Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 10

ANALISIS PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

RESERVASI TRANSPORTASI
(Studi kasus pada Perusahaan Jasa Tour & Travel VIP Enterprise Malang)

Ongky Darmansyah Mekakau


Endang Siti Astuti
Kertahadi
Fakultas Ilmu Administrasi
Universitas Brawijaya
Malang

Abstract
This study aims to develop information systems on firm transportation reservation services VIP Tour
& Travel Enterprise Malang. Transportation reservation information system development is also to improve
the performance of company to be more effective and efficient. Types of research used in this study is
qualitative as well as research methods were used description of the method for this study is motivated by
the application of the reservation information system into the company's business activities. Sources of data
in this study consisted of primary data and secondary data. Primary data obtained from interviews with the
owners and staff of the company. Secondary data obtained from the documents and literature online. This
study uses the system development life cycle (SDLC) a phased development (development phase). Based on
the analysis contained in the information system weaknesses existing reservation. The drawback is the input
data can not fit into one category or reservation orders so that the data collected into one, the output data is
a reservation form that has been validated is not visible. So it is necessary transportation reservation
information systems development by creating a prototype that can handle such problems. If data is
disaggregated reservation, it will facilitate the development of information systems transportation
reservation. If the information systems of transportation reservation online through the internet, it will
increase the efficiency of time.

Keywords: information systems, development system, transportation reservation

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi reservasi transportasi pada
perusahaan Jasa Tour & Travel VIP Enterprise Malang.Pengembangan sistem informasi reservasi
transportasi tersebut untuk meningkatkan kinerja perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien.Jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif serta metode penelitian yang dipakai
adalah metode pendeskripsian karena penelitian ini dilatarbelakangi oleh penerapan sistem informasi
reservasi yang menjadi kegiatan bisnis perusahaan.Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data
primer dan data sekunder.Data primer diperoleh dari hasil wawancara terhadap pemilik dan staf
perusahaan.Data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen dan literatur-literatur secara online.
Penelitian ini menggunakan system development life cycle (SDLC) berupa pengembangan berfase (phase
development).Berdasarkan hasil analisis terdapat kelemahan dalam sistem informasi reservasi yang telah
ada. Kelemahan tersebut adalah input data tidak dapat masuk ke dalam satu kategori pesanan atau
reservasi sehingga data terkumpul menjadi satu, output data berupa form reservasi yang telah divalidasi
tidak tampak. Jadi diperlukan pengembangan sistem informasi reservasi transportasi dengan membuat
suatu prototype yang dapat menangani masalah tersebut. Jika data reservasi dipilah-pilah, maka akan
memudahkan dalam pengembangan sistem informasi reservasi transportasi. Jika sistem informasi reservasi
transportasi secara online melalui internet, maka akan meningkatkan efisiensi waktu.

Kata kunci :sistem informasi, pengembangan sistem, reservasi transportasi

1.PENDAHULUAN telah memancing pertumbuhan dan perkembangan


Perkembangan teknologi dan informasi yang perekenomian, karena ekonomi adalah bidang
semakin pesat memberikan dampak yang sangat yang sangat cepat menerima perubahan. Kegiatan
penting pada persaingan di dalam dunia bisnis.Hal bisnis yang awalnya konvensional kini telah
tersebut dipicu dari era globalisasi yang saat ini
1
berubah pola dan cara kerjanya menjadi bisnis bisnis.Awalnya, calon penumpang harus pergi ke
elektronik. terminal, bandara, stasiun, atau pelabuhan secara
Setiap perusahaan dituntut untuk dapat langsung untuk memesan tiket. Hal ini sangat
selalu meningkatkan kinerja perusahaan.Salah merepotkan bagi calon penumpang yang akan
satunya adalah dengan penerapan teknologi menggunakan jasa transportasi karena mereka
informasi sebagai sarana perusahaan guna harus meluangkan banyak waktu untuk pergi ke
meningkatkan kualitas pelayanan terhadap tempat tersebut,, dan itupun belum terhitung
konsumen.Dengan pemanfaatan teknologi waktunya bila terjadi antrian panjang yang
informasi yang tepat oleh perusahaan akan dikarenakan banyaknya calon penumpang yang
menghasilkan keuntungan tersendiri bagi juga mengantre untuk memesan tiket.
perusahaan tersebut. Sehingga perusahaan dituntut Dengan berkembangnya internet saat ini,
memiliki sistem informasi sendiri dalam memberikan kesempatan pada perusahan-
mengelola kegiatan bisnisnya sekaligus perusahaan yang bergerak di bidang transportasi
memanfaatkan teknologi yang ada terutama untuk membangun sistemi nformasi sendiri
berbasis pada internet. terutama sistem informasi yang berbasis pada
Sistem informasi yang menggunakan web. Sistem informasi yang berbasis pada web ini
internet atau sistem informasi online sudah akan memberikan kemudahan kepada calon
banyak diterapkan pada perusahaan.Salah satunya penumpang dalam mengetahui informasi jadwal
adalah PT. Kereta Api Indonesia (Persero) yang keberangkatan sarana transportasi, besarnya tarif
menerapkan sistem informasi online pada jasa yang dikenakan dalam mendapatkan jasa
transportasi. PT. KeretaApi Indonesia (Persero) transportasi, dan kemudahan dalam reservasi tiket
merupakan salah satu badan usaha milik negara secara online melalui web yang dimiliki oleh
yang menyediakan jasa tansportasi kereta api, perusahaan.
reservasi tiket baik itu secara konvensional Sistem informasi reservasi yang digunakan
ataupun online, dan informasi jadwal serta tarif oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) menjadi
kereta api yang dapat dilihat pada situs resmi PT. inspirasi banyak perusahaan yang bergerak
Kereta Api Indonesia (Persero). Calon penumpang dibidang jasa reservasi tiket. Salah satu
yang ingin menggunakan jasa transportasi dari PT. perusahaan jasa reservasi yang menggunakan
Kereta Api Indonesia (Persero) dapat sistem informasi berbasis pada web adalah
mengaksesnya dari situs resminya. Dalam situs VIPEnterprise.VIPEnterprise adalah perusahaan
tersebut disediakan informasi jadwal kereta api resmi di bawah naungan dari CV. Perkasa Mandiri
beserta tarif sekaligus dengan reservasinya. yang merupakan induk perusahaan dari
sistem informasi manajemen SIM VIPEnterprise.VIPEnterprise terletak di dua kota
(management information system MIS) sebagai antara lain Yogyakarta dan Malang. Selain
suatu sistem berbasis komputer yang membuat bergerak di bidang jasa reservasi, VIPEnterprise
informasi tersedia bagi para pengguna yang juga menyediakan jasa pembangunan web, dan
memiliki kebutuhan serupa. (McLeod & Schell, fotografi.Namun VIPEnterprise belum memiliki
2008:12). Loudon dan Loudon (2007:4) sistem informasi reservasi transportasi yang
menerangkan bahwa perkembangan perusahaan memadai. Sistem informasi reservasi transportasi
tercipta dari proses bisnis yang sesuai serta yang dimiliki VIPEnterprise masih terintegrasi
penggunaan sistem informasi yang secara semua dan harus menunggu proses konfirmasi
simultan sehingga dapat mendorong kelincahan, terlebih dahulu dari pihak merchant yang bekerja
efisiensi, dan kualitas dari perusahaan tersebut. sama dengan VIPEnterprise, sehingga proses ini
Dengan adanya sistem informasi akan mendorong membutuhkan waktu cukup lama.
perusahaan untuk bersaing dalam memberikan Penelitian ini bertujuanuntuk
pelayanan yang berkualitas dan mudah digunakan mendeskripsikan sistem informasi reservasi yang
oleh konsumen sehingga konsumen dapat digunakan pada VIPEnterprise, untuk
menikmati fasilitas yang disediakan dari mengidentifikasi kebutuhan sistem informasi
perusahaan dengan harapan konsumen reservasi yang digunakan VIPEnterprise, untuk
mendapatkan kepuasan dan dapat meningkatkan menganalisis dan mengembangkan sistem
transaksi pembelian oleh konsumen tersebut informasi reservasi transportasi.
terhadap perusahaan.
Saat ini layanan reservasi tiket jasa
transportasi telah berkembang pesat seiring
berkembangnya teknologi yang ada dalam dunia

2
2.KAJIAN PUSTAKA manajer guna mendukung operasi-operasi dan
Sistem Informasi pembuatan keputusan dalam sebuah organisasi.
McLeod dan Schell (2004:3) menyatakan Berdasarkan dari beberapa definisi di atas,
dalam bukunya bahwa informasi merupakan salah dapat dirangkum bahwa sistem informasi
satu jenis utama sumber daya tersedia bagi manajemen adalah:
manajer. Informasi tersebut dapat dikelola seperti 1) Kumpulan dari proses interaksi sistem-sistem
halnya sumber daya yang lain. Informasi yang informasi.
dikelola akan mengahsilkan output informasi dari 2) Dapat menghasilkan informasi yang berguna
komputer yang nantinya akan digunakan oleh para dan berkualitas sehingga dapat digunakan
manajer, non-manajer, serta orang-orang dan untuk semua tingkatan manajemen.
organisasi-organisasi dalam lingkungan
perusahaan.Sedangkan menurut Laudon & Pada Oetomo (2002:18) dijelaskan bahwa
Laudon (2007:15) sistem informasi didefinisikan pada mulanya sistem informasi digunakan untuk
sebagai sekumpulan komponen yang saling meningkatkan kualitas manajerial, sehingga sering
berhubungan, mengumpulkan (atau disebut dengan sistem informasi manajemen yang
mendapatkan), memproses, meyimpan, dan kemudian dikembangkan terus seiring dengan
mendistribusikan informasi untuk menunjang perkembangan teknologi informasi. Adapun
pengambilan keputusan dan pengawasan dalam tahapan perkembangan tersebut aalah sebagai
suatu organisasi. Pendapat lainnya dari OBrien berikut:
(2005:5) dijelaskan bahwa sistem informasi dapat 1) Sistem Informasi Tradisional, sistem informasi
merupakan kombinasi teratur apa pun dari orang- dioperasikan dan dikelola secara semi-manual.
orang, perangkat keras (hardware), perangkat Sistem informasi ini beroperasi secara lambat,
lunak (software), jaringan komunikasi, dan sehingga sering kali pimpinan mengambil
sumber daya data yang mengumpulkan, keputusan yang hanya berdasarkan data
mengubah, dan menyebarkan informasi dalam asumsi atau perkiraan, sementara data asli
sebuah organisasi.Kemudian menurut Whitten, et sedang diproses.
al (2004:10) sistem informasi dalam organisasi 2) Sistem Informasi Berbasis Komputer, dengan
meng-capture (mencatat/merekam dalam file yang menggunakan komputer waktu untuk
permanen) dan mengelola data untuk menghasilkan informasi lebih singkat, di
menghasilkan informasi berguna yang mendukung samping birokrasi dapat dikurangi, komputer
sebuah orgnasasi beserta karyawan, pelanggan, juga memiliki kemampuan proses yang sangat
pemasok barang, dan rekanannya. cepat untuk menghasilkan informasi dengan
Jadi dapat disimpulkan bahwa definisi tingkat keakuratan yang tinggi.
sistem informasi merupakan kombinasi dari 3) Sistem Informasi Berbasis Jaringan
orang-orang, perangkat keras, dan perangkat lunak Perkantoran, dengan perkembangan teknologi
yang saling bekerjasama untuk mengolah dan komputer kini telah memungkinkan untuk
mendistribusikan informasi dalam suatu dibentuknyasuatu jaringan perkantoran,
organisasi. sehingga transaksi dapat dilakukan di berbagai
tempat yang berbeda dengan pusat pengolahan
Pengembangan Sistem datanya.
Menurut Whitten, et al (2004:10) sistem 4) Sistem Informasi Lintas Platform, merupakan
informasi manajemen adalah sebuah sistem teknologi baru gabungan antara teknologi
informasi yang menyediakan untuk pelaporan komputer dan telekomunikasi dikenal dengan
berorientasi manajemen berdasarkan pemrosesan nama teknologi komunikasi data atau
transaksi dan operasi organisasi. Menurut Davis teknologi internet.
dalam Jogiyanto (2005:15) dijelaskan bahwa Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat
sistem informasi manajemen adalah sistem disimpulkan bahwa perkembangan sistem
manusia/mesin yang menyediakan infornasi untuk informasi manajemen berjalan seiring dengan
mendukung operasi manajemen dan fungsi berkembangnya teknologi informasi.
pengambilan keputusan dari suatu
organisasi.Sedangkan pada Oetomo (2002:18) Reservasi
dijelaskan bahwa sistem informasi manajemen Pemesanan dalam bahasa Inggris adalah
adalah sebuah kelengkapan pengelolaan dari Reservation yang berasal dari kata to reserve yaitu
proses-proses yang menyediakan informasi untuk menyediakan atau mempersiapkan tempat
sebelumnya. Sedangkan reservation yaitu

3
pemesanan suatu tempat fasilitas. Jadi secara Pada tahap ini peneliti mendiskripsikan
umum reservation yaitu pemesanan fasilitas yang gambaran secara umum perusahaan yang
diantaranya akomodasi, meal, seat pertunjukan diteliti, yaitu VIPEnterprise.Peniliti juga
pada, pesawat terbang, kereta api, bus, hiburan, mendeskripsikan gambaran secara umum
night club, discoutegue dan sebagainya (Suartana, sistem informasi reservasi yang digunakan
1987). Sehingga sistem informasi reservasi berdasarkan data dan informasi yang diperoleh
merupakan suatu sistem yang mengelola data dari hasil observasi, wawancara, dan
pemesanan fasilitas dan menyajikan informasi dokumentasi.
fasilitas pada waktu tertentu. 2. Tahap Reduksi Data
Reservasi dalam konteks hotel, menurut Pada tahap ini peniliti memilah data yang
Bakeret al, (2000:63), berarti memesan sebuah diperoleh. Data yang bermanfaat bagi peniliti
kamar (akomodasi) oleh seorang tamu dan akan digunakan dan yang tidak bermanfaat
didalamnya termasuk tipe kamar yang dipesan disisikan. Jadi reduksi data berguna untuk
secara jelas intuk sejumlah orang dalam periode mengurangi data yang tidak terpakai sehingga
waktu tertentu. Ketika reservasi dibuat, akan diperoleh data yang sesuai kebutuhan
diharapkan hotel berkomitmen untuk menerima peneliti.
reservasi dan menjamin bahwa kamar yang 3. Tahap Analisis
dipesankan tersedia ketika tamu itu Pada tahap ini peneliti menganalisis
datang.Menurut Kadir (2003:278)sistem reservasi kekurangan dan kelemahan sistem informasi
dalam tulisan ini diartikan sebuah perangkat yang telah digunakan, kemudian dengan data
teknologi informasi yang terintegrasi untuk yang diperoleh akan digunakan dalam
mendukung pelaksanaan kegiatan pemesanan pengembangan sistem informasi reservasi.
tempat dan jadwal keberangkatan. Dengan 4. Tahap Pengembangan
menggunakan teknologi informasi, seseorang Pada tahap ini peneliti menganalasis terkait
yang memiliki aktivitas atau kegiatan dengan dengan pengembangan sistem informasi
mobilitas yang tinggi, akan dimudahkan dalam reservasi yang baru terhadap sistem informasi
melakukan pemesanan tiket. reservasi yang lama. Pengembangan sistem
Berdasarkan penjelasan di atas dapat tersebut sebagai berikut:
disimpulkan bahwa reservasi adalah suatu sistem a. Desain Model (Model Design)
yang digunakan dalam memesan sebuah produk Pada tahap ini peneliti membuat desain
barang maupun jasa dan telah terdapat model yang digunakan dalam
kesepahaman antara konsumen dan produsen pengembangan sistem inforamsi reservasi.
tetapi belum terjadi transaksi jual - beli. Perangkat pemodelan sistem tersebut
terdiri dari:
3.METODE 1) Desain Logik (Logical Design),
Metode penelitian pada dasarnya merupakan meliputi:
cara ilmiah untuk mendapatkan data. Dalam a) Diagram Konteks (Context
melakukan penelitian diperlukan suatu metode Diagram)
penelitian sesuai dengan pokok permasalahan b) Diagram Alir Data (Data Flow
yang akan diteliti. Dengan menggunakan metode Diagram)
penelitian yang tepat, maka akan didapat data dan 2) Desain Fisik (Physical Design)
informasi yang tepat pula sehingga dapat b. Desain Basis Data (Database Design)
mendukung penelitian. Berdasarkan rumusan Pada tahap ini peneliti membuat desain
masalah dan tujuan penelitian yang akan basis data sebagai media penyimpanan
digunakan adalah jenis penelitian kualitatif. data dari sistem informasi reservasi.
Fokus dalam penelitian ini adalah : c. Desain Masukan (Input Design)
1. Sistem informasi reservasi yang digunakan Pada tahap ini peneliti membuat desain
pada VIPEnterprise. masukan yang akan digunakan pengguna
2. Kebutuhan pengguna dalam sistem informasi untuk memasukkan data ke dalam sistem
reservasi yang digunakan VIPEnterprise. data tersebut.
3. Proses dalam sistem informasi d. Desain Keluaran (Output Design)
reservasiVIPEnterprise. Pada tahap ini peneliti membuat desain
Tahapan analisis adalah sebagai berikut: keluaran yang berupa laporan dalam
1. Tahap Deskripsi bentuk tampilan melalui monitor
kemudian dapat dicetak.

4
e. Desain Teknologi (Technology Design)
Pada tahap ini peneliti membuat desain
teknologi berupa halaman web untuk
menjalankan sistem informasi reservasi.
5. Proposisi
Hasil pada penelitian ini adalah berupa proposisi
atau dugaan.

4.HASIL DAN PEMBAHASAN

Pengembangan Sistem Informasi Reservasi


Transportasi Gambar 1 diagram konteks sistem informasi
Tahap selanjutnya yang dilakukan setelah reservasi transportasi
melakukan analasis sistem dengan Sumber: Data primer yang diolah
mengembangkan sistem informasi reservasi
sebagai gambaran tentang sistem informasi Sesuai dengan kesatuan luar yang terkait
reservasi transportasi yang baru. Ketika sistem dalam diagram konteks sistem informasi reservasi
informasi reservasi ditingkatkan kualitasnya, transportasi, maka dari gambar dapat dijelaskan
diharapkan perusahaan dapat mengefektifkan dan sebagai berikut:
mengefisiensikan sistem informasi reservasi 1.1) Member: member merupakan konsumen
tersebut agar lebih mudah digunakan oleh terdaftar dari VIPEnterprise. Member akan
konsumen. memasukkan informasi yang dibutuhkan
a. Desain Model Sistem dalam proses reservasi atau pemesanan.
Desain model sistem ini diguaan untuk Informasi yang dimasukkan adalah kode
menggambaran bagaimana nantinya fungsi-fungsi member, nama, alamat, tujuan, tanggal
dari sistem ini akan bekerja. Dalam keberangkatan, jenis transportasi, dan nomer
penjabarannya, akan digunakan dua macam desain telepon.
model yaitu desain model secara logik dan desain 1.2) VIPEnterprise: VIPEnterprise merupakan
model secara fisik. perusahaan yang menyediakan jasa reservasi
1) Desain Logik (logical design) atau pemesanan tiket secara online.
Desain logik digambarkan menggunakan VIPEnterprise mengelola data dan informasi
suatu diagram yang disebut Data Flow dari member atau konsumen yang melakukan
Diagram atau DFD. DFD digunakan untuk reservasi atau pemesanan tiket melalui web.
menggambarkan sistem yang telah ada atau Informasi yang dimasukkan adalah kode
sistem baru yang akan dikembangkan secara booking, kode member, nama, alamat, tujuan,
logika tanpa harus mempertimbangkan tanggal keberangkatan, jenis
lingkungan fisik di mana data tersebut transportasi,nomer telepon, dan konfirmasi
mengalir atau di mana data tersebut akan pemesanan dari merchant dan juga member.
disimpan. DFD awal yang digambar adalah 1.3) Merchant: Merchant merupakan beberapa
DFD level atas atau disebut juga dengan perusahaan jasa transportasi yang bekerja
diagram konteks (context diagram). Dari sama dengan VIPEnterprise dalam usaha
diagram konteks tersebut kemudian akan reservasi atau pemesanan tiket. Informasi
digambar secara lebih rinci lagi ke dalam yang dimasukkan adalah kode booking, kode
diagram level-n, dimana n dimulai dari 0,1,2, member, nama, alamat, tujuan, tanggal
sampai tiap-tiap proses tersebut dapat keberangkatan, jenis transportasi, nomer
digambarkan dengan lebih rinci lagi. telepon, dan konfirmasi pemesanan dari
a) Diagram Konteks (Context Diagram) VIPEnterprise.
Diagram konteks adalah diagram yang b) Diagram Alir Data (Data Flow Diagram)
digunakan ntuk menjelaskan hubungan Diagram alir data merupakan penjabaran dari
yang terjadi pada sebuah sistem dengan proses-proses yang ada, dimana setiap
lingkungan di luar sistem tersebut. Pada prosesnya dijabarkan dengan lebih rinci.
sistem informasi reservasi trasnportasi 1.1) Diagram Alir Data Level 0 (Data Flow
berbasis web ini melibatkan tiga kesatuan Diagram Level 0)
luar yaitu member, VIPEnterprise, dan DFD level 0 digunakan untuk
merchant. menggambarkan dari mana ada data dan

5
kemana tujun data yang keluar dari sistem, di e. Cetak Tiket
mana data disimpan, proses apa yang Proses ini merupakan proses konfirmasi
menghasilkan data tersebut dan interaksi antar mengenai ketersediaan tempat duduk dan
data yang tersimpan dan proses yang angkutan yang dipesan oleh member.
dikenakan pada data tersebut. Proses yang Informasi mengenai pesanan dapat dilihat
terjadi di dalamnya dapat mewakili seluruh berupa tampilan dan juga dapat dicetak berupa
proses yang terjadi dalam sistem ini. invoice atau faktur.

2) Desain Fisik (Physical Design)


Desain fisik dapat menunjukkan
bagaimana nantinya sistem yang akan dibuat
daat diterapkan. Secara umum sistem
informasi reservasi transportasi yang dibuat
ini hanya sebatas pengembangan awal,
sehingga belum baik dan sempurna. Namun,
pengembangan ke arah yang lebih kompleks
dan lebih lengkap sangat mungkin untuk bisa
dilakukan. Desain yang ada hanya ditunjukkan
untuk membantu suatu gambaran yang nyata.
Sistem informas reservasi transportasi ini
dapat diakses oleh member, di mana saja, dan
kapa saja melalui koneksi internet sehingga
member bisa memesan tiket dengan prosedur
yang mudah dan kapan saja di saat
Gambar 2 diagram alir data sistem informasi
membutuhkan.
reservasiVIPEnterprise
Sumber: Data Primer yang diolah
b. Desain Basis Data (Database Design)
Basis data berguna sebagai media
Berdasarkan diagram di atas, dapat
penyimpanan data dari pengisian form sistem
dijelaskan proses-proses yang terjadi sebagai
informasi reservasi transportasi yang diisikan
berikut:
oleh pihak pemesan atau member
a. Pengisian Form Reservasi
VIPEnterprise.
Proses ini merupakan proses dimana
memasukkan data mengenai member yang
melakukan pemesanan atau reservasi,
sehingga data dan informasi yang nantinya
didapat akan sesuai dengan yang diperlukan.
Data dan informasi yang diperlukan adalah
kode member, nama, alamat, tujuan, tanggal
keberangkatan, jenis transportasi, dan nomer
telepon.
b. Reservasi
Proses ini merupakan proses memasukkan
data pesanan dari VIPEnterprise kepada
Gambar 3 desain basis data bus
merchant.
Sumber: data primer yang diolah
c. Checking
Proses ini merupakan proses pengolahan data
Berdasarkan gambar di atas, desain basis data
dan informasi pesanan mengenai ketersediaan
yang dirancang terdiri dari field idbus dan field
tempat duduk dan angkutan transportasi yang
nama_bus dan field jumlah_bus.
ada.
d. Laporan Ketersediaan
Proses ini merupaka proses pelaporan
ketersediaan tempat duduk dan angkutan
transportasi yang tersedia kepada merchant
yang nantinya akan diteruskan kepada
member.
6
Gambar di atas menunjukkan hubungan
antara bus ke pesanan merupakan hubungan -
one-to-many dan hubungan antara tujuan ke
pesanan merupakan hubungan one-to-many
juga.

d. Desain Masukan (input design)


Desain masukan dibuat untuk sebagai
Gambar 4.desain basis data tujuan media masukan data ke dalam sistem maupun
Sumber: data primer yang diolah basis data. Desain masukan akan memudahkan
pengguna sistem yang dalam hal ini adalah
Gambar di atas menunjukkan desain basis data pihak pemesan atau member VIPEnterprise
dari tujuan yang terdiri dari field id, field id bus, untuk memasukan data-data yang dibutuhkan
field asal, field tujuan, dan field harga.Dalam dalam proses reservasi transportasi.
desain basis data ini berguna untuk menyimpan
daftar id bus, daftar asal keberangkatan bus, daftar
tujuan bus, dan daftar harga bus.

Gambar 7 desain masukan prototype reservasi


Sumber: data primer yang diolah
Gambar 5.desain basis data pesanan
Sumber: data primer yang diolah Pada gambar 7 menunjukkan halaman dimana
pihak pemesan atau member VIPEnterprise
Gambar di atas menunjukkan desain basis data melakukan proses reservasi dengan mengisi form
dari pesanan yang terdiri dari field id, field nama, yang telah disediakan. Pihak pemesan akan
field alamat, field tanggal pemesanan, field memasukkan nama, alamat, pilihan beserta asal
tanggal pesan, dan field id tujuan. Dalam desain keberangkatan dan tujuan, dan memilih tanggal
basis data ini berguna untuk menyimpan data id, keberangkatan yang diinginkan. Setelah data-data
data nama pemesan, data alamat pemesan, data diisi dengan benar kemudian tekan tombol submit
tanggal pemesan, data ketika melakukan pesanan, dan data-data pada form reservasi akan diolah
dan data tujuan. sekaligus disimpan ke dalam basis data. Bila
terdapat data yang belum terisikan akan muncul
c. Diagram E-R (Entity Relationship peringatan ketika tombol submit ditekan.
Diagram/ERD)
Diagram E-R digunakan untuk memodelkan
struktur data dan hubungan antar
penyimpanan.

Gambar 6.diagram E-R Gambar 8 eror nama


Sumber: data primer yang diolah Sumber: data primer yang diolah
7
Gambar di atas menunjukkan kesalahan pada Desain laporan dibuat sebagai media laporan
nama karena tidak diisi. berupa invoice atau bukti pemesanan dari proses
reservasi yang telah dilakukan.

Gambar 9 eror alamat


Sumber: data primer yang diolah Gambar 11 invoice
Sumber: data yang diolah
Gambar di atas menunjukkan kesalahan
pada alamat karena tidak diisi. Gambar di atas menunjukkan halaman invoice
yang dapat dicetak sebagai bukti pemesanan.
e. Desain Keluaran (Output Design)
Desain keluaran dibuat untuk sebagai
media keluaran berupa informasi yang telah
diolah di dalam sistem informasi reservasi
transportasi dan telah disimpan di dalam basis
data. Desain keluaran yang dibuat dalam
bentuk tampilan melalui monitor kemudian
dapat dicetak.

Gambar 12.laporan pemesanan


Sumber: data yang diolah

Gambar di atas menunjukkan laporan


pemesanan yang dilakukan oleh pemesan.

Gambar 10 desain keluaran


Sumber: data primer yang diolah

Gambar di atas menunjukkan halaman


tampilan hasil dari proses reservasi yang telah
dilakukan oleh pihak pemesan. Hasil yang
ditampilkan berupa nama pemesan, alamat
pemesan, bus, tujuan, asal keberangkatan, tanggal
Gambar 4.20jadwal keberangkatan
keberangkatan, dan tanggal pesan.
Sumber: data yang diolah

Gambar di atas menunjukkan laporan jadwal


keberangkatan yang telah dipesan.

8
f. Desain Teknologi (technology design) internet dan web sehingga akan cukup
1) Perangkat Lunak (software) mudah dalam menggunakan sistem ini.
Sistem ini dibuat dengan bahasa
pemrograman PHP dan MySQL, Proposisi
sedangkan desain web menggunakan Setelah berhasil dilakukan identifikasi
program macromedia dreamweaver 8. masalah, dan proses selanjutnya, peneliti
Pemanfaatan PHP dikarenakan bahasa ini menemukan proposisi yang berupa beberapa hal
digunakan secara luas di seluruh dunia dan yang dapat dilakukan dalam perbaikan dan
database MySQL memiliki kompatibilitas pengembangan sistem, diantaranya adalah:
yang tinggi serta memiliki lisensi General 1. Jika data reservasidipilah-pilah, maka akan
Public Lincese (GPL) sehingga memudahkan dalam pengembangan sistem
penggunaannya gratis dan bisa informasi reservasi transportasi.
didistribusikan. Untuk sistem operasi bisa 2. Jika sistem informasi reservasi transportasi
menggunakan Windows XP atau Windows secara online melalui internet, makaakan
7. meningkatkan efisiensi waktu.
2) Perangkat Keras (hardware)
Untuk menerapkan sistem informasi 5.KESIMPULAN DAN SARAN
reservasi transportasi, peneliti Kesimpulan
memberikan usulan mengenai spesifikasi VIP Enterprise memiliki sistem informasi
perangkat keras yang digunakan, yaitu reservasionline berbasis web yang dapat
personal compter untuk server dengan digunakan dimana saja dan kapan saja.
prosessor pentium Core 2 Duo atau AMD Melalui sistem informasi reservasi
yang setingkat atau lebih, VGA minimal transportasi yang berbasis web dapat memudahkan
128 MB, memori minimal 1 GB, harddisk pihak pemesan dalam melakukan proses reservasi
minimal, 320 GB, DVD/CD Re-Writer, dimana saja dan kapan saja.
keyboard, mouse, monitor, printer, dan
modem dengan kecepatan minimal 1 Saran
MB/s. Fasilitas berupa web harus dikembangkan
3) Sumber Daya Manusia (brainware) lagi mengingat semakin pesatnya perkembangan
Agar sistem ini dapat bekeja dengan teknologi dan persaingan bisnis saat ini.
baik, maka diperlukan sumber daya yang Diperlukan karyawan atau tenaga khusus
memadai dalam pengoperasiaannya. (webmaster) untuk mengelola sistem informasi
Dalam sistem ini pihak yang memiliki reservasi tranpsortasi ini agar daat bekerja dengan
akses adalah: baik.
a) Webmaster/administrator: Fitur dan kegunaan sistem informasi
Merupakan pengurus atau orang yang reservasi transpsortasi ini harus dikembangkan
dapat mengoperasikan sistem ini. lagi agar dapat memberikan manfaat bagi
Pengurus ini harus mengerti tentang perusahaan dan sebagai layanan masyarakat.
internet dan web serta bagaimana Keamanan sistem harus lebih ditingkatkan
sistem ini bekerja agar dapat karena sistem ini berkembang ke arah yang lebih
mengoperasikannya dengan baik. professional untuk dapat menyediakan jasa
b) Pimpinan reservasi yang lebih baik.
Merupakan pihak yang menyetujui Diharapkan dapat mengembangkan sistem
setiap perubahan web ini. Pimpinan yang lebih luas dengan melakukan update seperti
juga harus mengerti tentang internet informasi promosi harga tiket.
dan mengerti bagaimana sistem ini
bekerja. DAFTAR PUSTAKA
c) Pihak pemesan atau member Baker, S, Bradley P., dan Jeremy H. 2000.
VIPEnterprise Principles of Hotel Front Office Operations,
Agar dapat memperoleh informasi 2nd Ed. UK:Continuum.
yang diperlukan, pihak pemesan harus Davis, Gordon B.. 1974. Management Information
mengerti tentang internet dan web. System: Conceptual Foundations, Structure,
Namun sekarang sudah banyak and Development. Singapore:McGraw-Hill.
masyarakat yang mengerti tentang Honggowibowo, Anton Setiawan dan Titien
Sediartie. 2005. Sistem Reservasi Pesawat

9
Terbang Berbasis Web. Jurnal Seminar
Nasional Aplikasi Teknologi Informasi, 1
(1): 61 64
Jogiyanto. 2005. Analisis & Desain Sistem
Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori
dan Praktik Aplikasi Bisnis.
Yogyakarta:Andi.
Kadir, Abdul. 2008. Pengenalan Sistem Informasi.
Yogyakarta:Andi
Laudon, Kenneth C., Jane P.Laudon. 2007.
Management Information System:
Managing The Digital Firm. Diterjemahkan
oleh: Chriswan Sungkon dan Machmudin
Eka P. Jakarta:Salemba Empat.
McLeod Jr, Raymond., dan George P. Schell.
2008. Management Information System.
Diterjemahkan oleh: Ali Akbar Yulianto dan
Afia R. Fitriati. Jakarta:Salemba Empat.
________________________ 2004.Management
Information System.Diterjemahkan oleh:
Hendra Teguh. Jakarta:Indeks
Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi Penelitian
Kualitatif. Bandung:Remaja Rosdakarya
OBrien, James A. 2005. Pengantar Sistem
Informasi. Diterjemahkan oleh: Dewi
Fitriasari, S. S, M.Si dan Deny Arnos Kwar,
S. S, M.Hum. Jakarta:Salemba Empat.
Oetomo, Budi Sutedjo Dharma. 2002.
Perencanaan & Pembangunan Sistem
Informasi. Yogyakarta:Andi.
Suartana, I wayan.1987. Prosedur Reservation
Untuk Wisatawan Sebagai Media
Pemesanan Fasilitas Pariwisata.
Jakarta:Balai Pustaka.
Whitten, Jeffery L., Lonnie D. Bentley, Kevin C.
Dittman. 2004. Metode Desain & Analisis
Sistem, Alih Bahasa Andi. Yogyakarta:Andi
dan McGraw-Hill Education.

10

You might also like