Cuci Tangan

You might also like

Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 18

Cuci Tangan, Sarung Tangan,

Gaun dan Mask

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

HandHygiene /
Handwashing

The purpose of HandHygiene is to prevent


transmission of infectious agents from:
Patient to Patient
Patient to Healthcare Worker, and
Healthcare Worker to Patient

HandHygiene

/ Handwashing

Handwashing is the single most important method of


infections control, it involves a vigorous, brief rubbing
together of all surfaces of lateral hands, followed by
rinsing under a stream of water
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Type of Handwashing
Social

Handwashing (10 seconds)

This method removes most transient MO by suspending them


in the latter which is removed during rising. However, this
method does not affect resident MO which are more deeply
embedded in the Epithelium. Recommended for routine
activities: Temperature taking, Before serving meals, Before
eating, After visiting toilet.
Hand

Disinfection / Antiseptic (1 minute)

This method removes and kills the transient bactery and also
reduces the level of resident bacteria more effectively.
Recommended: in ICU, Before invasive procedure like Urinary
Catheterisation, etc.
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Type of Handwashing
Surgical

Hand Disinfection (3 minutes)

This method provides the ultimate effectiveness


against transient bacteria, but most importantly, it
removes and kills a large proportion of the resident
bacteria on the hands, it not only provides a large
immediate reduction of bacteria but also confers, a
residual effect on the hands lasting several hour, thus
reducing bacterial growth under the gloves during
operation. Recommended: for use to invasive
procedure or surgical
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Cuci Tangan & Pemakaian


Sarung Tangan (ST)
Cuci tangan dan pemakaian ST PraBedah
atau saat pembersihan alat-alat yang sudah
terkontaminasi adalah kunci utama
pencegahan infeksi dan penyebaran
penyakit.

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Cuci Tangan Perlu Sebelum:


Memeriksa

(bersentuhan dengan pasien)


Memakai sarung tangan steril/DTT sebelum
tindakan operasi.

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Cuci Tangan Perlu Sesudah:


Setiap

saat jika tangan terkontaminasi seperti


sesudah:
Memegang/memakai alat-alat kesehatan yang bekas
pakai
Menyentuh kulit, mucosa, darah, saliva dan cairan
tubuh pasien
Selesai melepas ST mungkin robek, ada lubang yang
tidak terlihat
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Perlengkapan Cuci Tangan


Sabun

biasa lebih dipilih antiseptik


Air mengalir
Alat pembersih kuku
Sikat lembut atau karet busa untuk
membersihkan kulit
Handuk (handuk steril disediakan di kamar
operasi)
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Persiapan Cuci Tangan


Operator

atau perawat
kamar bedah harus berbaju
lengan pendek atau
bergaun lengan pendek
agar memungkinkan
menyikat sampai sikut

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Sarung Tangan
Harus

dipakai operator/seluruh staff kamar operasi yang


kontak dengan jaringan, darah dan cairan tubuh pasien
serta alat kesehatan bekas pakai saat membersihkannya
Jenis ST yang dipakau tergantung dengan jenis pekerjaan
yang akan dilakukan (ability to perform the task is not
hampered)
ST steril harus dipakai saat melakukan invasive procedure
ST dipakai hanya untuk 1 pasien, harus diganti untuk
pasien berikutnya
Sebaiknya dipakai ST yang disposable, and must not be
washed or decontaminated for Reuse
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Sarung Tangan
ST yang

dipakai berulang harus disterilisasi/DTT


ST yang robek saat dipakai harus segera dilepas/diganti
Jika dipakai untuk prosedur yang lama ST harus diganti sesudah
digunakan selama 2 jam atau lebih
Cuci tangan dengan sabun/antiseptik sebelum dan sesudah
memakai ST
Dapat dipakai Double Gloves (2ST) sekaligus jika dibutuhkan
seperti pada:

Tindakan oeprasi yang berlangsung lama (>60 menit)


Daerah operasi yang sulit/sempit sehingga banyak manuver
Berhubungan dengan darah/cairan tubuh yang sangat banyak
Memakai ST yang bukan disposable (bukan 1x pakai)
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Use of Gowns, Aprons and


Other Protective Body Clothing
Wear

uniform, tunic, jacket or clinic overall at the


workplace
Gowns must be worn when splattering with blood,
body fluids, secretions is anticipated
If large quantities of blood or body fluids are
present or anticipated, impervious gowns or
aprons and boots must be used
Remove protective clothing immediately upon
leaving work area
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Use of Mask, Goggles or


Face Shields
Mask,

Goggles or Face Shields must be worn in


situations where splattering blood, bloody
secretions, bloody fluids or the presence blood
droplets and aerosols are expected. Should an
accident occur and the face is splashed, the eyes
and mouth must be gently rinsed with water to
minimizes risk of infection via mucus membrane
Disinfect Eye-Wear and Face Shields by wiping
with recommended disinfectant at the end of
each session
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Prosedur
1.
2.
3.
4.

5.

Lepas semua perhiasan


Sesuaikan suhu air
Acungkan tangan diatas siku, basahi seluruh lengan
bawah, pakailah sabun/cairan antiseptik
Mulai dari ujung jari, bagian kulit dan cuci secara
sirkular. Cuci diantara celah jari. Bergerak mulai dari
ujung jari ke siku pada satu tangan dan ulangi untuk
lengan lainnya
Bilas masing-masing lengan, mulai ujung tangan
kemudian lengan bawah sampai daerah siku
PELATIHAN BEDAH DASAR
KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Prosedur
Cuci selama 3-5 menit (Jika menggunakan alkohol,
biarkan kering selama 2 menit)
7. Untuk masing-masing tangan pergunakan handuk yang
berbeda, usapkan dari ujung jari sampai ke siku, dan
kemudian buang handuk ke tempatnya
8. Jika sedang menggunakan sarung tangan dan baju
operasi: Acungkan tangan diatas pergelangan dan
ajngan menyentuh apapun
9. Jika selama penyikatan tangan tersentuh benda kotor
maka langkah 3 sampai 8 harus diulang
6.

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Penjelasan
Perhiasan adalah tempat berkumpulnya mikroorganisme
dan sulit untuk dibersihkan
2. Membuat nyaman pembedah (operator) dan perawat.
Suhu air yang terlalu panas akan membuat pori-pori
terbuka, memudahkan invasi bakteri. Air yang hangat akan
meningkat kerja sabun
3. Air mengalir dari tempat yang paling sedikit ke tempat
yang paling banyak kontaminasinya. Sabun dapat
membunuh beberapa mikororganisme
4. Menggosok dan mengusap menyingkirkan
mikroorganisme. Cuci dari daerah yang terkecil
kontaminasinya ke daerah yang terbanyak kontaminasinya.
1.

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

Penjelasan
Hindarkan iar bilasan mengalir ke daerah yang sudah
bersih. Air harus mengalir dari tempat yang paling sedikit
kontaminasinya ke yang terbanyak
6. Waktu yang cukup dibutuhkan untuk menghambat atau
membunuh sebanyak mungkin mikroorganisme
7. Jangan mengkontaminasi tangan yang sudah bersih
dengan handuk yang kotor/terkontaminasi. Selama
mengeringkan, mulailah dari daerah yang paling kecil
kontaminasinya ke yang paling besar
8. Menyentuh benda yang terkontaminasi menjadikan benda
yang bersih ikut terkontaminasi. Daerah dibawah waist
harus dianggap sebagai daerah terkontaminasi
5.

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

PELATIHAN BEDAH DASAR


KOLEGIUM ILMU BEDAH INDONESIA

You might also like