Professional Documents
Culture Documents
Modul Praktikum 2
Modul Praktikum 2
GEOSTATISTIKA (PTG-451)
Semester 1 2015/2016
oleh:
SONI SATIAWAN
SASARAN
1. Dapat mengorganisasi dan menyajikan data dengan baik.
2. Dapat melakukan analisa statistika univariate dan memahami setiap parameter yang
terdapat di dalamnya.
Sebelum memulai melakukan pengorganisasian (input) data ke dalam microsoft excel atau
melakukan analisa data, pastikan Microsoft excel telah terinstall toolpax analysis. Jika belum,
maka lakukan installasi toolpax analysis dengan mengikuti tahapan sebagai berikut:
TUGAS/ LAPORAN
1. Analisa secara statistika univariate dari dua data berikut. Tampilkan:
table frekuensi
histogram serta,
hitung setiap parameter statistika univariate dari ke-2 data.
2. Bandingkan hasil perhitungan pada data 1 (pada saat praktikum), data 2, dan data 3. Setelah
itu bandingkan setiap histogram dengan setiap hasil perhitungan parameter statistika
univariate. Analisa harga mean, median, modus, dan standar deviasi dengan bentuk
histogram.
3. Analisa harus berdasarkan hasil pengolahan data dan tidak asal copy paste atau salin dari
buku atau catatan teman.
SASARAN
1. Dapat menyajikan data yang memiliki dua variable dalam bentuk scatter plot.
2. Dapat menentukan hubungan antara kedua variable secara kuantitatif.
Berikut adalah data yang terdiri dari dua variable ‘U’ dan ‘V’. Harga variable U terdapat pada
bagian bawah tanda (+) dan ‘V’ pada bagian atas.
Gambar 2.1 Sebaran data dengan dua variable, ‘U’ dan ‘V’.
Lakukanlah analisa statistika univariate pada setiap variable. Setelah itu lakukan analisa statistika
bivariate pada data tersebut.
MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH GEOSTATISTIKA (PTG/PTP-451) 3SKS
SEMESTER 1 2015-2016
LANGKAH-LANGKAH
1. Organisasi data secara baik, karena data ini berpasangan pastikan setiap pasangan data
tidak tertukar dengan pasangan data yang lain.
2. Lakukan analisa statistika univariate.
3. Buat table frekuensi dari masing-masing varibel dan lanjutkan dengan histogram.
4. Apakah dengan menggunakan table frekuensi dan histogram dapat ditarik hubungan
antara kedua variable?
5. Jika tidak, maka lanjutkan dengan perintah berikut. Klik “Insert” lalu pilih pilihan scatter
seperti tampilan berikut ini.
6. Masukan data yang ingin dicari hubungannya, untuk sumbu-x masukan seluruh data
variable ‘V’ dengan cara men-drag seluruh data pada variable ‘V’. Begitupun untuk
sumbu-y dengan memasukan seluruh data variable ‘U’.
7. Hitung koefisien korelasi dengan rumus yang telah disediakan pada materi kuliah secara
manual.
8. Hitung koefisien korelasi dengan perintah berikut, letakan cursor pada cell yang kosong,
lalu ketik =correl(masukan seluruh harga variable V (sb-x), masukan seluruh harga
variable U (sb-y)). Setelah itu enter.
9. Bandingkan dengan menggunakan pilihan data analysis.
10. Lanjutkan dengan melakukan regresi untuk mengetahui rumus empiris dari hubungan
antara kedua variable seperti petunjuk dari instruktur atau asisten praktikum.
TUGAS/LAPORAN
Terdapat 2 data yang berpasangan antara variabelnya. Lakukan analisa bivariate statistics.
perbandingan dari setiap hasil pengolahan (data pada praktikum, data 2 dan data 3). Sertakan
analisa anda pada laporan mengenai hasil yang didapatkan.
Bagaimana menurut anda hubungan antara porositas dengan permeabilitas pada sebuah batuan?
MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH GEOSTATISTIKA (PTG/PTP-451) 3SKS
SEMESTER 1 2015-2016
Data 2.
Gambar 2.4. Sebaran harga permeabilitas (mD) pada sebuah sample batuan.
MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH GEOSTATISTIKA (PTG/PTP-451) 3SKS
SEMESTER 1 2015-2016
Data 3
MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH GEOSTATISTIKA (PTG/PTP-451) 3SKS
SEMESTER 1 2015-2016
SASARAN
1. Dapat menampilkan data postings
2. Dapat menampilkan contouring atau pengkonturan data posting dengan menggunakan
metode-metode interpolasi serta membandingkan metode interpolasi pada gridding
3. Dapat memahami parameter smoothing
LANGKAH-LANGKAH
Pengolahan Data Menggunakan Microsoft excel
1. Klik Other Chart | Surface
2. Pilih data | perbaiki koordinat data
SASARAN
1. Dapat memahami pengaruh sill, range dan nugget pada variogram.
2. Dapat mengetahui teknik untuk mendapatkan karakter hubungan spasial variabel dan
model-model variogram.
LANGKAH-LANGKAH
Variogram dihitung dan dimodelkan dengan memanfaatkan fasilitas dari Surfer. Langkah-
langkah membuat variogram:
1. Pilih Grid|Variogram|New Variogram.
2. Pilih data pada dialog Open.
3. Pada windows New Variogram setting Data Columns pada halaman Data sesuai dengan
variabel yang akan dianalisis dan pilih seting grid variogram grid pada halaman General.
4. Setelah variogram dihasilkan, double-click pada variogram atau right-click pada
variogram untuk membuka variogram properties. Variogram Properties akan
memfasilitasi kita untuk memilih model variogram lain selain model yang sudah default
yaitu model linier,dan windows ini menyediakan setting untuk parameter yang lainnya.
5. Modeling variogram dapat dilakukan di variogram properties di halaman Model dengan
menambah atau menghilangkan model variogram dan melakukan setting parameter
model variogramnya.
6. Setelah diplot, taksirlah model variogram yang paling mendekati variogram yang
dihasilkan.
TUGAS/LAPORAN
1. Lakukan hal yang sama seperti pada latihan praktikum variogram. Setelah dilakukan
modeling, hitung nilai nugget, range dan sill-nya, interpretasikan atau terjemahkan arti
dari model-model yang dimiliki oleh masing-masing sumur tersebut!
2. Lakukan gridding dengan menggunakan variogram. Kemudian lakukan gridding kriging
dan analisis serta jelaskan perbedaan yang muncul pada hasil contouring-nya!
a. model linier (parameter model bebas)
b. model speris (parameter model bebas)
c. model eksponen (parameter model bebas)
d. model Gauss (parameter model bebas)
e. model hole-effect (parameter model bebas)
MODUL PRAKTIKUM MATA KULIAH GEOSTATISTIKA (PTG/PTP-451) 3SKS
SEMESTER 1 2015-2016
MODUL 5. KRIGING
SASARAN
1. Dapat memahami prosedur perhitungan gridding dengan Kriging.
LANGKAH-LANGKAH
1. Lakukan gridding pada data sampai dihasilkan sebuah peta kontur dengan langkah seperti
praktikum 3.
2. Setelah kontur dibuat,
3. Setelah kontur dibuat, pilih simbol polyline ( ) pada toolbar Surfer8.
4. Pada peta kontur, beri 2 titik pada daerah yang ingin dibuat penampangnya sampai
terbentuk garis lurus.
5. Lakukan digitisasi. Pada toolbar, pilih Map Digitize. Beri titik pada kedua ujung garis
yang telah dibuat.
TUGAS/LAPORAN
1. Apa yang dimaksud dengan interpolasi Base Linear Unbias Estimate (BLUE)? Berikan
contohnya!
2. Buat penampang dari data konturku.xls. (Tulis langkah pengerjaannya dan coba lakukan
analisa dari peta kontur dan penampang yang diperoleh).