Professional Documents
Culture Documents
Bagun Gusy
Bagun Gusy
Bagun Gusy
PENDAHULUAN
Berdasarkan hasil analisis LQ pada tabel sub kategori PDRB di atas, maka dapat
diketahui jika pada Kabupaten Sampang terdapat banyak sektor basis yaitu sektor atau
kegiatan ekonomi yang melayani baik pasar domestik maupun pasar luar daerah itu sendiri
yang didominasi oleh pertambangan dan penggalian yang mencapai angka 4.85 serta
pertanian, kehutanan dan perikanan yang mencapai nilai basis 2.57. Untuk sub sektor
pertanian, kehutanan dan perikanan komoditas yang paling berpotensi yaitu jenis tanaman
pangan dan sektor perikanan. Sedangkan untuk sub kategori pertambangan dan penggalian
nilai basis paling tinggi berada pada sektor pertambangan minyak, gas dan panas bumi dan
pertambangan, penggalian lainnya, namun sisanya merupakan sektor non basis. Diketahui
pula jika pada kategori industri pengolahan, pengadaan listrik dan gas, konstruksi merupakan
sektor non basis karena hasil analisis LQ menunjukkan jika sub – sub kategori tersebut tidak
mencapai angka 1. Pada perdagangan besar dan eceran; Reparasi mobil dan sepeda motor
ada dua jenis hasil sektor yaitu non basis pada perdagangan mobil, sepeda motor dan
reparasinya serta sektor basis pada Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda
Motor dengan angka yang tidak cukup tinggi yaitu hanya mencapai 1.15. Untuk sektor lainnya
yang tersisa seperti Transportasi dan Pergudangan, Penyediaan Akomodasi dan Makan
Minum, Informasi dan Komunikasi, Jasa Keuangan dan Asuransi, Real Estate, Jasa
Perusahaan, Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial, Jasa lainnya merupakan sektor non basis
yang tidak diprioritaskan pengembanganya.
Dengan demikian, jenis sektor seperti pertanian, kehutanan dan perikanan serta
pertambangan dan pengggalian dan jagung yang menjadi sektor basis di Kabupaten Sampang
mengalami surplus produksi atau terpusat di dan mempunyai potensi untuk diekspor.
Besarnya nilai LQ yang mencapai angka paling besar yaitu 4.85.