Professional Documents
Culture Documents
401 PDT.G 2013 PN JKT PST PDF
401 PDT.G 2013 PN JKT PST PDF
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor : 401/PDT.G/2013/ PN JKT PST
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa dan mengadili perkara
perdata dalam tingkat pertama telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut
In
dalam perkara antara:
A
ah
PT. Bank BNI Syariah, beralamat di Jl. Jend. Sudirman Kavling. 1, Jakarta
lik
Pusat. Dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya ERIT HAFIZ, SH dan
HADITYA SANJAYA, SH berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 29
am
ub
Agustus 2013. Selanjutnya disebut sebagai.... PENGGUGAT.
ep
k
Melawan
ah
si
Abdulhamid Dipopramono C.Q Ketua Komisi Informasi Pusat RI (KI
ne
ng
(ITC), Lt. 5, Jl. Abdul Muis No 8, Jakarta Pusat. Dalam hal ini
diwakili oleh Kuasanya NAWAWI BAHRUDIN, SH dan Rekan,
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 03
R
September 2013 yang didaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jakarta
si
Pusat tanggal 03 September 2013 di bawah register No. 401/PDT.G/2013/
ne
ng
PN.JKT. PST. telah mengemukakan hal hal sebagai berikut :
a. Bahwa Penggugat adalah badan hukum swasta berbentuk perseroan
do
gu terbatas yang didirikan pada tanggal 22 Maret 2010 berdasarkan akta No.
160 yang dibuat dihadapan Notaris Aulia Taufani SH, notaris pengganti dari
Sutjipto Notaris di Jakarta.
In
A
b. Bahwa berdasarkan peraturan perundang-undangan maka Penggugat
sebagai Bank Umum Swasta tunduk pada 3 regulasi yakni Undang-undang
ah
lik
No. 40 tahun 2007 (Perseroan Terbatas), Undang-Undang No. 8 tahun 1995
(Pasar Modal) dan Undang-Undang No. 21 tahun 2008 tentang Perbankan
am
ub
Syariah.
c. Bahwa pada tanggal 19 Januari 2012, PT. Rolika Caterindo (badan hukum
ep
swasta] melalui surat No. 006/DIR-RC/I/2012 telah mengajukan
k
R
JKM/2.3/158 dan Nomor : JKM/2.3/159 tertanggal 3 April 2008 kepada
si
Tergugat dengan Penggugat sebagai Termohon informasi.
ne
ng
do
dimediatori oleh Tergugat. Dimana dalam mediasi tersebut Penggugat telah
gu
lik
ub
ep
syarat formil tersebut tetap diterima dan diregister dengan No. 087/III/KIP-
PS-M-A/2012, tanpa mempertimbangkan legal standing/bentuk badan
ah
hukum Penggugat.
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat dan substansi permohonan PT. Rolika Caterindo yang
R
seharusnya ditolak sejak awal oleh Tergugat.
si
g. Bahwa dalam acara pemeriksaan sidang yang dilakukan oleh Tergugat
ne
ng
telah diperoleh fakta-fakta hukum terkait dengan legal standing Penggugat
termasuk keterangan ahli yang dihadirkan oleh Tergugat.
do
gu
h. Bahwa dalam pemeriksaan saksi Ahli dari Bank Indonesia diterangkan
secara tegas dan jelas bahwa "status Bank BNI Syariah adalah Bank
Sawasta Nasional, berbeda dengan BNI Persero Tbk, yang merupakan
In
A
BUMN". Meskipun ahli dari Bank Indonesia telah memberi keterangan
dibawah sumpah, namun faktanya ahli yang dihadirkan oleh Tergugat justru
ah
lik
dikesampingkan begitu saja dan tidak dipertimbangkan oleh Tergugat.
i. Bahwa selain adanya keterangan ahli tersebut, Penggugat juga telah
am
ub
meminta keterangan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik
Indoensia terkait dengan legal standing Penggugat dalam perkara atau
ep
sengekata yang diperiksa oleh Komisi Informasi Publik (KIP], dan melalui
k
R
dalam putusan Tergugat, Kementrian BUMN menegaskan yang pada
si
pokoknya sebagai berikut:
ne
ng
a. PT. Bank BNI syariah bukan merupakan BUMN karena seluruh atau
sebagian besar modalnya tidak dimiliki oleh Negara, melainkan oleh
do
PT. BNI (Persero) Tbkyang merupakan BUMN.
gu
lik
ub
ep
atau APBD.
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan keterbukaan informasi yang terjadi antara PT. BNI Syariah
R
dengan nasabahnya bukanlah merupakan sengketa informasi publik
si
sebagaimana diatur dalam UU No. 14 tahun 2008.
ne
ng
j. Bahwa baik keterangan ahli dari Bank Indonesia maupun dari Kementerian
BUMN tidak ada satu pun keterangan yang menegaskan bahwa PT. Bank
do
gu BNI Syariah merupakan badan hukum publik, namun fakta hukum ini secara
melawan hukum (Pasal 1365) dan melampaui kewenangannya telah
dikesampingkan begitu saja oleh Tergugat.
In
A
k. Bahwa dalam pertimbangan hukum putusannya dengan tegas Tergugat
mengakui bahwa Penggugat bukan merupakan BUMN, namun disatu sisi
ah
lik
Penggugat tetap dianggap sebagai badan publik, hal tersebut jelas tidak
relevan dan bertentangan dengan ketentuan Pasal 1 angka 3 UU KIP.
am
ub
l. Bahwa akibat perbuatan melawan hukum dan kesewenang-wenangan
Tergugat, telah membawa kerugian baik materil maupun immateril bagi
ep
Penggugat, dimana putusan Tergugat yang tidak relevan tersebut telah
k
R
dalam perkara-perkara lainnya dan status hukum Penggugat sebagai badan
si
hukum swasta nasional menjadi rancu. Bahkan akibat perbuatan melawan
ne
ng
do
m. Bahwa akibat perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat
gu
lik
rupiah).
Berdasarkan fakta-fakta hukum dan argumentasi yuridis yang telah Penggugat
m
ub
uraikan diatas, kiranya telah cukup dasar hukum bagi Bapak Ketua Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat agar berkenan memanggil kami, pihak-pihak yang
ka
ep
bersengketa pada waktu yang Bapak tentukan untuk itu, guna memeriksa,
mengadili dan memutus perkara tersebut, dengan putusan yang amarnya
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum dan
R
melampaui kewenangannya;
si
3. Menyatakan Penggugat adalah Badan Hukum Swasta Nasional;
ne
ng
4. Menyatakan Penggugat bukan merupakan Badan Hukum Publik:
5. Menyatakan Penggugat tidak tunduk pada ketentuan Pasal 1 angka 3 Jo
do
gu Pasal 14 Undang-Undang 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi
Publik.
6. Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi materil sebesar Rp.
In
A
500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dan kerugian immateril sebesar Rp.
1.000.000.000,- (satu milyar rupiah);
ah
lik
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara;
Apabila Pengadilan berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex
am
ub
aequo et bono)
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan
ep
Penggugat telah hadir Kuasanya ERIT HAFIZ, SH dan HADITYA SANJAYA,
k
R
diwakili oleh Kuasanya NAWAWI BAHRUDIN SH dan Rekan berdasarkan surat
si
kuasa khusus tertanggal 28 Oktober 2013.
ne
ng
do
dan sesuai Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 tahun 2008 Majelis Hakim
gu
telah menunjuk hakim mediator untuk mendamaikan para pihak, akan tetapi
upaya mediasi tersebut tidak berhasil, sehingga hakim mediator menyerahkan
In
A
kembali perkara tersebut kepada Majelis Hakim untuk diperiksa lebih lanjut;
selanjutnya pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan gugatan oleh
ah
lik
ub
ep
DALAM EKSEEPSI :
Kiranya Majelis Hakim yang terhormat berkenan untuk menolak gugatan
ah
es
quo tidak dapat diterima. (niet onvankelijke verklaard), dengan alasan Hukum
M
ng
sebagai berikut:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
GUGATAN PERKARA A QUO TIDAK JELAS DAN KABUR (OBSCUUR
si
LIBEL)
1. Bahwa setelah membaca dan memahami gugatan yang diajukan oleh
ne
ng
Penggugat ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut, terlihat bahwa
yang menjadi objek dari gugatan a quo adalah Keputusan yang
do
gu dikeluarkan oleh Komisi Informasi Pusat No. 087/III/KIP-PS-M-A/2012
Tertanggal 20 Desember 2012, keputusan mana dikeluarkan oleh Komisi
In
Informasi Pusat setelah melakukan proses penyelesaian sengketa informasi
A
publik antara PT. Rolika Caterindo selaku Pemohon Informasi Melawan
ah
lik
quo yang telah terdaftar dan telah teregister di data Tergugat dengan
Register: 087/III/KIP-PS/2012, terkait dengan permintaan salinan jawaban
am
ub
surat verifikasi No: JKM/2.3/158 dan No: JKM/2.3/159 tertanggal 3 April
2008, melalui surat No.: 006/DIR-RC/1/2012, pada intinya menyatakan
ep
k
si
2. Bahwa dalam gugatan a quo Penggugat merasa dirugikan akan keputusan
tersebut, dan keputusan yang dikeluarkan oleh Komisi Informasi Pusat itu
ne
ng
do
gu
lik
ub
menyatakan:
ka
setara dengan Rp. 500.000.000,- (lima ratus miliar rupiah) dan kerugian
R
Immateril...dst...
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
TANGGAPAN PENGGUGAT:
si
1. Bahwa dalil dari Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat telah
ne
ng
melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Pasal 1365) yang melampaui
kewenanganya karena telah mengeluarkan keputusan No. 087/III/KIP-
do
gu PS-M-A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012 dan dihukum harus
membayar ganti kerugian baik Materiil maupun Imateril akibat keputusan
In
yang dikeluarkannya yang merugikan Penggugat adalah dasar yang
A
tidak berdasar, tidak tepat dan keliru.
ah
lik
2. Bahwa disini terlihat jelas dimana Penggugat tidak memahami dan tidak
membaca peraturan yang berlaku khususnya peraturan pengenai Tata
am
ub
Cara Penyelesaian Sengketa Informasi Publik di Pengadilan, yang
terdapat dalam ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Republik
ep
k
Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat dalam BAB II tentang Tata
Cara Pengajuan Keberatan, Pasal 4 butir (1) yang berbunyi :
ah
R
salah satu atau para pihak yang tidak menerima putusan Komisi
si
Informasi dapat mengajukan keberatan secara tertulis ke Pengadilan
ne
ng
yang berwenang.
do
gu
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012. Sebagaimana ketentuan yang
R
terdapat didalam penyelesaian sengketa informasi publik yaitu perihal Tata
si
Cara Penyelesaian Sengketa Informasi Publik di Pengadilan, yang terdapat
ne
ng
dalam ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 02
tahun 2011, yang terdapat dalam BAB I tentang Tata Ketentuan Umum,
do
gu Pasal 1 butir (1) yang berbunyi :
Gugatan adalah keberatan yang diajukan oleh salah satu atau para
pihak yang secara tertulis menyatakan tidak menerima Putusan Komisi
In
A
Informasi (selanjutnya disebut Keberatan).
ah
lik
4. Bahwa akan tetapi di dalam Gugatan Penggugat yang diterima oleh
Tergugat yang telah teregister dengan Perkara No: 401/Pdt.G/2013/
am
ub
PN.JKT.PST di Kepaniteraan Perdata pada Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat tertanggal 3 September 2013, disitu terlihat Jelas bahwa terkait
ep
dengan Keputusan yang dikeluarkan oleh Komisi Informasi Pusat No. 087/
k
R
Penggugat bukannya memberikan pengajuan perihal keberatan atas
si
keputusan tersebut, dalam perkara a quo Penggugat malah mengajukan
ne
ng
gugatan atas dasar Perbuatan Melawan Hukum sesuai dengan Pasal 1365
KUHPerdata kepada Badan/Lembaga yang berwenang mengeluarkan
do
Keputusan yang telah diamanatkan oleh UU No. 14 Tahun 2008 Tentang
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Berdasarkan hal tersebut di atas, oleh karena pengajuan Gugatan atas
R
dasar Perbuatan Melawan Hukum yang diajukan oleh Penggugat terhadap
si
Tergugat adalah tidak tepat, sehingga layaklah Majelis Hakim yang
ne
ng
mengadili dan memutus perkara a quo untuk menolak gugatan atau
setidaknya menyatakan gugatan tidak dapat diterima.
do
gu
GUGATAN YANG DIAJUKAN OLEH PENGGUGAT TELAH DALUWARSA/
In
A
lik
No. 02 tahun 2011, yang terdapat dalam BAB II tentang Tata Cara
Pengajuan Keberatan, Pasal 4 butir (2) berbunyi :
am
ub
keberatan sebagaimana dimaksud ayat (1) diajukan dalam tenggang
waktu 14 (empat belas) empat belas hari sejak salinan putusan Komisi
ep
k
penerimaan.
R
si
8. Bahwa jika dilihat lagi berdasarkan fakta yang ada, keputusan yang
ne
ng
do
gu
Antara PT. Rolika Caterindo selaku Pemohon Informasi Melawan PT. Bank
BNI Syariah selaku Termohon Informasi/ (Penggugat perkara a quo) yang
telah terdaftar dan telah teregister di data Tergugat dengan Register: 087/III/
In
A
lik
ub
ep
hari sejak salinan putusan Komisi diterima oleh Penggugat, sebagai mana
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang ditentukan menurut peraturan dalam hal ini Peraturan Mahkamah
R
Agung Republik Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat dalam BAB II
si
tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan, Pasal 4 butir (2). Maka gugatan
ne
ng
menjadi kadaluarsa/lewat waktu, sehingga gugatan demikian haruslah
ditolak.
do
gu
10. Bahwa lebih lanjut berdasarkan Pasal 47 Jo. Pasal 48 UU No. 14 Tahun
2008, dijelaskan bahwa apabila salah satu atau para pihak yang
In
A
bersengketa secara tertulis menyatakan tidak menerima putusan Ajudikasi
dari Komisi Informasi Publik dapat mengajukan gugatan melalui: 1)
ah
lik
Pengadilan Tata Usaha Negara apabila yang digugat adalah Badan Publik
Negara, dan; 2) Pengadilan Negeri apabila yang digugat adalah Badan
am
ub
Publik selain Badan Publik Negara dengan waktu paling lambat 14 (empat
belas) hari kerja sejak diterimanya putusan tersebut (vide Peraturan Komisi
ep
Informasi Publik No. 2 Tahun 2010 Jo Peraturan Komisi Informasi Publik
k
si
11. Bahwa terkait dengan objek gugatan dalam perkara a quo, adalah
ne
ng
do
penyelesaian sengketa informasi publik antara PT. Rolika Caterindo selaku
gu
lik
ub
dengan demikian jelaslah gugatan ini diajukan lewat dari waktu yang telah
ditentukan oleh Undang-Undang yaitu 14 (empat belas) hari kerja;
ka
ep
12. Bahwa dengan dalil yang demikian, sesungguhnya gugatan penggugat telah
ah
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
DALAM POKOK PERKARA
ne
ng
Seluruh dalil-dalil dan argument-argumen Tergugat sebagaimana yang
duiraikan pada bagian Eksepsi merupakan satu kesatuan yang tidak
do
gu
terpisahkan dengan Jawaban dalam Pokok Perkara in casu :
In
A
gugatan Penggugat, kecuali hal yang secara tegas dan
jelas telah diakui kebenarannya oleh Tergugat;
ah
lik
2. Bahwa Badan Publik sebagaimana yang dijelaskan dalam
am
ub
Pasal 1 angka 3 UU No. 14 Tahun 2008 adalah Lembaga
eksekutif, legislative, yudikatif dan badan lain yang fungsi
ep
dan tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan
k
R
dari anggaran pendapatan dan belanja Negara dan/atau
si
anggaran pendapatan dan belanja daerah, atau organisasi
ne
ng
do
dan/atau anggaran belanja daerah, sumbangan
gu
lik
ub
Syariah menegaskan:
a. Bank Syariah dan UUS wajib menjalankan fungsi menghimpun
ka
ep
dari zakat, infak, sedekah, hibah atau dana sosial lainnya dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bank Syariah dan UUS dapat menghitung dana sosial yang
R
berasal dari wakaf uang dan menyalurkannya kepada pengelola
si
zakat sesuai dengan kehendak pemberi wakaf;
ne
ng
d. Pelaksanaan fungsi sosial sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
dan ayat (3) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
do
gu undangan.
In
A
Tahun 2008 maka jelaslah bahwa Bank Syariah merupakan
Badan yang harus tunduk pada UU Keterbukaan Informasi
ah
lik
Publik karena menerima, mengelola dan menyalurkan dana
masyarakat, Terkait dengan Penggugat, selain menerima
am
ub
dana dari masyarakat, Saham Tergugat sebagian besar
berasal dari Bank BNI 46 yang notabene merupakan
ep
BUMN.
k
ah
R
2. Bahwa sebagai Bank Umum, selain tunduk pada ketentuan
si
UU N0. 40 Tahun 2007, UU No. 8 Tahun 1995 dan UU No.
ne
ng
do
Indonesia, dengan asas-asas dasar:
gu
lik
ub
ep
akuntabel. Untuk itu Bank harus dikelola secara sehat, terukur dan
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Responsibilitas; mengandung unsur kepatuhan terhadap
R
peraturan perundang-undangan dan ketentuan internal Bank serta
si
tanggung jawab Bank terhadap masyarakat dan lingkungan;
ne
ng
d. Independensi; mengandung unsur kemandirian dari dominasi
pihak lain dan objektifitas dalam melaksanakan tugas dan
do
gu kewajibannya;
e. Kewajaran dan Kesetaraan; mengandung unsur perlakuan adil
dan kesempatan yang sama sesuai dengan porsinya.
In
A
1. Dengan demikian, dalil-dalil penggugat yang menyatakan
ah
lik
Tergugat tidak tunduk pada ketentuan Undang-Undang
Keterbukaan Informasi Publik adalah tidak benar dan tidak
am
ub
berdasar hukum.
ep
2. Bahwa gugatan perbuatan atas dasar Perbuatan Melawan
k
R
Gugatan pada halaman 3 point 10 menyatakan :
si
bahwadstfakta hukum ini secara melawan hukum (Pasal 1365)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Bahwa Tergugat mencoba memahami maksud Penggugat
R
mengajukan gugatan atas dasar Perbuatan Melawan
si
Hukum (Pasal 1365) yang ditujukan kepada Tergugat
ne
ng
meskipun secara hukum tidak bisa diterima karena tidak
jelas Undang-Undang mana yang dilanggar oleh Tergugat.
do
gu Sekali lagi Penggugat coba memahami, mungkin maksud
dari Penggugat disini adalah Pasal 1365 KUHPerdata, bila
benar yang dimaksud adalah 1365 KUHPerdata melainkan
In
A
bukan Undang-Undang lain. Maka perlu Tergugat jelaskan
lebih rinci bunyi dari Pasal 1365 KUHPerdata tersebut:
ah
lik
Tiap perbuatan yang melanggar hukum dan membawa kerugian
kepada orang lain, mewajibkan orang yang menimbulkan kerugian itu
am
ub
karena kesalahannya untuk mengganti kerugian tersebut.
ep
5. Bahwa jika dilihat dari rumusan Pasal 1365 KUHPerdata di
k
R
didalilkan dalam gugatan Penggugat khususnya dalam
si
point 12 yang menyatakan : bahwa akibat perbuatan
ne
ng
do
Penggugat, dstakibat perbuatan melawan hukum dan
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang menyatakan akibat perbuatan melawan hukum dan
R
ketidakcermatan dari Tergugat dapat berdampak pada
si
ketentuan pidana yang merugikan Penggugat. Hal ini jelas
ne
ng
sangat membingungkan Tergugat.
do
gu KUHPerdata tersebut tidak ada yang terpenuhi, sudah
selayaknya gugatan dalam perkara a quo yang
In
A
mendasarkan pada ketentuan Pasal 1365 KUHPerdata
yang didalamnya tidak terpenuhi unsure tersebut untuk
ah
lik
ditolak oleh Majelis Hakim yang mengadili, memeriksa dan
memutus perkara a quo.
am
ub
8. Bahwa dalil Penggugat yang menyatakan akibat putusan
Tergugat telah menimbulkan kerugian materil setara
ep
k
si
kerugian. Lagi-lagi hal ini memperlihatkan ketidakpahaman
Penggugat akan fungsi Tergugat sebagai Badan yang
ne
ng
do
gu
JELAS
m
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
jelas haruslah ditolak oleh Majelis Hakim yang memeriksa
R
dan memutus perkara a quo.
si
ne
ng
DALAM TUNTUTAN MATERIIL
do
gu 10. Bahwa berulangkali Penggugat membuat dalil yang tidak
jelas dan tidak sesuai dengan peraturan. Kali ini Penggugat
In
membuat tuntutan yang tidak berdasar dan tidak masuk
A
akal dan tidak sesuai dengan ketentuan dan aturan yang
ada. Karena tidak mungkin orang dirugikan uang tertentu
ah
lik
sementara uang tersebut belum dikeluarkan sebagai akibat
perbuatan dalam objek sengketa perkara a quo.
am
ub
Berdasarkan Petitum Penggugat dalam gugatannya point 6
halaman 4 gugatan disebutkan : Menyatakan Tergugat
ep
k
R
dihitung kerugian ini belum muncul atau kerugian materiil
si
seperti apa yang dilakukan oleh Tergugat, bagaimana
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam tuntutan Penggugat yang tidak dirinci, dalam
R
beberapa Putusan gugatan yang demikian ditolak atau
si
setidaknya tidak dapat diterima. Diantaranya :
ne
ng
a. Putusan Mahkamah Agung RI. tanggal 16 Desember No.1970,
do
gu No. 492K/Sip /1970, dimana salah satu pertimbangan hukumnya
menyatakan: "Ganti kerugian sejumlah uang tuntutan tanpa
perincian kerugian - kerugian dalam bentuk apa yang menjadi
In
A
dasar tuntutan itu harus dinyatakan tidak dapat diterima, karena
tuntutan-tuntutan tersebut adalah tidak jelas / tidak sempurna;
ah
lik
b. Putusan Mahkamah Agung RI. tanggal 8 Mei 1980, No. 550K/
am
ub
Sip/1979 yang kaidah hukumnya berbunyi: Petitum tentang ganti
rugi harus dinyatakan tidak dapat diterima karena tidak diadakan
ep
perincian mengenai kerugian- kerugian yang dituntut;
k
ah
si
19K/ Sip/1983, yang kaidah hukumnya menyatakan : "Karena
gugatan ganti rugi tidak diperinci, lagipula belum diperiksa oleh
ne
ng
do
gu
Atas dalil-dalil yang sudah terurai secara lengkap di dalam jawaban ini, baik
In
A
bagian eksepsi dan bagian pokok perkara telah secara terang benderang
bahwa tidak ada pelanggaran hukum dalam perkara ini dan sekaligus
ah
lik
ub
Berdasarkan uraian dan fakta-fakta tersebut di atas yang menjadi dalil dari
R
Tergugat di dalam Jawaban ini, maka mohon kiranya Majelis Hakim yang
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
manangani, memeriksa dan memutus perkara a quo agar kiranya memutuskan
R
sebagai berikut :
si
ne
ng
PERMOHONAN
do
gu
DALAM EKSEPSI
Menerima Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
In
Menyatakan Gugatan Penggugat ditolak untuk seluruhya.
A
ah
lik
DALAM POKOK PERKARA
Menyatakan Menerima Jawaban dari Tergugat;
am
ub
Menyatakan Tergugat tidak melakukan Perbuatan Melawan Hukum Pasal
1365 KUHPerdata;
ep
k
si
ini.
Jika majelis hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya
ne
ng
do
gu
lik
ub
yang telah diberi materai yang cuklup lalu diberi tanda P-1 s/d P-4;
ep
2. Akta Pemisahan /Spin off No. 159 tanggal 22 Maret 2010 (bukti
es
P-2) asli
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Akta Pendirian Perseroan No. 160 tanggal 22 Maret 2010 (bukti
R
P-3) asli
si
4. Lampiran Peraturan Komisi Informasi No.1 Tahun 2010 tentang
ne
ng
Daftar Badan Publik (Bukti P-4) copy
do
gu Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil Tergugat telah
mengajukan bukti yang setelah diperiksa dalam persidangan yang telah diberi
materai yang cuklup lalu diberi tanda T-1 s/d T-9B :
In
A
1. Surat Permohonan Informasi atas jawaban Surat Verifikasi dari PT. Rolika
Caterindo kepada BNI Syariah perkara No. 006/DIR-RC/2012 tanggal 19
ah
lik
Januari 2012 (bukti T-1) copy
2. Surat No. BNISy/dir KP/030 tertanggal 25 Januari 2012 kepada PT Rolika
am
ub
Caterindo (bukti T-2) copy
3. Surat No. 006/DIR-RC/I/2012 tertanggal 30 Januari 2012 perihal Keberatan
ep
atas Jawaban No. BNISy/dir KP/030 dari PT Rolika Caterindo (bukti T-3)
k
copy
ah
R
4. Formulir Permohonan Penyelesaian Sengketa No. Pendaftaran 088/PSI-P/
si
III/KIP/2012 tanggal 13 Maret 2012. (bukti T-4) asli
ne
ng
do
6. Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik
gu
lik
8. Pasal 60 ayat (1), (2) dan (3) Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun
2013 tentang Prosedur Penyelesaian Sengketa Informasi Publik (bukti T-8)
m
ub
asli
9. Putusan Mahkamah Agung No. 550 K/Sip/1979 tanggal 8-5-1980 (Bukti
ka
ep
T-9a) copy
10. Putusan Mahkamah Agung No. 492K/Sip/1970 tanggal 16-12-1970 (bukti
ah
T-9B) copy
R
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa atas kesempatan yang diberikan oleh Majelis Hakim
R
dalam persidangan Penggugat telah mengajukan 1 (satu) orang ahli dibawah
si
sumpah bernama PROF. HIKMAHANTO JUWANA, SH, LLM, Ph.D yang pada
ne
ng
pokoknya telah memberikan keterangan sebagai berikut:
do
gu
SAKSI PROF. HIKMAHANTO JUWANA, SH, LLM, Ph.D (DIBAWAH
SUMPAH)
In
A
Bahwa sdr. Ahli pernah menjadi Perumus dari UU No. 16 Tahun 2006.
ah
lik
Bahwa klasifikasi badan publik dalam UU No. 14 Tahun 2006 intinya adalah
jika kita bicara informasi maka informasi itu ada yang bersifat publik dan ada
am
ub
yang bersifat privat. Dalam konteks informasi publik ini tentu dikelola oleh
Negara sementara kita bicara informasinya bersifat privat atau perdata ini
dikeloala swasta, Misalkan dalam hal-hal tertentu seperti hak intelektual
ep
k
maka informasi itu memang tidak boleh diungkap didalam publik. Terkait
ah
si
sebagai rahasia sehingga tidak bisa di beberkan kepada publik. Lalu
pertanyaannya adalah terkait dengan informasi publik ini mengapa
ne
ng
do
gu
lik
Publik. Oleh karena itu kita lihat pasal 1 ayat 3 maka acuan badan publik ini
adalah terkait dengan penyelenggaraan negara. Mereka yang melakukan
m
ub
aktifitas yang berkaitan dengan negara, lalu yang ini bukan saya yang
menyampaikan tentunya dalam devinisi tersebut disebutkan bahwa yang
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Badan usaha milik negara , jadi ada peraturan pemerintah yang tahu badan
R
usaha milik negara ini sebuah perseroan terbatas maka diberikan UU
si
perseroan terbatas meskipun pada saat ini kita bicara tentang uang BUMN
ne
ng
apakah menjadi uang negara, sampai saat ini masih menjadi perdebatan,
tetapi kalau kita bicara uang yang ada didalam BUMN ini kemudian
do
gu digunakan untuk
bukan lagi uang negara.
membuat anak perusahaan. Maka uang tersebut clear
Karena saya andaikan kalau saya sebagai
Pegawai Negeri Sipil yang mendapat gaji dari pemerintah APBN, kalau
In
A
sudah masuk dikantong saya maka uang tersebut menjadi uang saya
bukan uang negara. Sehingga katakanlah bagi mereka yang berbuat jahat
ah
lik
sama saya, misalnya mencopet maka uang tersebut karena saya dirugikan
negara juga dirugikan maka sipencopet dikenakan UU tindak pidana korupsi
am
ub
harus ada batas yang jelas kapan ini merupakan negara APBN/APBD dan
kapan uang ini adalah uang privat. Dan uang ini tidak bisa terus mengalir
ep
keluar ke ruang publik
k
ah
Bahwa keahlian ahli didalam konteks hal ini lebih ke hukum ekonomi
R
si
disamping itu memang saya ahli didalam hukum internasional dan dalam
hukum internasional ada yang kita sebut dengan perdata hukum
ne
ng
internasional
do
Bahwa saksi paham karena pernah diminta merumuskan di awal-awal
gu
RUU ini dan tahun kemarin saya diminta kementerian Kominfo untuk
menjadi panitia seleksi bagi para calon ketika itu Komisoner dari Komisi
In
A
Informasi Pusat oleh karena itu saya harus tahu betul tentang UU 14
Tahun 2008
ah
lik
Bahwa kalau kita berbicara informasi kita harus bagi dulu . informasi yang
sifatnya privat dan informasi yang sifatnya publik , yang informasi sifatnya
m
ub
privat adalah informasi yang sifatnya pribadi yang dimiliki oleh perusahaan
ka
rahasia datanya dll. Itu tidak merupakan obyek dari UU itu sendiri. Objek
ep
dari UU ini adalah yang saya sebut Informasi Publik. Nah dalam kontek
ah
keputusan publik yang dilakukan pemerintah. Oleh karena itu dalam UU ini
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
informasi publik adalah yang dikelola oleh negara. Namun demikian bila
R
ditanya apa yang dikecualikan tentu yang dikecualikan misalnya adalah
si
rahasia negara yang sifatnya intelijen, yang sifatnya rahasia yang sifatnya
ne
ng
strategis yang sifat nya misalnya penuntutan sebagai jaksa informasi itu
kemudian tidak boleh dimintakan oleh masyarakat karena diskusi ini
do
gu merupakan lembaga ini yang menerima uang APBN / APBD.
Bahwa saksi tahu wewenang dari badan ini karena selain saya merumuskan
In
A
juga saya diminta menjadi panel panitia seleksi mencari orang-orang yang
duduk untuk menjadi dikomisioner di pusat. Salah satu kewenangannya
ah
lik
adalah untuk menemukan apakah informasi itu bisa diakses atau tidak
ketika masyarakat meminta kepada suatu institusi, kemudian institusi itu
am
ub
tersebut ditolak.
Bahwa saksi juga tahu bahwa UU HRT itu mengatur soal investasi informasi
ep
publik.
k
ah
Bahwa Kalau kita bicara tentang putusan itu sendiri maka yang harus
R
si
diselidiki adalah apakah keputusan yang dibuat KIP itu sudah mendapat
Kop kira-kira seperti itu.
ne
ng
Bahwa kalau ada suatu Putusan bilamana ada pihak yang keberatan apa
do
yang harus dia lakukan Dia bisa pergi ke Pengadilan dalam hal ini bisa
gu
lik
ub
ep
merasa keputusan KPPU itu tidak pas maka dia menjadikan KPPU itu
es
M
Tergugat.
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa saksi tidak tahu didalam peraturan Perma tahun 2011 sudah
si
ditentukan para pihaknya itu siapa, apakah Termohon dan Termohon.
Bahwa informasi perbankan kalau kita melihat perbankan itu dikelola secara
ne
ng
independen dari negara. Informasi-informasi tersebut bahkan bisa
diklasifikasi sebagai rahasia dan harus dipegang oleh perbankan
do
gu berdasarkan UU perbankan.
In
A
dalam persidangan Tergugat telah mengajukan 1 (satu) orang ahli dibawah
sumpah bernama PAULUS WIDIYANTO yang pada pokoknya telah
ah
lik
memberikan keterangan sebagai berikut:
am
ub
SAKSI PAULUS WIDIYANTO (DIBAWAH SUMPAH)
ep
Bahwa keahlian ahli adalah Penyusun beberapa UU dan saya juga
k
ah
inisiator UU itu beberapa kali menjadi saksi ahli untuk peradilan dan saat
R
si
ini saya sebagai penyusun UU di DPR dan Kementerian Komunikasi
dan Informasi dan yang terakhir saya sudah menyusun UU perlindungan
ne
ng
do
gu
lik
ub
untuk memperoleh informasi yang intinya diberi tugas dan fungsi untuk
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
wewenang menyelesaikan sengketa dengan cara mediasi yang inti
R
Keputusan itu mempunyai kekuatan hukum yang tetap.
si
Bahwa Tugas Komisi Informasi Pusat dan daerah adalah memediasi
ne
ng
selanjutnya tatkala ada sesuatu yang belum disepakati tidak bisa
melakukan seperti hal yang tadi Navigasi dan kemudian hasilnya
do
gu merupakan keputusan yang ingkar apabila ada pihak yang tidak puas
atau belum sesuai dengan apa yang di inginkan maka sebetulnya masih
In
A
punya langkah berikutnya untuk mengajukan keberatan di pengadilan
setempat dan Komisi Informasi bisa memberikan keterangan di
ah
lik
Pengadilan setempat dalam kaitan gugatan yang layangkan oleh
Penggugat.
am
ub
Bahwa yang harus dilakukan KIP apabila ada Keputusan Komisi
Informasi yang bertentangan adalah Memberikan penjelasan dan berkas
ep
kepada pengadilan setempat karena KIP merupakan lembaga Mandiri
k
R
kekuatan hukum yang tetap apabila dalam 12 hari kalau tidak ada yang
si
keberatan maka itu sudah dianggap valid.
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa yang berkaitan dengan perbankan adalah yang terkait dengan
si
perbankan.
ne
ng
nasabah punya hutang sekian Bila diumumkan nanti akan menjadi
sasaran kepada siapapun yang akan mungkin akan mengganggu
do
gu mencuri atau mencari sasaran tidak nyaman. Tapi yang menyangkut
kebutuhan-kebutuhan demi usahanya dia hanya bertanya yang
In
A
menyangkut informasi tentang dirinya itu hubungan yang sederhana,
atau informasi yang terkait dengan dirinya.
ah
lik
Bahwa Pihak yang bisa mengajukan keberatan adalah pihak Termohon
dan Termohon.
am
ub
Bahwa Komisi Informasi tidak dapat dijadikan sebagai acuan.
ep
Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat telah mengajukan
k
si
Menimbang, bahwa selanjutnya segala sesuatu yang terjadi dalam
ne
ng
persidangan yang telah dicatat dalam berita acara dan guna menyingkat
putusan, berita acara tersebut harus dianggap merupakan bagian yang tidak
do
terpisahkan dari putusan ini;
gu
lik
ub
DALAM EKSEPSI
Menimbang bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
ka
ep
sebagai berikut:
R
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
undang No. 40 tahun 2007 (Perseroan Terbatas), Undang-Undang No. 8
R
tahun 1995 (Pasar Modal) dan Undang-Un dang No. 21 tahun 2008
si
tentang Perbankan Syariah.
ne
ng
Bahwa pada tanggal 19 Januari 2012, PT. Rolika Caterindo (badan
do
gu hukum swasta] melalui surat No. 006/DIR-RC/I/2012 telah mengajukan
Permohonan Informasi berupa salinan jawaban surat verifikasi Nomor :
JKM/2.3/158 dan Nomor : JKM/2.3/159 tertanggal 3 April 2008 kepada
In
A
Tergugat dengan Penggugat sebagai Termohon informasi.
Bahwa terhadap permohonan tersebut, Penggugat yang notabene
ah
lik
bukan lembaga publik dengan itikad baik tetap menghadiri mediasi yang
dimediatori oleh Tergugat. Dimana dalam mediasi tersebut Penggugat
am
ub
telah menyampaikan keberatan dan argumentasi yuridis bahwa
Penggugat tidak dapat ditarik sebagai Termohon dalam sengketa karena
ep
berdasarkan ketentuan UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan
k
R
Termohon, namun keberatan Penggugat sama sekali tidak
si
dipertimbangkan oleh Tergugat.
ne
ng
do
gu
lik
ub
secara tegas dan jelas bahwa "status Bank BNISyariah adalah Bank
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sawasta Nasional, berbeda dengan BNI Persero Tbk, yang merupakan
R
BUMN". Meskipun ahli dari Bank Indonesia telah memberi keterangan
si
dibawah sumpah, namun faktanya ahli yang dihadirkan oleh Tergugat
ne
ng
justru dikesampingkan begitu saja dan tidak dipertimbangkan oleh
Tergugat.
do
gu Bahwa selain adanya keterangan ahli tersebut, Penggugat juga telah
meminta keterangan dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara
Republik Indoensia terkait dengan legal standing Penggugat dalam
In
A
perkara atau sengekata yang diperiksa oleh Komisi Informasi Publik
(KIP], dan melalui surat No. S- 337/S.MBU.2/2012 tanggal 31 Agusuts
ah
lik
2012 dan juga dikutip dalam putusan Tergugat, Kementrian BUMN
menegaskan yang pada pokoknya sebagai berikut:
am
ub
PT. Bank BNI syariah bukan merupakan BUMN karena seluruh atau
sebagian besar modalnya tidak dimiliki oleh Negara, melainkan oleh PT.
ep
BNI (Persero) Tbkyang merupakan BUMN.
k
si
sebagaian besar sahamnya dimiliki oleh PT. Bank BNI (Persero) Tbk,
sehingga tidak ada penyertaan secara Iangsung yang berasal dari
ne
ng
do
gu
lik
ub
bahwa PT. Bank BNI Syariah merupakan badan hukum publik, namun
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
fakta hukum ini secara melawan hukum (Pasal 1365) dan melampaui
R
kewenangannya telah dikesampingkan begitu saja oleh Tergugat.
si
Bahwa dalam pertimbangan hukum putusannya dengan tegas Tergugat
ne
ng
mengakui bahwa Penggugat bukan merupakan BUMN, namun disatu
sisi Penggugat tetap dianggap sebagai badan publik, hal tersebut jelas
do
gu tidak relevan dan bertentangan dengan ketentuan Pasal 1 angka 3 UU
KIP.
Bahwa akibat perbuatan melawan hukum dan kesewenang-wenangan
In
A
Tergugat, telah membawa kerugian baik materil maupun immateril bagi
Penggugat, dimana putusan Tergugat yang tidak relevan tersebut telah
ah
lik
dipergunakan oleh nasabah Penggugat sebagai dalil atau rujukan
hukum dalam perkara-perkara lainnya dan status hukum Penggugat
am
ub
sebagai badan hukum swasta nasional menjadi rancu. Bahkan akibat
perbuatan melawan hukum dan ketidak cermatan dari Tegugat dapat
ep
berdampak pada ketentuan Pidana yang merugikan Penggugat.
k
si
tersebut Penggugat harus menanggung kerugian materil setara dengan
Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dan kerugian Immateril
ne
ng
do
gu
milyar rupiah).
lik
ub
ep
DALAM EKSEEPSI :
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
GUGATAN PERKARA A QUO TIDAK JELAS DAN KABUR (OBSCUUR
si
LIBEL)
Bahwa setelah membaca dan memahami gugatan yang diajukan oleh
ne
ng
Penggugat ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tersebut, terlihat bahwa
yang menjadi objek dari gugatan a quo adalah Keputusan yang
do
gu dikeluarkan oleh Komisi Informasi Pusat No. 087/III/KIP-PS-M-A/2012
Tertanggal 20 Desember 2012, keputusan mana dikeluarkan oleh Komisi
In
Informasi Pusat setelah melakukan proses penyelesaian sengketa
A
informasi publik antara PT. Rolika Caterindo selaku Pemohon Informasi
Melawan PT.Bank BNI Syariah selaku Termohon Informasi /Penggugat
ah
lik
perkara a quo yang telah terdaftar dan telah teregister di data Tergugat
dengan Register: 087/III/KIP-PS/2012, terkait dengan permintaan salinan
am
ub
jawaban surat verifikasi No: JKM/2.3/158 dan No: JKM/2.3/159
tertanggal 3 April 2008, melalui surat No.: 006/DIR-RC/1/2012, pada
ep
k
si
Bahwa dalam gugatan a quo Penggugat merasa dirugikan akan
ne
ng
do
gu
lik
publik, namun fakta hukum ini secara melawan hukum (Pasal 1365)
dan melampaui kewenangannya telah dikesampingkan begitu saja
m
ub
oleh Tergugat.
ka
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
setara dengan Rp. 500.000.000,- (lima ratus miliar rupiah) dan
R
kerugian Immateril...dst...
si
ne
ng
TANGGAPAN PENGGUGAT:
do
gu Bahwa dalil dari Penggugat yang menyatakan bahwa Tergugat telah
melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Pasal 1365) yang melampaui
In
kewenanganya karena telah mengeluarkan keputusan No. 087/III/KIP-
A
PS-M-A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012 dan dihukum harus
membayar ganti kerugian baik Materiil maupun Imateril akibat keputusan
ah
lik
yang dikeluarkannya yang merugikan Penggugat adalah dasar yang
tidak berdasar, tidak tepat dan keliru.
am
ub
Bahwa disini terlihat jelas dimana Penggugat tidak memahami dan tidak
ep
k
si
terdapat dalam ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Republik
Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat dalam BAB II tentang Tata
ne
ng
do
gu
lik
waktu 14 (empat belas) empat belas hari sejak salinan putusan Komisi
Informasi diterima oleh para pihak berdasarkan tanda bukti
m
ub
penerimaan.
ka
ep
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tekankan kepada Penggugat bahwa Pengajuan secara tertulis ke
R
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat HANYA meminta untuk Pembatalan
si
Putusan berupa Keberatan atas putusan yang dikeluarkan oleh
ne
ng
Tergugat dalam Perkara a quo Menolak Keputusan Komisi Informasi
Pusat No. 087/III/KIP-PS-M-A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012.
do
gu Sebagaimana ketentuan yang terdapat didalam penyelesaian sengketa
informasi publik yaitu perihal Tata Cara Penyelesaian Sengketa
Informasi Publik di Pengadilan, yang terdapat dalam ketentuan Peraturan
In
A
Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat
dalam BAB I tentang Tata Ketentuan Umum, Pasal 1 butir (1) yang
ah
lik
berbunyi :
Gugatan adalah keberatan yang diajukan oleh salah satu atau para
am
ub
pihak yang secara tertulis menyatakan tidak menerima Putusan Komisi
Informasi (selanjutnya disebut Keberatan) .
ep
k
R
Tergugat yang telah teregister dengan Perkara No: 401/Pdt.G/2013/
si
PN.JKT.PST di Kepaniteraan Perdata pada Pengadilan Negeri Jakarta
ne
ng
do
087/III/KIP-PS-M-A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012 dari Tergugat
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sengketa informasi publik melalui Mediasi dan/atau Ajudikasi nonlitigasi
R
Sebagaimana bunyi Pasal 23 UU No. 14 Tahun 2008 yang berbunyi :
si
Komisi Informasi lembaga mandiri yang berfungsi menjalankan
ne
ng
Undang-Undang ini dan peraturan pelaksaannya menetapkan petunjuk
teknis standar layanan informasi Publik dan menyelesaikan sengketa
do
gu Informasi Publik melalui Mediasi dan atau Ajudikasi nonlitigasi.
In
A
atas dasar Perbuatan Melawan Hukum yang diajukan oleh
Penggugat terhadap Tergugat adalah tidak tepat, sehingga
ah
lik
layaklah Majelis Hakim yang mengadili dan memutus perkara a
quo untuk menolak gugatan atau setidaknya menyatakan gugatan
am
ub
tidak dapat diterima.
ep
GUGATAN YANG DIAJUKAN OLEH PENGGUGAT TELAH DALUWARSA/
k
si
Bahwa menurut ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Republik
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
verifikasi No: JKM/2.3/158 dan No: JKM/2.3/159 tertanggal 3 April
R
2008, melalui surat No.: 006/DIR-RC/1/2012, yang pada intinya
si
menyatakan informasi yang diminta tersebut bersifat terbuka bagi
ne
ng
Pemohon Informasi.
do
gu Bahwa dengan demikian seharusnya
keberatan akan Keputusan Informasi Pusat yang dikeluarkan oleh
Penggugat apabila
In
A
secara tertulis kepada Pengadilan Negeri dengan tidak melebihi
jangka waktu 14 (empat belas) hari sejak salinan putusan Komisi
ah
lik
diterima oleh Penggugat, sebagai mana ketentuan peraturan.
Oleh karena gugatan yang diajukan melebihi waktu yang
am
ub
ditentukan menurut peraturan dalam hal ini Peraturan Mahkamah
Agung Republik Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat
ep
dalam BAB II tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan, Pasal 4
k
R
gugatan demikian haruslah ditolak.
si
ne
Bahwa lebih lanjut berdasarkan Pasal 47 Jo. Pasal 48 UU No. 14
ng
Tahun 2008, dijelaskan bahwa apabila salah satu atau para pihak
yang bersengketa secara tertulis menyatakan tidak menerima
do
gu
lik
ub
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PT. Rolika Caterindo selaku Pemohon Informasi Melawan PT.
R
Bank BNI Syariah selaku Termohon Informasi/ (Penggugat
si
perkara a quo) yang telah terdaftar dan telah teregister di data
ne
ng
Tergugat dengan Register: 087/III/KIP-PS/2012, terkait dengan
permintaan salinan jawaban surat verifikasi No: JKM/2.3/158 dan
do
gu No: JKM/2.3/159 tertanggal 3 April 2008, melalui surat No.: 006/
DIR-RC/1/2012, dan Gugatan perkara a quo diajukan pada 3
September 2013, dengan demikian jelaslah gugatan ini diajukan
In
A
lewat dari waktu yang telah ditentukan oleh Undang-Undang yaitu
14 (empat belas) hari kerja;
ah
lik
Bahwa dengan dalil yang demikian, sesungguhnya gugatan
am
ub
penggugat telah lewat dari waktu/daluwarsa, dengan demikian
cukup alasan hukum bagi Majelis Hakim untuk menyatakan
ep
gugatan penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvekelijk
k
Verklaard).
ah
si
Menimbang, bahwa setelah meneliti dalil gugatan Penggugat dan
tanggapan Penggugat atas eksepsi Tergugat ini, Majelis Hakim akan
ne
ng
do
gu
berbunyi:
Komisi Informasi adalah lembaga mandiri yang berfungsi menjalankan
m
ub
terhadap Tergugat atas dasar Perbuatan Melawan Hukum yang dilakukan oleh
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tergugat terkait dengan Keputusan yang dikeluarkan oleh Komisi Informasi
si
Pusat No. 087/III/KIP-PS-M-A/2012 Tertanggal 20 Desember 2012 setelah
melakukan proses penyelesaian sengketa informasi publik antara PT. Rolika
ne
ng
Caterindo selaku Pemohon Informasi Melawan PT. Bank BNI Syariah selaku
Termohon Informasi, (Penggugat perkara a quo) yang telah terdaftar dan telah
do
gu
teregister di data Tergugat dengan Register: 087/III/KIP-PS/2012, terkait
dengan permintaan salinan jawaban surat verifikasi No: JKM/2.3/158 dan No:
In
JKM/2.3/159 tertanggal 3 April 2008, melalui surat No.: 006/DIR-RC/1/2012,
A
dan Gugatan perkara a quo diajukan pada 3 September 2013,
ah
lik
Menimbang bahwa lebih lanjut berdasarkan Pasal 47 Jo. Pasal 48 UU
No. 14 Tahun 2008, dijelaskan bahwa apabila salah satu atau para pihak yang
am
ub
bersengketa secara tertulis menyatakan tidak menerima putusan Ajudikasi dari
Komisi Informasi Publik dapat mengajukan gugatan melalui: 1) Pengadilan Tata
ep
k
Usaha Negara apabila yang digugat adalah Badan Publik Negara, dan; 2)
Pengadilan Negeri apabila yang digugat adalah Badan Publik selain Badan
ah
R
Publik Negara dengan waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kerja sejak
si
diterimanya putusan tersebut (vide Peraturan Komisi Informasi Publik No. 2
ne
ng
do
gu
lik
ub
Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 02 tahun 2011, yang terdapat dalam
BAB II tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan, Pasal 4 butir (2). seharusnya
ka
ep
jangka waktu 14 (empat belas) hari sejak salinan putusan Komisi diterima oleh
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2008, juga Peraturan Komisi Informasi Publik No. 2 Tahun 2010 Jo Peraturan
R
Komisi Informasi Publik No.1 Tahun 2013.
si
ne
ng
Menurut ketentuan Pasal 6 Peraturan Mahkamah Agung Republik
Indonesia No. 02 tahun 2011 dalam ayat 1 sampai 4 dapat disimpulkan pihak-
do
gu
pihak dalam perkara keberatan perkara sengketa informasi atas putusan Komisi
Informasi adalah pihak Pemohon Informasi dan pihak Termohon informasi,
sedangkan Komisi Informasi hanya diwajibkan untuk mengirimkan salinan resmi
In
A
putusan dan berkas perkaranya saja (ayat 2).
ah
lik
Menimbang bahwa ternyata Penggugat dalam gugatannya justru
menggugat Komisi Informasi Pusat R I sebagai Tergugat dengan alasan
am
ub
Tergugat melakukan perbuatan melawan hokum berkaitan dengan Keputusan
yang dikeluarkan oleh Komisi Informasi Pusat No. 087/III/KIP-PS-M-A/2012
ep
Tertanggal 20 Desember 2012 setelah melakukan proses penyelesaian
k
R
Informasi Melawan PT. Bank BNI Syariah selaku Termohon Informasi tersebut,
si
sedangkan pihak Pemohon Informasi PT. Rolika Caterindo tidak dijadikan
ne
ng
sebagai pihak.
do
Menimbang bahwa oleh karena itu gugatan Penggugat tersebut adalah
gu
lik
ub
ep
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
Mengingat ketentuan Pasal 6 ayat 1 sampai 4 Peraturan Mahkamah
si
Agung Republik Indonesia No. 02 tahun 2011 jo Pasal 47 , Pasal 48 UU No. 14
ne
ng
Tahun 2008, juga Peraturan Komisi Informasi Publik No. 2 Tahun 2010 Jo
Peraturan Komisi Informasi Publik No.1 Tahun 2013 serta ketentuan lain yang
do
gu
bersangkutan.
MENGADLI:
In
A
DALAM EKSEPSI :
ah
lik
Mengabulkan eksepsi Tergugat tentang gugatan Penggugat kabur dan
tidak jelas.
am
ub
DALAM POKOK PERRKARA :
ep
Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima.
k
si
ditaksir Rp. 416.000,- (empat ratus enam belas ribu rupiah);
ne
ng
do
gu
oleh SAIFUL ARIF, SH. MH sebagai Ketua Majelis, AVIANTARA, SH. MH dan
LIDYA SASANDO PARAPAT, SH.MH sebagai HakimHakim Anggota,
In
putusan mana diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum, pada hari itu
A
lik
Tergugat.
m
ub
ep
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
LIDYA SASANDO PARAPAT, SH.MH
ne
ng
PANITERA PENGGANTI
do
gu
In
ASNAWATI, S.H.,
A
ah
Biaya-biaya :
lik
PNBP : Rp 30.000,00
ATK : Rp 75.000,00
am
ub
Redaksi : Rp 5.000,00
Materai : Rp 6.000,00
ep
k
Panggilan : Rp300.000,00
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38