Professional Documents
Culture Documents
289 280 1 PB PDF
289 280 1 PB PDF
1 Maret 2008
ABSTRACT
Schizophrenia is a common health problem in around the world, around 70% of people
suffering from schizophrenia experience hallucination. Auditory hallucinations client feel that
they can hear the voices without source of sound. That situation will cause toward anxiety level
patient. One of the nursing interventions that nurses do to the auditory hallucinations client is
that making group activity therapy of perception stimulation of hallucination.
The aim of study was to find out the affectivity group activity therapy of perception
stimulation of hallucination in decrease auditory hallucinations client at Sakura ward RSUD
Banyumas. This research used comparative with quasi experimental design: non equivalent
control group design. The samples used purposive sampling with 30 auditory hallucinations
client as respondents. Data analyzed was using distribution of frequency and paired t test.
Based on paired t test show that t value at: 6,859 with p value 0,000 which was smaller
than alpha: 0,05 which mean that the research hypothesis was received. Group activity therapy
of perception stimulation of hallucination was influenced with decrease of auditory
hallucinations client anxiety at RSUD Banyumas.
32
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
negatif dalam jumlah atau pola stimulus menurunkan kecemasan klien halusinasi
yang datang, disorientasi waktu dan pendengaran?
tempat, disorientasi mengenai orang, Tujuan umumnya untuk
perubahan kemampuan memecahkan mengetahui efektifitas terapi aktivitas
masalah, perubahan perilaku atau pola kelompok stimulasi persepsi halusinasi
komunikasi, kegelisahan, ketakutan, menurunkan kecemasan klien halusinasi
ansietas / cemas dan peka rangsang pendengaran.
(Carpenito 2001, p. 371). Menurut Stuart
dan Sundeen (1998, p. 328) klien dengan METODE PENELITIAN
halusinasi mengalami kecemasan dari Jenis penelitian yang digunakan
kecemasan sedang sampai panik adalah penelitian komparatif yang
tergantung dari tahap halusinasi yang membandingkan tingkat kecemasan klien
dialaminya. halusinasi pendengaran yang dilakukan
Seseorang yang menderita TAK stimulasi persepsi halusinasi dengan
skizofrenia dan mempunyai gejala tingkat kecemasan klien halusinasi
halusinasi pendengaran harus pendengaran yang tidak dilakukan TAK
mendapatkan penanganan atau tindakan stimulasi persepsi halusinasi.
keperawatan yang tepat. Penanganan Pendekatan yang digunakan
skizofrenia di rumah sakit memerlukan adalah quasi eksperimental design: non
kerja sama yang baik dari perawat, dokter equivalent control group design dimana
dan psikiater. Perawat dalam menangani ada satu kelompok klien diberikan
klien dengan halusinasi pendengaran perlakuan dan mempunyai kelompok
dapat melakukan asuhan keperawatan kontrol (Sugiono 2002). Pretest diadakan
yang bersifat komprehensif dengan sebelum diberikan terapi dan post test
pendekatan proses keperawatan meliputi: dilakukan setelah dilakukan terapi.
pengkajian, diagnosis keperawatan, Pengaruh terapi adalah nilai pre test
intervensi keperawatan, implementasi dikurangi post test.
keperawatan dan evaluasi. Penelitian ini akan dilaksanakan
Salah satu intervensi keperawatan pada bulan Januari sampai Februari 2008
yang ada adalah terapi aktivitas kelompok. di Ruang Sakura Rumah Sakit Umum
T erapi aktivitas kelompok merupakan salah Daerah Banyumas. Dalam penelitian ini
satu terapi modalitas yang dilakukan sampel yang digunakan berjumlah 30
perawat kepada sekelompok klien yang orang yang memenuhi kriteria inklusi dan
mempunyai masalah keperawatan yang eksklusi. Kriteria inklusinya yaitu umur klien
sama. 15-50 tahun, klien kooperatif dan klien mau
T erapi aktivitas kelompok stimulasi menjadi responden penelitian. Adapun
persepsi halusinasi sudah dilakukan di kriteria eksklusinya yaitu klien yang kondisi
RSUD Banyumas, tetapi belum pernah ada fisiknya tidak sehat, klien yang berada di
yang meneliti tentang efektifitas terapi ruang isolasi dan klien yang baru
aktivitas kelompok stimulasi persepsi untuk mendapatkan terapi kejang listrik.
menurunkan kecemasan pada klien
halusinasi pendengaran. Oleh karena itu HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
peneliti tertarik untuk melakukan penelitian 1. Karakteristik responden
ini. Kecemasan merupakan
Dengan memperhatikan latar fenomena alamiah yang ada pada diri
belakang masalah di atas dapat manusia, hal ini disebabkan karena
dirumuskan masalah penelitian sebagai faktor internal maupun eksternal yang
berikut Apakah terapi aktivitas kelompok menyebabkan secara individual tidak
Stimulasi Persepsi Halusinasi efektif untuk mampu mengatasi stressor psikologis
tersebut yang manifestasinya sangat
33
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
34
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
35
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
36
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
37
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
Carpenito, L. J 1997. Buku saku diagnosa Maramis, F . W 1998. Ilmu kedokteran jiwa.
keperawatan, (Edisi 6), EGC, Edisi ketujuh, Airlangga University
Jakarta. Press, Surabaya.
Chandrawinata, J 2008, Tingkat pendidikan Montgomery, C 2002. Role of dynamic
pengaruhi daya tahan stress, group therapy in psychiatry,
diakses 15 Februari 2008 dari Advance in Psychiatric Treatment
www.hupelita.com. vol. 8. p. 34-41, diakses 5 Oktober
Darwanti 2007. Bimbingan rohani dan 2007 dari http://apt.rcpsych.org.
pengaruhnya terhadap penurunan Notoatmodjo, S 1998. Metodologi
kecemasan pada ibu primigrafida Penelitian Kesehatan, Rineka
dengan persalinan kala I RSU Cipta, Jakarta.
Banyumas, Skripsi (tidak Nursalam 2003. Konsep & penerapan
diterbitkan), Unsoed, Purwokerto. metodologi penelitian ilmu
Kristiyarini, E 2008. Kecenderungan keperawatan: pedoman skripsi,
gangguan kepribadian pada tesis dan instrument penelitian
remaja dan dewasa awal di desa keperawatan, Salemba Medika,
Sedeg Pacitan, diakses tanggal 15 Jakarta.
Februari 2008 dari Riwidikdo, H 2007. Statistik kesehatan,
www.Librarygunadarma.ac.id. Mitra Cendekia Press, Yogyakarta.
Gibson, J 1997. Diagnosa gejala penyakit Siswono 2001. Sangat besar, beban akibat
untuk para perawat, Yayasan gangguan jiwa, diakses tanggal 15
Essentia Medika, Y ogyakarta. Februari 2008 dari
Hawari, D 2001. Manajemen stress, cemas http://papafarizblogspot.com.
dan depresi, fakultas Kedokteran Sugiyono 2001. Statistika Untuk Penelitian
Universitas Indonesia, Jakarta. edisi ketiga, CV Alphabeta, Bandung.
Hudak, C. M & Gallo, B. M 1997. 2002. Statitika Untuk Penelitian
Perawatan Kritis Pendekatan edisi keempat, CV Alphabeta,
Holistik, EGC, jakarta. Bandung.
Hook, J 2001. The role of Psychodynamic 2007. Statistik Non Parametris
psychotherapy in a modern untuk penelitian, CV Alphabeta,
general psychiatry service , Bandung.
Advance in Psychiatric Treatment Sulistyowati, Ibrahim, R, Sri, W 2007.
vol. 7. p. 461-468, diakses tanggal Gambaran penerapan diagnosis
5 Oktober 2007 dari Nanda, NOC dan NIC pada klien
http://apt.rcpsych.org. Skizofrenia dengan kasus
Kaplan & Saddock 1998. Ilmu kedokteran halusinasi, JIK vol 02, no. 02, p.
jiwa darurat (edisi 3), Alih bahasa, 37-77, PSIK Fakultas Kedoteran
WM. Roan, Widya Medika, UGM, Yogyakarta.
Jakarta. Stuart G. W & Sundeen S. J 1998. Buku
Keliat, B. A 2005. Keperawatan Jiwa : saku keperawatan jiwa (edisi 3),
T erapi Aktivitas Kelompok, EGC, Alih bahasa, Achir Yani, Editor
Jakarta. Yasmin Asih, EGC, Jakarta.
Luana N.A 2007. Skizofrenia dan Veronika, S, Mariyono, S, Sri, W 2007.
gangguan psikotik lainnya,diakses Pengaruh terapi aktivitas kelompok
tanggal 15 Februari 2008 dari stimulasi persepsi halusinasi
www.idijakbar.com. terhadap frekuensi halusinasi, JIK
Mansjoer, Arif(et. al) 1999, Kapita vol 02, no. 01, p. 24-27, PSIK
selekta kedokteran (edisi 3), Jilid I, Fakultas Kedoteran UGM,
media Aesculapius, Jakarta. Yogyakarta.
38
Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing), Volume 3 No.1 Maret 2008
39