MATA

Infiltrat dendritik, penurunan sensibilitas kornea, PP : uji Keratitis viral (HSV)

fluoresensi +

Tx : antiviral (asiklovir), AB

Mata terciprat lumpur, inflitrat putih multiple bentuk cakram Keratitis sawahika

Tx: Steroid topical (karena merupakan reaksi hipersensitivitas),

NSAID, SA

Sekret mukopurulen K. Bacterial

Tx : penisilin G procain cephalosporin (ceftriaxon), Gonoblenore

cefixime), kanamisin, Tiamfenikol, Quinolon (Ofloksasin, (N.gonorhoea)
ciprofloksasin, Norfloksasin), Gentamisin

Sekret serous, lakrimasi + >>, folikel di konjungtiva, pembesaran K. Viral (HSV)

KGB preaurikuler

Tx: asiklovir
Tipe limbal trantas dot K. Alergi :

Tipe palpebra giant papil (cobble stone) a. Vernal

Tx : vasokonstriktor local (epinefrin), antihistamin, steroid

Keratik presipitat (kp), injeksi silier, penurunan visus, flare, Iridosiklitis

PF : Glaukoma akut

Penurunan visus + mendadak, nyeri, TIO meningkat, oedem

kornea, COA dangkal

Tx:

Acetazolamid

Inhibitor betha adrenergic

Pilokarpin 2% mata yang alami serangan pada g.bentuk primer

Lensa keruh sebagian, visus 1/60, iris shadow +. Komplikasi : Katarak imatur
Glakcoma fakomorfik glaucoma sudut tertutup

Lensa keruh s\keseluruhan, Visus 1/300, iris shadow -. Komplikasi Katarak matur
: Glaukoma fakolitik uveitis

Tatalaksana trauma basa dan asam Tx :

a. anestesi topical
pantokain ED

b. Irigasi min 30 menit/ 2

liter NaCL/ Aquadest

c. debridement partikel yg
masih tersisa

d. siklopegik SA 1% ED

e. Steroid topical

f. AB ointment

g. Asam askormat

h. Analgetik

Peradangan granulomatosa kronik kelenjar meibom. PF : Benjolan Kalazion

di kelopak mata keras, hiperemis (-), NT (-), pseudoptosis. Th:
Kompres hangat, AB sistemik & lokal
peradangan eksudatif pada kelenjar meibom, Benjolan di kelopak Hordeolum
mata, nyeri, hiperemis, th : Kompres hangat, AB sistemik & lokal

Pertumbuhan fibrovaskular yang bersifat degenerative & Pterigium

invasive; Mata merah, rasa mengganjal, selaput di konjungtiva,
lokasi : Benttuk segitiga

Apeks : kornea

Basis : forniks konjungtiva

Uji sondase (-) sondase tidak dapat masuk

Grade :

I : mengenai tepi limbus

II : melewati limbus s.d kornea < 2mm

Iii : melewati limbus s.d kornea 2 mm

IV: melewati limbus s.d kornea & melewati pupil penurunan

visus

Th :

Gr I-II :
air mata buatan, steroid, vasokonstriktor

Gr III-IV:

Ekstirpasi

Defisiensi vit. A; Xerophtalmia

gejala : a. Hemeralopia

b. Xerosis konjungtiva

c. Bitot spot

degenerasi sel epitel, deskuamasi keratin, tidak ditemukan sel

goblet, bentuk segitiga

d. Keratomalasia

e. Ulkus kornea

f. Xeroftalmia fundus

Th: Imunisasi :

a. Balita

1-5 thn 200.000 SI

6 bln-1 th 100.000 SI

< 6 bln 50.000 SI

b. Ibu nifas 200.000 SI

a. Non proliferatif :mikroaneurisma, perdarahan retina, dg/tanpa Retinopati Diabetika

oedem macula, eksudat lunak = soft exudate (cotton wool spot),

Eksudat keras (hard exudates)

b. Proliferatif :Neovaskuler

Cotton wool spot, AV crossing, silver wire Retinopati hipertensi

Penglihatan emndadak hilang kmd dapat melihat tetapi buram Oklusi vena sentral retina

Riw. HT

Funduskopi copper wire, flamed shaped