NCP DM+TB Paru (Lampiran 1 NCP 1)

You might also like

Download as doc, pdf, or txt
Download as doc, pdf, or txt
You are on page 1of 9

Lampiran 1

NUTRITION CARE PROCESS


(NCP) Ny.E
di RUANG DAHLIA
RUMAH SAKIT ISLAM JEMURSARI SURABAYA
NCP 1
Nama : Ny. E Umur : 45th Jenis Kelamin : P Diagnosa : DM+TB Paru
Dokter : dr. Arimbi, Sp. P & dr. Lea Maera, Sp. PD MRS : 16 Maret 2017

Diagnosa Gizi
Assesment Intervensi Monitoring & Evaluasi
Problem Etiologi Sign/Symptom
1. Antropometri NC-3.3 Berkaitan Ditandai dengan ND-1.1 Makanan AD-1.1.5 Komposisi tubuh
BB : 60kg Berat badan dengan hasil IMT dan snack IMT
TB : 160cm overweight kurangnya 23,43kg (N: Makanan dan
BBI : 54kg aktivitas fisik 18,5-22,9kg) snack yang
IMT : 23,43kg (OVERWEIGHT) dan kebiasaan dengan status dikonsumsi
pasien gizi overweight disesuaikan
mengkonsumsi dengan kebutuhan
makanan tinggi pasien
karbohidrat,
seperti roti
2. Biokimia tawar dan mie
15 Maret 2017 ayam
Nama Hasil Nilai
normal
HB 11,5 12-
15mg/dL
Trombosit 449rb/ml 150-436ml
Leukosit 11,49 5-10rb
37
MCV 62,5 84,0-96,0 NI-5.10.1 Pasien jarang Ditandai dengan BD-1.10.1 Profil anemia gizi
MCH 19,6 28,0 – 34,0 Kekurangan mengkonsumsi hasil lab Hb
MCHC 31,3 32-36 intake sayuran 11,5mg/dl ( )
Basofil 1,256% <1%
Limfosit 9,406% 20-40%
mineral Fe terutama dengan nilai
Eosinofil 0,116% 1-3% sayuran hijau normal wanita ND-1. Makanan
Eritrosit 6,46jt/ml 4,5-5,5jt 12-15mg/dl dan snack
Natrium 130,70mmol 135- Makan makanan
147mmol yang mengandung
Klorida 91,00mmol 3,5-5mmol Kurangnya Ditandai dengan banyak zat besi FH-1.2.2 Intake makanan
GDA 54mg/dl 80- pengetahuan hasil leukosit (Fe) dan tinggi
120mg/dl
NI-5.7.1 terhadap tinggi dan hasil protein terutama
BTA (+) 159/17 Kekurangan makanan atau recall protein protein hewani
intake protein zat gizi yang MRS tanggal 16
mengandung Maret 2017
protein hanya 51,9gr
terutama kurang dari
protein hewani kebutuhan,
sedangkan
kebutuhan per
hari 105gr, yang
terkonsumsi
49,42%

3. Clinis/Fisik
a. KU : Normal
b. G/C/S : 4/5/6
c. TD : 140/80mmHg
d. Suhu : 370C
e. RR : 22x/mnt
f. Nadi : 80x/mnt
g. CRT : 1-2dtk
h. Akral : dingin
38
4. Dietary/Drugs
a. Pola makan px teratur 3x
sehari
b. Nafsu makan px berkurang
dalam 1 bulan terakhir
c. Px suka mengkonsumsi
minuman es teh setiap hari
d. Px suka mengkonsumsi
makanan yang tinggi
karbohidrat seperti roti dan
mie ayam
e. Px tidak memiliki alergi FH-4.2 Kepercayaan dan
1. Kebiasaan Ditandai dengan
terhadap makanan E-1 Edukasi gizi kebiasaan makan
mengkonsum kebiasaan
f. Kebutuhan gizi pasien : Merubah kebiasaan makan
NB -1.5 si minumam mengkonsumsi Edukasi gizi
E : 2100kkal
KH : 315gr
Kekeliruan yang manis es teh manis mengenai efek dari pasien yang salah dengan
pola makan yang beli di luar kebiasaan kebiasaan yang baik
P : 105gr
2. Kebiasaan setiap hari dan
L : 46,6gr mengkonsumsi
pasien suka makan
g. Hasil recall MRS (16 Maret makanan yang
mengkonsum sariroti sobek
2017) si makanan rasa coklat 1x salah terutama
E : 1003,1kkal ( ) yang tinggi sehari sebanyak makanan dan
KH : 136,1gr ( ) karbohidrat 2 slice sebagai minuman manis
P : 51,9gr ( ) seperti : roti camilan dan konsumsi
L : 26,9gr ( ) dan mie makanan tinggi
h. Obat yang digunakan ayam
karbohidrat dalam
selama rawat inap jumlah banyak dan
- Infus RL 3 flash/hari menjelaskan
- Ceftriaxon 2x2
39
- NSB 2x1 mengenai
- Antrain 2x1 pengaturan diet
- Codein 3x10 diabetes mellitus
- Rifastar 0-0-4

5. Ekonomi :
a. Pasien berasal dari keluarga
sederhana
NI-2.2 Adanya Ditandai dengan
b. Px adalah seorang ibu
Kekurangan perubahan jenis hasil recall ND-1.2 Makanan FH-1.1.1 Asupan Energi
rumah tangga dan memiliki intake energi makanan energi pasien Total
dan snack sehat
selama di MRS di hari
3 orang anak Jenis atau jumlah
rumah sakit pertama
6. Family History makanan yang
dengan 1003,1kkal,
a. Riwayat penyakit keluarga: dikonsumsi tidak
mengikuti diet sedangkan
px tidak mempunyai rumah sakit kebutuhan seperti biasanya
2100kkal/hari, pada saat dirumah
keluarga dengan riwayat
yang dan disesuaikan
penyakit yang sama terkonsumsi
dengan diet
b. Riwayat penyakit sekarang: hanya 47,76%
penyakit px
DM yang terdiagnosa
ketika pertama kali masuk
ke poli UGD, dan TB paru
baru diketahui dari hasil lab
MRS dengan BTA (+)
c. Riwayat penyakit dahulu :
batuk tidak sembuh selama
Jenis Diet :
seminggu
NT DM B1 2100
40
Kal

Tujuan Diet :
Membantu pasien
memperbaiki
kebiasaan maka
dan olahraga untuk
mendapatkan
kontrol metabolik
yang lebih baiki,
dengan cara :
1. Mempertahanka
n kadar glukosa
darah supaya
mendekati
normal dengan
menyeimbangk
an asupan
makan
2. Mencapai dan
mempertahanka
n kadar lipid
3. Memberi cukup
41
energi untuk
mempertahanka
n atau mencapai
BB normal
4. Meningkatkan
derajat
kesehatan
secara
keseluruhan
melalui gizi
yang optimal

Syarat Diet :
1. Energi cukup
untuk mencapai
dan
mempertahanka
n BB, sebanyak
2100 kkal

2. Kebutuhan
protein tinggi

42
15-20% karena
ada komplikasi
infeksi
3. Kebutuhan
lemak sedang,
yaitu 20-25%
4. Kebutuhan KH
60-70%
5. Penggunaan
gula murni
dalam makanan
dan minuman
tidak
diperbolehkan
6. Penggunaan
gula alternative
dalam jumlah
terbatas
7. Anjuran serat
dianjurkan
25gr/hari
8. Vitamin yang

43
digunakan yaitu
Neurosanbe
untuk
menghilangkan
pegal dan sakit
pada otot dan
persendian

Hasil Kebutuhan
Zat Gizi

BEE :
=655,1+(9,6xBB)+
(1,8xTB)-(4,7xU)
=655,1+(9,5x54)+(1
,8x160)-(4,7x45)
=655,1+518,4+288-
211,5
= 1250kkal
TEE
=1250x1,2x,1,4
= 2100kkal
a. KH :
60%x2100/4 =
315gr
44
b. P : 20%x2100/4
= 105gr
c. L : 20%x2100/9
= 46,6gr
Kebutuhan zat gizi
mikro yang
dibutuhkan sesuai
penyakit menurut
AKG
a. Kebutuhan
serat: 25gr/hari
b. Vitamin A:
500mg
c. Vitamin K :
55mcg
d. Vitamin B1 :
1,1mg

45

You might also like