Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 25

MEMEMBUMIKAN PENDIDIKAN

KARAKTER
OLEH
DANIAL
DISAMPAIKAN DALAM SEMINAR
PENDIDIKAN
DISELENGGARAKAN OLEH
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
INDONESIAN KOMISARIAT TARBIYAH STAIN
MALIKUSSALEH
LHOKSEUMAWE, 19 MEI 2013

PROBLEMATIKA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Pergaulan Bebas
Narkoba
Budaya Pop
Disharmonisasi sosial
Keretakan Hubungan Keluarga
Kejahatan Modern dg Variannya
Electronical Society
Dll.

PENGERTIAN
Character is the combination of personal qualities that
make each person unique. Teachers, parents, and
community members help children build positive
character qualities. For example, the six pillars of
character are trustworthiness, respect, responsibility,
fairness, caring, and citizenship. Character deals with
how people think and behave related to issues such as
right and wrong, justice and equity, and other areas of
human conduct (www.eduscapes.com).
Character is attribute or a quality that defines a person.
This means that you are defined by a certain set of
habits, qualities or attitudes and these form the basis
upon which you character is judged (
www.indianchild.com).
Character education is the development of knowledge,
skills, and abilities that encourage children and young
adults to make informed and responsible choices
(www.eduscapes.com).

Lanjutan
Character education is the deliberate effort to help people
understand, care about, and act upon core ethical values
(Lickona, www.goodcharacter.com) Lebih lanjut Lickona
mengemukakan: When we think about the kind of
character we want for our children, its clear that we want
them to be able to judge what is right, care deeply about
what is right, and then do what they believe to be right
even in the face of pressure from without and temptation
from within.
Character education is the development of knowledge, skills, and
abilities that enable the learner to make informed and responsible
choices. It involves a shared educational commitment that
emphasizes the responsibilities and rewards of productive living in
a global a diverse society (www.urbanext.illinois.edu).
Character education is an umbrella term loosely used to describe
the teaching of children in a manner that will help them develop
variously as moral, civic, good, mannered, behaved, non-bullying,
healthy, critical, successful, traditional, compliant and/ or sociallyacceptable beings (wikipedia.com).
Character education (CE) is everything you do that influences the
character of the kids you (Elkin & Sweet, 2004

DEFINISI
Pendidikan karakter adalah suatu
proses sengaja yang dilakukan
pendidik untuk membangun
kualitas kepribadian (akhlak)
subyek didik yang berakhlak mulia.

KARAKTER ISLAM
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Sempurna
Dinamis
Seimbang
Aktual dan Kontekstual
Universal
Rabbaniyyah
Insaniyyah
Komprehensif
Diterapkan secara Bertahap

KEISTIMEWAAN AL-QURAN
1.

2.
3.

4.

Tiada bacaan seperti Al-Quran yg dibaca


oleh ratusan juta orang yg tdk mengerti
artinya dan tdk dpt menulis aksaranya.
Tiada bacaan yg dihafal huruf demi huruf
oleh org dewasa ataupun anak-anak.
Tiada bacaan yg mendapat perhatian
sebegitu besar dari kaum ilmuan Timur
dan Barat dan dikaji dg berbagai perspektif
kaum ilmuan.
Tiada bacaan yg diatur tata cara
membacanya, tajwid, irama, dan akhlak
membaca dan menyentuhnya.

Lanjutan
5.
6.

7.

8.

Tiada bacaan yg membacanya adalah


ibadah.
Tiada bacaan yg memiliki kosa kata
sebanyak Al-Quran berjumlah 77.439
kata, 323.015 huruf.
Tiada bacaan yg seimbang jumlah kata2nya, baik antara kata dg padanannya,
maupun kata dg lawan kata dan
dampaknya.
Tiada bacaan yg komprehensif dan
integral isi kandungannya

APA MAKNA GAMBARAN DI


ATAS BAGI PEMBINAAN
AKHLAK?
1.

2.

3.

Ummat Islam harus memiliki


keistimewaan dalam berbagai bidang
dan level sebagaimana Al-Quran,
terutama akhlaknya.
Dg akhlak yg mulia, ummat Islam harus
menjadi magnet bagi ummat lain di
dunia.
Ummat Islam harus produktif dalam
kehidupan dunia, memberi manfaat
sebanyak-2nya kepada sesama.

Lanjutan
4.

5.

6.

Ummat Islam harus memiliki


keseimbangan dalam hidupnya antara
aqidah, syariah dan akhlak, sebagaimana
keseimbangan yg dimiliki Al-Quran.
Ummat Islam niscaya memiliki etos hidup
yang lebih baik ketimbang ummat lain di
dunia.
Umat Islam harus berlaku lemah lembut
dan berbudi pekerti halus, sebagaimana
kelembutan dan kehalusan bahasa AlQuran.

KESEIMBANGAN YG DIAJARKAN ALQURAN


1.

Jumlah bilangan kata dan antonimnya


a. Al-Hayah (hidup)= al-Maut (mati)= 145 kali.
b. Al-Naf (manfaat)= al-Madharrah
(mudharat)= 50 kali.
c. Al-Har (panas)=al-Bard (dingin)= 4 kali.
d. Al-tumaninah (tenang)= al-al-Dhiq
(kesempitan/ kekesalan)= 13 kali.
e. Al-Rahbah (cemas)= al-Raghbah (harap)=
8 kali.
f. Al-kufr (kafir)= al-Iman (iman)= 8 kali.

2. Jumlah Bilangan Kata dan


Sinonimnya
a.

b.
c.
d.
e.

Al-Harth (membajak)=al-Ziraah
(bertani)= 14 kali.
Al-ushub (membanggakan diri)=aldhurur (angkuh)= 27 kali.
Al-Aql (akal)=al-nur (cahaya)=49 kali.
Al-jahr (nyata)=al-alaniyyah
(faktual)=16 kali.
Al-Dhallun (sesat)=al-Maut (mati
jiwanya)=17 kali.

3. Jumlah kata dan akibatnya


Al-Infaq (infak)=al-ridha
(kerelaan)=73 kali.
b. Al-Bukhl (kikir)=al-Hasarah
(penyesalan)=12 kali.
c. Al-Zakah (zakat)= al-Barakah
(kebeikan yg banyak)=32 kali.
d. Al-Fahisyah (kekejian)=al-Ghadhab
(murka)= 26 kali.
a.

4. Jumlah Kata dg Kata Penyebabnya


Al-Israf (pemborosan)= al-Surah
(tergesa-2)= 23 kali.
b. Al-Mauidhah (nasehat)=al-Lisan
(lidah)=25 kali.
c. Al-Asra (tawanan)=al-Harb
(perang)= 6 kali.
d. Al-Salam (kedamaian)=al-Tayyibah
(kebaikan)= 60 kali.
a.

5. Keseimbangan Khusus
Kata yaum (hari) dalam bentuk
tunggal= 365 kali=Jumlah hari
dalam setahun. Bentuk Plural=30
kali=jml hari dalam sebulan.
b. Kata syahrun (bulan)=12 kali=jml
bulan dalam setahun.
a.

KARAKTER MUSLIM
1.

2.

3.

4.

Ikhbath; kerendahan hati, kelembutan,


tenang, kusyuk, dan tidak berbuat aniaya
antar sesama.
Zuhud; (a) meninggalkan kehidupan yg
tidak bermanfaat; (b) tidak panjang
angan-2; (c ) berorientasi akhirat
Wara; menjaga diri dari perbuatan yg
tidak makruf dan menjatuhkan martabat
manusia.
Raja; berharap kebaikan dari Allah
sambil berdoa dan usaha, dan tawakkal.

Lanjutan
Riayah; memelihara ilmu yg sudah ada
dan melaksanakannya dalam kenyataan
sehari-2.
6. Muqarabah; kedekatan kepada Allah.
7. Ikhlas;
8. Istiqamah;
9. Istiqamah;
10. Amanah;
11. Siddiq
12. Tabligh
5.

Lanjutan
Tawakkal;
10.Sabar
11.Ridha; rela terhadap apa yg
dimiliki dan diberikan.
9.

PILAR PELAKSANAAN
PENDIDIKAN KARAKTER
1.
2.
3.
4.
5.

Pendidik
Anak Didik
Materi/ Kurikulum
Metode
Sarana-Prasarana

TANTANGAN PELAKSANAAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Globalisasi makanan, pakaian, dan


hiburan
Public Education and Literacy
Revolusi Demografi
Revolusi Iptek
Munculnya hal-2 baru dan
hilangnya hal-2 lama
Gap antara Generasi Tua dan Muda
Automatisasi Kehidupan

BEBERAPA RENUNGAN AKHLAQY


Selama

engkau berada di dunia ini, janganlah


terkejut dengan adanya penderitaan. Sesungguhnya
penderitaan muncul hanyalah karena memang
menjadi sifat pantasnya atau karakter aslinya.
Engkau adalah orang merdeka dari segala yang
engkau terputus darinya, dan adalah budak bagi
segala yg engkau ingin terhadapnya
Dikala rasa gatal hinggap di kulitmu, yg
menggaruknya tak lain adalah kukumu. Semua
permasalahanmu yg menyelesaikannya tak lain
adalah dirimu.
Jika rasa ujub menghinggapi aktivitasmu, maka
lihatlah keridhaan siapa yg kau harapkan, fahala
siapa yg kau inginkan, siapa yg kau takuti, kesehatan
mana yg kamu syukuri, dan cobaan mana yg kau
ingat. Maka jika kau pikirkan salah satu dari hal-2
tadi, niscaya aktivitas yg kamu lakukan akan tampak
kecil di matamu.

Lanjutan
Jangan

berkawan dengan orang yang


keadaannya tidak membangkitkan
semangatmu, dan pembicaraannya tidak
membimbing kamu ke jalan Alah.
Siapa yg tidak mensyukuri nikmat, berarti
menginkan hilangnya. Dan siapa
mensyukurinya, berarti telah secara kuat
mengikatnya.
Pekerjaan terberat itu ada 3: dermawan di
saat sempit, menjauhi dosa di kala sendiri,
dan berkata benar di hadapan org yg ditakuti.
Kedermawanan dan kemuliaan adalah dua hal
yg dapat menutupi aib.

Lanjutan
Manusia

yg paling tinggi kedudukannya adalah yg


tdk melihat kedudukan dirinya. Dan manusia yg
paling banyak memiliki kelebihan adalah yg tdk
melihat kelebihan dirinya.
Siapa yg memberi nasehat saudaranya di tempat yg
sunyi, ia telah melakukan perbaikan pada dirinya.
Dan siapa yg memberikan nasehat kpd saudaranya
di keramaian, sungguh ia telah membuka aib dan
mengkhianatinya.
Sejelek-2 bekal menuju ke ke akhirat adalah
permusuhan dg sesama.

Lanjutan
Kaji

dan dalami sblm kau menduduki jabatan, krn


kalau kau telah mendudukinya, maka tidak ada
kesempatan bagimu utk mengkaji dan mendalaminya.
Kebaikan itu ada di 5 perkara: kekayaan hati,
bersabar atas kejelekan org lain, megais rezeki yg
halal, taqwa, dan yakin akan janji Allah.
Pilar kepemimpinan itu ada 5; perkataan yg benar,
menyimpan rahasia, menepati janji, memberi nasehat,
dan menunaikan amanah.
Piranti terbentuknya harga diri ada 4; kemuliaan
akhlak, kedermawanan, sikap santun, dan ibadah yg
istiqamah.

TERIMAKASIH
MAASSALAMAH

You might also like