Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 11

STATISTIKA TERAPAN

TUGAS PENERAPAN DISTRIBUSI NORMAL

Oleh:
Amy Mukaromatun Luthfiana
S081708001

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN FISIKA


FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2017
1. Dalam suatu ujian akhir Matematika, mean nilai adalah 72 sementara deviasi standarnya adalah 15.
tentukan angka-angka standar (yaitu nilai-nilai dalam satuan deviasi standar) dari siswa-siswa yang
memperoleh nilai 60
a. 93
b. 72

PENYELESAIAN
Jika variable random kontinu X berdistribusi N (µ,σ²), maka variable random Z nya,
𝑋− µ
𝑍= , berdistribusi normal baku
𝜎
Keterangan ;
Z = Distribusi normal baku

X = Nilai

µ = Rerata (Mean)
σ = Simpangan baku

Diketahui : Mean µ = 72
Standar deviasi (𝜎) = 15
Ditanya : a. 𝑍𝑥=60 ........?
b. 𝑍𝑥=93 ........?
c. 𝑍𝑥=72 ........?
Dijawab :
𝑋− µ
a. 𝑍𝑥(60) = 𝜎

60 − 72 −12
= = = −0,8
15 15
Jadi pada anak yang memiliki nilai 60, memiliki nilai deviasi standar -0.8.
𝑋− µ
b. 𝑍𝑥(93) = 𝜎

93 − 72 21
= = = 1,4
15 15
Jadi pada anak yang memiliki nilai 93, memiliki nilai deviasi standar 1,4.

𝑋− µ
𝑐. 𝑍𝑥(72) = 𝜎

72 − 72 0
= = =0
15 15
Jadi pada anak yang memiliki nilai 72, memiliki nilai deviasi standar 0.
2. Sebuah koin yang seimbang dilemparkan sebanyak 500 kali. Carilah probabilitas bahwa selisih
banyaknya kemunculan tanda gambar dengan 250 kali adalah
a. tidak lebih dari 10
b. tidak lebih dari 30

PENYELESAIAN
Jika X adalah distribusi binomial dengan rerata µ = nƟ dan variasi σ² = nƟ (1-Ɵ), maka dengan
mengambil limit dari ditribusi ;
𝑿 − 𝒏Ɵ
𝒁=
√ 𝐧Ɵ (𝟏 − Ɵ
Dimana nilai,
µ = 𝒏Ɵ
dan nilai ,
𝝈 = √𝐧Ɵ (𝟏 − Ɵ
maka dapat dinyatakan,
𝑿− µ
𝒁=
𝝈

Keterangan;

Z = Distribusi normal baku


X = Distribusi binomial
µ = Rerata (Mean)
σ = Simpangan baku
n = Banyaknya nilai (data)
Ɵ = Peluang

Karena dalam transformasi tersebut kita mengubah dari variable random deskrit (distribusi
binomial) ke variable random kontinu (distribusi normal baku), maka harus diadakan penyesuaian.
Penyesuaian yang biasanya dipakai ialah menambah dan mengurangi dengan 0,5.

Diketahui : n = 72
Ɵ = 0,5
Ditanya : a. Probabilitas pada saat X bernilai 250 ± 10
b. Probabilitas pada saat X bernilai 250 ± 30
Dijawab :

i. Menentukan probabilitas
Probabilitas munculnya gambar (a) = 0,5
Probabilitas munculnya bukan gambar (b) = 0,5
ii. Mencari mean dan simpangan baku dengan distribusi binomial
 Mean µ = n . Ɵ
µ = 500 x 0,5 = 250
 Simpangan Baku (𝜎) = √𝑛 . 𝑎 . 𝑏
(𝜎) = √500 . 0,5 . 0,5 = √125 = 11,18
iii. Probabilitas saat X bernilai 250 ± 10 dan 250 ± 30
A. Probabilitas saat X bernilai 250 ± 10
Mencari nilai X1 = 250 -10 = 240
Mencari nilai X2 = 250 +10 =260
1. Mencari nilai deviasi standar (Z)
𝑋− µ
𝑍𝑥(240) =
𝜎
240 − 250 −10
= = = −0,89
11,18 11,18
𝑋− µ
𝑍𝑥(260) =
𝜎
260 − 250 10
= = = 0,89
11,18 11,18
2. Mencari luasan daerah Z
Luasan Z -0,89 = 0,3133 (berada di sebelah kiri kurva)
Luasan Z 0,89 = 0,3133 (berada di sebelah kanan kurva)
3. Mencari luasan probabilitas

Ltotal = Luasan Z -0,89 + Luasan Z 0,89


Ltotal = 0,3133 + 0,3133
Ltotal 0,6266
Sehingga diperoleh persentase probabilitas saat X bernilai 250 ± 10 =
0,6266 X 100% = 62,66%
B. Mencari nilai X saat bernilai 250 ± 30
Mencari nilai X1 = 250 -30 = 220
Mencari nilai X2 = 250 +30 =280
1. Mencari nilai Z
𝑋− µ
𝑍𝑥(240) =
𝜎
220 − 250 −30
= = = −2,68
11,18 11,18
𝑋− µ
𝑍𝑥(260) =
𝜎
280 − 250 30
= = = 2,68
11,18 11,18
2. Menentukan luas daerah pada tiap nilai Z
Luasan Z -2,68 = 0,4963 (berada di sebelah kiri kurva)
Luasan Z 2,68 = 0,4963 (berada di sebelah kanan kurva)
3. Mencari luasan probabilitas

Luas = 0,4963 Luas = 0,4963

Ltotal = Luasan Z -2,68 + Luasan Z 2,68


Ltotal = 0,4963 + 0,4963
Ltotal 0,9926
Sehingga diperoleh persentase probabilitas saat X bernilai 250 ± 10 =
0,9926X 100% = 99,26%

3. Diameter ball-bearing yg diproduksi sebuah pabrik memiliki mean 3cm dengan standard deviasi
0.005 cm. Pembeli hanya mau menerima jikalau ball bearingnya memiliki diameter 3.0±0.01cm.
a. berapakah persenkah dari produksi pabrik tersebut yg tidak bisa diterima pembeli?
b. jikalau dalam sebulan pabrik tsb memproduksi 10000 ball-bearing, berapa banyak yg harus
dibuang tiap bulan karena ditolak pembeli?
PENYELESAIAN
Diketahui :
Mean µ = 3 cm
Simpangan Baku (σ) = 0,005 cm
Diameter yang diharapkan (X) = 3,0±0,01cm.
Ditanya :
a. Persentase ball bearing yang tidak bisa diterima
b. Jumlah ball bearing yang tidak bisa diterima dari 10000 ball bearing
Dijawab :
a. Persentase ball bearing yang tidak bisa diterima
i. Mencari diameter yang diterima pembeli
Diameter yang diterima pembeli (X) = 3,0±0,01cm, maka
X1 = 3,0 + 0,01 = 3,01 cm
X2 = 3,0 – 0,01 = 2,99 cm
ii. Mencari nilai Z masing - masing

𝑋− µ
𝑍𝑥(3,01) =
𝜎

3,01 − 3 0,01
= = = 2,00
0,005 0,005

𝑋− µ
𝑍𝑥(2,99) =
𝜎

2,99 − 3 −0,01
= = = −2,00
0,005 0,005

iii. Mencari Luasan daerah Z


Luasan Z bernilai -2,00 = 0,4772 (terletak di sebelah kiri kurva)
Luasan Z bernilai 2,00 = 0,4772 (terletak di sebelah kanan kurva)
iv. Mencari luasan Z sebagai probabilitas tidak diterima

Luas = 0,4772 Luas = 0,4772

-2 -2

Luasan yang diterima = Luasan Z bernilai -2,00 + Luasan Z bernilai 2,00


Luasan yang diterima = 0,4772 + 0,4772

Luasan yang diterima = 0,9544

Luasan tersebut merupakan peluang produk yang diterima pembeli, maka untuk peluang
produk yang ditolak pembeli yakni,

𝐿 = 1 − 0,9544

𝐿 = 0,0456

𝐿 = 0,0456 × 100%

𝐿 = 4,56 % , persentase produk yang ditolak sebesar 4,56%

b. Ball-bearing yang tidak bisa diterima dari 10000 ball-bearing


Apabila terdapat 10000 produk, maka produk yang ditolak oleh pembeli sebanyak
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑡𝑜𝑙𝑎𝑘 = 4,56 % × 10000
𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑡𝑜𝑙𝑎𝑘 = 𝟒𝟓𝟔 𝒃𝒖𝒂𝒉

4. Sebuah pengukur diameter bola besi dipasang secara otomatis dalam sebuah pabrik. Pengukur tsb
hanya akan meloloskan diameter bola 1.50±d cm. Diketahui bahwa bola produksi pabrik tersebut
memiliki diameter yg terdistribusi normal dengan rata-rata 1.50 dan standard deviasi 0.2 cm. Jikalau
diinginkan bahwa 95% produksinya lolos seleksi berapakah nilai d harus ditetapkan?

PENYELESAIAN
Diketahui :
Mean µ = 1,5 cm
Simpangan Baku (σ) = 0,2 cm
Diameter yang diharapkan (X) = 1,5± d cm.
Ditanya :
Nilai d ?
Dijawab :
i. Mencari Nilai Z
Luasan Z = 95% = 0,95
Sehingga luasan pada setiap sisi kurva yakni = 0,95 x 0,5 = 0,475
Luas = 0,475 Luas = 0,475

-1,96 -1,96

Nillai Z pada luasan 0,475 yang berada di kanan kurva = 1,96


Nillai Z pada luasan 0,475 yang berada di kiri kurva = -1,96
ii. Mencari diameter pada (X) = ( 1,5± d ) cm.
 Diameter (X1) = ( 1,5 - d ) cm
𝑋1 − µ
𝑍=
𝜎
𝑋1 −1,5
1.96 = 0,2

𝑋1 = (1,96 𝑥 0,2) + 1,5


Diameter X1 = 1,892 cm
 Diameter (X2) = ( 1,5 + d ) cm
𝑋2 − µ
𝑍=
𝜎
𝑋2 −1,5
−1.96 = 0,2

𝑋2 = (−1,96 𝑥 0,2) + 1,5


Diameter X2 = 1,108 cm
iii. Menentukan nilai d
d = X1 – 1,5 = 1,892 – 1,5 = 0,392
atau
d = 1,5 – X2 = 1,5 -1,108 = 0,392
Jadi produksi akan lolos apabila diameter bola berkisar (1,5 ± 0,392) cm

5. Rata-rata nilai kuliah statistik diketahui 65 dengan standard deviasi 15. a) Jikalau diinginkan 15%
murid mendapat nilai A dan diketahui distribusi nilai normal, berapakah batas bawah nilai agar
mendapat A? (b) Selanjutanya diinginkan yg mendapat B adalah sebanyak 25%. Berapakah batas
bawah B? (c) Seandainya diinginkan yg tidak lulus paling banyak 25%, berapakah batas bawah agar
siswa lulus?

PENYELESAIAN
Diketahui :
µ = 65
σ = 015
Ditanya :
a. Jikalau diinginkan 15% murid mendapat nilai A dan diketahui distribusi
nilai normal, berapakah batas bawah nilai agar mendapat A?
b. Selanjutanya diinginkan yg mendapat B adalah sebanyak 25%. Berapakah
batas bawah B?
c. Seandainya diinginkan yg tidak lulus paling banyak 25%, berapakah batas
bawah agar siswa lulus?

Jawab :
Berdasarkan kuliah statistika, peluang murid yang lulus 0,5 dan murid yang tidak lulus yakni 0,5
sehingga,
a. Mencari batas bawah nilai A
i. Mencari luasan kurva
Luasan kurva nilai A = 15% = 0,15
Luasan kurva sisa nilai A = 0,5 -0,15 = 0,35

ii. Mencari nilai Z pada Luasan Kurva


Z saat bernilai 0,35 (disebelah kanan) = 1,04
iii. Mencari batas bawah nilai A
𝑋− µ
𝑍𝐴 =
𝜎
𝑋−65
1,04 = 15

𝑋 = (1,04 𝑥 15) + 65
𝑋 = 𝟖𝟎, 𝟔
Batas bawah nilai A = 80,6
b. Mencari Batas bawah nilai B
i. Mencari luasan kurva
Luasan kurva nilai B = 25% = 0,15
Luasan kurva sisa nilai B = 0,35 -0,25 = 0,10

ii. Mencari nilai Z pada Luasan Kurva


Z saat bernilai 0,10 (disebelah kanan) = 0,26
iii. Mencari batas bawah nilai B
𝑋− µ
𝑍𝐵 =
𝜎
𝑋−65
0,26 = 15

𝑋 = (0,26 𝑥 15) + 65
𝑋 = 𝟔𝟖, 𝟗
Batas bawah nilai B = 68,9
c. Mencarai batas bawah siswa lulus
i. Mencari Nilai Z
Luasan kurva nilai lulus = 75% = 0,75
Luas kurva siswa lulus sebelah kiri = 0,75 -0,5= 0,25
ii. Mencari nilai Z pada Luasan Kurva
Z saat bernilai 0,25 (dis bawah kurva sebelah kanan) = -0,68
iii. Mencari batas bawah nilai A
𝑋− µ
𝑍𝑐 =
𝜎
𝑋−65
−0,68 = 15

𝑋 = (−0,68 𝑥 15) + 65
𝑋 = 𝟓𝟒, 𝟖
Batas bawah agar siswa lulus yakni = 54,8

You might also like