Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 3

LAMPIRAN MATERI

Setelah dilakukan prosedur operasi, akan terdapat luka yang perlu perawatan lanjutan di
rumah setelah dilakukan perawatan luka di rumah sakit. Perawatan luka ini bertujuan untuk
membantu proses perbaikan dan pertumbuhan luka serta mencegah terjadinya infeksi.

Infeksi luka pasca bedah jantung adalah dampak utama yang dapat mempengaruhi status
kesehatan pasien. Setelah operasi, dibutuhkan 4-6 minggu untuk sembuh total dan mulai
merasa lebih baik. Tanda-tanda dibawah ini normal jika dirasakan oleh pasien, diantaranya:

1. Memiliki rasa sakit didaerah dada, disekitar sayatan


2. Memiliki nafsu makan yang buruk selama 2-4 minggu
3. Memiliki suasana hati yang berubah dan merasa tertekan
4. Rasa gatal di sekitar sayatan dada selama 6 bulan atau lebih
5. Sulit tidur di malam hari
6. Mudah lelah atau tidak punya banyak energi

Menurut American Heart Association, makanan yang baik untuk dikonsumsi pasien pasca
bedah jantung diantaranya:

1. Buah-buahan
2. Sayur-sayuran
3. Roti
4. Daging tanpa lemak
5. Produk susu rendah lemak

Secara umum, pasien jantung harus mengikuti diet rendah lemak, rendah kolesterol dan
serat tinggi. Batasi konsumsi lemak jenuh, gula dan garam serta hindari konsumsi makanan
cepat saji.

Alat-alat yang dibutuhkan untuk melakukan perawatan luka yaitu:

1. NaCl 0,9% atau air panas yang sudah didinginkan


2. Sarung tangan
3. Kassa steril
4. Plester
5. Gunting
6. Salep sesuai resep dari dokter

Langkah-langkah untuk melakukan perawatan luka diantaranya:

1. Siapkan kasa steril, sebagian dimasukan ke wadah berisi NaCl atau air panas yang sudah
didinginkan, sebagian lainya biarkan tetap kering
2. Gunakan sarung tangan, jika tidak ada cukup dengan mencuci tangan dengan sabun dan
air mengalir.
3. Lepaskan plester dengan menggunakan kassa yang basah
4. Buka balutan dan lihat adanya tanda-tanda infeksi atau tidak
5. Bersihkan luka menggunakan kasa lembab yang sudah dicelupkan pada NaCl 0,9% atau
air panas yang sudah didinginkan, bersihkan luka mulai dari bagian dalam keluar, dengan
sekali usapan
6. Keringkan luka menggunakan kasa kering.
7. Oleskan salep sesuai indikasi dokter.
8. Tutup kembali luka jika belum kering

*note: tanda-tanda infeksi diantaranya: kemerahan, adanya keluaran nanah, bau, demam, dan
adanya perdarahan pada sayatan.
Daftar pustaka:

Heart and Vascular Institute. (2016). What’s The Best Diet After Heart Surgery?.
Stoodley, L., Lillington, L., Ansryan, L., Ota, R., Caluya, J., Camello, E., Huskins, M.,
Franco, D., Silvino, C. M., Nwokafor, E., Zitter, B. V., Olton, M., Howard, L., Bailey,
L., Mohler, R. (2012). Sternal Wound Care to Prevent Infections in Adult Cardiac
Surgery Patients. Crit Care Nurs Q, Vol. 35, No. 1, pp. 76–84. Doi:
10.1097/CNQ.0b013e31823b1e5f
St Joseph’s Hospitas Highland available at www.stjosephshighland.org USA tahun 2016

Todd, M. (2017). An Overview of Wound Care in The Care Home Population. Clinical
Review, June 2017, vol 19, no 6. Doi: 10.12968/nrec.2017.19.6.316

You might also like