Professional Documents
Culture Documents
KONTRAK Beasiswa PPA 2017
KONTRAK Beasiswa PPA 2017
Pada hari ini Selasa tanggal dua puluh lima bulan April tahun dua ribu tujuh belas, kami yang
bertanda tangan dibawah ini:
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kopertis
Wilayah IV, yang selanjutnya dalam Surat Perjanjian Pelaksanaan Pekerjaan (Kontrak) ini
disebut PIHAK PERTAMA
2. Nama :
Jabatan :
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Direktur (...........................................Nama
PTS.........................................) selaku penanggungjawab penerima bantuan beasiswa bagi
mahasiswa (...........................................Nama PTS.........................................) yang
selanjutnya dalam kontrak ini disebut sebagai PIHAK KEDUA.
Kedua belah pihak menyatakan sepakat untuk mengikat diri dalam suatu perjanjian pelaksanaan
pekerjaan penyerahan Bantuan Beasiswa Mahasiswa PPA tahun 2017, dengan ketentuan-
ketentuan dan syarat-syarat sebagaimana tercantum dalam pasal-pasal tersebut di bawah ini:
Pasal 1
TUGAS PEKERJAAN/KEGIATAN
PIHAK PERTAMA memberikan tugas kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA
menerima tugas tersebut yakni untuk menyalurkan dana Bantuan Beasiswa PPA bagi Mahasiswa
(...........................................Nama PTS.........................................) yang memenuhi syarat untuk
menerimanya, dengan sumber dana dari APBN tahun 2017
Pasal 2
JUMLAH DANA/NILAI KONTRAK
PIHAK PERTAMA menyerahkan dana Bantuan Beasiswa PPA tahun 2017 untuk mahasiswa
(...........................................Nama PTS.........................................) kepada PIHAK KEDUA
dengan jumlah dana sebesar Rp. 1.000.000.000 (Satu Milyar Rupiah) untuk 1000 orang
mahasiswa.
Pasal 3
MEKANISME PENYALURAN BEASISWA
1. Pembayaran dana Bantuan Beasiswa PPA tersebut pada ayat 1 akan ditransfer ke rekening
........................................Nama PTS............................................. pada Bank Negara
Indonesia 1946 dengan nomor rekening ..................................................., dan akan
dibayarkan dua tahap, untuk 6 bulan pertama terhitung mulai bulan Januari sampai dengan
Juni 2017 dan 6 bulan kedua terhitung mulai bulan Juli sampai dengan Desember 2017.
2. PIHAK KEDUA setelah menerima transfer dana dari Bendahara Pengeluaran Kopertis
Wilayah IV, selanjutnya menyalurkan dana tersebut ke masing-masing mahasiswa penerima,
dan tanda bukti penerimaan dari mahasiswa disampaikan ke Kopertis Wilayah IV.
Pasal 4
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 9 (sembilan) bulan terhitung mulai bulan April
2017 dan berakhir pada bulan Desember 2017.
2. Dalam hal terjadi pemutusan perjanjian dilakukan oleh PIHAK PERTAMA, kepada
PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA masih memiliki kewajiban kepada PIHAK
PERTAMA yang timbul sebelum pengakhiran perjanjian dan belum dilaksanakan, maka
PIHAK KEDUA wajib tetap untuk melaksanakan kewajibannya hingga selesai.
Pasal 5
HAK DAN KEWAJIBAN
1. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan tanggung jawab dan kewajiban seperti
tersebut dalam pasal 5, maka PIHAK PERTAMA berhak membatalkan surat perjanjian
pelaksanaan pekerjaan (Kontrak) ini secara sepihak.
2. Apabila PIHAK KEDUA tidak melaksanakan kewajiban sesuai dengan yang telah
ditetapkan, maka wajib mengembalikan dana bantuan beasiswa yang diterimanya sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
3. PIHAK PERTAMA akan menyampaikan teguran baik secara lisan maupun tertulis kepada
PIHAK KEDUA apabila berdasarkan evaluasi terbukti telah melakukan
kekeliruan/kelalaian dalam penyaluran dana bantuan beasiswa PPA.
Pasal 7
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Dalam hal terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul dari/atau berhubungan
dengan pelaksanaan perjanjian ini, maka kedua belah pihak akan menyelesaikan perselisihan
tersebut secara musyawarah atau mufakat.
2. Apabila cara yang tersebut pada ayat 1 pasal ini tidak mencapai kesepakatan, maka
penyelesaiannya akan dilakukan melalui jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pasal 8
KETENTUAN LAIN-LAIN
meterai
1. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan tanggung jawab dan kewajiban seperti
tersebut dalam pasal 5, maka PIHAK PERTAMA berhak membatalkan surat perjanjian
pelaksanaan pekerjaan (Kontrak) ini secara sepihak.
2. Apabila PIHAK KEDUA tidak melaksanakan kewajiban sesuai dengan yang telah
ditetapkan, maka wajib mengembalikan dana bantuan beasiswa yang diterimanya sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
3. PIHAK PERTAMA akan menyampaikan teguran baik secara lisan maupun tertulis kepada
PIHAK KEDUA apabila berdasarkan evaluasi terbukti telah melakukan
kekeliruan/kelalaian dalam penyaluran dana bantuan beasiswa PPA.
Pasal 7
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Dalam hal terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul dari/atau berhubungan
dengan pelaksanaan perjanjian ini, maka kedua belah pihak akan menyelesaikan perselisihan
tersebut secara musyawarah atau mufakat.
2. Apabila cara yang tersebut pada ayat 1 pasal ini tidak mencapai kesepakatan, maka
penyelesaiannya akan dilakukan melalui jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pasal 8
KETENTUAN LAIN-LAIN
meterai
1. Apabila PIHAK KEDUA tidak dapat melaksanakan tanggung jawab dan kewajiban seperti
tersebut dalam pasal 5, maka PIHAK PERTAMA berhak membatalkan surat perjanjian
pelaksanaan pekerjaan (Kontrak) ini secara sepihak.
2. Apabila PIHAK KEDUA tidak melaksanakan kewajiban sesuai dengan yang telah
ditetapkan, maka wajib mengembalikan dana bantuan beasiswa yang diterimanya sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
3. PIHAK PERTAMA akan menyampaikan teguran baik secara lisan maupun tertulis kepada
PIHAK KEDUA apabila berdasarkan evaluasi terbukti telah melakukan
kekeliruan/kelalaian dalam penyaluran dana bantuan beasiswa PPA.
Pasal 7
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
1. Dalam hal terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat yang timbul dari/atau berhubungan
dengan pelaksanaan perjanjian ini, maka kedua belah pihak akan menyelesaikan perselisihan
tersebut secara musyawarah atau mufakat.
2. Apabila cara yang tersebut pada ayat 1 pasal ini tidak mencapai kesepakatan, maka
penyelesaiannya akan dilakukan melalui jalur hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Pasal 8
KETENTUAN LAIN-LAIN