Professional Documents
Culture Documents
87 491 1 PB PDF
87 491 1 PB PDF
87 491 1 PB PDF
Agung Riyadi
Peneliti Hidrologi
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
Abstract
Tirta Shinta reservoir located at Wonomarto, North Kotabumi Lampung. Fiveteen
year ago, this reservoir only use for wet rice field irrigation and the depth until 19
meter, but now the depth average just only 6 meter, many activities in the upper land
and a lot of sedimentation. This reservoir condition be apprehensive, beside for
used by irrigation, cultivation fish (karamba jaring apung) and tourisme, 40% surface
water reservoir covered by grass wild and than degradation for fish production.
Water quality for the Tirta Shinta reservoir still under standard quality (baku mutu)
for fish. Dissolved oxygen (DO) surface water around 5 ppm, but at the bottom
decrease until 2 ppm. Bakteri Coli containt is very hight until 1600 MPN/100ml, may
be caused by a lot of fish cultivation activities, waste water domestic around the
reservoir and no flushing water in the reservoir. Zeng (Zn) more until 0.112 mg/liter
exceed quality standard (baku mutu) that is 0.05 mg/l. Ph relative acid around 5.5
6 and Pb under 0.001 mg/l.
Key words: water quality, reservoir, environment
- Chlorotech Probe
- Global Position System (GPS)
- Sechii Disk
- Vand dorn sampel
- Software Visual Basic dan Matlab
76 Riyadi,A. 2006
saat ditarik kembali ke permukaan menggunakan Nansen Bottle sampler
sesuai interval perekaman data menurut volume 2 liter. Contoh air yang diambil
kebutuhan. secara komposit untuk beberapa titik
pengukuran dan dimasukkan ke botol
sample polyethylene yang telah
dibersihkan dengan 0,1 N HCl untuk
analisis kandungan logam berat,
sedangkan untuk nutrien dan bahan
organik, sampel dimasukkan ke dalam
botol warna gelap dari bahan gelas.
Semua sampel dimasukkan dalam es
box untuk dibawa ke laboratorium.
Pengukuran koloni bakteri Escheria Colli
di lakukan pada perairan waduk Tirta
Sinta
78 Riyadi,A. 2006
11.0. EPA (1973) dan Kep MenLH kehidupan organisme perairan (Rivai et
(2004) menetapkan kisaran pH antara al, 1982) [9].
6.5 8.5 untuk perikanan tawar dan laut
[4] [6]
. Hasil pengukuran derajat Dari hasil pengamatan lapangan,
keasaman (pH) pada Waduk Tirta Shinta oksigen terlarut (DO) di perairan Waduk
tersaji pada Tabel 2 berikut ini: Tirta Shinta berkisar antara 5.08. Ada
kecenderungan semakin dalam waduk
4.3 Oksigen Terlarut (DO) nilai oksigen terlarutnya (DO) semakin
kecil, karena proses fotosintesa kurang
Kebutuhan oksigen bagi biota dibandingkan dengan di permukaan air.
mempunyai dua aspek penting yaitu Hasil pengukuran oksigen terlarut
kebutuhan lingkungan bagi spesies (DO) pada Waduk Tirta Shinta tersaji
tertentu dan kebutuhan konsumtif yang pada Tabel 3 berikut ini:
tergantung kepada keadaan
metabolisme. Ikan memerlukan oksigen 4.4 Klorofil-a
untuk pembakaran makanan untuk
menghasilkan energi guna beraktivitas, Hasil pengukuran Klorofi-a pada
pertumbuhan dan bereproduksi. Waduk Tirta Shinta tersaji pada Tabel 4.
Ketersediaan oksigen di perairan berikut ini:
sangat diperlukan untuk aktivitas ikan,
konversi makanan, demikian juga laju Tabel-4. Konsentrasi Klorofil-a
pertumbuhan tergantung kepada
Nama Kisaran Rata- Koordinat
oksigen dengan persyaratan bahwa Lokasi konsentrasi rata (lat/long)
selama faktor kondisi lainnya optimum. chlorophile
Nilai Ambang Batas (NAB) kadar oksigen Line 1 1.70 3.33 2.51 484486 / 9476880
terlarut untuk perikanan budidaya e 4 Line 2 2.41 5.11 3.76 484625 / 9476586
ppm (Kantor MNKLH, 1988) [5]. Pada Line 3 2.81 4.01 3.41 484217 / 9476672
Line 4 2.41 4.70 3.55 483968 / 9476684
umumnya kandungan oksigen sebesar Line 5 1.80 2.16 1.98 483750 / 9476468
5 ppm dengan suhu air berkisar antara Line 6 2.31 3.58 2.94 483519 / 9476230
Line 7 1.52 4.04 2.78 483020 / 9476086
20 30 o C relatif masih baik untuk
kehidupan ikan, bahkan apabila dalam Sumber: Pengukuran Lapangan Maret 2006
perairan tidak terdapat senyawa 4.5 Turbidity (kekeruhan)
senyawa yang bersifat toksik (tidak
Tabel-5. Konsentrasi Turbidity
tercemar) kandungan oksigen sebesar
2 ppm sudah cukup untuk mendukung Nama Kisaran Rata- Koordinat
Lokasi konsentrasi rata (lat/long)
turbidity (FTU) (FTU)
Tabel-3. Konsentrasi Kosentrasi DO Line 1 4.72 8.08 6.4 484486 / 9476880
80 Riyadi,A. 2006
Tirta Shinta sudah melebihi ambang baku Kabupaten Lampung Utara lokasi ini
mutu yang ditetapkan, kadar Zn mencapai ditetapkan sebagai Kawasan Wisata,
0.112 ppm usaha mewujudkan kembali kawasan
wisata itu belum terlihat dan belum
4.11 Timbal (Pb) direncanakan.
82 Riyadi,A. 2006