Professional Documents
Culture Documents
Bab Ii
Bab Ii
TINJAUAN PUSTAKA
4
5
mengalami atresia sehingga estrogen yang diproduksi folikel akan menurun dan
sebagian mengalami atresia sehingga estrogen yang diproduksi folikel akan
menurun pula. Dengan menurunnya kadar estrogen berakibat pembuluh darah
endometrium mengalami proliferasi atau mengerut dan terputus-putus lapisan
endometrium mengalami deskuamasi sehingga terjadi perdarahan dan mengalir
melalui vagina berwujud haid pertama atau menarche. Dengan munculnya
menstruasi pada seorang remaja dapat menggambarkan kemampuan untuk
bereproduksi.
terdiri dari jaringan ikat yang padat. Seiring dengan bertambah matang folikel,
dan oleh karena pembentukan cairan folikel makin bertambah maka folikel makin
terdesak ke permukaan ovarium, malah menonjol keluar. Sel-sel pada
permukaan ovarium tipis, folikel kemudian pecah dan ovum terlepas ke rongga
abdomen. Ini adalah proses involusi.
Sel-sel dari membrana granulosa dan teka interna yang tinggal di ovarium
membentuk korpus rubrum yang berwarna merah akibat perdarahan waktu
ovulasi dan bekuan darah dengan cepat diganti oleh sel luteal yang kaya lemak
dan berwarna kekuningan sehingga membentuk korpus luteum. Bila terjadi
kehamilan, korpus luteum akan bertahan dan biasanya tidak terjadi lagi periode
haid sampai setelah melahirkan. Bila terjadi kehamilan, korpus luteum mulai
mengalami degenerasi sekitar 4 hari sebelum haid berikutnya dan akhirnya
digantikan oleh jaringan ikat yang membentuk korpus albikans (Winkjosastro dkk,
2008).
Perubahan Fisik :
Perilaku : 1. Pertumbuhan payudara
1. Mencari identitas diri 2. Pertumbuhan rambut
2. Mempunyai rasa cinta yang
kemaluan
mendalam
3. Mengembangkan kemampuan 3. Pertumbuhan badan/tubuh
dalam berfikir abstrak 4. Bulu ketiak
5. Menarche
Keterangan :
: Diteliti : Tidak diteliti
: Berpengaruh : Berhubungan
2.5 Hipotesis
Secara umum pengertian hipotesis berasal dari kata hipo (lemah) dan
tesis (pernyataan) yaitu suatu pernyataan yang masih lemah dan membutuhkan
pembuktian untuk menegaskan apakah hipotesis tersebut dapat diterima atau
harus ditolak, berdasarkan fakta atau data empiris yang telah dikumpulkan dalam
penelitian. Hipotesis juga merupakan sebuah pernyataan tentang hubungan yang
diharapkan antara dua variabel, yakni variabel bebas (Independent variabel) dan
variabel terikat (dependent variabel). Variabel bebas ini berupakan variabel
penyebabnya atau variabel pengaruh, sedangkan variabel terikat adalah
merupakan variabel terikat atau variabel terpengaruh. Jadi hipotesis itu
merupakan suatu kesimpulan sementara atau jawaban sementara dari rumusan
masalah atau pertanyaan penelitian.
Hipotesa :
H1 : Ada hubungan menarche dini dengan gangguan siklus menstruasi
pada remaja putri usia 14-16 tahun di SMK Putra Indonesia Malang.