BANKRUPTCY On January 22, 2002, Kmart filed for Chapter 11 bankruptcy protection under the leadership of its thenchairmanChuck

Conaway and president Mark Schwartz. [15] Conaway, who had had success building up the CVS Corporation, had accepted an offer to take the helm at Kmart along with a loan of some $5 million. In a scandal similar to that involving Enron, Conaway and Schwartz were accused of misleading shareholders and other company officials about the company's financial crisis while making millions and allegedly spending the company's money on airplanes, houses, boats and other luxuries. At a conference for Kmart employees January 22, Conaway accepted "full blame" for the financial disaster. As Kmart emerged from bankruptcy, Conaway was forced to step down and was asked to pay back all the loans he had taken. While the company was in bankruptcy, Edward Lampert bought Kmart bonds for his hedge fund, ESL Investments. On May 6, 2003, Kmart officially emerged from bankruptcy protection as the Kmart Holdings Corporation and on June 10, 2003, it began trading on the NASDAQ as "KMRT". Lampert took control of the company and began to run it for profit instead of sales. After dismissing Conaway and Schwartz, Kmart closed more than 300 stores in the United States and laid off around 34,000 workers as part of restructuring the company. Kmart introduced five prototype stores with a new logo, layout, and lime greenand gray color scheme, one in White Lake Township, Michigan, a quasi-rural community near Detroit, Michigan, and four in central Illinois: (Peoria, Pekin, Morton and Washington). The new layout was touted as having wider aisles and improved selection and lighting, and the city or town's name was featured under the new Kmart logo at the front entrance. However, Kmart could not afford a full-scale rollout. The lime green prototype was abandoned for the new Kmart "orange" concept that rolled out at nine test stores throughout the United States.

[edit]Merger

with Sears

Main article: Sears Holdings Corporation On November 17, 2004, Kmart announced its intention to purchase Sears, Roebuck and Company. As a part of the merger, the Kmart Holdings Corporation would change its name to Sears Holdings Corporation. The new corporation announced that it would continue to operate stores under both the Sears and Kmart brands. Around this time, Kmart changed its logo from a red K with the script "mart" inside to a red block letter K with the chain's name in lowercase letters below it. Most Kmart stores now use this logo on their signage, with some only using the red K and the word "mart" due to space concerns. In 2005, the company began renovating some Kmart stores and converting them to the Sears Essentials format, only to change them later to Sears Grands.[16]
[edit]Kmart

after the Sears Merger

A remodeled Kmart in Gaithersburg, Maryland.

Kmart started remodeling stores to the "Orange" prototype in 2006. The typical white and blue interior of the stores was changed to orange and brown, and shelf heights were lowered to create better sightlines. The remodeled stores contain an appliance department with Kenmore Appliancesand most have hardware departments that sell Craftsman tools, which prior to the merger had been exclusive to Sears stores.[17] Some auto centers left vacant by Penske after Kmart filed for bankruptcy have been converted to Sears Auto Centers.[18] 280 stores as of 2009 have been remodeled to this new prototype. For most of these stores, Kmart retired the "Big Kmart" logo and replaced it with the current logo. In some of the larger stores the old logo is still in use.

In July 2009, Sears Holdings opened its first Sears-branded appliance store inside a Kmart.[19]The 4,000 sq ft (370 m2) storewithin-a-store opened inside the former garden department of a Birmingham, Alabama, Kmart. It is two-thirds the size of the appliance department in most Sears stores, but larger than the 2,500 sq ft (230 m2) appliance department in remodeled Kmart stores. In October 2009, it was reported that Kmart and Martha Stewart Living Omnimedia failed to come to a new agreement. This came after Stewart made remarks on CNBC that her line at Kmart had deteriorated, particularly after the Sears merger.[20] In November 2009, Kmart reported its first year-over-year sales increase of 0.5% since 2005, and only the second such increase since 2001.[21]

KEPAILITAN Pada tanggal 22 Januari 2002, Kmart mengajukan perlindungan kebangkrutan Bab 11 di bawah kepemimpinan kemudian-chairmanChuck yang Conaway dan presiden Mark Schwartz [15] Conaway, yang telah sukses membangun Corporation CVS, telah menerima tawaran untuk mengambil helm. di Kmart bersama dengan pinjaman sekitar $ 5 juta. Dalam skandal yang sama dengan yang melibatkan Enron, Conaway dan Schwartz dituduh menyesatkan pemegang saham dan pejabat perusahaan lain tentang krisis keuangan perusahaan sementara membuat jutaan dan diduga menghabiskan uang perusahaan di pesawat terbang, rumah, kapal dan kemewahan lainnya. Pada sebuah konferensi bagi karyawan Kmart Januari 22, Conaway diterima "menyalahkan penuh" untuk bencana keuangan. Seperti muncul dari kebangkrutan Kmart, Conaway dipaksa untuk turun dan diminta untuk membayar kembali seluruh pinjaman yang telah diambil. Sementara perusahaan itu dalam kebangkrutan, Edward Lampert membeli obligasi Kmart untuk hedge fund-nya, ESL Investasi. Pada tanggal 6 Mei 2003, Kmart resmi muncul dari perlindungan kebangkrutan sebagai Kmart Holdings Corporation dan pada tanggal 10 Juni 2003, mulai diperdagangkan di NASDAQ sebagai "KMRT". Lampert mengambil alih perusahaan dan mulai menjalankannya untuk keuntungan bukan penjualan. Setelah pemberhentian Conaway dan Schwartz, Kmart ditutup lebih dari 300 toko di Amerika Serikat dan sekitar 34.000 PHK pekerja sebagai bagian dari restrukturisasi perusahaan. Kmart memperkenalkan lima toko prototipe dengan logo baru, tata letak, dan kapur greenand abu-abu skema warna, satu di White

Lake Township, Michigan, sebuah komunitas pedesaan kuasi-dekat Detroit, Michigan, dan empat di pusat Illinois: (Peoria, Pekin, Morton dan Washington). Layout baru itu disebut-sebut sebagai memiliki gang-gang yang lebih luas dan seleksi baik dan pencahayaan, dan kota atau nama kota itu ditampilkan di bawah logo Kmart baru di pintu depan. Namun, Kmart tidak mampu peluncuran skala penuh. Prototipe hijau limau ditinggalkan untuk konsep baru Kmart "oranye" yang diluncurkan di sembilan toko pengujian di seluruh Amerika Serikat. [Sunting] Penggabungan dengan Sears Artikel utama: Sears Holdings Corporation Pada tanggal 17 Desember 2004, Kmart mengumumkan niatnya untuk membeli Sears, Roebuck and Company. Sebagai bagian dari merger, Kmart Holdings Corporation akan berubah nama menjadi Sears Holdings Corporation. Perusahaan baru mengumumkan bahwa mereka akan terus beroperasi di bawah kedua toko Sears dan merek Kmart. Sekitar waktu ini, Kmart mengubah logo dari K merah dengan bagian dalam script "mart" untuk K surat blok merah dengan nama rantai dalam huruf kecil di bawahnya. Toko Kmart paling sekarang menggunakan logo pada signage mereka, dengan beberapa hanya menggunakan K merah dan kata "mart" karena masalah ruang. Pada tahun 2005, perusahaan mulai merenovasi beberapa toko Kmart dan mengkonversi mereka ke format Essentials Sears, hanya untuk mengubah mereka kemudian ke Sears Grand [16]. [Sunting] Kmart setelah Penggabungan Sears Sebuah Kmart direnovasi di Gaithersburg, Maryland. Kmart mulai toko renovasi untuk prototipe "Orange" pada tahun 2006. Interior putih dan biru khas dari toko diubah menjadi oranye dan coklat, dan ketinggian rak diturunkan untuk menciptakan sightlines lebih baik. Toko direnovasi berisi departemen alat dengan Kenmore Appliancesand departemen yang paling memiliki hardware yang menjual alat-alat Craftsman, yang sebelum merger telah eksklusif untuk toko Sears [17] pusat auto Beberapa kiri kosong oleh Penske setelah mengajukan kebangkrutan Kmart telah dikonversi ke. Sears Auto Center [18] 280 toko. seperti tahun 2009 telah direnovasi ini prototipe baru.Untuk sebagian besar dari toko-toko, Kmart pensiun "Big Kmart" logo dan diganti dengan logo saat ini. Di beberapa toko besar logo lama masih digunakan. Pada bulan Juli 2009, Sears Holdings membuka pertama Sears-merek toko alat di dalam sebuah toko Kmart. [19] 4.000 sq ft (370 m2) toko-dalam-sebuah toko dibuka di dalam departemen taman mantan dari Kmart Birmingham, Alabama,. Ini adalah dua pertiga ukuran departemen alat di toko-toko Sears sebagian besar, tapi lebih besar dari 2.500 kaki persegi (230 m2) alat departemen di toko-toko Kmart direnovasi. Pada bulan Oktober 2009, dilaporkan bahwa Kmart dan Martha Stewart Living Omnimedia gagal untuk datang ke sebuah kesepakatan baru. Hal ini terjadi setelah Stewart membuat pernyataan di CNBC bahwa garis nya di Kmart telah memburuk, terutama setelah merger Sears [20].

Pada bulan November 2009, Kmart dilaporkan pertama tahun ke tahun meningkatkan penjualan sebesar 0,5% sejak tahun 2005, dan hanya peningkatan kedua sejak 2001. [21] [Sunting]