FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS FLAVONOIDS

FLAVONOIDS
3/27/2014
1
Deddy Muchtadi
Dep. Food Science & Technology
Bogor Agricultural University
Basic Chemical Structure of a
Flavonoid
Flavonoids
FLAVONOID NOMENCLATURE
POLYPHENOLS
PHENOLIC
ACIDS
OTHERS
(STILBENES, LIGANS)
FLAVONOIDS
C
6
-C
3
-C
6
SKELETON
OTHERS
FLAVONOLS
FLAVANOLS
PROANTHOCYANIDINS
Deddy Muchtadi
SOY ISOFLAVONES
(Genistein, Daidzein)
OTHERS
Anthocyanins
(Red Pigment In Berries
And Other Fruits)
FLAVONOLS
MONOMERS
(Quercetin: Onions,
Tomatoes)
FLAVANOLS
MONOMERS
(Catechin: Tea, Cocoa,
Apples)
PROANTHOCYANIDINS
OLIGOMERS OF FLAVANOLS
CATECHIN/EPICATECHIN
(Cocoa, Tea, Apples, Peanuts)
3/27/2014 2 Flavonoids
Sub-Kelas
Flavonoid
Contoh
Sumber
Antosianidin Sianidin, delfinidin, malvidin,
pelargonidin, peonidin, petunidin
Buah berri berwarna merah, biru, ungu; buah
anggur berwarna merah dan ungu
Flavanol Monomer (katekin): katekin, epikatekin,
epigalokatekin, epikatekin galat,
epigalokatekin galat
Katekin: teh (terutama teh hijau dan putih),
coklat (kokoa), buah anggur, buah berri, apel
Dimer dan polimer: teaflavin, tearubigin,
proantosianidin
Teaflavin dan tearubigin: teh (terutama teh
hitam dan oolong),
Proantosianidin: coklat (kokoa), apel, buah
berri, buah anggur merah,
FLAVONOID YANG TERKANDUNG DALAM TANAMAN
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
3
berri, buah anggur merah,
Flavanon Hesperitin, naringenin, eriodiktiol
Buah dan saribuah jeruk (oranges,
grapefruits, lemons)
Flavonol Kuersetin, kaempferol, mirisetin,
isoramnetin
Terdapat secara luas: bawang kuning,
bawang daun, kale (sejenis kubis), brokoli.
apel, buah berri, teh
Flavon Apegenin, luteolin
Peterseli (parsley), thyme (timi), seledri,
cabai
Isoflavon
*)
Daidzein, Genistein, Glycitein
Kedelai, produk olahan kedelai, kacang-
kacangan
Sumber: http://lpi.oregonstate.edu/ 2010
Deddy Muchtadi
Flavanol Monomers (Catechins)
Anthocyanidins
(Anthocyanin Aglycones)
3/27/2014 Flavonoids
4
Theaflavins (Flavanol Dimers)
Deddy Muchtadi
3/27/2014
Flavonoids 5
Proanthocyanidins
(Flavanol Dimers and Polymers)
Deddy Muchtadi
Flavonols
Flavanones
Flavones
3/27/2014 Flavonoids
6
Deddy Muchtadi
Bahan Pangan Antosianin Flavanol Proantosianidin
(mg/100 g atau 100 ml)
Bahan Pangan Kaya akan Antosianin
Buah anggur, merah 25 - 92 2 44 - 76
Strawberry 15 - 75 - 97 - 183
Minuman Anggur merah 1 - 35 1 - 55 24 - 70
Kubis merah 25 0 -
Kadar antosianin, flavanol dan proantosianidin
beberapa macam bahan pangan
3/27/2014 Flavonoids
7
Kubis merah 25 0 -
Bawang merah 13 - 25 - -
Bahan Pangan Kaya akan Flavanol
Teh hijau - 24 - 216 -
Teh hitam - 5 - 158 4
Coklat, berwarna gelap - 43 - 63 90 - 322
Apel merah dengan kulit 1 - 4 2 - 12 89 - 148
Sumber: http://lpi.oregonstate.edu/ 2010
Bahan Pangan Flavon Flavonol Flavanon
(mg/100 g atau 100 ml)
Bahan Pangan Kaya akan Flavon
Seledri 0 - 15 4 -
Cabai hijau 5 13 - 21 -
Bahan Pangan Kaya akan Flavanon
Jus lemon, segar 0 0 - 2 2 - 175
Jus jeruk Bali, segar 0 0 10 - 104
Jus jeruk manis, segar 0 - 1 0 5 - 47
Kadar flavon, flavonol dan flavanon beberapa
macam bahan pangan
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
8
Jus jeruk manis, segar 0 - 1 0 5 - 47
Jeruk Bali, segar - 1 55
Jeruk manis, segar - - 42 -53
Bahan Pangan Kaya akan Flavonol
Bawang (onion), kuning 0 3 - 120 -
Bawang daun 0 3 - 22 -
Brokoli 0 4 - 13 -
Sumber: http://lpi.oregonstate.edu/ 2010
METABOLISM
Flavonoids bound to one or more
sugar molecules are known as
flavonoid glycosides, while those that
are not bound to a sugar molecule are
called aglycones. With the exception
of flavanols (catechins and proantho-
cyanidins), flavonoids occur in plants
and most foods as glycosides
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
9
and most foods as glycosides
Even after cooking, most flavonoid
glycosides reach the small intestine intact.
Only flavonoid aglycones and flavonoid
glucosides (bound to glucose) are
absorbed in the small intestine, where
they are rapidly metabolized to form
methylated, glucuronidated or sulfated
metabolites
Bacteria that normally colonize the colon also play
an important role in flavonoid metabolism and
absorption. Flavonoids or flavonoids metabolites
that reach the colon may be further metabolized by
bacterial enzymes, and absorbed
In general, the bioavailability of flavonoids is relatively low
due to limited absorption and rapid elimination. Furthermore,
Deddy Muchtadi
METABOLISM
3/27/2014 Flavonoids
10
flavonoids are rapidly and extensively metabolized, and the
biological activities of flavonoid metabolites are not always
the same as those of the parent compound.
In humans, peak plasma concentrations of soy isoflavones
and citrus flavanones have not been found to exceed 10
micromoles/liter after oral consumption. Peak plasma
concentrations measured after the consumption of
anthocyanins, flavanols and flavonols (including those from
tea) are generally less than 1 micromole/liter
BIOTRANSFORMATION OF
FLAVONOIDS
Oral Ingestion
of flavonoid
Monomeric
units
Oligomeric
Flavonoids
Stomach
jejunum
Oligomers
cleaved
cells
Blood-brain
barrier
Neurons
glia
A-ring
glucuronides
O-methylated
Sulphates
Further
Deddy Muchtadi
Small Intestine
ileum
Colon
Liver
Kidney
Urine
Portal
vein
Renal excretion
of glucuronides
glucuronides
aglycone
O-methylated
glucuronides
O-methylated
glucuronides
Sulphates
Further
metabolism
Phenolic acids
Gut microflora
Flavonoid
Spencer , et al: Antiox Redox Signal, 2001; J Nutr, 2003; BiochemJ, 2003; ABB, 2004; Brit. J. Nutr. 2008
3/27/2014 11 Flavonoids
3-O-methyl-epicatechin
OCH
3
OH
O HO
OH
Epicatechin
OH
OH
O HO
OH
OH
0.1-3 0.9-5
Plasma
MAJOR FLAVONOID METABOLITES
Deddy Muchtadi
OH
OH
Epicatechin-7-sulphate
OH
OH
O O
OH
OH
S O
O
O
Epicatechin-7-b-D-
glucuronide
OH
OH
O
OH
OH
COOH
OH
O O
OH
OH
OH
0.9-25
0.1-8
Plasma
concentration
M
3/27/2014 12 Flavonoids
METABOLISM
Absorbed mainly in aglycone form, possibly some glycosides
Peak blood levels occur within 1 to 2.5 hours, or up to 8 hours for some
compounds
Plasma concentration in 1-5 mmol/L range
Circulate in blood as conjugated metabolites (glucuronides and
methylated or sulfated)
Can be partially metabolized by gut microbes
Elimination half-life of 23 to 28 hours
Urinary excretion
Deddy Muchtadi
Urinary excretion
Bioavailability of 20% +/-
FACTORS INFLUENCING:
Inter-individual differences
Transport across intestinal wall
Biotransformation enzymes (phase I & II) genetic differences &
effects of other endogenous or xenobiotic compounds
Intestinal Microbiota
Gut transit
Age, gender, physiologic state
Diet, food matrix, chemical nature of polyphenol
3/27/2014 13 Flavonoids
POTENTIAL TARGETS AND MECHANISMS OF ACTION
CELLULAR & MOLECULAR TARGETS
Enzyme inhibition or activation
Modulation of transcription factors,
nuclear receptors & gene expression
Modulation of inflammatory response
Deddy Muchtadi
Antioxidant action
Cell cycle regulation
Competition with endogenous substrates
for receptors
Modulation of cell signaling pathways
Other.
3/27/2014 14 Flavonoids
DIETARY FLAVONOIDS HAVE BEEN POSTULATED TO
MODULATE THE DEVELOPMENT AND PROGRESSION OF
SEVERAL CHRONIC DISEASES:
AGE RELATED VISION LOSS
OSTEOPOROSIS
OBESITY
HYPERTENSION
Deddy Muchtadi
CARDIOVASCULAR DISEASE
DIABETES
CANCER
3/27/2014 15 Flavonoids
ANTIOKSIDAN
Secara in vitro, flavonoid merupakan pembersih (scavenger) radikal bebas yang
efektif (Heijnen et al, 2001; Chun et al, 2003). Akan tetapi, meskipun dengan konsumsi
flavonoid dalam jumlah tinggi, konsentrasi flavonoid dalam plasma dan
intraseluler manusia hanya sekitar 100 - 1000 kali lebih rendah dibandingkan
dengan konsentrasi antioksidan lain seperti asam askorbat (vitamin C), asam urat
atau glutation.
Lebih lanjut, sebagian besar flavonoid
yang bersirkulasi dalam darah sebenarnya
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
16
yang bersirkulasi dalam darah sebenarnya
merupakan metabolit flavonoid, di mana
beberapa diantaranya mempunyai aktivitas
antioksidan lebih rendah dibandingkan
dengan tetuanya.
Oleh karena itu, nampaknya kontribusi
flavonoid yang dikonsumsi terhadap fungsi
antioksidan dalam plasma maupun jaringan
secara in vivo sangat kecil atau dapat diabaikan
(Williams et al, 2004; Frei dan Higdon, 2003; Lotito dan Frei, 2006).
MODULASI Cell-signaling Pathways
Sel-sel mempunyai kemampuan untuk merespon bermacam-macam stres atau sinyal
(signals) yang berbeda dengan cara meningkatkan atau menurunkan ketersediaan
protein spesifik.
Urutan kejadian kompleks yang membawa pada
perubahan ekspresi gen spesifik dikenal sebagai
cell-signaling pathways atau signal transduction
pathways. Jalur (pathways) tersebut meregulasi
sejumlah proses di dalam sel, termasuk
pertumbuhan, proliferasi (perbanyakan sel) dan
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
17
pertumbuhan, proliferasi (perbanyakan sel) dan
kematian sel (apoptosis).
EFEK BIOLOGIS FLAVONOID LEBIH BERHUBUNGAN DENGAN KEMAMPUANNYA
UNTUK MEMODULASI CELL-SIGNALING PATHWAYS (Williams et al, 2004).
Konsentrasi flavonoid intraseluler yang diperlukan untuk mempengaruhi cell-signaling
pathways tersebut jauh lebih rendah dibandingkan dengan yang diperlukan untuk
aktivitas antioksidan. Selain itu, metabolit flavonoid dapat mempertahankan
kemampuan untuk berinteraksi dengan cell-signaling proteins, meskipun aktivitas
antioksidannya telah hilang (Spencer et al, 2001; Spencer et al, 2003).
Untuk efektivitas signal transduction diperlukan protein yang dikenal sebagai
kinase yang mengkatalisis reaksi forforilasi protein target pada sisi spesifiknya.
Urutan reaksi fosforilasi atau defosforilasi signal transduction proteins, pada
akhirnya mempengaruhi faktor transkripsi yaitu suatu protein yang terikat pada
elemen respon spesifik DNA, dan mempengaruhi (meningkatkan atau
menghambat) transkripsi bermacam-macam gen.
Hasil-hasil penelitian pada kultur sel menunjukkan bahwa flavonoid dapat
mempengaruhi penyakit kronis dengan cara menghambat kinase secara selektif
(Williams et al, 2004; Hou et al, 2004).
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
18
Pertumbuhan dan proliferasi sel juga diregulasi oleh faktor pertumbuhan yang
memulai cell-signaling cascade dengan cara terikat pada reseptor spesifik dalam
membran sel.
Flavonoid dapat mempengaruhi growth factor signaling dengan cara menghambat
reseptor fosforilasi atau memblokir reseptor bagi faktor pertumbuhan (Lambert dan
Yang, 2003).
Modulasi cell-signaling pathways oleh flavonoid dapat membantu
mencegah timbulnya kanker dan penyakit kardiovaskuler.
Deddy Muchtadi
MEKANISME
(1) stimulasi aktivitas enzim-enzim detoksifikasi fase II
(Kong et al, 2001; Walle dan Walle, 2002)
MEKANISME PENCEGAHAN KANKER
3/27/2014 Flavonoids
19
(2) menjaga aturan siklus sel yang normal
(Chen et al, 2004; Wang et al, 2004)
(3) menghambat proliferasi dan menginduksi apoptosis
(Sah et al, 2004; Kavanagh et al, 2001; Ramos, 2007)
(4) menghambat invasi tumor dan angiogenesis
(Bagli et al, 2004; Kim, 2003)
(5) mengurangi terjadinya peradangan (inflamasi)
(O'Leary et al, 2004; Sakata et al, 2003; Cho et al, 2003)
KANKER
Meskipun bermacam-macam flavonoid telah dibuktikan dapat menghambat
perkembangan kanker yang diinduksi bahan kimia pada hewan percobaan,
misalnya pada paru-paru, mulut, esofagus, lambung, usus besar, kulit, prostat dan
kelenjar mammae.
Namun penelitian-penelitian epidemiologis tidak
memberikan bukti yang meyakinkan bahwa konsumsi
flavonoid dalam jumlah tinggi berhubungan dengan
menurunnya risiko timbulnya kanker pada manusia.
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
20
menurunnya risiko timbulnya kanker pada manusia.
Konsumsi kuersetin, terutama yang berasal dari buah apel,
mempunyai hubungan terbalik dengan risiko timbulnya kanker paru-paru,
sedangkan konsumsi mirisetin mempunyai hubungan terbalik dengan risiko
timbulnya kanker prostat (Knekt et al, 2002).
Teh merupakan sumber flavonoid yang penting
(flavanol dan flavonol) pada banyak populasi, tetapi
hasil studi kohort prospektif tidak membuktikan bahwa
konsumsi teh mempunyai hubungan terbalik dengan
risiko timbulnya penyakit kanker (Higdon dan Frei, 2003).
Deddy Muchtadi
Mekanisme
(1) mengurangi terjadinya inflamasi
(O'Leary et al, 2004; Sakata et al, 2003; Cho et al, 2003)
(2) menurunkan ekspresi adhesi molekuler sel-sel vaskuler
MEKANISME PENCEGAHAN PENYAKIT
KARDIOVASKULER
3/27/2014 Flavonoids
21
(2) menurunkan ekspresi adhesi molekuler sel-sel vaskuler
(Choi et al, 2004; Ludwig et al, 2004)
(3) meningkatkan aktivitas nitrik oksida sintase (eNOS) endotelial
(Anter et al, 2004)
(4) mengurangi agregasi platelet
(Deana et al, 2003; Bucki et al, 2003)
PENYAKIT KARDIOVASKULER
Beberapa studi menemukan bahwa makin
banyak flavonoid yang dikonsumsi, makin
rendah risiko timbulnya penyakit jantung
koroner.
Umumnya makanan yang memberikan
kontribusi pada konsumsi flavonoid dalam
penelitian tersebut adalah teh hitam, apel
dan bawang merah serta coklat (kokoa).
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
22
Meskipun data dari hasil studi menunjukkan bahwa
makin tinggi konsumsi bahan pangan kaya akan
flavonoid, makin rendah risiko timbulnya penyakit
jantung koroner.
Namun dalam hal ini tidak dapat dipastikan apakah
efek protektif tersebut hanya disebabkan karena
adanya flavonoid, atau oleh zat-zat gizi dan senyawa
fitokimia lain yang juga terkandung dalam bahan pangan tersebut, atau oleh adanya
sinergi antara flavonoid dengan zat-zat gizi serta senyawa fotokimia lain yang
terkandung dalam bahan pangan tersebut.
15 15
20 20
25 25
33
00
35 35
A
d
j
u
s
t
e
d

C
H
D

M
o
r
t
a
l
i
t
y
,

%
A
d
j
u
s
t
e
d

C
H
D

M
o
r
t
a
l
i
t
y
,

%
FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY FLAVONOID INTAKE AND RISK OF CHD MORTALITY
Deddy Muchtadi
00
55
10 10
15 15
00 10 10 20 20 30 30 40 40 50 50 60 60 70 70 80 80
Mean Mean Flavonoid Flavonoid Intake (mg/day) Intake (mg/day)
A
g
e
A
g
e
--
A
d
j
u
s
t
e
d

C
H
D

M
o
r
t
a
l
i
t
y
,

%
A
d
j
u
s
t
e
d

C
H
D

M
o
r
t
a
l
i
t
y
,

%
Hertog et al. Arch Intern Med 155: 381-386, 1995
3/27/2014 23 Flavonoids
FUNGSI ENDOTELIUM
Sel-sel endotelium mempunyai peran penting dalam
menjaga kesehatan kardiovaskuler dengan cara
memproduksi nitrik oksida (NO), suatu senyawa
yang diperlukan untuk mempertahankan relaksasi
pembuluh darah (vasodilatasi) (Vita, 2003).
Vasodilatasi arteri yang diakibatkan oleh nitrik
oksida hasil produksi endotelium dikenal sebagai
endothelium-dependent vasodilation (EDV).
Dua percobaan klinis terkontrol
Deddy Muchtadi
VEIN
3/27/2014 Flavonoids
24
Dua percobaan klinis terkontrol
menemukan bahwa konsumsi
4 - 5 cangkir teh hitam (900
1250 ml) per hari secara nyata
dapat memperbaiki EDV pada
pasien penderita penyakit
jantung koroner (Duffy et al, 2001a)
dan pada pasien dengan kadar
kolesterol serum yang agak
tinggi (Hodgson et al, 2002a),
dibandingkan dengan grup
kontrol yang diberi minum sejumlah yang sama air hangat.
Percobaan klinis lainnya menemukan hasil yang sama
dalam hal perbaikan EDV sebagai akibat konsumsi
3 cangkir (640 ml) jus anggur ungu per hari (Stein et al, 1999),
atau konsumsi satu chocolate bar kaya akan flavonoid
per hari, selama 2 minggu (Engler et al, 2004).
Suatu penelitian intervensi yang melibatkan 32 orang
wanita pasca-menopause penderita kadar kolesterol tinggi,
menemukan bahwa pemberian coklat (kokoa) setiap hari
selama 6 minggu dapat memperbaiki fungsi endotelium
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids 25
selama 6 minggu dapat memperbaiki fungsi endotelium
(Wang-Polagruto et al, 2006).
Perbaikan fungsi endotelium juga ditemukan
pada penderita diabetes tipe-2 yang sedang menjalani
pengobatan dan diberi kokoa kaya akan flavanol
selama selama 30 hari (Balzer et al, 2008).
Nampaknya flavanol epikatecin merupakan
senyawa dalam kokoa kaya akan flavanol yang berperan
memberikan efek vasodilatasi (Schroeter et al, 2006).
AGREGASI PLATELET
Produksi nitrik oksida oleh endotelium
juga menghambat adhesi dan agregrasi
platelet, salah satu tahap dalam
pembentukan gumpalan darah
(blood clot) (Vita, 2003).
Beberapa percobaan pada orang
dewasa sehat melaporkan terjadinya
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
26
dewasa sehat melaporkan terjadinya
penurunan secara nyata agregrasi
platelet ex vivo setelah mengonsumsi
jus anggur ungu (sekitar 500 ml per
hari) selama 7 - 14 hari (Freedman et al, 2001;
Keevil et al, 2000; Polagruto et al, 2003).
Penghambatan agregrasi platelet serupa juga dilaporkan setelah mengonsumsi
coklat gelap dalam jangka pendek (Innes et al, 2003) dan setelah mengonsumsi
minuman kokoa kaya akan flavonoid (Rein et al, 2000a; Rein et al, 2000b).
MENGIKAT ION METAL
Ion metal seperti Fe dan Cu, dapat mengkatalisis reaksi yang akhirnya
memproduksi radikal bebas. Kemampuan flavonoid untuk mengikat (kelasi) ion-ion
metal nampaknya memberikan kontribusi pada aktivitas antioksidan-nya secara in
vitro (Mira et al, 2002; Cheng dan Breen, 2000).
Pada organisme hidup, sebagian besar Fe dan Cu terikat pada protein, sehingga
membatasinya untuk berpartisipasi dalam reaksi pembentukan radikal bebas.
Meskipun kemampuan flavonoid untuk mengikat ion-ion metal mungkin berguna
pada kondisi patologis akibat ekses Fe atau Cu, tidak diketahui apakah flavonoid
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids
27
pada kondisi patologis akibat ekses Fe atau Cu, tidak diketahui apakah flavonoid
atau metabolitnya dapat berfungsi sebagai pengikat ion metal yang efektif secara
in vivo pada kondisi normal (Frei dan Higdon, 2003).
Nonheme Iron
Flavonoids can bind nonheme iron, inhibiting its intestinal absorption. Nonheme
iron is the principal form of iron in plant foods, dairy products and iron
supplements. The consumption of one cup of tea or cocoa with a meal has been
found to decrease the absorption of nonheme iron in that meal by about 70%.
To maximize iron absorption from a meal or iron supplements, flavonoid-rich
beverages or flavonoid supplements should not be taken at the same time.
AGEING & INCIDENCE OF NEURODEGENERATIVE DISEASES
70
75
80
85
L
i
f
e

E
x
p
e
c
t
a
n
c
y

a
t

B
i
r
t
h
Men
Women
Flavonoid extracts from fruit and
vegetables have been reported to
attenuate cognitive decline and
neuronal dysfunction in animal
models and humans.
Deddy Muchtadi
3/27/2014 Flavonoids 28
1900 1920 1940 1960 1980 2000 2020
40
45
50
55
60
65
L
i
f
e

E
x
p
e
c
t
a
n
c
y

a
t

B
i
r
t
h
Year
Joseph et al. (1998, 1999) J. Neurosci.
Unno et al (2004) Exp. Gerontol.
Haque et al (2006) J. Nutr.
Williams et al (2008) Free Radic. Biol. Med.
Flavonoids, in particular flavanols,
influence neural activity
Francis et al (2006) J. Cardiovasc. Pharmacol.
Fisher et al (2006) J. Cardiovasc. Pharmacol.
Kuriyama et al (2006) AJCN
BRAIN UPTAKE OF FLAVONOIDS
1.5
2
2.5
3
m
o
l
/
g

b
r
a
i
n

t
i
s
s
u
e
0 . 12
0 . 16
0 . 2
n
m
o
l
/
g

b
r
a
i
n

t
i
s
s
u
e
Deddy Muchtadi
0
0.5
1
1.5
Total
GSH
Vitamin
E
Vitamin
C

m
o
l
/
g

b
r
a
i
n

t
i
s
s
u
e
0
0 . 0 4
0 . 0 8
Pelargonidin
n
m
o
l
/
g

b
r
a
i
n

t
i
s
s
u
e
Abd el Mohsen et al: FRBM, 2002; Free Radic Res., 2004 ; Br J Nutr., 2006
3/27/2014 29 Flavonoids
ANTIOXIDANT
EFFECTS
MODULATION OF
RECEPTOR FUNCTION
MODULATION OF
NEURONAL AND GLIAL
PROPOSED MECHANISMS: NEUROPROTECTIVE EFFECTS
OF FLAVONOIDS
Deddy Muchtadi
RECEPTOR FUNCTION
NEURONAL AND GLIAL
SIGNALLING
MODULATION OF
MEMBRANE FLUIDITY
INFLUENCES ON
GENE EXPRESSION
INHIBITORS OF
NEUROINFLAMMATION
3/27/2014 30 Flavonoids
Correct Choices (All trials)
6
8
N
u
m
b
e
r

c
o
r
r
e
c
t

(
o
u
t

o
f

8
)
* *
*
*
Effects of a Blueberry-rich diet on
Spatial Working Memory
Deddy Muchtadi
0
2
4
6
Baseline 3 weeks 6 weeks 9 weeks 12 weeks
N
u
m
b
e
r

c
o
r
r
e
c
t

(
o
u
t

o
f

8
)
Blueberry Young Old Williams et al: FRBM, 2008
3/27/2014 31 Flavonoids
M
e
a
n

n
o
.

o
f

c
o
r
r
e
c
t
l
y

d
e
t
e
c
t
e
d

t
a
r
g
e
t
s
Subjects : 18-30 yrs Subjects: 60-75 yrs
56
60
Flavonoid
Go-NoGo task: measures Executive function/attention
*
56
60
M
e
a
n

n
o
.

o
f

c
o
r
r
e
c
t
l
y

Improvements in Human
Executive Function (Attention)
Deddy Muchtadi
M
e
a
n

n
o
.

o
f

c
o
r
r
e
c
t
l
y

d
e
t
e
c
t
e
d

t
a
r
g
e
t
s
Sustained ability to correctly detect target stimuli following flavonoid supplementation
compared to the placebo (* p < 0.05; n=14).
36
40
44
48
52
56
Placebo
*
Pre-drink 1h post 5h post
Flavonoid
Placebo
*
36
40
44
48
52
56
Pre-drink 1h post 5h post
M
e
a
n

n
o
.

o
f

c
o
r
r
e
c
t
l
y

d
e
t
e
c
t
e
d

t
a
r
g
e
t
s
3/27/2014 32 Flavonoids