Download as pdf
Download as pdf
You are on page 1of 3
BULETIN PT, VOL.1 NO. PERDANA MACAM-MACAM SISTIM ANTENA RADIO SIARAN FM Oleh: Hari Satriyo Basuki*) ABSTRACT ‘Antenna system is the most importance thing in the Radio Broadcasting system because via that tena the power ofthe transmitter be transmitted and reach the listener, The other thing ithe system ofthe anttenna including the mechanical system. the blectronice specifications, the AF devider and the Tower, The whole system have to be ruggedized, ‘weatherproof endiong life, Also aboutthe grounding system. inthis paper will be discussed about how much importance the antenna i in the FM Broadcasting Station, However the electronics, equipments such ‘83 Compact Disk, Audio Amplifier, Multipto Modulator and the Final RF Amplifier are also importance in the other side electronies circuitry in the receiving equipments inthe receiving station such fasthe RF Ampilfir, the demodulator. the demultiplox are also important. InTisaR Saat sekarang ini banyak bermunculan radio siaran swasta yang menggunekan jalur FM dari 83 ‘Mitzsempai dengan 108 Mliz2) bak siaran torsobut stereo ataupun mono den juga siaran tersebut ipergunekan untuk link antara Studio ke lokasi transmitter atau hanya sebagai Radio Siaren Hal yang paling penting dalam Slaran Radio FM sikarenakan frekuensinya yang pada Very High Frequency (VHF) adalah elstem antenaaya yang hharus memenuhi beberapa ketentuan sehingga sioran FM tersebut dapat didengar disegala penjura ‘eran yang dilnginkan menjadi cakupannya bak ‘leh pendengar bergerak yang menggunakan mobil ‘staupun pendengar yang tetap seperti di rumah, kantor dan portokoan, PENDAHULUAN Suatu sistim antena yang baik untuk Radio siaran FM antara lain harus memenuhi beberapa kriteria yi: “ai ety Bsa lh Porat dar PontangINKOMUPL = Gain atau daya penguatan yang memenuhi = Sistim mekanik yang gampang pemasangan. nya Slatin mekanikaya yang kust = SWRenya yang rendah ~ aternnye yang sesua dangan yang dingo ~ Kotinggian antena yang memenuhi ‘Sehingge dengan memenvhi kriteriatereebut akan diperoleh kountungan yang tinggi dar sistim antena ‘yang dipasang, GAIN ATAU DAVA PENGUATAN Goin atau daye penguatan eangat mempengarubi dalam penerimaan karena daya penguatan in akan ‘momperkuat sinyal penerimsan dan dengan naik atau membesarnya sinyal penguatan maka akan ‘menaikkan mutu penerimaan. Dengan naiknya muty penerimaan maka kwaltas yang keluar dar radio penerima akan lebih baik dan lebih bersin. ‘SISTIM MEKANIK YANG GAMPANG PEMASANG- ANNYA Sistim mokanik ini sangat pertu dalam sistim fantena karen bilamana sistim mokaniknya tidak ‘ampang instalasinya maka akan menyebabkan Kesulitan dari pemasangnya. Pemesanganvang sult ‘ken menyebabkan pemasangan yang tidak benar ddan hal torsebut mempengaruhi kinerla yang lain dari antena tersebut, Sebalknya sistim antona tor ‘sebut gampang pemesangannya sehingga akan benar pemasangannya. SISTIM MEKANIKNYA YANG KUAT Kekuatan mekanik dari sistim antena akan mem pengaruhi Konstruksi dari antena yang selanjutnys ‘mempengeruhi bentuk antona. Bentuk anten te sebut mempengaruhi SWR dan Pattern pancaran sehingga bilamana bentuk antena berubah akan ‘menyebabken SWR dan Patton berubah tidak sesus ‘dengan yang dikebondaki. Perubahansistim mekanik deri antena pada umumnya dipengaruhi dar fangin, hujan, petir, udara panas, udara di Isin sebegainya. Sebalknya untuk kotahanan ter: hadap air hujan antena tersebut di anodize sampat dengan sekrup-mur bautnya sehingga tahan cuaca, ‘SWRnya yang rendah Besar keclinya SWR atau Standing Wave Ratio ‘akanmempengaruhi umur deri pemanca terutema pada bagian terakhir karen besar kocilnya SWA ‘mempengaruhi besar keclnya daya yang dipancar- kan oleh antena ke udara dan yang dikembalikan ‘oleh antena ko bagian akhir dari pemancar. Daya ‘yang dikerbalikaninilah yang akan merusak bagian ‘thir deri pemancar. Besar dan kecilnya SWR ter- Sebut akan mempengaruhi besar kecilnya penerimaan pula sehinggs eksn membuat siaran Yerganggu stau penerimaannya yang tidak sempurme, Patternnya yang sesual dengen yang diinginkan Pattern disin} adslah pols pancar dari ante tereabut balk pola pancar yang vertikal maupun pola pancar horizontalnye. Pola ini sangat mempengaruhi penerimaan di antena penerima karena bilamana antena penerima tidak sepola dengen antena Pemancaraya maka penerimeannya akan tidak Sesempurna bila sopola, Karene antena penerima bervariasi ada yang vertkal seperti di mobil atau Yang horizontal seperti penerimaan yang berlarak Jaun dengan lokasi pemancar maka seyogyanya slstimantenadi pemancar mempunyai pattern yang same untuk polarisasi vertical maupun horizontal Pada umumnys yang mempunyai polarisasi sama antara polarzasi vertical dan horizontal isebutjuga borpolarisasi circular. Ketinggian antena yang memenuhi Radio siaran FM mempunyai frekuensi Mi sampai dengan 108 MHz ehingga persys atau kriteria propagasinya sudan lain dengan propagasi HF. Dapatish datakan batwa panerimaan Yang terbagus adalah bilamane antena ponerima pat melihat antena pemancarnys. Pembstasan dari ketinggian antena ini hanya pada kelengkungan ‘bumi saja walaupun masin adanya perckan RF dar\ ‘ngkasa atau gedung-gedung maupun bur BENTUK-BENTUK ANTENA FM ari pongamatan penulis banyak sekali antona FM yang memenuhi persyaratan datas antara ian 4. Antena Cyeloida 2 Antena Dual Cycloide 3. Antena Polarisasi Circular 4 Antena Dual Polarsasi 5. Antena Vortizontal 1. Antena Cyetoidat) ‘Antena ini mempunyai2 pola pattern yang dapat dianggep same untuk polerises! vertikal maupun horizontal karena, bentuknya yang mempunyai bagian yang horizontal yang memancarkan pola horizontal dan bagian yang vortikal yang ‘memancarkan pole vertilal Panjang den pendaknya kedua bagian ini sama sehingga mengakibatkan polanya sama besar. ANTENA CYCLOIDA Data-data dari antona Cyeloida buatan Harris di ‘Ammorika i adalah: = Range frokuaney dapat dita dl tempat pads band FM = Daya penguatan berkisar antara~-2 dB eampai dengan dB terhadap dipole setengah lambda = Kemampuan daya antara 10 sampsi dengan 40 kilowatt = SWRnya maximum 1.6 Borat seluruhnya 40 Kilogram sampai 700 kilogram = Daya tahan angin 66 kam sampsi 1300 kgms = Impedanst §0 Ohms = Konektor input 3,125 inchi, 60 Ohm, EIA Female = Ukuran Tinggi 20 inhi kal 35 inch = Polarsasi Circular = Sistim mekaniknya tahan angin, hujan dan panasiéingin 2, Antena Dual Cycloide) ‘Antena ini bentuk mekanik maupun pattern dari regiasinya hampir dapat dikatakan sama dengan ‘ekanik dan pattern radiasi dari antena Cycloide 1s. Hanya saja lebih ringan dan lebih lem: kkonstruksinya karena hanya dipergunakan pada

You might also like