Professional Documents
Culture Documents
MODUL 1-9 Lengkap
MODUL 1-9 Lengkap
MODUL 1-9 Lengkap
Keterangan Ref. KK
31/12/2011 31/12/2012 Dr Cr 31/12/2012
ASET
Aset Lancar
Kas dan Setara kas C 486,945,350 467,920,775 178,523,781 10,000,000 636,444,556
Piutang Usaha E 849,792,298 898,725,250 207,720,000 691,005,250
Piutang Lain - Lain E 29,426,195 14,940,000 76,514,897 14,940,000 76,514,897
Persediaan F 1,136,000,000 1,182,050,000 100,000,000 57,500,000 1,224,550,000
Beban dibayar di muka G - 23,000,000 - 8,000,000 15,000,000
Perlengkapan G 7,500,000 5,917,500 25,000 1,582,500 4,360,000
Total Aset Lancar 2,509,663,843 2,592,553,525 355,063,678 299,742,500 2,647,874,703 2,647,874,703 19,360,000
^ ^ ^ ^ ^
Investasi H 257,500,000 343,750,000 750,000 10,000,000 334,500,000
Aset Tetap
Harga Perolehan J 1,733,000,000 1,752,000,000 98,200,000 - 1,850,200,000
Akumulasi Penyusutan J 181,999,900 266,925,300 30,545,900 16,240,396 281,230,805
Nilai Buku J 1,551,000,100 1,485,074,700 128,745,900 16,240,396 1,597,580,205 1,597,580,205
^ ^ ^ ^ ^
(1,300,600)
8,654,500
1,864,000
(8,091,100)
660,770,581
93,993,814
566,776,767
Per Audit
Keterangan Ref. KK
31/12/2011
ASET
Aset Lancar
Kas dan Setara kas 486,945,350
Piutang Usaha 849,792,298
Piutang Lain - Lain 29,426,195
Persediaan 1,136,000,000
Beban dibayar di muka -
Perlengkapan 7,500,000
Total Aset Lancar 2,509,663,843
^
Investasi pada entitas asosiasi 257,500,000
Aset Tetap
Harga Perolehan 1,733,000,000
Akumulasi Penyusutan 181,999,900
Nilai Buku 1,551,000,100
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Prosedur Penelaahan Analisis Neraca
Per Klien Naik (Turun)
31/12/2012 Rp %
ARP1.1
Tanggal: Tanggal: Periode:
31/12/2012
Keterangan Ref. KK
1,000,000,000 1,000,000,000 -
2,756,975,986 3,028,722,881 271,746,895
3,756,975,986 4,028,722,881 271,746,895
Tanggal: Tanggal:
Naik (Turun)
%
-31.75%
7.41%
-16.27%
-32.90%
-30.03%
0.00%
9.86%
7.23%
2.39%
Indeks
ARP1.2
Periode:
31/12/2012
Keterangan Ref. KK
PENJUALAN
BEBAN PENJUALAN
LABA KOTOR
BEBAN OPERASI
LABA USAHA
LABA BERSIH
652,679,481 - -
^ ^ ^
-
1,300,600
8,654,500
1,864,000
(5,489,900) - -
^ ^ ^
658,169,381
^ ^ ^
93,993,814
^ ^ ^
564,175,567 - -
^ ^ ^
Naik (Turun)
Rp
-
^
-
^
-
^
31/12/2012
No.: 001/I/KA/12
Hal: Proposal Audit
Kepada
Yth. PT PETA
Jl. Pinang No. 2
Jakarta
u.p Pemegang Saham, Komisaris, dan Direksi
Dengan hormat,
Sehubungan dengan rencana penunjukan akuntan publik untuk memeriksa laporan keuangan dari PT PETA tahu
persetujuan dan konfirmasi dari Bapak.
1. Kami akan memeriksa laporan keuangan PT PETA untuk tahun buku 2012. Pemeriksaan tersebut akan kami lak
terhadap pengendalian internal, uji terhadap catatan pembukuan beserta bukti pendukungnya dan prosedur audit lai
utang, piutang, pemeriksaan notulen rapat, kontrak-kontrak, dan lain-lain.
Tujuan pemeriksaan tersebut adalah untuk dapat memberikan pendapat mengenai kewajaran dari laporan keuangan ya
Pemeriksaan kami bukan ditujukan untuk mencari adanya kecurangan-kecurangan (fraud), tetapi seandainya k
Manajemen, kami akan memberitahukan kepada Manajemen.
2. Agar pemeriksaan kami dapat berjalan lancar, kami sangat mengharapkan kerjasama yang baik dari seluru
menyiapkan neraca saldo serta perincian-perincian yang diperlukan.
Selain itu sebelum laporan audit diserahkan, kami meminta supaya Direksi bersedia menandatangani Surat Pernyat
Profesional Akuntan Publik.
3. Untuk tugas-tugas tersebut diatas, kami mengajukan audit fee sebesar Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah) ditamb
30% pada saat proposal disetujui
50% pada saat penyerahan konsep laporan audit
20% pada saat penyerahan final laporan audit
PPh 23 sebesar 2% bisa dipotong dari jumlah fee tersebut
Seandainya usulan kami bisa disetujui, mohon agar salinan surat ini ditandatangani dan dikembalikan kepada kami. T
dapat membina kerjasama yang baik.
Disetujui oleh,
PT. PETA
(Rantung) (
Tanggal: 28 Desember 2012 A
PT PETA
RENCANA PEMERIKSAAN
TAHUN BUKU 2012
1. UMUM
PT PETA didirikan berdasarkan akte notaris James, SH. Tertanggal 23 April 1984. Akta pendirian telah disahkan ole
28 April 1984. Juga telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta dengan nomor 1882/1984 tanggal 5 mei 1984 dan
18 mei 1984.
Maksud danTujuan Perusahaan
Perusahaan bergerak di bidang Jual beli barang-barang mebel khususnya spring bed.
Alamat Perusahaan
Jalan Pinang Nomor 2 Jakarta
2. SUSUNAN PENGURUS
Presiden Komisaris : IbuIntan
Komisaris-komisaris : IbuTati
Bapak Emil
Direktur : BapakRantung
3. EKUITAS
Modal dasar perusahaan berjumlah Rp. 2.000.000.000 yang terbagi atas 200.000 lembar saham biasa dengan nilai nom
Dari jumlah tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 100.000 lembar saham @Rp10.000 Dengan kom
Surya 40.000 lembar saham.
4. KEBIJAKAN AKUNTANSI
a. Penyajian laporan keuangan
Laporan keuangan disusun berdasarkan konsep harga perolehan, laporan arus kas disusun berdaasarkan metode langs
b. Piutang usaha
Perusahaan tidak membuat penyisihan piutang tak tertagih, tetapi langsung membebankan keperkiraan laba rugi, piuta
c. Persediaan
Persediaan dibukukan berdasarkan harga perolehannya. Penilaian persediaan akhir berdasarkan metode masuk pertam
d. Penyertaan dalam bentuk saham
Penyertaan dalam bentuk saham yang mencapai kurang dari 20% dibukukan berdasarkan metode biaya, sedangk
berdasarkan metode ekuitas.
e. Aset tetap
Aset tetap dinilai berdasarkan harga perolehan dan penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus ber
tetap adalah sebagai berikut :
Bangunan dan prasarana 20 tahun
Kendaraan bermotor 10 tahun
Peralatan kantor dan toko 5 tahun
f. Pengakuan pendapatan
Pendapatan dari penjualan diakui pada saat dilakukan penyerahan barang kepada pembeli.
g. Transaksi dan penjabaran mata uang asing
Pembukuan perusahaan diselenggarakan dalam mata uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang asing dibukukan den
moneter dalam mata uang asing per tanggal neraca dijabarkan dengan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal nera
tahun berjalan.
h. Taksiran Pajak Penghasilan
Taksiran Pajak Penghasilan ditentukan berdasarkan taksiran laba kena pajak dari tahun yang bersangkutan.
i. Tahun buku
Tahun buku perusahaan berjalan dari tanggal 1 Januari sampai dengan 31 Desember.
ASET LANCAR
INVESTASI 343,750,000
ASET TETAP
486,945,350
849,792,298
29,426,195
1,136,000,000
-
7,500,000
2,509,663,843 -
257,500,000
1,733,000,000
181,999,900
1,551,000,100
4,318,163,943
KEWAJIBAN DAN EKUITAS 2012
EKUITAS
421,259,006
14,605,913
32,323,038
93,000,000
561,187,957
1,000,000,000
2,756,975,986
3,756,975,986
4,318,163,943
8. MASALAH AKUNTANSI
a. Pembukuan dilakukan secara manual dan komputerisasi.
b. Perusahaan yang menuju pada komputerisasi akan dapat memberikan laporan yang lebih cepat, akan tetapi dalam
media tersebut yang berakibat pada terlambatnya penerimaan laporan final. Untuk mengimbangi perkembangan
komputer, dalam hal ini menerapkan program yang lebih mantap.
9. MASALAH PERPAJAKAN
a. Dalam pengelompokan beban masih ditemukan beban-beban yang seharusnya tidak termasuk pada kelompo
rekonsiliasi laba akuntansi dan laba fiskal.
b. Tahun sebelumnya semua pajak yang terutang telah diselesaikan, dengan kata lain tidak ada pajak yang belum dib
14. WAKTU
Pemeriksaan lapangan dimulai/selesai : 17 Desember 2012 s/d 6 Maret 2013
Pemeriksaan stak fisik/kas : 31 Desember 2012 s/d 1 Januari 2013
Evaluasi pengendalian internal : 14 Desember 2012 s/d 2 Januari 2013
Penyerahan laporan akuntan : 25 Maret 2013
Pelaksanaan stok opname : Ita, Kelompok 9, Rinto, Hardy dan Karsono
No. Prosedur Audit
PIUTANG USAHA
1 Minta daftar piutang usaha terdiri atasnama, alamat pelanggan, nomor faktur, tanggal faktur dan jumlah
2 Pelajari kebijakan akuntansi perusahaan mengenai pengakuan pendapatan dan cocokkan apakah se
pemberian kredit dan jangka waktu pembayarannya.
3 Lakukan analisis rasio mengenai perputaran piutang (receivable turnover) dan prosedur analitis mengen
4 Lakukan konfirmasi dengan memilih sampel yang representative. Pemilihan tanggal konfirmasi dapat d
atas kebenaran saldo piutang per tanggal neraca, lakukan prosedur tambahan (misalnya dengan mela
saldonya dikonfirmasi dengan tanggal neraca).
5 Tindaklanjuti setiap jawaban konfirmasi dan apabila terdapat selisih diminta atau teliti keterangan darik
6 Bila konfirmasi yang dikirim tidak diterima jawaban atau tidak dapat dilakukan konfirmasi, lakukan al
uji penerimaan pembayaran piutangnya).
7 Lakukan subsequent receipttest terhadap pembayaran piutang setelah tanggal neraca.
8 Perhatikan retur penjualan yang besar sesudah tanggal neraca.
9 Uji pisah batas penjualan (sales cut-off) dengan memeriksa faktur penjualan beberapa hari sesudah dan s
10 Teliti perjanjian-perjanjian yang berkaitan dengan penjaminan piutang usaha, misalnya kredit bank dan
laporan keuangan.
11 Verifikasi apakah pencadangan piutang tak tertagih sudah cukup memadai dan sesuai dengan keb
(outstanding).
12 Bila dalam pemeriksaan ditemukan ada hal-hal yang perlu perhatian dari para partner, ungkapkanlah h
[MAPs].
13 Buatlah daftar koreksi dankesimpulan hasil pemeriksaan serta saran-saran untuk pihak manajemen.
Klien Dibuatoleh:
PT PETA
Skedul: Tanggal:
SiklusPenjualandanPenagihanPiutang Usaha
2 Lakukan rekonsiliasi antara penjualan yang menjadi objek PPN dengan jumlah PPN yang dipungut men
3 Periksa apakah klien telah melaporkan PPN secara bulanan ke kantor pajak melalui mekanisme SPM bu
4 Minta daftar rekonsiliasi PPN antara menurut SPM bulanan dengan buku besar, khususnya bulan penutu
5 Test check secara sampling faktur pajakmasukan yang asli yang akan dikompensasikan dengan PPN kel
6 Untuk kepentingan neraca lakukan set-offantara PPN masukan dengan keluaran.
Klien Dibuatoleh:
PT PETA
Skedul: Tanggal:
SiklusPenjualandanPenagihanPiutang Usaha
PENJUALAN
1 Siapkan skedul utamadari penjualan.
2 Minta buku penjualan / jurnal penjualan serta cocokkan dengan bukubesar.
Lakukan penelaahan analitis (analytical review) untuk mengetahui sebab-sebab naik turunnya penjuala
3 serta bandingkan dengan tahun sebelumnya.
Minta informasi kepihak manajemen tentangs iapa yang berwenang menetapkan harga jual, apa dasar
4 harga tersebut dengan tahun sebelumnya.
Yakinkan bahwa semua penjualan telah dicatat dengan lengkap dan tepat dengan memeriksa secara
Pastikan metode pengakuan pendapatan telah sesuai dengan kebijakan akuntansinya. Sampling tersebu
5 secara penuh untuk beberapa bulan terutama yang mempunyai tingkat penjualan yang tinggi.
6 Waspada terhadap dokumen penjualan yang tidak berurut, hubungkan pemeriksaan tersebut dengan perg
Periksa secara sampling harga satuan yang tercantum dalam faktur/nota debit dengan daftar harga/kon
7 pengurangan/potongan, serta persetujuan atas syarat-syarat penjualannya.
Waspada juga terhadap kemungkinan adanya harga transfer (transfer pricing) untuk penjualan ke
8 rekonsiliasi penjualan menurut buku besar dan yang dilaporka nmenurut SPT Masa PPN.
Selama beberapa hari sebelum dan setelah penutupan tahun, bandingkan buku penjualan dan transfer
9 telah dilakukan dalam periode yang bersangkutan.
Waspada terhadap retur penjualan yang besar apabila terjadi setelah tanggal neraca. Adakan penguji
10 sehubungan dengan retur penjualan tersebut.
Periksa kecermatan pembukuan hasil penjualan cicilan, konsinyasi, penjualan sewa beli, pemboronga
11 kontrakpenjualan yang telah dibuat dan bandingkan realisasi dengan kontrak tersebut.
12 Pastikan bahwa semua hal-hal yang perlu diungkapkan dalam laporan keuangan telah diperolehin forma
13 Buat daftar koreksi yang diperlukan serta kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan.
Klien Dibuatoleh:
PT PETA
Skedul: Tanggal:
SiklusPenjualandanPenagihanPiutang Usaha
Prosedur Audit
nggan, nomor faktur, tanggal faktur dan jumlahnya, serta cocokkandengan saldo di buku besar.
gakuan pendapatan dan cocokkan apakah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum serta pelajari juga kebijaka
ivable turnover) dan prosedur analitis mengenai fluktuasi piutang dengan perbandingan tahun sebelumnya.
entative. Pemilihan tanggal konfirmasi dapat dilakukan juga atas saldo sebelum tanggal neraca dan untuk mendapatkan keyakina
an prosedur tambahan (misalnya dengan melakukan penelitian pada buku besar atas transaksi yang terjadi antara tanggal yan
minan piutang usaha, misalnya kredit bank dan anjak piutang, serta sajikan informasi yang memadai mengenai hal tersebut pad
dah cukup memadai dan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Waspadalah terhadap saldo-saldo lama yang masih terutan
u perhatian dari para partner, ungkapkanlah hal-hal tersebut dalam HAL-HAL YANG PERLU PERHATIAN PARA PARTNE
Tanggal:
Prosedur Audit
AN
a Kena Pajak (PKP).
k PPN dengan jumlah PPN yang dipungut menurut SuratPerintah Membayar (SPM) atau buku besar.
n ke kantor pajak melalui mekanisme SPM bulanan.
an dengan buku besar, khususnya bulan penutup buku, dan teliti penyebabnya apabila ada perbedaan.
i yang akan dikompensasikan dengan PPN keluaran khususnya untuk jumlah yang material.
ukan dengan keluaran.
Diperiksaoleh:
Tanggal:
Prosedur Audit
engan bukubesar.
engetahui sebab-sebab naik turunnya penjualan selama periode berjalan/fluktuasi penjualan untuk klasifikasi produk yang diju
berwenang menetapkan harga jual, apa dasarnya, dan apakah klien mempunyai suatu standar harga serta bandingkan kebijaka
lengkap dan tepat dengan memeriksa secara sampling bukti penjualan seperti faktur, surat jalan, bukti penerimaan kas/ban
gan kebijakan akuntansinya. Sampling tersebut biasa dilakukan dengan memeriksa beberapa bukti penjualan setiap bulannya ata
unyai tingkat penjualan yang tinggi.
, hubungkan pemeriksaan tersebut dengan pergerakan persediaan untuk mendeteksi adanya penjualan yang tidak dibukukan.
am faktur/nota debit dengan daftar harga/kontrak (bila ada), perkalian banyaknya barang dengan harga satuan, penjumlahan da
at penjualannya.
nsfer (transfer pricing) untuk penjualan ke perusahaan afiliasi; juga terhadap penjualan yang tidak dipungut PPN, lakuka
orka nmenurut SPT Masa PPN.
hun, bandingkan buku penjualan dan transfer pembukuannya ke jurnal dan buku besar serta yakinkan bahwa semua pencatata
erjadi setelah tanggal neraca. Adakan pengujian untuk pendekatan akun persediaan, piutang usaha, serta penerimaan kas/ban
konsinyasi, penjualan sewa beli, pemborongan dengan jangka pembayaran/penyerahan lebih dari satu tahun; cocokkan denga
asi dengan kontrak tersebut.
lam laporan keuangan telah diperolehin formasi secukupnya pada saat kerja (field work).
komentar hasil pemeriksaan.
Diperiksaoleh:
Tanggal:
DikerjakanOleh
Indeks Paraf
- -
EE
EE1
EE
- -
PL1.1
- -
- -
E & E1
Indeks
-
Periode:
31/12/2012
DikerjakanOleh
Indeks Paraf
M2
M2
G & M2
Indeks
-
Periode:
31/12/2012
DikerjakanOleh
Indeks Paraf
PL1
ARP1.3
TOC 1
- -
TOC 1
M2
- -
- -
PL1
PL1
Indeks
-
Periode:
31/12/2012
Per Klien
Keterangan Ref. KK
31/12/2012
Piutang Usaha 898,725,250
Piutang Lain-lain 14,940,000
913,665,250
^
Catatan Pemeriksaan:
1. Jurnal (1): lihat skedul E1
Kesimpulan Pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo piutang telah disajikan secara wajar sesuai dengan Standar
Klien Dibuat oleh:
PT PETA
Skedul: Tanggal:
Piutang
PARE Per Audit
Dr Cr 31/12/2012
- 207,720,000 691,005,250
(18)(31) 76,514,897 (19) 14,940,000 76,514,897
E
Tanggal: Periode:
31/12/2012
E
Tanggal: Periode:
31/12/2012
Per Audit
31/12/2011
849,792,298
29,426,195
879,218,493
^
Per Klien
Nama Pelanggan Ref KK
31/12/2012
PT Andalas -
PT Bengkulu 59,400,000
Toko Cintaku -
PD Durian -
Toko Enggano 55,000,000
Toko Flamingo 87,900,000
PT Horas 124,475,000
PT Ikan -
PT Jambu 165,575,250
Toko Kelapa 36,750,000
Toko Lemon 42,500,000
PT Manggis 125,375,000
Toko Nangka -
PD Sirsak 51,750,000
PT Pepaya 122,500,000
PD Rambutan 27,500,000
PT Baliki
898,725,250
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Piutang Usaha
Catatan Pemeriksaan:
Klien
PT PETA
Skedul:
Piutang Usaha
PARE Per Audit
Dr Cr 31/12/2012
-
59,400,000
-
-
55,000,000
(2) 13,500,000 74,400,000
(3) 105,600,000 18,875,000
-
165,575,250
36,750,000
42,500,000
(4) (5) 61,120,000 64,255,000
-
51,750,000
122,500,000
(1) 27,500,000 -
-
- 207,720,000 691,005,250
^ ^
E1
Tanggal: Tanggal Periode
31/12/2012
0.000
n Transfer Bank BINI)
00.000
Horas)
E1
Tanggal: Tanggal Periode
31/12/2012
691,005,250
84000
19200000
No Nama Pelanggan Alamat
1 PT Bengkulu
2 Toko Enggano
3 Toko Flamingo
4 PT Horas
5 PT Jambu
6 Toko Kelapa
7 Toko Lemon
8 PT Manggis
9 PD Sirsak
10 PT Pepaua
11 PT Rambutan
12
13
Klien
PT PETA
Skedul:
Daftar konfirmasi dan penerimaan tagihan setelah tang
Jumlah Per Hasil Konfirmasi Perbedaan
Klien I II I II
59,400,000 CB
55,000,000 NR
87,900,000 RD 13,500,000
124,475,000 RD 105,600,000
165,575,250 RD 100,000,000
36,750,000 CB
42,500,000 NR
125,375,000 RD 61,120,000
51,750,000 RD 34,650,000
122,500,000
27,500,000 NR
898,725,250 245,570,000 -
^ ^
Tanggal: Tanggal
n setelah tanggal
Penerimaan setelah Tanggal
Neraca s.d. Januari 2013
55,000,000
70,000,000
18,875,000 20.21052632
160,000,000
40,000,000
62,500,000
50,000,000
456,375,000
96,000,000
9,600,000
indeks
EE
Periode
31/12/2012
Jumlah
Konfirmasi
Saldo menurut Konfirmasi 2
Selisih yang dilaporkan:
Hasil 5
Selisih dengan catatan klien
Kembali melalui pos
Tidak kembali 4
Total yang dikirim 11
Total piutang usaha
Persentase konfirmasi yang dikirim terhadap
total piutang usaha
Klien
PT PETA
Skedul
Ringkasan hasil dari Konfirmasi Poositif Piutang Usaha
Persentase (%) Persentase (%)
Jumlah (Rp)
Tahun Berjalan Tahun Lalu
96,150,000 10.70 72.32
100.00 100
EE1
Tanggal: Tanggal: Periode:
utang Usaha 31/12/2012
Per Klien PARE
Keterangan Ref KK
31/12/2012 Dr
Penjualan 5,547,000,000 (3)
Retur Penjualan (55,047,000) (5)
Diskon Penjualan (11,094,000)
5,480,859,000
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Penjualan
Catatan pemeriksaan:
1. Kami telah melakukan uji ketaatan (compliance test) dan uji subtantif (subtantive test) atas
penjualan secara bersamaan dengan memeriksa faktur penjualan dan surat jalan dengan mencocokkan
dari buku penjualan secara detail untuk bulan Desember 2012 (lihat skedul TOC1).
Pemeriksaan tersebut dilakukan dengan memperhatikan:
*kebenaran jurnal dan kelengkapan dokumen
*pengawasan terhadap penjualan kredit, penentuan harga jual, pemberian diskon dan retur
*kebenaran terhadap pelaporan PPN dalam SPM dan SSP
2. Setelah dilakukan vouching, penjualan telah dilakukan dengan pisah batas (cut off) yang tepat
(lihat skedul PL1.1)
(3) Penjualan Rp 96.000.000
PPN Keluaran Rp 9.600.000
Piutang Usaha Rp 105.600.000
(Koreksi untuk mencatat pesanan yang belum diterima oleh pelanggan)
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo penjualan telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan yang berlaku umum.
Klien
PT PETA
Skedul:
Penjualan
PARE Per Audit Per Audit
Dr Cr 31/12/2012 31/12/2011
96,000,000 (8) 52,500,000 5,503,500,000 5,737,251,350
19,200,000 (74,247,000) (15,653,500)
(11,094,000)
PL1
PL1
Catatan Syarat pengiriman barang adalah FOB shipping point, penjualan dicatat (
dikirim ke pembeli
Vo : Periksa SJ, Faktur dan perhitungan matematisnya. Selain itu, periksa pen
dibukukan ke kartu piutang dan kartu stok
105,600,000 Vo 27-Dec-12
105,600,000 Vo 29-Dec-12
34,650,000 Vo 29-Dec-12
19,800,000 Vo 4-Jan-13
105,600,000 Vo 5-Jan-13
237,600,000 Vo 5-Jan-13
PL1.1
Tanggal: Periode:
31/12/2012
Surat Jalan Faktur
No Nama Pelanggan
No Tanggal No. Tanggal
TOC 1
Tanggal: Periode:
31/12/2012
Tanggal No. OP Nama Pelanggan
18-Oct-12 00060 PT YUKI
15-Nov-12 00068 PT Flora
21-Nov-12 00070 PT Mahoni
10-Dec-12 00080 PT Oppa
30-Dec-12 00084 PT YUKI
Sample dipilih secara random dalam bentuk Purchase Order (PO) bulan Oktober sampai Desember 2012
Bukti pendukung terdiri dari: Purchase Requisition (PR), Purchase Order (PO), supplier invoice dan rec
Kesimpulan: Transaksi pembelian bahan baku telah dilaksanakan dan dicatat sesuai dengan sistem dan pr
ditetapkan perusahaan
A Mathematical Accuracy
B Kelengkapan bukti pendukung
C Otorisasi
D Posting kartu stock
E Posting ke buku besar persediaan dan hutang
F Posting sub buku besar hutang
Klien
PT PETA
Skedul:
Uji Transaksi Pembelian
Jumlah (dalam Rp) A B C D E
114,950,000
88,550,000
2,750,000
11,000,000
52,250,000
269,500,000
^
lah dilaksanakan dan dicatat sesuai dengan sistem dan prosedur yang telah
TOC 3
No
1. Salah satu cara untuk meyakinkan nilai persediaan per tanggal neraca adalah dengan melakukan pengambilan persediaa
Pelajari instruksi penghitungan persediaan perusahaan dan nilai kelayakannya.
minta daftar posisi persediaan mencangkup nama barang, lokasi, kualitas, dan harga per tanggal investory taking
Sebelum kegiatan penghitungan dilakukan, periksa ketelitian pelaksanaan prosedur pisah batas (cut-off) untuk pe
Apabila selama pengambilan persediaan aktivitas berlangsung terus, pisahkan persediaan yang mungkin akan dik
Pastikan bahwa tidak ada pengiriman dan penerimaan setelah tanggal pisah batas berikut sertakan dalam penghitu
Lakukan observasi atas kegiatan penghitungan di seluruh gudang. Penghitungan dapat dilakukan secara samp/mg
Waspada dengan penumpukan barang, kemungkinan adanya lubang dalam tumpukan, dan persediaan yang terliha
Bandingkan barang-barang yang dihitung/dilihat dengan saldo kartu gudang dan daftar persediaan menurut akunt
Pastikan bahwa semua instruksi dalam pengambilan persediaan telah dilaksanakan dengan baik
Apabila pengambilan persediaan dilakukan sebelum tanggal neraca, lakukan prosedur penarikan maju (trace forw
back) ke tanggal neraca dan buat kertas kerjanya.
2. Uji penilaian harga persediaan dengan membandingkan pada faktur atau data lain dari pelanggan. Untuk itu, pilih baran
3. Perhatikan kemungkinan perubahan sistem dari metode tahun lalu.
4. Periksa semua penjumlahan dan perkalian dari daftar persediaan.
5. Siapkan skedul utama.
6. Minta daftar persediaan yang mencakup nama barang, kuantitas, dan harga per tanggal neraca serta cocokkan dengan b
7. Lakukan penelaahan analitis (analytical review) untuk melihat kewajaran dari nilai persediaan, misalnya dengan adany
Pastikan bahwa barang dalam perjaJanan telah dibukukan sesuai dengan statusnya yaitu syarat pembelian seperti pemb
8.
point).
9. Dapatkan konfirmasi untuk persediaan di luar kompleks perusahaan; pastikan juga apakah ada bagian dari persediaan y
10. Pelajari kecukupan pertanggungan asuransi.
11. Yakinkan bahwa perusahaan telah mengadakan penyisihan yang cukup untuk barang-barang yang penjualannya lambat
12. Pelajari semua perjanjian pinjaman dengan (creditor. Perhatikan apakah ada persediaan yang dijadikan jaminan dalam r
PEMERIKSAAN PEMBELIAN
4. Bandingkan pembelian tahun berjalan dengan tahun lalu serta dapatkan penjelasan bila terdapat perbedaan yang materi
5. Lakukan pemeriksaan kebijakan dan prosedur pembelian dan retur pembelian, apakah ada penyimpangan (compliance
6. Lakukan pemeriksaan terhadap pembelian dari pihak yang mempunyai hubungan istimewa/afiliasi terutama untuk pene
Lakukan pemeriksaan atas pembelian secara acak (random) pada tahun berjalan dengan memerhatikan Faktur Pembelia
7.
Report).
Sedangkan untuk retur pembelian, perhatikan Memo Debit baik jumlah maupun harga dengan mencocokkan pada Pesa
8 Periksa kebenaran perhitungan matematis pada Faktur Pembelian dan Memo Debit.
9 Periksa kebenaran PPN-masukan atas pembelian barang/jasa kena pajak.
10. Lakukan pisah batas atas pembelian dan retur pembelian selama tujuh hari sebelum dan setelah tanggal neraca dan yak
Catat nomor dan tanggal dari Laporan Penerimaan Barang dan bandingkan dengan yang tercatat pada buku pemb
Catat nomor dan tanggal dari Laporan Pengiriman Barang Retur dan Bandingkan dengan yang tercantum pada bu
11 Apabila pembelian telah dicatat untuk barang yang masih berada pada gudang penjual maka periksa kontrak pembelian
12. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan.
UTANG USAHA
1. Minta daftar utang usaha. Periksa saldo masing-masing kreditor ke buku utang. Lakukan rekonsiliasi dengan saldo buk
2. Tentukan saldo yang akan dikonfirmasi dan kirimkan surat konfirmasi kepada kreditor.
3. Catat utang bersaldo debit. Periksa penyebabnya dan teliti sejak kapan terjadinya serta lakukan konfirmasi atas saldo te
4. Pisahkan antara utang pada perusahaan afiliasi, utang kepada direksi/pemegang saham, utang untuk pembayaran pembe
5. Minta daftar mutasi penjual sebagai pelengkap/pengganti surat konfirmasi saldo akhir dalam keadaan sebagai berikut:
Terdapat pemasok penting yang saldonya tidak diketahui per tanggal neraca konfirmasi.
Bila saldo akhir akun utang diragukan
Bila pengendalian internal (internal control) atas pembelian dianggap terlalu lemah.
6. Teliti setiap selisih yang ada antara balasan surat konfirmasi dengan saldo menurut buku utang.
7. Bila konfirmasi tidak dijawab, maka lakukan alternatif prosedur dengan memeriksa faktur/daftar mutasi dari pemasok s
8. Bila konfirmasi dilakukan atas saldo sebelum tanggal neraca, agar mendapatkan keyakinan tentang kebenaran saldo uta
Minta daftar utang per tanggal neraca, periksa penjumlahan, dan cocokkan jumlahnya dengan saldo menurut akun
Periksa terhadap saldo yang besar dan tidak lazim atau yang bersaldo debit.
Periksa akun kontrol pada buku besar atas transaksi yang terjadi antara tanggal yang saldonya dikonfirmasi denga
9. Periksa persoalan lama yang belum terselesaikan dan selidiki mengapa sampai terjadi persoalan tersebut.
10. Lakukan test subsequent payment dan uji pisah batas (test cut-off) untuk pisah batas tanggal neraca.
11. Buat kertas kerja dan kesimpulan hasil pemeriksaan.
Klien
PT PETA
Skedul:
Siklus Persediaan, Penggudangan, dan Pembayaran Utang Usaha
Prosedur Audit
n pengambilan persediaan (inventory taking). Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengambilan persediaan:
batas (cut-off) untuk penerimaan dan pengiriman barang dengan mencatat nomor terakhir dari Laporan Penerimaan Barang, Surat Jalan, da
yang mungkin akan dikirim hari itu.
sertakan dalam penghitungan persediaan perusahaan tersebut.
lakukan secara samp/mgterutama untuk barang yang pokok (material) dan mahal.
n persediaan yang terlihat sudah rusak, tidak laku, atau kurang baik. Di samping itu, waspada juga terhadap barang-barang yang tidak termas
ersediaan menurut akuntansi.
n baik
narikan maju (trace forward) ke tanggal neraca, sedangkan apabila pengambilan persediaan dilakukan setelah tanggal neraca maka lakukan
an. Untuk itu, pilih barang yang bernilai material dalam daftar persediaan.
informasi tanggal faktur pajak, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Nomor Pengusaha Kena Pajak (PKP), Dasar Pengenaan Pajak (DPP),
rupakan pajak masukan yang dapat dikreditkan sesuai dengan peraturan perpajakan.
Masa dan dikompensasikan dengan pajak keluaran.
an tersebut telah dilunasi sesuai batas waktunya.
dengan SPT Masa, pelajarilah sebab-sebabnya terutama untuk saldo per tanggal neraca.
rena kelebihan pembayaran pajak masukan. Pastikan apakah semua permohonan tersebut disetujui dan bila ada faktur pajak yang tidak dise
cost of good sold COGS) dalam tahun yang diperiksa dengan tahun lalu. Analisis sebab naik/turun yang mencolok, perhatikan klasifikasi
h tanggal neraca dan yakinkan bahwa transaksi telah dicatat pada periode yang tepat:
ercatat pada buku pembelian
yang tercantum pada buku retur pembelian
riksa kontrak pembeliannya.
.
ar mutasi dari pemasok serta melakukan uji terhadap pembayaran setelah tanggal neraca.
tang kebenaran saldo utang usaha pada neraca, maka perlu dilakukan prosedur tambahan seperti:
ngan saldo menurut akun kontrol buku besar
onya dikonfirmasi dengan tanggal neraca dan periksa transaksi yang tidak lazim.
n tersebut.
eraca.
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
FF1
Faktur Penjualan.
k dalam kategori persediaan.
osedur penarikan mundur (trace
-
-
-
F
, atau usang (obsolete). ARP1.1
on board FOB destination
-
-
-
ui oleh kantor pajak pelajari
-
ARP1.3
TOC3
-
Penerimaan Barang (Receiving
TOC3
-
-
-
F
-
MM1.1
-
-
-
MM1.1
MM1.1
-
-
MM1.1
M1
-
Tanggal: Tanggal: Periode:
12/31/2012
BEBAN POKOK PENJUALAN
good sold COGS) dalam tahun yang diperiksa Klien
1. dengan tahun lalu. Analisis sebab naik/turun yang ARP1.3
mencolok, perhatikan klasifikasi beban yang
Hitung rasio dari COGS dan bandingkan dengan
2.
tahun lalu bahwa
serta tulis kesimpulannya.
ARP1.3 PT PETA
Yakinkan harga pokok produksi (cost of good
3. manufactured COGM) dicatat berdasarkan - Skedul:
perhitungan yang didukung bukti-bukti. Siklus Persediaan,
PEMERIKSAAN PEMBELIAN Penggudangan, dan
Bandingkan pembelian tahun berjalan dengan tahun
4. lalu serta dapatkan penjelasan bila terdapat ARP1.3 Pembayaran Utang Usaha
Lakukan pemeriksaan kebijakan dan prosedur
5. Lakukan
pembelian dan retur pembelian, apakah adadari pihak
perbedaan pemeriksaan
yang terhadap
material. pembelian TOC3
yang mempunyai
penyimpangan hubungan istimewa/afiliasi
(compliance test). terutama
6. -
untuk penetapan harga beli dan jumlah transaksi
selama tahun berjalan.
Lakukan pemeriksaan atas pembelian secara acak
(random) pada tahun berjalan dengan memerhatikan
Faktur Pembelian
Sedangkan baikjumlah,
untuk retur harga,
pembelian, syarat Memo
perhatikan
7. TOC3
pembelian dengan mencocokkan
Debit baik jumlah maupun harga dengan pada Pesanan
Pembelian (Purchase Order) dan Laporan Penerimaan
mencocokkan
Periksa kebenaranpadaperhitungan
Pesanan Pembelian,
matematis Laporan
pada
8 Barang (Receiving
Penerimaan Barang,Report).
dan Faktur Pembelian.
Faktur
Lakukan Pembelian
Periksa kebenaran dan
pisah batas Memo
PPN-masukan Debit.
atas pembelian atasdan
pembelian
retur
9
barang/jasaselama
pembelian kena pajak.
Catat nomor dan tanggal darisetelah
tujuh hari sebelum dan Laporan
10. -
tanggal neracaPenerimaan
dan yakinkan bahwa
Barang dantransaksi telah
bandingkan
Catat nomor dan tanggal dari Laporan
dicatat pada periode yang tepat:
dengan yangBarang
Pengiriman tercatatRetur
pada dan
buku
Apabila pembelian telah
pembelian dicatat untuk barang yang -
Bandingkan dengan yang tercantum
11 masih berada pada
pada buku
gudang penjual maka
retur pembelian periksa -
12. kontrak pembeliannya.
Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan. F
Diperiksa
Dibuat oleh: oleh: Ideks
PT PETA -
Skedul: Tanggal: Tanggal: Periode:
iklus Persediaan, 12/31/2012
enggudangan, dan
embayaran Utang Usaha
Ref. Per Klien
Keterangan
KK 12/31/2012
1,182,050,000
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Persediaan
PARE Per Audit
Dr Cr 12/31/2012
353,700,000 <
178,500,000 <
47,500,000 (6) 38,950,000 <
16,000,000 (5) 152,000,000 <
94,400,000 <
10,000,000 (7) 144,000,000 <
165,000,000 <
14,000,000 <
84,000,000 (3) 84,000,000 <
Tanggal: Tanggal:
Per Audit Catatan Pemeriksaan:
12/31/2011 1 Kami telah melakukan compliance test dengan memeriksa secara detail untuk b
oktober sampai desember 2012 (lihat skedul TOC3)
325,000,000 # Buku pembelian denganmencocokan journal voucher yang dilengkapi dengan
160,000,000 Laporan Penerimaan Barang dan Faktur.
81,000,000 2 Kami telah melakukan stock take untuk persediaan PT PETA pada tanggal 1 Jan
131,750,000 dibuatkan berita acara pemeriksaan tersebut. (Lihat skedul FF1)
90,000,000 Ditemukan adanya persediaan konsinyasi yaitu 10 unit Premium Comfort 160 c
154,000,000 diterima pada tanggal 28 Desember 2012 dan akan dikembalikan kepada pemili
155,250,000 1 bulan apabila masih sisa
49,000,000 (7) Beban Promosi
- Persediaan
(koreksi untuk mencatat persediaan yang dijadikan hadiah untuk acara Gebyar C
1,136,000,000 (5) Persediaan
^ Beban Penjualan
Retur penjualan
F PPN Keluaran
Periode: Piutang Usaha
12/31/2012 (koreksi untuk mencatat persediaan yang dikembalikan karena cacat)
(6) Hutang Usaha
Persediaan
PPn Masukan
(koreksi untuk mencatat pesanan pembelian yang telah dicatat perusahaan)
Jurnal no. 3 (lihat skedul PL 1)
4 Cut off dokumen sebagai berikut:
Order pembelian no. 00084
Laporan penerimaan barang no. 00084
Surat jalan no. SJ-138/12/05
Faktur no. F-138/12/205
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo persediaan telah disajikan secara wajar dan sesuai den
Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku umum.
10,000,000
10,000,000
ijadikan hadiah untuk acara Gebyar CAB akhir tahun)
16,000,000
16,000,000
19,200,000
1,920,000
21,120,000
ikembalikan karena cacat)
52,250,000
47,500,000
4,750,000
n yang telah dicatat perusahaan)
F
Tanggal: Periode:
12/31/2012
Nama Barang Jumlah
Unit
(Persediaan/nomor kode, jika ada) Fisik Kartu
-10 konsinyasi
0
50 pesanan pembelian belum datang
-10 dikembalikan karena cacat
0
5 untuk promosi Gebyar BCA
0
0
FF1
Periode:
12/31/2012
Ref. Per Klien PARE
Keterangan
KK 12/31/2012 Dr
PT Flora 186,500,000
PT YUKI 101,000,000 52,250,000
287,500,000 52,250,000
^ ^
Klien
PT PETA
Skedul:
Utang Usaha
Catatan Pemeriksaan:
1 Kami telah melakukan compliance test untuk peluasan hutang pada bulan Desember 2012
(lihat skedul TOC4)
2 Kami telah melakukan konfirmasi hutang pada tanggal 2 Januari 2012 dab subsequent paym
s/d tanggal 31 januari 2013. (skedul MM1.1) dan ditemukan selisih karena: jurnal no.6 (lih
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo hutang dagang telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan standar akuntansi
keuangan yang berlaku umum
Klien
PT PETA
Skedul :
Utang Usaha
PARE Per Audit Per Audit
Cr 12/31/2012 12/31/2011
186,500,000 < 170,629,006
48,750,000 < 250,630,000
287,500,000
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Daftar Konfirmasi dan Pengeluaran Setelah Tanggal Neraca
Pengeluaran
Hasil
Perbedaan setelah Tanggal
Konfirmasi
Neraca
CB - 186,500,000 r
RD 37,500,000 40,000,000 r
37,500,000 226,500,000
^ ^
Jumlah
Konfirmasi
PT PETA
Skedul Tanggal : Tanggal :
Bank Mandi
Rp 25,062,625 L
Rp 106,775 V
Rp (50,000) V
Rp 25,119,400
^ ke C
Indeks
C4
Periode
31/12/2012
(2)(8)
Ref. Per Klien
Keterangan
KK 12/31/2012 Dr
Kas Besar C1 15,508,000
Kas Kecil C2 1,250,000
Bank BINI C3 104,100,150 (2),(8), (4)
Bank Mandi C4 25,062,625 (9)
Bank CAB C5 127,500,000 (10), (11)
Deposito berjangka C6 194,500,000 (12)
467,920,775
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Kas dan Setara Kas
PARE Per Audit
Dr Cr 31/12/2012
(22) 10,000,000 15,508,000
1,250,000
106,373,500 210,473,650
56,775 25,119,400
20,843,506 148,343,506
51,250,000 245,750,000
178,523,781 10,000,000 646,444,556
^ ^ ^
ke A2
Tanggal: Tanggal:
Per Audit Catatan pemeriksaan:
31/12/2011 1. Kami telah melakukan perhitungan kas (cash count) untuk kas besar dan
8,000,000 telah dibuatkan berita acara pemeriksaanya (lihat skedul C1 dan C2)
1,250,000 Hasil perhitungan untuk kas kecil yang belum di-reimburse, maka dilaku
157,000,000 (5) Beban Perjalanan Dinas dan Akomodasi Rp 42.500
20,695,350 Perlengkapan Kantor Rp 25.000
100,000,000 Beban yang masih harus dibayar Rp
200,000,000
486,945,350 2. Kasir kas besar dirangkap dengan kas kecil. Hal ini dapat menimbulkan t
^ sehingga lebih baik disarankan agar kedua tugas itu dipegang oleh dua or
3. Perusahaan belum membuat rekonsiliasi bank untuk bulan Desember 201
pemeriksaan terhadap bank dengan membandingkan antara buku bank de
maka terdapat koreksi sebagai berikut:
jurnal no 2 dan 4 lihat skedul E1
PT PETA
Skedul: Tanggal:
Kas dan Setara Kas
unt) untuk kas besar dan kas kecil pada tanggal
at skedul C1 dan C2)
i-reimburse, maka dilakukan koreksi berikut:
Rp 42.500
Rp 25.000
Rp 67.500
Rp 52.873.500
Rp 50.000
Rp 52.500.000
Rp 423.500
ualan tunai dan jasa giro bulan desember 2012)
Rp 56.775
Rp 50.000
Rp 106.775
asa giro bulan desember 2012)
Rp 552.000
Rp 48.000
Rp 600.000
asa giro bulan desember 2012)
291.506
Rp 20.291.506
pada akhir periode)
deul CC1-CC2)
lah disajikan secara wajar dan sesuai
umum
Diperiksa olIndeks
C
Tanggal: Periode:
31/12/2012
Ref. Per Klien
Keterangan
KK 12/31/2012
Sitibank 194,500,000
194,500,000
^
Catatan pemeriksaan:
Deposito berjangka berasal dari deposito Sitibank USD 25.000. Deposito berjangka waktu tiga bulan den
Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap pendapatan bunga deposito (lihat skedul A3)
Perusahaan belum melakukan penyesuaian kurs pada deposito USD. Oleh karena itu kami melakukan ko
Kesimpulan Pemeriksaan:
Lihat Skedul C
Klien
PT PETA
Skedul:
Deposito Berjangka
PARE Per Audit
Dr Cr 31/12/2012
51,250,000 245,750,000
245,750,000
^
eposito berjangka waktu tiga bulan dengan suku bunga 3% per tahun.
eposito (lihat skedul A3)
D. Oleh karena itu kami melakukan koreksi sebagai berikut:
51,250,000
Tanggal: Tanggal:
Per Audit
31/12/2011
200,000,000
200,000,000
^
9,830.00
245,750,000.00 5,898,000.00
7,372,500.00 1,474,500.00
1,817,876.71 1,474,500.00
Indeks
C6
Periode:
31/12/2012
Saldo menurut pembukuan 31-12-2012
Ditambah : Bunga
Laba Valuta Asing
PT PETA
Skedul Tanggal :
Bank CAB
Rp 127,500,000 L
Rp 600,000 V
Rp 20,291,506
Rp (48,000) V
C5
Tanggal : Periode
31/12/2012
148343505.55
Saldo menurut Rekening Koran Rp 148,343,506 V
Ditambah :
Dikurangi :
Rp 148,343,506
^
Dikurangi :
Dikurangi :
Biaya administrasi
Rp 25,119,400
^
PT PETA
Skedul Tanggal :
Bank Mandi
urut pembukuan Rp 25,062,625 L
V
Rp 106,775 V
V
V
:
nistrasi Rp (50,000) V
Rp 25,119,400 V
^
PT PETA
Skedul Tanggal : Tanggal :
Bank BINI
Rp 104,100,150 L
Rp 13,500,000 V
Rp 40,000,000 V
Rp 52,500,000 V
Rp 423,500 V
Rp (50,000) V
Rp 210,473,650
^ ke C
Indeks
C3
Periode
31/12/2012
Saldo menurut Rekening Koran Rp 145,473,650 V
Ditambah :
Deposit in Transit Rp 102,500,000 L
Dikurangi :
Outstanding Check Rp (37,500,000) L
Rp 210,473,650
^
PT PETA
Skedul
Bank BINI
Saldo menurut pembukuan Rp 104,100,150 L
Ditambah :
Setoran Kliring Rp 52,500,000 V
Transfer dari Tk. Flamingo Rp 13,500,000 V
Transfer dari PT. Manggis Rp 40,000,000 V
Jasa giro Rp 423,500 V
Dikurangi :
Biaya administrasi Rp (50,000) V
Rp 210,473,650 V
^
C3.1
Tanggal : Tanggal: Periode
31/12/2012
BERITA ACARA PEMERIKSAAN UANG KAS
b. Uang logam
8 lembar @ Rp 1,000 = Rp 8,000
- lembar @ Rp 500 = Rp -
- lembar @ Rp 100 = Rp -
- lembar @ Rp 50 = Rp -
- lembar @ Rp 25 = Rp -
2. Surat-surat berharga
3. Lain-lain (bon-bon yang belum diperhitungkan)
Jumlah uang dalam kas
Rp 15,508,000
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp 15,508,000
Co
Co
Co
Co
Co
Co
Rp 15,500,000
^
Co
Rp 8,000
Rp 15,508,000
^
Rp -
Rp -
as Rp 15,508,000
Mengetahui dan Menyetujui,
C1
BERITA ACARA PEMERIKSAAN UANG KAS
b. Uang logam
- lembar @ Rp 1,000 = Rp -
- lembar @ Rp 500 = Rp -
- lembar @ Rp 100 = Rp -
- lembar @ Rp 50 = Rp -
- lembar @ Rp 25 = Rp -
2. Surat-surat berharga
3. Lain-lain (bon-bon yang belum diperhitungkan) (Lamp. C2.1)
Jumlah uang dalam kas
Rp 1,250,000
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp -
Rp 1,250,000
Co
Co
Co
Co
Rp 1,000,000
^
Rp -
Rp 1,000,000
^
Rp -
Rp 250,000
as Rp 1,250,000
Mengetahui dan Menyetujui,
C2
No. Bukti
Tanggal Keterangan
Pengeluaran Bank
12/10/2012 01 Pembayaran Utang pada PT YUKI
12/22/2012 02 Pembayaran Utang pada PT Flora
12/27/2012 03 Transfer ke Bank Mandi
12/28/2012 04 Pembayaran Utang pada PT YUKI
Sampel dipilih dalam Bukti Pengeluaran Bank (BPB) untuk bulan Desember 2012
A. Kelengkapan dokumen pendukung
B. Kebenaran perhitungan matematis
C. Otorisasi
D. Kebenaran nomor akun
E. Kebenaran posting ke buku besar dan buku pembatu
Klien
PT PETA
Skedul
Transaksi Pengeluaran Kas
Jumlah
A B C D E
(dalam Rp)
125,000,000
137,500,000
100,000,000
37,500,000
Sampel dipilih dalam Bukti Penerimaan Kas (BPK) untuk bulan Desember 2012
A. Kelengkapan dokumen pendukung
B. Kebenaran perhitungan matematis
C. Otorisasi
D. Kebenaran nomor akun
E. Kebenaran posting ke buku besar dan buku pembatu
Klien
PT PETA
Skedul
Transaksi Penerimaan Kas
Jumlah
Keterangan A B
(dalam Rp)
Hasil Tagihan PT Sirsak & PT Bengkulu 59,000,000
Hasil Tagihan PT Jambu 75,000,000
Hasil Tagihan PT Horas 100,000,000
Hasil Tagihan Toko Lemon 57,500,000
Setoran tagihan PT Bengkulu 37,500,000
Setoran Tagihan Toko Flamingo 112,500,000
Setoran Tagihan Toko Kelapa 10,000,000
Hasil Tagihan Toko Enggano 27,500,000
Tanggal: Tanggal:
C D E
Indeks
TOC 3
Periode:
12/31/2012
No
5
6
7
1
2
3
4
4
5
Klien:
PT PETA
Skedul:
Siklus Perolehan dan Pembayaran Beban Dibayar di Muka
Prosedur Audit
PPN MASUKAN
Minta daftar Pajak Pertambahan Nilai Masukan yang meliputi informasi tanggal faktur pajak, NPW
Pengenaan Pajak (DPP) dan besarnya PPN yang dipungut.
Yakinkan bahwa semua pajak sesuai pajak masukan telah didukung dengan bukti pajak, yang semuan
masukan yang dapat dikreditkan sesuai denganperaturan perpajakan.
Pastikan bahwa pajak masukan tersebut telah dilaporkan/dikreditkan secara teratur dalam SPT Masa,
dengan pajak keluaran. Apabila pajak keluaran lebih besar dari pajak masukan, pastikan bahwa kekur
tersebut telah dilunasi sesuai batas waktunya.
Apabila ada perbedaan saldo bersih (pajak masukan dikurangi pajak keluaran) antara buku besa
pelajarilah sebab-sebabnya (terutama untuk saldo per tanggal Neraca).
Pelajari semua surat koresponden dengan kantor pajak, terutama untuk permohonan restitusi kare
pajak masukan. Pastikan apakah semua permohonan tersebut disetujui, dan bila ada faktur pajak
kantor pajak pelajari sebab-sebabnya.
Klien:
PT PETA
Skedul:
Siklus Perolehan dan Pembayaran Beban Dibayar di Muka
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
-
-
G
G1
G1
G&M2
-
-
31/12/2012
Ref. Per Klien
Keterangan
KK 12/31/2012 Dr
Asuransi dibayar dimuka 3,000,000
Sewa dibayar dimuka 20,000,000
Pajak dibayar dimuka -
Perlengkapan kantor 5,917,500 (15)
28,917,500
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Beban dibayar di muka dan Peralatan Kantor
Catatan Pemeriksaan:
1. Sewa dibayar di muka -> Sewa ruko Bogor Trade Mall pada PT Bogor Land sebesar Rp 20.000.000 untuk perio
Setelah dikonfirmasikan pemilik bersedia mengembalikan kelebihan pembayarannya sebesar PPh
dan mereka akan mengembalikan pembayarannya yang kelebihannya dengan perhitungan pada bulan Januari 2013
(14) Beban sewa 5.000.000
Sewa dibayar dimuka 5.000.000
2. Pajak dibayar dimuka -> Kami telah memeriksa bukti pemotongan dari pihak ketiga, SSP dan SPM tahun2012.
3. Perlengkapan kantor (skedul C) -> Perusahaan belum membebankan perlengkapan kantor yang telah dipakai se
(29) Beban perlengkapan kantor 1.582.000
Perlengkapan kantor 1.582.000
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo beban dibayar dimuka telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan Standar akun
Klien
PT PETA
Skedul:
Beban dibayar di muka dan Peralatan Kantor
PARE Per Audit
Dr Cr 12/31/2012
(13) 3,000,000 -
(14) 5,000,000 15,000,000
-
25,000 (29) 1,582,500 4,360,000
Tanggal: Tanggal:
Tanggal: Tanggal:
Per Audit
12/31/2011
-
-
-
-
-
^
Indeks
G
Periode:
12/31/2012
Indeks
G
Periode:
12/31/2012
Aktiva yang diasuransikan Nilai Polis (Rp)
Bangunan 1,200,000,000
Peralatan kantor
Kendaraan Bermotor
Persediaan Barang 1,000,000,000
Catatan Pemeriksaan:
Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap perhitungan pembebanan dari asuransi dibayar di muka. Berdasarka
asuransi untuk tahun 2012
(13) Beban Asuransi Rp 3.000.000
Asuransi dibayar di muka Rp 3.000.000
(koreksi untuk mencatat pembebanan asuransi tahun 2012)
Klien
PT PETA
Skedul:
Beban dibayar dimuka
Premi yang dibayar (Rp) Periode Nomor Polis
3,000,000
^
gan pembebanan dari asuransi dibayar di muka. Berdasarkan hasil pemeriksaan ditemukan bahwa perusahaan belum melakukan pembebanan
3.000.000
Rp 3.000.000
ansi tahun 2012)
Tanggal: Tanggal:
Beban Asuransi
1,000,000
500,000
1,000,000
500,000
3,000,000
^
Indeks
G1
Periode:
12/31/2012
No. Prosedur audit
343,750,000
^
Klien
PT PETA
Skedul:
Investasi dalam Saham
PARE
Dr Cr Per Audit 31/12/2012 Per Audit 31/12/2011
750,000 210,750,000 123,750,000
(17) 10,000,000 123,750,000 133,750,000
H
Tanggal: Tanggal: Periode:
31/12/2012
Catatan Pemeriksaan :
1 Pada tanggal 1 November 2012, dibeli saham PT Domba Kecil sebanyak 5% sehingga total kepem
sahamnya sebesar 15%
Setelah dilakukan pemeriksaan, maka kami menemukan adanya koreksi terhadap pencatatan transa
pembelian saham tersebut sehingga dibuatkan koreksi yaitu:
(16) Investasi 750,000
Beban lain-lain 750,000
2 Untuk tahun 2012, PT Domba Kecil membagikan deviden. Perusahaan belum mencatat transaksi
tersebut sehingga dibuatkan koreksi yaitu:
(18) Piutang lain-lain 75,000,000
Pendapatan lain-lain 75,000,000
3 Berdasarkan laporan keuangan PT Domba Putih yang sudah diaudit kantor akuntan lain dengan
pendapat wajar tanpa pengecualian, ternyata perusahaan belum mencatat pengaruh penyertaan
sahamnya sehingga perlu dibuatkan koreksi sebagai berikut:
(17) Beban lain-lain 10,000,000
Investasi 10,000,000
( koreksi untuk mencatat pembagian kerugian PT Domba Putih tahyn 2012 yang belum dicatat )
4 Kami telah melakukan konfirmasi untuk kedua investasi tersebut dan mendapatkan jawaban setuju
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo investasi telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan standar akuntans
keuangan yang berlaku umum.
PT PETA
Skedul: Tanggal:
um mencatat transaksi
engaruh penyertaan
Diperiksa oleIndeks
H
Tanggal: Periode:
31/12/2012
No Prosedur Audit
Mutasi Pengurangan
Untuk pengurangan (penjualan atau penghapusan) perhatikan apakah akun akumulasi penyusutannya telah didebit sebag
cara perhitungan dan pembukuan telah dilakukan dengan tepat. Perhatikan persetujuan dari pejabat yang berwenang dan
Apabila ada "construction in progress", telaah biaya yang dibebankan. Apabila pembangunan aset ini disubkontrakkan k
5. pencatatannya sudah sesuai dengan persentasi penyelesaiannya dengan melihat perjanjian kontrak dan berita acara penye
kewajiban yang timbul pada periode yang sama.
Apabila ada aset tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha (leasing), bandingkan daftar aset dengan perjanjian sewa
6. apakah pencatatan sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 30; bandingkan dengan
usaha yang timbul.
Apabila ada aset tetap yang diperoleh dari penukaran dengan modal saham perusahaan, teliti kewajaran nilai tukarnya de
7. harga pasar serta apakah pembukuannya sudah sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum.
Lakukan "reasonableness test" atas perhitungan penyusutan yang telah dilakukan perusahaan, dengan melakukan secara
9. tetap tersebut. Lakukan rekonsiliasi antara penambahan akun akumulasi penyusutan dengan beben penyusutan. Apabila b
pada beban produksi dan persediaan, lakukan perhitungan atas kewajaran metode alokasinya; bandingkan dengan tahun
Apabila beban penyusutan aset tetap yang dibebankan pada beban produksi dibawah kapasitas normal perusahaan, beban
10.
dibebankan sepenuhnya ke dalam beban produksi, lakukan perhitungan atas kasus seperti ini.
Lakukan inventarisasi aset tetap, terutama untuk penambahan selama tahun berjalan. Observasi fisik ini sebaiknya dilaku
11. dalam keadaan tersibuk dimana hal tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa tidak ada aset tetap perusahaan yang
Perhatikan juga aset tetap yang rusak, atau yang tidak digunakan lagi untuk dikeluarkan dari daftar dan penyusutan dihen
Catat hal-halyang perlu diungkapkan dalam surat pernyataan klien (client representation letter), surat manajemen (mana
14.
yang perlu diperhatikan para partner.
Klien
PT PETA
Skedul:
Siklus Perolehan dan Pembayaran Aset Tetap
No Prosedur Audit
Klien
PT PETA
Skedul:
Utang Sewa Guna Usaha
Prosedur Audit
Penambahan yang nilainya material, perhatikan bukti pendukung dan pemilikannya (misalnya permintaan pembelian, pesanan p
persetujuannya, sertifikat tanah, akta jual beli, kewajaran harga beli terutama dari perusahaan afiliasi/hubungan istimewa, faktu
kontrak serta bukti pembayarannya; dan bila dibangun sendiri ke bukti-bukti pengeluaran sehubungan dengan biaya pembangun
Bila surat bukti dipegang oleh kreditor sebagai jaminan, lakukan konfirmasi mengenai "Title of Ownership" atau lihat daftar ser
dari pihak kreditor.
Mutasi Pengurangan
Untuk pengurangan (penjualan atau penghapusan) perhatikan apakah akun akumulasi penyusutannya telah didebit sebagaimana seha
cara perhitungan dan pembukuan telah dilakukan dengan tepat. Perhatikan persetujuan dari pejabat yang berwenang dan kewajaran h
Apabila ada "construction in progress", telaah biaya yang dibebankan. Apabila pembangunan aset ini disubkontrakkan ke pihak lain,
pencatatannya sudah sesuai dengan persentasi penyelesaiannya dengan melihat perjanjian kontrak dan berita acara penyelesaiannya k
kewajiban yang timbul pada periode yang sama.
Apabila ada aset tetap yang diperoleh melalui sewa guna usaha (leasing), bandingkan daftar aset dengan perjanjian sewa guna usaha
apakah pencatatan sudah sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) Nomor 30; bandingkan dengan kewajiban
usaha yang timbul.
Apabila ada aset tetap yang diperoleh dari penukaran dengan modal saham perusahaan, teliti kewajaran nilai tukarnya dengan memba
harga pasar serta apakah pembukuannya sudah sesuai dengan Prinsip Akuntansi yang berlaku umum.
Pelajari dasar penilaian, prosedur, dasar perhitungan akumulasi penyusutan dan perlakuan atas aset tetap yang usang.
Minta surat ketetapan dari kantor pelayanan pajak yang bersangkutan; apabila jumlah yang diajukan berbeda dengan jumlah yan
lakukan perhitungan atas efek kumulatif dari tahun diajukannya sampai dengan tahun disetujuinya nilai tersebut.
Cek apakah jurnal penyesuaian sehubungan dengan penilaian kembali tersebut tela dicatat dengan tepat.
Lakukan "reasonableness test" atas perhitungan penyusutan yang telah dilakukan perusahaan, dengan melakukan secara pergolongan
tetap tersebut. Lakukan rekonsiliasi antara penambahan akun akumulasi penyusutan dengan beben penyusutan. Apabila beban penyu
pada beban produksi dan persediaan, lakukan perhitungan atas kewajaran metode alokasinya; bandingkan dengan tahun sebelumnya.
Apabila beban penyusutan aset tetap yang dibebankan pada beban produksi dibawah kapasitas normal perusahaan, beban tersebut tid
dibebankan sepenuhnya ke dalam beban produksi, lakukan perhitungan atas kasus seperti ini.
Lakukan inventarisasi aset tetap, terutama untuk penambahan selama tahun berjalan. Observasi fisik ini sebaiknya dilakukkan pada s
dalam keadaan tersibuk dimana hal tersebut dimaksudkan untuk memastikan bahwa tidak ada aset tetap perusahaan yang menganggu
Perhatikan juga aset tetap yang rusak, atau yang tidak digunakan lagi untuk dikeluarkan dari daftar dan penyusutan dihentikan.
Catat hal-halyang perlu diungkapkan dalam surat pernyataan klien (client representation letter), surat manajemen (management lette
yang perlu diperhatikan para partner.
Klien
PT PETA
Skedul:
Siklus Perolehan dan Pembayaran Aset Tetap
Prosedur Audit
PT PETA
Skedul:
Utang Sewa Guna Usaha
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
J
t, akumulasi penyusutan, beserta nilai bukunya.
sutan, apakah diterapkan secara konsisten dengan
mulatifnya dan apakah nilai metode baru tersebut J
ejabat yang berwenang misalnya: JJ
16.
gan tepat.
n melakukan secara pergolongan daripada aset
enyusutan. Apabila beban penyusutan dibebankan J
ngkan dengan tahun sebelumnya.
gadilannya.
n).
dengan perhitungan tahun lalu.
annya. Yakinkan bahwa aset tetap yang tidak
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
ingkat bunga, bunga yang terutang jaminan, skedul
N1
sebut merupakan metode kapital (capital lease
M3&N1
ebagai kewajiban jangka pendek dalam neraca. M3
PT PETA
Skedul:
Aset tetap
98,200,000
30,545,900
67,654,100
PARE
Dr Cr
(24) 12,500,000
(19) 74,700,000
98,200,000
^ ^
(25) 9,375,000
(25) 2,715,396
(25) 30,545,900
(25) 4,150,000
30,545,900 16,240,396
^ ^
- -
- 9,375,000
11,000,000 2,715,396
43,045,900 -
74,700,000 4,150,000
128,745,900 16,240,396
^ ^
Dibuat oleh:
Tanggal:
- 1,850,200,000
16,240,396 281,230,805
(16,240,396) 1,568,969,195
Per Audit Per Audit Catatan Pemeriksaan:
31/12/2012 31/12/2011 1 Kebijakan Akuntansi
Aset tetap dicatat berdasarkan
775,000,000 775,000,000 metode garis lurus dan tanpa
650,000,000 650,000,000 Bangunan
49,500,000 19,500,000 Kendaraan
Peralatan
301,000,000 288,500,000
74,700,000 - 2 Setelah dilakukan pemeriksaa
1,850,200,000 1,733,000,000 Peralatan Kantor
^ ^
81,458,300 67,708,300 (reklasifikasi)
9,860,004 10,275,000
194,062,500 104,016,600 Peralatan Kantor
(4,150,000) -
281,230,805 181,999,900 (Koreksi untuk mencatat pemb
^
775,000,000 775,000,000 Aset Tetap SGU
549,791,700 582,291,700
34,209,204 9,225,000
168,029,300 184,483,400 (koreksi untuk mencatat pemb
70,550,000 - 1,559,969,195
1,597,580,205 1,551,000,100 841,086 Kendaraan Bermotor
^ ^
Diperiksa oleh: Indeks (reklasifikasi)
J
Tanggal: Periode: Akumulasi Penyusutan Kendar
31/12/2012
Kesimpulan Pemeriksaan :
Menurut pendapat kami, saldo
dan sesuai dengan SAK yang b
Klien
PT PETA
Skedul:
Aset Tetap
Pemeriksaan:
ebijakan Akuntansi
set tetap dicatat berdasarkan harga perolehan. Penyusutan aset tetap menggunakan
etode garis lurus dan tanpa nilai sisa, dengan taksiran umur ekonomi sebagai berikut :
20 tahun
endaraan 10 tahun
5 tahun
esimpulan Pemeriksaan :
enurut pendapat kami, saldo aktiva tetap telah disajikan secara wajar
an sesuai dengan SAK yang berlaku umum
Dibuat oleh:Diperiksa oleh: Indeks
J
Tanggal: Tanggal: Periode:
p 31/12/2012
Ref.
Har
Keterangan KK
2011 (+)
Tanah 775,000,000
Bangunan dan Prasarana 650,000,000
Peralatan Kantor 19,500,000
Kendaraan Bermotor 288,500,000
1,733,000,000
^
Aset Tetap SGU -
Total 1,733,000,000
Diperiksa Oleh :
Tanggal :
Akumulasi Penyusutan (Rp) Nilai Buku (Rp)
Indeks :
JJ
Periode :
31/12/2012
BANGUNAN 650,000,000 5%
Nov-12 28,645,766
Desember 20 2,734,375
NILAI BUKU
647,291,700
614,791,700
582,291,700
549,791,700
31,250,000
NILAI BUKU AKHIR
TAHUN
226,562,500
195,312,500
164,062,500
132,812,500
104,166,734
101,432,359
13% 32812500
6,250,000
NILAI BUKU
24,479,200
23,958,399
23,437,599
22,916,799
22,395,998
3,750,000
NILAI BUKU
14,062,500
10,312,500
6,562,500
4,375,000
750,000
NILAI BUKU
2,312,500
1,562,500
812,500
62,500
(687,500)
375,000
NILAI BUKU
1,156,250
781,250
406,250
31,250
(343,750)
250,000
NILAI BUKU
979,200
958,399
937,599
916,799
895,998
875,198
854,398
2,500,000
NILAI BUKU
9,791,700
18,675,000
NILAI BUKU
1245000
73,143,750 9,337,500
71,587,500
59,760,000 22,410,000
1,660,000 58,100,000 622,500 21,787,500
1,660,000 56,440,000 622,500 21,165,000
1,660,000 54,780,000 622,500 20,542,500
1,660,000 53,120,000 622,500 19,920,000
1,660,000 51,460,000 622,500 19,297,500
1,660,000 49,800,000 622,500 18,675,000
1,660,000 48,140,000 622,500 18,052,500
1,660,000 46,480,000 622,500 17,430,000
1,660,000 44,820,000 622,500 16,807,500
1,660,000 43,160,000 622,500 16,185,000
1,660,000 41,500,000 622,500 15,562,500
1,660,000 39,840,000 622,500 14,940,000
1,660,000 38,180,000 622,500 14,317,500
1,660,000 36,520,000 622,500 13,695,000
1,660,000 34,860,000 622,500 13,072,500
1,660,000 33,200,000 622,500 12,450,000
1,660,000 31,540,000 622,500 11,827,500
1,660,000 29,880,000 622,500 11,205,000
1,660,000 28,220,000 622,500 10,582,500
1,660,000 26,560,000 622,500 9,960,000
1,660,000 24,900,000 622,500 9,337,500
1,660,000 23,240,000 622,500 8,715,000
1,660,000 21,580,000 622,500 8,092,500
1,660,000 19,920,000 622,500 7,470,000
1,660,000 18,260,000 622,500 6,847,500
1,660,000 16,600,000 622,500 6,225,000
1,660,000 14,940,000 622,500 5,602,500
1,660,000 13,280,000 622,500 4,980,000
1,660,000 11,620,000 622,500 4,357,500
1,660,000 9,960,000 622,500 3,735,000
1,660,000 8,300,000 622,500 3,112,500
1,660,000 6,640,000 622,500 2,490,000
1,660,000 4,980,000 622,500 1,867,500
1,660,000 3,320,000 622,500 1,245,000
1,660,000 1,660,000 622,500 622,500
1,660,000 - 622,500 -
Harga Perolehan Akumulasi Penyusutan
PERALATAN
(+) (-) (+)
78,075,546
Bangunan 32,500,000
TOTAL - 32,500,000
umulasi Penyusutan
(-)
umulasi Penyusutan
(-)
umulasi Penyusutan
(-)
umulasi Penyusutan
(-)
-
BANGUNAN 650,000,000 5%
Nov-12 22,916,600
Desember 20 2,187,500
SGU 74,700,000 36
NILAI BUKU
647,291,700
614,791,700
582,291,700
549,791,700
25,000,000
NILAI BUKU AKHIR
TAHUN
231,250,000
206,250,000
181,250,000
156,250,000
133,333,400
131,145,900
10% 26250000
5,000,000
NILAI BUKU
24,583,400
24,166,801
23,750,201
23,333,601
22,917,002
3,000,000
NILAI BUKU
14,250,000
11,250,000
8,250,000
6,500,000
600,000
NILAI BUKU
2,450,000
1,850,000
1,250,000
650,000
50,000
300,000
NILAI BUKU
1,225,000
925,000
625,000
325,000
25,000
200,000
NILAI BUKU
983,400
966,801
950,201
933,601
917,002
900,402
883,802
2,000,000
NILAI BUKU
9,833,400
2,075,000
NILAI BUKU
1245000
72,625,000 1,037,500
70,550,000
59,760,000 22,410,000
1,660,000 58,100,000 622,500 21,787,500
1,660,000 56,440,000 622,500 21,165,000
1,660,000 54,780,000 622,500 20,542,500
1,660,000 53,120,000 622,500 19,920,000
1,660,000 51,460,000 622,500 19,297,500
1,660,000 49,800,000 622,500 18,675,000
1,660,000 48,140,000 622,500 18,052,500
1,660,000 46,480,000 622,500 17,430,000
1,660,000 44,820,000 622,500 16,807,500
1,660,000 43,160,000 622,500 16,185,000
1,660,000 41,500,000 622,500 15,562,500
1,660,000 39,840,000 622,500 14,940,000
1,660,000 38,180,000 622,500 14,317,500
1,660,000 36,520,000 622,500 13,695,000
1,660,000 34,860,000 622,500 13,072,500
1,660,000 33,200,000 622,500 12,450,000
1,660,000 31,540,000 622,500 11,827,500
1,660,000 29,880,000 622,500 11,205,000
1,660,000 28,220,000 622,500 10,582,500
1,660,000 26,560,000 622,500 9,960,000
1,660,000 24,900,000 622,500 9,337,500
1,660,000 23,240,000 622,500 8,715,000
1,660,000 21,580,000 622,500 8,092,500
1,660,000 19,920,000 622,500 7,470,000
1,660,000 18,260,000 622,500 6,847,500
1,660,000 16,600,000 622,500 6,225,000
1,660,000 14,940,000 622,500 5,602,500
1,660,000 13,280,000 622,500 4,980,000
1,660,000 11,620,000 622,500 4,357,500
1,660,000 9,960,000 622,500 3,735,000
1,660,000 8,300,000 622,500 3,112,500
1,660,000 6,640,000 622,500 2,490,000
1,660,000 4,980,000 622,500 1,867,500
1,660,000 3,320,000 622,500 1,245,000
1,660,000 1,660,000 622,500 622,500
1,660,000 - 622,500 -
Harga Perolehan Akumulasi Penyusutan
PERALATAN
(+) (-) (+)
Bangunan 32,500,000
TOTAL - 32,500,000
umulasi Penyusutan
(-)
umulasi Penyusutan
(-)
- 30,545,900
umulasi Penyusutan
(-)
umulasi Penyusutan
(-)
-
Keterangan Ref. KK Per Klien 31/12/2012
Dr
PT Finance
Klien
PT PETA
Skedul:
Hutang sewa guna usaha jangka pendek
PARE
Per Audit 31/12/2012
Dr Cr
(20) 19,920,000 19,920,000
Tanggal: Tanggal:
Catatan Pemeriksaaan :
Per Audit 31/12/2011
1. Terdapat sisa masa 12 bulan dengan angsuran tiap bulan 22825
pokok 1660000 dan bunga 622500) pada PT.Finance akan direk
ke utang jangka pendek (lihat Skedul N1)
Kesimpulan Pemeriksaaan :
Menurut pendapat kami, saldo utang SGU telah disajikan secara waj
telah sesuai dengan SAK yang berlaku umum
Indeks
M3
Periode:
31/12/2012
Klien
PT PETA
Skedul:
Hutang sewa guna usaha
dengan angsuran tiap bulan 2282500 (angsuran
22500) pada PT.Finance akan direklasifikasikan
t Skedul N1)
M3
Tanggal: Tanggal: Periode:
31/12/2012
Keterangan Ref. KK Per Klien 31/12/2012
Dr
PT Finance 0 (20), (21)
Klien
PT PETA
Skedul:
Hutang sewa guna usaha jangka panjang
PARE
Per Audit 31/12/2012
Dr Cr
24,900,000 (19) 59,760,000 34,860,000
Tanggal: Tanggal:
Catatan Pemeriksaan :
Per Audit 31/12/2011
1. Terdapat sisa masa 33 bulan,dengan angsuran Rp 2.282.500 (ang
dan bunga Rp 622.500) pada PT.Finance
Untuk sisa angsuran 12 bulan akan direklasifikasikan ke dalam h
(20) Utang SGU Jangka Panjang
Utang SGU Jangka Pendek
(lihat skedul J)
Kesimpulan Pemeriksaan :
Menurut pendapat kami saldo utang SGU telah disajikan secara waja
sesuai dengan SAK yang berlaku umum.
Indeks
N1
Periode:
31/12/2012
4980000 4980000
4980000
gsuran SGU)
Apabila ada kenaikan atau penurunan yang menyolok, mintalah penjelasan dari
pihak manajemen, kemudian cocokkan antara penjelasan tersebut dengan bukti-
bukti lain yang mendukung serta pembayarannya. (misalnya beban pemasaran
4
promosi naik yang didukung dengan penjualan yang meningkat juga, atau beban
gaji meningkat akibat adanya penyesuaian gaji atau peningkatan jumlah
karyawan akibat kegiatan operasi yang bertambah)
Lakukan search untuk mengetahui apakah ada beban yang belum dibebankan
untuk tahun berjalan (hubungkan sewaktu memeriksa perkiraan hutang beban)
5
dengan melihat pembayaran setelah tanggal neraca, melihat kontrak / perjanjian
lainnya serta minta penjelasan dari pihak manajemen.
Untuk beban & pendapatan lain-lain, yakinkan bahwa pendapatan & beban
tersebut benar-benar terjadi diluar
12 operasi perusahaan. Selain itujuga yakinkan bahwa semua beban & pendaptan
tersebuttelah dibukukan dengan pisah batas yang tepat
Perhatikan apakah hal-hal yang perlu diungkapkan dalam laporan akuntan, telah
13
diperoleh informasi yang memadai.
Buat daftar koreksi yang diperlukan serta saran perbaikan diperlukan untuk
14 pihak manajemen yang merupakan salah satu patokan dalam menilai mutu audit
anda.
Tulis kesimpulan & komentar hasil pemeriksaan yang informatif pada setiap
15
kertas kerja pemeriksaan.
PT PETA
Skedul : Tanggal :
Pendapatan dan Beban
Dikerjakan Oleh
Indeks Paraf
PL.3
ARPI.3
ARPI.3
PL.3
PL.3
PL.3
PL.3
PL.3
PL.3
Tanggal : Periode :
12/31/2012
Klien : PT PETA
Tanggal neraca : 41274
Perkiraan : Hutang pajak
27,063,926
^
Klien :
PT PETA
Skedul :
Utang Pajak
Catatan pemeriksaan:
1 Kami telah memeriksa SSP dan SPT 1721 untuk tahun 2012.
Kami telah memeriksa rekonsiliasi fiskal tahun 2012 antara akuntansi dengan fiskal berdasarkan SSP da
2
dibuatkan koreksi jurnal no. 30 (lihat skedul PL5)
Kami telah memeriksa SPM dan SSP PPN.
3 Jurnal no. 3 (lihat skedul PL1)
Jurnal no. 12 dan 13 (lihat skedul F)
Kami telah melakukan pemeriksaan terhadap pembayaran hutang Pajak Penghasilan setelah tanggal ner
4
tersebut sudah dibayar pada tanggal 6 Januari 2013 untuk periode Desember 2012 dan tanggal 23 Maret
Kesimpulan pemeriksaan:
Menurut pendapat kami, saldo hutang pajak telah disajikan secara wajar dan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuan
n fiskal berdasarkan SSP dan SPT 1771 untuk tahun 2012. Berdasarkan pemeriksaan tersebut
ghasilan setelah tanggal neraca yaitu bulan Januari dan Maret 2012 untuk SPT. Hutang pajak
2012 dan tanggal 23 Maret 2013 untuk SPT tahun 2012.
36518246
6,770,000
44,405,563
44,405,563
28,836,120
Klien :
Tanggal neraca :
Perkiraan :
Keterangan Ref KK
Laba sebelum pajak: A3.1
Perbedaan permanen:
Penyesuaian positif:
Sumbangan PL3
Jamuan & representasi PL3
Beban piutang tak tertagih PL3
Penyesuaian negatif:
Pendapatan bunga A3.1
Perbedaan sementara:
Depresiasi-perusahaan PL3
Depresiasi-pajak
Klien :
PT PETA
Skedul :
Rekonsiliasi Fiskal
Catatan pemeriksaan:
(30) Beban pajak penghasilan
Hutang pajak
(koreksi untuk mencatat beban PPh yang terlalu rendah)
penjualan( indeks a3.1 hal 4 + hal 10
211,408,400
PARE
Per Klien 31/12/2012
Dr Cr
316,178,921 211,408,400 370,657,583
- 20,000,000 -
25,000,000 3,500,000 20,000,000
- 27,500,000 -
29,133,025 - 2,645,172
(4,133,025) 51,000,000 - 22,645,172
^ ^ ^
84,925,400 - 14,305,505
(91,512,500) -
(6,587,100) - 14,305,505
^ ^ ^
Tanggal : Tanggal :
24,111,637
24,111,637
u rendah)
njualan( indeks a3.1 hal 4 + hal 105 PL3) = 115,200,000 +
96,208,400 211,408,400
(4800000000/5418159000*491258647) 436,040,093
(491258647-435210676) 56,154,606
h terutang
% x 25% x fasilitas 54,505,012
% x non fasiltas 14,038,651
h terutang 68,543,663
Per Audit 31/12/2012
475,428,104 < 475428103.927
20,000,000 <
8,500,000 <
27,500,000 <
70,620,833 <
(78,076,042) < (7,455,208)
(7,455,208) <
^
PL5
Periode :
12/31/2012
490,428,467
24,111,637
Klien :
Tanggal :
Perkiraan :
WP
Keterangan Ref
Gaji
Promosi
Perjalanan dinas & akomodasi
Pemeliharaan & reparasi
Jasa profesional
Asuransi
Sumbangan
Jamuan & representasi
Sewa guna usaha
Perlengkapan kantor
Penyusutan
Sewa
Lain lain
16
Klien :
PT PETA
Skedul :
3,513,500 - -
562,500 - -
-
- (1) 27,500,000
- (14) 5,000,000 -
750,000
(8) (9)
1,500,000 10,148,000 (16)
(10) (17)
Tanggal : Tanggal :
hal 23
hal 61
hal 45
hal 81
hal 86
jurnal 20 dan 25 hal 95
hal 100
operasional ditemukan beberapa koreksi yaitu: pada buku satu halaman 146 Ba
perusahaan memberikan sumba
20,000,000 asuhan Anakku di Bogor. Pemeb
20,000,000 berupa uang tunai sebesar 20,00
sebagai beban jamuan dan repre
15,435,400
pada buku satu halaman 146, te
15,435,400 November 2012, bangunan peru
ulang oleh seorang kontraktor. P
transaski tersebut
Dr Beban jasa
profesional
Cr Bank BINI
3,513,500 <
10898000
562,500 <
70,619,895 <
771,313,104
27,500,000 <
5,000,000 <
10,898,000 <
798,550,599 798,550,599
^ 686719174 4923000
to A3
Indeks
PL3
Periode :
12/31/2012
atu halaman 146 Bapak Rantung mewakili
memberikan sumbangan kepada Panti
ku di Bogor. Pemebrian sumbangan ini
tunai sebesar 20,000,00 yang dicatat
an jamuan dan representasi
15,435,400
15,435,400
2000000
5600500
1251500
2350600
500600
65250000
2511000
691642174
691642174
Klien : PT PETA
Tanggal neraca 31-Dec-12
:
Perkiraan : PPh 21
Klien :
PT PETA
Skedul :
Perkiraan PPh 21
PTKP PhKP PPh ps 21
M2.1
Tanggal : Tanggal : Periode :
12/31/2012
Klien : PT PETA
Tanggal 31-Dec-12
neraca :
Perkiraan Pajak
dibayar
dimuka- psl
: 25
WP
Masa Pajak Ref Tanggal SSP Jumlah
PT PETA PL5.1
Skedul : Tanggal : Periode :
Beban Usaha (Operasional) 12/31/2012
Tanggal SSP kita mengikuti tanggal yang tertera pada buku satu halaman 267
untuk jumlah, pada buku satu hal 267 terdapat keterangan yaitu v= sesuai dengam SSP PP
pada halaman 147 dijelaskan bahwa besarnya pajak dibayar dimuka pasal 25 yaitu
maka untuk tiap bulannya 24,000,000/12 = 2,000,000
aman 267
sesuai dengam SSP PPh 25 tahun 2011
r dimuka pasal 25 yaitu 24,000,000/tahunnya
PT PETA
DAFTAR JURNAL KOREKSI DAN REKLASIFIKASI
TAHUN 2012
(koreksi untuk mencatat pembelian mesin fotocopy secara tunai yang belum dicatat)
(mencatat pembelian 2 unit filling cabinet yang diakui sebagai beban tahun berjalan)
Aset Lancar
Kas dan setara kas C 486,945,350 636,444,556 149,499,206 31%
Piutang usaha E 849,792,298 691,005,250 (158,787,048) -19%
Piutang lain-lain E 29,426,195 76,514,897 47,088,702 160%
Persediaan F 1,136,000,000 1,224,550,000 88,550,000 8%
Beban dibayar di muka G - 15,000,000 15,000,000
Perlengkapan G 7,500,000 4,360,000 (3,140,000) -42%
Total Aset Lancar 2,509,663,843 2,647,874,703 138,210,860 6%
^
Investasi H 257,500,000 334,500,000 77,000,000 30%
Aset Tetap J
Harga Perolehan 1,733,000,000 1,850,200,000 117,200,000 7%
Akumulasi Penyusutan 181,999,900 281,230,805 99,230,905 55%
Nilai Buku 1,551,000,100 1,597,580,205 46,580,105 3%
^
Total Aset 4,318,163,943 4,579,954,908 261,790,965 6%
^
Kepada
Kantor Akuntan Publik Edson & Rekan
Cipinang Elok Blok K No 2
Jakarta Timur
Denagn hormat,
Hal: Pernyataan laporan keuangan untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Sehubungan dengan pemeriksaan Saudara atas laporan keuangan PT PETA Untuk tahun buku yang berkahir pad
mengenai kewajawan posisi keuangan, hasil usaha, perubahan ekuitas dan arus kas perusahaan sesuai dengan prin
Keuangan), dengan ini kami menegaskan kepada Saydara bahwa sepanjang pengetahuan kami, pernyataan-pernyataa
adalah benar
A. Umum
Kami menyadari bahwa sebagai anggota manajemen perusahaan, kami bertanggung jawab atas kewaharan penyaji
perubahan ekuitas dan arus kas sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia yang diterapkan sec
Kami telah meberikan semua catatan dan data keuangan yang berhubungan dengan hal tersebut kepada saudara se
semua pihak yang berkepentingan dan kesimpulan yang akan diambil oleh masing-masing pihak dalam pengambilan
Tidak ada transaksi penting yang belum dibukukan secara benar dalam catatan pembukuan yang menjadi dasar peny
telah mendapat persetujuan pejabat perusahaan yang berwenang dan dikeluarkan untuk keperluan perusahaan
Kami tidak mempunyai rencana ataupun tujuan yang dapat secara berarti mempengaruhi kewajaran nilai buku atau pe
Kami telah menyadari bahwa pemeriksaan Saudara dilakukan sesuai dengan Standar Profesional Akuntan Publik d
keuangan perusahaan secara keseluruhan, dan karenanya pengujian yang saudara lakukan terhadap catatan-catatan p
yang saudara anggap perlu untuk tujuan tersebut.
B. Aset
a. Piutang
1. Semua piutang per tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 telah dicatat dan disajikan dalam laporan keuangan seba
debitor-debitor yang bersangkutan yang belum diterima pembayarannya pada tanggal neraca
2. Perusahaan tidak membuat penyisihan piutang ragu-ragu tetapi langsung membebankan kea kun laba rugi atas piu
3. Tidak ada piutang yang dijadikan jaminan kepada pihak bank dan pihak ketiga lainnya
b. Persediaan
1. Perhitungan fisik terhadap persediaan perusahaan telah dilaksanakan sebagaimana mestinya dengan disaksikan ol
Saldo persediaan telah disesuaikan setalah diadakan pisah batas (cutoff) atas persediaan yang diterima maupun dikirim
2. Persediaan yang dilaporkan seluruhnya merupakan barang milik perusahaan, tidak ada barang milik orang/ perusa
3. Persediaan dinilai berdasarkan harga perolehan dengan menerapkan metode masuk-pertama keluar-pertama (Fi
d. Aset Tetap
Perusahaan menyusutkan aset tetapnya dengan menggunakan metode garis lurus. Seluruh aset tetap miliki perusahaa
laporan keuangan berdasarkan harga perolehannya.
C. Kewajiban
a. Kewajiban Jangka Pendek
Semua kewajiban jangka pendek perusahaan kepada para kreditor lainnya per tanggal neraca telah dicatat dan dilapor
Pada tanggal neraca tidak ada pelanggaran hokum atau peraturan yang belum diselesaikan mengenai garansi,
dipertimbangkan untuk diungkapkan di dalam laporan keuangan atau sebagai dasar untuk pencatatan suatu kerugian b
Semua kewajiban pajak dan biaya yang belum ditagih pada tanggal neraca telah diperhitungkan, dicatat, dan dilapork
D. Ekuitas
Ekuitas yang terdiri atas modal disetor dan saldo laba telah dicatat dan dilaporkan sebagimana mestinya dalam lapora
Pernjualan diakui sebagai pendapatan pada saat penyerahan barang kepada pembeli.
Harga pokok penjualan, beban pegawai, beban bunga, dan seluruh beab lainnya telah dicatat dan dilaporkan dalam lap
Taksiran beban pajak penghasilan telah dihitung atas dasar taksiran laba kena pajak, dan telah diperhitungkan dala
dengan tanggal neraca.
semua ikatan bersyarat dan komitmen perusahaan yang penting,yang terjadi sampai dengan tanggal laporan akuntan t
2. Sampai dengan tanggal laporan akuntan public tidak ada persengketaan yang dihubungkan dengan transaksi usah
3. Tidak ada tuduhan yang timbul karena pelanggaran undang-undang dan peraturan-peraturan pemerintah yang m
hasil usaha perusahaan selama periode laporan akuntan sampai dengan tanggal laporan akuntan.
4. Seluruh transaksi perusahaan dengan pihak luar selama periode laporan keuangan sampai dengan tanggal lapora
yang memunyai kepentingan langsung di dalam perusahaan lain yang mengadakan transaksi dengan perusahaan.
5. Semua catatan akuntansi dan keuangan perusahaan telah diperlihatkan kepada akuntan public perusahaan dan tida
6. Todak ada transaksi lain dengan pihak-pihak yang berhubungan kecuali yang telah diungkapkan dalam laporan ke
7. Tidak ada kecurangan maupun ketidakberesan yang dijumpai selama periode laporan keuangan sampai dengan ta
Demikian pernyataan kami, dan atas perhatiannya kamu ucapkan terima kasih
KANTOR AKUNTAN PUBLIK
EDSON & REKAN
Izin Usaha No. 777/KM.7/2002
Cipinang Elok Blok K No. 2
Jakarta Timur
Tel. 021 8501629
Fax. 021 8501629
Email: estris777@yahoo.com
Kami telah mengaudit neraca PT PETA tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubaha
tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen perusahaan. Tanggung jawab kami terletak pada pern
Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. S
memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pem
pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan es
laporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk menyatakan p
Menurut pendapat kami laporan keuangan yang kami sebut diatas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang m
usaha, serta arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuan
Jumlah Aset tidak lancar 1,932,080,205 1,808,500,100 JUMLAH KEWAJIBAN 416,094,481 561,187,957
EKUITAS
Modal saham
Modal dasar-200.000 lembar saham biasa dengan nilai
nominal Rp 10.000 persaham
Modal ditempatkan dan disetor penuh-100.000 lembar 1,11 1,000,000,000 1,000,000,000
saham biasa
Saldo laba 3,163,860,427 2,756,975,986
JUMLAH EKUITAS 4,163,860,427 3,756,975,986
JUMLAH ASET 4,579,954,908 4,318,163,943 TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS 4,579,954,908 4,318,163,943
catatan atas laporan keuangan yang meruakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan secara keseluruhan
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2011
(Dinyatakan dalam Rupiah)
Catatan 2012 2011
PENDAPATAN USAHA-BERSIH 12 5,418,159,000 5,721,597,850
BEBAN POKOK USAHA 4,322,500,000 4,377,276,195
PENDAPATAN LAIN-LAIN
catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan secara keseluruhan
PT PETA
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2011
(Dinyatakan dalam Rupiah)
catatan atas laporan keuangan yang meruakan bagian yang tidak terpisahkan
dari laporan keuangan secara keseluruhan
PT PETA
LAPORAN ARUS KAS
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 20
Dengan Angka Perbandingan untuk Tahun 2011
(Dinyatakan dalam Rupiah)
Transaksi non-kas
Perolehan aset tetap melalui sewa pembiayaan
Deposito Berjangka
Perhitungan Lain-lain
Bank Bini
-Beli Peralatan Kantor
-SGU
-Pemeliharaan Kendaraan
-Lain2
2012 2011
540,140,500 350,506,610
62,500,000
27,500,000
126,000,000
100,000,000
75,000,000
10,000,000
57,500,000
40,000,000
34,000,000
7,640,500
(300,000,000) (25,000,000)
(137,500,000)
(162,500,000)
(26,353,794) (15,235,100)
95,632,725
550,000
1,200,000
535,000
5,500,000
148,000
16,500,000
6,459,850
(99,041,506)
(1,130,275)
- 213,786,706 310,271,510
(30,000,000)
(12,500,000)
(42,500,000) -
- -
21,787,500 -
-
(21,787,500) -
149,499,206 310,271,510
486,945,350 176,673,840
636,444,556 486,945,350
74,700,000
Audit 2011
Rp 200,000,000.00 Rp 5,500,000.00
Rp 157,000,000.00 Rp 52,899,850.00
Rp 19,000,000.00
Rp 14,940,000.00
Rp 12,500,000.00
Rp 6,459,850.00
Rp 20,291,506.00
Rp 51,250,000.00
Rp 27,500,000.00
Rp 99,041,506.00
- 406,884,441
636,444,556 -
Klien 2012
Rp 194,500,000.00
Rp 104,100,150.00
PT PETA
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
UNTUK TAHUN BERAKHIR 31 DESEMBER 2012
Dengan Angka Perbandingan Untuk Tahun 2011
(Dinyatakan dalam Rupiah)
1. UMUM
PT PETA (Perusahaan) didirikan di Jakarta berdasarkan akta Nomor 30372 tanggal 23 April 1984 yang dibu
mendapatan persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan surat Nomor C2-11,462 tanggal 28 A
Jakarta dengan Nomor 1882/1984 tanggal 5 Mei 1984 dan diumumkan dalam Tambahan Nomor 32 pada Berita Nega
Perusahaan bergerak dalam bidang jual beli barang mebel khusunya spring bed. Kegiatan perdagagan barang mebel
1984.
Susunan dewan komisari dan dewan direksi perusahaan per 31 Desember 2012 dna 2011 adalah sebagai berikut:
Komisaris Utama : Ibu Intan
Komisaris : Ibu Tati
Bapak Emil
Direktur Utama : Bapak Rantung
Pada tanggal neraca, saldo aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah dengan
Keuntungan atau kerugian selish kurs yang timbul dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba (rugi) tahun berjala
c. Kas dan Setara Kas
Kas dan setara kas mencakup kas, simpanan yang sewaktu waktu bisa dicairkan dan investasi likuid jangka pend
atau kurang.
d. Piutang Usaha
Piutang usaha disajikan sebesar jumlah neto masing masing saldo piutang pada akhir tahun. Piutang usaha dibeda
istimewa dan piutang pihak ketiga.
Piutang dihapuskan pada saat piutang tersebut dipastikan tidak akan tertagih
e. Persediaan
Persediaan dinyatakan dengan biaya atau nilai realisasi bersih mana yang lebih rendah. Penilaian biaya ditentuka
(MPKP).
Penyisihan untuk persediaan using dan lambaet bergerak ditentukan berdasarkan estimasi penggunaan atau pen
mendatang.
f. Biaya Dibayar di Muka
Biaya dibayar dimuka diamortisasi berdasarkan periode penggunaannya dengan metode garis lurus.
g. Investasi pada Entitas Asosiasi
Investasi pada entitas asosiasi dengan kepemilikan 20% sampai 50% dicatat dengan metode ekuitas (Equity Metho
perusahaan dengan epemilikan kurang dari 20% dicatat dengan metode biaya (cost method).
h. Aset Tetap
Aset tetap disajikan sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi penyusutan. Tariff penyusutan aset tetap dih
line method) berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset teap dengan rincian sebagai berikut:
Tarif
Bangunan dan prasarana 5%
Kendaraan bermotor 10%
Peralatan kantor dan took 20%
Pengeluaran untuk perbaikan dan pemeliharaan dibebankan pada laporan labra rugi pada saat terjadinya. Pengeluaran
yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas, mutu produksi atau peningkatan standar kinerja dikapitalisasi
dikeluarkan dari kelompok aset tetap yang bersangkutan, dan laba atau rugi yang timbul dikreditkan atau dibebankan
i. Sewa
Seuatu sewa diklasifikasikan sbagai sewa pembiayaan jika sea mengalihkan secara substansial seluruh manfaat da
sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh manfaat dan risiko kepemilikan aset.
dasar garis lurus selama masa sewa.
j. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Pendapat terdiri dari penjualan barang. Penjualan barang diakui ketika perusahaan telah mengirim produknya kep
terdapatkeyakinan yang memadai bahw piutang dari penjualan tersebut akan dapat tertagih. Beban diakui pada saat te
k. Pajak Penghasilan
Perusahaan mengakui kewajiban atas selurh pajak penghasilan periode berjalan dan periode sebelumnya yang belum
berjalan dan periode sebelumnya melebihi jumlah yang terutang untuk periode tersebut, perusahaan harus meng
mengakui adanya pajak tangguhan.
Kas Besar
Kas Kecil
Bank BINI
Bank Mandi
Bank CAB (2012: SGD 25.115, 2011:SGD 20.284
Deposito berjangka:
Sitibank (USD 25.000)
Bank Polli (USD 25.559)
Jumlah
Suku bunga per tahun 3% dan 2% pada tahun 2012 dan 2011 untu deposito berjangka dalam mata uang dollar AS.
4. PIUTANG USAHA
Pihak Ketiga:
PT Andalas
PT Bengkulu
Toko Cintaku
PD Durian
Toko Enggano
Toko Flamingo
PT Horas
PT Ikan
PT Jambu
Toko Lemon
PT Manggis
Toko Nangka
PD Sirsak
PT Baliki
PT Pepaya
PD Rambutan
Jumlah
Manajemen perusahaan berkeyakinan bahwa semua piutang dapat ditagih sehingga penyisihan piutang ragu-ragu tida
5. PERSEDIAAN
Persediaan terdiri dari persediaan barang siap untuk dijual sebesar Rp 1.224.550.000 pada tahun 2012 dan Rp 1.136.0
Manajemen perusahaan berkeyakinan bahwa seluruh persediaan dapat diunakan dalam kegiatan usaha normal
persediaan.
Persediaan dijamin dengan asuransi kerugian kebakaran dengan nilai pertanggunggan Rp 1.000.000.000 untuk t
asuransi tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan keruian yang terjadi dari risiko tersebut.
2011
Nama Perusahaan
PT Domba Kecil
PT Domba Putih
7. ASET TETAP
Nilai Perolehan:
Pemilikan Langsung
Tanah
Bangunan&prasarana
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Sewa pembiayaan
Kendaraan bermotor
Jumlah biaya perolehan
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan Langsung
Tanah
Bangunan&prasarana
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Sewa pembiayaan
Kendaraan bermotor
Jumlah akumulasi penyusutan
Nilai Perolehan:
Pemilikan Langsung
Tanah
Bangunan&prasarana
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Jumlah biaya perolehan
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan langsung
Bangunan & prasaran
Kendaraan bermotor
Peralatan kantor
Jumlah akumulasi penyusutan
Beban penyusutan yang dibebankan ke dalam beban usaha masing-masing sebesar Rp 69.400.000 dan Rp 65.250.000
Aset tetap dijamin dengan asuransi kerugian kebakaran dengan nilai pertanggungan Rp 1.200.000.000 untuk tahun 2
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang terjadi dari risiko tersebut. Manajemen juga berpendapa
perlu dinyatakan dalam laporan keuangan.
8. UTANG USAHA
Pihak ketiga
PT Flora
PT YUKI
Jumlah
9. PERPAJAKAN
A. Utang Pajak
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan dengan hasil perhitungan laba (rugi) akuntansi sebelum pajak penghasila
Pemegang Saham
PT Surya
Bapak Emil
Ibu Tati
Jumlah
Penjualan
Retur Penjualan
Diskon Penjualan
Penjualan bersih
Gaji
Iklan
Beban Perjalanan
Pemeliharaan & Reparasi
Imbalan jasa konsultan
Premi Asuransi
Representsi dan jamuan
Sumbangan
Alat tulis dan biaya kantor
Pos, telpon, dan komunikasi
Listrik dan air
Penyusutan
Piutang tak tertagih
Sewa
Sewa guna usaha
Lain-lain
Jumlah
245,750,000 200,000,000
646,444,556 486,945,350
2012 2011
- 8,787,625
59,400,000 54,850,000
- 10,250,000
- 5,495,000
55,000,000 53,750,000
74,400,000 81,975,000
18,875,000 131,118,750
- 7,897,500
165,575,250 100,552,398
42,500,000 10,625,000
64,255,000 131,343,750
- 3,521,575
51,750,000 52,937,500
122,500,000 130,625,000
- 26,875,000
654,255,250 810,604,098
2012
Saldo Awal Penambahan Pengurangan
775,000,000 - -
650,000,000 - -
288,500,000 12,500,000 -
19,500,000 30,000,000 -
- 74,700,000 -
1,733,000,000 117,200,000 -
2012
Saldo Awal Penambahan Pengurangan
- - -
67,708,300 32,500,000 -
104,016,600 28,954,100 -
10,275,000 5,015,796 -
- 4,150,000 -
181,999,900 70,619,895 -
363,999,800 141,239,791 -
2011
Saldo Awal Penambahan Pengurangan
775,000,000 - -
650,000,000 - -
288,500,000 - -
19,500,000 - -
1,733,000,000 - -
35,208,300 32,500,000 -
75,166,600 28,850,000 -
6,375,000 3,900,000 -
116,749,900 65,250,000 -
1,616,250,100
2012 2011
186,500,000 170,629,006
48,750,000 250,630,000
235,250,000 421,259,006
2012 2011
5,781,800 6,977,923
2,000,000 7,345,250
24,111,637 5,850,491
4,750,000 5,894,624
28,861,637 32,323,038
2012 2011
474.586.018 658.165.381
8.500.000 5.600.000
-31,781,197 (8.654.500)
(8.187.500)
-
490.428.467 646.927.881
68.297.695 93.993.814
- -
(34.000.000) 88.143.000
34.297.695 5.850.491
2012 2011
19.920.000 -
4980000- -
59760000+19920000
2012 2011
5,503,500,000 5,737,251,350
(74,247,000) (15,653,500)
(11,094,000) -
5,418,159,000 5,721,597,850
2012 2011
610,000,000 600,000,000
10,000,000 2,572,920
2,642,500 1,200,000
17,864,204 8,405,054
5,000,000 -
3,000,000 2,000,000
8,500,000 5,600,500
20,000,000 -
1,582,500 -
3,513,500 1,251,500
562,500 2,350,600
70,619,895 65,250,000
27,500,000 -
5,000,000 -
0 -
10,898,000 2,511,000
798,550,599 691,141,574
Harga Perolehan Nilai Tercatat
123.750.000 210,750,000
120.000.000 123,750,000
Harga Perolehan Nilai Tercatat
123.750.000 123,750,000
120.000.000 133,750,000
Saldo Akhir
775,000,000
650,000,000
301,000,000
49,500,000
74,700,000
1,850,200,000
Saldo Akhir
-
100,208,300
132,970,700
15,290,796
-
4,150,000
252,619,795
505,239,591
Saldo Akhir
775,000,000
650,000,000
288,500,000
19,500,000
1,733,000,000
67,708,300
104,016,600
10,275,000
181,999,900
1,551,000,100
Jakarta, 25 Maret 2013
No.:ML/0008/1247/2012
Hal: Management Letter
Kepada
Yth. PT PETA
Jln. Pinang Nomor 2, Jakarta
Dengan hormat,
Kami telah melakukan pemeriksaan atas Laporan Keuangan PT PETA untuk tahun buku yang berakhir tanggal 31 De
22 Maret 2013.
Sebagai bagian dari pemeriksaan tersebut, kami telah melakukan studi dan evaluasi terhadap pengendalian intern
Akuntan Publik. Tujuannya adalah untuk menentukan sifat dan luasnya ruang lingkup pemeriksaan serta jenis audit p
Evalusasi terhadap pengendalian internal perusahaan ini, bukanlah merupakan suatu pemeriksaan khusus terhadap
merupakan suatu laporan tambahan dari laporan pemeriksaan kami.
Keadaan administrasi serta pengendalian internal perusahaan secara umum cukup baik, akan tetapi selama pemerik
yang perlu mendapat perhatian manajemen untuk diperbaiki.
Untuk tercapainya pengendaluan internal yang lebih baik lagi, berikut ini kami sampaikan beberapa kelemahan dalam
1. Anggaran
Perusahaan belum menggunakan aggaran dalam menjalankan kegiatan operasinya.
Kami sarankan agar perusahaan mulai menggunakan anggaran sebagai alat perencanaan dan pengawasan / pengendal
Dengan demikian, setiap saat bisa dimonitor apakah ada kegiatan yang menyimpang dari rencana dan jika ada, bis
Pada akhir periode bisa dibuat perbandingan antara anggaran dengan actual dan dianalisis varians yang terjadi, dan
mana yang tidak efisien.
Komentar Manajemen:
Kami akan mencoba menggunakan sistem anggaran ditahun 2012.
2. Auditor Internal
Perusahaan belum mempunyai auditor internal yang mempunyai tanggung jawab atas penyediaan informasi men
pekerjaan organisasi perusahaan.
Kami sarankan agar perusahaan mempunyai bagian audit internal untuk emmbantu setiap anggota organisasi d
menyediakan analisis-analisis, penilaian-penilaian, rekomendasi-rekomendasi, nasihat, dan informasi mengenai kegia
Juga untuk memeriksa ketelitian dan keandalan data, informasi akuntansi yang dihasilkan bagian akuntansi, serta
sudah ditaati oleh setiap bagian.
Komentar Manajemen:
Tahujn 2-2 akan diadakan bagian audit internal, apabila memungkinkan.
3. Uang Kas
Dari hasil perhitungan tidak terdapat selisih antara kas secara fisik dengan kas dibuku kasir, tetapi kasir kas bes
terjadinya kecurangan.
Kami menyarankan agar lebih baik kedua tugas tersebut dipegang oleh dua orang secara terpisah dan perusahaan d
menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan.
Komentar Manajemen:
Setuju dan akan diperbaiki tahun depan.
4. Penagihan Utang
Pelunasan piutang untu pembeli yang berada di Jabodetabek, dilakukan melalui tenaga penjualan. Tenaga penjual
pembayaran oleh tenafa penjualan, kemudian tenaga penjualan akan menyerahkannya kepada kasir. Hal ini dapat
membawa kabur hasil tagihan tersebut.
Kami menyarankan untuk pelunasang piutang tidak dilakukan dengan uang tunai etapi dilakukan dengan
memberitahukannya kepada kasir. Setelah itu kasir akan membuatkan bukti pelunasasn yang dapat diberikan melalui
pelunasan berupa cek atas nama perusahaan saja.
Komentar Manajemen:
Setuju dan akan diperbaiki tahun depan.
Kami sarankan agar perusahaan mengirimkan laporan akun bulanan kepada masing masing pelanggan agar piutan
yang sesungguhnya kepada masing-masing pelanggan.
Selain itu, seandainya terjadi perbedaan saldo bisa ditelusuri perbedaannya sebelum akhir tahun.
Komentar Manajemen:
Setuju dan akan diperbaiki tahun depan, apabila memungkinkan
6. Invesasi Aset Tetap
Perusahaan tidak pernah melakukan inventarisasi atas aset tetap yang dimilikinya.
Kami sarankan agar, minimal setahun sekali perusahaan melakukan inventarisasi (pemeriksaan fisik) atas seluruh a
perusahaan (ada yang hilang atau tidak) dan bagaimana kondisi fisiknya (apakah dalam keadaan baik atau rusak).
Selain itu seluruh aset tetap perusahaan perlu diberi noor kode, untuk mempermudah pengawasannya.
Komentar Manajemen:
Setuju dan akan diperbaiki tahun depan.
Kami sarankan agar barang disimpan secara teratur, jangan tercampur aduk, agar perhitungan fisik bisa mendapat has
Komentar Manajemen:
Hal tersebut trjadi karena luas gudang tidak seimbang dengan jumlah barang, kamu usahakan untuk memperluas guda
Surat komentar ini ditujukan hanya untuk memberikan informasi kepada manajemen perusahaan, dan bukan untu
kemungkinan timbulnya salah pengertian dari pihak-pihak yang kurang memahami mengenai tujuan dan keterbatas
lakukan atas pengendalian internal tersebut.
Seandainya ada hal-hal yang kurang jelas atau memerlukan penjelasan lebih lanjut, kami bersedia untuk mendisku
manajemen dan seluruh staf perusahaan yang telah memberikan bantuan dan kerjasama yang baik selama pelaksanaan
Kas Besar
Kas Kecil
Bank BINI
Bank Mandi
Bank CAB (2012: SGD 25.115, 2011:SGD 20.284
Deposito berjangka:
Sitibank (USD 25.000)
Bank Polli (USD 25.559)
Jumlah
Pihak Ketiga:
PT Andalas
PT Bengkulu
Toko Cintaku
PD Durian
Toko Enggano
Toko Flamingo
PT Horas
PT Ikan
PT Jambu
Toko Kelapa
Toko Lemon
PT Manggis
Toko Nangka
PD Sirsak
PT Pepaya
PD Rambutan
Jumlah
2012
15,508,000
1,250,000
210,473,650
25,119,400
148,343,506
245,750,000
646,444,556
2012
-
59,400,000.00
-
###
55,000,000.00
74,400,000.00
18,875,000.00
-
165,575,250.00
36,750,000.00
42,500,000.00
64,255,000.00
-
51,750,000.00
122,500,000.00
-
691,005,250.00
691,005,250
2011
8.000.000
1.250.000
157.000.000
20.695.350
100.000.000
200.000.000
486.945.350
2011
8.787.625
54.850.000
10.250.000
5.495.000
53.750.000
81.975.000
131.118.750
7.897.500
100.552.398
39,187,500.00
10.625.000
131.343.750
3.521.575
52.937.500
130.625.000
26.875.000
849.792.298
Laba sebelum pajak:
Koreksi fiscal:
Beban yang tidak dapat dikurangkan
Penghasilan kena pajak final
Penyusutan aset tetap
Sewa pembiayaan
Laba kena pajak
Pajak penghasilan badan
Kredit pajak:
Pajak penghasilan pasal 22
Pajak penghasilan Pasal 25
Pajak penghasilan badan kurang bayar
8,500,000
31,778,197
(7,455,208)
-
492,194,698
68,543,663
10,000,000
24,000,000
24,111,637
2012
19,920,000
34,860,000
2011
658165381
5.600.000
(8.654.500)
(8.187.500)
-
646.927.881
93.993.814
-
88.143.000
5.850.491
2011
-
-