OMUNEKAS! LANGSUNG ANTARSEL (opto en resp Komanas Sarat dan Hermon 125 G3 @8 (0 bangan angen seat onan pron st OMUNIKASI TAK-LANGSUNG ANTARSEL MELALUI ZAT KIMIA PERANTARA EXSTRASEL Selpenjloes Se seal Qa t Pain (e)Seresiparate Stoenytres: Ova isetorsaeny Solna sane (0 seresinormon Seton sean Seta machomon 14.20. Jenieeiskomunitaslantarsl Toca canhbingin rgung eat pera peruaentompearter ee omcnas ang orc Parton nearer, harmon an peaohormon stl 2 ura errs Sere eatncaca mona! osaing ene 2 Kna pero bbs surberya dan aa th me 2 Sasarannya. nenhantarkan sina stk Namun, neuron newosehcot SEEMS” hnging cmon elouan ca ‘mses ie sere arunganpa yang eva. Restobormon int ern teastibun ell dara Ke sel sasran yang uh, Neen ey a se sebuah horen Yang sa ene ard ea yangmerangsang eens at Se i pmbentlan ne, Raena yay ol ial terse mekpstan 2 mia eke tS rah sedanganhebyakan neuron ae a portant anata peek Ie dalam mee Rpt ase retng th umm joa ane sf akan mcnchop at kia Pera fermen ah maopan at Kia pratarn pie at pinara at Kia Tar tikanperatan pads bapimana a pert nena eons sl aN Zat kimia perantara ekstrasel menimbulkan respons sel terutama melalui transduksi sinyal. Istlah transduksi sinyal merujuk pada proses penyaluran sinyal datang (perintah dar zat kimia perantara ekstrasel) ke sel sasaran tempat sinyal tersebut diubah menjadi respons se yang diperintahkan.tkatan zat kimia perantara dengan sinyal ‘memungkinkan sel bersangkutan menyelesakan tugas ter tentu Selama transduksisinyal,sinyal ekstrase ditransduks- kan, atau diubah menjadi bentuk yang dibutubkan untuk remodifkas!aktvitasintrasel demi membuahkan hasil yang inginkan. (Transduser adalah alat yang menerima energi ari satu sistem dan menyalurkannya dalam bentuk energi yang berbeda ke sistem lain, Sebagat contoh, radio Anda me- ‘nerima gelombang radio yang dikirim dar stasiun pemancar