Professional Documents
Culture Documents
SK.55-AJ.206-Penyelenggara Angkutan Pemukiman PDF
SK.55-AJ.206-Penyelenggara Angkutan Pemukiman PDF
SK.55-AJ.206-Penyelenggara Angkutan Pemukiman PDF
MEMUTUSKAN :
Pasal 1
Pasal 2
Pasal 3
Pasal 4
Pasal 5
Pasal 7
Pasal 9
Pasal 10
(1) Izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 berupa
dokumen kontrak dan/atau kartu elektronik yang
terdiri atas :
a. surat Keputusan Izin Penyelenggaraan Angkutan
Permukiman;
b. surat pernyataan kesanggupan untuk memenuhi
kewajiban melayani angkutan sesuai dengan izin
yang diberikan; dan
c. kartu pengawasan.
(2) Surat keputusan Izin Penyelenggaraan Angkutan
Permukiman dan surat pernyataan kesanggupan untuk
memenuhi kewajiban melayani angkutan sesuai dengan
izin yang diberikan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf a dan huruf b diberikan kepada Pimpinan
Perusahaaan Angkutan Umum dan Berlaku selama 5
(lima) tahun.
(3) kartu pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf c merupakan dokumen perizinan yang melekat
pada setiap kendaraan Bermotor Umum dan wajib
diperbaharui setiap 1 (satu) tahun sejak diterbitkan
kartu pengawasan.
Pasal 11
Pasal 12
Pasal 13
(1) Selain kewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal
12, Perusahaan angkutan umum yang telah mendapat
Izin Penyelenggaraan Angkutan Permukiman harus
melengkapi dan memenuhi persyaratan:
a. Standar Pelayanan;
b. Standar Spesifikasi Teknis Kendaraan.
(2) Standar Pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
huruf a meliputi:
a. Keamanan, kendaraan harus dilengkapi dengan :
1) GPS (Global Positioning System) atau peralatan
yang mempunyai fungsi sejenis;
2) Kamera Perekam (CCTV);
b. Keselamatan, meliputi pengaturan mengenai:
1) Kondisi fisik, Kompetensi dan Jam Istirahat
pengemudi;
2) Pengecekan kelaikan kendaraan.
c. Kenyamanan, harus memenuhi ketentuan :
1) Faktor muat penumpang;
2) Konfigurasi Tempat Duduk;
3) Stiker Pengaduan Penumpang (151);
4) Fasilitas Pengisian baterai telepon genggam;
5) Lampu Penerangan Interior;
6) Toilet.
d. Keterjangkauan, kendaraan harus dilengkapi
dengan :
1) Display Elektronik;
2) Rincian waktu operasi.
e. Kesetaraan, Perusahaan menyediakan pelayanan
bagi penyandang disabilitas.
Pasal 14
Pasal 15
Pasal 16
Pasal 17
Pasal 18
Pasal 19
Pasal 20
Pasal 21
Pasal 22
Pasal 23
Pasal 24
Pasal 25
Pasal 26
Pasal 27
Pasal 29
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 10 Januari 2017
ttd
Nilai/Ukuran/
No. Jenis Uraian Fungsi Indikator Keterangan
Jumlah
1. KEAMANAN
a. GPS (Global Penanda lokasi kendaraan Sebagai Ketersediaan. Harus
Positioning pada saat dioperasikan instrumen untuk tersedia.
System) meningkatkan
tingkat
keamanan baik
untuk
penumpang
mupun
kendaraan/
pengemudi itu
sendiri
2. KESELAMATAN
a. Pengemudi Pengemudi dalam keadaan Sebagai bukti Sehat. Surat
1) Kondisi fisik sehat fisik dan mental. pengemudi keterangan
dalam keadaan berbadan
sehat sehat dari
dokter setiap 6
(enam) bulan
sekali
3. KENYAMANAN
a. Kapasitas Jumlah penumpang sesuai Agar tersedia Jumlah Paling tinggi
angkut dengan kapasitas angkut / ruang gerak yang penumpang 95% sesuai
daya angkut sesuai dengan nyaman bagi terangkut. kapasitas
yang tertera dibuku uji. penumpang pada angkut pada
saat berada pada saat peak hour
dalam
kendaraan.
4. KETERJANGKAUAN
Display Elektronik Display informasi kepada Memberikan Terpasang Harus
penumpang kemudahan terpasang dan
informasi bagi berfungsi
penumpang dengan baik
5. KESETARAAN
Pelayanan prioritas Pemberian prioritas Diberikan bagi Kemudahan Terlayani
(Ramp Door) naik/turun kendaraan penumpang
penyandang
cacat, manusia
usia Ianjut,
anak-anak,
maupun wanita
hamil.
Nilai/Ukuran/
No. Jenis Uraian Fungsi Indikator Keterangan
Jumlah
6. KETERATURAN
Waktu operasi Waktu operasi sesuai Untuk menjamin Ketersediaan Harus tersedia
dengan permintaan kebutuhan
masyarakat dikawasan penumpang
permukiman
NILAI/UKURAN
NO JENIS URAIAN KET.
/JUMLAH/LETAK
b. Tampilan kendaraan 1) Warna cat untuk seluruh badan Warna merah hati dengan kode cat warna Catatan:
kendaraan SN-IK Ungu Tua R3/R298 Standar terbatas
pada desain livery
(stripping dan
warna) dan lay out
dan tidak
mengatur badan
karoseri
2) Branding/nama Jabodetabek Residence Connexion
9) Sistem Lampu dan Alat Pemantul Sistem lampu dan alat pemantul cahaya
Cahaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7
huruf i PP Nomor 55 Tahun 2012 meliputi:
a. Lampu utama dekat berwarna putih
atau kuning muda;
b. Lampu utama jauh berwarna putih
atau kuning muda;
c. Lampu penunjuk arah berwarna
kuning tua dengan sinar kelap-kelip;
d. Lampu rem berwarna merah;
e. Lampu posisi depan berwarna putih
atau kuning muda;
f. Lampu posisi belakang berwarna
merah;
g. Lampu mundur dengan warna putih
atau kuning muda;
h. Lampu penerangan tanda nomor
kendaraan bermotor di bagian belakang
kendaraan berwarna putih;
i. Lampu isyarat peringatan bahaya
berwarna kuning tua dengan sinar
kelap-kelip;
j. Lampu tanda batas dimensi kendaraan
bermotor berwarna putih atau kuning
muda untuk kendaraan bermotor yang
lebarnya lebih dari 2.100 (dua ribu
seratus) milimeter untuk bagian depan
dan berwarna merah untuk bagian
belakang;
k. Alat pemantul cahaya berwarna merah
yang ditempatkan pada sisi kiri dan
kanan bagian belakang kendaraan
bermotor.
- Lampu utama dekat dan lampu utama
jauh sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 23 selain Sepeda Motor harus
memenuhi persyaratan:
a. Pengukur Kecepatan;
b. Kaca Spion;
d. Penghapus Kaca;
Paling sedikit berjumlah 1 (satu)
buah dipasang di bagian kaca depan,
dilengkapi alat penyemprot air ke
kaca dan digerakkan secara mekanis
dan/atau elektronis.
e. Klakson;
f. Spakbor
g. Bumper
- Ban Cadangan:
- Segitiga Pengaman:
a. obat antiseptic;
b. kain kassa;
c. kapas;
d. plester.
2. AKSESIBILITAS PELANGGAN DI DALAM BUS
- Jarak dan Posisi Signasi - Jarak dari platform bus (from floor
level (ffl))
Posisi
b. Jumlah pintu; Jumlah dan Ukuran Pintu Mobil bus yang dirancang untuk
mengangkut penumpang sebanyak 15 (lima
belas) orang atau lebih, tidak termasuk
pengemudi, harus dilengkapi paling sedikit:
e. Lebar lorong (aisle); - Ukuran Lorong Bus Sedang (BS) ≥780mm: Di ukur dari tengah-tengah
sumbu roda depan pada ketinggian 300mm.
f. Konfigurasi/susunan - Susunan tempat duduk diluar area Terdiri dari 2 baris utama , di mana setiap
tempat duduk; bebas rintangan dan area kursi barisnya berisi 2 buah kursi, kecuali pada
roda/ kereta bayi/ alat bantu baris yang paling belakang, dapat berisi 3
mobilitas kursi
a. Tangga dan sisi tepi - Permukaan Tangga Lapisan anti licin/ selip yang berkontur
tangga; timbul (dapat diraba) dan warnanya harus
kontras dengan warna lantai disekitarnya
b. Tiang dan rel pegangan - Warna Tiang warna yang kontras dengan warna interior
tangan (stanchions); lainnya
c. Rel pegangan tangan pada Pegangan tangan ini harus mempunyai Lebar 30 – 35 mm, dengan ruang untuk
bagian belakang sandaran potongan melintang yang sirkular / genggaman tangan 35 – 45 mm.
kursi; bulat atau elips tidak tajam
Panjang rel pegangan tangan ini harus
minimum sepanjang 100-120 mm, sehingga
mudah digenggam saat terjadi situasi
pergerakan mendadak
d. Peta rute perjalanan; - Letak peta rute Peta Rute perjalanan bus diletakan pada
ruang yang berada diantara langit-langit
bus dan atas jendela, diletakan pada sisi
kanan dan kiri interior bus dan menarik
perhatian (eye catching) pelanggan
e. Tempat peletakan iklan; Letak iklan dalam interior bus Iklan tidak boleh menutupi atau
menghalangi semua informasi untuk
pelanggan dan rambu serta keterangan
yang ada di dalam interior bus. Iklan
sponsor juga diperbolehkan dalam bentuk
sarung sandaran kepala atau majalah yang
diletakan pada kantong di belakang jok jika
ada
Letak iklan di eksterior bus Untuk iklan di eksterior bus terletak di kap
mesin belakang
f. Pencahayaan; - Pencahayaan untuk bagian dalam ≥300mm diatas ujung tangga sampai
bus pada tangga pintu masuk dan dengan lantai bus ≥100 lux. Ketinggian ini
keluar dan pencahayaan untuk ke diukur mulai dari lantai terendah dari titik
arah bawah dan keluar untuk pusat pintu masuk pada ujung tangga
- Pencahayaan pada area interior ≥40 lux mulai dari panel di belakang
bus tempat duduk pramudi. Kekuatan
pencahayaan ini ini diukur pada ketinggian
1000 mm diatas lantai bus pada pusat
longitudinal sumbu aksis dari bus
g. Keamanan dan - Jumlah dan Peletakan CCTV Bus Minimum 1 (satu) buah yang diletakkan di
keselamatan; Sedang bagian depan atas pramudi mengarah ke
bagian interior lain
- Jumlah dan Peletakan CCTV Bus Minimum 2 (dua) buah, 1 buah dapat
Besar menangkap kegiatan pembayaran / daerah
pramudi dan pintu masuk, 1 buah lagi
diletakan pada posisi yang dapat
menangkap kegiatan di seluruh interior bus
dan pintu keluar
i. Wiper dan anti kabut; Pada seluruh jendela harus ada alat
wiper dan penghilang kabut / anti
kabut dan harus berfungsi
j. Alat keselamatan gawat - Peletakan Alat Pemadam Kebakaran Lokasi perletakannya harus mudah di
darurat dan kapak pemecah kaca Portabel akses oleh pelanggan tetapi juga sekaligus
harus aman dari jangkauan anak-anak dan
orang yang tidak bertanggung jawab
- Jumlah Segi tiga Pengaman dan Jumlah minimum segitiga adalah 2 buah
lampu emergency/ darurat / segitiga pengaman
hazard
k. Tempat Sampah Jumlah dan Peletakan Tempat Sampah Di dalam bus harus tersedia paling sedikit 2
set tempat sampah, yang ukuran dan
desainnya dibuat dengan estetika yang baik
dan perletakannya dapat dengan mudah
dilihat dan tidak mengganggu pergerakan
pelanggan di dalam bus, maupun turun
naiknya pelanggan
n. Tirai Penahan Matahari Bahan dan warna tirai terbuat dari kain atau bahan lainnya yang
pada Kaca Jendela berfungsi sama sebagai penahan sinar
matahari, berwarna putih tulang (broken
white)
4. KOMUNIKASI
a. Signal bus berhenti; Indikator signal bus berhenti dan alat Indikator di dashboard harus mempunyai 2
display pengumuman lokasi berhenti komponen, yaitu:
Signal yang mengindikasikan kepada
pramudi bahwa signal dibunyikan oleh
pelanggan umum / bukan di area
tempat duduk prioritas.
Signal yang mengindikasikan kepada
pramudi bahwa signal dibunyikan oleh
pelanggan yang duduk pada tempat
duduk prioritas.
Warna Alat tiang untuk meminta warna yang menyolok seperti kuning dan
berhenti tombol berwarna merah
Ukuran karakter pada display Bus Besar karakter nomor rute untuk display
Sedang depan dan belakang ≥125mm
Ukuran karakter pada display BB/BBA Besar karakter nomor rute untuk display
depan dan belakang ≥150mm
c. Informasi internal; Letak Display elektronik dan Alat ini diletakkan di bagian atas dari salon
pengumuman dengan suara (audio) bus.
a. Area tempat duduk Jumlah Area tempat duduk prioritas terletak pada
prioritas; bagian depan salon bus dan menghadap
ke depan. Paling sedikit 2 – 4 tempat duduk
b. Kursi roda; 1. Ukuran dimensi footprint kursi Dimensi footprint dari depan ke belakang
roda dengan menghadap ke depan pada saat
ditempatkan pada area tempat duduk
prioritas adalah lebar ≤700mm x panjang
≤1200mm
4. Letak simbol kursi roda pada pada exterior bus umum minimum
badan bus (standar internasional) terdapat 2 (dua) buah rambu dengan
simbol gambar kursi roda / difabel, 1
(satu) buah pada bagian kiri depan dari
bus, dan 1 (satu) buah rambu pada sisi
bus di sebelah pintu masuk
d. Ramp/ Elevator untuk Ukuran ramp Lebar ramp ≥ 800 mm dengan model flip
pelanggan dengan kursi over yang dipasang pada pintu depan
roda dan alat bantu
mobilitas
Warna kuning menyolok dan diujung sisi-sisinya
diberikan marker strips (garis penanda)
berwarna merah
6. KOMPARTEMEN PRAMUDI
ttd
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal
ttd
TENTANG
MEMUTUSKAN :
Nama
Nama Tujuan Jumlah
Halte/shelter Keterangan
Permukiman akhir Bus
berhenti
……… ……… ……… ……… ………
……… ……… ……… ……… ………
……… ……… ……… ……… ………
……… ……… ……… ……… ………
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal
No. Kode Tanda Nomor Nomor Uji Merk / Tipe Tahun Daya Angkut AC / Non RS / Toilet /
Urut Kendaraan Kendaraan Kendaraan Pembuatan (orang) AC Non RS Non Toilet
1 3216001001 B. 1234 YK BKS. 32155 Mercedes Benz 2016 44 AC RS Toilet
2 3216001002 B. 1235 YK BKS. 32156 Mercedes Benz 2016 44 AC RS Toilet
3 3216001003 B. 1236 YK BKS. 32157 Mercedes Benz 2016 44 AC RS Toilet
KARTU PENGAWASAN
IZIN PENYELENGGARAAN ANGKUTAN PERMUKIMAN DI WILAYAH
JABODETABEK
Nomor : ………./AJ.206/BPTJ/3216001001
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
KEPALA BADAN PENGELOLA
TRANSPORTASI JAKARTA, BOGOR, DEPOK,
TANGERANG DAN BEKASI
ttd