Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 7

PROVANGSIT (PROTOTYPE SMART VERTICAL PARKING SYSTEM)

BERBASIS RFID SEBAGAI EFISIENSI LAHAN PARKIR DAN


KEMUDAHAN AKSES KENDARAAN
Muhammad Rafii Naufal1, Ahmad Wafi Nurmukti Wibowo2, Dwi Agus Ardiyanto3,
Ridho Prasakti4, Amriani Amelia Fayza5, Ilmawan Mustaqim, MT.6
1,2,3,4,5 Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

E-mail: rafii.naufal.213@gmail.com, ahmadwhafi03@gmail.com, dwiagusardiyanto@gmail.com, ridhoprasakti@gmail.com,


aameliafayza@gmail.com
6 Dosen Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta

E-mail: ilmawan@staff.uny.ac.id

ABSTRACT

In daily activities, parking is a typical sight. Often found vehicles parking on the roads that are
very disturbing to other drivers and pedestrians, of course, also often cause congestion on the road.
Vehicle drivers also often forget where they parked their vehicles. PROVANGSIT has a solution to the
above problems. PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical Parking System) is a design and system
that will be equipped with RFID technology, limit switch sensor, and proximity sensor as parking lot
that can maximize vehicles capacity and can facilitate parking users to ease access the vehicle.
The purpose of PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical Parking System) RFID based as
Parking Efficiency and Ease of Vehicle Access is as a solution to overcome the problem of lack of
parking space and allows users to access the vehicle being parked.
Expected Expectation of the Creation of PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical Parking
System) RFID based as Parking Efficiency and Ease of Vehicle Access is a solution to overcome the
problem of parking shortage in densely packed area of vehicle and make it easier for user to access
parked vehicles.

Keywords: prototype, vertical, parking, RFID, efficiency

ABSTRAK

Dalam kehidupan sehari-hari parkir adalah pemandangan yang khas. Sering dijumpai
kendaraan parkir di ruas-ruas jalan yang sangat menganggu pengendara lain, tentunya juga sering
menyebabkan kemacetan di jalan. Pengguna parkir juga sering lupa tempat dimana mereka
memarkirkan kendaraan. PROVANGSIT memiliki solusi atas permasalahan diatas. PROVANGSIT
(Prototype Smart Vertical Parking System) merupakan rancangan dan sistem yang akan dilengkapi
teknologi RFID, sensor limit switch, serta sensor proximity sebagai lahan parkir yang dapat
memaksimalkan daya tampung kendaraan dan dapat memudahkan pengguna parkir untuk
mengakses kendaraan.
Tujuan dari dibuatnya PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical Parking System) Berbasis
RFID sebagai Efisiensi Lahan Parkir dan Kemudahan Akses Kendaraan ini yakni sebagai solusi untuk
mengatasi permasalahan kekurangan lahan parkir dan memudahkan pengguna untuk mengakses
kendaraan yang sedang diparkir.
Luaran yang diharapkan dari terciptanya PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical Parking
System) Berbasis RFID sebagai Efisiensi Lahan Parkir dan Kemudahan Akses Kendaraan adalah
dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan kekurangan lahan parkir di daerah padat
kendaraan dan memudahkan pengguna untuk mengakses kendaraan yang sedang diparkir.

Kata kunci: prototype, vertical, parking, RFID, efisiensi


Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

antara remote dengan kendaraan.


PENDAHULUAN
(Sumber : www.hukumonline.com )
Tempat dengan tingkat keramaian yang Oleh karena itu penulis memberikan
tinggi sangat memerlukan lahan parkir gagasan untuk mengatasi masalah tersebut
kendaraan. Namun karena kurangnya dengan pembuatan rancang bangun
penyediaan lahan parkir ditambah dengan PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical
semakin banyaknya jumlah kendaraan Parking System) Berbasis RFID sebagai
menyebabkan banyak orang untuk memilih Efisiensi Lahan Parkir dan Kemudahan Akses
parkir diruas-ruas jalan atau disembarang Kendaraan. Cara kerja PROVANGSIT cara
tempat yang pada akhirnya banyak menempelkan kartu pada layar scan dan sistem
menyebabkan kemacetan. Hal tersebut akan bekerja untuk mengantarkan kendaraan
sangatlah tidak sebanding jika dilihat dari dari sang pemilik. Sehingga dapat membantu
jumlah kendaraan dan lahan perkir yang efisiensi kerja manusia.
disediakan. Permasalahan lainnya yaitu karena
sistem yang buruk banyak dari beberapa para
pemarkir kendaraan yang sering kebingungan METODE
atau lupa dimana tempat atau posisi mereka PROVANGSIT (Prototype Smart Vertical
memarkirkan kendaraan sebelumnya. Parking System) dimulai pada bulan Januari
Banyaknya kasus pelanggaran parkir 2017. Tempat pelaksanaan dan pengambilan
liar di bahu jalan yang banyak terjadi di data berada di Aula Bengkel Robotika Fakultas
Indonesia yang tentunya banyak menyebabkan Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
kemacetan, membuat pemerintah bertindak Pelaksanaan ini melalui beberapa metode yang
tegas dalam memberantas kasus parkir liar.
teratur dan terstruktur.
Rambu-rambu dilarang parkir sudah banyak
terpasang di daerah rawan kemacetan. Namun Metode yang digunakan dalam
hal itu masih saja belum memberikan pengembangan prototipe ini mengikuti model
kesadaran terhadap pelaku parkir liar. Linear Sequential Model (LSM) yang terdiri dari
Pemerintah sudah berupaya penuh untuk lima (5) tahap yang berurutan, antara lain :
memberantas parkir liar seperti memberikan tahap studi literatur dan analisis, lalu desain dan
denda kepada pelangar atau pencabutan pentil perancangan sistem, selanjutnya perakitan
ban. Pada kenyataanya sampai sekarang masih hardware, kemudian pemrograman, dan yang
banyak kendaraan yang diparkir di bahu jalan terakhir pengujian. Kelima tahap ini berurutan
dengan alasan sudah tidak ada lagi lahan
dan berulang, hingga kondisi ideal target yang
parkir. Jika dilihat dari segi keamanan
diinginkan dapat terpenuhi, yakni sistem bisa
sebenarnya sangatlah kurang. Dan banyak juga
berfungsi dan berjalan dengan baik sesuai
dari beberapa pengguna parkir yang sering lupa
dimana posisi kendaraan. Hal tersebut perencanaan awal.
sebenarnya juga sangat mudah memicu adanya
tindak kriminalitas. Sebenarnya para produsen
Studi Literatur dan Analisis
kendaraan sudah banyak yang melengkapi
kendaraan yang mereka keluarkan dengan Pada tahap studi literatur dan analisis
sistem remote alarm. Sehingga sedikit dilakukan dengan mencari data utama dan
membantu untuk mencari posisi kendaraan penunjang. Pengambilan data utama dilakukan
dengan cara menekan remote dan alarm pada melalui observasi langsung di lapangan, yakni
kendaraan akan berbunyi. Namun hal tersebut di beberapa tempat keramaian di Yogyakarta,
masih kurang efektif. Karena sistem tersebut seperti Jalan Malioboro, Pasar Beringharjo,
masih terkendala dengan jarak yang terbatas
Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

Ambarrukmo Plaza, dan beberapa tempat


keramaian lainnya, mengenai kondisi lahan
parkir yang semakin hari semakin penuh
dikarenakan terus bertambahnya jumlah
kendaraan yang tidak diimbangi dengan jumlah
lahan parkir yang tidak bertambah. Sedangkan
data penunjang diperoleh dari buku, jurnal,
artikel online, dan beberapa video referensi.
Dalam tahapan ini dilaksanakan studi literatur
mengenai karakteristik mikrokontroler dan
sensor yang digunakan dalam pembuatan
prototipe, sistem mekanik, serta analisis motor
yang akan digunakan. Dari studi tersebut
diperoleh beberapa data spesifikasi driver
motor: Gambar 1. Desain Awal PROVANGSIT

Desain awal PROVANGSIT


Tabel 1. Spesifikasi Driver Motor menunjukkan dapat menampung sebanyak
Ampere per
Jenis Driver Motor Drive Voltage kira-kira 16 buah mobil, tapi pada prototipe
Bridge
aslinya terus berkurang hingga hanya bisa
L293D 0,6 4,5 - 36 VDC
L298N 2 5 - 35 VDC menampung sebanyak 6 buah mobil saja,
EMS 30A H-Bridge 30 5,5 36 VDC dikarenakan adanya revisi desain terus
menerus sesuai hasil pengujian yang dilakukan.
Secara garis besar, sistem elektronik
Desain dan Perancangan Sistem PROVANGSIT terdiri dari tiga bagian utama,
Pada proses ini dibagi menjadi tiga (3) yakni : 1) Sensor dan RFID reader, sebagai
tahap, antara lain: desain bentuk mekanik input atau masukan, 2) Mikrokontroler dan LCD
prototipe, desain elektronik, dan desain sebagai kontrol utama dan penampil informasi,
program pengendali untuk sistem elektronik 3) Driver motor dan motor power window
yang dibuat. Pada pembuatan desain mekanik, sebagai output atau keluaran
sebelumnya kami tidak mendesain dari awal Perancangan program kendali hanya
prototipe PROVANGSIT, tapi mencari dari menggunakan software Arduino IDE dalam
beberapa referensi desain dari internet, yakni memrogram sistem kendali yang telah
berasal dari gambar dari Google dan video dari dirancang sebelumnya. Dalam membuat
YouTube. Penerapan di pelaksanaan rancangan program harus dapat
pembuatan mekaniknya mengira-ngira skala memperhitungkan perubahan-perubahan data
asli dengan skala prototipe, yakni 1 : 18. Berikut dari semua sensor (limit switch dan RFID
salah satu desain utama referensi pembuatan reader) yang berlaku sebagai masukan agar
prototipe PROVANGSIT : dapat mengendalikan satu buah motor power
window. Respon yang diharapkan dalam
program yang dibuat adalah agar prototipe
dapat memutar enam buah slot parkir mobil,
kartu RFID reader yang dibaca sesuai dengan
nomor slot parkir mobil yang sudah didaftarkan.
Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

Perakitan Hardware window, dan berjalannya sistem sesuai dengan


harapan awal. Pada tahap percobaan dilakukan
Implementasi perakitan hardware
untuk mengetahui dan menguji kekurangan
berfungsi untuk memuat pemasangan mekanis
dalam PROVANGSIT sehingga dapat
berupa: sebuah motor power window, dua buah
dievaluasi dan diperbaiki menjadi lebih baik
gear, dua buah rantai kamprat, dan enam buah
pada percobaan selanjutnya.
slot parkir mobil; pemasangan elektronik
berupa: sensor limit switch, RFID reader, LCD,
push button, dan kabel-kabel jumper. Dalam HASIL
pemasangan motor power window,
pemasangan elektronik, dan pemasangan Pada versi pertama bentuk prototipe
mekanik dapat berjalan secara efisien dan PROVANGSIT masih sangatlah abstrak dan
efiektif serta dapat bekerja secara ideal dan siap masih jauh untuk bisa direalisasikan secara
diujicobakan. nyata dalam bentuk prototipe, karena susahnya
mekanis peletakkan dan pengambilan mobil
apabila menggunakan desain awal yang sudah
Pengkodean ada. Tetapi dengan sering dan giatnya mencari
referensi, pada akhirnya menemukan desain
Pengkodean pada kontroler
baru lagi yang sekiranya lebih sesuai dan
menggunakan software Arduino IDE.
realistis untuk bisa diwujudkan secara nyata
Pengkodean yang telah dibuat akan diuji dan
dalam bentuk prototipe vertical parking system,
dicek respons dari sensor dan RFID reader
yakni dengan sistem gear rotary, sehingga
dengan mengamati LCD yang telah dipasang.
terciptanya PROVANGSIT versi kedua setelah
Informasi yang tertampil di LCD berupa apakah
mengalami perombakan desain mekanik yang
kartu RFID berhasil dideteksi atau tidak, tapi
lumayan banyak. PROVANGSIT memiliki satu
sebelum PROVANGSIT berjalan, kartu RFID
buah motor penggerak berupa power window
haruslah di Write dulu agar bisa terdaftar
yang berkekuatan hingga 4 Nm (Newton meter),
dengan sistem Arduino. Satu slot parkir diwakili
terletak di sisi bawah disambungkan dengan
sesuai dengan satu buah kartu RFID yang
rantai kamprat yang berporos dengan dua buah
bernomor.
gear besar di sisi atas. Kontroler utama
menggunakan Arduino MEGA 2560 dan satu
Pengujian Perangkat buah sensor limit switch. RFID reader juga
disematkan sebagai salah satu input-an.
Setelah semua proses yang
Sumber listrik menggunakan dua jenis, yang
berlangsung (desain dan perancangan sistem,
pertama power bank Delcell berkapasitas
perakitan hardware, dan pegkodean) selesai,
10000mAh sebagai sumber daya Arduino
tahap akhir yakni pengujian. Pada tahap ini
MEGA 2560, dan baterai LiPo (Lithium Polymer)
dilakukan pengujian pada driver motor,
3 Cell dengan kapasitas 1300mAh.
kesesuaian kartu RFID dengan slot parkir, uji
PROVANGSIT versi kedua ini-lah yang
kekuatan, dan uji kecepatan respons sistem.
dilakukan beberapa ujicoba dikarenakan
Pengujian dilaksanakan di tempat yang sama
prototipe sudah berbentuk dan hampir dapat
dengan pembuatan prototipe ini, yakni di di Aula
berjalan sesuai dengan harapan awal.
Bengkel Robotika Fakultas Teknik Universitas
Negeri Yogyakarta. Tujuan pengujian ini untuk
mengecek respon kerja sensor, motor power
Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

bergerak secara memutar. Dengan cara seperti


ini dapat menghasilkan nilai plus dengan lahan
parkir yang sempit, jika semakin tinggi gedung
dapat menampung semakin banyak jumlah
mobil.
Percobaan mekanis kedua dilakukan,
tetapi kali ini langsung memilih motor power
window, dikarenakan sebelum membuat
prototipe ini sudah mengetahui terlebih dahulu
mengenai kekuatan dari motor jenis ini. Tetapi,
agar dapat menyalakan motor power window,
setelah dari kontroler utama, yakni Arduino
Gambar 2. PROVANGSIT Versi 1 MEGA, perlu melalui driver motor yang benar-
benar cocok dengan Power Window terlebih
dahulu, agar nantinya dapat menyalakan motor
Percobaan mekanis pertama dilakukan power window. Dalam hal ini membandingkan
dengan menggunakan motor DC 1000rpm yang dari tiga buah driver motor, seperti yang tertera
di tempelkan dengan papan akrilik kecil sebagai di Tabel 1.
peletak dan pengambil mobilnya. Hasil yang
didapat, motor DC yang digunakan tidak kuat
untuk mengambil dan meletakkan mobil. Pada
akhirnya dilakukanlah revisi desain mekanik
utama PROVANGSIT mengikuti beberapa
referensi dari internet, sehingga menggunakan
sistem gear rotary melalui motor power window
untuk memutar slot-slot mobil.

Gambar 4. Blok rangkaian sistem mekanik dan


elektronik PROVANGSIT

Tabel 2. Kemampuan driver motor menyalakan


Gambar 3. Desain Kedua PROVANGSIT motor power window
Mampu Menyalakan
PROVANGSIT versi kedua ini dibuat Jenis Driver Motor
Power Window?
dengan bentuk dasar sistem parkir vertikal L293D Tidak
rotary, yangmana mengandalkan perputaran L298N Tidak
dari motor dan gear, sehingga slot mobil dapat EMS 30A H-Bridge Mampu
Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

Setelah mengetahui driver motor yang


cocok untuk menyalakan motor power window,
yakni driver motor EMS 30A H-Bridge, langkah
selanjutnya yakni memasang keseluruhan
komponen yang belum dipasang, antara lain :
RFID reader, limit switch, dan LCD. Kemudian
ketika semua sudah dipasang, dicek kembali
keseluruhan pengkabelan. Dirasa sudah sangat
yakin benar, maka diberikanlah sumber listrik, Gambar 5. PROVANGSIT Versi 2
yakni power bank untuk Arduino dan baterai
LiPo untuk driver motor. Tahap selanjutnya Tabel 3. Kesesuaian nomor kartu RFID dengan
yakni pengkodean. nomor slot parkir
Ketika pengkodean selesai, dan sistem Nomor Kartu RFID Nomor Slot Parkir yang
dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai yang Dibaca Ditunjukkan Sistem

harapan, setelah jenis driver motor yang 1 1


2 2
digunakan cocok dengan motor power window
3 3
telah diuji, hal kedua yang kami uji yakni
4 4
kesesuaian kartu RFID dengan slot parkir mobil. 5 5
Sebelum diuji, 5 buah kartu RFID yang dipunya
terlebih dahulu didaftarkan ke sistem dengan
cara write kartu RFID, untuk menuliskan Setelah melalui ujicoba yang kedua,
inisialisasi data yang ada dari kartu RFID ke dilaksanakanlah ujicoba yang terakhir, yakni
sistem Arduino. Setelah itu, pengujicobaan ujicoba ketahanan prototipe. Kali ini cara
dilaksanakan. Ambil contoh, apabila kartu RFID ujicoba yang dilaksanakan dengan cara
nomor 1 dibaca oleh RFID reader, berarti mobil menaruh beban sesuai jumlah slot mobil yang
akan diparkirkan di slot nomor 1. Proses tersedia di prototipe PROVANGSIT ini, yakni 6
pembacaan kartu ini ada dua kali, yakni buah.
sebelum memarkirkan dan ketika akan
mengambil mobil. Dari hasil uji dengan 6 buah
Tabel 4. Ketahanan kekuatan PROVANGSIT
parkir slot, tetapi yang dipunyai 5 buah kartu
Jumlah Mobil
RFID saja, hasil uji yang dihasilkan kartu RFID yang Dimasukkan
Masih dapat Berputar?
nomor 1 hingga 5 berhasil dideteksi dan sesuai 1 Masih
dengan nomor slot parkirnya. 2 Masih
3 Masih
4 Masih
5 Masih
6 Masih

Dari hasil ujicoba yang terakhir ini


menunjukkan bahwa prototipe PROVANGSIT
Muhammad Rafii Naufal, PROVANGSIT

tahan dan kuat menopang beban hingga merupakan inovasi rancang bangun prototipe
sejumlah 6 buah mobil. vertical parking system ini dapat bekerja sesuai
harapan dan dapat bermanfaat untuk khalayak
umum di masa yang akan datang.
SIMPULAN
Berdasarkan hasil dan pembahasan
yang telah dipaparkan di atas, maka dapat DAFTAR RUJUKAN (REFERENCES)
disimpulkan sebagai berikut: Berdasarkan hasil [1] Mukh. Saifulloh, dkk, Desain Dan Analisa
dari pelaksanaan dapat disimpulkan bahwa Mekanika Pada Robot Multiplatform iSRo
desain alat, sistem dari PROVANGSIT sendiri Program Studi Teknik Mekatronika PENS,
Surabaya.
merupakan sebuah inovasi rancang bangun
[2] Mohammad Giffari Anta Pradana, dkk,
prototipe vertical parking system sebagai solusi Single Propeller Drone (Singrone): Inovasi
untuk mengatasi permasalahan kekurangan Rancang Bangun Drone Single Propeller
lahan parkir dan memudahkan pengguna untuk Sebagai Wahana Pemetaan Lahan
mengakses kendaraan yang sedang diparkir. Berbasis Unmaned Aerial Vehicle (UAV) in
PROVANGSIT terdiri dari beberapa komponen Jurnal Electronics, Informatics, and
utama, antara lain : sensor limit switch, RFID Vocational Education (ELINVO), no. 3, vol.
1. Yogyakarta: JPTEI FT UNY. 2016, pp.
reader, Arduino MEGA 2560, LCD, driver motor
157162.
EMS 30A H-Bridge, dan motor power window. [3] R. Esnir. (2014, September 23). Razia
Dari hasil pengujian didapatkan Parkir Liar di Jakarta. [Online]. Available:
beberapa keunggulan yang ada, bahwa dengan http://www.hukumonline.com/berita/bacafot
o/lt542166d067903/razia-parkir-liar-di-
luas lahan yang sempit saja, PROVANGSIT
jakarta
dapat menampung hingga 6 buah mobil, yang [4] HukumOnline. (2015). Sanksi Pidana Jika
slot parkirnya dapat memutar karena Parkir Sembarangan di Pinggir Jalan.
digerakkan oleh sistem gear rotary yang [Online]. Available:
dihasilkan dari motor power window http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt
berkekuatan 4Nm, ditambah dengan teknologi 559b511640fb9/sanksi-pidana-jika-parkir-
sembarangan-di-pinggir-jalan
RFID sehingga mobil tidak tertukar dengan
[5] Mcts Company. (2015). Smart Parking
mobil lainnya. Qatar. [Online]. Available:
Inti dari PROVANGSIT yang https://www.youtube.com/watch?v=Jzpk-
merupakan sebuah prototipe vertical parking BX8XPc
[6] ADLINK. IoT-based Automated Parking
system ini adalah bahwa dengan lahan parkir
Systems. [Online]. Available:
yang sempit pun masih dapat menampung http://www.adlinktech.com/Internet_of_Thin
mobil dalam jumlah yang banyak dengan gs/IoT-based-Automated-Parking-
memanfaatkan sistem gear rotary, dengan Systems.php
dasar semakin tinggi gedung parkir, [7] Tronixlabs. L298N Dual Motor Controller
semakin banyak pula mobil yang dapat Module - 2A. [Online]. Available:
ditampung walaupun hanya dengan lahan https://tronixlabs.com.au/robotics/motor-
controllers/l298n-dual-motor-controller-
parkir yang sempit.
module-2a-australia/
Penelitian PROVANGSIT ini masih bisa [8] Innovative Electronics. EMS 30A H-
dikembangluaskan lagi melalui berbagai teori BRIDGE Datasheet. [Online]. Available:
dan percobaan agar bisa lebih disempurnakan http://innovativeelectronics.com/index.php?
pg=ie_pdet&idp=175
kembali. Kedepannya, PROVANGSIT yang

You might also like