Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 6

HASIL ANALISA TUGAS

Sign and Symtomps

Batuk dengan sputum


Dispnoe
Hipertermi 38.5oC
Wheezing

Faktor yang mempengaruhi


Faktor Pencetus
Debu
Faktor Pendukung
Saudara pasien yang mengalami gangguan
pernafasan lain (bronchiectasis)
Host factors: predispose individuals to, or
protect them from, developing asthma
Environmental factors: influence susceptibility
to development of asthma in predisposed
individuals, precipitate asthma exacerbations,
and/or cause symptoms to persist

Pemeriksaan diagnostik
yang diperlukan
Pemeriksaan sputum untuk mengetahui
ada tidaknya bakteri tuberculose dan
selanjutnya diperiksa tes tuberkulin
sebagai gold standard penegakkan
diagnosis TB.
Rontgen Paru untuk mengetahui
kelainan anatomis pada paru pasien.
Pemeriksaan fungsi paru : spirometri
untuk mengetahui fungsi kapasitas paru
Hematologi : Leukosit, Limfosit, Hb/Ht,

Cont

Pemeriksaan jumlah hemoglobin


untuk menentukan apakah terdapat
anemia, pemeriksaan packed cell
volume (PCV) untuk menentukan
apakah terdapat polisitemia yang
disebabkan oleh bronkhitis kronis
atau emfisema.
Pemeriksaan mikrobiologi darah.

Diagnosa Medis
Utama : Asma -> Spirometri?
Banding :
Bronkietaksis -> Rontgen Paru?
TBC -> Px. Sputum? & Tes Tuberkulin?
Rontgen Paru?
PPOK Rontgen Paru dan Spirometri
terkait Emfisema?

You might also like