Professional Documents
Culture Documents
Bab I
Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
Industri farmasi adalah badan usaha yang memiliki izin dari Menteri
Kesehatan untuk melakukan kegiatan pembuatan obat dan bahan obat. Pembuatan
obat adalah seluruh tahapan kegiatan dalam menghasilkan obat yang meliputi
mutu dan pemastian mutu sampai diperoleh obat untuk didistribusikan (1).
pembuatannya pun obat harus memenuhi kriteria efficacy, safety, dan quality.
tersebut tetap terjaga sampai pada akhirnya obat tersebut dikonsumsi oleh pasien.
farmasi yang biasa disebut Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) agar
obat dapat memenuhi ketiga kriteria obat yang sudah disebutkan diatas.
Ketentuan - ketentuan yang terdapat dalam CPOB tentu sangatlah ketat agar
tercipta suatu obat yang benar-benar memenuhi kriteria efficacy, safety, dan
quality. Peraturan yang ketat saat proses pembuatan obat tersebut akan sia-sia
kualitas obat menjadi berkurang atau bahkan dapat menghasilkan suatu produk
air (Water System) di salah satu lokasi PKPA yang dikunjungi. Air merupakan
salah satu aspek kritis (vital) dalam pelaksanaan CPOB. Hal tersebut disebabkan
karena air merupakan bahan baku dalam jumlah besar terutama untuk produk sirup,
obat suntik cair, cairan infus, dan lain-lain. Bila tercemar, resiko sangat fatal bagi
cemaran sesuai standar kualitas air yang telah ditetapkan sehingga aman untuk
pengalaman praktis terkait penerapan CPOB, dan dalam hali ni juga CPKB dan
CDOB, mengingat permintaan akan tenaga apoteker yang ahli tidak hanya datang
dari industri farmasi tetapi juga industri kosmetika dan PBF. Praktek kerja ini
diarahkan untuk dilaksanakan di PT. Martina Berto dan PT. Combiphar untuk
mewakili proses pembelajaran langsung terkait CPKB dan CPOB. Melalui praktek
kerja ini diharapkan mahasiswa calon apoteker dapat mengambil manfaat dan ilmu
membandingkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dengan yang ada dilapangan
(industri dan distributor farmasi) agar dapat menghasilkan tenaga farmasis yang
siap pakai.
di kunjungi serta dapat mengetahui dan memahami penggunaan air pada industri