Professional Documents
Culture Documents
Technical Seminar
Technical Seminar
Selamat Datang di
Seminar Bearing
Participants :
Profil Perusahaan
PT CENTRAL BEARINDO INTERNATIONAL
Rukan Mitra Krekot,
Jl. H. Samanhudi No.21M
Jakarta Pusat - Indonesia
CBI Jakarta
CBI Surabaya
CBI PekanBaru
Profil Perusahaan
PT CENTRAL BEARINDO INTERNATIONAL
Gudang Kantor
Jakarta
Gudang Kantor
Pekanbaru
Singapore
Kuala Lumpur
Penang
Klang
Johor Bahru
Kuantan
Bangkok, Thailand
Sianghai, China
BEARING UNIT/
PILLOW BLOCKS
UCP
UCFL
UCF
UCT
UCPA
UCFC
UCHA
UCFA
UCPH
UCTH
UCC
UP
UFL
SBPP
SBPF
UCSF
UCST
UCSPA
UCSP
UCSFL
Torrington
Fafnir
Killian
TWB
Linear Bush
Shaft support
Hardened shaft
Miniature Bearing
-inch & metric size
-tersedia matl : SS
-contact & non contact
Strategic Partner
JNS
LinkBelt
URB
Mcgill
TMK
DAIDO
STIEBER
BOWER
ELGES
IBC
EZO
TSUBAKI
Cooper
LS
PRODUK BARU
NEW
Gasket Maker
Gasket sealant
Threadlocker
Cleaners
Conveyor components
Handles
Hinges
Bando Belt
Machine elements
PRODUK BARU
NEW
Falk Couplings
NIS Chain Products
Moto Kami
Sejarah
Rolling
Bearing
Pengertian Bearing
Bear
Membawa beban
ing
Ball
Cylindrical
roller
Needle
roller
Tapered
roller
Spherical
roller
Titik Beban
Line contact
Point contact
Fungsi Sangkar
Material Sangkar
1. Baja / Steel
Material Sangkar
2. Kuningan / Brass
Material Sangkar
3. Polyamide
(Glass-fiber reinforced
Polyamide 6.6)
Pembuatan Sangkar
Pressed
1. Baja
Machined
Pressed
2. Kuningan
Machined
3. Polyamide fiber
Moulded
2. Temperature
3. Biaya
FUNGSI
PAIRED
ANGULAR CONTACT BALL BEARING
Back to Back
Face to Face
Tandem
2. Thrust NRB
Caged type
HK, BK (INA)
TLA, TLAM, TA, TAM,YT, YTL,
BA, BAM, BHA, BHAM, YB, YBH
(IKO)
Cam Follower
CF, CFE, CR, CFS (IKO)
Roller Follower
NAST, NART, RNAST (IKO)
STO, RSTO, NATR, NATV (INA)
1.
2.
3.
4.
5.
Awalan
62 08
2RSR
Nomor Dasar
Akhiran
NJ
Awalan
Seri 2 40 mm
ID (lubang
as)
08
Nomor Dasar
M1-Sangkar Kuningan
C3-Clearance C3
M1.C3
Akhiran
302 08
Awalan
Nomor Dasar
Akhiran
Seri
222
40 mm ID
(lubang as)
222 08
Awalan
Nomor Dasar
M-Sangkar Kuningan
B-Inner ring riding
MB
Akhiran
20
25
..
..
460
480
DGBB
Seri 62
ID = 20
mm
62 04
ID
Nomor Dasar
04 x 5 = 20
10
01
12
02
15
03
17
Seri 62
62
ID = 15
mm
02
Nomor Dasar
ID
500
530
560
600
630
670
Seri
618
ID =530 mm
618 /530
Nomor Dasar
ID
No ID
R ef
mm
3
4
5
6
7
8
9
3
4
5
6
7
8
9
Seri 62
ID = 3 mm
62 3
Nomor Dasar
ID
No ID
R ef
mm
3
4
5
6
7
8
9
3
4
5
6
7
8
9
No ID
R ef
mm
00
10
01
12
02
15
03
17
No ID
R ef
mm
04
05
..
..
92
96
/500
20 ID
25
..
..
460
480
500
Dimensi Bearing
d
D
dXDXt
No Bearing -
Ukuran
7208
- 40x 80 x 18
- 40 x 80 x 18
QJ208
1208
- 40 x 80 x 18
- 40 x 80 x 18
NU208
- 40 x 80 x 18
30208
- 40 x 80 x 18
6208
Diameter
Dalam (d)
08 x 5 = 40
Radial
Clearance
Bearing Clearance
Bearing Clearance
Bearing clearance ~
adalah dimensi jarak bebas
dimana sebuah ring pada
bearing dapat bergerak
secara relatif terhadap yang
lainnya.
2 tipe Bearing Clearance
1. Radial clearance
2. Axial clearance
Penjelasan
C2
CN
CM
Motor grade
C3
Radial
clearance
lebih
besar dari CM
Umumnya
tidak
tertulis
Kode clearance
CN pada nomor
Radial
lebih bearing
besar dari C3
C4
10
2RSR
C3
Clearance lebih besar
Dari normal clearance
TOLERANSI
Precision class
Kelas Toleransi
P?
PN
Normal
P6
P5
P4
Toleransi
Contoh:6010
ID
OD
PN
Normal
49.980
79.985
P6
49.985
79.987
P5
49.990
79.990
P4
49.992
79.992
20
P5
Kelas Toleransi P5
ID = 40mm
Kelas Toleransi P6
Clearance C3
08
Poliamide Cage,T
TB
P63
Pelumasan Bearing
Pelumasan Bearing
Pelumasan Bearing
Untuk mencegah
Dampak negatif gesekan metal dengan
metal antara rolling element dan
raceway pada proses penahanan beban
di saat bearing bekerja.
OIL
Keuntungan
Keuntungan
Supports the
seal (gap seal)
Memungkinkan
bebas
perawatan
Konstruksi seal
sederhana
Menurunkan suhu
Mencuci partikel
rusak dan
kontaminator
Mudah untuk
mengganti
pelumas
Untuk kecepatan
dan suhu yang
tinggi
DRY
Keuntungan
Graphite, lacquer
atau Molybdenum
disulphide (MoS2)
Untuk lingkungan
vakum atau suhu
yang ekstrim dimana
oil dan grease tidak
memungkinkan
Pelumasan Bearing
Lebih dari 80% dari semua rolling bearing
diberi pelumasan dengan grease
Kekeliruan atau kekurangan pelumas
menyebabkan lebih dari 40% untuk semua
kasus dari kerusakan bearing
Terlalu banyak grease dapat menyebabkan
gesekan berlebih maka bearing cepat
panas dan rusak.
Pelumasan Bearing
Hanya sedikit grease yang dibutuhkan
untuk pelumasan bearing yang sedang
bekerja.
Ketika bearing berputar, sebagian besar
grease terdorong ke samping,
meninggalkan lapisan film yang tipis
antara jalur.
Pengisian Grease
Menambahkan grease pada bearing tanpa
tutup, ketika kecepatan
Grafik Temperature
Pelumasan Grease
Terlalu banyak Grease
DAN Grease tidak cocok
Temperature
Normal
Waktu
Menentukan Pelumas
Beban
Kecepatan
Temperatur mesin
Lingkungan kerja
Persamaan
(equivalents)
Persamaan
Persamaan
Persamaan
Persamaan
Persamaan
Bearing 23124 dengan jalur dan lubang pelumas,
Lubang as miring (Tapered Bore)
FAG,23124E1KTVPB
SKF, 23124CCK/W33
NACHI, 23124EKW33
TORRINGTON, 23124KYMW33
TAPERED
BORE
Persamaan
Tanya
Jawab
TERIMA KASIH