Zooplankton is a categorisation spanning a range of organism sizes including small protozoans

and large metazoans. It includes holoplanktonic organisms whose complete life cycle lies within
the plankton, as well as meroplanktonic organisms that spend part of their lives in the plankton
before graduating to either the nekton or a sessile, benthic existence. Although zooplankton are
primarily transported by ambient water currents, many have locomotion, used to avoid predators
(as in diel vertical migration) or to increase prey encounter rate.
Ecologically important protozoan zooplankton groups include the foraminiferans, radiolarians
and dinoflagellates (the latter are often mixotrophic). Important metazoan zooplankton include
cnidarians such as jellyfish and the Portuguese Man o' War; crustaceans such as copepods and
krill; chaetognaths (arrow worms); molluscs such as pteropods; and chordates such as salps and
juvenile fish. This wide phylogenetic range includes a similarly wide range in feeding behavior:
filter feeding, predation and symbiosis with autotrophic phytoplankton as seen in corals.
Zooplankton feed on bacterioplankton, phytoplankton, other zooplankton (sometimes
cannibalistically), detritus (or marine snow) and even nektonic organisms. As a result,
zooplankton are primarily found in surface waters where food resources (phytoplankton or other
zooplankton) are abundant.
Through their consumption and processing of phytoplankton and other food sources,
zooplankton play a role in aquatic food webs, as a resource for consumers on higher trophic
levels (including fish), and as a conduit for packaging the organic material in the biological
pump. Since they are typically small, zooplankton can respond rapidly to increases in
phytoplankton abundance,
[clarification needed]
for instance, during the spring bloom.
Zooplankton can also act as an disease reservoir. They have been found to house the bacterium
Vibrio cholerae, which causes cholera, by allowing the cholera vibrios to attach to their chitinous
exoskeletons. This symbiotic relationship enhances the bacterium's ability to survive in an
aquatic environment, as the exoskeleton provides the bacterium with carbon and nitrogen









organism : Dalam biologi, organisme adalah sistem yang hidup berdekatan (seperti hewan, jamur,
mikro-organisme, atau tanaman). Dalam setidaknya beberapa bentuk, semua organisme mampu respon
terhadap rangsangan, pertumbuhan reproduksi, dan perkembangan, dan pemeliharaan homoeostasis
secara keseluruhan stabil.
protozoans: Protozoa (dari kata Yunani , proto, arti pertama, dan , ZOA, berarti hewan;
protozoon tunggal atau juga protozoa) adalah kelompok beragam sel tunggal organisme
eukariotik, [1] banyak yang motil. Sepanjang sejarah, protozoa telah didefinisikan sebagai
single-sel protista dengan hewan-seperti perilaku, misalnya, gerakan. Protozoa dianggap sebagai
kelompok mitra protista untuk protophyta, yang memiliki pabrik-seperti perilaku, misalnya,
fotosintesis.
holoplanktonic: Holoplankton bahkan organisme yang planktonik untuk seluruh siklus hidup mereka.
Holoplankton mencakup beberapa contoh diatom, radiolaria, beberapa dinoflagellata, Foraminifera,
amphipods, krill, copepoda, dan salps.
metazoans : Hewan adalah kelompok utama dari multiseluler, organisme eukariotik dari Animalia
kerajaan atau Metazoa. Rencana tubuh mereka akhirnya menjadi tetap sebagai mereka
mengembangkan, meskipun beberapa di bawah proses Metamorfosis di kemudian hari.
Kebanyakan hewan motil, Berarti mereka dapat bergerak secara spontan dan mandiri. Semua
hewan juga heterotrof, organisme lain atau produk mereka Berarti mereka harus asupan untuk
rezeki.
life cycle: Sebuah siklus hidup adalah masa yang membawa semua generasi yang berbeda dari spesies
berhasil satu sama lain melalui sarana reproduksi, baik melalui reproduksi aseksual atau reproduksi
seksual (dalam waktu dari satu generasi ke organisme identik sama). Misalnya, siklus hidup kompleks
multiseluler hati Fasciola mencakup tiga generasi yang berbeda: 1) "dewasa" hermafrodit, 2) sporocyst;
3) Redi.
meroplanktonic: are organisms that are planktonic for only a part of their life cycles, usually the
larval stage. Examples of meroplankton include the larvae of sea urchins, sea stars, crustaceans,
marine worms, some marine gastropods and most fish.
locomotion: which is the act of self-propulsion by an animal
Ecologically : relations that living organisms have with respect to each other and their natural
environment
foraminiferans: Foraminifera ("pembawa lubang"), atau foram untuk jangka pendek, adalah kelompok
besar protista amoeboid dengan pseudopods reticulating, helai halus sitoplasma yang cabang dan
bergabung untuk membentuk jaring dinamis [1] Mereka biasanya menghasilkan tes, atau shell. , yang
dapat memiliki salah satu atau beberapa ruang, beberapa menjadi cukup rumit dalam struktur [2].
kerang ini terbuat dari kalsium karbonat (CaCO3) atau partikel sedimen agglutinated. Tentang 275.000
spesies diakui, baik hidup maupun fosil. Mereka biasanya kurang dari 1 mm dalam ukuran, namun ada
juga yang jauh lebih besar, dan spesies terbesar mencapai hingga 20 cm. [3]