Manage Trouble Shooting

PT UNITED TRACTORS Tbk MANAGEMENT TROUBLE SHOOTING
by asp
THE EIGHT STEPS OF : TROUBLE SHOOTING PROCESS

ON UNIT TROUBLE SHOOTING FIELD ACTIVITIES
STEP 1 : STEP 2 : STEP 3 :
STEP 4 : STEP 5 :
TROUBLE POSSIBILITIES OBSERVE &
SHOOTING DATA ANALYSIS
CAUSES DIAGNOSTIC
REQUIREMENT REQUIREMENT
- CHARM, PATIENT, CAREFUL AND OPEN MIND
- TECHNICAL KNOWLEDGE
+ - COMMUNICATION SKILL
ACTIVITIES ACTIVITIES
1 COLLECT 1 Compare the data's with the
* Measurements results proper standard
REFFERENSI & TOOLS ACTIVITIES *Testing results 2 Discussion with others for
1 Shop Manual, PK2, QA form 1 OBSERVE * Discussion with customer proper analysis , Superior, BI,
2 Troubleshooting Chart * Operation Condition * Photos As references Mechanics, TO etc
3 Parts & Service News * Maintenance system
4 Tools Measurement * Parts Usage
5 Digital Camera * Load Condition
2 CHECK AND TESTED
ACTIVITIES * Unit Performance
1 Do the step of TS by the easier way 3 DISKUSI with Customer
2 Indicate the parts, Components & circuit which * OPERATOR, to collect daily
which got abnormality, ie. Break, Not Standard .. symptom
3 Take the photos as references * Mechanics, to collect repair
4 Record the results of measurement or testing historical
STEP 8 : STEP 7 : STEP 6 :

ACTION TO IMPROVEMENT CONCLUSION SUSPECTED CAUSE
ACTIVITIES ACTIVITIES ACTIVITIES

REPORTING SYSTEM 1.Repair the problem by, 1 Ensure the suspicion problem by, 1 State the suspicion of the problem
1.Adjustments * Adjustments 2 Indicate abnormality by criteria
PROVIDE COMPREHENSIVE 2.Replace parts or repair parts * Replace by temporary normal parts * the abnormality is the main problem
REPORT TO SHARE OTHERS 3.Modification from others or
2.Share to customer the problem * Temporary modification * The abnormality is only the effect
and problem solution to prevent 2 BE CONCLUDED FROM ALL
by asp
1. 2.
TROUBLE POSIBILIT 3. 4. DATA
SHOOTING Y DIAGNOSTIC
CHART CAUSES
5. ANALYSIS
PERLU
KETELITIAN
TROUBLE
6. SUSPECTED
CAUSE
KETELITIAN & 7. KESIMPULAN

SHARING &
TECHNICAL ATTITUDE
KNOWLEDGE
8. ACTION, QA &
IMPROVEMENT
by asp
1. TROUBLE SHOOTING CHART
Guidance yang digunakan adalah

- Shop manual, Part book, PSN dan OMM
- Part book
- Part & Service News
- Operation & Maintenance Manual
• Menyesuaikan gejala kerusakan yang muncul dengan Troubleshooting

chart pada shop manual.
• Pilihlah kemungkinan problem yang paling sederhana dan mudah dulu

yang tersedia pada trobleshooting chart.
• Yakinkan setiap langkah didalam trobleshooting chart dilakukan

dengan benar dan catat hasilnya
by asp
TROUBLE SHOOTING CHART
by asp
2. POSSIBILITIES CAUSE
Mengumpulkan kemungkinan – kemungkinan penyebab kerusakan
berdasarkan :
1. Laporan dari custormer/operator.
2. Hasil pengecekan lapangan

- Kondisi medan dan cara operasi sebelum rusak
- Temuan atas gejala kerusakan (Kebocoran, perubahan warna, noise
dll)
- Perubahan performance alat yang teridentifikasi
3. Hasil pengukuran dan reporting dari kegiatan servis yang dilakukan

sebelumnya.
4. Sharing dengan superior dan mekanik
by asp
POSSIBLITY CAUSE
Langkah menentukan kemungkinan penyebab trouble :
Yakinkan & identifikasi

Laporan Customer 1. Berikan pertanyaan Tidak sesuai dengan
seputar problem. laporan
2. Hubungannya dengan
operasional sistem yang
lain
Pengetesan dilapangan
Sesuai dengan laporan
Technical
knowledge &
Attitude
Buatlah list kemungkinan
Yakinkan problem
penyebabnya
Buatlah priority penyebab

dikaitkan dengan operasional
sistem yang lain
MENENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA
by asp
POSSIBILITY CAUSE SHEET
Symptom : .........................................................................
Unit model : .........................................................................
Date / HM : .........................................................................
Posibility Cause Verification Cause priority Root cause posibility
10
by asp
CONTOH
Laporan dari customer
“Engine problem lampu indikator menyala”
Yakinkan & identifikasi
1. Saat kapan problem terjadi, saat berbeban atau setiap saat ?.

2. Berapa HM unit, kapan terakhir service ?
3. Berapa even code yang muncul pada display ?
4. Cocokan dengan even code pada shop manual, misalkan ketemu “Blowby
pressure tinggi”
5. Lalu klarifikasi troble seperti tabel dibawah ini.
Dari jawaban customer/operator sesuaikah data itu dengan problem

yang di informasikan.
by asp
POSSIBILITY CAUSE SHEET

Symptom : Blow by pressure tinggi ...............................
Unit model : HD 465- 5 .......................................................
Date /HM : 16 – 02 - 08 / 3480 ........................................
No Posibility Cause Verification Cause priority Root cause posibility

Tersumbatkah hose saluran Adanya kotoran dalam
1 Breather buntu
breather breather
Adakah keluar asap pada engine Oli kotor, Ada material asing
2 Ring piston aus 1
breather masuk,
secara visual apakah kondisi oli
engine masih bagus.
Apakah oil consumtionnya tinggi
atau normal
Apakah engine terasa low power
saat operasi
bagaimana compresion
pressurenya
Bagaina level olinya sebelum
operasi.
Apakah warna exhaust gas Oli kotor, Ada material asing
3 Kerbocoran pada turbocharger 2
kebiru-biruan masuk,
adakah tetesan oli di exhaust engine low idle terlalu lama
pipe (operation problem)
by asp
STUDY CAUSE
PT Madani Talatah Nusantara Site Senoni mempunyai alat HD465-7

dengan S/N 7560, pad tanggal 01 Januari 2008 telah terjadi problem,
berikut laporan operator :
“ Pada saat operasi dengan muatan, tiba-tiba operator mendengan suar
noise pada engine dan selanjutnya Exhaust gas berwarna putih (white
smoke) dan ewngine low power, dan operator langsung matikan engine,
lalu alat ditarik ketempat yang lebih aman”
SMR alat saat problem 8003, engine yang digunakan SAA6D170E-3 S/N
engine 313724.
Dari keterangan operator tersebut, buatlah Posibility cause nya !
by asp
MENENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA
1. Bila priority pertama mengarah pada kerusakan ring piston maka diagnosa
yang harus dilakukan adalah pengecekan compression pressure dan blow
by pressure.
2. Bila priority pertama mengarah pada kerusakan turbocharge maka

diagnosa yang harus dilakukan adalah pengecekan compression pressure
dan pengecekan visual kebocoran pada sisi turbin dengan membuka pipa
exhaust yang connect deng turbo.
by asp
3. DIAGNOSA
DIAGNOSA
VISUAL MEASURING
1. Pressure
1. Pengamatan saat 2. Temperature
operasi 3. Vehicle speed
2. Leakage 4. Engine speed
3. Level 5. Load
4. Wear 6. Volt & current
5. Damage 7. Wear
6. dll 8. KOWA
9. Berat jenis
10. dll
DATA
by asp
4. DATA
DATA
VALUE STATEMENT DOCUMENTATION
1. Pressure Data-data yang tidak

2. Temperature terukur, didapatkan 1. Komponen yang rusak
dengan cara visual, 2. Foto / gambar
3. Vehicle Speed indra pendengaran, 3. Penandaan kerusakan
4. Engine speed indra penciuman dan 3. TSR
5. Load indra perasa. 4. PSN
6. Volttage Contoh : 5. Lembar data trouble
7. Current - Perubahan warna alat.
8. Size komponen 6. Data operasi alat
9. Berat jenis - Noise
10.Quantity - Component burning
- Permukaan yang
11. Level kasar
by asp
Pengambilan dokumentasi foto
Minimal 2 foto tiap satu titik kerusakan yaitu foto keseluruhan komponen
dan foto titik kerusakannya.
by asp
Penandaan komponen yang rusak
Tandailah komponen atau bagian komponen yang rusak, untuk mempermudah

identifikasi ketika pekerjaan dilanjutkan oleh orang lain.
Penandaan bisa dilakukan dengan marker, cat dan lain-lain yang mudah untuk
dilihat dan tidak merusak komponennya
by asp
TENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA YANG AKAN DILAKUKAN, DAN

KUMPULKAN DATA-DATA YANG ANDA BISA DAPATKAN DARI PROBLEM
YANG TERJADI DI SLIDE SEBELUMNYA !
by asp
5. ANALYSIS
Membandingkan data secara menyeluruh dengan :
1. Stuructur dan fungsi alat, cara kerja alat, electric wiring, hydraulic
circuit dan standard operationalnya.
2. Standard ukuran yang benar
Melakukan diskusi dan sharing pendapat dengan (Superior, Senior

mechanic, Branch instructur atau Technical officer) untuk mendapatkan
data dan pemecahan masalah yang akurat.
by asp
ANALISA
Wear Analysis Measuring result Particle content analysis

analysis
1. Pressure 1. Silicon (Si)

1. Wear 2. Besi (Fe)
2. Corrosion 2. Temperature
3. Vehicle speed 3. Tembaga (Cu)
3. Rust 4. Aluminum (Al)
4. Scratch 4. Engine speed
5. Load 5. Chromium (Cr)
5. Crack 6. Mangaan (Mg)
6. Sizing 6. Voltage
7. Current 7. Argentum (Ag)
7. Pitting 8. Strontium (Sn)
8. Dent 8. Resistance
9. dll 9. Plumbum (Pb)
9. dll 10. Natrium (Na)
11. Calcium (Ca)
12. Seng (Zn)
by asp
DARI DATA YANGA ANDA DAPATKAN,

TENTUKAN DASAR ANALISA ANDA UNTUK
MENEMUKAN SUSPECTED CAUSE NYA
by asp
6. SUSPECTED CAUSE
1. Menentukan point – point penyebab kerusakan

2. Menentukan abnormal yang ditemukan hanya efek proses atau
sumber permasalahannya.
by asp
7. KESIMPULAN
1. Menentukan lokasi dan komponen yang mengalami kerusakan.

2. Menentukan penyebab utama terjadinya kerusakan
3. Menentukan tindakan apa yang harus dilakukan
4. Menentukan tools, referensi apa yang diperlukan
by asp
BUATLAH KESIMPULAN TENTANG PENYEBAB

PROBLEM ITU TERJADI, DAN BUATLAH APA YANG
AKAN ANDA LAKUKAN UNTUK MEMPERBAIKI DAN
MENCEGAH TERJADINYA PROBLEM YANG SAMA.
by asp
8. Action
ACTION
1. Adjusting 2 . Replacing 3. Reconditioning
Quality Assurance
by asp
QUALITY ASSURANCE
SESUAI STANDARD SESUAI STANDARD

VALUE
SOP PEKERJAAN OPERATION ALAT
by asp
IMPOVEMENT
MODIFICATION REPOSITION RESETTING
by asp
MACHINE TROUBLESHOOTING SHEET
TUJUAN :
1. Menjamin step – step troubleshooting dilakukan secara urut dan benar
2. Memuat informasi yang lengkap & komunikatif dalam bentuk tulisan dan
gambar untuk semua team work baik shift yang sama atau shift yang
berbeda.
3. Mempercepat problem solving sesuai dengan prosedur dan standar
kualitas yang ada.
Gunakanlah Machine Troubleshooting Sheet saat anda

melakukan troubleshooting untuk mempercepat
terselesaikannya problem.
by asp

Symptom : ..................................................... Inspector : ..........................................
Unit model : ..................................................... Inspection date : ...........................................
Mach.SN/Code : ...........................................................
Date / HM : .....................................................
Inspection & Measurement Quality & improvement
No Possible cause Action Result Suggested
check item Done Std Actual Std Modification
by asp

Symptom : Blow by pressure tinggi Inspector : Roby Sugara
Unit model : HD465-7 Inspection date : 10 – 02 - 08
Mach.SN/Code : 568775 / DT301
Date / HM : 10 – 02 – 08 / 3480
Inspection & Measurement Quality & improvement
No Possible cause Action Result Suggested
check item Done Std Actual Std Modification
1 Ring piston aus blowby pressure X 300 500 High cek comp press
Compression pressure 42 30
Check Kebersihan oli dirt Replace Std Bagus Lakukan ......
by asp
SEKIAN &
TERIMA KASIH
by asp

Manage Trouble Shooting

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

You might also like

Manage Trouble Shooting

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Manage Trouble Shooting

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT UNITED TRACTORS Tbk MANAGEMENT TROUBLE SHOOTING

THE EIGHT STEPS OF : TROUBLE SHOOTING PROCESS

STEP 8 : STEP 7 : STEP 6 :

ACTIVITIES ACTIVITIES ACTIVITIES

KETELITIAN & 7. KESIMPULAN

1. TROUBLE SHOOTING CHART

Guidance yang digunakan adalah

• Menyesuaikan gejala kerusakan yang muncul dengan Troubleshooting

• Pilihlah kemungkinan problem yang paling sederhana dan mudah dulu

• Yakinkan setiap langkah didalam trobleshooting chart dilakukan

1. Laporan dari custormer/operator.

2. Hasil pengecekan lapangan

3. Hasil pengukuran dan reporting dari kegiatan servis yang dilakukan

Yakinkan & identifikasi

Buatlah priority penyebab

MENENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA

Posibility Cause Verification Cause priority Root cause posibility

Yakinkan & identifikasi

1. Saat kapan problem terjadi, saat berbeban atau setiap saat ?.

Dari jawaban customer/operator sesuaikah data itu dengan problem

POSSIBILITY CAUSE SHEET

No Posibility Cause Verification Cause priority Root cause posibility

PT Madani Talatah Nusantara Site Senoni mempunyai alat HD465-7

MENENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA

2. Bila priority pertama mengarah pada kerusakan turbocharge maka

VALUE STATEMENT DOCUMENTATION

1. Pressure Data-data yang tidak

Pengambilan dokumentasi foto

Penandaan komponen yang rusak

Tandailah komponen atau bagian komponen yang rusak, untuk mempermudah

TENTUKAN LANGKAH DIAGNOSA YANG AKAN DILAKUKAN, DAN

Membandingkan data secara menyeluruh dengan :

Melakukan diskusi dan sharing pendapat dengan (Superior, Senior

Wear Analysis Measuring result Particle content analysis

1. Pressure 1. Silicon (Si)

DARI DATA YANGA ANDA DAPATKAN,

1. Menentukan point – point penyebab kerusakan

1. Menentukan lokasi dan komponen yang mengalami kerusakan.

BUATLAH KESIMPULAN TENTANG PENYEBAB

1. Adjusting 2 . Replacing 3. Reconditioning

SESUAI STANDARD SESUAI STANDARD

MODIFICATION REPOSITION RESETTING

MACHINE TROUBLESHOOTING SHEET

Gunakanlah Machine Troubleshooting Sheet saat anda

MACHINE TROUBLESHOOTING SHEET

MACHINE TROUBLESHOOTING SHEET

Check Kebersihan oli dirt Replace Std Bagus Lakukan ......

You might also like