Professional Documents
Culture Documents
RPP Peralatan Gamtek KD 3.1 & KD 4.1
RPP Peralatan Gamtek KD 3.1 & KD 4.1
Kelas/Semester : X/Ganjil
Pertemuan : 2 Pertemuan
Satuan Pendidikan:
A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar
3.1 Memahami jenis-jenis dan fungsi peralatan
4.1 Mempresentasikan jenis-jenis dan fungsi peralatan
C. Indikator
1. Kognitif
1.1. Memahami pengertian pensil gambar
1.2. Memahami fungsi pensil gambar
1.3. Memahami ciri-ciri pensil gambar yang baik dan benar
1.4. Memahami kekerasan pensil gambar
1.5. Memahami cara meruncingkan pensil gambar
1.6. Memahami cara memakai pensil gambar
1.7. Memahami penggunaan penggaris segitiga
1.8. Memahami bahan penggaris segitiga
1.9. Memahami cara penggunaan penggaris segitiga
1.10. Memahami ciri-ciri penggaris segitiga yang baik dan benar
1.11. Memahami fungsi mistar gambar
1.12. Memahami bahan mistar gambar
1.13. Memahami bagian mistar gambar
1.14. Memahami penggunaan mistar gambar
1.15. Memahami pengertian sablon/mal
1.16. Memahami fungsi sablon/mal
1.17. Memahami penggunaan sablon/mal
1.18. Memahami jenis-jenis sablon/mal
1.19. Memahami pengertian sablon/mal
1.20. Memahami komponen jangka
1.21. Memahami cara penggunaan jangka
1.22. Memahami pengertian meja gambar
1.23. Memahami ciri-ciri meja gambar yang baik
1.24. Memahami cara penggunaan meja gambar
1.25. Memahami jenis-jenis meja gambar
1.26. Memahami ukuran papan pada meja gambar
1.27. Memahami fungsi meja gambar
1.28. Memahami pengertian penghapus
1.29. Memahami macam-macam penghapus
1.30. Memahami pengertian pen tarik
2. Afektif
2.1 Tekun, bekerja keras, konsentrasi penuh dalam memahami Jenis-jenis
dan fungsi peralatan gambar
2.2 Kritis dengan bertanya dan mau membantu temannya yang belum
memahami sepernuhnya isi dari pelajaran
3. Psikomotorik
3.1 Menjelaskan pengertian pensil gambar
3.2 Menjelaskan fungsi pensil gambar
3.3 Menjelaskan ciri-ciri pensil gambar yang baik dan benar
3.4 Menjelaskan kekerasan pensil gambar
3.5 Menjelaskan cara meruncingkan pensil gambar
3.6 Menjelaskan cara memakai pensil gambar
3.7 Menjelaskan penggunaan penggaris segitiga
3.8 Menjelaskan bahan penggaris segitiga
3.9 Menjelaskan cara penggunaan penggaris segitiga
3.10 Menjelaskan ciri-ciri penggaris segitiga yang baik dan benar
3.11 Menjelaskan fungsi mistar gambar
3.12 Menjelaskan bahan mistar gambar
3.13 Menjelaskan bagian mistar gambar
3.14 Menjelaskan penggunaan mistar gambar
3.15 Menjelaskan pengertian sablon/mal
3.16 Menjelaskan fungsi sablon/mal
3.17 Menjelaskan penggunaan sablon/mal
3.18 Menjelaskan jenis-jenis sablon/mal
3.19 Menjelaskan pengertian sablon/mal
3.20 Menjelaskan komponen jangka
E. Materi Pembelajaran
1. Pensil Gambar
Pensil untuk menggambar lain dengan pensil yang digunakan untuk menulis,
baik kwalitetnya maupun kerasnya. Pensil gambar umumnya tidak disertai karet
penghapus pada salah satu ujungnya. Selain itu biasanya kekerasannya dicantumkan
pada salah satu ujung pensilnya. Standard kekerasan pensil dapat dilihat pada table di
bawah ini.
Keras Sedang Lunak
4H 3H 2B
5H 2H 3B
6H H 4B
7H F 5B
8H HB 6B
9H B 7B
Waktu digunakan, arahkan pensil dengan kemiringan 80° kearah tarikan garis
yaitu kekanan, dan waktu menarik garis pensil harus sambil diputar dengan telunjuk
dan ibu jari.
Pada waktu menarik garis untuk pertama kali digunakan tekanan pada jari
sedikit saja, sehingga akan menghasilkan garis dipertebal dengan tekanan agak
diperbesar, sehingga dihasilkan garis yang terang dan bersih
Segitiga digunakan untuk menarik garis tegak, miring ataupun sejajar. Bahan
yang digunakan kebanyakan mika trasparan karena ringan. Biasanya digunakan
sepasang segitiga yaitu segitiga dengan sudut 45o – 45o dan segitiga, dengan sudut
60o – 30o.
Cara menggunakan :
Sebelum segitiga atau alat jenis ini dipakai, sebaiknya diperiksa dahulu
dengan ketentuan kelayakannya sebagai berikut:
- tepi mistar (segitiga) harus rata
- harus benar-benar siku (90o )
Setelah diperiksa dan ternyata alat tersebut dalam keadaan baik, maka segitiga
tersebut dapat kita gunakan sesuai dengan fungsinya, yaitu untuk membuat garis lurus
atau membuat garis tegak lurus yang harus diperhatikan dalam hal ini yaitu :
- arahkan pensil tegak lurus ( 90o ) terhadap segitiga
- miringkan pensil 80o kearah tarikan garis
- dalam menarik garis sambil pensilnya diputar
Mistar gambar digunakan juga untuk menarik garis lurus dalam jarak yang
panjang. Mistar gambar (teken haak) biasanya terbuat dari kayu atau mika. Tapi ada
juga yang terbuat dari kayu dan mika. Mistar gambar terdiri dari dua bagian yaitu
bagian mistar yang panjang dan bagian kepala mistar membentuk sudut 90o.
Waktu menggunakan mistar gambar, bagian kepala dari mistar gambar harus
dirapatkan pada sisi meja gambar secara dipegang dengan tangan kiri. Tetapi bagi
yang kidal harus mencari alternative lain yaitu mencari mistar gambar khusus.
Mistar gambar dipakai untuk membuat garis horizontal, dapat juga untuk
membuat sudut 30o, 45o, 60o atau 90o dengan pertolongan segitiga. Setelah dipakai
sebaiknya mistar digantungkan pada paku agar tidak menjadi bengkok.
4. Sablon/mal
Fungsi mal sebagai alat bantu untuk menggambar atau untuk mempercepat
proses penggambaran berbagai macam bentuk. Untuk penggunaan mal lengkung yang
tidak teratur diharapkan menggunakan 3 titik pedoman agar hasil lengkungannya
sesuai dengan yang dimaksud.
5. Jangka
Meja gambar yang baik mempunyai bidang permukaan yang rata tidak
melengkung. Meja tersebut dibuat dari kayu yang tidak terlalu keras misalnya kayu
pinus. Sambungan papannya rapat, tidak berongga, bila permukaannya diraba, tidak
terasa ada sambungan atau tonjolan. Meja gambar sebaiknya dibuat miring dengan
bagian sebelah atas lebih tinggi supaya tidak melelahkan waktu menggambar. Meja
gambar yang dapat diatur kemiringannya secara manual atau hidrolik. Manual
pergerakan kemiringan dan naik turunnya dengan sistem mekanik, sedangkan meja
gambar hidrolik kemiringan dan naik turunnya meja gambar menggunakan system
hidrolik.
Ukuran papan gambar didasarkan atas ukuran kertas gambar, sesuai dengan
standar yang telah ditentukan. Tetapi dapat juga disesuaikan dengan kebutuhan,
umumnya ukuran papan gambar:
- lebar : 90 cm
- panjang : 100 cm
- tebal : 3 cm
7. Penghapus
Seperti telah kita ketahui penghapus terdiri dari beberapa macam yaitu :
- penghapus pensil
- penghapus tinta
- penghapus kapur tulis
8. Pen Tarik
Alat ini digunakan untuk menarik garis dengan memakai tinta cina (bak).
Lebar luangan ( celah ). Ujung trek pen dapat diatur dengan skrup menurut keinginan.
Kedudukan Trek pen pada waktu menarik garis sebaiknya miring sebesar 60o ke arah
tarikkan garis Pengisian tinta pada trek pen sebaiknya jangan melebihi 7mm. Apabila
lebih, tinta akan mudah menetes keluar pada waktu digunakan atau mungkin terjadi
bendulan awal seperti yang terlukis pada.
9. Rapido
Handel Vertikal
Berfungsi agar mistar mesin gambar tidak dapat bergerak ke atas maupun ke
bawah jadi hanya dapat bergerak ke kanan dan ke kiri bawah arah horisontal, apabila
handelnya dikunci.
Pita perekat atau disebut juga cellulose tape, biasa dipakai untuk menempel
kertas gambar pada papan gambar.
Pita perekat ada bermacam-macam yaitu :
- pita perekat tebal
- pita perekat tipis
- pita perekat rangkap (bolak balik)
- pita perekat berwarna
- pita perekat transparan untuk kalkir.
Untuk kalkir biasanya dipakai pita perekat yang tipis, karena daya lekatnya
kuat, tidak mudah bergeser dan tidak menimbulkan kotor pada kertas.
Tetapi apabila meja gambanya dilapisi magnet maka cukup menggunakan
pelat baja tipis.
Tes Tertulis
1. Sebutkan jenis-jenis perlengkapan dasar yang terdapat dalam daftar dibawah ini.
PERLENGKAPAN DASAR MENGGAMBAR:
No Macam Perlengkapan Nama Alat
1
............................................................
............................................................
............................................................
............................................................
............................................................
............................................................
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran Pengenalan dan Penggunaan Peralatan serta
Kelengkapan Gambar Teknik
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi
belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas
kelompok secara terus-menerus dan ajeg/konsisten.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
1. Kurang baik jikasama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan
masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jikamenunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara terus menerus dan
ajeg/konsisten.
Keterangan:
KB : Kurang Baik
B : Baik
SB : Sangat Baik
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan
strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan gambar teknik.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip
dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan gambar
teknik tetapi belum sesuai standart.
3. Sangat terampill, jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan
konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan
dengan gambar teknik sudahsesuai standart.
Pertemuan 2
1. Guru membuka kembali pembelajaran
yang bersambung dari pertemuan
sebelumnya
2. Guru menginstruksikan siswa untuk
memerhatikan penyampaian materi
3. Guru bertanya pada siswa apakah tugas
yang diberikan di pertemuan
sebelumnya sudah diselesaikan.
4. Siswa menjawab pertanyaan guru,
apakan sudah menyelesaikan tugas atau
belum, guru meminta 3 kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusinya ke
depan kelas. Sementara kelompok lain,
menanggapi, bertanya, dan
menyempurnakan apa yang
dipresentasikan.
5. Guru mengumpulkan semua hasil