BUKU AJARDAFTAR IST Kata Pengantar BABI POTENSIOMETRI 1. Tyjuan 2. Teor 3. Alat dan Bahan 4. Cara Kerja 5. Penetapan Kadar Air Secara Karl Fischer BAB2 voce i SPEKTROSKOPI A. PENDAHULUAN B. SPEKTROFOTOMETER UV-VIS 1. Spektrum absorbsi 2 Istlah 3, Jenis Spektrofotometer UV-Vis son 4. Penggunaan Spekarofotometer UV-Vis 5. Transisiclektronik pada senyawa organik .. Ba 7, Analisa Kuaattati.. 8 Perhitungan kadar. 9. Analisis dengan spektrofotometri UV-Vis alomponen 7 ©. SPEKTROSKOPI INFRA MERAH 1. Penggunaan spektrum ir. 2 Jumlah vibrasi fundamental (pokok) dan simetinya suata molekul 3, Hokum Hooke 4 altro ang Meggan retest Vis 5. Peralatan 6 Senyawa karbonil 7. Fakir-faktor yang mempengaruhi C-O vibras ulur 8. Analisis kuanitat 9: Konfigurasi dan insirumentsi Spektrofoiometer Infra Merah 10, Pencrapan Spektvofotometri Infra Merah dalam Analisis Kuantitatif ... 11. Penerapan Spektrofotometri Infra Merah dalam Analisis Permukaan 12, Bagaimana Menganalisa Data Spektrum 13, Macam-macam Gugus Pung. D. SPEKTROSKOP!I FLUORESENSI Peralatan KegunaanBAB3...... SPEKTROFOTOMETER SERAPAN ATOM (SSA/AAS) A. PENDARULUAN, Pada FES Pada AAS Pada AFS B. Teori Enmisi dan Absorbsi pada Nya. Atomisasi dan lonisasi.. Nyala Jenis-jenis gangguan pada analisa AAS Kepekaan dan Batas Deteksi one ANALISA KUANTITATIF Penyiapan Sampel Metode Aualisa BABA KROMATOGRAFT ‘Sejarah perkembangan Definisi Jenis-jenis kromatogral Teori Koefisien dstribusi Faktor kapasitas ( Retention /K’).. Laju pemisshan Retention ime Retention volume Relative retention (selektifitas, a) Plate theory (N) Rate theory Resolusi (R) nn is A. KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI 1. Metode dalam kromatograf car dibagiatas dua macam 2. Keuntungan KCKT antara lain 3. Instrumentasi = = Kromatografi Adsorpai Kromatograi Pats... Kromatografi fon VALIDASI METODE ANALISIS: 1. Kecermatan/Akurasi 2. KESEKSAMAAN (PRECISION). SELEKTIVITAS (SPESIFISITAS) ooo LLINEARITAS DAN RENTANG [BATAS DETEKSI DAN BATAS KUANTITASI KETANGGUIAN METODE (RUGGEDNESS) Kekuatan (Robustness)B.KROMATOGRAFI GAS 1. Effisicnsi kolom 2. Efisiensi peanut... C. KROMATOGRAFI LAPIS TPIS Metode Kebaikan dan Keburakan Pen Adsorben buatan Lempeng nlihan Pelarut dan Adsorben Cara Pengamataw’ Deteksi Bereak D. KROMATOGRAFI KERTAS, Sifatsifat kertas Sistem pelarut / Fase gerak Kebaikan dan kaburukan Penggunaan Deteksi bereak Identiikasi dengan zat pembanding (Cara memperoleh sistem kromatograi (fase diam dan fase geak). BABS SPEKTROSKOPI MASSA A Teor : B. Cara Kerja MASSA ION Jon molekal gail Ton Molekul Genap Isotop Propana Dibromida Diklorida Kloroform CHCl Campuran stom Halogea Alkana Peralatan Spekirometcr Massa BABS SPEKTROSKOPI RESONANSI MAGNET ("NMR Spin-spin splitting z Geseran Kimia ( Chemical Shift DAFTAR PUSTAKAB. KROMATOGRAFI GAS 1. Effisensi kolom 2. Efisiensi pelarut C. KROMATOGRAFILAPIS TIPIS Metode Kebaikan dan Keburukan Penggunaan ‘Adsorben Pembuatan Lempeng Pemilihan Pelarut dan Adsorben ‘Cara Pengamatan/ Deteksi Bereak D. KROMATOGRAFI KERTAS ifat-sift kertas sistem pelarut / Fase gerak Kebaikan dan keburukan Penggunaan Deteksi bercak ‘Wentifikasi dengan zat pembanding Cara memperoleh sistem kromatograft (fase diam dan fase gerak) BABS ‘SPEKTROSKOPI MASSA A. Teori B. Cara Kerja MASSA ION Ton molekui ganjil Ton Molekul Genap Isotop Propana Dibromida Diklorida Kloroform CHCl, ‘Campuran atom Halogen Alkana Peralatan Spekirometer Massa BAR 6 on SPEKTROSKOPI RESONANSI MAGNET (NMR) Spin-spin splitting ...... Geseran Kimia ( Chemical Si) DAFTAR PUSTAKAPPotensial dari clektroda banyak dipergunakan dalam ilmu ‘untuk pengukuran pH larutan dan itensi potensiometik. sipelajari lebih dahulu apa yang disebut elektroda parsil slektron. Demikian pula suatu senyawa kimia dalam suatu sistem ‘dan memberikan elcktron atau menerima dan memberikan proton iu bermustan. Karena kemampuan mengikat elekiron atau mengikat ‘eran perbedaan potensial antara dua sistem akan terjdi. ‘tau ion tertentu pada subu tertentu, bila berada dalam suatalarutan ‘elepaskan atau mengikat elektron akan mempunyai besaran ‘misalnya pada udu 25°C : Na teens! -2,70v 2N'+2ee2N, 0,00 v L+2eeo2r 0536 CBO, +2N" +202 E,H(OH), +0699 v Be, +2069 2Br + 1,065 v SSS eaich i atasjelas bahwa masing-masing ionimolekul suatu senyawa ‘prs potensial yang berbeda, Dengan demikian bila dua logam dimasukkan ke <= = <= musing-masing melepaskan elektronnya, akan terjadi perbedaan os ses besamya dapat diukur dengan galvanometer.