Pengukuran panjang tungkai

Menurut Roger Watson ( 1997 ) Panjang tungkai terdiri dari tungkai atas,
tungkai bawah dan kaki. Tulang tungkai terdiri dari tulang femur, tulang tibia,
tulang fibula, dan tulang tarsal. Tulang femur adalah tulang terpanjang dan terkuat
pada manusia, ujung tulang ini mempunyai kepala berbentuk hemiferis yang
berartikulasi dengan asetabulum pinggul. Tulang tibia adalah tulang yang terkuat
dari kedua tulang tungkai bawah yang teletak di sisi dalam atau sisi medial, tulang
fibula tulang yang berbentuk sangat ramping di banding tulang tibia yang terletak
di sisi luar tungkai bawah, sedangkan tulang tarsal terdiri dari 7 tulang yang
membentuk pasterior kaki seperti : tulang kuneifrrom, navikular, talus, kalkaneus,
kuboid, tulang metatarsal, falanges.

Gambar 1. Anatomi tungkai

 Menurut Amari yang dikutip dari skripsi Tobiq (2012:19) Panjang tungkai
adalah ukuran panjang tungkai seseorang mulai dari alas kaki sampai trochantor
mayor, kira-kira pada bagian tulang yang terlebar di sebelah luar paha dan bila
paha digerakkan tronchantor mayor dapat diraba dibagian atas dari tulang paha
yang bergerak.

Cara pengukuran panjang tungkai di ukur mulai tinggi trochantor mayor

sampai telapak kaki, trochantor mayor kira-kira pada bagian tulang yang terlebar
di sebelah luar paha dan bila paha digerakan tronchantor mayor dapat diraba
dibagian atas dari tulang paha yang bergerak, alat yang digunakan roll
meter dengan satuan centimeter.

Gambar 2. Pengukuran leg length

Pengukuran panjang tungkai menurut Hasnan dalam Hidayat (1999)

pengukuran panjang tungkai dapat dilakukan dengan cara: setelah tester berdiri
tegak, diukur tinggi badan, tinggi duduk, maka panjang tungkai tidak perlu diukur
melainkan hanya mengurangi tinggi badan dengan tinggi duduk.

Tujuan pengukuran tungkai

1. Untuk mengetahui kesimetrisan panjang tungkai kanan dan kiri

2. Digunakan untuk diagnosis dan prognosis
3. Digunakan untuk menghitung kekuatan otot
Langkah-langkah pengukuran panjang tungkai

1. Persiapan Klien
Meminta izin dan jelaskan pada pasien bahwa anda akan mengukur
panjang tungkainya.
Jelaskan langkah-langkahnya
2. Persiapan Alat
Meteran
Buku catatan
Pulpen
3. Langkah Pelaksanaan
Atur posisi klien pada tempat tidur/ tempat yang rata atau jika
memungkinkan anjurkan klien untuk berdiri tegap
Mintalah pasien untuk baring (telentang) atau bisa juga dengan berdiri
tegap
Palpasi klien pada bagian SIAS (Spina Illiaca Anterior Superior)
Ukur klien mulai dari SIAS hingga Maleolus Lateral/medial (mata
kaki); kaki kanan dan kiri
Baca angka yang ditunjukkan pada meteran
Catat hasil