Professional Documents
Culture Documents
Public Speaking 3
Public Speaking 3
asih ingat kata yang dulu sempat popular “kesan pertama begitu
Kondisi ini dibiarkan maka presentasi Anda tidak dapat diterima secara maksimal
oleh audiens. Teknik pembukaan sangat berperan penting untuk mengambil
perhatian audiens sehingga mereka bisa fokus pada presentasi Anda.
Ketika audiens dalam kondisi fokus maka Anda akan dengan mudah untuk
menyampaikan informasi kedalam fikiran audiens.
b. Mencairkan Kekakuan
Seringkali ketika pertama kali Anda memulai presentasi suasana terasa begitu
kaku. Anda bisa mencairkan suasana dengan teknik pembukaan.
Dengan suasana yang bersahabat Anda bisa mengarahkan audiens dengan lebih
mudah. Setidaknya Anda perlu mencairkan suasana dalam 5 menit pertama. Jika
ini berjalan lancar saya pastikan Anda akan lancar untuk melanjutkan presentasi
sampai akhir.
c. Memberikan Informasi
Saya biasanya menyebutnya Open Lup, artinya memberi gambaran tentang materi
apa saja yang akan dibahas dalam presentasi kedepan.
Hal ini sangat bermanfaat selain memberikan informasi tentang apa saja isi
presentasi Anda juga membuat audiens tetap setia mendengarkan presentasi
sampai akhir karena mereka tahu ada hal menarik di presentasi Anda yang penting
untuk mereka.
Anda tiga tahapan yang biasa saya lakukan untuk pembukaan presentasi
Pembukaan
Perkenalan
Open Lup
RUMAH BELAJAR KURSUS PUBLIC SPEAKING
Pembukaan
inilah awar pertama ketika Anda memulai sebuah presentasi, biasanya banyak
orang tidak percaya diri saat memulai presentasi. Jika Anda juga terkadang masih
merasakan hal tersebut ada baiknya Anda belajar cara tampil percaya diri saat
presentasi.
Supaya bisa memukau audiens di awal presentasi Anda bisa menggunakan salah
satu dari 5 cara pembukaan berikut atau mengkombinasikan beberapa teknik
sekaligus.
Anda bisa memulai cerita yang menarik dari hal-hal kecil yang Anda alami
sendiri. Anda bisa juga mengambil cerita dari buku yang pernah baca atau kisah-
kisah orang yang sudah sukses di bidang yang Anda bahas.
Point pentingnya cerita tersebut harus berhubungan dengan presentasi yang Anda
sampaikan. Ini salah satu contoh cerita sederhana yang saya gunakan di workshop
Slide Design Mastery:
Suatu hari saya membeli sebuah keripik singkong di pinggir jalan, dibungkus
dengan plastik biasa dengan harga Rp 5.000,- /bungkus. Diwaktu yang berbeda
saya membeli keripik singkong, tapi kali ini beli di minimarket dan harganya Rp
12.500,-/bungkus.
RUMAH BELAJAR KURSUS PUBLIC SPEAKING
Kemudian saya mulai berfikir apa yang membedakan antara keduanya, secara rasa
tidak jauh berbeda, secara isi malah lebih banyak yang saya beli di pinggir jalan.
Menurut Anda karena apa?
Awalnya saya berfikir karena tempat jualannya tapi teryata bukan karena tempat
jualannya tapi lebih tepatnya karena kemasan, keripik singkong yang dijual di
minimarket memiliki kemasan yang lebih menarik sehingga bernilai lebih mahal.
Teryata pola ini tidak hanya berlaku untuk keripik singkong saja tapi juga berlaku
untuk presentasi Anda.
Dulu saya pernah mencoba bercerita lucu untuk membuka presentasi, saya merasa
ini cerita yang lucu tapi teryata audiens tidak merasa lucu, eksperasi mereka datar-
datar saja.
Sejak itu saya belajar untuk praktek cerita humor terlebih dahulu sebelum
presentasi di hadapan banya orang, minimal Anda ceritakan terlebih dahulu pada
pasangan Anda.
RUMAH BELAJAR KURSUS PUBLIC SPEAKING
Selain itu Pastikan humor yang Anda gunakan ada kaitannya dengan topik yang
akan Anda bahas dan hindari humor yang mengadung unsur SARA.
Tapi sebelum itu pastikan data yang Anda peroleh adalah data yang benar dan
Anda sumbernya, ini penting karena jika ada audiens yang pertanya Anda
memiliki pedoman bukan asal bercerita, ingat Anda menyampaikan fakta bukan
opini.
Ini salah satu contoh data/ fakta yang bisa digunakan untuk pembukaan presentasi
Service Excellent:
Hasil survey dari Michael LeBoeuf, Ph.D, mengapa pelanggan lari ?3% Pindah
tempat tinggal
5% Menemukan persahabatan baru di perusahan atau toko lain
9% Bujukan pesaing
14% Tidak puas dengan produk yang di beli
68% Karena sikap masa bodoh yang diperlihatkan oleh pemilik, manajer atau
karyawan.
Berikut ini contoh penggunaan quote untuk presentasi tentang motivasi karyawan:
Siapa yang yang tidak tahu sepedah motor Honda, bahkan sekarang merajai pasar
Indonesia, pendirinya Soichiro Honda pernah berkata
“Success represents the 1% of your work which results from the 99% that is called
failure”
Jika hari ini Anda gagal yakinlah esok masih ada harapan yang lebih baik.
Ini adalah salah satu contoh visual impact yang saya gunakan, tujuanya
menjelaskan pentingnya kemasan dalam presentasi, sebelumnya saya telah
mempersiapkan 2 bungkus keripik singkong sebagai media visual.
Bapak ibu, kebetulan istri saya sangat suka yang namanya keripik singkong,
ketika kami sedang jalan-jalan tiba-tiba dia melihat penjual keripik singkong di
pinggir jalan langsung ngajak berhenti.
Kami membeli keripik singkong seperti ini (sambil menunjukan keripik singkong
di bungkus plastik biasa).
Suatu hari kami kembali jalan-jalan di swalayan istri saya ngidam lagi, dia minta
keripik singkong.
RUMAH BELAJAR KURSUS PUBLIC SPEAKING
Tahukan bapak ini ternyata rasanya tidak jauh beda dengan yang saya beli di
pinggir jalan. 11-12 tapi harganya jauh berbeda, yang saya beli di swalayan
harganya bisa dua kali lipat.
Pertanyaan saya mengapa keripik singkong ini lebih mahal? (sambil menunjukan
keripik merk Q-tela & meminta audiens untuk sharing)
(setelah audiens sharing saya memberikan keripik singkong Q-tela kepada salah
satu audiens & saya melanjutkan dengan membuat kesimpulan)
Kenapa saya sharing ini, karena sebenarnya slide presentasi itu ibarat bungkus
dari presentasi Anda, jika Anda ingin nilai jual presentasi Anda meningkat makan
perbaiki bungkusnya.
Coba Anda buat visual impact versi Anda, pastikan visual impact yang Anda
gunakan memiliki hubungan dengan materi yang dibahas, jadi bukan asal visual
dan menarik perhatian saja.