Professional Documents
Culture Documents
International Accounting
International Accounting
ACCOUNTING
DISUSUN OLEH:
DESTY SRI ANGGRAINI
EVA BEATRICE SITANGGANG
BAB 1
PENDAHULUAN
SUDUT PANDANG SEJARAH
SUDUT PANDANG KOBNTEMPORER
PERTUMBUHAN DAN PENYEBARAN OPERASI MULTINASIONAL
INOVASI KEUANGAN
KOMPETISI GLOBAL
MERGER DAN AKUISISI LINTAS BATAS NEGARA
PENDAHULUAN
Akuntansi mencakup beberapa proses yang luas: pengukuran,
pengungkapan, dan pemeriksaan (auditing). Pengukuran
adalah
proses
mengidentifikasi
mengelompokkan dan menghitung aktivitas
ekonomi atau transaksi. Pengungkapan adalah
proses
dimana
pengukuran
akuntansi
dikomunikasikan kepada para pengguna yang
diharapkan.Auditingadalah
proses
dimana
kalangan profesional akuntansi khusus (auditor)
melakukan
atestasi
(Pengujian)
terhadap
keandalan proses pengukuran dan komunikasi.
INOVASI KEUANGAN
Perputaran naik turunnya harga ini tidak serta-merta langsung
berdampak pada proses pelaporan internal, tetapi juga
menghadapkan perusahaan pada resiko menderita kerugian
ekonomis.
Pertumbuhan jasa manajemen risiko yang cepat memungkinkan
perusahaan dapat mempertinggi nilai perusahaan dengan mengatur
manajemen resikonya. Investor dan pemegang saham perusahaan
lainnya mengharapkan manajer keuangan untuk
mengindentifikasikan dan secara aktif mengelola ekposur tersebut.
Mereka yang memiliki keahlian manajeman risiko sangat dihargai
oleh pasar.
KOMPETISI GLOBAL
Faktor lain yang turut menyumbangkan makin
pentingnya
akuntansi
internasional
adalah
fenomena kompetisi global. Penentuan acuan
(benchmarking),
suatu
tindakan
untuk
membandingkan kinerja satu pihak dengan suatu
standart yang memadai. Dalam penetuan acuan
terhadap pesaing internasional, seseorang harus
berhati-hati
untuk
memastikan
bahwa
perbandingan yang dilakukan memang benarbenar dapat dibandingkan.
BAB 2
PERKEMBANGAN DAN KLASIFIKASI
Akuntansi berbeda dari satu tempat ke tempat lain diseluruh dunia
dan pengetahuan mengenai faktor perkembangan membantu untuk
memahami mengapa hal tersebut terjadi. Dengan kata lain,
perbedaan-perbedaan yang terlihat serta persamaan-persamaan
dapat dijelaskan melalui faktor-faktor tersebut. Oleh karena
akuntansi bereaski terhadap lingkungan, lingkungan budaya,
ekonomi, hukum dan politik yang berbeda-beda menghasilkan
sistem yang serupa pula.
Klasifikasi merupakan dasar untuk memahamai dan menganalisis
mengapa dan bagaimana sistem akuntansi nasional berbeda-beda.
Tujuan klasifikasi adalah untuk mengelompokkan sistem akuntansi
keuangan menurut karakter khususnya.
PERKEMBANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Prev
Sumber pendanaan
Sistem hukum
Perpajakan
Ikatan dan Ekonomi
Inflasi
Tingkat perkembangan ekonomi
Tingkat pendidikan
Budaya
KLASIFIKASI
Klasifikasi akuntansi internasional dapat dilakukan
dalam dua kategori:
1. klasifikasi dengan pertimbangan
Bergantung pada pengetahuan, intuisi, dan
pengalaman.
2. klasifikasi secara empiris menggunakan
metode statistik untuk mengumpulkan basis data
prinsip dan praktik akuntasi seluruh dunia.
Prev
Next
Next
BAB 3
AKUNTANSI KOMPARATIF: EROPA
Berfokus pada lima anggota Uni Eropa (EU):
Republik Ceko, Prancis, Jerman, Belanda, dan
Inggris, Prancis Jerman dan Belanda
merupakan anggota asli Masyarakat Ekonomi
Eropa ( European Economic Community) ketika
organisasi tersebut didirikan pada tahun 1957.
Inggris bergabung pada tahun 1973.
LAPORAN KEUANGAN
Laporan keuangan IFRS terdiri atas neraca gabungan, laporan laba
rugi, laporan kas, laporan perubahan ekuitas (atau laporan laba rugi
dan pegeluaran yang diakui), dan catatan penjelasan. Ungkapan
catatan harus mencakup:
Kebijakan akuntansi yang diakui
Patokan Akuntansi
Dalam IFRS, semua kombinasi bisnis dianggap sebagai
pembelanjaan.
Goodwill merupakan perbedaan antara harga pasar dari
pertimbangan yang ada dan harga pasar dari aset cabang,
kewajiban, dan kewajban bersyarat.
Aset dinilai berdasrkan harga perolehan atau harga pasar. FIFO
dan beban rata-rata merupakan dasar biaya yang sesuai menurt
IFRS, tapi LIFO tidak.
Pinjaman keuangan dikapitalisasi dan diamortisasi, sementara
pinjaman operasional dibebankan pada dasar yang sistematis,
biasanya membayar hutang pada dasar garis lurus.
PRANCIS
JERMAN
REPUBLIK CEKO
BELANDA
INGGRIS
Prev
Prev
Prev
Next
END