Manual Book Irs V6.0 PDF

BUKU PANDUAN
PT. AVIANA SINAR ABADI
INTEGRATED RELOAD SYSTEM

buku Panduan / Manual Book
DAFTAR ISI
BAB I - INSTALASI IRS ....................................................................................................................
BAB II - MENGENAL IRS .................................................................................................................
BAB III - MENU TRANSAKSI

1. PENJUALAN ......................................................................................................................
2. SET PRODUK AKTIF ..........................................................................................................
3. SENDER (OUTBOX) ...........................................................................................................
4. KOMPLAIN .......................................................................................................................
5. PESAN TAMBAHAN ..........................................................................................................
6. TRACE INBOX ...................................................................................................................
7. KIRIM SMS ......................................................................................................................
8. LOG TERMINAL ................................................................................................................
10
10
11
11
11
12
12
13
BAB IV - ADMINISTRATOR
1. PREFIX OPERATOR ...........................................................................................................
2. PRODUK ...........................................................................................................................
3. TERMINAL ........................................................................................................................
4. INVENTORY ......................................................................................................................
5. VOUCHER FISIK ................................................................................................................
6. CLUSTER............................................................................................................................
7. HISTORI RESELLER ............................................................................................................
8. DAFTAR RESELLER ............................................................................................................
9. USER ................................................................................................................................
10. LOG USER .........................................................................................................................
14
17
18
29
30
31
32
34
34
35
BAB V - PENGATURAN
1. FORMAT REQUEST ...........................................................................................................
2. FORMAT BALASAN ...........................................................................................................
3. UTILITY .............................................................................................................................
4. OPTION ............................................................................................................................
37
38
38
39
BAB VI KEUANGAN
1. POINT & KOMISI RESELLER ..............................................................................................
2. DAFTAR ACCOUNT ...........................................................................................................
3. JURNAL ............................................................................................................................
4. NERACA ...........................................................................................................................
5. HUTANG ...........................................................................................................................
6. DEPOSIT & STOK RS .........................................................................................................
7. PEMBELIAN ......................................................................................................................
8. PIUTANG ..........................................................................................................................
42
42
43
43
44
44
45
45
BAB VII MEMULAI TRANSAKSI DI IRS .........................................................................................
47
www.softwarepulsairs.com

BAB I
INSTALASI IRS
Pada Bab ini di papakarkan langkah langkah instalasi IRS.
1. Pertama silahkan download master installer atau softcopy software pulsa IRS dari halaman web
resmi IRS http://softwarepulsairs.com seperti yang tampak pada gambar di bawah ini.
Gambar 1
2. Setelah proses download selesai, silahkan jalankan file instaler dengan klik ganda icon
Gambar 2
3. Setelah langkah nomor 2 dijalankan, akan muncul kotak dialog seperti di bawah ini , lalu klik next
Gambar 3

4. Selanjunya, pada kotak dialog seperti di bawah ini centang I accept the agreement lalu klik next
Gambar 4
5. Langkah berikutnya adalah memilih lokasi penyimpanan folder Integrated Relod System
Gambar 5
6. Pada tahap proses instalasi selanjutnya, pastikan bahwa fitur Instal DB sudah ter centang
Gambar 6

7. Jika pada tahap nomor 6 sudah dilakukan dengan benar maka selanjutnya klik tombol Next hingga
berlanjut ke tahap nomor 8.
Gambar 7
8. Proses pemasangan database IRS sedang berlangsung selama kontak dialog seperti Gambar 8
Masih tampil di layar. Tunggu hingga selesai 100%
Gambar 8
9. Instalasi belum selesai meskipun kotak dialog di bawah ini sudah muncul.
Gambar 9

10. Proses instalasi dinyatakan selesai apabilan Username dan Password standar terlihat di layar
command promp seperti gambar berikut
Gambar 10
11. Pengaturan Regional dan bahasa pada windows berpengaruh pada sistem IRS. untuk itu
pastikan bahwa semua sudah di pilih format Indonesia
Gambar 11
12. Dan terakhir lakukan aktivasi IRS engine. Untuk membuka Engine pertama kali lakukan seperti
gambar di bawah (Run As Administrator)
Gambar 12

Aktivasi ini tidak berlaku bagi pengguna Dongle dikarenakan Serial Number telah tertanam
pada Dongle

BAB II
MENGENAL IRS
Setelah proses instalasi IRS selesai maka pada layar desktop akan muncul icon icon seperti di bawah
ini.
Gambar 1
1.
Admin IRS adalah icon untuk membuka aplikasi desktop IRS. untuk membukanya di butuhkan
username dan pasword. Username standar adalah admin dan password standar adalah
admin
Gambar 2
Berikut ini adalah tampilan standar admin IRS
Gambar 3

Pada top border admin Irs tercantum versi IRS yang terpasang di komputer. Dan pada bottom
border tertera parameter memory komputer (disebelah kiri Database localhost) yang
terpakai oleh keseluruhan aplikasi yang sedang berjalan. Fungsinya adalah melakukan
pengawasan terhadap kinerja komputer. Jika parameter memory sudah mencapai 50% maka
ada beberapa tindakan yang harus dilakukan diantaranya, restart komputer, periksa kondisi
memory, periksa sistem operasi dan periksa sistem jaringan. Lakukan analisa sesuai kondisi
komputer untuk memperoleh solusi terbaik.
Dipojok kiri bawah terdapat kolom notifikasi tipe support dan masa berlaku lisensi.
2.
Terminal adalah modul yang difungsikan untuk mengaktifkan atau menggerakkan seluruh
terminal yang dibutuhkan dalam transaksi. Sekilas tampilan standar modul terminal adalah
sebagai berikut
Gambar 4
Apabila dari dari terminal-terminal disebut terdapat terminal yang tidak di gunakan dan ingin
disembunyikan maka yang perlu dilakukan adalah klik menu seting di sisi kanan atas lalu
hilangkan ceklist dari terminal yang hendak di nonaktifkan.
3.
IRS Engine adalah modul yang berfungsi untuk memproses transaksi. Apabila engine tidak di
jalankan maka seluruh transaksi yang masuk tidak akan dapat di proses. IRS Engine akan
meminta serial jika belum diaktivasi.
4.
Danamon adalah modul yang digunakan untuk transaksi puls aregular ke bank danamon.
Namun untuk saat ini sudah tidak relevan karena harga produk merupakan harga jual ke
konsumen /enduser.

5.
Team Viewer IRS adalah aplikasi bawaan IRS yang digunakan untuk melakukan remote
control bagi team support dalam penanganan kendala yang dialami pengguna software IRS.
6.
BackUp Restore merupakan aplikasi yang disediakan di IRS untuk melakukan backup data
secara otomatis. Sistem pengambilan data adalah real time. Update data terjadi selama
transaksi berjalan. Aplikasi BackUp Restore mulai bekerja apabila icon nya sudah tampil pada
group notification icon di pojok kanan bawah layar.
Backup data ada dua jenis yaitu backup total dan backup parsial. Backup data total harus
dilakukan secara manual karena harus menghentikan transaksi selama proses backup data
berlangsung. Admin IRS, Modul Terminal IRS dan IRS Engine harus di tutup. Sedangkan untuk
backup parsial adalah backup terhadap daftar reseller dan sisa saldo. Prosesnya otomatis dan
berlangsung selama aplikasi IRS difungsikan. Selain itu pengambilan data inventory stok telah
di buat pengaturan otomatis pada database IRS dan berlangsung antar jam 24.00 01.00.
Demikian sekilah informasi tentang aplikasi desktop dari software pulsa IRS

BAB III
MENU TRANSAKSI
Pada menu ini, user dapat melakukan pengawasan terhadap aktifitas yang berkaitan dengan
lalu lintas transaksi. Adapun sub menu nya meliputi
1. Penjualan
Gambar 1.1
Pada menu penjualan user dapat melakukan pengawasan terhadap keluar masuknya transaksi,
mengulang atau menggagalkan transaksi pada kondisi tertentu. Pada setiap transaksi yang
masuk di jendela penjualan, user dapat melakukan tindak lanjut dengan klik kanan dan akan
tampil kotak dialog seperti di bawah ini
Gambar 1.2
2. Set Produk Aktif
Fungsi set produk aktif adalah untuk mengaktifkan produk agar dapat di proses oleh terminal.
Langkah langkahnya adalah
-
Masuk menu Set Produk Aktif

Pilih Poduk
Cek List terminal yang akan di gunakan
Gambar 2.1
10

3. Sender (Outbox)
Untuk mengetahui status pesan terkirim ke reseller atau mitra atau pun pesan Broad Cast maka
user dapat memeriksanya pada jendela Sender (Outbox)
Gambar 3.1
4. Komplain
Jendela Komplain digunakan untuk memantau pesan komplain yang dikirim mitra ke center.
Untuk menindak lanjuti komplain yang masuk dapat dilakukan dengan langkah langkah sebagai
berikut :
-
Pilih pesan yang akan ditanggapi
Blok nomor yang di komplain dari kolom Isi Komplain
Klik Cek Status
Sesuaikan balasan yang akan di kirim ke mitra atau reseller pada kolom Balasan
Kirim
Gambar 4.1
5. Pesan Tambahan
Pesan tambahan berfungsi untuk menambahkan informasi informasi tertentu pada balasan
transaksi. Pesan tambahan akan tercantum pada balasan transaksi secara acak. Cara input pesan
tambahan adalah klik Pesan Tambahan > Klik Tambah > input pesan > klik Simpan
11

Gambar 5.1
Untuk menampilkan pesan tambahan pada balasan transaksi masuklah ke menu Format Balasan
Ganti <tambahan1> atau <tambahan2> dengan <info>
Gambar 5.1
6. Trace Inbox
Trace Inbox digunakan untuk melihat detail pesan masuk dan progres tindak lanjutnya di server
Gambar 6.1
7. Kirim SMS
Jendela kirim SMS digunakan untuk mengirim pesan informasi secara manual ke mitra atau
reseller dan juga mengirimkan pesan tertentu ke nomor yang tidak terdaftr dari jendela SMS
blast
12

Gambar 7.1
8. Log Terminal
Jendela Log Terminal berfungsi untuk melihat detail aktifitas masing masing terminal
Gambar 8.1
13

BAB IV
ADMINISTRATOR
(Prefix Operator, Produk, Terminal, Inventory, Voucher Fisik, Cluster, Histori Reseller, Daftar
Reseller, User, Log User)
1. Prefix Operator
Dalam software pulsa di butuhkan parameter yang digunakan sebagai acuan untuk mengarahkan
nomor-nomor yang di transaksikan agar sesuai dengan operator atau provider yang ada. Software
pulsa IRS mengistilahkan parameter tersebut dengan Prefix operator. Isi dari prefix operator adalah
kumpulan HLR dari dari masing masing operator berdasarkan wilayah atau area atau cluster masing
masing. Sebelum membuat produk, direkomendasikan untuk membuat Prefix Operator terlebih
dahulu. Prefix operator sangat berperan dalam pengaturan transaksi yang tersekat HLR atau cluster.
Adanya kebijakan dari operator mendorong pemilik server pulsa untuk melakukan pembagian produk
sesuai dengan area atau clusternya. Jika hendak membuat produk yang berbeda antara produk
nasional dengan produk lokal maka langkah awalnya adalah dari menu prefix operator. Misal produk
yang akan di sediakan di server adalah TELKOMSEL NASIONAL dan TELKOMSEL JAKARTA maka sangat
perlu melakukan penambahan operator dimana HLR di sesuaikan dengan area yang ada. TIDAK
DIREKOMENDASIKAN UNTUK MENGHAPUS DAFTAR PREFIX OPERATOR BAWAAN IRS STANDAR.
Pada jendela admin IRS standar, menu prefix operator tampil seperti berikut
Gambar 1.1
14

Langkah langkah membuat atau menambah prefix operator adalah sebagai berikut :
a) Pada kolom Operator masukkan nama operator lalu klik icon tambah. Pada gambar dibawah
ini di contohkan penambahan prefix operator data TELKOMSEL DATA
Gambar 1.2
b) Pada awal pembuatan prefix operator, kolom AREA/REGIONAL belum terisi dengan HLR
operator yang dipilih. Untuk itu perlu dilakukan penginputan prefix secara manual dengan
cara mengadopsi atau mengimport dari prefix operator yang sudah ada. Contoh yang
digunakan pada pembahasan ini adalah import prefix TELKOMSEL untuk dimasukkan ke
TELKOMSEL DATA
Gambar 1.3
(1) Pilih Operatornya
(2) Klik tab Import HLR
(3) Pada kotak dialog Import HLR pilih nama operator asal yang akan import
(4) Pada kolom Area pilih area yang tersedia sesuai dengan kebutuhan
(5) Klik import
(6) Oleh karena import area tidak dapat dilakukan secara kolektif atau bersamaan maka
lakukan langkah (4) dan (5) sesuai kebutuhan / batas area
c) Langkah berikutnya adalah mengisi kolom Prefix Sender yang terletak di kanan bawah
jendela admin. Pengisian Prefix Sender dapat dilakukan dengan mencontoh prefix operator
yang sudah ada sebelumnya. Prefix sender wajib diisi karena memiliki peran sebagai
penterjemah nomor agar dapat dikenali oleh sistem dan kemudian diarahkan secara
15

otomatis ke operator yang sesuai. Apabila HLR dari nomor yang di transaksikan tidak
tercantum pada Prefix Sender maka transaksi akan di tolak dengan notifikasi area tidak
sesuai.
Gambar 1.4
d) Prefix tanpa kode dibutuhkan jika menginginkan ada produk yang boleh di transaksi tanpa
menggunakan kode atau hanya dengan nominaL saja. TIDAK DIPERKENANKAN membuat
produk tanpa kode lebih dari satu pada operator yang sama. Sebagai contoh, apabila di
server TEKOMSEL JAKARTA telah diinput prefix tanpa kode, maka TELKOMSEL NASIONAL
tidak boleh di atur tanpa kode. Untuk itu kolom prefix tanpa kode untuk operator
TELKOMSEL NASIONAL harus dikosongkan.
Gambar 1.5
16

2. Produk
Software Pulsa IRS memberikan kemudahan kepada pengguna dalam melakukan pengaturan
produk. Nama produk, kode produk, tipe produk, jenis produk dan harga produk. Tampilan menu
produk pada IRS Standar adalah seperti gambar di bawah ini
Gambar 2.1
Untuk menambahkan produk langkah langkahnya adalah sebagai berikut :
a. Klik tab Tambah dan akan muncul kotak dialog seperti Gambar 2 berikut ini
Gambar 2.2
17

b. Pilih nama operator

c. Masukan nama produk contoh TELKOMSEL DATA 500MB
d. Isikan nominalnya misal 20000
e. Buat kode produk misal S20
f.
Pilih jenis produknya dari lima jenis produk yang ada
Gambar 2.3
g. Isikan kolom harga 1, 2, 3 dan 4. Jalur harga yang berbeda di butuhkan untuk kondisi atau
member atau daftar reseler. Misal harga 1 di atur untuk mitra H2H sedangkan harga 2 untuk
mitra retail. Atau jalur harga bisa juga di kondisikan untuk kategori deposit. Jaur harga dapat
berubah otomatis sesuai dengan besaran deposit
h. Kolom TIPE yang dimaksud adalah tipe member. Jika di atur untuk semua tipe maka produk
ini dapat di transaksikan oleh tipe member H2H dan Retail. Sedangkan jika hanya di set Tipe
H2H, yang dapat bertransaksi dengan kode ini hanya mitra H2H, sementara transaksi dari
retail akan ditolak. Begitu pula sebaiknya jika di atur tipe SMS maka yang dapat bertransaksi
dengan kode ini adalah member retail.
3. Terminal
Pada bab ini akan di paparkan dasar-dasar pengaturan terminal yang ada pada software pulsa IRS
secara berurutan sesuai aplikasi desktop standar IRS.
A. SMS CENTER DAN SENDER
Langkah langkah seting sms center dan sender adalah sebagai berikut :
1) Buka admin IRS masuk ke sub menu Administrator > Terminal > Center SMS
18

Note : IRS standar memiliki terminal center dan sender. Kedua jenis terminal ini dapat
difungsikan ganda yakni sebagai center sekaligus sebagai sender
Gambar 3.1.1
2) Klik ganda terminal center/sender hingga muncul kotak dialog seperti di bawah ini
Gambar 3.1.2
Penjelasan dari gambar di atas adalah sebagai berikut :
a. Nama Terminal : dapat di atur agar mudah diingat
b. Operator Tujuan Sender : Centang fitur berlaku sebagai sender apabila digunaan untuk
mengirimkan balasan transaksi. Nama oprator disarankan memilih operator yang
19

umumnya bisa bertransaksi menggunakan SMS. Seperti Telkomsel, XL, Indosat, Tri,
Smartfren. Tidak disarankan membubuhkan tanda ceklist pada operator yg HLR nya
tidak beraturan seperti game, PLN, atau PPOB agar tidak ada pesan SMS yang tidak
terkirim.
c. Jam kirim SMS : dimaksudkan untuk mengatur jadwal sender di perbolehkan mulai
mengirim SMS. Alasan di perlukannya pengaturan jam kirim SMS karena adanya
operator yang memberlakukan pemberian sms gratis pada jam jam tertentu. Pada
contoh di atas, pengiriman SMS di set jam 03.25 alasannya adalah karena registrasi
paket, baru bisa di lakukan pada pukul 02.01 dan ada kemungkinan kegagalan
pengiriman registrasi paket karena faktor jaringan sehingga diperlukan beberapa kali
porses registrasi. Pengaturan jam kirim sms dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan
kebijakan operator masing masing.
d. Limit SMS : adalah batas maksimum sender diijinkan mengirimkan pesan. Apabila limit
sender pada posisi 0 maka sender tidak akan mengirim pesan.
e. Fungsi Sender : dalam hal ini sender dapat di gunakan sesuai kebutuhan. Maksudnya
jika pada pilihan tersebut yang di cek list hanya laporan transaksi, maka sender tersebut
tidak akan mengirimkan pesan broadcast, pesan komplain, dan pesna promo dan hanya
akan mengirim laporan transaksi saja.
f.
Seting Cek Pulsa Manual :

-
Kolom tujuan diisi apabila cara kirimnya SMS, sedangkan format kirim diisi apabila
cara kirimnya diset selain SMS.
g. Daftar Format Daftar Paket Untuk Sender

Fitur ini dibutuhkan untuk membantu memudahkan pemilik server melakukan registrasi
paket SMS secara otomatis sesuai waktu yang di inginkan. Pada kolom tersebut isikan
format registrasi paket dan waktu melakukan registrasi. Untuk mengantisipasi adanya
kemungkinan gagal saat registrasi paket, maka disarankan agar mengisikan format
registrasi paket lebih dari 1 dengan waktu yang berbeda. Sehingga apabila proses
registrasi pertama gagal, pulsa sender tidak akan habis digunakan untuk mengirim sms
karena tidak terdaftar paket sms.
B. Pengaturan Terminal IP XML
Beberapa pengguna software lebih memilih bertransaksi menggunakan IP dengan alasan
tingkat kestabilan dan kecepatan transaksi yang dianggap paling sempurna dan paling aman. IRS
telah menyediakan fitur atau modul terminal transaksi dengan menggunakan IP. Proses
20

pengaturan terminalnya dilakukan melalui menu Administrator > Terminal > PPOB QPAY. Pada
IRS standar, terminal H2H IP yang dimaksud di atas telah disediakan dengan nama PPOB QPAY
seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 3.2.1
Pengaturan terminal H2H IP dapat dimulai dari penginputan data sesuai kolom yg telah di sediakan.
Kolom NAMA : dapat diisi sesuai dengan keinginan pemilik atau bisa juga disesuaikan dengan nama
suplier. Kolom USERNAME, PASSWORD, PIN dan ID silahkan disikan sesuai data yang di terima dari
suplier. Sedangkan kolom port diisi sesuai dengan port yang di buka di modem internet masing
masing.
Gambar 3.2.2
21

Selanjutnya, pada tab Seting Balasan tambahkan jenis balasan SUKSES, GAGAL, ALIHKAN TRX
dan yg lainnya sesuai dengan kebutuhan. Untuk menambahkan jenis balasan silahkan klik Tambah
Gambar 3.2.3
Pengaturan tujuan dan format kirim pada terminal H2H IP adalah pada tab Format Kirim & Seting
Lainnya. Cara kirim atau protokol silahkan di pilih sesuai kebutuhan. Pada IRS standar sudah ada
beberapa protokol. Untuk IP tujuan silahkan di input pada kolom yg sudah di sediakan yakni pada
kolom URL Suplier
Gambar 3.2.4
C.
Pengaturan Terminal YM Center

Langkah-langkah pengaturan YM Center adalah sebagau berikut :
(1) Buatlah akun YM terlebih dahulu
(2) Input ID YM di kolom User YM tanpa @yahoo seperti yang tampak pada gambar dibawah ini
22

Gambar 3.3.1
(3) Masukkan Password pada kolom Password YM
(4) Pesan konfirmasi adalah pesan yang di kirim ke mitra saat pesan transaksi dari mitra sudah
masuk ke center dan belum terproses di sistem.
(5) Status YM silahkan isikan sesuai kebutuhan.
D. Pengaturan Terminal Operator YM H2H
Untuk dapat menggunakan terminal operator H2H YM maka yang perlu dilakukan adalah
sebagai berikut
1) Masukkan daftar ID YM yang akan di gunakan untuk transaksi pada menu Daftar ID H2H
seperti yang tampak pada gambar di bawah ini
Gambar 3..41
2) Langkah ke dua adalah klik ganda terminal H2H YM hingga muncul kotak dialog seperti yang
tampak pada gambar di berikut ini
23

Gambar 3.4.2
3) Untuk menambahkan produk silahkan klik Tambah Produk terminal lalu beri centang pada
operator yang akan di aktifkan dari terminal tersebut.
4) Untuk Seting Balasan prosesnya sama dengan terminal yang lain. Setelah klik tab Tambah
akan muncul kotak dialog Tambah Setting Balasan seperti yang tampak pada gambar di
bawah ini.
Gambar 3.4.3
5) Tentukan jenis balasan SUKSES, GAGAL, PENDING, atau ALIHKAN TRX .
6) Untuk kolom Kata Kunci isikan sesuai balasan dari suplier. Misal untuk jenis balasan SUKSES
suplier menggunakan kata BERHASIL, maka pda kolom Kata Kunci diinput BERHASIL
7) Balasan Alternatif diisi apabila dibutuhkan balasan ke pembeli atau ke enduser. Misal
transaksi token PLN yang membutuhkan pesan SN Token ke nomor HP Pembeli maka
balasan alternatif tersebut perlu diisi.
E. Pengaturan Telegram Center
Telegram merupakan salah satu jenis Jabber yang dapat digunakan sebagai fasilitas penunjang
transaksi. Saat ini telegram hanya dapat di gunakan sebagai center di IRS. untuk dapat
digunakan sebagai center maka langkah-langkah yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut :
1) Buatlah ID telegram center dari botfather. Perhatikan gambar berikut :
24

Gambar 3.5.1
2) Kemudian pilih /newbot . Pada panduan ini pembuatan center telegram di contohkan
dengannama centerku. Selanjutnya dapat di sesuaikan dengan server masing masing.
Gambar 3.5.2
3) Setelah ketik nama (contoh : centerku) maka akan muncul perintah untuk memilih nama
yang akan dijadikan sebagai ID Center telegram seperti pada contoh berikut
Gambar 3.5.3
4) Ikuti langkah langkah nya hingga mendapatkan token yang berguna sebagai password
5) Selanjutnya ID telegram (contoh : centerpulsa_bot ) di masukkan di kolom username, dan
token disalin dan di tempelkan di kolom password
25

Gambar 3.5.4
F. Pengaturan Center IRS
Center IRS digunakan sebagai center antar sesama pengguna IRS. untuk mengaktifkan center IRS
maka ikuti langkah langkah berikut
1) lakukan registrasi terlebih dahulu untuk memperoleh username dan password pada halaman
https://istanamobile.net:9091/plugins/registration/sign-up.jsp . Perhatikan gambar di bawah
ini.
Gambar 3.6.1
2) Kolom Username wajib diisi dengan nama yang akan digunakan sebagai ID misalnya
centerku. Lalu kolom nama
3) Kolom Nama isikan nama server
4) Kolom email isikan email yang aktif
5) Kolom password isikan password yang akan di gunakan untuk log in di terminal center IRS
(wajib dicatat)
26

6) Masukkan kode captcha yang terlihat pada halaman tersebut dan klik create account.
7) Setelah sukses registrasi maka selanjutnya adalah memasukkan Username dan Password
yang telah di buat ke jendela Center IRS
Gambar 3.6.2
8) Jika pada YM berlaku username@yahoo maka pada IRS berlaku username@irs sehingga
ketika mitra meminta center IRS maka yang harus diinput di server mitra adalah
username@irs
G. Pengaturan Termina H2H IRS
Transaksi sesama pengguna IRS dengan fasilitas terminal H2H IRS sangat stabil dan aman. Proses
aktivasi terminal pun mudah. Caranya adalah sebagai berikut
1) Lakukan Registrasi untuk mendapatkan Username dan Password seperti pada center IRS di
halaman https://istanamobile.net:9091/plugins/registration/sign-up.jsp
2) Masukkan Username dan password pada jendela Daftar ID H2H dan pilih tipe 1 seperti
terlihat pada gambar di bawah ini
Gambar 3.7.1
27

3) Selanjutnya pada terminal H2H IRS pilihlah ID yang akan digunakan transaksi pada tab YM
Trx.
Gambar 3.7.2
4) Pengisian Produk terminal, Setting Balasan, Format Kirim & Seting Lainnya, Profil Stok
Terminak dan Ganti Kata Balasan relatif sama dengan terminal H2H YM atau IP. Yang sedikit
berbeda adalah pada ID Tujuan transaksi yakni seperti terlihat pad agambar di atas yang di
contohkan dengan tujuanku@irs
28

4. Inventory
Data yang berkaitan dengan stok sangat di butuhkan untuk melakukan penyesuaian keuangan.
Pendataan stok secara manual akan membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak. Untuk itu IRS
menyediakan menu Inventory untuk melakukan pengawasan terhadap stok secara real time agar
dapat dilakukan tindak lanjut. Kesesuaian antara stok sistem dengan stok sebenarnya dapat di awasi
kapan saja karena sudah di bakukan update status real time. Pada IRS standar tampilan inventori
adalah serperti gambar di bawah ini.
Gambar 4.1
Berikut ini dicontohkan inventory yang tidak sesuai dengan selisih (100) yang berarti minus 100.
Minus 100 yang dimaksud adalah adanya kekurangan stok pad aastok sebenarnya. Indikasinya adalah
adanya penginputan pembelian, namun saldo real tidak masuk. Sehingga disistem terbaca sisa stok
100 namun pada kenyataannya stok 0. Atau sebaliknya jika Stok sebenarnya lebih banyak dari stok
sistem, ada indikasi pembelian belum diinput namun saldi sudah diterima.
29

Gambar 4.2
Pada header menu inventory terdapat tombol Proses Penyesuaian Stok System. Jika di klik maka
secara otomatis stok system akan di sesuaikan dengan stok sebenarnya sehingga selisih menjadi 0.
Apabila sebelumnya terdapat selisih minus, maka minus tersebut terhitung sebagai pengeluaran
server dan masuk ke pembukuan secara otomatis. Untuk mengetahui proses terjadinya selisih, maka
di inventory dapat dilakukan klik ganda pada baris yang terdapat selisih. Rincian transaksi dapat di
lihat pada kotak dialognya.
5. Voucher Fisik
Selain produk elektrik dan PPOB di dunia telekomunikasi juga tersedia stok voucher fisik untuk
melakukan isi ulang pulsa regular. Bagi pemilik server tentunya membutuhkan kemudahan dalam
proses transaksi voucher fisik. Untuk itu IRS menyediakan menu khusus untuk melakukan
penginputan voucher fisik ke dalam sistem inventory. Tampilan standar menu Voucher fisik di IRS
adalah seperti di bawah ini
30

Gambar 5.1
Untuk penginputan voucher fisik dapat dilakukan dengan import format excel dengan format sebagai
berikut
Gambar 5. 2
Proses import data voucer klik tombol Upload Data Voucher lalu pilih file voucher yang sudah di buat
dalam format excel
Gambar 5.3
6. Cluster
Pembagian wilayah kerja atau distribusi produk dalam dunia cellular dikenal dengan istilah
cluster. Pemilahan transaksi berdasarkan cluster sangat di butuhkan dalam sistem operasi software
31

pulsa. Untuk itu IRS melengkapi menu cluster yang dapat di sesuaikan dengan kebutuhan server
pulsa agar dapat menyesuaikan dengan ketentuan yang di tetapkan oleh operator. Software pulsa
IRS memberikan peluang bagi para pengguna untuk menyesuaikan daftar cluster seperti yang terlihat
pada gamber di bawah ini
Gambar 6.1
Untuk menambahkan cluster silahkan klik tab Tambah. Masukkan Nama Cluster dan Lokasi sesuai
kolom yang disediakan lalu klik Lokasi. Jika terjadi kesalahan penginputan data, hapus data yang
salah dengan menekan tombol Delete pada keyboard.
7. Histori Reseller
Seluruh reseller dapat melihat seluruh aktivitas transaksi masing masing dari halaman
webreport. Ketika member atau reseller meminta data transaksi dari server maka yang dapat
dilakukan adalah mengambil data dari menu Histori Reseller. Menu ini khusus disediakan untuk
memantau aktivitas reseller. Di menu Histori Reseller hanya menampilkan data satu reseller dan
dapat dilakukan pemilihan reseller pada kolom yang disediakan. Gambaran umum menu Histori
Reseller adalah sebagai berikut
Gambar 7.1
32

8. Daftar Reseller
Menu daftar reseller adalam ruang dimana user dapat melakukan aktivitas menambah daftar
reseller, menghapus data reseller dan menambah saldo reseller. Langkah langkah memasukkan data
reseller adalah sebagai berikut :
a. Klik menu Daftar Reseller lalu klik tab Tambah RS
Gambar 8.1
b. Seteah klik Tambah RS akan tampil kotak dialog Registrasi Reseller Baru seperti yang tampak
pada Gambar 2 di bawah ini
Gambar 8.2
33

c. Lengkapi kolom yang terdapat pada halaman Data Reseller

d. Pada halaman HP Trx & ID masukkan nomor HP tanpa kode negara (+62). Untuk tipe Yahoo
masukkan ID tanpa domain @yahoo. Sedangkan untuk tipe Jabber input lengkap dengan
domain misalnya serverku@jabber.irs
Gambar 8.3
e. Langkah berikutnya adalah input markup harga apabila dibutuhkan perbedaan selisih harga
antara member 1 dengan yang lainnya untuk produk produk yang di pilih.
Gambar 8.4
9. User
Menu user adalah halaman untuk mengatur identitas pengguna aplikasi dekstop IRS. Untuk
membuat user atau menambah daftar pengguna admin IRS langkah langkah nya adalah sebagai
berikut
34

a. Klik Tambah User lalu isikan data sesuai kolom yang tersedia
b. Klik Daftar hingga tampil halaman seperti gambar 2
Gambar 9.1
c. Jendela Jabatan digunakan untuk mengatur batasan aktivitas yang boleh di lakukan oleh
masing masing pengguna. Beri tanda ceklist pada bagian yang di perbolehkan untuk di akses
oleh pengguna/user dan klik simpan.
Gambar 9.2
10. Log User
Adalah Jendela dimana user terutama owner dapat melihat seluruh aktifitas pengguna IRS atau
operator modul admin IRS. seluruh kegiatan para user admin terrekam secara real time sehingga
35

dapat membantu mempermudah user owner untuk melakukan pengawasan terhadap kinerja
customer service.
36

BAB V
PENGATURAN
(Format Request, Format Balasan, Utility, Option)
1. Format Request
Format request merupakan sub menu pengaturan yang berisikan kumpulan format transaksi.
Melakukan perubahan pada format transaksi diantaranya penukaran posisi parameter transaksi,
mengurangi parameter, serta menambahkan parameter sangat TIDAK DIREKOMENDASIKAN
karena akan berdampak pada gangguan transaksi dan membutuhkan waktu untuk
mengembalikan struktur menu dan format transaksi. Namun demikian, pengguna di berikan
peluang untuk melakukan perubahan awalan dari format transaksi. Misalkan format cek saldo
yang standarnya S.PIN di ubah awalan menjadi SALDO.PIN
Gambar 1.1
Disamping format transaksi, terdapat juga Format Auto Respon. Fungsinya adalah untuk
membeirkan informasi terkait format transaksi. Contoh sederhana dari pengisian halaman
Format Auto Respon adalah seperti gambar 1.2 di bawah ini.
Gambar 1.2
37

Apabila mitra atau reseller mebutuhkan informasi yang berkaitan dengan transaksi maka yang
bersangkutan dapat mengirimkan pesan kata kunci sesuai yang diinput di kolom Kata Kunci.
Misal kata kuncinya adalah BANK lalu pada kolom Balasan diinput daftar rekening bank untuk
deposit, maka pada saat mitra mengirimkan kata BANK ke center, yang bersangkutan akan
mnerima balasan berupa daftar nomor rekening.
2. Format Balasan
Format balasan pada IRS dapat dilakukan modifikasi atau penyesuaian denga kebutuhan atau
kondisi transaksi . Gantilah kata <Tambahan> dengan kata <info> agar pesan informasi dapat di
terima Reseller
Gambar 2.1
3. Utility
Pada menu utility terdapat perintah perintah yang bekerja baik secara otomatis maupun secara
manual. Adapun penampakan pada jendela utility adalah sebagai berikut
Gambar 3.1
38

a. Hapus Sender Bin : berfungsi untuk menghapus proses pengiriman pesan ke mitra dan
bukan menghapus pesan. Yang terhapus hanya prosesnya sehingga pesan yang berstatus
belum peroses , tdak dapat di tindak lanjuti oleh sistem.
b. Hapus Transaksi Bin : Memiliki fungsi yang tidak jauh berbeda dengan Hapus Sender Bin
c. Reset Saldo akun : menu ini di butuhkan untuk mengembalikan kondisi akun ke angka 0 (nol)
d. Reset Poin Reseller : Poin yang dikumpukan oleh para member melalui transaksinya akan
terhapus secara menyeluruh apabila dilakukan reset saldo akun.
e. Reset Jurnal : Mengembalikan data transaksi finansial server ke angka 0
f.
Reset Inbox/Outbok : dilakukan apabila hendak mengembalikan inbok dan outbox jadi 0
(nol). Semua inbox dan outbox yang tersimpan akan terhapus secara permanen.
4. Option
Menu option memiliki beberapa bagian yang sangat berpengaruh pada proses transaksi.
Perhatikan gambar berikut ini
Gambar 4.1
Deskripsi dari masing masing item pada tab Pengaturan Umum adalah sebagai
berikut
a. Item tulian berwarna merah adalah tenggang waktu di perbolehkannya trx ke
dua dengan nominal, tujuan, dan format yang sama di hari yang sama. Jika di
seting 24 jam maka hitungannya adalah hari. Misal hari senin ada transaksi
masuk pada pukul 23.59 kemudian selasa transaksi yang sama di ulang pada
39

pukul 00.05 maka transaksinya akan di proses karena sudah berbeda hari. untuk
itu jika ingin transaksi di batasi dengan hitungan jam, maka di sarankan agar
waktunya di atur kurang dari 24 jam.
b. Balas Pesan Nomor Belum terdaftar sebagai RS : jika fitur ini di aktifkan maka
semua nomor yang belum terdaftar akan dikirimkan pemberitahuan oleh sistem
bahwa nomor yang bersangkutan belum terdaftar termasuk pesan dari operator.
Jika sistem mengirim pesan ke nomor operator maka kecenderungannya adalah
pesan gagal terkirim dan pesan akan terus di kirim ulang oleh sistem secara
otomatis selama pesan tersebut masih berstatus gagal kirim.
c. Komisi mengendap (hari) : maksudnya jika kolom tersebut di isi 5 artinya komisi 5
hari terakhir otomatis tidak dapat di cairkan. Komisi dari tanggal 1 s/d 30 yang
dicairkan hanya tanggal 1 s/d 25 karena 5 hari nya mengendap di sistem.
d. Minimal Pembagian komisi : artinya jika jumlah komisi RS di kurang dari atau
sama dengan nominal yang di cantumkan dalam kolom tersebut maka komisinya
tidak daat di tarik atau di cairkan oleh RS. Misal kolom tersebut diisi 50000 dan
komisi reseller saat ini adalah 75000 maka yang dapat di cairkan hanya 25000
e. Abaikan pesan inbox lebih dari : saat fitur ini aktif maka apabila terjadi kendala
transaksi misal center error dalam beberapa jam, mak asecara otomatis pesan
tersebut akan di tolak sistem, transaksinya tidak di proses dengan notifikasi
transaksi tidak di proses inbox melebihi xx jam
f. ID Upline untuk pendaftaran : diperlukan saat calon member melakukan
registrasi sendiri atau diistilahkan autoreg
g. No HP Owner untuk notifikasi : semuajenis notifikasi di sistem akan di terima
nomor owner yang di daftarkan misal notifikasi komplain atau saldo habis.
h. Isi ulang otomatis setiap tanggal : digunakan untuk mengisi pulsa center secara
otomatis agar tidak kehabisan masa aktif. Masukkan nomor nomor center yang
hendak diisi ulang otomatis.
i.
Awalan ID Reseller : maksimal diisi 2 karakter. Setiap ada registrasi reseller maka
ID nya secara otomatis berawalan sesuai yang tercantum. Misalkan disitu disi SP
maka seluruh member siapapun yang mendaftarkan maka ID nya akan
berawalan SP. SP0001 dan seterusnya.
40

j.
User aprrove deposit : user yang digunakan untuk menyetujui permintaan

deposit dalam jumlah besar. jika opsi pembatasan deposit per user diaktifkan.
k. Validasi alamat registrasi oleh upline : itur untuk medeteksi cluster/area

downline berdasarkan alamat yg diinput saat registrasi downline.
Kemudian pada tab downline tampilannya adalah sebagai berikut :
Gambar 4.2
a. Tiket Deposit jika tidak di cek list maka Reseller yang terdaftar pada jalur harga 1
tersebut tidak dapat melakukan deposit melalui tiket
b. Registrasi downline : fitur ini berfungsi untuk mengijinkan member melakukan
registrasi downline. Apabila tidak di aktifkan maka RS yang berada pada jalur
harga tersebut tidak dapat melakukan registrasi downline
c. SMS Promo : adalah pesan ke end user atau pembeli. Jika ingin menambahkan
pesan ke end user maka fitur ini harus di ceklist
d. Default selisih harga adalah selisih standar yang dikenakan ke downline saat
registrasi.
e. Point Pertransaksi adalah fitur untuk mengaktifkan penghitungan point transaksi
dari daftar produk. Besaran angka yang di cantumkan pada kolom tersebut tidak
diakumulasi ke point reseller. Hanya berfungsi untuk mengaktifkan fungsi
penghitung point.
41

BAB VI
KEUANGAN
(Poin & Komisi Reseller, Daftar Account, Jurnal, Neraca, Hutang, Deposit & Stok RS, Pembelian,
Piutang)
Pada bagian ini akan di paparkan komponen dari menu keuangan yang meliputi
1. Poin & Komisi Reseller
Halaman Poin dan Komisi Reseller berfungsi untuk melihat total komisi reseller, memposting
atau membagikan komisi reseller menambah dan mengurangi poin, penginputan daftar hadiah
penukaran poin, dan mengontrol penukaran poin yang di lakukan reseller
Gambar 1.1
2. Daftar Account
Jendela daftar account diberfungsi untuk melakukan pengawasan saldo sistem dan saldo
sebenarnya. Apabila ada ketimpangan dapat segera di temu kendali penyebabnya. Disamping itu
dari menu daftar account juga bergunan untuk melihat secara total sisa stok dan piutang
reseller. Akumulasi berbagai transaksi yang diinput dari menu Jurnal dapat dilihat juga pada
jendela daftar account
Gambar 2.1
42

Aktivasi rekening tiket deposit dilakukan dari menu Daftar account. Langkah langkahnya adalah
-
Pilih akun Bank
Klik Edit Akun
Kolom Username isikan username internet banking, kolom pasword isikan password
internet banking,
Untuk akun BCA, BRI, dan BNI kolom Account ID isikan nomor rekening. Sedangkan untuk
Mandiri account ID akan muncul di modul terminal tiket saat pertama kali cek mutasi.
Lakukan copy paste account ID Mandiri dari modul terminal.
Kolom saldo dafta dikoreksi dengan cara klik kanan pad abaris akun yang akan di koreksi, pilih
koreksi saldo masukkan password irs (tanpa tanda petik, tanpa hurus kapital) lalu masukkan
nilai koreksinya.
3. Jurnal
Pada menu jurnal dapat dilakukan pengawasan terhadap detail trasnaksi finansial. Input
pendapatan di luar transaksi seperti diskon pembelian stok diinput dari menu jurnal.
Laporan pemindahan dana antar rekening atau dari kas tunai ke rekening bank diistilahkan
dengan Transfer dana antar kas. Pengeluaran yang berkaitan dengan kebutuhan server juga
dilakukan penginputan dari menu jurnal pada kotak dialog Biaya.
4. Neraca
Adalah jendela dimana pemilik server dapat melihat perkebangan aktivitas server setelah
terjadi. Semua trasaksi baik penjualan, pembelian, piutang, stok, serta laporan rugi laba
terangkum dalam neraca. Jika proses inputing semua komponen telah di lakukan dengan benar,
maka laporan keuangan yang di tampilkan pada jendela neraca tentu memiliki validitas yang
sempurna.
43

Gambar 4.1
5. Hutang
Hutang adalah menu untuk melihat data pembelian yang belum terbayarkan. Dari menu hutang
juga dapat melakukan proses pelunasan apabila status hutang sudah terbayar
Gambar 5.1
6. Deposit & Stok RS
Pada jendela ini, user IRS dapat memantau aktivitas penambahan saldo secara manual dari
admin, proses request tiket valid atau terabaikan, detail mutasi bank yang terkait dengan
deposit, serta penambahan stok unit (STOK) ke mitra dilakukan dari halaman Deposit dan stok
RS
Gambar 6.1
44

7. Pembelian
Jendela pembelian adalah tempat dimana user melakukan input seluruh pembelian stok ke
suplier. Baik secara tunai maupun transfer, dan terhutang ataupun sudah terbayar. Semua
aktifitas pembelia pembelian rekamannya ada di halaman ini. Langkah langkah input pembelian
adalah
-
Klik Tambah
Pilih Suplier
Input kwantiti atau nominal pembelian
Jika sudah terbayar beri ceklist pada item Pembayaran LUNAS lalu pilih akun yang di
gunakan untuk pembayaran
Klik Save
Gambar 7.1
8. Piutang
Pada jendela piutang, user dapat melihat seluruh mitra atau member yang masih ada nota bon
Gambar 8.1
45

Untuk melakukan pelunasan piutang,

-
klik ganda pada baris reseller yang akan di proses pembayarannya hingga tampil jendela
pelunasan piutang seperti gambar di bawah.
Input nominal pembayarannya pada kolom Jumlah Setoran lalu klik Poses.
Pilih akun yang di gunakan untuk menerima pembayaran
Beri cek list pada item kirim INFO dan klik SIMPAN
Gambar 8.2
Note : Apabila terjadi kesalahan input pembayaran piutang, lakukan koreksi pembayaran
melalui menu Administrator > Histori Reseller > pilih reseller bersangkutan > pilih tanggal
pengisian saldo (bukan tgl input pembayaran) >Tambah Saldo Manual > klik kanan yang akan di
proses > koreksi pelunasan
Gambar 8.3
46

BAB VII
MEMULAI TRANSAKSI
Berikut ini dipaparkan langkah langkah awal memulai transaksi dengan IRS.
1. Pastikan produknya sudah tersedia. Periksa kembali produk yang akan di transaksikan di
menu Administrator > Produk
Gambar 1.1 (Daftar Produk IRS)

2. Apabila produk sudah tersedia, periksa kembali daftar produk dari menu terminal. Apakah di
terminal yang dimaksud, sudah tercantum produk yang akan ditransaksikan. Pastikan juga
cara kirim sudah di sesuaikan dengan format kirim seperti pada gambar di bawah ini ( Misal
produk AXIS di Terminal Dompul ).
Gambar 1.2 (Produk terminal & parsing)

3. Selanjutnya periksa harga modal dan parse stok terminal agar tidak terjadi ketimpangan
atau selisih dalam pembukuan.
47

Gambar 1.3 (Harga modal dan parse stok)

4. Langkah berikutnya masuk ke menu Transaksi > Set Produk Aktif . pastikan bahwa produk
sudah terceklist di terminal
Gambar 1.4
5. Pastikan IRS Engine sudah Diaktifkan
6. Periksa kembali Modul terminal dan yakinkan bahwa terminal yang akan di gunakan
transaksi sudah aktif serta lakukan cek transaksi terlebih dahulu dari menu quick monitoring
7. Jika posisi terminal sudah ready silahkan di cob auntuk melakukan transaksi
== SELAMAT MENCOBA ==
48

Manual Book Irs V6.0 PDF

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Manual Book Irs V6.0 PDF

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

BUKU PANDUAN

PT. AVIANA SINAR ABADI

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

BAB II - MENGENAL IRS .................................................................................................................

BAB III - MENU TRANSAKSI

BAB VII MEMULAI TRANSAKSI DI IRS .........................................................................................

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

Masuk menu Set Produk Aktif

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

Pilih pesan yang akan ditanggapi

Blok nomor yang di komplain dari kolom Isi Komplain

Klik Cek Status

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

b. Pilih nama operator

Pilih jenis produknya dari lima jenis produk yang ada

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

Seting Cek Pulsa Manual :

g. Daftar Format Daftar Paket Untuk Sender

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

Pengaturan Terminal YM Center

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

c. Lengkapi kolom yang terdapat pada halaman Data Reseller

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

User aprrove deposit : user yang digunakan untuk menyetujui permintaan

k. Validasi alamat registrasi oleh upline : itur untuk medeteksi cluster/area

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

INTEGRATED RELOAD SYSTEM

Pilih akun Bank

Klik Edit Akun