Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 16

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Seperti yang kita ketahui rokok tidak asing lagi kita dengar dan kita lihat, kini

setiap toko atau warung sudah memperjual belikan rokok, hal ini sangat

berpengaruh terhadap Perekonomian siswa karena rokok dapat menyebabkan

kanker, serangan jantung, hipertensi, gangguan kehamilan dan janin.

Selain itu hal ini juga dapat merusak kadar – kadar jati diri bangsa. Sekarang

banyak siswa yang mengkomsumsi rokok. Ini semua membuktikan bahwa rokok

sudah merajalela dikalangan Pelajar SMA Negeri 1 Bone - Bone. Mengkomsumsi

rokok juga dapat mengakibatkan rusaknya mental Siswa.

Mereka bisa saja membeli rokok dengan cara yang tidak halal. Seperti

mengambil uang SPP untuk membeli Rokok, ataupun bisa saja mereka

mengambil uang orang tua mereka untuk membeli sebatang rokok.

Meski semua orang tahu akan bahaya yang di timbulkan akibat merokok,

prilaku merokok tidak pernah surut dan tampaknya merupakan prilaku yang masih

dapat di terorir oleh masyarakat. Hal ini dapat di rasakan dalam kehidupan sehari-

hari di lingkungan rumah, kantor, angkutan umum maupun di jalan-jalan. Hampir

setiap saat kita menjumpai orang yang sedang merokok. Hal yang

memperlihatakan adalah usia mulai merokok yang setiap tahunnya semakin muda.

Kerugian yang di timbulkan rokok sangat banyak bagi kesehatan. Tapi masih

banyak orang yang tetap masih untuk menikmatinya. Efek dari rokok memberi
stimulas depresi ringan, gangguan daya tangkap, alam perasaan, alam pikiran,

tingkah laku dan fungsi psikomotor.

1.2 Rumusan Masalah

a. Apa Yang di maksud dengan rokok ?

b. Apa Dampak Perekonomian Dari Membeli Rokok ?

c. Apa Dampak Perilaku Bagi para siswa dalam mengkonsumsi Rokok ?

1.3 Tujuan Penelitian

a. Mengetahui tujuan para siswa mengapa mereka lebih senang membeli

rokok dari pada membeli barang yang lebih penting.

b. Memahami kenapa para siswa mengkonsumsi rokok


BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Kajian Teori dan Penelitian Relevan

a. Pengertian Rokok

Menurut, Drs. Yayan Suherian di buku sosiologinya halaman 69

mengatakan bahwa tembakau mengandung racun nikotin keras, untungnya nikotin

lenyap pada waktu tembakau terbakar urap saraf dapat menimbulkan ketagihan.

TIR merupakan zat yang mengandung dalam tembakau yang dapat menimbulkan

penyakit kanker paru-paru mengapa para remaja harus di selamatkan dari bahaya

narkotika Orang tua tidak selamanya kuat dan hidup.

Orang tua bila sudah umur 55 tahiun ke atas, tenaganya tidak kuat lagi

unruk bekerja. Umur 55 tahun untuk pegawai negeri sudah mulai pensiun dan

harus di ganti dengan anghkatan mudah. Peran remaja haruslah mempersiapkan

diri menjadi orang besar berjiwa besar dan tangguh menghadapi kesulitan –

kesulitan dan mampu mengatasinya.

Rokok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga

120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan diameter sekitar 10 mm yang

berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu

ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada

ujung lainnya.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau

kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Sejak

beberapa tahun terakhir, bungkusan-bungkusan tersebut juga umumnya disertai


pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang

dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan

jantung(walapun pada kenyataanya itu hanya tinggal hiasan, jarang sekali

dipatuhi).

Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku

bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh.

Pada abad 16, Ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari

para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian

membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di

kalangan bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok

untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-

mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan

merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Telah banyak riset yang membuktikan bahwa rokok sangat menyebabakan

ketergantungan, di samping menyebabkan banyak tipe kanker, penyakit jantung,

penyakit pernafasan, penyakit pencernaan, efek buruk bagi kelahirandan

emifisema.

Kebanyakan perokok, yang merokok, ataupun yang menghabiskan 1 pack

rokok setiap hari., ingin berhenti merokok. Kita tau bahwa di samping rasa rokok

yang enak, energi yang timbul setelah meroko, dan perasaan nyaman setelah

menghirup uadara, ada keinginan untuk berhenti karena takut akan bahaya

merokok atau hal lain.


b. Alasan Para Siswa Di Larang Mengkonsumsi Rokok ?

Dari data yang kami peroleh kami mendifinisikan tentang bahaya Rokok

di Konsumsi Oleh para Siswa SMA Negeri 1 Bone - Bone, sebagai berikut :

1. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200

diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh.

Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.

2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu

kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan.

Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara.

Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih

berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.

3.Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok

bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat

akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas.

4. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong

miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan

untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh

perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang

dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa

negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu

meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para

buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan

mendatangkan devisa.
5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok

untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak

dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara

sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat

terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.

6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat

dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari dan dijauhi

sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama yang merokok mungkin akan memiliki

persepsi yang berbeda dalam hal ini.

Selain itu Rokok juga menghabiskan uang mereka. Mereka lebih senang membeli

rokok dari pada makanan atau yang lain – lain yang lebih penting dari pada rokok

c. Dampak Negatif Rokok Di Tinjau Dari Segi Perekonomian

masa modern ini, merokok merupakan suatu pemandangan yang sangat

tidak asing. Kebiasaan merokok dianggap dapat memberikan kenikmatan bagi si

perokok, namun dilain pihak dapat menimbulkan dampak buruk bagi si perokok

sendiri maupun orang – orang disekitarnya. Berbagai kandungan zat yang terdapat

di dalam rokok memberikan dampak negatif bagi tubuh penghisapnya. Selain itu

Rokok juga memberikan Dampak dari perekonomian Siswa . Beberapa motivasi

yang melatarbelakangi Siswa merokok adalah untuk mendapat pengakuan

(anticipatory beliefs), untuk menghilangkan kekecewaan(reliefing beliefs), dan

menganggap perbuatannya tersebut tidak melanggar norma ( permissive beliefs/

fasilitative) (Joewana, 2004). Hal ini sejalan dengan kegiatan merokok yang
dilakukan oleh Para Siswa yang biasanya dilakukan didepan orang lain, di

lingkungan sekolah, terutama dilakukan di depan kelompoknya karena mereka

sangat tertarik kepada kelompok sebayanya atau dengan kata lain terikat dengan

kelompoknya.

Maraknya penggunaan rokok dikalangan Pelajar SMA Negeri 1 Bone -

Bone pada zaman sekarang ini dikarenakan masih banyaknya siswa yang tidak

paham terhadap masalah kesehatan, walaupun pada bungkus rokok sudah tertera

penyebab dari rokok yaitu “Merokok dapat menyebabkan Kanker, Serangan

Jantung, Impotensi dan gangguan Kehamilan serta Janin”. Kita ketahui banyak

siswa sebelum berangkat maupun sesudah selesai sekolah banyak yang merokok

sambil nongkrong. Padahal mereka membeli rokok itu bukan dengan uang mereka

sendiri. Memang pada masa muda sakit akibat rokok yaitu paru-paru dan

KANKER alias kentong kering “kata Seorang Siswa" tidak terasa, namun nanti

pada saat usia diatas 40 tahun, baru macam-macam penyakit akan muncul seperti

yang tertera pada bungkus rokok tersebut.

d. Dampak Perilaku Merokok

Ogden (2000) membagi dampak perilaku merokok menjadi dua, yaitu:

1.Dampak Positif

Merokok menimbulkan dampak positif sedikit sekali, Graham (dalam

Ogden,2000) menyatakan bahwa perokok menyebutkan dengan merokok dapat

menghasilkan mood positif dan dapat membantu individu menghadapi keadaan-

keadaan yang sulit. Smeet (1994) menyebutkan keuntungan merokok yaitu


mengurangi ketegangan, membantu berkonsentrasi, dukungan social dan

menyenangkan.

2. Dampak Negatif

Merokok dapat menimbulkan berbagai dampak negative yang sangat

berpengaruh bagi kesehatan (Ogden,2000). Merokok bukanlah penyebab suatu

penyakit , tetapi pemicu suatu jenis penyakit sehingga dapat dikatakan merokok

dapat mendorong munculnya jenis penyakit yang dapat mengakibatkan kematian.

Berbagai jenis penyakit yang dapat dipicu karena merokok dimulai dari penyakit

di kepala sampai kaki, antara lain (Sitepce, 2001) : penyakit kardiolovaskular,

neoplasma (kanker), saluran pernafasan, peningkatan tekanan darah,

memperpendek umur, penurunan vertilitas(kesuburan) dan nafsu seksual, sakit

mag, gondok, gangguan pembuluh darah, penghambat pengeluaran air seni,

amblyopia (penglihatan kabur), kulit menjadi kering, pucat dan keriput, serta

polusi udara dalam ruangan (sehingga terjadi iritasi mata, hidung, dan

tenggorokan.

e. Solusi Penanganan Masalah merokok pada remaja atau siswa

Semua masalah tersebut perlu mendapat perhatian dari berbagai pihak

mengingat remaja merupakan calon penerus generasi bangsa. Ditangan remaja lah

masa depan bangsa ini digantungkan.

Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan dalam upaya untuk mencegah

semakin meningkatnya masalah yang terjadi pada remaja, yaitu antara lain :

1. Peran Orangtua :

a) Menanamkan pola asuh yang baik pada anak sejak prenatal dan balita
b) Membekali anak dengan dasar moral dan agama

c) Mengerti komunikasi yang baik dan efektif antara orangtua – anak

d) Menjalin kerjasama yang baik dengan guru

e) Menjadi tokoh panutan bagi anak baik dalam perilaku

2.2. Kerangka Berfikir

Rokok adalah tembakau mengandung racun nikotin keras, untungnya

nikotin hanya lenyap pada tembakau terbakar urap saraf dapat menimbulkan

ketagihan.TIR merupakan zat yang mengandung dalam tembakau yang dapat

menimbulkan penyakit kanker paru-paru. Kesehatan dalam keadaan badan segar

tak terasa apapun. Oleh sebab itu di duga ada pengaruh yang di timbulkan rokok

terhadap tingkat kesehatan siswa. Kesehatan merupakan faktor utama penunjang

kebugaran tubuh seorang namun karena adanya rokok mengakibtakan kondisi

tubuh melemah.

2.3. Hipotesis

Hipotesis adalah dugaan sementara atas hasil penelitian, hipotesis pada

penelitian ini adalah “Tidak ada pengaruh Rokok terhadap siswa SMA Negeri 1

Bone - Bone kelas X IIS 1”.-2 SMAN 1 BONE - BONE.


BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan waktu penelitian

Tempat yang kami teliti adalah di SMAN 1 BONE - BONE khususnya di

kelas X IIS 1dan waktu penelitiannya adalah tanggal 25 Mei 2017.

3.2 Rancangan penelitian

Dalam penelitian ini kami melakukan penelitian dengan metode

Kuantitatif ( Menyebar Angket ) dan melakukan survey lapangan.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi merupakan sekumpulan orang atau objek yang memiliki

kesamaan dalam satu atau beberapa hal dan yang membentuk masalah pokok

dalam suatu riset khusus. Populasi yang akan di teliti haarus di definisikan dengan

jelas sebelum penelitian dilakukan. Dalam penelitian ini, kami menggunakan

populasi dari Kelas X IIS 1SMA Negeri 1 Bone - Bone.

Sampel yaitu sebagian atau wakil dari populasi yang di teliti. Dalam

penelitian ini kami menggunakan sampel dari kelas X IIS 1 di SMA Negeri 1

Bone - Bone.

3.4 Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang di gunakan dalam penulisan ini adalah :

 wawancara
BAB IV

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Melihat dari hasil dari penelitian kami, kami menyimpulkan bahwa dalam

kandungan sebatang rokok itu dapat membahayakan bagi siswa yang

mengkonsumsinya. Padahal mereka tahu bahwa yang mereka konsumsi itu sangat

berdampak negatif bagi mereka. Dari pada itu mereka juga tidak bisa hidup

hemat. Mereka lebih mementingkan menghabiskan uang jajannya untuk membeli

rokok. Padahal uang yang mereka buat untuk membeli rokok itu adalah uang yang

harus di bayarkan ke sekolah.

Kebiasaan merokok di kalangan remaja amat membahayakan baik di

tinjau dari segi pendidikan maupun kesehatan serta sosial Ekonomi. Di pandang

dari segi pendidikan sudah jelas bahwa hal imi akan mengganggu studinya,

sedangkan dari segi kesehatan akibat kebiasaan merokok akan menyebabkan

berbagai penyakit (serangan jantung, gangguan pernafasan, dan sebagainya).

Dari segi Ekonomi merupakan pengeluaran anggaran yang tidak oerlu atau

memboroskan.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan:

1. Agar lebih sering dilakukan penyuluhan-penyuluhan tentang bahaya

MEROKOK dan pengaruh yang ditimbulkannya di kalangan para remaja

khususnya yang duduk di bangku sekolah.


2. Hendaknya tata tertib sekolah lebih di tingkatkan agar siswanya tidak akan

mengulangi kesalahan yang sama

3. Hendaknya sekolah-sekolah lebih sering melakukan razia kepada para murid-

muridnya agar para remaja tidak ada yang menyebarkan atau membawa rokok

di sekolah.

Setelah membaca penelitian ini, semoga siswa dapat tersadarkan akan

bahaya rokok bagi kesehatan mereka dan segera meninggalkan kebiasaan

merokok, agar kesehatan mereka tidak terganggu dan terhindar dari penyakit yang

dapat mengancam jiwa mereka.


DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.co.id

http://rohaniips.blogspot.co.id/2016/03/normal-0-false-false-false-in-x-none-

x.html

https://www.google.co.id/#q=makalah+pengaruh+merokok+di+lingkungan+sekol

ah

http://jokodalank.blogspot.co.id/2015/06/makalah-pengaruh-rokok-terhadap.html
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha

Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah

melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami

dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Pengaruh Rokok di Lingkungan

Sekolah”.

Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada

kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena

itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca

agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan

manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi

terhadappembaca.

Bone-Bone, Juni 2017

Penulis
DAFTAR PUSTAKA
Halaman Judul
Kata Pengantar..................................................................................................................... i
Daftar Isi ...............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................................... 2

1.3 Tujuan Penelitian ...................................................................................................... 2

BAB II KAJIAN PUSTAKA ...................................................................................................... 3


2.1 Kajian Teori dan Penelitian Relevan .................................................................. 3
2.2 Kerangka Berfikir .................................................................................................. 9
2.3 Hipotesis.................................................................................................................... 9
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................................................. 10
3.1 Tempat dan waktu penelitian ............................................................................. 10

3.2 Rancangan penelitian .......................................................................................... 10

3.3 Populasi dan Sampel ............................................................................................... 10


3.4 Pengumpulan Data .............................................................................................. 10

BAB IV PENUTUP ............................................................................................................... 11


4.1 Kesimpulan .............................................................................................................. 11
4.2 Saran ....................................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 13
LAMPIRAN
MAKALAH PENELITIAN
PENGARUH ROKOK DI LINGKUNGAN
SEKOLAH
NAMA GURU : UMRAH, S.Sos
D

OLEH :

 NUR AINUN
 EVI NURFAJERIANI S
 SULNANDA
 PUTRI ALDA
 AISYAH MARWAH

KELAS: X IIS 1
SMA NEGERI 1 BONE-BONE
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

You might also like