Groundwater

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

Ground water (Air tanah)

Definisi Air Tanah

Air tanah (Ground Water) merupakan sumber air yang paling murni. Air tanah terletak di
lapisan bawah permukaan tanah. Kedalamannya tergantung kondisi tanah di suatu tempat, jadi
pasti beragam atau tidak sama tingkat kedalamannya. Air tanah ini jelas tidak dapat diperbaharui.
Jika sudah terkuras habis, manusia tinggal menunggu efek dari kerusakan yang ditimbulkan.

Air tanah (Ground Water) adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau bebatuan di bawah
permukaan tanah. Air tanah merupakan salah satu sumber daya air yang keberadaannya terbatas
dan kerusakannya dapat mengakibatkan dampak yang luas serta pemulihannya sulit dilakukan.

Sumber daya air (Water Resources) adalah sumber daya berupa air yang berguna atau potensial
bagi manusia. Kegunaan air meliputi penggunaan di bidang pertanian, industri, rumah tangga,
rekreasi, dan aktivitas lingkungan. Sangat jelas terlihat bahwa seluruh manusia membutuhkan air
tawar.

Kurang dari 97% air di bumi adalah air asin, dan hanya 3% berupa air tawar yang lebih dari 2 per
tiga bagiannya berada dalam bentuk es di glasier dan es kutub. Air tawar yang tidak membeku
dapat ditemukan terutama di dalam tanah berupa air tanah, dan hanya sebagian kecil berada di
atas permukaan tanah dan di udara.

Penyebaran Air Tanah

Penyebaran air tanah, dimana air tanah mengalir melalui tanah di bawah pengaruh gradien
hidrolika. Hal ini merupakan petunjuk adanya kemiringan pada muka air tanah atau perbedaan
tekanan dimana aquifernya tidak bebas , banyaknya air tanah yang tersimpan tergantung pada
sifat batuannya. Beberapa istilah sifat batuan terhadap air tanah :

1. Akuifer merupakan lapisan pembawa air atau lapisan permeabel. Berasal dari kata aqua
yangberarti air, dan ferre berarti mengandung. Jadi Akuifer adalah batuan yang mempunyai
susunan sedemikian rupa sehingga dapat mengalirkan air yang cukup berarti dibawah kondisi
lapangan. Contoh: pasir, kerikil, batupasir, batugamping yangberlubang-lubang, lava yang retak-
retak.

2. Akuiklud merupakan lapisan kedap air atau lapisan impermeabel. Berasal dari kata aqua,dan
claudere yang berarti menutup. Jadi Akuiklud adalah batuan yang dapat menyimpan air tetapi
tidak dapat mengalirkannya dalam jumlah yang berarti. Contoh: lempung,shale, tuf halus, silt
dan berbagai batuan yang berukuran (tekstur) lempung.

3. Akuifug merupakan lapisan kebal air. Berasal dari kata aqua, dan fugere yang berarti
mengusir. Jadi Akuifug adalah batuan yang tidak dapat menyimpan dan mengalirkan air.Contoh:
granit, batuan yang kompak, keras, padat.

4. Akuitar adalah batuan yang mempunyai susunan sedemikian rupa sehingga dapat menyimpan
air tetapi hanya dapat mengalirkan air dalam jumlah yangterbatas. Misalnya, tampak adanya
rembesan atau kebocoran.Akuitar terletak di antara akuifer dengan akuiklud.

Pada waktu tertentu air tanah yang tersimpan dalam aquifer dapat berpindah menempuh jarak
yang jauh, baik menyamping atau tegak lurus dari satu sumber asalkan tersedia gaya berat yang
mampu untuk mengatasi tahanan gesekan dari alur aliran dan memberikan gradien hidrolika
yang cukup. Ciri struktur massa batuan memegang peranan besar dalam penyebaran air tanah.
Sebagai contoh pada bidang perlapisan endapan sedimen dimana air dapat menempuh jarak yang
jauh sepanjang lapisan atau dari singkapan ke titik pelepasan. Demikian juga bidang retakan di
dalam batuan dan patahan merupakan penghantar air tanah yang baik. Air tanah dapat juga
dihantarkan hingga jauh oleh aliran daerah ketidak menerusan.

Sumber Air Tanah

Hal yang mutlak bagi para birokrat pengelola sumber daya air (tanah),untuk memahami asal
mula (origin) air tanah, agar tidak terjadi kesalah- pengertian tentang sumber daya yang dikelola.

Hal-hal pokok yang perludipahami tentang asal mula terbentuknya air tanah adalah sebagai
berikut.

Pembentukan Air Tanah adalah semua air yang terdapat di bawah permukaan tanah pada
lajur/zona jenuh air (zone of saturation). Air tanah terbentuk berasal dari air hujandan air
permukan, yang meresap (infiltrate) mula-mula ke zona tak jenuh (zone of aeration) dan
kemudian meresap makin dalam (percolate) hingga mencapai zona jenuh air dan menjadi air
tanah.Air tanah juga merupakan salah satu faset dalam daur hidrologi, yakni suatu peristiwa yang
selalu berulang dari urutan tahap yang dilalui air dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer;
penguapan dari darat atau laut atau air pedalaman, pengembunan membentuk awan, pencurahan,
pelonggokan dalam tanah atau badan air dan penguapan kembali. Dari daur hidrologi tersebut
dapat di pahami bahwa air tanah berinteraksi dengan air permukaan serta komponen-komponen
lain yang terlibat dalam daur hidrologi termasuk bentuk topografi, jenis batuan penutup,
penggunaan lahan, tumbuhan penutup, serta manusia yang berada di permukaan. Air tanah dan
air permukaan saling berkaitan dan berinteraksi. Setiap aksi (pemompaan, pencemaran dll)
terhadap air tanah akan memberikan reaksi terhadap air permukaan, demikian sebaliknya.

You might also like