Professional Documents
Culture Documents
Buku Kumpulan LKTI 2014 PDF
Buku Kumpulan LKTI 2014 PDF
1
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb.
Dengan adanya kumpulan karya tulis ini dapat dilihat bahwa anak
bangsa dalam hal ini Pelajar, Mahasiswa dan umum yaitu masyarakat Kota
Medan mempunyai inovasi dan kreatif dalam membuat sebuah karya tulis
untuk pembangunan Kota Medan.
2
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
KATA SAMBUTAN
3
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
4
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Syafrida Hani
1
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
2
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
3
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
4
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
5
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
6
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
7
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
8
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
9
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
(Sub Ilmu dari Artificial Intelligence) yang terbawa arus air dari tempat
agar terciptanya kota Medan yang tinggal (rumah), kantor, bangunan
Bersih, Hijau, Asri dan Sehat? perdagangan, industri, serta air
tanah, air permukaan dan air hujan.
1.3 Maksud dan Tujuan Penulisan Maka dapat ditarik kesimpulan
Maksud dan tujuan penulisan karya bahwa pencemaran lingkungan
ilmiah ini adalah untuk mendeteksi adalah segala sesuatu yang sifatnya
objek dalam hal ini sampah dan mengakibatkan rusaknya
membuat perkiraan seberapa banyak lingkungan dan tidak disukai oleh
debit sampah di sungai serta makhluk hidup.
memberikan sinyal peringatan
(warning alarm) ke dinas terkait kota 1.4.3 Pengertian Berhias (Bersih,
medan. Hijau, Asri dan Sehat)
Berhias merupakan sebuah kata
1.4 Kerangka Teori Penulisan yang sangat populer di kota medan.
1.4.1 Pengertian Sampah Berhias yang merupakan singkatan
Menurut Basriyanta, sampah dari Bersih, Hijau, Asri dan Sehat
merupakan barang yang dianggap dipimpin oleh walikota medan saat
sudah tidak terpakai dan dibuang ini Dzulmi Eldin. Dewi selaku
oleh pemilik/pemakai sebelumnya, perwakilan dari anggota medan
tetapi masih bisa dipakai atau berhias mengatakan tujuan dari
dikelola dengan prosedur yang Medan Berhias adalah agar setiap
benar. Ecolink (1996) lapisan masyarakat peduli terhadap
mendefenisikan sampah sebagai lingkungan.
suatu bahan yang terbuang atau
dibuang dari sumber hasil aktivitas 1.4.4 Pengertian Artificial
manusia maupun proses alam yang Intelligence
belum memiliki nilai ekonomis. Artificial Intelligence (AI)
Maka dapat ditarik kesimpulan apabila diterjemahkan kedalam
bahwa sampah adalah segala objek Bahasa Indonesia adalah
baik itu padat, cair, gas maupun Kecerdasan Buatan. Artificial
yang masih bisa didaur ulang Intelligence ini merupakan induk
maupun tidak yang sifatnya dapat dari hasil pembelajaran ilmu
merusak kehidupan/lingkungan. komputer secara mendalam, yang
terdiri dari sistem matematika,
1.4.2 Pengertian Pencemaran navigasi, permainan, analis,
Lingkungan robotika dan sensor. Hasil dari
Menurut Tchobanoglous & Artificial Intelligence ini dapat
Elliassen (1979) pencemaran berupa Hardware (perangkat keras)
adalah gabungan cairan atau limbah
10
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
11
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
12
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
3.2.1 Motherboard
Motherboard atau rangkaian induk (utama) terdiri dari bagian, yaitu Port
Power, Port Kontroller, Port Sensor dan Port Komunikasi.
13
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
off menjadi 5 VDC untuk memenuhi Default dari sensor ini memberikan
kebutuhan ke Mikrokontroller dan sinyal yang sangat cepat, namun
Sensor. penulis merekayasa sistem sensor
tersebut agar lebih berfungsi sesuai
3.2.1.2 Port Kontroller yang diinginkan, dengan melakukan
Kontroller merupakan otak pengaturan delay time supaya sensor
dari rangkaian motherboard. tidak memberikan sinyal secara
Kontroller yang digunakan adalah terus menerus. Sensor merupakan
Microcontroller AVR ATMega8 pendeteksi yang mempunyai 3 pin,
yang mempunyai 28 pin). yaitu SIG, VCC, GND. SIG
Mikrokontroller adalah sebuah merupakan singkatan dari SIGNAL
komponen elektronika yang sudah yang berfungsi menggubah
terintegrasi dan bisa dikatakan gelombang 40 KHz menjadi sinyal
sebagai mini komputer, karena fitur- elektronik 4-20mA dan
fitur yang dimiliki sudah mumpuni, mengirimkan sinyal tersebut ke
seperti fitur ADC (Analog Digital bagian Mikrokontroller (otak). VCC
Computer) yang fungsinya untuk merupakan sinyal voltage atau
mengubah sinyal analog yang tegangan sensor. Tegangan yang
diberikan oleh sensor menjadi sinyal diperlukan oleh sensor adalah 5 Volt
digital tanpa harus menambah DC. GND merupakan singkatan dari
rangkaian elektronika lagi. Ground yaitu pin yang bergungsi
sebagai pentanahan dalam bahasa
3.2.1.3 Port Sensor tekniknya disebut dengan
Sensor SEN136B5B grounding.
merupakan modul sensor ultrasonik
yang biasanya digunakan untuk 3.2.1.4 Port Komunikasi
mengukur jarak suatu benda. Pada Port ini berfungsi sebagai
karya ilmiah ini fungsi dari sensor jembatan untuk tukar-menukar data
srf adalah untuk memberikan sinyal dari sensor ke komputer
1 (ada) 0 (tidak ada) sebagai sinyal menggunakan data serial RS232.
peringatan. Sensor ini terbagi atas 2 Pada port RS232 terdapat 9 pin,
bagian besar, pertama bagian yang digunakan penulis pada karya
transmit dan yang kedua received, ilmiah ini adalah pin 2,3 dan 5. Pin
fungsi dari bagian transmit adalah 2 berfugsi untuk menerima sinyal
memberikan sinyal kepada objek deteksi dari sensor. Pin 3 digunakan
(sampah) yang dituju, lalu untuk mengirimkan sinyal deteksi
gelombang tersebut akan dikirimkan ke computer sedangkan pin 5
lagi ke bagian received, yang digunakan untuk ground (GND).
berguna untuk menangkap
gelombang pantulan tersebut.
14
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
3.3.3 Eagle
Merupakan editor software
untuk menggambar design
skematik dan board rangkaian.
15
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari hasil pembuatan alat
robotika, data yang telah diambil dan
analisa yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa Teknologi
Robotika telah berhasil membantu
mendeteksi dan menghitung debit
sampah serta memberikan peringatan
Gbr 3.7 Tampilan Software Eagle Skematik (Warning Alarm) terhadap kuantitas
sampah diatas pemukaan air sungai
sekaligus membantu Dinas Pemko
terkait dalam membuat Metode dan
Konsep yang jelas dan terarah sehingga
membuat sampah di sungai-sungai
medan dapat diberantas demi
terciptanya Medan Berhias (Bersih,
Hijau, Asri dan Sehat).
16
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Http://biosbarti.wordpress.com/2013/0 Http://nanangnugrah4.blogspot.com/20
3/24/masalah-sampah/ (diakses tanggal 13/01/analisis-permasalahan.html/
27 oktober 2014) (diakses tanggal 29 Oktober 2014)
menlh. "Peresmian Bank Sampah Kota
Medan." atmel. (2014), "Proven, Innovative
Microcontroller Technologies with
Http://www.menlh.go.id/peresmian- Low Power and High Performance."
bank-sampah-kota-medan/ (diakses Https://www.atmel.com/products/micro
tanggal 26 Oktober 2014) controllers/default.aspx/ (diakses
tanggal 20 Oktober 2014)
Prasetyo. (2014), "Permasalahan
Lingkungan Di Kota Padat Penduduk." seedsstudio. "Bazaar Sensor
Proximity."
Http://www.b- Https://www.seeedstudio.com/depot/Ul
duu.com/2014/05/permasalahan- tra-Sonic-range-measurement-module-
lingkungan-di-kota-padat.html/ p-626.html (diakses tanggal 20 Oktober
(diakses tanggal 25 Oktober 2014) 2014)
17
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
18
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
19
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
20
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
21
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
22
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
berbagai media tanam yang terbilang karena tumbuhan yang ditanam akan
sangat sederhana, menggunakan pipa mengabsorbsi polusi udara secara
paralon dan rak yang disusun. ekologis, dan secara biologis,
Penyambungan pipa paralon dan kreasi tumbuhan berupa sayur yang dimakan
sambung-menyambung pipa paralon, akan memberikan dampak kesehatan
serta polybag yang menjadi media bagi masyarakat yang
tanam adalah model tanam yang sudah membudidayakannya menggunakan
ada sejak beberapa waktu terakhir, sampah dan barang bekas. Untuk lebih
namun masih saja membutuhkan biaya. lengkap, sajian beserta cara kreasi dan
Berhubung teknologi membutuhkan aplikasi teknologi veltikultur akan
inovasi yang hasil kreasinya harus dipaparkan secara luas dengan contoh
memiliki nilai lebih, secara logika, gambar aplikasi pada bagian
teknik vertikultur tidak mustahil dapat pembahasan dan aplikasi manfaat.
menggunakan media barang-barang
bekas seperti botol minuman, bekas
pipa paralon, bekas cangkir, bekas BAB II. KAJIAN TEORI
sepatu boot, bekas tempat nasi dan 1. Masalah Lingkungan Kota
barang-barang lain yang dapat 1.1. Pengertian Kota
menampung tanah kemudian dihias dan Prof. Bintarto (1990) menyatakan
dirangkai di dinding untuk bahwa kota merupakan sistem jaringan
memaksimalkan fungsi dinding secara kehidupan manusia dengan kepadatan
ekologis dan tidak memakan lahan tinggi, struktur sosial ekonomi yang
yang seharusnya lahan dapat dijadikan heterogen, dan memiliki corak
media tumbuh tanaman besar untuk kehidupan yang materialistik. Kota
menyerap air kala hujan. Teknologi merupakan perwujudan aktivitas
vertikultur sederhana dengan manusia yang berfungsi sebagai pusat
memanfaatkan sampah dan barang kegiatan sosial, ekonomi,
bekas ini tidak hanya menciptakan pemerintahan, politik, dan pendidikan,
pembaharuan inovasi, namun juga akan serta penyedia fasilitas pelayanan bagi
membuat wajah kota lebih bersih masyarakat.
karena sampah dan barang bekas tidak
menumpuk dan terbuang menjadi
onggokan sampah, kemudian kota lebih
hijau karena jika banyak permukiman
memanfaatkan teknologi sederhana ini
akan membuat nuansa hijau
permukiman akan menghiasi kota, lalu
pemandangan yang lebih asri pun akan Gambar 1: Wujud Kota
lebih terlihat, dan yang lebih penting
adalah nilai kesehatan yang didapat
23
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
24
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
25
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
26
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
27
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
28
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
29
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
30
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
memiliki luas wilayah yang relatif kecil terbuka hijau (Status Lingkungan
dengan jumlah penduduk yang relatif Hidup Medan, 2006). Di kota Medan,
besar. Secara geografis kota Medan Setiap hari polusi udara semakin
terletak pada 3° 30' – 3° 43' Lintang bertambah, sementara untuk
Utara dan 98° 35' - 98° 44' Bujur menyeimbangkan bertambahnya
Timur. Untuk itu topografi kota Medan pencemaran polusi dengan membangun
cenderung miring ke utara dan berada hutan kayu tidak pernah dilakukan.
pada ketinggian 2,5 - 37,5 meter di atas Justru yang menjamur adalah hutan
permukaan laut. Menurut data yang tembok. Pengelolaan polusi dan limbah
sudah dilakukanpemutakhiran, Medan menjadi masalah kota Medan, yang
diketahui memiliki jumlah penduduk semakin penting untuk diselesaikan
sebanyak 2.970.032 jiwa dengan karena menyangkut keselamatan dan
kepadatan 11.203 jika/km (Pemerintah kesehatan masyarakat (BLH Kota
Kota Medan, 2014). Medan, 2008)
Salah satu masalah yang harus
diantisipasi oleh masyarakat kota 3. Teknologi Vertikultur
Medan adalah menyempitnya luas 3.1. Pengertian vertikultur
lahan yang ada sehingga berpeluang Sesuai dengan asal katanya dari
menjadi tidak seimbang dengan daya bahasa Inggris, yaitu vertical dan
dukung dan daya tampung lingkungan culture, maka vertikultur adalah sistem
yang ada. Pada kenyataannya menurut budidaya pertanian yang dilakukan
Bapedalda Sumut kerusakan secara vertikal atau bertingkat, baik
lingkungan di Indonesia termasuk indoor maupun outdoor. Sistem
Sumut dan Kota Medan khususnya saat budidaya pertanian secara vertikal atau
ini sudah diambang batas, akibat bertingkat ini merupakan konsep
kesadaran masyarakat atau bangsa ini penghijauan yang cocok untuk daerah
untuk memelihara lingkungan masih perkotaan dan lahan terbatas. Misalnya,
jauh. Secara nyata kondisi ini menuju lahan 1 meter mungkin hanya bisa
kepada sikap apatis dari masyarakat untuk menanam 5 batang tanaman,
yang ditunjukkan dengan tidak adanya dengan sistem vertikal bisa untuk 20
kesadaran untuk memilihara batang tanaman. Vertikultur tidak
lingkungan. Permasalahan lingkungan hanya sekadar kebun vertikal, namun
kota Medan mulai dari soal hutan, ide ini akan merangsang seseorang
udara dan air, pencemaran akibat untuk menciptakan khasanah
limbah industri, limbah Rumah Sakit, biodiversitas di pekarangan yang
limbah hotel, pusat perbelanjaan, sempit sekalipun. Struktur vertikal,
restoran, sampah perkotaan, krisis memudahkan pengguna membuat dan
persediaan air tawar, degradasi tanah memeliharanya. Pertanian vertikultur
dan lahan pertanian, konflik sosial, tidak hanya sebagai sumber pangan
lingkungan transportasi, dan ruang tetapi juga menciptakan suasana alami
31
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
32
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
33
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
34
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
35
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
dikotor sampah dan juga dapat memicu seperti botol bekas minuman, bekas
terjadinya banjir. Medan, disetiap barang rumah tangga, bekas ban mobil,
sudut-sudut kotanya masih memiliki dan barang-barang bekas yang lain
pemandangan yang masih kurang baik menjadi masalah, akan tetapi jika ia
secara ekologis. Sampah-sampah dimanfaatkan dengan baik, maka
berserak di tiap sudut kota, barang-barang tersebut akan memiliki
pembenahan yang masih minim nilai ekologis yang sangat tinggi.
ditambah lagi minimnya inovasi yang Medan, sebagai kota modern dan
memanfaatkan sampah dan barang memiliki pola pendidikan yang baik
bekas sebagai wadah untuk tidak seharusnya membiarkan barang-
menghijaukan halaman rumah dan barang tersebut menjadi rongsokan
menghijaukan wajah kota membuat yang mengganggu kestabilan ekosistem
kota Medan kian semrawut. Tingginya dan merusak lingkungan. Tetapi, pada
tingkat konsumsi penduduk akan kenyataannya barang-barang tersebut
menimbulkan efek samping atau residu masih belum termanfaatkan dengan
konsumsi berupa barang-barang bekas, baik secara massif.
dan jika barang-baang ini dibuang pada Selain masalah ledakan penduduk
tempat yang tak seharusnya, maka yang menyuburkan sektor permukiman
Medan akan menjadi kota yang sesak dan menyusutkan lahan hijau, masalah
dengan sampah. Produksi rata-rata sampah karena pola konsumsi yang
sampah perkotaan sekitar 0,5-0,8 meningkat, Medan juga menghadapi
kg/orang (Kambuaya, 2012) persoalan yang tak kalah serius terkait
dengan lingkungan, yakni masalah
polusi/pencemaran udara. Sektor
transportasi merupakan penyumbang
utama pencemaran udara di daerah
perkotaan. Dalam tahun 1990,
transportasi darat bertanggung jawab
Gambar 10: Sampah dan barang-barang bekas terhadap setengah dari total emisi
yang dapat dijumai dijalan-jalan kota Medan partikulat (debu), dan untuk sebagian
besar Timbal, CO, HC dan NOX di
Berbagai jenis sampah dan daerah perkotaan, dengan konsentrasi
barang-barang bekas yang ada tersebut utama terdapat di daerah lalu lintas
jika dibiarkan saja maka akan menjadi yang padat, dimana tingkat pencemaran
tumpukan sampah dan rongsokan yang udara sudah dan atau hampir
akan menimbulkan dampak negatif melampaui Standard kualitas udara.
berupa wabah penyakit, dan pemicu Gangguan kesehatan dapat diakibatkan
banjir jika sampah-samah tersebut oleh konsentrasi yang berlebihan dari
dibuang pada tempat yang tidak pencemar-pencemar utama ini.
semestinya. Padahal, tidak selamanya Selanjutnya menambahkan bahwa,
sampah dan barang-barang bekas
36
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
37
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Persiapan
media
Penancapan
Media Hasil
Tanam
Sayuran
Pipa Paralon adalah media yang baik signifikan dan bermanfaat. Bambu,
dalam pengembangan teknologi menjadi media tanam untuk vertikultur
pertanian vertikultur, dan dapat selanjutnya. Bambu adalah media
dikembangkan di kawasan permukiman tanam yang sangat efesien, selain
dan perkantoran di Medan meskipun memiliki struktur yang mudah dibentuk
membutuhkan sedikit biayadalam dan adaptif juga ramah lingkungan.
pengaplikasiannya, namun jasa Namun, untuk kasus Medan,bambu
lingkungan yang didapatkan sangat
38
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
39
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
menjadikan barang bekas lebih berdaya kotor tetapi juga dapat menimbulkan
guna lingkungan. efek samping segatif berupa wadah
penyakit dan penyebab banjir. Dengan
memanfaatkan sampah organik dan sisa
barang bekas, maka volume sampah
perkotaan dapat diminimalisir dan akan
turut membantu membuat nuansa kota
lebih bersih. Apalagi produksi rata-rata
sampah perkotaan sekitar 0,5-0,8
Jika memiliki sepatu boot yang sudah kg/orang (Kambuaya, 2012)
tidak terpakai, maka menjadikannya b. Hijau
sebagai media tanam vertikultur adalah Masalah hijau, adalah sebuah hal
hal yang sangat tepat guna membuat yang sudah tidak perlu diragukan lagi.
pemanfaatan barang bekas lebih Jika teknologi vertikultur ini dilakukan
berdaya ekologis. masyarakat Medan secara terstruktur,
sistematis, dan massif, maka nuansa
hijau akan ditemui di setiap sudut kota
dan di setiap sudut permukiman warga
masyarakat.
c. Asri
Asri adalah efek samping positif
darilingkungan yang terjaga dan
terpelihara. Jika setiap sudut kota dan
Medan era ini mengemukakan setiap sudut permukiman dipenuhi
inovasi untuk “BERHIAS” atau Bersih, dengan nuansa hijau dari
Hijau, Asri, dan Sehat. Gagasan pembudidayaan tanaman sayuran dan
sederhana ini adalah sebuah inovasi bunga dengan menggunakan smpah
teknologi sederhana yang akan mampu dan barang bekas, maka keasrian
mengakomodir 4 kepentingan tersebut, lingkungan permukiman dan kota kan
yakni bersih, hijau, asri, dan sehat. tetap terpelihara.
a. Bersih d. Sehat
Sampah anorganik seperti barang Vertikultur yang dilakukan
bekas dan bekas botol-botol minuman, akan memberikan dampak kesehatan
karet ban, dan peralatan lainnya yang karena: pertama sampah yang
jika sudah tak terpakai dan dibuang di dimanfaatkan tidak akan menjadi
tempat pembuangan atau dibuang ke wabah penyakit karena sudah
sungai dan di saluran drainase akan digunakan kembali untuk hal positif,
mengakibatkan lingkungan kota Medan kediua tanaman yang ditanam memiliki
kian lama kian kotor dan tidak hanya kemampuan absorbs emisi gas dan
40
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
E. PENUTUP
1. Kesimpulan
Dari seluruh paparan yang ada, maka
dapat disimpulkan bahwa:
41
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
42
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
43
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
44
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Lila Bismala
45
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
46
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
47
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
48
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
49
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
50
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
51
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
52
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
53
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
54
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
55
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
56
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Heizer, Jay, and Berry, Render. (2009). Noor Kholis, Alifah Ratnawati, Sitty
Operation Management 9th Yuwalliatin, 2011,
Edition, Salemba Empat, Pengembangan Pasar
Jakarta Tradisional Berbasis Perilaku
Istijabatul Aliyah, Tri Joko Daryanto, Konsumen, Dinamika Sosial
Murtanti Jani Rahayu, 2007, Ekonomi Volume 7 Nomor 1
Peran Pasar Tradisional Dalam Edisi Mei 2011
Mendukung Pengembangan Rangkuti, Freddy, 2006, Analisis
Pariwisata Kota Surakarta, SWOT Teknik Membedah
Gema Teknik - Nomor 2/ Kasus Bisnis, Cetakan Ke-16,
Tahun X Juli 2007 PT. Gramedia Pustaka Utama,
Mangkunegara, AA. Anwar Prabu, Jakarta
2002, Perilaku Konsumen edisi Woro Kristiningtyas, 2012, Eksistensi
revisi, Refika Aditama. Pasar Tradisional Ditinjau Dari
Nel Arianty, 2013, Analisis Perbedaan Konsep Geografi, Interaksi
Pasar Modern Dan Pasar Sosial Dan Perilaku Produsen-
Tradisional Ditinjau Dari Konsumen, Journal of
Strategi Tata Letak (Lay Out) Educational Social Studies,
Dan Kualitas Pelayanan Untuk ISSN 2252 – 6390,
Meningkatkan Posisi Tawar http://journal.unnes.ac.id/sju/in
Pasar Tradisional, Jurnal dex.php/jess
MANAJEMEN & BISNIS,
ISSN 1693 7619, VOL 12 NO
02. APRIL 2013
57
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
58
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
59
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
60
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
61
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
62
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
manusia agar senantiasa jujur, lurus rangkuman inti dari data. Tahap akhir
hati, berbudi, terpuji, santun, rendah ialah melakukan interpretasi terhadap
hati, setia, gemar memberi data, hingga sampai pada konsep-
pertolongan, murah hati, berpikiran konsep pemecahan masalah secara
positif, dan tak lalai bersyukur tuntas dan menyeluruh.
kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jika
sungguh dipedomani, kearifan lokal
ini diyakini akan menciptakan BAB II. PEMBAHASAN
kerukunan, keamanan, dan 2.1 Identifikasi Masalah
kenyamanan yang mendukung Sebagai seorang guru mata
upaya-upaya pencapaian pelajaran Sosiologi, saya menyadari
kesejahteraan dalam kehidupan. betapa kerusakan DAS di Kota Medan
telah menjadi masalah yang mendesak
1.5 Metode Penulisan untuk diatasi. Sumihar Hutapea (2012)
Dalam proses pengumpulan data, mencatat betapa kondisi kritis DAS
penulis menggunakan beberapa teknik Deli di daerah hulu telah menyebabkan
pengumpulan data sebagai upaya untuk terjadinya banjir 10 hingga 12 kali per
mendapatkan atau memperoleh tahun. Sementara itu, DAS lainnya
informasi yang diperlukan dan mengalami erosi yang bervariasi, di
memastikannya terjaring sebaik antaranya DAS Babura (180.313,1
mungkin. Adapun teknik yang ton/ha/tahun) serta DAS Sikambing
digunakan oleh penulis adalah : (2.067,1 ton/ha/tahun).
a) Metode Observasi Untuk membantu mengatasi
Dalam penulisan ini dimaksudkan kerusakan DAS, saya tergerak berusaha
untuk mengamati suatu gejala sosial melakukan inovasi dalam pembelajaran
tertentu, yakni keberadaan dan demi mendukung upaya pelestarian
kerusakan DAS. Pengamatan DAS. Bentuknya tentu saja tak lagi
dilakukan langsung terhadap cukup hanya mengandalkan
beberapa DAS serta pemberitaan pembelajaran di kelas, walau
media massa mengenai kerusakan seinteraktif dan semenarik apa pun itu.
DAS di Kota Medan. Pembelajaran Sosiologi secara saintifik
b) Studi Kepustakaan sesuai tuntutan Kurikulum 2013
Dilakukan dengan cara menghendaki agar peserta didik
mengumpulkan data-data yang melakukan pemberdayaan masyarakat
menyangkut dengan masalah yang (community development) sebagai cikal
ditulis melalui penelusuran pustaka bakal menuju kemandirian. Hal ini
dan sumber sekunder lainnya. termuat dalam beberapa Kompetensi
Setelah data terkumpul, maka Dasar akhir mata pelajaran Sosiologi
selanjutnya dibaca, dipelajari, ditelaah, Kelas XII Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial
serta direduksi guna memperoleh dimana peserta didik dituntut mampu
63
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
64
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
65
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
66
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
muatutuiwi lilamu, apak iya lilae para pelajar Kelas XII Peminatan Ilmu-
pawere-were’, artinya setiap orang Ilmu Sosial membimbing para
haruslah menjaga ucapannya agar tidak perempuan untuk mengenal segala
menyakiti hati orang lain) dan Batak aspek dari DAS berikut realitas
Toba (‘pantun hangoluan, tois kerusakan yang diakibatkan perilaku
hamagoan’, artinya kesopansantunan manusia. Kegiatan ini seharusnya
sumber kehidupan, kesombongan dijiwai oleh kearifan lokal Yogyakarta,
sumber kehancuran). ‘ngèlmu iku kelakoné kanthi laku’,
Fasilitator hendaknya jangan artinya mencari pengetahuan adalah
memposisikan diri lebih tinggi, keharusan bagi setiap orang. Selagi
misalnya dengan menggunakan partisipan giat berkutat meningkatkan
kalimat, “Kami akan mengajarkan Ibu pengetahuannya mengenai DAS,
melestarikan DAS !” atau “Kami akan sebagian fasilitator dapat menggantikan
mengubah perilaku Ibu yang mengasuh anak-anak mereka,
mengakibatkan kerusakan DAS !” mengajak belajar sambil bermain, atau
Sebaliknya, biasakan para pelajar calon membantu mengerjakan tugas-tugas
pelaku pemberdayaan untuk bersikap dari sekolah. Dengan demikian, peran
rendah hati dan mengucapkan, “Kami pengasuhan takkan terabaikan.
berharap dapat membantu Ibu Jika partisipan telah cukup
melestarikan lingkungan sekitar DAS,” memahami keberadaan DAS, maka
atau “Kami sungguh bahagia jika kelak kegiatan pemberdayaan pun berlanjut
Ibu bisa memetik manfaat dari kegiatan pada Manfaat DAS, yakni
yang akan diadakan.” Secara persuasif, pengembangan minat melestarikan
para pelajar juga diharapkan mampu DAS dengan menunjukkan manfaat
menyemangati para perempuan yang bisa diperoleh. Tahap ini didasari
tersebut, sebab walau ada hambatan, oleh pandangan Abraham Maslow
setiap orang tetap harus memiliki tekad (1908-1970) bahwa seseorang akan
kuat dan keberanian memperjuangkan semakin serius menggeluti sesuatu bila
kebaikan (kearifan lokal Kalimantan dapat merasakan manfaat berarti bagi
Selatan, ‘dalas bahalang babujur’). dirinya. Di sini, peran para pelajar
Bagaimana pun, tingkat partisipasi atau Kelas XII Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial
jumlah perempuan yang bersedia semakin meningkat. Secara
berpartisipasi adalah tolok ukur berkelanjutan, mereka dituntut tekun
keberhasilan kegiatan. Tapi tentunya memperkenalkan berbagai cara
penting juga mempertimbangkan memanfaatkan DAS secara
kemampuan fasilitator dalam melayani berkelanjutan agar perempuan mampu
kebutuhan partisipan. menjadi pilar kokoh keluarganya
Kenal DAS adalah tahap pertama (kearifan lokal Sumatera Barat,
dalam kegiatan pemberdayaan. Dalam ‘limpapeh rumah nan gadang’).
tahap ini, fasilitator yang terdiri dari
67
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
68
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
sekecil apa pun akhirnya akan tampak wisata kuliner dengan bahan utama
jua (kearifan lokal Jawa Tengah, ‘sapa ikan yang ditangkap langsung dari
sing salah bakal seleh’). Atau, kisah sungai, atau banyak gagasan lainnya
seorang lelaki tua miskin yang selalu yang mampu memikat pelancong
sabar mengingatkan orang-orang di datang berkunjung serta
sekitarnya agar giat melestarikan membelanjakan uangnya.
daerah aliran sungai demi mencegah Tahap selanjutnya adalah Berdaya
banjir yang tiap tahun melanda kota. DAS. Di sini, para pelajar Kelas XII
Dengan kesabaran lelaki tua itu, banjir Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial dapat
pun tak lagi menjadi masalah. Kisah ini mengundang beberapa pelaku
mengingatkan manusia agar bertahan kewirausahaan yang telah mengenyam
menerima cobaan hidup (kearifan lokal keberhasilan agar bersedia hadir dan
Riau, ‘taan bebodak dengan aang, taan berbagi pengalaman dengan partisipan
bebantal dengan tumang’). pemberdayaan. Diharapkan ini akan
Dongeng-dongeng yang memuat menggugah niat serta semangat untuk
pesan tentang pentingnya pelestarian melestarikan DAS agar bisa
DAS dan kearifan lokal berinti dimanfaatkan guna berwirausaha.
kebaikan tersebut diyakini kelak Pengetahuan memasak, misalnya, dapat
mampu melahirkan generasi muda digunakan untuk merintis wirausaha
yang mencintai alam serta bersedia kuliner pembuatan kue tradisional, kue
bergiat melestarikan DAS. Ditambah kering, atau pun jenis makanan lainnya.
lagi, sesuai kearifan lokal Bali, tak ada Penguasaan khasiat beragam tanaman
kasih sayang yang paling utama, selain pun bisa dimanfaatkan guna memulai
memanjakan dan menyanjung anak wirausaha jamu racikan. Sementara
sendiri (‘tan wenten sayange sane rancangan kreasi wisata bisa segera
utama, luwihan aleme mawoka’). diwujudnyatakan dengan dukungan
Pada kali lainnya lagi, dapat dari warga lainnya. Tentunya, semua
diadakan lomba kreasi wisata sekitar membutuhkan kerja keras sebagaimana
DAS. Secara berkelompok, partisipan ditegaskan kearifan lokal Jambi
diminta membersihkan lingkungan berbunyi ‘ideik dijuluk ideik nyo
DAS demi terwujudnya Kota Medan luhouk’ (untuk mendapatkan sesuatu
bersih dan sehat, mengingatkan warga yang dicita-citakan pastinya senantiasa
agar tak lagi melakukan hal-hal yang membutuhkan usaha dan kerja keras).
menyebabkan kerusakan, sembari Oleh sebab itu, para partisipan
menyusun rancangan sederhana untuk hendaknya selalu bersikap pantang
memanfaatkan lingkungan DAS menyerah sesuai kearifan lokal
menjadi lokasi kegiatan wisata Kalimantan Selatan (haram manyarah
keluarga. Kegiatan dimaksud bisa waja sampai ka putting). Hanya dengan
berupa perjalanan dengan rakit demikian, lingkungan sekitar DAS
mengarungi sungai, wisata memancing, akan segera mewujud menjadi sentra
69
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
70
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
71
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
72
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
73
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
74
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
75
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Muhammad Rizal
76
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
77
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
78
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
79
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
80
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
http://nationalgeographic.co.id/berita/2
DAFTAR PUSTAKA 012/12/ [diakses 2 November 2014]
http://verticalgardenindonesia.com/vert
Budiarto, Selamet. 2013. Inspirasi ical-garden/vertical-garden/ [diakses 2
Desain dan Cara Membuat Vertical November 2014]
Garden.Jakarta Selatan: PT
AgroMediaPustaka.
http://books.google.co.id/books?id=iSh
GAgAAQBAJ&printsec=frontcover&d
81
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
“ TABUNGAN BERHIAS”
KONSEP HIJAU SEJAHTERA DALAM HUBUNGAN TIMBAL BALIK
PEMKO MEDAN DENGAN MASYARAKAT SEKITAR”
M. Fachry Zahari
82
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
83
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
84
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
oleh suatu bangsa, negara dan berbentuk uang, banyak juga produk
pemerintah, menuju modernitas dalam produk jasa yang dapat kita sebut
rangka pembinaan bangsa (nation sebagai tabungan.
building).” Pengertian tabungan menurut
Oleh karena itu secara garis besar Thomas Suyatno (2001:71) adalah:
dapat kita ambil pengertian “Simpanan dari pihak ketiga
pembangunan itu sendiri adalah suatu kepada bank yang penarikannya hanya
rencana yang terarah dalam proses dapat dilakukan menurut syarat-syarat
membangun hal-hal untuk mencapai tertentu”.
hasil yang berkesesuaian. Saat ini yang harus dikembangkan
dalam pola pikir masyarakat Indonesia
2. Penghijauan adalah tabungan bukan hanya sebatas
Penghijauan yang secara ilmiah uang, finansial, dan kebutuhan primer
disebut Reboisasi adalah sebuah pada umumnya. Masih banyak
tindakan yang bertujuan menumbuhkan kebutuhan-kebutuhan lain yang harus
kembali tanaman-tanaman di daerah ditabung agar manusia mendapatkan
tersebut. Masyarakat dewasa ini pada hasil yang lebih kedepannya.
dasarnya sudah mengetahui arti dari
penghijauan, namun dalam prakteknya e. Metode Penelitian
masih banyak yang salah dalam 1. Jenis Penelitian
mewujudkannya. Penelitian ini dilaksanakan dengan
Sedangkan arti Reboisasi menurut metode Ekspos Facto. Metode Ekspos
Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah: Facto digunakan dengan mencari sebab
“Penanaman kembali hutan yang akibat mengenai masalah utama pada
telah ditebang atau digunduli dan yang penelitian ini. Setelah penulis
sudah tandus; penghutanan kembali.” mendapatkan penyelesaian pada
Oleh karena itu saat ini masyarakat masalah tersebut maka penulis akan
harus diberikan pendidikan mengenai menghadirkannya sebagai hasil akhir
penghijauan agar dalam menerapkan dari penelitian ini.
pola penghijauan dilingkungan Dalam hal ini penelitian dimulai
sekitarnya tidak terjadi kesalahan dan dengan memahami masalah dan
mendapatkan hasil yang maksimal. merumuskannya, kemudian penulis
mengumpulkan informasi untuk
3. Tabungan dijadikan bahan pertimbangan akhir
Tabungan secara awam dikenal yang akan di analisis menjadi
oleh masyarakat adalah simpanan, atau penyelesaian atas masalah pada
sesuatu yang berguna nanti. Biasanya penelitian ini.
masyarakat hanya mengenal tabungan
dalam bentuk finansial atau uang. Saat
ini tabungan bukan hanya sekedar
85
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
86
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
pada karya tulis ilmiah ini yang sesuai secara menyeluruh kepada
dengan identifikasi masalah yang ada Masyarakat, sehingga
antara lain adalah : masyarakat masih meraba-raba
1. Permasalahan yang menghambat dalam hal memahami program
berjalannya gerakan Medan pemerintah kota tersebut.
BERHIAS antara lain adalah : - Kurang terjalinnya komunikasi
- Ketersediaan Waktu antar Dinas terkait yang
Masyarakat kota Medan untuk menjalankan program Medan
merawat lahan Hijau di BERHIAS dengan masyarakat,
lingkungan tempat tinggalnya menyebabkan masyarakat takut
sangat sedikit, karena termakan menyalahi aturan yang mungkin
oleh waktu bekerja dan telah ditetapkan oleh pihak
berinteraksi sosial selayaknya terkait sehingga masyarakat
masyarakat kota Metropolitan. tidak langsung bergerak
- Keengganan masyarakat kota walaupun mereka sudah
Medan untuk mengurus lahan mengetahui akan adanya
penghijauan dikarenakan gerakan Medan BERHIAS
kesibukan maupun gaya hidup tersebut.
urban yang menganggap bahwa - Kurang tersedianya lahan yang
hal-hal seperti ini tidak terlalu akan digunakan sebagai lahan
penting bagi masyarakat penghijauan oleh Pemerintah
perkotaan, namun pada untuk mengrealisasikan gerakan
dasarnya mereka menginginkan Medan BERHIAS.
lahan hijau untuk ada di - Masyarakat yang memiliki
lingkungan tempat tinggalnya lahan dan menginginkan adanya
tetapi tidak ingin merawatnya. lahan hijau namun tidak
- Pengetahuan Masyarakat kota memiliki waktu serta
Medan mengenai cara-cara kemampuan dalam mengurus
perawatan lahan hijau maupun lahan hijau tidak memiliki akses
cara membuat lahan hijau yang untuk mewujudkan
baik dan benar masih sangat keinginannya.
sedikit, sehingga masyarakat - Permasalahan dana mungkin
sering merasakan ketakutan juga dapat menjadi penghambat
jikalau sudah membuat lahan pada pihak pemerintah maupun
penghijauan namun tidak dapat masyarakat dalam
mengurusnya dan akhirnya merealisasikan adanya lahan
terbengkalai. penghijauan, seperti yang kita
- Pemerintah kota Medan masih ketahui untuk mengadakan
belum mensosialisasikan lahan penghijauan semua pihak
gerakan Medan BERHIAS membutuhkan dana.
87
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
88
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
89
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
90
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
91
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Parkiran
92
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
93
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Trotoar
Lahan Bangunan
(ikut
dalam Pengajuan
pengaju 2x8m
an)
1x8
94
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Untuk sistem yang satu ini lainnya serta kantor dan pertokoan,
prosesnya sama dengan sistem yaitu Rp 50.000,- / m2 / bulannya.
Tabungan Lahan Berhias, namun Golongan 2 ditetapkan bagi
ditamba dengan proses pengajuan masyarakat perseorangan, kepala
kepemilikan tanaman yang ditanam Lingkungan, dan Kelurahan dengan
diatas lahan. Jadi saat periode beban biaya Rp 25.000,- / m2 /
pembayaran telah berakhir dan lunas, bulannya.
maka kepemilikannya akan penuh Dan untuk golongan 3 ditetapkan
menjadi milik pemilik lahan. bagi masyarakat yang tinggal di
Pemerintah tidak memiliki hak PERUMNAS di daerah kota Medan (
atas tanaman tersebut, namun jikalau tidak termasuk warga perumnas yang
kontrak jasa pengurusan terus masuk ke Wilayah Kab. Deli Serdang )
dilanjutkan maka pemerintah sebagai maka akan dikenakan Biaya Rp
operator tetap memiliki tanggung 15.000,- / m2 / bulan.
jawab dalam hal merawat taman Dalam pengelolaan dana operator
tersebut sesuai dengan tempo waktu akan memaksimalkan pemasukan dari
yang ditentukan. uang jasa dan biaya kredit taman,
dimana dana ini akan terus
4. Pembagian Uang Jasa Perawatan dikembangkan untuk menyuplai
Taman pembangunan Taman yang diajukan
Untuk menyesuaikan dengan oleh pemilik lahan.
pendapatan dan mendapatkan hasil Sumber dana awal dapat diambil
maksimal dalam pengeloaan, maka dari ABPD kota Medan serta
penulis membagi tiga golongan uang memanfaatkan tanaman yang
jasa. Pembagian tersebut ditujuan didapatkan dari Tabungan Tanaman
untuk menambah kas operator dan BERHIAS.
tidak memberatkan nasabah yang Target utama dalam menjalankan
memiliki penghasilan menengah inovasi ini adalah Perusahaan-
Untuk Golongan 1 ditetapkan perusahaan dan pertokoan yang ada di
bagi perusahaan atau badan hukum kota Medan. Yang kedua adalah
Masyarakat yang bertempat tinggal di
95
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
96
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
97
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
98
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
99
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
100
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
101
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
102
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
103
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
104
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
105
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
106
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
107
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
merupakan program yang jitu dalam dalam pendirian Bank Sampah tersebut
mengatasi permasalahan sampah di dengan penyediaan fasilitas awal dan
Indonesia, namun program Bank pengawasan operasional Bank Sampah.
Sampah tersebut tetap masih menemui Penerapan Bank Sampah tiap kawasan
kendala dalam operasionalnya. Karena Universitas sangat mungkin untuk
itu diperlukan suatu bentuk upaya guna dilakukan mengingat mekanisme Bank
mengembangkan penerapan Bank Sampah yang bersifat mandiri. Sifat
Sampah, sehingga Bank Sampah mandiri itu pulalah yang menyebabkan
tersebut dapat menjalankan fungsinya setiap daerah khususnya kota Medan
dengan lebih optimal pada warga sebenarnya dapat melaksanakan
masyarakat luas di Indonesia guna program Bank Sampah tanpa campur
mewujudkan lingkungan hidup yang tangan pemerintah, tanpa harus
sehat dan bersih serta berdaya menunggu dukungan pemerintah. Akan
ekonomis. Upaya-upaya tetapi dari sisi pemerintah kota Medan,
penyempurnaan tersebut, yaitu: hendaknya dapat mewujudkan suatu
Sosialisasi dan Penerapan Bank bentuk azas tanggung jawab negara
Sampah secara Berkelanjutan dan terhadap warga negaranya, dalam
Menyeluruh di Indonesia khususnya bentuk keturutsertaan dalam penerapan
kota Medan. Salah satu penyebab sistem Bank Sampah yang sebenarnya
utama sistem Bank Sampah belum membantu kinerja pemerintah dalam
mampu mengatasi permasalahan mengatasi permasalahan sampah. Bank
sampah secara optimal di Indonesia, Sampah juga hendaknya diterapkan
dikarenakan sistem Bank Sampah itu secara konsisten dan berkelanjutan,
sendiri yang belum dioperasionalkan dalam artian bahwa setiap pihak yang
secara menyeluruh di setiap wilayah di terlibat, baik itu pemerintah, pengurus
Indonesia atau dengan kata lain berasal Bank Sampah, dan masyarakat harus
dari eksternal Bank Sampah itu sendiri. memiliki komitmen untuk terus
Seharusnya, mengingat begitu menjalankan program Bank Sampah
banyaknya manfaat yang diperoleh dari dan tidak hanya gencar di awal seperti
penerapan Bank Sampah, maka Bank kebanyakan program-program
Sampah tersebut dapat dijadikan sebelumnya. Namun sebelum itu,
sebagai program nasional dimana diperlukan adanya suatu bentuk
pemerintah bertindak sebagai sosialisasi atau penyuluhan rutin setiap
fasilitatornya. Dan untuk 3 bulan sekali kepada mahasiswa /
mengoptimalkan kinerjanya, Bank mahasiswi mengenai masalah sampah
Sampah harus ditempatkan di setiap sekaligus untuk memperkenalkan
kawasan Universitas sehingga akan sistem dan mekanisme Bank Sampah
memudahkan mahasiswa / mahasiswi tersebut sehingga mahasiswa /
untuk ikut serta dalam program Bank mahasiswi akan menjadi lebih tahu
Sampah ini. Pemerintah berperan dan turut serta masyarakat dalam
108
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
109
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
110
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
111
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
112
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Nurdiana Nasution
113
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
114
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
115
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
116 5
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
117
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
sampah kertas), mancis, kawat (untuk 7. Setelah itu dilakukan lagi pada
tangkai bunga), tali plastik (untuk pembuatan bunga berikutnya
pengikat bunga), lilin, sampah plastik dnegan warna plastik yang
(sebagai bahan pembuatan bunga), dan lainnya.
sampah kertas (sebagai bahan 8. Setelah banyak yang sudah
pembuatan guci). dibuat maka masukklah
kedalam proses penggabungan
2.3.1. Proses Pembuatan Bunga bunga tersebut dan dalam
1. Terlebih dahulu dilakukan penggabungan ini diperlukan
pemilihan sampah plastik kawat sebagai batang utama
kemudian mengumpulkannya dari bunga tersebut.
(agar bunga terlihat cantik
usahakan sampah plastiknya 2.3.2. Proses Pembuatan Guci
berbagai warna biar banyak 1. Hal yang dilakukan pada tahap
variasi) pertama adalah pemilihan
2. Setelah dikumpulkan maka kotak dengan ketentuan yang
bersihkan terlebih dahulu ada.
sampah plastik itu lalu 2. Kemudian dilakukan
dikeringkan. pengumpulan kotak tersebut.
3. Plastik yang sudah 3. Kotak yang sudah terkumpul
dikeringkan tadi dipotong dipotong-potong dengan8
dengan ukuran lebar 10cm- 20 ukuran yang sama yaitu
cm dengan panjang sesuai ukuran panjang x lebar : 10cm
dengan ukuran plastik. x 5 cm
4. Kemudian plastik yang sudah 4. Kotak yang sudah dipotong
dipotong tadi dilipat menjadi 2 dilipat dengan membentuk 2
bagian kemudian ujungnya segitiga (jika dilihat dari
(bagian atas) dibuat seperti depan dan 1 segitiga jika
bulatan – bulatan kecil pada dilihat dari belakang) yang
pinggirnya. sama ukurannya.
5. Kemudian plastik itu digulung 5. Bagian bawah (kertas yang
secara horizontal dan dengan tersisa dari pembuatan segitiga
perlahan-lahan sehingga itu) dari kotak itu dilipat
terdapat pola kebelakang (bagian depan kita
bunga/membentuk bunga. 2 segitiga yang sama
6. Bagian bawah dari bunga yang ukurannya tadi) dan bagian
sudah terbentuk diikat dengan sampingnya diratakan lagi
tali plastik dan tangkai bunga dengan melipat bagian yang
dibentuk dari sampah plastik tersisa .
itu sendiri.
118
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
119
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
120
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
121
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
122
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
123
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
124
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
dalam skala besar, dapat menjadi strain ayam yang digunakan, kondisi
peluang usaha yang nantinya akan lingkungan di kandang, dan
menambah penghasilan serta manajemen pakan (Bell dan Beaver,
menciptakan suatu industri 2002; dikutip dalam Al Nasser et al.,
peternakan yang ramah lingkungan 2005). Strain adalah kelompok unggas
dalam rangka pengelolaan dalam satu bangsa yang diseleksi
lingkungan hidup. menurut kriteria yang spesifik, yaitu
umur saat dewasa kelamin, daya hidup,
produksi telur, kualitas telur, atau
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA kombinasi dari faktor-faktor tersebut.
2.1 Ayam Petelur Macam – macam strain ayam petelur
Ayam layer atau ayam petelur yang dikembangkan dari bangsa
adalah ayam yang diternakkan khusus Leghorn antara lain Lohmann (LSL,
untuk menghasilkan telur konsumsi. White), Lohmann Brown, Hy-Line W-
Jenis ayam petelur dibagi menjadi tipe 36 dan W-98, Hy-Line Brown, ISA
ayam petelur ringan dan medium. Tipe White dan ISA Brown. Strain ayam
ayam petelur ringan mempunyai badan petelur berwarna coklat memiliki
yang ramping dan kecil, bulu berwarna performa yang lebih unggul daripada
putih bersih, dan berjengger merah, strain ayam petelur berwarna putih.
berasal dari galur murni white leghorn, Persentase cangkang pada ISA Brown
dan mampu bertelur lebih dari 260 telur lebih besar daripada ISA White, selain
per tahun produksihen house. Ayam itu bobot telur, egg mass, dan efisiensi
petelur ringan sensitif terhadap cuaca pakannya juga lebih baik (Grobas et al.,
panas dan keributan, responnya yaitu 2001; dikutip dalam Al Nasser et
produksi akan menurun. Tipe ayam al.,2005).
petelur medium memiliki bobot tubuh Protein pakan sebagian besar
yang cukup berat, tidak terlalu gemuk, digunakan untuk produksi telur, hanya
kerabang telur berwarna coklat,dan sebagian kecil untuk hidup pokok.
bersifat dwiguna (Bappenas, 2010). Semakin tinggi tingkat produksi maka
Ayam yang dipelihara sebagai kebutuhan protein juga semakin tinggi
penghasil telur konsumsi umumnya (Suprijatna et al., 2005). Protein pakan
tidak memakai pejantan dalam harus mencukupi kebutuhan asam-
kandangnya karena telur konsumsi asam amino untuk menunjang produksi
tidak perlu dibuahi (Kartasudjana dan yang optimal (Leeson, 2008).
Suprijatna, 2006). Kebutuhan asam amino bagi ayam
Produksi ayam dipengaruhi oleh petelur fase layer dapat dilihat pada
banyak faktor, antara lain bangsa dan Tabel 2.1.
125
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Kebutuhan vitamin dan mineral untuk ayam petelur strain Hy-Line Brown
fase layer dapat dilihat pada Tabel 2 dan 3.
126
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
127
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
tersebut bagi ternak. Ransum yang crumble (bentuk butiran halus dengan
berkualitas baik berpengaruh pada ukutan tidak sama). Di antara keempat
proses metabolisme tubuh ternak macam bentuk tersebut, bentuk pellet
sehingga ternak dapat menghasilkan memiliki palatabilitas paling tinggi dan
daging dan telur yang sesuai dengan lebih tahan lama disimpan. Bentuk all
potensinya. Faktor penting yang harus mash atau tepung digunakan untuk
diperhatikan dalam formulasi ransum tempat ransum otomatis, tetapi kurang
ayam adalah kebutuhan protein, energi, disukai ayam, mudah tengik, dan sering
serat kasar, Ca dan P. Komponen menyebabkan kanibalisme yang tinggi
nutrien tersebut sangat berpengaruh (Kartasudjana dan Suprijatna, 2006).
terhadap produksi ayam terutama untuk Pakan untuk ayam petelur umur 0 – 6
pertumbuhan dan produksi daging. minggu (fase starter) sebaiknya
Ransum diartikan sebagai satu menggunakan pakan jadi buatan pabrik
atau campuran beberapa jenis bahan yang memiliki komposisi pakan yang
pakan yang diberikan untuk seekor tepat dan tekstur halus, sedangkan
ternak selama sehari semalam untuk fase grower dan layer dapat
(Manshur, 1998). Ransum adalah digunakan pakan hasil formulasi
campuran berbagai macam bahan sendiri (Ditjennak, 2001).
organik dan anorganik yang diberikan
kepada ternak untuk memenuhi 2.3 Meningkatkan Produksi telur.
kebutuhan zat-zat makanan yang Kendala utama dalam
diperlukan bagi pertumbuhan, pemeliharaan ayam terletak pada
perkembangan, dan reproduksi. Agar produksi telur yang sedikit dan
pertumbuhan dan produksi maksimal, musiman. Untuk mengoptimalkan
jumlah dan kandungan zat-zat makanan jumlah produksi telur ayam sebaiknya
yang diperlukan ternak harus memadai peternak memahami proses
(Suprijatna et al., 2005) terbentuknya sebuah telur, mulai dari
ovulasi hingga bertelur. Kebutuhan
nutrisi seekor induk ayam dalam
menghasilkan sebuah telur, hal ini
penting diketahui agar kita dapat
menyusun komposisi ransum yang
tepat untuk indukan ayam.
Pada dasarnya protein merupakan
penyusun utama sebutir telur, dan
untuk cangkang dibutuhkan beberapa
Bahan pakan adalah bahan yang mineral terutama calcium. Untuk itu
dapat dimakan, dicerna dan digunakan ketika kita ingin meransum pakan
oleh hewan. Secara umum, bahan untuk induk ayam kampung kedua
pakan adalah bahan yang dapat unsur tersebut harus menjadi perhatian.
dimakan atauedible (Tillman et al., Sumber mineral atau calcium untuk
1991). Bentuk fisik pakan ada beberapa pakan yam kampung petelur salah
macam, yaitu mash and limited grains satunya berasal dari tepung tulang, dan
(campuran bentuk tepung dan butiran), juga tepung ikan. Pemberian mineral
all mash (bentuk tepung), pellet untuk seeor ayam cukup sekitrar 1%
(bentuk butiran dengan ukuran sama), dari berat badan. Dan pemberian pakan
128
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
129
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
yang sangat larut dalam air karena terdapat pada mineral tulang dengan
dapat terionisasi 100% dalam perbandingan kurang lebih 2 : 1
air.Pengolahan limbah tulang ayam (Anggorodi, 1994). Meningkatnya
secara kimiawi melalui dekolagenasi kandungan fosfor tulang ayam akibat
menggunakan KOH dengan terhidrolisisnya komponen lain yang
memperhatikan konsentrasi dan lama terdapat pada tulang. Sejalan dengan
perendaman perlu dilakukan untuk pendapat Trilaksani, dkk. (2006) bahwa
mengetahui persentase dekolagenasi, pada proses pembuatan tepung tulang
kandungan kalsium, dan fosfor agar telah terjadi hidrolisis komponen non-
mendapatkan produk yang berkualitas. ash terutama protein sehingga
Penggunaan konsentrasi KOH 4% meningkatkan kandungan abu termasuk
dengan lama perendaman 48 jam fosfor dan kalsium yang merupakan
menghasilkan kandungan fosfor yang komponen utama penyusun tulang.
tinggi dari tepung tulang ayam. Jumlah kandungan nutrisi yang
Kandungan fosfor meningkat sejalan terdapat di dalam tepung bulu ayam
dengan meningkatnya kandungan khususnya protein berupa asam amino
kalsium, karena kalsium dan fosfor berbeda, tergantung dari proses
merupakan komponen terbesar yang pengolahannya.
Dari tabel ini terlihat, bahwa esensial, tepung bulu mempuyai faktor
sebenarnya kandungan nutrisi tepung penghambat seperti kandungan keratin
bulu tidak mengecewakan, demikian yang digolongkan kepada protein serat.
pula kandungan asam aminonya. Selain Kandungan protein kasar yang tinggi
itu, kandungan nutrisi yang terkandung dalam tepung bulu ayam tersebut tidak
dalam bulu ayam yang terolah secara diikuti oleh nilai biologis yang tinggi.
Hidrolisis memilki nilai nutrisi yang Hal ini menyebabkan nilai kecernaan
baik, dibandingkan dengan pakan bahan kering dan bahan organik pada
sejenis non bulu ayam. tepung bulu ayam rendah. (TILLMAN
Walaupun mengandung protein et al., 1982).
cukup tinggi dan kaya asam amino
130
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
131
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
132
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
133
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
134
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
135
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
136
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
137
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
138
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
DAFTAR PUSTAKA
BAB V. KESIMPULAN DAN
SARAN Achmad, W. 2001. Potensi Limbah
5.1 Kesimpulan Agroindustri sebagai Pakan Sapi Perah.
Dari hasil penelitian maka dapat Skripsi. Fakultas Peternakan, Institut
disimpulkan: Pertanian Bogor. Bogor.
1. Folutan dapat digunakan sebagai
salah satu solusi terhadap masalah Alais C, Linden G. 1991. Food
yang ditimbulkan oleh limbah Bulu Biochemistry. London: Ellis Harwood
ayam di Pasar tradisional kota
Medan. Anggorodi, H. R. 1985. Kemajuan
Mutahir Dalam Ilmu Makanan Ternak
2. Metode fisik-kimia sangat baik
Unggas. Universitas Indonesia. Jakarta.
dalam meningkatkan kadar protein
dan kecernaan ransum bulu ayam Adiati, U. Dan Puastuti.W.2004. Bulu
dan tulang ikan. Unggas Untuk Pakan.Balai
3. Kandungan didalam ransum sangat Peternakan.Ciawi.Bogor
bergantung kepada tehknik yang
digunakan. Kandungan utama yang Gupta R., Ramnani, P., 2006.
Microbial ases and their prospective
terdapat pada Formula Ransum dari
applications an overview. Appl
Bulu Ayam dan Tulang Ikan adalah Microbiol Biotechnol 70: 21-33.
protein 78,96% dan kalsium
81,56%. Haurowitz, F. 1984.Biochemistry An
4. Perendaman dengan menggunakan Intoduction Texbook. Jhon Wiley And
NaOH 0,25M sangat mempengaruhi Sons Inc. Ney york. Chapman And
tingkat daya cerna, semakin lama Hall. Limited. London
perendaman semakin tinggi pula
Imansyah, B.2006. Mendaur Ulang
daya cernanya. Limbah Jadi Konsumsis Ternak. Tim
Teknologi Informasi Peternakan.
5.2 Saran Fakultas Peternakan Universitas
1. Penelitian ini hendaknya diterapkan Padjajaran. Bandung.
dan benar-benar dapat menjadi
solusi dari permasalahan yang Kim WK and PH. Patterson. 2000.
ditimbulkan oleh limbah bulu ayam Nutritional Value of Enzyme or
Sodium Hydroxide-TreatedFeathers
khususnya daerah kota Medan.
from Dead Hens. Journal of Poultry
2. Perlu di lakukan penelitian lebih Science 79: 528–534.
lanjut untuk mengetahui pengaruh
pemberian Folutan terhadap Rasyaf, M.1994. Makanan Ayam
aktivitas dan mutu telur yang Broiler. Kanisius. Yogyakarta.
139
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
140
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Zulvan Abdi
141
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
142
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
143
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
144
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
145
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
146
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
147
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
148
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
149
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
150
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
lebih baik dan matang pada tanaman Air bekas cucian beras inilah yang
tersebut. dapat menyuburkan dan menambah
proses pertumbuhan tanaman. Air
D. Air Limbah Organik (Air Bekas bekas cucian kelapa yang biasa disebut
Cucian Beras/ Air Leri) air leri mengandung salah satu unsur
Beras adalah bagian bulirpadi hara yang di butuhkan tumbhan atau
(gabah) yang telah dipisah dari sekam. tanaman baik itu mikro ataupun unsur
Sekam (Jawa merang) secara anatomi hara sekunder. Air cucian beras
disebut ‘palea’ (bagian yang ditutupi) memiliki kandungan nutrisi yang
dan ‘lemma’ (bagian yang menutupi). berlimpah, yang dapat berfungsi
Pada salah satu tahap pemrosesan hasil sebagai pengendali organisme
panen padi, gabah ditumbuk dengan pengganggu tanaman yang ramah
lesung atau digiling sehingga bagian lingkungan serta banyak dijumpai di
luarnya (kulit gabah) terlepas dari lingkungan sekitar. Saat mencuci beras,
isinya. Bagian isi inilah, yang berwarna biasanya air cucian pertama akan
putih, kemerahan, ungu, atau bahkan berwarna keruh. Warna keruh bekas
hitam, yang disebut beras.Warna beras cucian itu menunjukkan bahwa lapisan
yang berbeda-beda diatur secara terluar dari beras ikut terkikis.
genetik, akibat perbedaan gen yang Meskipun banyak nutrisi yang telah
mengatur warna aleuron, warna hilang, namun pada bagian kulit ari
endospermia, dan komposisi pati pada masih terdapat sisa-sisa nutrisi yang
endospermia. Beras merupakan bagian sangat bermanfaat tersebut. Misalkan
integral, dapat dikatakan menjadi fosfor (P), salah satu unsur utama yang
penciri dari budayaAustronesia, dibutuhkan tanaman dan selalu ada
khususnya Austronesia bagian barat. dalam pupuk majemuk tanaman
Istilah Austronesia lebih merupakan semisal NPK. Fosfor berperan dalam
istilah yang mengacu pada aspek memacu pertumbuhan akar dan
kebahasaan (linguistik). pembentukan sistem perakaran yang
Umumnya masyarakat indonesia baik dari benih dan tanaman muda.
adalah masyarakat yang Nutrisi lainnya adalah zat besi yang
keseluruhannya memakan beras. penting bagi pembentukan hijau daun
Sebelum dimakan, beras dicuci dahulu (klorofil) juga berperan penting dalam
menggunakan air dengan banyaknya pembentukan karbohidrat, lemak dan
pencucian 2-3 kali cucian. Setelah protein. Selain itu kulit ari juga
selesai mencuci beras, pada umumnya mengandung vitamin, mineral, dan
air hasil pencucian beras dibuang fitonutrien yang tinggi. Vitamin sangat
begitu saja karena air tersebut dianggap berperan dalam proses pembentukan
kotor akibat air cucian beras terlihat hormon dan berfungsi sebagai koenzim
putih keruh dan membawa partikel (komponen non-protein untuk
halus yang menempel di butiran beras. mengaktifkan enzim).
151
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
152
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
G. Prosedur Kerja
Adapun prosedur kerja yang Gambar 1.1 (a). Air Leri, (b). Air Kelapa, (c). Air
Seni
dilakukan dalam penelitian ini,sebagai
Tahap Fermentasi
berikut:
Pada tahap fermentasi, larutan
Tahap Persiapan
pupuk cair alternatif yang telah di
1. Menyiapkan semua alat dan
tutup rapat dalam wadah tersebut
bahan yang diperlukan
diletakkan di dalam tempat yang
153
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
154
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
B. Diagram Ukuran batang dan Helai daun tanaman Ubi Kayu dan Bunga
Melati Thailand
Diagram 1.1 Diagram Perbandingan Ukuran batang antara air seni dan pupuk cair
organik alternatif
155
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Diagram 1.2 Perbandingan Jumlah helai daun antara Air seni dan Pupuk Cair
Organik Alternatif
156
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
157
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
158
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
159
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
160
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Magnesium, Zat Besi, Mangan, dan lingkungan, asri, bersih, dan nyaman
mikro lainnya serta bakteri P. untuk ditinggali dengan
fluorescens. memanfaatkan bahan-bahan tak
2. Perubahan batang tampak signifikan layak pakai menjadi layak pakai
pada hari ke-6 dan pertumbuhan bahkan sangat dibutukan.
helai daun relatif sama jumlah
pertumbuhannya yaitu pada hari ke- B. Saran
3 dan ke-15. Hal ini diakibatkan Pupuk cair organik alternatif ini
pemberian pupuk yang telah adalah pupuk yang ekonomis dan
disampaikan ialah 10 hari sekali, pupuk yang dibuat dari bahan-bahan
maka dari itu di hari-hari awal sampah dan mudah didapatkan. Hal ini
seperti hari ketiga dalam pemberian dilakukan guna memenuhi kebutuhan
pertama dan hari kelima belas dalam tanaman yang meliputi unsur hara
pemberian pupuk kedua akan esensial dan mikro lainnya. Kiranya
memberikan pertumbuhan yang masyarakat harus bisa memanfaat
segaris dan sejalan. limbah rumah tangga seperti air cucian
3. Unsur hara yang terkandung dalam beras dan hasil ekskresi yaitu air seni
pupuk cair organik alternatif sangat (urine) dan pohon yang mudah
kompleks serta terdapat bakteri yang didapatkan di daerah tropis yaitu pohon
dapat mengusir atau menjaga kelapa dalam hal ini berupa airnya
tanaman dari patogen-patogen karat sebagai pupuk yang alami sebagai
dan penyebab gejala penyakit pemanfaatan yang efektif dan efesien
dengan dibuktikan tanaman bunga serta ekonomis dibandingkan dengan
thailand yang mampu hidup kembali pupuk yang lain.
bahkan subur dari kondisi awal yaitu
botak atau tanpa dedaunan di
batangnya. DAFTAR PUSTAKA
4. Pengaplikasian pupuk cair alternatif
ini dalam konteks kehidupannya Kusnawidjaja, Prof.Dr.Kurnia.1987.
nyata sangat sederhana untuk Biokimia. Bandung:Alumni.
diimplementasikan. Hanya Melati, Ratna Rima. 2012. Kamus
membutuhkan bahan-bahan Biologi.Surakarta: AKSARRA
sederhana bahkan yang ada dalam SINERGI MEDIA.
tubuh kita dan tak layak lagi Unsur hara esensial, diakses dari
menurut orang-orang untuk di http://bp3kkecbatangharikablamtim.blo
gunakan yaitu sisa zat ekskresi. gspot.com/2012/11/fungsi-16-unsur-
5. Keunggulan dalam pupuk ini ialah hara-esensial-
ekonomis dan mudah didapatkan bagi.html?showComment=1414549039
masyarakat guna menjadikan 101#c7916954337743873016 RABU
lingkungan menjadi ramah 29 OKTOBER 2014.
161
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Manfaat air kelapa, diakses dari Kadar natrium dan kalium air kelapa,
http://www.biojanna.org/ KAMIS 23 diakses dari
OKTOBER 2014. http://minawatigayo.blogspot.com/
Handayani, Nuri. 2013. Buku Kantong SELASA 29 SEPTEMBER 2014.
Biologi Kelas X, XI, XII. Yogyakarta: Urine Mengandung Zat dan Senyawa
Cabe Rawit. Penting yang Dapat Menyembuhkan
Unsur kimia dalam buah kelapa, Berbagai Penyakit, diakses dari
diakses dari http://www.biojanna.org/ http://www.Nophy0907.wordpress.com
KAMIS 23 OKTOBER 2014 / SELASA 23 SEPTEMBER 2014.
http://andriekosazhie.blogspot.com/ Ada 3.000 senyawa lebih di dalam
Santoso, Begot. 2007. Biologi untuk urine manusia, diakses dari
kelas XI SMA.Jakarta: Inter Plus. http://www.merdeka.com/reporter/rizqi
Fungsi air cucian beras, diakses dari -adnamazida/ SELASA 23
http://www.gagaspertanian.com/ SEPTEMBER 2014.
SELASA 19 SEPTEMBER 2014 FUNGSI 16 UNSUR HARA
Beras, diakses dari ESENSIAL BAGI TANAMAN DAN 8
http://www.wikipedia.org/ SELASA UNSUR MIKRO LAINNYA, diakses
19 SEPTEMBER 2014. dari
Kandungan gizi air kelapa, diakses dari http://bp3kkecbatangharikablamtim.blo
http://www.menshealth.co.id/ gspot.com/2012/11/fungsi-16-unsur-
SELASA 30 SEPTEMBER 2014. hara-esensial-
Air kelapa hijau, diakses dari bagi.html?showComment=1414549039
http://www.airkelapahijau.blogspot.co 101#c7916954337743873016/ RABU
m/ SELASA 19 SEPTEMBER 2014. 29 OKTOBER 2014.
162
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
163
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
164
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
165
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
166
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
12
4.1.5. Manfaat adanya Duta
10
10 Lingkungan bagi sekolah
8 7
6 Manfaat adanya duta
6
lingkungan bagi sekolah, maka dari 26
4
2
2 sampel, didapatkan data dalam grafik
0 di bawah ini yaitu.
Gembira Semangat Biasa Saja Menyesal
10 9
Gambar 4.1.3. Perasaan setelah Menjadi Duta Lingkungan 8
8 7
6
Dari grafik yang diperoleh dari 4
2
26 sampel maka didapatkan 10 sampel 2
gembira menjadi duta lingkungan, 7 0
Prilaku Sekolah Lingkungan Menyehatkan
bersemangat menjadi duta lingkungan, Menjaga Menjadi Hijau Menjadi Asri
6 sampel menyatakan biasa saja, dan 2 Kebersihan
sampel menyatakan menyesal. Gambar 4.1.5. Kegiatan Saat Menggunakan Sepeda Motor
Baru
2
4.2. Pembahasan
0
Berdasarkan hasil penelitian di
Peduli Mandiri Disiplin Kreatif atas, maka keberadaan duta lingkungan
Gambar 4.1.4. Manfaat setelah Menjadi Duta Lingkungan yang ada disekolah dengan siswa/i
yang menjadi penggerak kegiatan
Dari gambar grafik di atas, maka berhias atas dasar kegiatan-kegiatan
didapatkan 8 sampel mendapatkan yang menarik dan menjadi contoh bagi
manfaat setelah menjadi duta teman-temannya agar peduli pada
lingkungan yaitu peduli, 7 sampel kegiatan lingkungan. Dengan demikian
menyatakan mandiri setelah menjadi kegiatan duta lingkungan ini
duta lingkungan, 7 sampel disiplin dan memberikan suatu hal yang baik
4 sampel mendapatkan manfaat sedangkan yang lain karena sifatnya
meningkatkan kreatif setelah menjadi terpaksa disuruh orang lain dan ikut
duta lingkungan. teman menjadikan duta lingkungan
bukan karena kesadaran dirinya. Oleh
167
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
karena itu menjadi duta lingkungan lingkungan yang berhias untuk diri
membuatnya menarik dalam sendiri dan orang lain. Ada yang
menjalankan tugas-tugas yang telah menyatakan perasaaanya biasa saja
disusun bersama antara anggota duta karena itu sudah tertanam dalam
lingkungan dan guru pembimbingnya. dirinya sebelum menjadi duta
Selain itu juga duta lingkungan dapat lingkungan sehingga dianggapnya
menjadi contoh yang baik terhadap kegiatan itu biasa saja bagi dirinya
perilaku peduli terhadap lingkungan karena sudah menjadi kewajiban
sehingga sekolah menjadi bersih, hijau, bersama dalam mengelola lingkungan
asri dan sehat. sekolah. Namun ada juga yang
Kegiatan-kegiatan yang merasakan penyesalan setelah menjadi
dilakukan duta lingkungan juga sangat duta lingkungan karena tidak bisa
beragam seperti mengelola bank beradaptasi atau tidak dapat melakukan
sampah, mengelola kompos dari sesuatu pada dirinya.
sampah yang ada disekolah, mengelola Menjadi duta lingkungan ternyata
mading dengan berbagai informasi dapat meningkatkan kepedulian,
tentang lingkungan dan kegiatan kemandirian, disiplin, kreatif pada diri
merawat tanaman. Kegiatan ini sendiri sehingga ini dapat sehingga
dilakukan menjadikan sekolah itu mendorong/memotivasi siswa/i
bebas dari sampah dan sampah tersebut lainnya untuk terus peduli pentingnya
juga dapat didaur ulang. Wawasan duta lingkungan yang bersih, hijau, asri dan
lingkungan juga meningkat dengan sehat. Adanya duta lingkungan dengan
adanya mading yang bertemakan berbagai kegiatan-kegiatan yang
lingkungan hidup bahkan bukan saja dilakukan selama ini memberikan
anggota duta lingkungan itu sendiri, pengaruh dan perubahan siswa/i, guru,
siswa lain juga mendapatkan informasi pegawai untuk menjaga kebersihan
baru yang ada di mading. Yang banyak lingkungan secara bersama-sama
memilih kegiatan pada perawatan Manfaat dengan kondisi bersih
tanaman yang disekolah seperti green dari toiletnya, halaman, kelas dan
house, apotik hidup, htan sekolah, laboratorium dan lain-lainnya akan
hidroponik dan lain-lainnya. Dengan memberikan pengaruh pada kesehatan.
demikian kegaitan-kegiatan ini sangat Jika air dan lingkungan bersih dari
mempengaruhi perubahan lingkungan sampah, maka penyakit akan jauh dari
sekolah menjadi lebih baik. lingkungan sekolah. Seperti terlihat
Perasaan yang dirasakan oleh pada gambar dibawah ini yang
duta lingkungan dalam melukan merupakan kegiatan duta lingkungan di
kegiatan-kegiatan diatas, sangat sekolah terkait dengan menjaga
bervariasi seperti merasakan kebersihan.
kegembiraan dan menambah semangat
dalam melakukan pengelolaan
168
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
169
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
170
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
171
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
172
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
E. Kajian Pustaka
Kunang-kunang adalah sejenis
serangga yang dapat mengeluarkan
cahaya yang jelas terlihat pada malam
hari. Kunang-kunang termasuk dalam
golongan Lampyride yang merupakan
familia dalam ordo Coleopatra. Sumber : Internet
Gambar 1. Kunang-kunang
Cahaya yang dikeluarkan oleh serangga
ini, dihasilkan oleh “sinar dingin” yang
Secara sistematik, klafisikasi kunang-
tidak mengandung ultraviolet maupun
kunang adalah sebagai berikut:
sinar inframerah, dan memiliki panjang
Filum : Animalia
173
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
174
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Gambar 2. Taman
175
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
176
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
177
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
178
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
179
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
180
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
181
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
182
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
183
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
184
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
185
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
186
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
187
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
188
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
189
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
190
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
Faisal Akbar
191
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
192
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
dibuat adil atau tidak bagi kehidupan masyarakat secara arif dan
masyarakat. bijaksana. Karenanya, kearifan lokal
Fungsi konstitutif, artinya dapat disinergikan dengan
mengingatkan bahwa tanpa Robert Sibarani (2012) pun
dasar cita hukum maka hukum menyebut adanya sejumlah unsur dari
yang dibuat akan kehilangan kearifan lokal, antara lain :
maknanya sebagai hukum. a. Pengetahuan lokal, yang bertautan
c. Pancasila merupakan landasan dasar dengan data dan informasi mengenai
filosofi yang mengandung kaidah- karakter keunikan lokal serta
kaidah dasar bagi pengaturan pengetahuan dan pengalaman
Negara Kesatuan Republik masyarakat dalam menghadapi
Indonesia lebih lanjut, misalnya beragam masalah maupun tantangan
menyangkut pembagian kekuasaan terkait pemenuhan kebutuhannya.
negara, hubungan antar lembaga b. Budaya lokal, mengacu pada unsur-
negara, serta hubungan negara unsur kebudayaan yang telah
dengan warganya. terpolakan hingga menjadi tradisi
Selain sebagai dasar Negara, Pancasila lokal. Unsur budaya tersebut
juga merupakan pandangan hidup meliputi sistem nilai, tradisi, bahasa,
bangsa Indonesia. Sebagai pandangan teknologi, nilai, norma, dan
hidup, Pancasila berperan memberi sebagainya.
pedoman dan penuntun dalam c. Keterampilan lokal, berkaitan
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dengan keahlian dan kemampuan
dan bernegara. Maka, sungguh sesuai masyarakat setempat untuk
jika Pancasila dijadikan sebagai menerapkan serta memanfaatkan
penggerak suatu gerakan yang pengetahuan lokal yang dimilikinya.
mendukung kebaikan dan kemajuan d. Sumber daya lokal, berhubungan
bersama, seperti Program Medan dengan ketersediaan akses, potensi,
Berhias. dan sumber daya lokal yang unik.
Diyakini bahwa setiap masyarakat
1.4.2 Kearifan Lokal memiliki perbedaan ketersediaan
Menurut Robert Sibarani (2012), sumber daya lokal.
kearifan lokal adalah kebijaksanaan e. Proses sosial lokal, merujuk pada
atau pengetahuan asli suatu masyarakat bagaimana masyarakat setempat
yang berasal dari nilai luhur tradisi melaksanakan fungsi-fungsinya,
budaya untuk mengatur tatanan sistem tindakan sosial yang berlaku,
kehidupan masyarakat. Jika hendak tata hubungan sosial antar anggota
berfokus pada nilai budaya, maka masyarakat, serta pengendalian
kearifan lokal dapat pula didefinisikan sosial yang diterapkan.
sebagai nilai budaya lokal yang dapat
dimanfaatkan guna mengatur tatanan
193
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
194
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
195
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
196
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
misalnya, kaum muda dapat diarahkan twixtr, plazes, tweetpeek) pun dapat
untuk menciptakan lingkungan sekitar dimanfaatkan untuk memasyarakatkan
yang bersih, hijau, asri, dan sehat. Gerakan Amal Medan Berhias
Bentuknya bisa melalui Kegiatan Bina sehingga diketahui dan beroleh
Lingkungan yang bertujuan untuk dukungan luas. Semuanya dinafasi oleh
menyadarkan warga masyarakat sekitar kearifan lokal Lampung, yakni ’nemui
sekolah mengenai pentingnya menjaga nyapur’ atau membuka diri dalam
kelestarian alam demi kesejahteraan pergaulan.
bersama. Selain itu, dapat juga Berlanjut pada Sila Kerakyatan
dilakukan tindakan-tindakan nyata, Yang Dipimpin Oleh Hikmat
misalnya berupa gotong royong Kebijaksanaan Dalam
membersihkan lingkungan, Permusyawaratan/Perwakilan yang
penghijauan lingkungan sekitar menghendaki agar setiap warga negara
sekolah, daur ulang sampah, atau mengutamakan musyawarah ketika
pemanfaatan sampah menjadi hendak mengambil keputusan untuk
komoditas bernilai jual dalam kepentingan bersama. Sejalan dengan
kewirausahaan mandiri. sila tersebut, maka Gerakan Amal
Demi mendukung keberhasilan Medan Berhias perlu melibatkan
Gerakan Amal Medan Berhias, seluruh pemangku kepentingan
mungkin dapat dipertimbangkan juga (stakeholders) masyarakat, termasuk
untuk menjalin kemitraan dengan keluarga. Awalnya, keluarga harus
organisasi peduli lingkungan, semisal didorong agar senantiasa
World Wide Fund for Nature (WWF)- mensosialisasikan kecintaan serta
Indonesia. Dari organisasi tersebut, kepedulian lingkungan hidup kepada
dapat dipelajari banyak strategi dan anggotanya. Sementara itu, jajaran
kiat praktis demi menghentikan dan Pemerintah Kota yang terkait dengan
memperbaiki kerusakan lingkungan Program Medan Berhias hendaknya
serta membangun masa depan, dimana terus meningkatkan kepedulian,
manusia hidup selaras dengan alam. merumuskan kebijakan peduli
Pada fase informasi4, pergaulan lingkungan yang mengartikulasi
melalui media sosial (social media), aspirasi warga masyarakat, serta
baik berwujud jejaring sosial berkolaborasi dengan aktor-aktor lokal
(Facebook, myspace, hi5, LinkedIn, dalam implementasi kebijakan
bebo), diskusi (google talk, yahoo! M, dimaksud.
skype, phorum), berbagi (youtube, Dalam mencari strategi terbaik
slideshare, feedback, flickr, untuk keberhasilan Gerakan Amal
crowdstorm), publikasi (wordpress, Medan Berhias pun, sebaiknya
wikipedia, blog, wikia, digg), maupun didahului permusyawaratan antara
mikroblog (twitter, plurk, pownce, jajaran Pemerintah Kota, lembaga
swadaya masyarakat yang bergiat di
197
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
198
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
199
Kumpulan Karya Tulis Ilmiah
Pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Tahun 2014
Tema “Inovasi Medan Berhias
(Bersih, Hijau, Asri dan Sehat”)
200