Vulnerable Piping (Pipa yang Rentan)

1 Aerial 2 3 4 5 6
View

Valve
In October 2005 there was an explosion and fire in an olefins plant in Texas. A fork truck was towing a trailer of
compressed air cylinders through a process unit (1). The trailer struck a protruding drain valve on a strainer in a
liquid propylene pipe (2). The drain line, operating at 216 psig (15 barg), was severed (3) causing a 1.9 inch (4.8
cm) opening. Propylene, which boils at -54°F (-48°C), was released (4) and rapidly created a flammable vapour
cloud (5). The fork truck driver and other workers in the area saw the release and immediately fled. The control room was informed
and operators immediately began to shut down the unit and activate emergency response procedures. However they were not able to
isolate the leaking pipe and stop the release. The vapour cloud ignited about 2 minutes after the release started (6). Several workers
were knocked down by the explosion, and two were burned, one seriously. 14 other workers received minor injuries.
The explosion ignited a pool fire which exposed structural supports for piping, vessels, heat exchangers, and other process
equipment to flames. About 30 minutes after the fire began, support columns, which had not been fireproofed, failed. Their collapse
resulted in additional damage and loss of containment of flammable materials. The plant was evacuated, neighbours were told to
shelter in place, and a school was evacuated. The fire burned for 5 days. The manufacturing unit was shut down for 5 months.

Pada bulan Oktober 2005 terjadi ledakan dan kebakaran pada pabrik olefin di Texas. Sebuah fork lift menarik trailer yang berisi silinder
udara bertekanan melalui suatu unit proses (1). Trailer menabrak katup drain yang menonjol dari sebuah strainer pada pipa propylene
cair (2). Pipa drain, yang beroperasi pada 216 psig (15 barg), terputus (3) dan menyebabkan adanya bukaan sepanjang 1.9 inch (4.8
cm). Propylene, yang mendidih pada -54°F (-48°C), bocor keluar (4), dan dengan cepat membentuk awan uap mudah terbakar (5).
Supir fork lift dan para pekerja lain di area tersebut melihat adanya kebocoran dan segera menjauh. Hal tersebut diberitahukan ke
ruang kendali dan operator segera mematikan unit dan mengaktifkan prosedur tanggap darurat. Akan tetapi mereka tidak dapat
mengisolasi pipa yang bocor dan menghentikan kebocorannya. Awan uap mudah terbakar ternyalakan sekitar 2 menit setelah
terjadinya kebocoran (6). Beberepa pekerja terpukul jatuh oleh ledakan yang terjadi, dan 2 orang terbakar, salah satunya terbakar
parah. 14 pekerja yang lain mengalami luka ringan.
Ledakan yang terjadi menyebabkan terjadinya pool fire yang apinya mengenai dukungan struktural untuk pipa, bejana tekan,
alat pertukaran panas, dan peralatan proses yang lainnya. Sekitar 30 menit setelah mulai terjadi kebakaran, kolom dukungan, yang
tidak dibuat tahan api, ambruk. Ambruknya kolom ini menyebabkan tambahan kerusakan dan kebocoran dari material mudah terbakar.
Pabrik dievakuasi, masyarakat yang berdekatan diminta berlindung di tempat, dan sebuah sekolah dievakuasi. Unit manufaktur ini tidak
Santos 2018
beroperasi selama 5 bulan.
Vulnerable Piping (Pipa yang Rentan)
Do you know?
 The process should be protected
from impact by vehicular traffic
by administrative controls,
location/spacing and impact
protection.
 PTW is one of administrative
controls
 Piping systems should be laid out
such that the likelihood of them
being impacted by vehicular traffic
is minimized.
 Install bollards or concrete
anchors that will absorb the
energy of the collision.
Example of visual and physical
safety barrier to protect vulnerable
piping/installation from collisions.
2 | Santos 2018
Seek out piping, valves, and other equipment which might be vulnerable to damage –

for example, by accidental collision or by somebody standing on the equipment. Take
action to do piping modifications or providing protective barriers.
 A quarter turn valve does not have to be broken off to leak. It can be opened
accidentally by a person or a vehicle. ALWAYS plugging or capping open ended vents,
drains, sample lines, or other pipes to prevent leaks.
 If your job requires driving fork trucks, cars, trucks, or any other type of vehicle, stay
on approved routes when traveling through the plant. Always drive carefully and follow
your plant driving rules!
 If you are involved in maintenance, construction, or another special activity which
requires vehicles to travel in areas of the plant, make sure that the JHA considers
vehicle hazards such as collision, damage to piping, equipment, and structures, and the
vehicle as a potential ignition source.
 Watch the US Chemical Safety Board video to learn more about the incident:
http://www.csb.gov/formosa-plastics-propylene-explosion/
Protect your plant from collision!
 Periksa pipa, katup dan peralatan lain yang mungkin rentan terhadap kerusakan –
misalnya karena tertabrak dengan tidak sengaja atau seseorang berdiri di atas peralatan
tersebut. Ambil tindakan untuk memodifikasi pipa atau menyediakan pelindung.
 Katup ¼ putaran tidak harus rusak untuk terjadinya kebocoran. Katup itu bisa terbuka
secara tidak sengaja oleh orang atau kendaraan. Pastikan selalu memasang plug atau
cap pada ujung terbuka dari vent, drain, pengambilan sampel, atau pipa lain untuk
mencegah terjadinya kebocoran.
 Jika pekerjaan anda membutuhkan untuk mengendarai fork lift, mobil, truk, atau jenis
kendaraan yang lain, tetaplah pada rute yang sudah disetujui ketika masuk ke dalam
pabrik. Menyetirlah dengan hati-hati dan ikuti aturan mengendara dalam pabrik.
 Jika anda terlibat dalam pemeliharaan, konstruksi, atau aktivitas khusus lainnya yang
membutuhkan kendaraan untuk lewat dalam area pabrik, pastikan JHA
mempertimbangkan bahaya terkait kendaraan seperti tabrakan, rusaknya pipa,
peralatan dan struktur, serta potensi kendaraan sebagai sumber penyalaan.
 Tonton video dari US Chemical Safety Board untuk mempelajari lebih detail terkait
kejadian ini: http://www.csb.gov/formosa-plastics-propylene-explosion/
Lindungi pabrik anda dari tabrakan!