Download as rtf, pdf, or txt
Download as rtf, pdf, or txt
You are on page 1of 8

1

PREDIKSI EROSI DAN SEDIMENTASI PADA BERBAGAI PENGGUNAAN LAHAN


DI SUB DAS DANAU LIMAU MANIS PADA DAS KURANJI KOTA PADANG
Prediksi Erosi dan Sedimentasi (Aprisal dan Junaidi): 61-67 ISSN : 182-7!
2
PREDIKSI EROSI DAN SEDIMENTASI PADA BERBAGAI PENGGUNAAN LAHAN
DI SUB DAS DANAU LIMAU MANIS PADA DAS KURANJI KOTA PADANG
Aprisal dan Junaidi
Ilmu "ana# $akultas Pertanian %ni&ersitas Andalas Padan'
Abstract
Erosion prediction and sedimentation measurement in sub-watershed Danau Limau Manis
was conducted to predict erosion and sedimentation from several land uses there, as well as to
find out other types of land use being able to reduce erosion as tolerated one. Methods used for
this research was divided into 1! soil map analyses"topography and land use!, rainfall data, "2!
survey and soil sampling in the field, "#! soil analyses in laboratory, and "$! data analyses using
erosion model %&'LE( and %'ediment Delivery )atio(. *he results showed that there $ types
of land use "mi+ed garden, settlement, farming, and bush! having erosion higher than tolerated
erosion"etol!. *his was due to low plant density and many areas open, therefore, rainfall will
directly struc, soil aggregates causing dispersion. *o eliminate or reduce the erosion rate into
etol could be done by %agroecotechnology conservation(method. *hat is by increasing plant
density, changing bush land into garden so that the crop coefficient will became -.--1. .hile
at settlement area, it should be planted by perennial trees, built terrace and water ditch. /arden
and bush land contributed highest amount of sediment, however it can be reduced if
agroecotechnology conservation method is applied.
(e) *ord: *aters#ed+ erosion+ sedimentation
PENDAHULUAN
Erosi tanah merupa,an proses
penghancuran agregat-agregat tanah men0adi
fra,si yang halus dan dipindah,an oleh air
aliran permu,aan dari tempat ter0adi
penghancuran tersebut ,e tempat lain.
&mumnya pemindahan tanah ini dari lereng
bagian atas ,e lereng bagian bawah.
'elan0utnya ada 0uga bagian-bagian halus
dari tanah tersebut diterus,an alur-alur
sungai sehingga men0adi bahan sedimentasi
yang a,an mengendap pada dasar sungai
terutama di daerah aliran yang lambat.
'ebagai indi,ator melihat suatu daerah yang
telah ter0adi erosi salah satunya adalah
warna air sungai yang merah ,otor pada
musim hu0an. 1al ini dia,ibat,an oleh
banya,nya bahan-bahan sedimen dari tanah-
tanah yang tererosi dari berbagai
penggunaan lahan didaerah hulu pada daerah
aliran sungai "D2'!.
'ub D2' Danau Limau Manis pada
D2' 3uran0i 3ota 4adang fenomena
tersebut sering terlihat, dimana setiap musim
ha0an air dari 5atang Limau Manis sering
terlihat berwarna merah ,eco,latan yang
,otor a,ibat banya,nya tanah yang tererosi
masu, ,e alur sungai tersebut yang dibawah
aliran permu,aan. 1al ini ter0adi ,arena
besar erosi yang ter0adi pada berbagai
penggunaan lahan lebih besar dari erosi
yang ditoleransi,an (Etol), 4enyebabnya
adalah sudah luasnya lahan-lahan yang
terbu,a atau beralih fungsi men0adi lahan
pemu,iman, sema, belu,ar, alang-alang dan
,ebun yang ,erapatanya masih 0arang.
3emudian populasi hutan per he,tar yang
sema,in ber,urang a,ibat adanya ,egiatan
ilegal loging oleh masyara,at setempat.
'elan0utnya a,ibat curah hu0an yang tinggi
menyebab,an erosivitas hu0an 0uga tinggi
sehingga proses penghancuran tanah pada
tanah yang vegetasi penutupnya sudah
0arang sema,in cepat. Disamping itu sifat
fisi, tanah 0uga telah mengalami ,erusa,an
terutama daya resap tanah yang
menga,ibat,an la0u infiltrasi lebih rendah
dan a,ibatnya aliran permu,aan sema,in
tinggi.
Ditin0au dari segi topograpi D2'
ma,a sebagian besar daerah ini mempunyai
topograpi yang landai sampai curam, ma,a
,ondisi ini a,an sema,in menun0ang
ter0adinya erosi yang lebih besar apabila
vegetasi yang ada tida, dapat melindungi
tanah dari hantaman curah hu0an yang besar.
&ntu, itu penelitian ini predi,si erosi dan
sedimentasi dila,u,an pada berbagai
penggunaan lahan untu, mengetahui besar
sumbangsih erosi dan sedimentasi dari
berbagai penggunaan lahan pada 'ub D2'
ini, dan ,emudian dicari,an alternatif
penggunaan lahan yang ,onservasi sehingga
besar erosi ,ecil dari Etol. *u0uan dari
penelitian ini adalah untu,6 "1! mengetahui
besar erosi dari berbagai penggunaan lahan,
"2! mengetahui besar sumbangsi sedimentasi
dari berbagai penggunaan lahan, "#! mencari
agrote,nologi alternatif yang dapat mene,an
erosi lebih ,ecil darpada Etol. 1asil
penelitian dapat bermanfaat untu,
pengendalian erosi dan sedimentasi pada
'ub D2' ini.
METODA PENELITIAN
4enelitian ini dila,u,an pada berbagai
penggunaan lahan di 'ub D2' Danau
Limau Manis 3ota 4adang. 2rah dari 'ub
D2' ini dari *imur membu0ur ,e 5arat.
5entu, dari 'ub D2' adalah mirip pola
5ulu 5urung. Lebih 0elas lo,asi penelitian
seperti /ambar 2. 4enelitian ini dila,u,an
mulai dari bulan 2gustus sampai dengan
bulan Desember 2--7. 5ahan yang
diguna,an dalam penelitian ini adalah
adalah data-data se,under berupa peta-peta
dasar "peta topograpi dan peta penggunaan!
lahan dan data curah hu0an. Data primer
didapat,an dengan cara mela,u,an survai ,e
lapangan. Data primer tersebut berupa
pengambilan contoh tanah dan pengece,an
lapangan. 'edang,an alat-alat yang
diguna,an adalah8 ring sample, /4', abney
level, bor belgi, dan peralatan lapangan
lainnya.
4enelitian ini dila,u,an dengan cara
survai ,e lapangan. a!. survai pendahuluan
ya,ni mengumpul,an data se,under yang
berhubungan dengan daerah penelitian
berupa pengumpulan pete-peta dan data
curah hu0an. b!. survai utama ya,ni
pengambilan contoh tanah pewa,il dari
masing-masing penggunaan lahan ya,ni6
hutan, ,ebun, ,ebun campuran, sema,
belu,ar, sawah, dan pemu,iman. 9ontoh
tanah dianalisis sifat fisi,a dan ,imia tanah
di laboratorium :urusan *anah ;a,ultas
4ertanian &niv. 2ndalas.
Data yang dianalisis diperoleh dari
beberapa parameter tanah dan data curah
hu0an untu, mendapat,an nilai-nilai
penyebab erosi dari masing-masing
penggunaan lahan pada 'ub D2' Danau
Limau Manis 3ota 4adang. Data dari fa,tor
penyebab erosi di masu,an ,e dalam model
&'LE. *u0uan utama dari model erosi
adalah untu, mela,u,an predi,si erosi dari
sebidang tanah, yaitu memper,ira,an la0u
erosi yang a,an ter0adi dari tanah yang
diperguna,an dalam penggunaan lahan dan
pengelolaan tertentu "2rsyad, 1<=<!. :i,a
la0u erosi yang a,an ter0adi telah dapat
diper,ira,an dan la0u erosi yang masih dapat
ditoleransi,an sudah dapat ditetap,an, ma,a
dapat ditentu,an ,ebi0a,sanaan penggunaan
lahan dan tinda,an ,onservasi tanah yang
diperlu,an agar tida, ter0adi ,erusa,an tanah
dan dapat diperguna,an secara produ,tif dan
lestari. 4ersamaan dari &'LE tersebut
adalah8
A - ., (, /S, 0, P ,,,,,,,,,,,,,,1)
dimana8
2 > besarnya erosi "t?ha?thn!
) > fa,tor erosivitas hu0an
3 > fa,tor erodibilitas tanah
L' > fa,tor topografi yaitu pan0ang "L!
dan ,emiringan lereng "'!
9 > fa,tor pengelolaan tanaman
4 > fa,tor tinda,an ,onservasi tanah
$aktor Erosi&itas 1u2an. Diperoleh dari
persamaan beri,ut8
. - (EI
34
) ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 2)
EI
34
- 6+11 (015ln)
1+2
,(11)
-4+!
,(0#maks)
4+63
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,3)
dimana8
E@
#-
> inde,s erosivitas hu0an
91 bln > curah hu0an rata-rata
bulanan "cm!
11 > hari hu0an "hari!
9h ma,s > curah hu0an ma,simum
selama 2$ 0am "cm!
$aktor Erodi5ilitas "ana#, Ditetap,an
dengan mengguna,an persamaan8
144 ( - 1+22 72+1 8
1+1!
(14
-!
)
(12-9): ; 3+26 ()-2) ; 2+6 (<-3),,,,,,,,,,, !)
dimana8
3 > erodibilitas tanah
M > A pasir sangat halus dan debu
"diam. -,1 B -,-C dan -,-C B -,-2
mm! + "1-- B persentase liat!
+ > persentase 5D "A c + 1,E2$!
y > ,ode stru,tur tanah
F > ,elas permeabilitas tanah
$aktor /eren'. 4enentuan fa,tor lereng
yaitu pan0ang lereng "L! dan ,emiringan
lereng "'!, dihitung secara bersama-sama.
Menurut Morgan "1<E<! dan 2rsyad "1<=<!,
nilai L' didapat dengan mengali,an fa,tor L
dengan ' masing-masing satuan lahan, di
mana L dan ' dihitung dengan rumus
beri,ut8
L > "G?22!
m
dimana m > -,# untu,
s H C A dan m > -,C bila s I C A, G adalah
pan0ang lereng yang diu,ur ' >
-,-7CJ-,-$C$s J-,--7Cs
2
untu, s H 12 A6
' > "s?<! 1,#C untu, s I 12 A.
$aktor "anaman dan Pen'elolaann)a.
;a,tor ini ditentu,an oleh 0enis tanaman
serta pengelolaannya atau pola tanam dalam
setahun pertanaman. Kilai fa,tor tanaman
dan pengelolaannya dapat dilihat pada
*abel.
$aktor "indakan (onser&asi "ana#. ;a,tor
tinda,an ,onservasi tanah adalah besarnya
erosi dari tanah dengan suatu tinda,an
,onservasi tertentu terhadap besarnya erosi
dari tanah yang diolah menurut arah lereng
"2rsyad, 1<=<!, termasu, dalam tinda,an
,onservasi adalah penanaman dalam strip,
pengolahan tanah menurut ,ontur, guludan
dan teras. Lebih 0elasnya lang,ah-lang,ah
penggunaan model &'LE ini seperti /b 1.
La
2nalisis
'aringan
*ida,
3elas 4er-
meabilitas
*ipe 'tru,-tur
*anah
3adar 5a-han
Drgani,
3elas *e,stur *anah
m
F y
+
Mengubah ,e ',or Komograf untu, ;a,tor Erodibilitas *anah
4erhitungan ;a,tor Erodibilitas *anah "3!
1-- 3 > 1,2<2 M"2,1! M
1,1$
"1-
-$
! "12-+!N
J #,2C "y-2! J 2,C "F-#!
3ecuraman Lereng
Mengubah ,e ;a,tor
*opografi "L'!
@nde,s E@#-
5ols ")!
;a,tor 4engelolaan
*anaman "9!
;a,tor 4engelolaan Lahan
"4!
9 L' 3 ) 4
4redi,si 3ehilangan *anah
2 > 3)L'94
/ambar 1. Menun0u,,an lang,ah-lang,ah yang terlibat dalam menghitung predi,si
,ehilangan tanah.
/ambar 2.
8odel "S/ ("olera5le Soil /oss) atau
erosi yang dapat ditoleransi,an, ditetap,an
dengan mengguna,an persamaan yang
di,emu,a,an oleh 1amer "1<=1!, sebagai
beri,ut8
Dmin 8 ,edalaman tanah minimum
yang diperlu,an untu,
per,embangan pera,aran
suatu 0enis tanaman
* 8 umur guna lahan
*'L >
=E > =min
J La0u Model untu, menentu,an besar
4embentu,an
"
*anah ............ 7!
Dimana8
*'L 8 erosi yang dapat
ditoleransi,an "mm?tahun!
DE 8 ,edalaman e,ivalen, diperoleh
dari per,alian nilai fa,tor
,edalam dengan ,edalaman
efe,tif tanah. Kilai fa,tor
,edalaman disa0i,an pada
*abel 1C.
sedimen yang masu, ,e sungai, adalah
mengguna,an model perhitungan nilai 'D)
(Sediment =eli&er) .atio) seperti yang
di,emu,a,an oleh )obinson tahun 1<E< dan
telah di,embang,an oleh ?Soil
0onser&ation Ser&i@e- %S=AA. &ntu,
menentu,an besar nilai 'D) di,ali,an
dengan nilai tingginya la0u erosi yang
diduga dengan model &'LE, ma,a tanah
tererosi yang betul-betul masu, ,e alur
sungai dapat ditentu,an
HASIL DAN PEMBAHASAN
Laju Erosi Tanah dan Erosi Tolransi
Erosi adalah peristiwa perpindahan
tanah atau bagian-bagian dari tanah ,e suatu
tempat lain a,ibat aliran air dipermu,aan
tanah. *er0adinya erosi ini a,ibat adanya
erosivitas hu0an yang mengi,is permu,aan
tanah, dan diang,ut serta diendap,an pada
tempat-tempat tertentu. 4engi,isan tanah
permu,aan ini a,an menyebab,an tanah
tempat ter0adinya erosi mengalami degradasi
a,ibat rusa,nya sifat-sifat tanah dan daerah
lain tempat ter0adinya pengendapan atau
sedimentasi. 4redi,si erosi yang diguna,an
adalah model persamaan umum ,ehilangan
tanah atau &'LE "%ni&ersal Soil /oss
EBuation! yang di,emu,a,an oleh
.ischmeier dan 'mith "1<E=!.
1asil perhitungan predi,si erosi pada
'ub D2' Danau Limau Manis disa0i,an
pada *abel Dari *abel 1 ternyata la0u erosi
pada 'ub D2' Danau Limau Manis ternyata
ada lima satuan lahan sebagai sumber erosi
tanah yang melewati la0u erosi yang
ditoleransi,an "Etol! yaitu6 93c ,ebun
campuran "1-C-,71 ton?ha?th!, 94,
pemu,iman dan per,arang "7-C,1$
ton?ha?th!, 93b ,ebun $#=E,2$ ton?ha?th,
dan 9'b sema, belu,ar 1CC<,1< ton?ha?th.
5esarnya ting,at la0u erosi pada lahan ini
disebab,an oleh fa,tor tanaman penutup
tanah yang ,erapatan vegetasinya yang
rendah sehingga banya, tanah yang terbu,a.
9urah hu0an yang tinggi dengan mudah
langsung menghancur,an agregat tanah.
*otal curah hu0an tahunan didaerah ini
adalah C--- mm?tahun dengan erosivitasnya
C7-#,11. Dengan demi,ian energi aliran
permu,aan cu,up besar untu, mengang,ut
butir-butir tanah yang terdispersi.
'elan0utnya bila di,ait,an dengan fa,tor
lereng dimana pan0ang dan ,ecuraman
lereng mempercepat aliran permu,aan dan
mengi,is permu,aan tanah. &ntu, ini perlu
ada ,ebi0a,an ,onservasi tanah yang tepat
untu, mene,an la0u erosi men0adi ,ecil atau
sama dengan Etol.
5erdasar,an penerapan
agrote,nologi ,onservasi, ya,ni dengan
mening-,at,an ,erapatan tanaman pada
,ebun campuran dengan ,erapan yang tinggi
sehingga nilai ,oefisien tanaman men0adi
-.--1, ma,a erosinya dapat dite,an men0adi
#,C ton?ha?th. Lahan per,arangan pada
pemu,iman harus ditanam dengan tanaman
tahunan dan mengguna,an teras yang bai,,
ma,a erosinya dite,an men0adi 2$,21
ton?ha?th. Lahan ,ebun yang masih 0arang
,erapatan tanamannya perlu diting,at,an
0umlah populasinya sehingga erosi turun
men0adi =,EE ton?ha?th.
*abel 1. 4redi,si erosi tanah di 'ub D2' Danau Limau Manis pada ,ondisi ,omposisi
penggunaan lahan se,arang dan setelah di,onservasi
Ko 4enggunaan Lahan Luas "ha!
Erosi *anah
"ton?ha?th!
Etol
ton?ha?thn
2O 2,OO
1 91t "1utan! 2$E.CC 1E.C$ 1E.C$ 7-
2 93c "3ebun 9ampuran! 1C7 1-C-.71 3.50 7-
# 9'w "'awah! E-.#C 1$.71 C.=$ C7
$ 94, "4emu,iman! 12 7-C.1$ 24.21 $$
C 93b "3ebun! 2<.#- $#=E.2$ 8.77 7-
7 9'b "'ema, belu,ar! 27 1CC<.<1 5.20 7$
E D1t "1utan! 1#7.$ C2.$C C2.$C C2
= Eht "1utan! <##.1 C<.<$ C<.<$ 7-
< ;1t "1utan! 1E7=.# CE.77 CE.77 7$
:umlah ##E< C22-.7< 235.11 C2-
(eteran'an: C - erosi kondisi a*al+
CC - erosi setela# konser&asi
(e5un @ampuran dikonser&asi d' kerapatan tin''i+ pemukiman tanaman ta#uan
den'an teras 5aik+ ke5un ditin'katkan kerapann)a tin''i+ semak di2adikan ke5un
3emudian lahan sema, belu,ar sebai,nya
di0adi,an ,ebun seperti durian, 0eng,ol dan
petai dengan ,erapatan yang tinggi sehingga
erosinya 0uga dapat dite,an men0adi C,2-
ton?ha?th. Dengan demi,ian penerapan agro
te,nologi ,onservasi pada lahan yang
men0adi sumber erosi yang lebih besar telah
dapat mene,an erosi dibawah erosi yang
ditoleransi,an. 'ecara total0umlah erosi
tanah pada 'ub D2' Danau Limau Manis
dapat dite,an dari C22-, 7< ton?ha?th
men0adi 2#C,11 ton?ha?th "*abel 1!.
Sdi!n"asi
'edimen ditin0au dari sumber
e,sternalnya merupa,an hasil proses dari
erosi, bai, itu erosi permu,aan, parit, atau
0enis erosi tanah lainnya yang masu, ,e
alur-alur sungai yang dibawa oleh air aliran
permu,aan pada suatu D2'. 1asil predi,si
,andungan sedimen yang masu, ,e dalam
aliran sungai pada 'ub D2' Danau Limau
Manis diguna,an 0umlah tanah tererosi hasil
predi,si &'LE dari beberapa penggunaan
lahan. Dengan mengguna,an metode
Sediment =eli&er) .atio "'D)! seperti yang
di,emu,a,an oleh )obinson tahun 1<E<
dalam 2rsyad "1<=<!, ma,a tanah tererosi
yang betul-betul masu, ,e alur sungai dapat
ditentu,an. 1asil predi,si sedimen yang
masu, ,e sungai dari berbagai penggunaan
lahan adalah pada 'ub D2' Danau Limau
Manis adalah seperti *abel 2.
5erdasar,an *abel 2 terlihat total
sedimen yang masu, ,e dalam alur sungai
5atang Danau Limau Manis ##<1,=$
ton?ha?th. 'umber sedimen yang paling
besar dari beberapa penggunaan lahan yang
ada di 'ub-'un D2' Danau Limau Manis
adalah dari ,ebun, dan sema, belu,ar ya,ni
berturut-turut 2-1=,1# dan E1E,C7 ton?ha?th.
1al ini disebab,an erosi pada penggunaan
lahan ini cu,up besar sehingga sedimen
yang masu, ,edalam alur sungai 0uga
tinggi. Kamun dengan diterap,anya
te,nologi ,onservasi pada daerah ini ma,a
erosi dapat dite,an dan se,aligus sedimen
0uga lebih rendah. 'etelah penerapan
agrote,nologi ,onservasi ma,a total
sedimen yang masu, alur sungai 5atang
Limau Manis dapat dite,an men0adi 7E,7<
ton?ha?th.
Dilihat dari aspe, nilai 'D) yang
paling besar adalah lahan 0uga pada ini ya,ni
$7 A yang berarti paso,an sedimen dari
lahan ,e hilir 0uga lebih besar dari lahan
lainnya. 2,an tetapi bila nilai 'D) lebih
besar daripadaa C-A, ma,a berarti
merupa,an ancaman bagi wadu, yang ada
dihilirnya ".ooldrige, 1<7$!. Dengan
demi,ian nilai 'D) sebesar $7 A, ma,a
,ualitas air daerah hilir masih cu,up bai,
dan sedimentasi tida, merupa,an ancaman
bagi daerah hilir.
*abel 2. 1asil perhitungan nilai 'D) dan sedimen di 'ub D2' Danau Limau Manis
Ko 4enggunaan Lahan Luas
"ha!
'D)
"A!
Erosi 'edimen
"ton?ha?th!
1 91t "1utan! 2$E.
CC
2$ 1E.C$ $.21 $.21
2
93 "3ebun 9ampuran!
1
C
#1 #$%$&'# ()%&'* #&$*+
# 9'w "'awah! E-.
#C
#C #,&'# %&## )&$%
$ 94, "4emu,iman! 12 $7 '$%&#, )-.&(' ##&#(+
C 93b "3ebun! 2<.
#-
$7 ,(.-&), )$#.&#( ,&$,+
7 9'b "'ema, belu,ar! 27 $7 #%%*&*# -#-&%' )&(*+
E D1t "1utan! 1#
7.$
#1 C2.$C 17.27 17.27
= Eht "1utan! <#
#.1
2C.C C<.<$ 1C.2< 1C.2<
< ;1t "1utan! 1E7
=.#
1<.C CE.77 11.2$ 11.2$
*otal ##
E<
E=-C.-E ##<1.=$ 7E.7<
71
KESIMPULAN DAN SARAN
Dari hasil penelitian ini dapat diambil
beberapa ,esimpulan yaitu8
1. Erosi yang melewati erosi ditoleransi
terdapat pada empat penggunaan lahan
pada ,emiringan lereng =-1C A atau
lereng 9. 4enggunaan lahan tersebut
adalah ,ebun campuran, ,ebun, sema,
belu,ar dan pe,arangan.
2. 4enerapan agrote,nologi ,onservasi
ya,ni mening,at,an ,erapatan tanaman
dapat merubah crop coefisient men0adi
-,--1, ma,a erosinya dapat dite,an
lebih ,ecil dari erosi yang
ditoleransi,an.
#. 4enyumbang sedimen yang paling besar
pada alur sungai terdapat penggunaan
lahan ,ebun dan sema, belu,ar yaitu
2-1=,1# dan E1E,CE ton?ha?th.
$. 4enerapan agrote,nologi ,onservasi
ma,a 0umlah sedimen yang masu, ,e
sungai dapat dite,an men0adi $,-$ dan
2,#< ton?ha?th.
Dari hasil penelitian yang didapat, bisa
disaran,an 8
1. &ntu, mene,an la0u erosi ,ecil atau sama
dengan erosi yang ditoleransi,an ma,a
pada lahan yang ,erapan rendah perlu
ada penyisipan tanaman utu,
mening,at,an ,erapatan tanaman.
*anaman yang saran,an adalah berupa
durian, 0eng,ol dan petai.
2. Lahan sema, belu,ar disaran,an untu,
di0adi,an ,ebun tanaman tua dengan
,erapatan tinggi sehingga ta0u, tanaman
dapat menutup permu,aan tanah.
DA/TAR PUSTAKA
2rsyad, '., 1<=<. 3onversi *anah dan 2ir.
4enerbit @45 "@45 4ress! 5ogor.
2rsyad, '., 2. 4riyanto dan L. @. Kasution,
1<=C. 4engembangan Daerah 2liran
'ungai. Lo,a,arya 4engembangan 4rogram
'tudi 4engelolaan D2'. ;4' @45
5ogor.
)obinson, 2. ). 1<E<. 'ediment Lield as a
;unction of &pstream Erosion.
'''2'pecial 4ub. 8 E-17.
1amer, .. @. 1<=2. ;inal 'oil 9onversation
9onsultant )eport. *ech. Kote Ko. 27
9entre for 'oil )esearch, 5ogor.
Morgan, ). 4. 9. 1<E<. 'oil Erosion.
Longman /roup Ltd., Kew Lor,.
.ischmeier, .. 1. and D. 4. 'mith, 1<E=.
4redicting )ainfall Erosion Losses 2
/uide to 9onversation 4lanning
&'D2 2gric. 1andboo, Ko. C#.
.ooldrige, D.D. 1<7$. Effect of parent
material and vegetation of properties
to soil in central washington. 'oil
'cience 'ociety 2merican 4rocceding.
Ko 2=. p. $#--$$2.
7E

You might also like