Sistem Perkandangan Sapi Perah Peternakan Industri

You might also like

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 14

Sistem Perkandangan sapi perah peternakan

industri

Disusun Oleh :
Arvina Dinana
Dania Mahardika
M. Iqbal Darozatun
M. Nabil
M. Refah
Renaldi Ilham P R
Serli Mistiani
Wawan Setiawan
Yvette Favrier F H
Manajemen Perkandangan

Perkandangan merupakan segala aspek fisik yang berkaitan dengan


kandang dan sarana maupun prasarana yang bersifat sebagai penunjang
kelengkapan dalam suatu peternakan.

Syarat Kandang :
1. Lokasi kandang harus dekat dengan sumber air

2. tidak membahayakan ternak

3. tidak berdekatan dengan pemukiman penduduk


Sistem Perkandangan

Sistem perkandangan sapi perah ada 3, yaitu :

1. Conventional type/stanchion barn

2. Loose housing

3. free stall
Unit dalam Perkandangan Sapi Perah

Komponen Utama peternakan sapi perah, yaitu :

1. unit kandang ternak

2. unit pemerahan

3. unit bangunan untuk tempat penyimpanan pakan

4. bangunan untuk tempat penyimpanan air

5. unit penanganan limbah

6. kantor untuk pengawasan peternakan


Tipe Kandang

Beberapa tipe - tipe kandang, yaitu :

1. Kandang Tipe Tunggal

2. Kandang Tipe Ganda

3. Kandang Tipe Paddock


Macam-Macam Kandang

1. kandang sapi perah laktasi

2. Kandang pejantan

3. Kandang dara

4. Kandang dara

5. Kandang dara

6. Kandang karantina

7. Kandang berdasarkan jumlahnya : a. Kandang Individu

b. Kandang Koloni
Bagian – Bagian Kandang

1. Atap kandang

2. Dinding kandang

3. Ventilasi

4. Lantai kandang

5. Tempat pakan dan minum

6. Jarak antar kadang (gang)

7. Selokan

8. Feed alley dan service alley

9. Sistem Pemerahan
Suhu dan Kelembaban Kandang

Produktivitas sapi perah akan optimal, apabila dipelihara pada suhu


berkisar antara 18 –21°C dan kelembaban udara 55%
Sanitasi Kandang

Sanitasi selain tindakan untuk menjaga kebersihan juga untuk mencegah


terjangkitnya penyakit serta meminimalkan kemungkinan penularan penyakit.
Model Kandang Modern Sapi Perah

Pengembangan sistem kandang modern didorong oleh kawanan ternak


yang semakin besar, produksi per sapi yang meningkat, serta mekanisasi dan
otomatisasi dalam cara pemberian pakan dan pemerahan susu. Salah satu
faktor kunci dalam peternakan modern ialah efisiensi kerja. Ini menuntut tipe
perkandangan yang kompak dan terancang dengan baik. Beberapa faktor yang
akan memengaruhi rancangan itu meliputi ukuran, cara pemerahan, cara
pemberian pakan, tenaga kerja, ruang yang tersedia dan seterusnya. Kandang
sapi modern berukuran panjang 24 meter dan lebar 10 meter, dengan 3 buah
bejana terbuat dari pasangan batu bata, masing-masing 2 buah tempat pakan
di pinggir, dan tempat minum di samping.
Model Perkandangan yang Cocok di Indonesia
(Daerah Tropis)

Tipe kandang yang dapat digunakan di Indonesia, yaitu:

1. Kandang terbuka
Kelebihan : a. Biaya pembangunan murah.

b. Biaya operasional murah.

c. Tidak ketergantungan dengan listrik, karena


apabila listrik mati maka sistem tidak akan terganggu.

Kelemahan : a. Perlindungan terhadap penyakit kurang baik.

b. Perlindungan terhadap faktor lingkungan


kurang baik.
2. Kandang Tertutup

Kelebihan: a. Perlindungan ternak terhadap penyakit dapat


dimaksimalkan.

b. Ternak tidak terpengaruh dengan lingkungan luar.

Kekurangan: a. Biaya pembangunan mahal.

b. Biaya operasional mahal.

c. Ketergantungan dengan listrik, karena apabila listrik


maka sistem akan terganggu.
Perkandangan Modern Pada Sapi Perah

berbagai jenis kandang yang dibuat dan dibangun untuk untuk sapi perah
dengan masing-masing keadaannya:

1. Kandang Sapi Perah pejantan

2. Kandang sapi dewasa

3. Kandang Sapi Untuk kawin

4. Kandang sapi untuk melahirkan

5. Kandang pedet (anak sapi)

6. Kandang sapi laktasi

7. Kandang darurat
Thank you

You might also like