stra*nya ,apat menin(*at*an *a,ar pi(men terutama .*arotin ,alam *ar*as /roiler. Selain itu, .*arotin se/a(ai pro)itamin A ,apat ,iu/ah men9a,i )itamin A. #a,i pem/erian ,aun *atu* ,an e*stra*nya ,apat menin(*at*an *a,ar .*arotin ,an )itamin A ,alam *ar*as /roiler. 'asil penelitian Santoso et al. 7$%%$8 menun9u**an /ah?a pem/erian e*stra* air panas 7suhu 3%oB8 se/anya* 3 (6*( ransum cen,erun( menin(*at*an ?arna *unin( telur. Pa,a penelitian ini, pi(mentasi *uran( e0e*ti0 untu* menin(*at*an ?arna *unin( telur. 'al ini ,i,u(a *arena air panas 7suhu air 3% o B8 merusa* .*arotin. Ris0aheri et al. 7+3348 menemu*an /ah?a mes*ipun e*stra*si ,en(an air panas 7suhu 3%oB8 men(hasil*an ren,emen yan( tin((i namun /e/erapa senya?a pentin( men(alami *erusa*an. Aleh se/a/ itu ,aya (una e*stra* ,aun *atu* ,imun(*in*an a*an le/ih /ai* 9i*a men((una*an meto,e e*stra*si air ,en(an suhu air yan( le/ih ren,ah. Namun /elum ,i*etahui suhu e0e*ti0 yan( ,apat men(e*stra*si senya?a a*ti0 tanpa merusa* senya?a terse/ut. E*stra*si ,en(an air pa,a suhu tertentu san(at pentin( artinya untu* men(hilan(*an e0e* ne(ati0 ,ari ,aun *atu*. Menurut Bhan( et al. 7+33& 8, !er et al. 7+3348, "ai et al. 7+3328 ,an >on( et al. 7+3348 /ah?a men(*onsumsi 9us se(ar ,ari ,aun *atu* ,apat meran(san( *elainan pa,a paru.paru yaitu

+1

Bronchiolitis obliterans ,an chronic obstructive pulmonary disease. Pen(aruh ne(ati0 ini ,apat ,i*uran(i ,en(an mere/us ,aun *atu*. Senya?a lain yan( pentin( ,alam ,aun *atu* yan( *emun(*inan /erperan ,alam meta/olisme Eat (iEi ,itemu*an oleh A(ustal et al. 7+3348. Mere*a menemu*an /ah?a hasil !BMS terha,ap e*stra* ,aun *atu*, ma*a ,itemu*an a,a 2 senya?a utama yaitu monomethyl succinate ,an cis.$.methyl cyclopentanol acetate 7ester8, asam /enEoat ,an asam 0enil malonat 7asam *ar/o*silat8, $.pyrroli,inon ,an methyl pyrro(lutamate 7al*aloi,8. Apa/ila ,aun *atu* ,ipanas*an ,en(an air, ma*a senya?a.senya?a ester yan( a,a ,alam ,aun *atu* a*an ,ihi,rolisis men9a,i asam *ar/o*silat. Se,an(*an Suprayo(i 7$%%%8 menemu*an /ah?a ,aun *atu* men(an,un( an,rostan.+4.one, 1.ethyl.1. hy,roHy.; alpha 7steroi,8. Dep*es 7+3&$8 menemu*an /ah?a ,aun *atu* *aya a*an )itamin B yaitu se/anya* +2: m(6+%% (ram ,aun *atu*. Vitamin B /er(una /a(i *esehatan /roiler ,an petelur yan( ,ipelihara pa,a ,aerah tropis yan( mempunyai suhu ,an *elem/a/an tin((i. Suplementasi )itamin B 9u(a /er(una /a(i /roiler ,an petelur yan( mempunyai pertum/uhan ,an pro,u*ti)itas tin((i. Ipe* et al. 7$%%48 nenemu*an /ah?a pem/erian )itamin E ,an B mampu menin(*at*an pro,u*si telur, e0isiensi pen((unaan pa*an ,an pertam/ahan /erat /a,an. E*stra*si ,en(an air panas 7suhu ,i atas 3%oB8 a*an merusa* senya?a.senya?a a*ti0 ,alam ,aun *atu* 7Ris0aheri et al., +3348, sehin((a e0e*ti)itasnya men9a,i ren,ah. 'al ini terun(*ap ,alam penelitian Santoso et al. 7$%%$8 yan( menemu*an /ah?a mes*ipun pem/erian e*stra* air panas pa,a ayam petelur 7suhu e*stra*si 3%oB8 terse/ut mem/eri*an e0isiensi pa*an yan( le/ih /ai* ,aripa,a e*stra* etanol maupun e*stra* methanol, tapi *enai**an e0isiensi pa*an terse/ut /elum si(ni0i*an. Pa,a penelitian lainnya, Santoso 7$%%+8 9u(a menemu*an /ah?a e*stra* air panas *uran( e0e*ti0 menin(*at*an pertam/ahan /erat /a,an. Pa,ahal ,en(an a,anya senya?a steroi, 7Suprayo(i, $%%%8 ,an senya?a a*ti0 lainnya 7A(ustal et al., +3348 seharusnya e*stra* ,aun *atu* san(at e0e*ti0 untu* menin(*at*an pertam/ahan /erat /a,an. E*stra*si ,en(an air yan( /ersuhu le/ih ren,ah ,i,u(a ,apat mence(ah ter9a,inya *erusa*an senya?a a*ti0, sehin((a e0e*ti)itasnya men9a,i le/ih optimal. Senya?a yan( /erperan ,alam penurunan penim/unan lema* antara lain a,alah )itamin B, methyl pyrro(lutamate ,an .*arotin. 'asil penelitian Santoso et al. 7$%%$8

+:

menun9u**an /ah?a e*stra*si air panas 7suhu

e*stra*si 3%oB8 menurun*an *a,ar

*olesterol telur le/ih /ai* ,aripa,a e*stra* etanol ,an e*stra* methanol. Dalam penelitian lain 7Santoso et al., $%%+8, e*stra* air panas ini mampu menurun*an a*umulasi lema* a/,ominal se/esar $%F ,an hanya menurun*an +%F *a,ar lema* ,alam *ar*as. 5oo, an, Dru( A,ministration in the Unite, States 7+3348 menyata*an /ah?a untu* men(hasil*an suatu pro,u* yan( secara le(al ,inyata*an le/ih ren,ah atau menurun*an *a,ar Eat (iEi tertentu, pro,u* terse/ut harus men(an,un( Eat (iEi yan( ,inyata*an turun terse/ut minimal $;F le/ih ren,ah ,aripa,a *a,ar Eat (iEi yan( normal. er,asar*an pernyataan ini, ma*a e*stra* air panas /elum e0e*ti0 menurun*an penim/unan lema* pa,a a/,omen ,an *ar*as. Untu* menin(*at*an e0e*ti)itas e*stra* air panas ,ari ,aun *atu*, ma*a ,iperlu*an meto,e e*stra*si air pa,a suhu yan( le/ih ren,ah. Meman( hasil penelitian Santoso ,an Sartini 7$%%+8 menun9u**an /ah?a pem/erian tepun( ,aun *atu* se/esar 1F mampu menurun*an lema* a/,ominal se/anya* 1%F, namun menurun*an pertam/ahan /erat /a,an. Penurunan pertam/ahan /erat /a,an ini ,alam ,unia in,ustri peterna*an ,i ne(ara /er*em/an( ,apat /er,ampa* *ecilnya *euntun(an yan( ,iperoleh peterna*. 'al ini ,i*arena*an pen9ualan /roiler hanya /er,asar*an /erat /a,an ,ari pa,a /erorientasi *epa,a mutu *ar*as. 'asil penelitian Santoso et al. 7$%%+8 menun9u**an /ah?a e*stra* ,aun *atu* /erpotensi untu* menurun*an 9umlah Salmonella sp ,an menin(*at*an mi*ro/ia e0e*ti0 seperti Escherichia coli, ,an actobacillus sp. Darise ,an Sulaeman 7+3348

menemu*an /ah?a e*stra* ,aun *atu* mampu men(ham/at pertum/uhan /a*teri Staphylococcus aureus ,en(an luas ham/atan antara ++ mm = $+ mm. Selain itu 9u(a mampu men(ham/at pertum/uhan Salmonella typhosa ,en(an luas ham/atan antara 4 mm = $; mm. Aleh se/a/ itu, e*stra* ,aun *atu* /erpotensi se/a(ai pen((anti anti/ioti*a yan( /iasanya ter*an,un( ,alam feed additive *omersial. Daun *atu* 9u(a *aya a*an senya?a mineral seperti *alsium, *alium, 0os0or ,an /esi 7Aei, +3&48 ,an *aya a*an )itamin D, )itamin
2

,an )itamin

. Mineral ,an )itamin terse/ut san(at /erperan elum ter,apat

,alam penin(*atan mutu ,a(in(. Se/a(ai contoh mineral *alium = i,sampin( asam (lutamat ,an IMP = merupa*an senya?a a*ti0 untu* rasa ,a(in( ayam. penelitian men(enai *omposisi mineral mi*ro yan( ter*an,un( ,alam e*stra* ,aun *atu*. Aleh se/a/ itu, perlu ,iteliti *omposisi mineral mi*ro ,an )itamin ,ari e*stra*

+;

,aun *atu* ,an *emun(*inannya se/a(ai pen((anti feed additive *omersial. Feed additive *omersial /iasanya men(an,un( anti/a*teri, senya?a mineral mi*ro ,an )itamin. er,asar*an uraian ,i atas, ma*a e*stra* ,aun *atu* yan( ,ie*stra*si ,en(an air /ersuhu ,i /a?ah 3%oB ,i,u(a mampu men((anti*an feed additive *omersial ,en(an /e/erapa *ele/ihan yaitu penim/unan lema* yan( le/ih ren,ah, mutu ,a(in( yan( le/ih /ai* ,an e0isiensi pro,u*si yan( le/ih tin((i. 'asil perhitun(an menun9u**an /ah?a /iaya pem/uatan e*stra* ,aun *atu* pa,a s*ala rumah tan((a se/esar Rp +;.%%%,.6*(, se,an(*an har(a feed additive *omersial a,alah Rp 1%.%%%,.6*(. #i*a ,ihitun(, setiap e*or ayam /roiler mem/utuh*an +4,; ( feed additive. #i*a *ita men((una*an feed additive *omersial ,iperlu*an /iaya se/esar Rp ;$;,., tetapi 9i*a men((una*an e*stra* *atu* ,iperlu*an /iaya hanya Rp $2$,; per e*ornya. #i*a ,alam in,ustri /roiler s*ala menen(ah yan( men(eluar*an /roiler se/anya* $%.%%% e*or setiap /ulannya, ma*a a*an ,ihemat /iaya se/esar Rp ;.$;%.%%%,.6/ulan. Keuntun(an lain pen((unaan e*stra* ,aun *atu* a,alah har(a ,a(in( atau telur yan( ,ihasil*an mempunyai har(a le/ih tin((i antara 1%.2%F ,ari har(a ,a(in( ,an telur yan( diberi feed additive *omersial serta mempunyai mutu internasional. 'asil pen(amatan ,i pasar menun9u**an /ah?a telur /e/as Salmonella sp sa9a ,i9ual ,en(an har(a Rp +.%%%,.6/utir, sementara telur /iasa hanya Rp 2%%,. . Rp 4%%,.. #i*a, ,ihitun( *enai**an har(a telur :%F sa9a, ma*a ter,apat *enai**an har(a telur ,ari Rp 2%%,. men9a,i Rp &:%,. #i*a ,alam satu peterna*an ayam petelur ,en(an 9umlah ayam petelur se/anya* +%.%%% e*or ,en(an tin(*at pro,u*si &%F, ma*a a*an ,iperoleh tam/ahan *euntun(an se/esar Rp +.3$%.%%%,. per hari. Dalam satu /ulan a*an ,iperoleh tam/ahan *euntun(an se/esar Rp ;4.2%%.%%%,. Pa,ahal, pro,u* ,ari penelitian ini /u*an sa9a men(hasil*an ,a(in( ,an telur yan( /e/as Salmonella sp., tetapi 9u(a /e/as Escherichia coli, ren,ah *olesterol, *aya .*arotin, *aya asam (lutamat, asam aspartat, ar(inin, ,an /e/as resi,u senya?a sinteti* G anti/ioti* serta tin((i *eleEatan tetapi ren,ah /au amisnya. er,asar*an analisis ,an sintesis telaah pusta*a, ma*a ,iasumsi*an /ah?a e*stra* ,aun *atu* mampu men((anti*an 0un(si feed additive *omersial. Selain itu, pen((unaan e*stra* ,aun *atu* ,i,u(a a*an mampu men(hasil*an ,a(in( ,an telur sesuai ,en(an tuntutan *onsumen.

+2

BAB III. METODE PENELITIAN Penelitian Tahun +. Penelitian ini a*an ,ila*u*an ,i la/oratorium Peterna*an ,an A(ronomi, 5a*ultas Pertanian, UNI untu* analisis sampel. Penelitian ,irencana*an melalui : tahap yaitu- +8. tahap pem/uatan e*stra* ,aun *atu*C $8. tahap persiapan *an,an( ,an pemeliharaan /roilerC 18. Analisis la/oratorium ,anC :8 Analisis ,ata. !ahap ". E#stra#si daun #atu# Meto,e +. Daun *atu* se(ar ,itam/ah air /ersuhu ;oB ,en(an per/an,in(an +-;. Dia,u* ,an ,i/iar*an selama $% menit, ,an ,i/len,er sampai men9a,i 9us. #us yan( ,iperoleh *emu,ian ,isarin(. 5iltrat yan( ,iperoleh ,i*erin(*an pa,a suhu ;%oB selama 12 9am. Meto,e $. Daun *atu* ,i*erin(.an(in*an sampai *erin(. Setelah *erin( ,aun *atu* ,itum/u* men9a,i tepun(. Tepun( yan( ,iperoleh *emu,ian ,ire/us pa,a suhu 1% oB selama $% menit ,imana per/an,in(an ,aun *atu* ,en(an air a,alah +-;. Setelah itu, hasil re/usan ,i/len,er ,an ,isarin(. E*stra*si ,ila*u*an ,ua *ali. 'asil sarin(an *emu,ian ,i*erin(*an pa,a suhu ;%oB selama 12 9am. Meto,e 1 ,an :. Meto,e 1 ,an : sama ,en(an meto,e + hanya per/e,aannya pa,a suhu pere/usan yaitu masin(.masin( 2%oB untu* meto,e 1 ,an 3%oB untu* meto,e :. 'asil e*stra* yan( ,iperoleh ,ie)aluasi ?arna ,an /aunya. !ahap $. Pemeliharaan broiler Penelitian ini men((una*an /roiler umur $% hari 7perio,e 0inisher8. Ransum yan( ,i(una*an men(an,un( protein *asar +3F ,an ME 1$%% **al6*(. 7NRB, +33:8 tanpa suplementasi anti/ioti*a. Pa,a umur $% hari +;% e*or /roiler ,i*elompo**an *e ,alam ; *elompo* perla*uan yaitu se/a(ai /eri*ut+. Kontrol yaitu /roiler yan( ,i/eri pa*an yan( men(an,un( feed additive *omersial se/esar ; (6*( pa*an.

+4

$.

roiler ,i/eri pa*an men(an,un( $,; ( feed additve *omersial 6*( pa*an plus $,; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB6*( pa*an.

1. roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu ;oB6*( pa*an. :. ;. 2. roiler ,i/eri pa*an men(an,un( 1%oB.6*( pa*an. roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( 2%oB6*( pa*an. roiler ,i/eri pa*an men(an,un( ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB.6*( pa*an. Setiap perla*uan ter,iri ,ari 1 /uah *an,an( yan( /erisi +% e*or /roiler. Susunan pa*an tercantum pa,a Ta/el +. roiler ,ipelihara ,alam *an,an( litter sampai ,en(an Ta/el +. Susunan ransum pa,a penelitian + 7F8 ahan Ransum #a(un( *unin( Minya* *elapa un(*il *e,elai Tepun( i*an Kalsium *ar/onat Mineral miHuture !aram ,apur Feed additi,e '($e#sial .t(" $i73 E'st#a' 'atu' Komposisi *imia Protein 7F8 % $%,% 5&89 $%,% 6&8 $%,% 6&8 $%,% 1$%% 6&8 $%,% 1$%% 6&8 Kontrol ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: 6&8 ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: 5&8 E*stra* Air.; oB ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: % E*stra* Air.1%oB ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: % E*stra* Air.2%oB ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: % Estra* Air.3%oB ;;,2 2,;1 $3,2 :,4 +,1$ +,1; %,: % e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu ; ( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu

ME 7**al6*(8 1$%% 1$%% 1$%% o IE*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3% B.

+&

umur :$ hari. Pemeliharaan /roiler sesuai ,en(an stan,ar pemeliharaan yan( /erla*u. #umlah ransum yan( ,i*onsumsi, *on)ersi pa*an ,an pertam/ahan /erat /a,an ,iu*ur setiap min((u. A/normalitas *a*i 9u(a ,iamati ,an ,inilai ,ari nilai + 7normal8 sampai nilai ; 7san(at a/normal, ayam ti,a* ,apat /er9alan8. !ahap %. Pengambilan sampel dan analisis laboratorium Pa,a a*hir penelitian, : e*or /roiler untu* setiap *elompo* perla*uan ,isem/elih ,an /erat or(an ,alam 7hati, 9antun(, usus, lim0a, rempelo ,an pancreas8, lema* perut, lema* leher, ,a(in( ,an /a(iannya ,itim/an(. Untu* men(u*ur *e9a,ian fatty liver syndrome, ma*a ?arna hati ,i/an,in(*an ,en(an ?arna stan,ar ,ari nilai + 7normal8 sampai ,en(an ; 7fatty liver syndrome yan( /erat8. Da(in( paha untu* masin(.masin( perla*uan ,i*ole*si untu* analisis *a,ar *olesterol, tri(liseri,a, *omposisi asam lema*, ,an protein. 0. Analisis '(leste#(l da*in* +. Tim/an( sample 7%,%+ = %,+ (8 *e ,alam ta/un(. Bentri0u(e *erin(, tam/ah*an +$ ml campuran alcohol.ether 71-+8 se,i*it ,emi se,i*it sam/il ,ia,u* ,en(an /atan( pen(a,u*, a,u* terus J + menit /atan( pen(a,u* ,ian(*at ,an /ilas ,en(an se,i*it campuran alcohol-ether 7larutan pen(e*stra*8. $. iar*an selama 1% menit. 1. Bentri0u(e ,en(an *ecepatan 1%%% rpm selama +% menit. :. De*antasi larutan 7supernatan8 *e ,alam /ea*er (lass *ecil yan( *erin( ,an uap*an ,iatas penan(as air sampai larutan pen(e*stra* ha/is. Resi,u a,alah *olesterol. ;. E*stra*si resi,u 7*olesterol8 *e ,alam ta/un( /ers*ala ,en(an *hloro0orm se,i*it ,emi se,i*it sampai mencapai ; ml 7tepat*an8. 2. Ke ,alam $ ta/un( (elas yan( lain masin(.masin( masu*an ; ml stan,ar, *olesterol ,an ; ml *hloro0orm 7untu* /lan*o8. 4. Kemu,ian *e ,alam 1 ta/un( terse/ut tam/ah*an $ ml asam asetat anhi,rat ,an %,+ ml asam sul0at pe*at. Koco* ,an /iar*an selama +; menit ,alam ruan( (elap.

+3

&.

aca a/sor/ansinya pa,a Spe*tro0otometer ,en(an pan9an( (elom/an( :$% nm, set % a/sor/ansi ,en(an /lan*o.

Perhitun(an . RU H %,: H +%% K LLL.F *olesterol RS m( sample RU K pem/acaan sample RS K pen/acaan stan,ar, %,: K *osentrasi *olesterol %,: m( 5 .Analisis t(tal li"id da*in* +. Tim/an( $ ( /ahan yan( telah ,ihalus*an. Untu* ,a(in( ,icampur ,en(an pasir yan( telah ,ipi9ar*an. Bampur ,an rata*an ,i atas *ertas sarin(, ,an *ertas sarin( ,ilipat. Masu**an *e ,alam ta/un( e*stra*si SoHhlet ,alam thim/le. $. Alir*an air pen,i,in(in. 1. Pasan( ta/un( e*stra*si pa,a alat ,istilasi SoHhlet ,en(an pelarut ,ietil.eter secu*upnya . Untu* ,a(in( e*stra*si cu*up +% 9am ,an untu* e*stra* ,aun *atu* selama +2 9am. :. Dietil eter yan( men(an,un( e*stra* lema* ,ipin,ah*an *e ,alam /otol tim/an( yan( /ersih ,an ,i*etahui /eratnya *emu,ian uap*an ,en(an penan(as air sampai a(a* pe*at. Terus*an pen(erin(an ,alam o)en +%%oB sampai /erat *onstan. ;. erat resi,u ,alam /otol tim/an( ,inyata*an se/a(ai /erat lema*.

:. Analisis '($"(sisi asa$ le$a' +. Tim/an( *ira.*ira + ( ,a(in(. Kemu,ian larut*an *e ,alam pelarut yan( ter,iri ,ari +4,; ml ,ietileter, +4,; petroleum eter ,an 2,; ml etanol 3;F. Pin,ah*an seluruhnya *e ,alam coron( pemisah. $. Tam/ah*an +$,; ml larutan +F Na$BA1 *e ,alam coron( pemisah yan( /erisi sampel ,an (o9o( sampai merata. Kemu,ian ,iam*an sampai ,ua cairan memisah. 1. Pisah*an cairan /a(ian /a?ah 7air8 ,an *umpul*an.

$%

:.

a(ian eter yan( tertin((al ,icuci la(i ,en(an +,; ml etanol 3;F ,an 4,; ml larutan +F Na$BA1. !o9o( ,an ,iam*an. Pisah*an /a(ian /a?ah 7air8 ,an (a/un(*an la(i ,en(an /a(ian air yan( ter*umpul.

;.

a(ian eter yan( tertin((al ,icuci la(i ,en(an 2,; ml air. !o9o( ,an ,iam*an. Pisah*an /a(ian /a?ah 7air8 ,an (a/un(*an ,en(an /a(ian air yan( telah ter*umpul.

2. !aram asam lema* yan( ter*umpul ,alam /a(ian air ,i/e/as*an ,en(an +,; ml larutan +%F '$SA:. !o9on( sampai merata ,alam coron( pemisah sampai merata ,an *emu,ian tam/ah*an +$,; ml campuran ,ietileter- petroleum eter K +-+. !o9o(lah ,an ,iam*an sampai *e,ua cairan terpisah. 4. Pisah*an /a(ian eter 7atas8 ,an *umpul*an. Sisa /a(ian air yan( tertin((al, ,icuci la(i ,en(an campuran pelarut sampai ti(a *ali ,an *umpul*an cairan eter yan( ,iperoleh. &. Tam/ah*an + ( Na$SA: pa,a *umpulan cairan eter untu* men(i*at air yan( teri*ut. 3. Sarin( cairan eter melalui *ertas sarin(, cuci ,en(an campuran eter untu* mencuci asam lema* yan( menempel pa,a ?a,ah ,an *ertas sarin(. +%. Kerin(*an 0iltrat yan( ,iperoleh. ++. Tam/ah*an $ ml larutan ,iaEometan *e ,alam 0iltrat ,alam ta/un( rea*si u*uran /esar. Untu* mempercepat rea*si, tam/ah*an /e/erapa ml larutan methanol +%F ,alam ,ietil eter. Apa/ila cu*up ,iaEometan ma*a ?arna *unin( ti,a* hilan( setelah (elem/un( u,ara yan( ter9a,i ?a*tu a,a rea*si /erhenti. +$. Setelah (elem/un( u,ara /erhenti ter/entu*, *erin(*an ,iaEometan yan( /erle/ihan ,an pelarut eternya ,en(an meniup*an (as N$. +1. Tam/ah*an pelarut ,ietil eter ,alam )olume yan( ,i*etahui secu*upnya, sehin((a men,apat*an larutan ester asam lema* ,en(an *onsentrasi tertentu. +:. e/erapa l ,isunti**an *e ,alam alat !as "iMui, Bhromato(raphy. ;. Analisis asa$ a$in( da*in* Asam amino ,itentu*an setelah hi,rolisis sample ,alam + ml 2 mol6l distilled hydrochloric acid yan( men(an,un( %,+F 0enol ,alam ta/un( (elas ,alam *on,isi hampa selama $: 9am pa,a suhu ++%oB. Asam amino *emu,ian ,iu*ur ,en(an 'P"B

$+

yan( ,i*ali/rasi ,en(an campuran asam amino yan( ,i*etahui *onsentrasinya menurut meto,e Morel et al. 7$%%18. Kolesterol *unin( telur ,ianalisis ,en(an mo,i0i*asi "ie/ermann. urcha, se/a(ai /eri*ut. Sampel *unin( telur ,itim/an( 7%,%+.%,+ (8 ,an ,imasu**an *e ,alam ta/un( yan( ,itam/ah*an +$ ml alcohol.eter 71-+8 se,i*it ,emi se,i*it sam/il ,ia,u* selama +.$ menit. Kemu,ian ,i/iar*an selama 1% menit. Setelah itu ,ipusin(*an pa,a 1%%% rpm selama +% menit. De*antasi larutan 7supernatan8 *e ,alam ta/un( /ers*ala ,en(an memasu**an *loro0orm sampai mencapai ; ml. Ke ,alam $ ta/un( (elas yan( lain masin(.masin( masu**an ; ml stan,ar *olesterol ,an ; ml *loro0orm 7untu* /lan*o8. Kemu,ian *e ,alam 1 ta/un( terse/ut tam/ah*an $ ml asam asetat anhi,rat ,an %,+ ml asam sul0at pe*at. Koco* ,an /iar*an selama +; menit, ,iu*ur a/sor/sinya pa,a spectrophotometer ,en(an pan9an( (elom/an( :$% nm. Untu* u9i mutu ,a(in(, ma*a a*an ,iu9i meat./one ratio, coo*in( loss, spot.spot pa,a ,a,a ,an paha, /erat *ar*as, ?arna *ar*as ,an u9i or(anolepti*. Untu* u9i or(anoleptei*, sepuluh panelis sensori terlatih a*an ,iminta untu* mem/an,in(*an palata/ilitas relati0 ,ari rasa, termasu* /au, ?arna ,a(in(. U9i *ualitas ,a(in( ,iu*ur pa,a a*hir penelitian. U9i ?arna *ar*as ,ila*u*an ,en(an cara mem/an,in(*an ?arna *ar*as ,en(an men((una*an yol* colour scale. Panelis 9u(a ,iminta menilai /au ,an ?arna ,a(in( ,a,a ,ari nilai + sampai ,en(an ;. <arna ,a(in( ,inilai ,en(an mem/an,in(*an ?arna ,a(in( ,a,a ,en(an ?arna stan,ar ID.D"A re0erence scale ,ari +.;. Spot.spot pa,a ,a(in( ,a,a ,an paha 9u(a ,inilai /er,asar*an stan,ar ID.D"A re0erence scale ,ari nilai + 7normal8 sampai ,en(an nilai ; 7cu*up /anya* spot8. au ,a(in( ,inilai /er,asar*an nilai + 7san(at amis8, nilai $ 7amis8, nilai 1 7a(a* amis8, nilai : 7*uran( amis8 ,an nilai ; 7ti,a* amis8. Khusus untu* u9i rasa, panelis se/elumnya ,ilatih ,en(an cara mencicipi *al,u ,a(in( ayam /a(ian ,a,a yan( ,iperoleh ,en(an cara mere/us ,a(in( terse/ut pa,a /er/a(ai *onsentrasi. Nilai + 7rasa ti,a* ena*8 ,iperoleh ,en(an mem/uat *al,u ,ari + ( ,a(in( yan( ,ire/us ,alam ;% ml airC nilai $ 7rasa *uran( ena*8 pa,a per/an,in(an : ( ,a(in(6;% ml airC nilai 1 7rasa cu*up ena*8 pa,a per/an,in(an 4 ( ,a(in(6;% ml airC nilai : 7rasa ena*8 pa,a per/an,in(an +% ( ,a(in(6;% ml airC ,an nilai ; 7san(at ena*8 pa,a per/an,in(an +1 ( ,a(in(6;% ml air. Setelah panelis ,apat mem/e,a*an rasa ,a(in( seperti yan( ,iharap*an, ma*a mere*a *emu,ian ,iminta

$$

untu* mencicipi ,an menilai rasa ,a(in( ,ari ti,a* ena* 7nilai +8 sampai ,en(an san(at ena* 7nilai ;8. Untu* u9i rasa, ,a(in( ,i*u*us pa,a suhu &% oB selama $% menit, ,i,in(in*an ,an ,iu9i rasa. &oo#ing loss ,iperoleh ,en(an cara men(u*us ,a(in( /a(ian ,a,a pa,a suhu &%oB selama $% menit ,an *emu,ian ,i,in(in*an selama 1% menit. Bairan yan( ter9a,i ,i permu*aan ,a(in( setelah pen(u*usan ,i*erin(*an ,en(an *ertas hisap. &oo#ing loss ,ihitun( ,en(an rumus se/a(ai /eri*ut&oo#ing loss K erat se/elum = setelah ,i*u*us H +%%F erat ,a(in( se/elum ,i*u*us Untu* men(etahui pen(aruh ne(ati0 ,ari ,aun *atu* yan( ,i/eri*an, ma*a or(an ,alam 7hati, (in9al, spleen, 9antun( ,an paru.paru8 ,iperi*sa secara ma*ros*opis. Pemeri*saan secara ma*ros*opis ,ila*u*an ,en(an cara memeri*sa *ea/normalitasan yan( ,apat ,ilihat ,en(an mata seperti ?arna, /entu*, /erat, a,a ti,a*nya spot. Autput yan( ,iharap*an a,alah ,iperolehnya e*stra* ,aun *atu* ter/ai* untu* mempro,u*si modified meat yan( e0isien. Selain itu ,iharap*an men(hasil*an pu/li*asi ilmiah tin(*at internasional ,an 1 s*ripsi mahasis?a. A,apun *eempat s*ripsi terse/ut /er9u,ul se/a(ai /eri*ut+. Pen(aruh pen((unaan e*stra* air ,ari ,aun *atu* se/a(ai pen((anti 0ee, a,,iti)e *omersial terha,ap per0ormans ayam /roiler. $. Pen(aruh pen((unaan e*stra* air ,ari ,aun *atu* se/a(ai pen((anti 0ee, a,,iti)e *omersial terha,ap mutu ,a(in( /roiler. 1. Pen(aruh pen((unaan e*stra* air ,ari ,aun *atu* se/a(ai pen((anti 0ee, a,,iti)e *omersial terha,ap penim/unan lema* pa,a /roiler. !ahap '. Analisis data 'asil penelitian a*an ,ianalisis ANAVA ,an 9i*a /er/e,a nyata a*an ,iu9i lan9ut ,en(an DuncanDs Multiple Ran(e Test. Untu* menentu*an meto,e yan( palin( e0e*ti0 /er,asar*an )aria/el.)aria/el yan( ,iu*ur, ma*a a*an ,ila*u*an u9i *ecoco*an relati0 untu* )aria/el.)aria/el yan( /er/e,a nyata.

$1

Penelitian Tahun $ Penelitian ini ,ila*u*an ,i la/oratorium Peterna*an ,an A(ronomi, 5a*ultas Pertanian, UNI untu* analisis sampel. Penelitian ,irencana*an melalui : tahap yaitu- +8. tahap pem/uatan e*stra* ,aun *atu*C $8. tahap persiapan *an,an( ,an pemeliharaan ayam petelurC 18. Analisis la/oratorium ,anC :8 Analisis ,ata. !ahap ". E#stra#si daun #atu# E*stra*si ,aun *atu* ,ila*u*an ,en(an men((una*an meto,e yan( sama pa,a tahun pertama. !ahap $. Pemeliharaan ayam petelur Penelitian ini men((una*an ayam petelur tahap suplementasi anti/ioti*a. Empat puluh ,elapan e*or ayam petelur ,i*elompo**an *e ,alam 2 *elompo* perla*uan yaitu se/a(ai /eri*ut+. Kontrol yaitu ayam petelur yan( yan( ,i/eri pa*an plus ; ( feed additive *omersial6 6*( pa*an $. Ayam petelur ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra*si pa,a suhu ;oB se/esar ; (6*( pa*an. 1. Ayam petelur ,i/eri*an pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB se/anya* $,; (6*( pa*an plus $,; ( feed additive *omersial6*( pa*an. :. Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 1%oB se/esar ; (6*( pa*an. ;. Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra*si pa,a suhu 2%oB se/esar ; (6*( pa*an. 2. Ayam petelur yan( ,i/eri pa*an men(an,un( e*stra* *atu* yan( ,ie*stra* pa,a suhu 3%oB se/esar ;( 6*( pa*an. Setiap perla*uan ter,iri ,ari & /uah *an,an( yan( /erisi + e*or ayam petelur 7in,i)i,ual ca(e8. Susunan pa*an tercantum pa,a Ta/el +. Ayam petelur ,i/eri pa*an perco/aan pro,u*si. Ransum yan( ,i(una*an men(an,un( protein *asar +2,;F ,an ME $&%% **al6*(. 7NRB, +33:8 tanpa

$:

selama 1% hari. Ransum ,i/eri*an se/anya* +%% (6hari6e*or. #umlah ransum yan( ,i*onsumsi, *on)ersi pa*an ,an pro,u*si telur ,iu*ur setiap min((u. Ta/el +. Susunan Ransum Perco/aan 7(6*(8 ahan pa*an #a(un( *unin( un(*il *e,elai De,a* Tepun( i*an Minya* Kalsium *ar/onat EDK ;oB EDK 1%oB EDK 2%oB EDK 3%oB Mineral miH 5ee, a,,iti)e *omerisialm 7top miH8 #umlah Komposisi !ahap %. Pengambilan sampel dan analisis laboratorium Se/anya* ; /utir telur pa,a setiap *elompo* ,i*ole*si, ,an *emu,ian ,ianalisis *a,ar protein, asam amino, mineral 7*alsium, 0os0or, *alium ,an /esi8, *olesterol ,an . *arotin pa,a *unin( telur. Asam amino ,itentu*an setelah hi,rolisis sample ,alam + ml 2 mol6l distilled hydrochloric acid yan( men(an,un( %,+F 0enol ,alam ta/un( (elas ,alam *on,isi hampa selama $: 9am pa,a suhu ++%oB. Asam amino *emu,ian ,iu*ur ,en(an 'P"B yan( ,i*ali/rasi ,en(an campuran asam amino yan( ,i*etahui *onsentrasinya menurut meto,e Morel et al. 7$%%18. Kolesterol *unin( telur ,ianalisis ,en(an mo,i0i*asi "ie/ermann. urcha, se/a(ai /eri*ut. Sampel *unin( telur ,itim/an( 7%,%+.%,+ (8 ,an $; +.%%% +.%%% +.%%% +.%%% +.%%% +.%%% P% ;+% +:% $%% 4% +% 1; % % % % 1% ; $,; P+ ;+% +:% $%% 4% +% 1; % % % $,; P$ ;+% +:% $%% 4% +% 1; ; % % % 1% % P1 ;+% +:% $%% 4% +% 1; % ; % % 1% % P: ;+% +:% $%% 4% +% 1; % % ; % 1% % P; ;+% +:% $%% 4% +% 1; % % % ; 1% %

,imasu**an *e ,alam ta/un( yan( ,itam/ah*an +$ ml alcohol.eter 71-+8 se,i*it ,emi se,i*it sam/il ,ia,u* selama +.$ menit. Kemu,ian ,i/iar*an selama 1% menit. Setelah itu ,ipusin(*an pa,a 1%%% rpm selama +% menit. De*antasi larutan 7supernatan8 *e ,alam ta/un( /ers*ala ,en(an memasu**an *loro0orm sampai mencapai ; ml. Ke ,alam $ ta/un( (elas yan( lain masin(.masin( masu**an ; ml stan,ar *olesterol ,an ; ml *loro0orm 7untu* /lan*o8. Kemu,ian *e ,alam 1 ta/un( terse/ut tam/ah*an $ ml asam asetat anhi,rat ,an %,+ ml asam sul0at pe*at. Koco* ,an /iar*an selama +; menit, ,iu*ur a/sor/sinya pa,a spectrophotometer ,en(an pan9an( (elom/an( :$% nm. Ka,ar . *arotin ,alam telur ,ianalisis ,en(an meto,e yan( ,i9elas*an oleh Su/e*ti 7$%%18. Untu* u9i mutu telur, ma*a a*an ,iu9i /erat telur, te/al *era/an(, speci0ic (ra)ity, 'au(ht Unit, tin((i ron((a u,ara, ?arna yol* ,an u9i or(anolepti*. Untu* u9i or(anoleptei*, sepuluh panelis sensori terlatih a*an ,iminta untu* mem/an,in(*an palata/ilitas relati0 ,ari rasa ,an /au amis. U9i *ualitas telur ,iu*ur setiap $ min((u. U9i ?arna yol* ,ila*u*an ,en(an cara mem/an,in(*an ?arna yol* ,en(an men((una*an yol* colour scale. Panelis 9u(a ,iminta menilai /au amis ,an rasa ,ari nilai + sampai ,en(an ;. au telur ,inilai /er,asar*an nilai + 7san(at amis8, nilai $ 7amis8, nilai 1 7a(a* amis8, nilai : 7*uran( amis8 ,an nilai ; 7ti,a* amis8. Untu* u9i rasa, panelis ,iminta untu* mencicipi ,an menilai rasa telur ,ari ti,a* ena* 7nilai +8 sampai ,en(an san(at ena* 7nilai ;8. Untu* u9i rasa, telur ,ire/us pa,a suhu &% oB selama $% menit, ,i,in(in*an ,an ,iu9i rasa. Autput yan( ,iharap*an a,alah ,iperolehnya le)el e*stra* ,aun *atu* ter/ai* untu* mempro,u*si egg designer yan( e0isien. Selain itu ,iharap*an men(hasil*an pu/li*asi ilmiah tin(*at internasional ,an 1 s*ripsi mahasis?a. !ahap '. Analisis data 'asil penelitian a*an ,ianalisis ANAVA ,an 9i*a /er/e,a nyata a*an ,iu9i lan9ut ,en(an DuncanDs Multiple Ran(e Test.

$2

IV. PEMBIAYAAN #ENIS PEN!E"UARAN Pela*sana 7!a9i ,an upah8 Peralatan ahan Aus 7material penelitian8 Per9alanan Pertemuan6seminar "aporan ,an pu/li*asi "ain.lain Total An((aran DAFTAR PUSTAKA A(ustal, A., M. 'arapini ,an Bhairul. +334. Analisis *an,un(an *imia e*stra* ,aun *atu* 7Sauropus an,ro(ynus 7"8 Merr ,en(an !BMS. <arta Tum/uhan A/at In,onesia 1 718- 1+.11. A A A B. +3&%. A00icial metho,s o0 analysis. ++ e,. Association o0 A00icial Analytical Bhemist, <ashinton(, D. B. Anonimus. +33;. Khasiat *atu* se/a(ai tanamaan o/at. Tru/us No 1%4. #a*arta. arton, M. D. ,an <. S. 'art. $%%+. Pu/lic health ris*s- Anti/iotic resistance. A re)ie?. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +:- :+:.:$$. Bao, #., K. "i, N. "u an, >. Ohao. $%%:. E00ects o0 0lor0enical an, chromium 7III8 on humoral immune response in chic*s. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +4- 122.14%. Bhapman, '. an, E. Saleh. +333. E00ect o0 ,i00erent concentration o0 monensisn an, monensin ?ith,ra?al upon the control o0 cocci,iosis in the tur*ey. Poultyry Sci. 4&- ;%.;2. Bhan(, >. "., >. T. >ao, N. S. <an( an, >. B. "ee. +33&. Se(mental necrosis o0 small /ronchi a0ter prolon( inta*es o0 Sauropus an,ro(ynus in Tai?an. Am. #. Respir. Brit. Bare Me,., +;4- ;3:.;3&. Bhen, >. #., K. S. Son, . #. Min, #. '. Bho, A. S. K?on ,an I. '. Kim. E00ects o0 ,ietary pro/iotic on (ro?th per0ormance, nutrients ,i(esti/ility, /loo, characteristics AN!!ARAN TA'UN + $.&%%.%%% % $2.%2%.%%% 1.:%%.%%% &%%.%%% $.1%%.%%% 2%%.%%% 1;.32%.%%% AN!!ARAN TA'UN $ $.&%%.%%% % 1%.4+$.%%% 1.:%%.%%% &%%.%%% $.1%%.%%% 2%%.%%% :%.2+$.%%%

$4

an, 0ecal noHious (as content in (ro?in( pi(s. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +&-+:2:.+:2&. Bhian(, S. '. an, <. M. 'sieh. +33;. E00ect o0 ,irect.0e, microor(anisms on /roiler (ro?th per0ormance an, liter ammonia le)el. AsianPAus. #. Anim. Sci. &-+;3. +2$. Bollins, B. '., P. M. "yne an, #. M. !ran(e. +3&3. Micro/iolo(ical Metho,s. 2 th e,. utter?orths, AH0or,. Bon)ay, D. P., A. D. Dayton an, M. E. KcKenEie. +333. Bomparati)e testin( o0 anticocci,ials in /roiler chic*ens. The role o0 cocci,ial lesion score. Poultry Sci. 4&- ;$3.;1;. Bra?0or,, M. A., <. Doyle, P. Drury, K. Bhe/remes*el an, !. <illiams. +3&&. The 0oo, chain 0or n.2 an, n.1 0atty aci,s ?ith special re0ernce to animal pro,uction. InDietary ome(a 1 an, ome(a 2 0atty aci,s, /iolo(ical e00ects an, nutritional essentiallly. !all B. an, A. P. Simopoulos e,s. Plenum Press, Ne? >or* an, "on,on. Dil?orth, . B. an, E. #. Day. +34&. "acto/acillus culture in /roiler ,iets. Poultry Sci. o)en*amp, Muhilal ,an B. E. <est. +334. ;4- ++%+ 7A/str8. 'ulsho0, P. #. M., B. Nu, P. )an ,e Application o0 a )ali,ate, metho, 0or the ,etermination o0 pro)itamin A carotenoi,s in In,onesia 0oo,s o0 ,i00erent maturity an, ori(in. #. A(ric. 5oor Bhem. :;- ++4:.++43. Imi*, '., A. 'ayirli, ". Tur(ut, E. "acin, S. Bele/i, 5. Koc ,an ". >il,iE. $%%2. E00ects o0 a,,iti)e on layin( per0ormance, meta/oloic pro0ile, an, e(( Muality o0 hens 0e, a hi(h le)el sor(hum 7Sorghum vulgare8 ,urin( the pea* layain( perio,. Asian. Aust. #. Anim. Sci. +3- ;41.;&+. Ipe*, A., A. Ban/olat ,an A. Kara/ulut. $%%4. The e00ect o0 )itamin E an, )itamin B on the per0ormance o0 9apanese Muails 7&oturni( coturni( )aponica8 reare, un,er heat stress ,urin( (ro?th an, e(( pro,uction perio,. Asian.Aust. #. Anim. Sci. $%-$;$.$;2. Israelsen, M., M. Virso, an, I. D. 'ore. +332. Re,ucin( Salmonella e00iciency- EHpan,er plus pellet press. 5ee, Int. +4- 1+.1:.

$&

#ones, !. P. D. an, D. #. 5arrell. +33$. Early li0e 0oo, restriction o0 /roiler chic*ens. II. E00ect o0 0oo, restriction on the ,e)elopment o0 0at tissue. ri. Poultry Sci. 11;&3.2%+. Kha*se0i,i, A ,an Sh. Rahimi. $%%;. E00ect o0 pro/iotic inclusion in the ,iet o0 /roiler chic*ens on per0ormance, 0ee, e00iciency an, carcass Muality. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +&-++;1.++;2. Kyria*is, S. B., I. !eor(oula*is, A. Spais, B. AleHopoulos, B. B. Miliotis ,an S. K. Kritas. $%%1. E)aluation o0 toyocerin, a pro/iotic containin( Asian.Aust. #. Anim. Sci. +2- +1$2.+11+. "ai, R. S., A. A. Bhian(, M. T. <u, #. S. <an(, N. S. "ai, #. >. "u an, ". P. !er. +332. Aut/rea* o0 /ronchiolitis o/literans associate, ?ith consumption o0 Sauropus an,ro(ynus in Tai?an. "ancet, 1:&- &1.&;. Mason, V. B. an, A. #ust. +342. acterial acti)ity in the hin, (ut o0 pi(s. I. Its in0luence on the apparent ,i(esti/ility o0 ,ietary ener(y an, 0at. Oaitschri0t 0ur Tierphysiolo(ie, Tierernahrun( un, 5uttermittel*un,e 12- 1%+.1+%. Me,ion. $%%4. Top 5ee, Supplement 0or Top Pro0it. Me,ion, an,un(. NishiEa?a, N. an, >. 5u,amoto. +33;. The ele)ation o0 plasma concentration o0 hi(h. ,ensity lipoprotein cholesterol in mice 0e, ?ith protein 0rom Proso millet. iosci. iotech. iochem. ;3- 111.11;. Rahayu, I. D. +333. Sor(um, alternati0 pen((anti 9a(un( ,alam ransum /roiler. Poultry In,onesia $$3- 1:.1&. Ris0aheri, S., >uliani ,an An((raeni. +334. Stu,i pem/uatan simplisia ,an e*stra* *erin( ,aun *atu*. <arta Tum/uhan A/at In,onesia 1 718- 1%.1+. Ro/inson, 5. E., '. ". Blasseen, #. A. 'au0an an, D. K. An,er*a. +33$. !ro?th per0ormance, 0ee, e00iciency an, the inci,ence o0 s*eletal an, meta/olic ,isease in 0ull.0e, an, 0ee,.restricte, an, roaster chic*ens. #. Appl. Poultry Res. +- 11. :+. Santoso, U. $%%+a. E00ect o0 Sauropus androgynus EHtract on the Barcass Quality o0 roiler Bhic*s. uletin Ilmu Peterna*an ,an Peri*anan 4- $$.$&. acillus toyoi spores, on health status an, pro,ucti)ity o0 ?eane,, (ro?in( an, 0inishin( pi(s.

$3

Santoso, U. $%%+/. E00ect o0 Sauropus androgynus EHtract on the Per0ormance o0 roiler. uletin Ilmu Peterna*an ,an Peri*anan 4- +;.$+. Santoso, U. $%%+c. E00ect o0 Sauropus androgynus EHtract on Ar(an <ei(ht, ToHicity an, Num/er o0 Salmonella sp an, Escherichia coli o0 Ilmu Peterna*an ,an Peri*anan, 4 7$8- +2$.+23. Santoso, U. an, Sartini. $%%+. Re,uction o0 0at accumulation in /roiler chic*ens /y Sauropus androgynus 7Katu*8 lea0 meal supplementation. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +:- 1:2.1;%. Santoso, U., #. Setianto ,an T. Sute*y. $%%$. Pen((unaan E*stra* Daun Katu* untu* Menin(*at*an E0isiensi Pro,u*si ,an Kualitas Telur yan( Ramah "in(*un(an pa,a Ayam Petelur. "aporan Penelitian 'i/ah ersain( Tahun +. #a*arta. Santoso, U., >. #. Setianto, T. Sute*y ,an >. 5enita. $%%1. Pen((unaan E*stra* Daun Katu* untu* Menin(*at*an E0isiensi Pro,u*si ,an Kualitas Telur yan( Ramah "in(*un(an pa,a Ayam Petelur. "aporan Penelitian 'i/ah #a*arta. Sinurat, A. P., T. Pur?a,aria, M. '. To(atorop, T. asari/u, I. A. K. intan(, S. Sitompul ,an #. Rosi,a. $%%$. Respon ayam pe,a(in( terha,ap penam/ahan /ioa*ti0 tanaman li,ah /uaya ,alam ransum- Pen(aruh /er/a(ai /entu* ,an ,osis /ioa*ti0 ,alam tanaman li,ah /uaya terha,ap per0ormans ayam pe,a(in(. #ITV 4- 23.4;. Su/e*ti, S. $%%1. Kualitas telur ,an *ar*as ayam lo*al yan( ,i/eri tepun( ,aun *atu* ,alam ransum. Pro(ram Pasca sar9ana IP . o(or. <illiams, D. #. an, R. 5uller. +34+. The in0luence o0 the intestinal micro0lora on nutrition. In- D. #. ell an, . M. E. 5reemon e,., Physiolo(y an, iochemistry o0 the Domestic 5o?l. Vol. +. Aca,emic Press. Ne? >or*. <inarno, 5. !. ,an M. Aman. +34:. 5isiolo(i "epas Panen. Dep. T'P 5atemeta, IP R o(or, hal. 33.+%%. <hyte, R. T. +331. Aerial pollutans an, the health o0 poultry 0armers. <or,lDs Poultry Sci. #. :3- +13.+;2. LAMPIRAN Pen<elasan Ta$ a%an ersain( Tahun $. roilers Meat. uletin

1%

I. Pe#ti$ an*an Al('asi Bia+a Tahun 1 +.+. An((aran untu* pela*sanaNo. + $ 1 :. Nama Urip Santoso, Ph.D Ir. Kususiyah, MP Suharyanto, S.Pt., MP Isnani Murti #umlah +.$. An((aran untu* *omponen peralatan No. NAMA A"AT KE!UNAAN DA"AM PENE"ITIAN 'AR!A SATUAN 7Rp8 'AR!A SE"URU'N>A 7Rp8 Alo*asi <a*tu & /ulan & /ulan & /ulan & /ulan +;%.%%% 4;.%%% 4;.%%% ;%.%%% +.$%%.%%% 2%%.%%% 2%%.%%% :%%.%%% $.&%%.%%% 'ar(a Satuan #umlah 7Rp8

+.1. An((aran untu* /ahan aus 7material penelitian8. NO + $ : ; 2 4. NAMA BA!AN KEGUNAAN DALAM PENELITIAN $ rim Kertas 'VS A,ministrasi, laporan + /o*s BD Simpan ,ata + /uah Tinta printer Print $%% e*or roiler A/9e* penelitian &%% *( ransum Pa*an perco/aan ahan untu* pem/uatan Tempat /roiler *an,an( !ARGA SATUAN .R" 1%.%%% +%%.%%% :%.%%% ;.%%% ;.%%% 2%%.%%% !ARGA SELURU!NY A .R"3 2%.%%% +%%.%%% :%.%%% +.%%%.%%% :.%%%.%%% 2%%.%%%

1+

+.1. An((aran untu* /ahan aus 7material penelitian8. NO & 3 +% ++ +$ +1 +: +; +2 +4 +& +3 $% $+ NAMA BA!AN ;% m plasti* KEGUNAAN DALAM PENELITIAN Penutup *an,an( Penelitian Desin0e*tan Va*sinasi Va*sinasi !ARGA SATUAN .R" ;.%%% ;.%%% $;.%%% +%%.%%% +%%.%%% !ARGA SELURU!NY A .R"3 $;%.%%% +.%%%.%%% ;%.%%% $%%.%%% $%%.%%% +%%.%%% +%%.%%% ;%.%%% +%.%%% 1.%%%.%%% 2.%%%.%%% 2%%.%%% +.$%%.%%% 4.;%%.%%% $2.%2%.%%%

$%% *( ,aun *atu* $ liter Ro,alon $ /otol Va*sin ND $ /otol Va*sin !um/oro Vitachic* A/at.o/atan lain Tempat men9emur #emur *atu* Kapas Analisis *olesterol ,a(in( 71% sampel8 Analisis asam lema* 71% sampel8 U9i or(anolepti* 71% sampel8 Analisis total lipi, ,a(in( 71% sampel8 Analisis asam amino ,a(in( 71% sampel8 #umlah

;%.%%% +%.%%% +%%.%%% $%%.%%% $%.%%% :%.%%% $;%.%%%

+.:. An((aran untu* per9alanan NO + $ 1. :. TU=UAN Transportasi lo*al Kepahyan( Burup o(or KEPERLUAN ahan penelitian ahan penelitian ahan penelitian Antar sampel Bia+a satuan ;%%.%%% $%%.%%% $;%.%%% $.%%%.%%% BIAYA SELURU!NY A .R"3 ;%%.%%% :%%.%%% ;%%.%%% $.%%%.%%% 1.:%%.%%%

1$

+.;. Pen(eluaran lain.lainNA. + $ 1 : ; 2 #ENIS PEN!E"UARAN Analisis ,ata Penyusunan ,an per/anya*an laporan Seminar Pu/li*asi ahan pusta*a Do*umentasi #umlah IA>A SE"URU'N>A $%%.%%% &%%.%%% &%%.%%% +.;%%.%%% $%%.%%% $%%.%%% 1.4%%.%%%

#umlah total /iaya penelitian Rp 1;.32%.%%%,. 7Ti(a puluh lima 9uta sem/ilan ratus enam puluh ri/u rupiah8. Tahun 2 +.$. An((aran untu* pela*sanaNo. + $ 1 :. Nama Urip Santoso, Ph.D Ir. Kususiyah, MP Suharyanto, S.Pt., MP Isnani Murti #umlah +.$. An((aran untu* *omponen peralatan No. +. NAMA A"AT KE!UNAAN DA"AM PENE"ITIAN 'AR!A SATUAN 7Rp8 'AR!A SE"URU'N>A 7Rp8 Alo*asi <a*tu & /ulan & /ulan & /ulan & /ulan +;%.%%% 4;.%%% 4;.%%% ;%.%%% +.$%%.%%% 2%%.%%% 2%%.%%% :%%.%%% $.&%%.%%% 'ar(a Satuan #umlah 7Rp8

11

+.1. An((aran untu* /ahan aus 7material penelitian8. NA + $ : ; 2 4. 3 +% ++ +$ +1 +: +; +2 +4 +& +3 $% $+ $$ NAMA A'AN KE!UNAAN DA"AM PENE"ITIAN $ rim Kertas 'VS A,ministrasi, laporan + /o*s BD Simpan ,ata + /uah Tinta printer Print ;% e*or ayam petelur A/9e* 7se?a8 penelitian 1%% *( ransum Pa*an perco/aan Se?a *an,an( Tempat petelur $%% *( ,aun *atu* Penelitian $ liter Ro,alon Desin0e*tan $ /otol Va*sin ND Va*sinasi $ /otol Va*sin !um/oro Va*sinasi Vitachic* A/at.o/atan lain Tempat men9emur #emur *atu* Kapas Analisis *olesterol ,a(in( 71% sampel8 Analisis *arotin 7$: sampel8 U9i or(anolepti* 71% sampel8 Analisis total lipi, ,a(in( 71% sampel8 Analisis )itamin A yol* 7$: sampel8 Analisis asam amino ,a(in( 71% sampel8 #umlah 'AR!A SATUAN 7Rp 1%.%%% +%%.%%% :%.%%% $:.%%% ;.%%% 1%%.%%% ;.%%% $;.%%% +%%.%%% +%%.%%% 'AR!A SE"URU'N> A 7Rp8 2%.%%% +%%.%%% :%.%%% +.$%%.%%% +.;%%.%%% 1%%.%%% +.%%%.%%% ;%.%%% $%%.%%% $%%.%%% +%%.%%% +%%.%%% ;%.%%% +$.%%% 1.%%%.%%% 4.;%%.%%% 2%%.%%% +.$%%.%%% 2.%%%.%%% 4.;%%.%%% 1%.4+$.%%%

;%.%%% +$.%%% +%%.%%% $;%.%%% $%.%%% :%.%%% $;%.%%% $;%.%%%

1:

+.:. NA + $ 1. :.

An((aran untu* per9alanan TU#UAN Transportasi lo*al Kepahyan( Burup o(or KEPER"UAN ahan penelitian ahan penelitian ahan penelitian Antar sampel iaya satuan ;%%.%%% $%%.%%% $;%.%%% $.%%%.%%% IA>A SE"URU'N> A 7Rp8 ;%%.%%% :%%.%%% ;%%.%%% $.%%%.%%% :.;66.666

+.;. Pen(eluaran lain.lainNA. + $ 1 : ; 2 #ENIS PEN!E"UARAN Analisis ,ata Penyusunan ,an per/anya*an laporan Seminar Pu/li*asi ahan pusta*a Do*umentasi #umlah IA>A SE"URU'N>A $%%.%%% &%%.%%% &%%.%%% +.;%%.%%% $%%.%%% $%%.%%% 1.4%%.%%%

#umlah total /iaya penelitian Rp :%.2+$.%%%,. 7Empat puluh 9uta enam ratus ,ua /elas ri/u rupiah8. II. Du'un*an "ada Pela'sanaan Penelitian +. Du*un(an a*ti0 yan( se,an( /er9alan. a. Du*un(an ,ana penelitian Du*un(an ,ana ,ari sum/er lain ti,a* a,a. /. Penelitian ,osen ,an mahasis?a, seminar ,an pu/li*asi e/erapa pu/li*asi, seminar ,an hasil penelitian telah ,ila*u*an oleh Peneliti Utama yan( lan(sun( men,u*un( penelitian yan( ,ia9u*an 7lihat /io,ata8. Peneliti utama telah /anya* meneliti pen((unaan tum/uhan o/at /a(i /roiler. Demi*ian pula ,en(an peneliti pen,ampin(.

1;

$. Du*un(an yan( se,an( ,alam tahap pertim/an(an Ti,a* a,a 1. Proposal yan( se,an( ,irencana*an atau ,alam tara0 persiapan Ti,a* a,a III. Sa#ana 1.+. "a/oratoriumNA + $ "A ARATARIUM Nutrisi ,an Ma*anan Terna*, #urusan Peterna*an "a/. Pro,u*si Terna*, #urusan Peterna*an, 5aperta UNI 1 : "a/. Pote*si, #urusan u,i,aya Pertanian "a/. A(ronomi, #urusan u,i,aya Pertanian, 5aperta UNI KEMAMPUAN Analisis pro*simat ,an *olesterol Kan,an( ,an peralatan untu* +%%% e*or /roiler Analisis mi*ro/ia +%F PENUN#AN! PENE"ITIAN $%F ;%F

Analisis asam lema* $%F men((una*an !"B

12

1.$. Peralatan UtamaNO +. $. 1. :. ;. ALAT Spe*to0otometer !"B So*let TEMPAT 5aperta UNI 5aperta UNI 5aperta UNI KEGUNAAN KEMAMPUAN Analisis :% sampel6hari *olesterol Analisis asam :% sampel6hari lema* Analisis total +% samel6hari lipi, Analisis protein Analisis mi*ro/ia 1.1. Keteran(an Tam/ahan Peneliti utama mempunyai satu set *omputer /eserta 9arin(an internet. 5asilitas ini ,i(una*an untu* analisis ,ata, penelusuran pusta*a ,an laporan penelitian. +% sampel6hari $% sampel6hari

Satu set alat analisis protein 5aperta UNI Ruan( steril 5aperta UNI

14

IV. Bi(data Peneliti PENELITI UTAMA :.+. Nama "en(*ap ,an (elar Ir. Urip Santoso, MSc, PhD :.$. Pen,i,i*an UNIVERSITAS DAN "AKASI U!M, >o(ya*arta !i0u Uni)ersity, #epan( !i0u Uni)ersity, #epan( :.1. !E"AR Ir M.Sc. PhD TA'UN +3&; +33$ +33; IDAN! STUDI Peterna*an Nutrisi Terna* Nutrisi Terna* Tempat6T(l lahir re/es, $+ Septem/er +32%

Pen(alaman *er9a ,alam penelitian #A ATAN Ketua peneliti Ketua peneliti Ketua peneliti Ketua peneliti Ketua peneliti Ketua peneliti PERIADE KER#A +332.+334 +332 +33& $%%+ $%%$.$%%1 $%%:

INSTITUSI UR!E 7Di*ti8 ITS5 Ui)ersitas en(*ulu Penelitian Dasar 7Di*ti8 'i/ah ersain( 7Di*ti8 'i/ah Pe*erti 7Di*ti8

:.:. Da0tar pu/li*asi yan( rele)an ,en(an proposal penelitian yan( ,ia9u*an Santoso, U. $%%%. Men(enal ,aun *atu* se/a(ai 0ee, a,,iti)e pa,a /roiler. Poultry In,onesia $:$- ;3.2%. Santoso, U. $%%+a. E00ect o0 Sauropus androgynus eHtract on the carcass Muality o0 /roiler chic*s. uletin Peterna*an ,an Peri*anan, 4- $$.$& Santoso, U. $%%+/. E00ect o0 Sauropus androgynus eHtract on the per0ormance o0 /roiler. uletin Peterna*an ,an Peri*anan, 4- +;.$+. Santoso, U. $%%+c. E00ect o0 Sauropus androgynus eHtract on or(an ?ei(ht, toHicity an, num/er o0 Salmonella sp an, Escherichia coli o0 /roiler meat. uletin Peterna*an ,an Peri*anan, 4 7$8- +2$.+23. Santoso, U. $%%$. Apli*asi Te*nolo(i E*stra* Daun Katu* pa,a roiler. Pu/lic Ser)ice. en(*ulu Uni)ersity, en(*ulu.

1&

Santoso, U an, Sartini. $%%+. Re,uction o0 0at accumulation in /roiler chic*ens /y Sauropus androgynus 7Katu*8 lea0 meal supplementation. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +:- 1:2.1;%. Santoso, U., S. Ahtani an, K. Tana*a. $%%+a. Tu.chun( lea0 meal supplementation re,uce, an increase in lipi, accumulation o0 chic*ens stimulate, /y ,ietary cholesterol. Asian.Aust. #. Anim. Sci. +1- +4;&.+421. Santoso, U., Suharyanto an, E. 'an,ayani. $%%+/. E00ects o0 Sauropus androgynus 7Katu*8 lea0 eHtract on (ro?th, 0at accumulation an, 0ecal microor(anisms in /roiler chic*ens. #urnal Ilmu Terna* ,an Veteriner, 2- $$%.$$2. Santoso, U., #. Setianto an, T. Sute*y. $%%$a. Pen((unaan E*stra* Daun Katu* untu* Menin(*at*an E0isiensi Pro,u*si ,an Kualitas Telur yan( Ramah "in(*un(an pa,a Ayam Petelur. Research Report, en(*ulu Uni)ersity, en(*ulu. Santoso, U., T. Sute*y, 'eryanto an, Sunarti. $%%$/. Pen(aruh cara pem/erian e*stra* ,aun *atu* 7Sauropus androgynus8 terha,ap penampilan ,an *ualitas *ar*as ayam pe,a(in(. # I T V, 4- +:1.+:&.

en(*ulu, +2 #uli $%%&

Ir. Urip Santoso, M.Sc., Ph.D

13

ANGGOTA PENELITI I :.+. Nama "en(*ap ,an (elar Suharyanto, S.Pt. :.$. Pen,i,i*an UNIVERSITAS DAN "AKASI UNI , en(*ulu IP , o(or !E"AR S.Pt. MSi TA'UN +334 $%%4 IDAN! STUDI Peterna*an Te*nolo(i 'asil Terna* Tempat6T(l lahir "ampun(, $ #uni +341

:.:.

Pen(alaman *er9a ,alam penelitian #A ATAN Ketua Peneliti Ketua Peneliti PERIADE KER#A $%%1 $%%;

INSTITUSI SEMI.QUE DIKS

:.:. Da0tar pu/li*asi yan( rele)an ,en(an proposal penelitian yan( ,ia9u*an Santoso, U., Su%a#+ant( an, E. 'an,ayani. $%%+/. E00ects o0 Sauropus androgynus 7Katu*8 lea0 eHtract on (ro?th, 0at accumulation an, 0ecal microor(anisms in /roiler chic*ens. #urnal Ilmu Terna* ,an Veteriner, 2- $$%.$$2.

en(*ulu, +2 #uli $%%&

Suharyanto, S.Pt., M.Si.

:%

ANGGOTA PENELITI II :.+. Nama "en(*ap ,an (elar Ir. Kususiyah, MP :.$. Pen,i,i*an UNIVERSITAS DAN "AKASI IP , o(or IP , o(or :.;. !E"AR Ir MP TA'UN +3&2 +33$ IDAN! STUDI Peterna*an Pro,u*si Un((as Tempat6T(l lahir Tulun(a(un(, 2 A*to/er +321

Pen(alaman *er9a ,alam penelitian #A ATAN Ketua Peneliti An((ota Peneliti PERIADE KER#A +334 +333

INSTITUSI Di*ti 7Ka9ian <anita8 Di*ti 7Penelitian Dasar8

:.:. Da0tar pu/li*asi yan( rele)an ,en(an proposal penelitian yan( ,ia9u*an Ti,a* A,a

en(*ulu, +2 #uli $%%&

Ir. Kususiyah, MP

:+

=AD>AL KEGIATAN N(. A. + $ 1 : . + $ B. + $ 1 D. + $ 1 : ; KEGIATAN?PENANG GUNG =A>AB PERSIAPAN 1


Pertemuan a?al tim6Ketua Penetapan rencana *er9a6Ketua Persiapan *an,an(6Te*nisi Persiapan lay out6Peneliti ,an te*nisi PEME"I'ARAAN Pemeliharaan ayam se/elum penelitian6Peneliti Pemeliharaan ayam selama penelitian SAMP"IN! Pemilihan sampel6Peneliti Penyem/elihan ayam6Te*nisi Analisis6Peneliti ,an te*nisi PEN>USUNAN "APARAN Analisis ,ata6Peneliti Menyusun ,ra0t laporan6Peneliti Per/ai*an laporan I6Peneliti Pen((an,aan "aporan a*hir6te*nisi Pen(iriman laporan6Te*nisi N N H H

BULAN : ; 2 4 & 3 +% ++ +$

H H H

H H H H H H

H H

H H H H N

:$

You might also like