Professional Documents
Culture Documents
Jembatan Terkenal Di Dunia
Jembatan Terkenal Di Dunia
Golden Bridge Gate adalah sebuah Jembatan Paling Terkenal Di Dunia yang
membentang sepanjang Golden Gate. Sebuah bukaan dari Samudra Pasifik ke Teluk San
Francisco. Jembatan ini menghubungkan Kota San Francisco, California di Semenanjung San
Francisco dan Kabupaten Marin, California. Panjang jembatan keseluruhan 2.727 meter. jarak
antara menara 1.280 meter dengan tinggi 230 meter diatas permukaan air.
Jembatan ini adalah hasil dari Joseph Strauss, seorang teknisi yang bertanggung jawab
atas 400 gambar jembatan. Meskipun jauh lebih kecil dari jembatan Golden Gate dan
kebanyakan di dalam benua. Strauss telah menghabiskan lebih dari satu dekade untuk
mengunpulkan dukungan dari California Utara. Usulan awal dari Strauss benar-benar tidak
bagus. terdiri dari sebuah cantilever besar di setiap sisi yang dihubungkan dengan bagian
suspensi terpusat.
Orang penting lainnya dari proyek ini termasuk arsitek Irving Morrow, bertanggung jawab
atas sentuhan Art Deco dan pilihan warna dan teknisi Charles Alton Ellis dan perancang
jembatan Leon Moisseiff yang bekerjasama dalam matematiks kompleks yang terlibat.
2. Tower Bridge
Tower Bridge adalah jembatan yang membentang diatas Sungai Thames di London,
Inggris. Jembatan ini menggabungkan dua desain jembatan yaitu Jembatan Angkat dan Jembatan
Gantung yang letaknya berdekatan dengan dengan London Tower sehingga jembatan ini
dinamakan Tower Bridge. Jembatan ini selesai dibangun pada tahun 1894 dan merupakan salah
satu Ikon Kota London.
Tower Bridge adalah salah satu jembatan yang dimiliki dan dikelola oleh Bridge House
Estates sebuah lembaga amal dari City of London Corporation. Jembatan ini terdiri dari dua
bangunan menara yang dihubungkan di tingkat atas oleh dua koridor untuk pejalan kaki yang
berada 42 meter diatas Sungai Thames. Dari jembatan ini para pengunjung dapat menikmati
keindahan kota London.
3. Sydney Harbour Bridge
Sydney Harbour Bridge adalah jalur utama untuk menyeberangi pelabuhan Sydney
yang menghubungkan distrik pusat bisnis Sydney (Sydney CBD) dengan wilayah utara Sydney
(North Sydney). Diatasnya terdapat jalur kereta api, kendaraan bermotor, sepeda dan trotoar.
Bersamaan dengan Gedung Opera Sydney, Sydney Harbour Bridge adalah Ikon Kota Sydney
sekaligus Australia. Warga setempat menamakan jembatan ini dengan sebutan "The
Coathanger" (Gantungan Pakaian) akibat dari desainnya yang melengkung pada bagian atas.
Jembatan ini merupakan Bangunan Tertinggi di kota Sydney hingga tahun 1967. Menurut
Guiness World Records, Jembatan ini merupakan Jembatan Terlebar Di Dunia sekaligus
jembatan lengkung berkerangka besi tertinggi di dunia dengan puncaknya berdiri diatas 134
meter diatas permukaan pelabuhan. Jembatan ini juga tercatat sebagai jembatan lengkung besi
terpanjang nomor empat di dunia.
4. Ponte Vecchio
Ponte Vecchio adalah salah satu Jembatan Paling Terkenal Di Dunia yang melintasi Sungai
Arno yang menghubungkan kota Lungarno dengan Oltrano. Jembatan ini dibangun pada tahun
1345 oleh Taddeo Gaddi dan menjadi Jembatan Paling Terkenal di kota Florence, Italia.
Jembatan ini sebenarnya lebih darui sebuah jembatan karena pada jembatan terdapat jalan dan
pertokoan.
5. Brooklyn Bridge
Brooklyn Bridge adalah salah satu jembatan suspensi tertua di Amerika Serikat yang
selesai dibangun pada tahun 1883. Jembatan ini dibangun untuk menghubungkan Borough
Manhattan dengan Brooklyn di New York City melintasi Sungai East. Dengan rentangan utama
sepanjang 1.825 meter jembatan ini merupakan Jembatan Suspensi Terpanjang Di Dunia sejak
pembukaannya hingga tahun 1903 serta sebagai jembatan suspensi kabel baja pertama.
Jembatan ini pada awalnya diberi nama Jembatan New York dan Brooklyn. Kemudian
jembatan ini diberi sebutan Jembatan Brooklyn dalam surat untuk editor Brooklyn Daily Eagle
tanggal 25 Januari 1867 dan dinamakan demikian oleh pemerintah kota pada tahun 1915.
Sejak pembukaannya jembatan ini telah menjadi bagian utama dari kaki langit New
York. Jembatan Brooklyn ditetapkan sebagai National Hostoric Landmark pada tahun 1964 dan
National Historic Civil Engineering Landmark pada tahun 1972.
6. Millau Viaduck
Bagian-bagian struktur utama dari konstruksi jembatan adalah struktur pondasi, struktur
abutment, struktur pilar, struktur lantai jembatan, struktur kabel, dan struktur oprit. Bagian
metoda konstruksi terpenting dalam konstruksi jembatan adalah proses erection lantai jembatan,
dimana banyak metoda dimungkinkan untuk melakukan erection tersebut.
Kondisi medan,
Tipe alat yang telah dimiliki,
Kondisi akses menuju ke lokasi proyek,
Pertimbangan lalu lintas lama,
Tipe material dan struktur jembatan yang digunakan, apakah baja atau beton.
Pertimbangan waktu pelaksanaan
Berikut adalah beberapa tipe metoda erection lantai jembatan yang umumnya digunakan
untuk berbagai konstruksi jembatan :
Sistem Perancah
Sistem Service Crane
Sistem Launching Truss
Sistem Penggunaan Counter Weight dan Link-set
Sistem Launching Gantry
Sistem Traveller atau Heavy Gantry
Sistem Perancah
Keuntungan sistem perancah adalah
Minimnya alat angkat berat (service crane atau gantry) yang diperlukan, mengingat
pengecoran yang dilakukan adalah ditempat
Lebih minimnya biaya erection akibat tidak terlibatnya alat angkat berat, khususnya bila tipe
ini telah dimiliki (heavy duty shoring)
ž Produktivitas yang relatif rendah, karena pekerjaan cor ditempat menuntut waktu yang lebih
lama untuk proses persiapan (formwork dan peracah) dan proses setting beton.
ž Menurut tipe tanah yang harus baik, dan bila tanah yang ada untuk dudukan perancah
kurang baik maka akan berakibat perlunya struktur pondasi khusus (luasan telapak yang lebar
atau penggunaan pondasi dalam).
Metode Perancah
Sistem Servis Crane
Keuntungan sistem servis crane adalah
Umumnya penggunaan alat berat seperti ini menuntut biaya tinggi mengingat biaya sewa
crane dengan kapasitas angkat tinggi adalah relative mahal.
Perlunya access road yang memadai untuk memobilisasi service crane.
Tidak terpengaruh kepada kondisi dibawah lantai jembatan (katakanlah sepenuhnya sungai)
Umumnya penggunaan alat berat seperti ini juga menuntut biaya tinggi.
Diperlukan system booking alat yang memadai mengingat tipe ini belum dimiliki banyak oleh
sub kontraktor erection.
Produktivitas relatif lebih rendah dibandingkan sistem service crane, dimana perlu waktu
extra untuk erection truss dan sistem angkat dan menempatkan girder.