Praktikum Anatomi Baru Fix

You might also like

Download as docx, pdf, or txt
Download as docx, pdf, or txt
You are on page 1of 121

DAFTAR ISTILAH ANATOMI

1. ISTILAH YANG DIPAKAI PADA ALAT/BANGUNAN ANATOMIK:

A
Aditus = pintu masuk
Ala = sayap
Albugineus = semu putih
Albus = putih
Alveolus = ceruk, gelembung
Ampulla = ampul
Angelus = sudut
Antrum = geronggang
Apertura = pintu
Apex = puncak
Aponeurosis = urat lembar
Appendix = umbai
Aquaductus = saluran
Arachne (arachnoid) = laba-laba
Arbor = pohon
Arcuatus = melengkung/membusur
Arcus = busur/lengkung
Arteria = pembuluh nadi
Arteriola = anak nadi
Arytena (arytenoid) = kendi
Ascendens = naik Atrium = serambi
Auditus = rungu
Auricula = daun telinga
Axilla = ketiak
Axis = sumbu
Azygos = selirang

B
Basis = dasar
Biceps = hulu kembar
Brachium = lengan
Brevis = pendek
Bronchioles = ranting tenggorok
Bronchus = cabang tenggorok
Bucca = pipi
Bulbus = umbi
Bursa = kandung

C
Calcaneum = tumit
Calyx = cawan
Callosus = balok
Calvaria = kubah tengkorak
Canalis = terusan

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 1


Capitatis = berkepala
Capitulum = pendul
Capsula = simpai
Caput = kepala
Cardia = hulu lambung
Cardiacus = mengenai jantung
Carina = lunas
Carpus = pangkal tangan
Cartilago = tulang rawan
Caruncula = bingkah
Cauda = ekor
Caverna = rongga
Cavum = rongga
Cervix = leher
Chiasma = palang
Chorda = tali
Cingulum = gelang
Circulus = lingkar
Circumferentia = keliling
Cisterna = tandon
Claustrum = tudung
Clinoideus = semu ranjang
Clivus = lereng
Colliculus = gunduk
Collum = leher
Columna = kolom
Commissura = penghubung
Concha = kerang
Condylus = benjol
Confluens = kuala
Constrictor = penyempit
Corona = mahkota
Corpus = badan
Corrugator = pengerut
Cortex = kulit/korteks
Cribriformis = bentuk tapisan
Cricoideus = bentuk cincin
Crista = rigi
Crus = tungkai
Cuneus = baji
Cupula = kubah
Curvatura = lengkung
Cuspis = daun katup

D
Dens = gigi
Descendens = turun
Digastricus = berperut kembar
Digitus = jari
Discus = cakram
Dorsurn = punggung

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 2


Ductus = pipa
Durum = keras

E
Eminentia = jendol
Epicondylus = anak benjol
Excavatio = jeluk
Extremitas = ujung anggota

F
Facies = permukaan/wajah
Falx = sabit
Fascia =selaput otot
Fasciculus = jurai/berkas
Filum = benang Fimbria = jumbai
Fissura = toreh
Flexura = tekukan
Foramen = lubang
Fornix = kubah
Fossa = lekuk
Fovea = cekungan
Foveola = lesung
Fundus = dasar

G
Galea = (ke)topong
Ganglion = simpul saraf
Genu = lutut
Gluteus = bokong
Gyrus = gelung

H
Hallux = empu kaki
Hamulus = kait
Haustrum = kantong
Hemispherium = belahan
Hiatus = tembusan
Hilus = tampuk
Hippocampus = tangkur

I
Incisura = takik
Index = telunjuk
Infundibulum = corong
Introitus = gerbang
Isthmus = genting

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 3


J
Jugulum = leher
Junctura = sambungan

L
Labium = bibir
Labrum = tepi
Lacerus = koyak
Lacuna = lubuk
Lamina = lembar
Lattisimus = terlebar
Lemniscus = pita
Ligamentum = ikat
Limbus = mirih/pinggir
Linea = garis
Lingua = lidah
Lingula = tanjung
Lobulus = suku baga
Lobus = baga
Longus = panjang
Lunatus = (mengenai) bulan
Lunula = bulan sabit

M
Magnus = besar
Major = besar
Malleolus = mata kaki
Manubrium = gagang/hulu
Margo = tepi
Meatus = liang
Medulla = sumsum
Meninx = selaput otak
Mentum = dagu
Metacarpus = tengah tangan
Metatarsus = tengah kaki
Minor = kecil
Mons = bukit
Muscu!us = otot

N
Naris = lubang hidung
Nates = bokong
Navicula = biduk
Nervus = saraf
Niger = hitam
Nodus = simpul
Nucha = tengkuk/kuduk

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 4


O
Obliquus = serong
Obturator = penutup
Occiput = belakang kepala
Oculus = mata
Olfactus = penghidu
Oliva = zaitun
Omentum = tabir
Operculum = tameng/tutup
Orbicularis = lingkar
Orbita = lekuk mata
Orificium = muara
Origo = asal
Oris = mulut/mengenai mulut
Os, ossis = tulang/mengenai tulang
Ostium = pintu

P
Palatum = langitan
Palma = telapak tangan
Papilla = puting
Papyraceus = seperti kertas
Parotis = beguk
Pars = bagian
Parvus = kecil
Pecten = balung/jengger
Pectus = dada
Pedalis = (mengenai) kaki
Pedunculus = tangkai
Pelvis = panggul
Perforatus = tembus
Perpendicularis = tegak lurus
Peroneus = (mengenai) betis
Pes = kaki
Phalanx = ruas jari
Pleura = selaput paru
Plica = lipatan
Pollex = ibu jari tangan
Pons = jembatan
Poples = belakang lutut
Porta = gerbang
Portio = bagian
Processus = taju
Prominens = mencuat
Promontorium = cuat
Pulposus = berempulur
Pyramis = limas

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 5


Q
Quadrangulum = bersudut empat
Quadratus = segi empat
Quadriceps = catur hulu

R
Radiatio = pancaran
Radix = akar
Ramus = cabang
Raphe = kampuh
Recessus = relung
Rectus = lurus
Recurrens = membalik
Regio = daerah
Rete = jala
Rhomboides = belah ketupat
Rima = celah
Rostrum = paruh
Rotundum = bundar
Ruber = merah

S
Scalenus = gasal
Sectio = penampang
Septum = sekat
Serratus = bergerigi
Sigmoideus = seperti huruf S
Simplex = sederhana
Spatium = ruang
Spina = duri
Splenium = bebat
Spondylus = tulang belakang
Squama = sisik
Stella = bintang
Stoma = mulut
Stratum = lapis
Stria = garis
Stylus = sekin
Sulcus = alur
Sustentaculum = penopang
Symphysis = tautan

T
Tectum = atap
Tegmentum = atap
Tendo = urat
Taenia = pita
Tentorium = tenda
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 6
Teres = bulat/gilik
Terminalis = (mengenai) ujung
Torus = butang
Trabecula = balok
Tractus = jalur
Trigonum = segi tiga
Truncus = batang
Tuber = bonggol
Tuberculum = bungkul
Tuberositas = bongkol
Tubulus = pipa

U
Umbilicus = pusar
Uncinatus = berkait
Uncus = kait
Unguis = kuku
Utriculus = kocek
Uvula = langitan

V
Vagus = kelana
Vallecula = lembah
Valvula = katup
Vastus = luas
Vena = pembuluh balik
Venter = perut
Ventriculus = bilik/lambung
Vermis = cacing
Vertex = puncak
Verus = sejati
Vesica = kandung
Vestibulum = beranda
Vocalis = (mengenai) suara
Vortex = pusaran Vulva = pukas

X
Xiphoideus = pedangan

Z
Zona = sabuk
Zygomaticus = (mengenai) tulang pipi

2. ISTILAH LETAK TOPOGRAFIS:


Horisontalis = mendatar
Verticalis = tegak
Medianus = tengah, membagi dalam 2 bagian yang sama
Paramedianus = di samping dan sejajar dengan medianus
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 7
Sagittalis = sejajar medianus
Frontalis/coronalis = tegak lurus sagital dan sejajar perut/kening Transversalis = melintang
Medialis = lebih dekat ke garis tengah
Lateralis = lebih jauh dari garis tengah/lebih ke sisi
Intermedius = di antara medialis dan lateralis
Anterior = depan
Medius = tengah
Posterior = belakang
Ventralis = lebih dekat ke depan
Dorsalis = lebih dekat ke belakang
Internus = dalam
Externus = luar
Dexter = kanan
Sinister = kiri
Longitudinalis = membujur
Cranialis = lebih dekat ke kepala/ke atas
Caudalis = lebih dekat ke ekor/ke bawah
Superior = atas
Inferior = bawah
Rostral = lebih ke depan (untuk otak)
Basal = lebih ke bawah/dasar (untuk otak)
Superficialis = dangkal
Profundus = dalam
Distalis = lebih menjauhi pangkal badan
Proksimalis = lebih mendekati pangkal badan
Radialis= lebih ke arah tulang radius
Ulnaris = lebih ke arah tulang ulna
Tibialis = lebih ke arah tulang tibia
Fibularis = lebih ke arah tulang fibula
Palmaris = volaris = lebih ke arah telapak tangan
Plantaris = lebih ke arah telapak kaki
Oralis = lebih ke arah mulut
Analis = lebih ke arah anus
Apicalis = lebih ke arah puncak

*)Dikutip dari:
Hasil Rapat Kerja ke XII Panitia Pengembangan Bahasa Indonesia Pusat Pembinaan dan Pengembangan
Bahasa - Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta : 18 – 23 September 1978

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 8


BLOK
SISTEM TUBUH
MANUSIA

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 9


ANATOMI TOPOGRAFI SUSUNAN SARAF PUSAT
DAN
KEPALA-LEHER

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi kepala.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi leher.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi Susunan Saraf Pusat (SSP) manusia.

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi kepala.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi regio-regio kepala.
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot superficial pada kepala.
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk kepala.
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian tulang kepala.
1.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi kepala.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi leher.
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot superficial pada leher.
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang pembentuk leher.
2.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur yang terdapat pada regio leher.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi Susunan Saraf Pusat (SSP) manusia.
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan-lapisan pelindung SSP (scalp dan meningen)
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian otak dan medulla spinalis.

ALAT DAN BAHAN


1. Cadaver utuh
2. Os cranium, os vertebrae cervival
3. Preparat leher
4. Preparat basah otak
5. Manekin otak
6. Preparat basah medulla spinalis
7. Manekin medulla spinalis

A. SUSUNAN SARAF PUSAT


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan- lapisan pelindung SSP (scalp dan
meningen)

Pelajari dan identifikasilah:


- Cutis Gambar
- Calvaria
- Lapisan duramater
Ruangan subdural
- Lapisan arachnoidea
Ruangan subarachnoidea
- Lapisan piamater

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 10


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian otak (cerebrum) dan medulla
spinalis

Pelajari dan carilah:


Cerebrum: Gambar
- Lobus frontalis: gyrus frontalis
superior, gyrus frontalis medius, gyrus
frontalis inferior
- Lobus parietalis: Fissura parietalis
occipitalis, lobulus parietalis superior,
lobulus parietalis inferior, sulcus
interparietalis
- Lobus temporalis : Gyrus temporalis
superior, sulcus temporalis superior,
gyrus temporalis medius, sulcus
temporalis inferior, gyrus temporalis
inferior, gyrus angularis,
- Lobus occipitalis
- Cerebellum
- Batang otak: mesencephalon, pons,
dan medulla oblongata
Medulla spinalis:
- Intumescentia cervicalis (penebalan
C3-T2)
- intumescentia lumbalis (penebalan
T10-L3)
- duramater spinalis
- cauda equina

B. KEPALA
Daerah kepala dan leher merupakan suatu kesatuan banyak struktur-struktur
penting yang tersusun dengan padat di daerah yang relative sempit. Daerah ini menarik
untuk dipelajari karena berisi otak, organ-organ panca indera, nervi craniales, dan
cabang-cabang plexus cervicales.
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio-regio kepala
Carilah dan pelajarilah:
- Regio frontalis Gambar
- Regio parietalis
- Regio temporalis
- Regio occipitalis
- Regio orbitalis
- Regio nasalis
- Regio infraorbitalis
- Regio zygomatica
- Regio oralis
- Regio buccalis
- Regio mentalis
- Regio parotideomasseterica

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 11


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot superficial pada kepala
Identifikasi otot-otot berikut ini:
- m. occipitofrontalis Gambar
- m. temporoparietalis
- m. auricularis anterior
- m. auricularis superior
- m. orbicularis oculi
- m. depressor supercilli
- m. corrugator supercilli
- m. procerus
- m. nasalis
- m. depressor septi nasi
- m. orbicularis oris
- m. buccinators
- m. levator labii superioris
- m. depressor labii inferioris
- m. mentalis
- m. transversus menti
- m. depressor anguli oris
- m. risorius
- m. levator anguli oris
- m. zygomaticus mayor
- m. zygomaticus minor
- m. levator labii superioris alaeque nasi

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk kepala


Cranium dibedakan neurocranium dan splanchnocranium.
Perhatikan bentuknya dan carilah tulang-tulang yang membentuk neurocranium:
Os frontale Os temporale
Os parietale Os sphenoidale
Os occipital Os ethmoidale

Perhatikan bentuknya dan carilah tulang-tulang yang termasuk splanchnocranium:


Os maxillare, Os lacrimale,
Os mandibulare, Os nasale,
Os palatinum, Concha nasalis inferior,
Os zygomaticum, Os vomer

Cranium terbentuk oleh tulang-tulang itu yang bersambungan satu dengan yang lainnya.
Tempat persambungan itu dinamakan sutura, kecuali hubungan antara os mandibulare
dan os temporale.

Cari dan kenalilah:


Sutura sagittalis
Sutura coronalis,
Sutura lambdoidea
Sutura squamosa

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 12


4. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian tulang kepala
a. Os frontale.
Pelajarilah: letaknya, batas-batasnya, bagian-bagiannya: squama frontalis, pars
nasalis, partes orbitales. Carilah:
Tuber frontale,
Glabella,

b. Os parietale
Pelajarilah letaknya.

c. Os occipitale
Pelajarilah bagian-bagiannya: Pars basilaris, Pars lateralis, Pars squamosa. Carilah:
Protuberantia occipitalis externa, Protuberantia occipitalis interna,
Foramen occipitale magnum, Fossa occipitalis inferior (fossa
cereberalis)
d. Os temporale
Perhatikan letaknya dan batas-batasnya.

e. Os sphenoidale
Pelajarilah letaknya dan batas-batasnya. Carilah bagian-bagiannya:
Pada dataran atas corpus carilah:
Sella turcica,
Dorsum sellae,
Tuberculum sellae,
Sulcus chiasmatis,
Foramen opticum,

f. Os ethmoidale.
Pelajarilah letaknya dan hubungannya dengan tulang-tulang di sekitarnya. Carilah
bagian-bagiannya: lamina cribosa, lamina perpendicularis, labyrinthus ethmoidalis.

Carilah:
Crista galli,
Lamina papyracea (nama lainnya?),

g. Os maxilla
Bagian-bagiannya adalah: corpus maxilla, processus frontalis, processus
zygomaticus, processus alveolaris, processus palatinus, Carilah:
Sinus maxillaris,
Hiatus maxillaris,
Sulcus lacrimalis,
Tuber maxillare,
Sutura palatina mediana,
Palatum durum,
Apertura piriformis
Sulcus infraorbitalis,
Foramen infraorbitale,
Fossa canina,

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 13


h. Os mandibula
Pelajarilah bentuk mandibula. Carilah bagian-bagiannya: corpus mandibulae, ramus
mandibulae. Carilah:
Protuberantia mentalis,
Tuberculum mentale,
Angulus mandibulae,
Incisura mandibulae,
Processus condyloideus,
Foramen mentale,
Foramen mandibulare,

i. Os palatinum
Bagian-bagiannya adalah: pars horizontalis, pars perpendicularis.

j. Os zygomaticum
Pelajarilah hubungannya dengan tulang-tulang di sekitarnya.

k. Os lacrimale
Pelajarilah letaknya dan batas-batasnya.

l. Os nasale
Pelajarilah letaknya dan batas-batasnya. Carilah: foramen nasale, sulcus ethmoidalis.

m. Os vomer
Pelajarilah cara melekatnya pada os sphenoidale dan os ethmoidale.

n. Perhatikanlah ruang-ruang tengkorak yang penting: cavum cranii, cavum nasi,


orbita. Pelajarilah batas-batas cavum cranii pada tengkorak yang telah dibuka
atapnya. Tulang-tulang apakah yang membentuk basis cranii? Tulang-tulang apakah
yang membentuk calvaria?
Carilah:
Fossa cranii anterior, Foramen spinosum,
Fossa cranii media, Foramen lacerum,
Fossa cranii posterior, Foramen occipitale magnum,
Fossa hypophyseos (nama lainnya?), Foramen jugulare,
Foramen opticum, Canalis hypoglossi,
Foramen rotundum, Foramen ovale,

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi kepala


Carilah dan pelajarilah:
- a. labial superior inferior - v. facialis
- a.maxillaris - a. labial superior inferior
- a. facialis - a.transversal facialis
- a. occipitalis - v.transversal facialis
- a. temporalis superficial - v.maxillaris

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 14


C. LEHER
Leher adalah daerah tubuh yang terletak di antara pinggir bawah mandibula di sebelah
atas dan incisura suprasternalis serta pinggir atas clavicula di sebelah bawah.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot pada leher


M. sternocleidomastoideus membagi permukaan leher menjadi trigonum colli anterior
et posterior. Pelajari batas-batasnya.
Identifikasi otot-otot pada leher berikut:
- platysma - m. geniohyoideus
- m. sternocleidomastoideus - m. omohyoideus
- m. scalenus anterior et medius - m. sternohyoideus
- m. digastricus - m. sternothyroideus
- m. stylohyoideus - m. thyrohyoideus
- m. mylohyoideus

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang pembentuk leher


Carilah dan pelajarilah os vertebrae cervicalis I-VII

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi leher


Carilah dan pelajarilah:
- a. carotis externa - v. jugularis externa
- a.subclavia - v. jugularis interna
- a. carotis communis - v. subclavia

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur yang terdapat pada regio colli


Carilah dan pelajarilah:
- glandula thyroidea Gambar
- trachea
- glandula parathyroidea
- glandula parotis
- pharynx
- oesophagus
- Larynx

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 15


ANATOMI TOPOGRAFI TRUNCUS DAN THORAX

A. THORAX

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada thorax
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk thorax
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas thoracis

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada thorax
1.1. Menjelaskan dan mengidentifikasi konfigurasi thorax
1.2. Menjelaskan dan mengidentifikasi garis orientasi pada thorax
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk thorax
2.1. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk thorax
2.2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot superficial thorax
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas thoracis
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ-organ pada cavitas thoracis

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Manekin thorax
3. Os costae, os sternum, os vertebrae, os clavicula, os scapula
4. Atlas Anatomi

1. Menjelaskan dan Mengidentifikasi Konfigurasi Thorax


Perhatikan bentuknya dan carilah:
Konfigurasi Thorax: Gambar
Thorax anterior:
a. Clavicula
b. Fossa supraclavicularis
c. Papilla mammae
d. Incissura jugularis
e. Angulus sterni (angulus
ludovici)
f. Arcus costae
g. Acromion
h. Processus xiphoideus

Thorax posterior: Gambar


Spina scapula

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 16


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi garis orientasi pada thorax
Perhatikan bentuknya dan carilah:
Garis Orientasi: Gambar
a. Linea midsternalis
b. Linea parasternalis
c. Linea midclavicularis
d. Linea axillaris anterior
e. Linea axillaris media
f. Linea axillaris posterior
g. Linea scapularis

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk thorax


a. Pelajarilah iga-iga pada rangka lengkap.
Perhatikan: jumlahnya, panjangnya, hubungannya dengan sternum, hubungannya
dengan corpus vertebrae thoracalis, dan spatia intercostalia.
b. Cari dan pelajarilah pada tiap iga:
a. Capitulum costae Gambar
b. Collum costae
c. Corpus costae
d. Facies articularis costae
e. Crista colli costae
f. Tuberculum costae
g. Cartilago costalis
h. Sulcus costae
i. Spatia intercostalia
j. Angulus costae
k. Facies articularis tuberculi costae

c. Cari dan pelajarilah pada sternum:


a. manubrium sterni Gambar
b. angulus sterni
c. corpus sterni
d. incisura costalis
e. processus xiphoideus

d. Cari dan pelajarilah os clavicula dan os scapula (bedakan dextra dan sinistra, anterior
dan posterior os clavicula dan os scapula)

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot thorax


Perhatikan dan carilah:
anterior Gambar
a. m.pectoralis major
b. m.pectoralis minor
c. m.serratus anterior
d. m.intercostalis
posterior
a. m. trapezius,
b. m. latissimus dorsi,
c. m. rhomboideus major
d. m. rhomboideus minor,
e. m. levator scapulae,

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 17


f. m. serratus posterior
g. m. serratus inferior

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ-organ pada cavitas thoracis


Perhatikan dan carilah:
a. Pulmo sinistra et dextra Gambar
b. Cor
c. Oesofagus
d. Trachea

B. TRUNCUS

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM:


Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang tulang pembentuk Truncus

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS:


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang- tulang pembentuk truncus
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi jumlah ruas tulang belakang
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi perbedaan antar os vertebrae
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian os vertebrae
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi lengkung-lengkung pada columna vertebralis

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Manekin rangka utuh
3. Os Vertebrae cervicales, vertebrae thoracales, vertebrae lumbales, vertebrae coccygeae,
dan vertebrae sacrales
4. Atlas Anatomi

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang- tulang pembentuk truncus.


Carilah tulang- tulang apa saja yang membentuk trunkus!

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi jumlah ruas tulang belakang.


Perhatikan bentuknya, berapa jumlahnya, dan carilah:
a. os vertebrae cervicales Gambar
b. os vertebrae thoracales,
c. os vertebrae lumbales,
d. os vertebrae coccygeae,
e. os vertebrae sacrales

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi perbedaan antar os vertebrae.


Pelajarilah perbedaan antara vertebrae cervicales, thoracales dan lumbales:
Corpus vertebrae, foramen vertebrale, processus spinosus, processus transversus,
facies articularis.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 18


4. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian tulang pembentuk columna
vertebralis.
Perhatikan bentuknya dan carilah:
Vertebrae cervical I (Atlas) Gambar
 Arcus anterior atlantis
 Tuberculum posterius atlantis
 Fovea articularis superior
 Arcus posterior atlantis
 Tuberculum anterius atlantis
 Fovea dentis

Pelajarilah hubungannya dengan


cranium dan os epistropheus
Vertebrae cervical II (epistropheus)
 Corpus epistrophei
 Facies articularis superior
 Dens epistrophei
 Facies articularis inferior
 Processus costotransversarius
epistrophei
 Facies articularis anterior dentis
 Facies articularis posterior dentis

Pelajarilah hubungannya dengan


os atlas dan vertebra cervicalis III
Vertebra cervicalis VI
Perhatikan tuberculum caroticum
Chassaignac.

Vertebra thoracal
- corpus vertebrae
- processus spinosus
- incisura vertebralis superior
- arcus vertebrae
- processus articularis superior
- incisura vertebralis inferior
- processus transversus
- processus articularis inferior
- fovea costalis
Vertebra lumbalis
Perhatikan dan bandingkan dengan
vertebra thoracal:
a. ukuran dan bentuk corpus
vertebrae
b. ukuran dan bentuk foramen
vertebrale
c. bentuk processus spinosus

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 19


d. arah processus transversus
e. arah bidang facies articularis

Os sacrum
Perhatikan bentuk sacrum dan carilah
bekas-bekas batas antara ruas-ruasnya.

Os coccygis
Terdiri atas berapa ruaskah tulang itu?
carilah cornua coccygea!

Ulanglah sekali lagi columna vertebralis. Perhatikan disci intervertebrales. Carilah


promontorium!

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi lengkung-lengkung pada columna vertebralis


Perhatikan lengkung-lengkung pada columna vertebralis:
- lordosis cervicalis Gambar
- lordosis lumbalis
- scoliosis
- kyphosis thoracalis
- kyphosis sacralis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 20


ANATOMI TOPOGRAFI ABDOMEN DAN PELVIS

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada abdomen
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk dinding abdomen
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas abdomen
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada pelvis
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk dinding pelvis
6. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas pelvis

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada abdomen
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi pembagian kuadran abdomen
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi garis imajiner dan nama regio abdomen
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk dinding abdomen
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan dinding abdomen
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot dinding abdomen
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas abdomen
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan peritoneum
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas cavitas abdomen
3.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada cavitas abdomen
3.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi canalis inguinalis
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi permukaan pada pelvis
4.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi tanda permukaan pada pelvis
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk dinding abdomen
5.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi rangka pelvis
5.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot pelvis
6. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavitas abdomen
6.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas cavitas pelvis
6.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi regio pelvis
6.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada cavitas pelvis

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Preparat dan Manekin abdomen, manekin pelvis pria dan pelvis wanita
3. Os coxae, os vertebrae
4. Atlas Anatomi

A. ANATOMI TOPOGRAFI ABDOMEN


Abdomen dapat didefinisikan sebagai daerah tubuh yang terletak diantara diaphragma di
bagian atas dan apertura pelvis superior di bagian bawah.
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi pembagian kuadran abdomen
- Kuadran kanan atas Gambar kuadran abdomen
- Kuadran kiri atas
- Kuadran kanan bawah
- Kuadran kiri bawah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 21


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi garis imajiner dan nama regio abdomen
Garis imajiner pembagi regio abdomen:
- Linea midclavicularis dextra et sinistra
- Garis yang menghubungkan batas bawah costa X (linea subcotalis) dextra et sinistra
- Garis yang menghubungkan crista tuberalis dextra et sinistra

Nama regio abdomen: Gambar regio abdomen


- Regio hypochondriaca dextra
- Regio epigastrica
- Regio hypochondriaca sinistra
- Region lumbalis dextra
- Regio umbilicalis
- Regio lumbalis sinistra
- Regio iliaca dextra
- Regio hypogastrica
- Regio iliaca sinistra

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan dinding abdomen (dari kulit s/d peritoneum)
- cutis
- tela subcutanea (subkutis)
- m. obliquus externus abdominis
- m. obliquus internus abdominis
- m. transversus abdominis
- m. fascia transversalis
- fascia extraperitonealis
- peritoneum parietale

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot dinding abdomen

Otot dinding abdomen superficial: Gambar


- m. obliquus externus abdominis
- m. obliquus internus abdominis

Otot dinding abdomen profunda: Gambar


- m. rectus abdominis
- m. transversus abdominis
m. pyramidalis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 22


5. Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan peritoneum
Perhatikan dan carilah:
Peritoneum : Gambar
1. peritoneum visceral
2. peritoneum parietal
3. cavitas peritonealis
4. omentum majus
5. omentum minus
6. mesenterium

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas cavitas abdomen


Perhatikan dan carilah:
Anterior : otot dinding abdomen Gambar
Posterior : vertebrae
Inferior : cavitas pelvis
Superior : diaphragma

7. Identifikasi organ berikut ini yang terdapat dalam cavum abdomen


Perhatikan dan carilah :
- Gaster Gambar
- Jejunum
- Ileum
- Caecum
- Appendix vermiformis
- Colon ascendens
- Colon descendens
- Colon sigmoideum
- Rectum
- Hepar
- Vesica fellea
- Omentum majus
- Omentum minus
Cari dan pahamilah letak dan posisi organ abdomen berdasarkan proyeksi regio
abdomen dan letaknya di dalam peritoneal.
Organ yang termasuk dalam regio
- Regio hypochondriaca dextra : ....................................
- Regio epigastrica : .......................................................
- Regio hypochondriaca sinistra : ...................................
- Region lumbalis dextra : ...............................................
- Regio umbilicalis : .......................................................
- Regio lumbalis sinistra : ..............................................
- Regio iliaca dextra : .....................................................
- Regio hypogastrica : ....................................................
- Regio iliaca sinistra : ...................................................
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 23
Organ yang termasuk dalam
a. Intraperitoneal
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

b. retroperitoneal
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi canalis inguinalis


Perhatikan dan carilah:
a. isi dan bagian dari canalis inguinalis Gambar
......................................................

b. batas-batas canalis inguinalis


...................................................

c. batas-batas trigonum Hasselbach


..................................................

d. lokasi terjadinya hernia


.....................................................

B. ANATOMI TOPOGRAFI PELVIS


Pelvis adalah bagian tubuh yang terletak di bawah abdomen. Walaupun cavitas abdominalis dan
cavitas pelvis saling berhubungan, kedua regio ini dibicarakan secara terpisah.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi tanda permukaan pada pelvis


Perhatikan bentuknya dan carilah:
a. Crista pubica Gambar
b. Spina iliaca anterior superior
c. Spina iliaca posterior superior
d. Tuber ischiadicum
e. Spina ischiadica
f. os coccygeus
g. Symphysis pubis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 24


h. Hiatus sacralis
i. Processus spinosus Vertebrae
sacralis

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi rangka pembentuk pelvis


Tulang pelvis terdiri dari 2 buah os coxae (dextra dan sinistra),1buah os sacrum, dan
1buah os coccygeus
Perhatikan dan carilah:
a. os coxae dextra Gambar rangka pelvis
b. os coxae sinistra
c. os sacrum
d. os coccygeus
e. articulatio lumbosacral
f. articulatio sacroilliaca
g. symphysis pubis
h. promontorium
i. linea terminalis

Os coxae. Os coxae terdiri atas: os ilium, os pubis, os ischium


Acetabulum, Gambar
adalah……………...................
…………………………………
os ilium
crista iliaca
spina iliaca anterior superior
spina iliaca anterior inferior
spina iliaca posterior superior
spina iliaca posterior inferior
os ischium
tuber ischiadicum
spina ischiadica
incisura ischiadica major
incisura ischiadica minor
os pubis
tuberculum pubicum
iminentia iliopectinea
pecten ossis pubis
foramen obturatorium

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 25


A. Jelaskan perbedaan rangka pelvis pria dan wanita
Pria Wanita

B. Gambarkan dan Jelaskan bentuk-bentuk pelvis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 26


c. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot pelvis
a. Diaphragma pelvis
Merupakan.....................................................................................................
Terdiri dari.....................................................................................................
b. Diaphragma urogenitale
Merupakan.....................................................................................................
Terdiri dari.....................................................................................................

Perhatikan dan carilah:


1. m.ischiococcygeus 5. m. sphincter ani externus
insersi : ……………………….. a. pars subcutanea
origo : …………………………. b. pars superficialis
persyarafan : ………………… c. pars profunda
Fungsi : ……………………….. insersi : ………………………..
origo : ………………………….
2. m. levator ani persyarafan : …………………
Terdiri dari : Fungsi : ………………………..
insersi : ………………………..
origo : …………………………. 6. Otot urogenital pria
persyarafan : ………………… a. m. bulbo spongiosus,
Fungsi : ……………………….. b. m. ischiocavernosus
c. m. sphingter uretra
3. m. transversus perinei d. m.tranvesus perinei profundus
profundus
insersi : ……………………….. 7. Otot urogenital wanita
origo : …………………………. a. m. bulbo spongiosus
persyarafan : ………………… b. m. ischiocavernosus
Fungsi : ………………………..

4. m. transversus perinei
superficialis
insersi : ………………………..
origo : ………………………….
persyarafan : …………………
Fungsi : ………………………..

d. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio pelvis


Pelvis dibagi menjadi dua regio oleh bidang imajiner yang ditarik dari promontorium
sacrum ke pinggir atas symphisis pubis, yaitu:
a. Pelvis palsu
Terletak di atas bidang, berfungsi untuk menyokong intestinum.
b. Pelvic sejati
Terletak di bawah bidang, berada di antara apertura pelvis superior (pintu atas
panggul) dan apetura pelvis inferior (pintu bawah panggul)
inlet =..................
midlet =..............
outlet =...............
pelvic mayor =...................
pelvic minor =....................
linea terminalis =............

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 27


e. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada cavitas pelvis
Perhatikan dan carilah:
a. organ sistem pencernaan Gambar
- Bagian akhir colon sigmideum
- Rectum
- Anal canal
b. organ sistem urinarius
- Vesica urinaria
- Ureter
c. organ reproduksi pria
- Saluran reproduksi
- Kelenjar prostat
d. organ reproduksi wanita
- Uterus
- Tuba falopii
- Ovarium
e. Cavum Douglas
adalah.......................

f. Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas cavitas pelvis


Perhatikan dan carilah:
Anterior : symphysis pubica, SIAS Gambar
Posterior : vertebra sacralis, coccygeus
Inferior : perineum
Superior : cavitas abdomen

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 28


ANATOMI TOPOGRAFI
EKSTREMITAS SUPERIOR DAN INFERIOR

A. EXTREMITAS SUPERIOR
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk extremitas superior

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio- regio pada extremitas superior
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot pada extremitas superior
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk extremitas superior

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Manekin rangka
3. Os scapula, os humerus, os radius, os ulna, ossa carpalis, os metacarpal, os phalanges
4. Atlas Anatomi

Ekstremitas superior (anggota gerak atas) dimulai dari aspek lateral bawah leher, yang
ditunjang oleh trunkus dengan artikulasi skeletal antara clavicula- sternum, dan sendi
sternoclavicular. Ekstremitas superior ditandai dengan kemampuan mobilitas dan motorik halus.
Interaksi harmonis yang terjadi antara otot dan persendiannya memungkinkan gerakan efisien pada
jarak yang paling bisa diterapkan untuk melakukan suatu tugas tertentu.
Extremitas superior dapat dianggap sebagai pengungkit bersendi banyak yang dapat
bergerak bebas pada tubuh melalui articulatio humeri. Pada ujung distal dari extremitas superior
terdapat organ yang penting, yaitu tangan. Banyak fungsi penting dari tangan bergantung pada
fungsi pollex seperti penjepit, yang memungkinkan seseorang mencengkeram benda di antara
pollex dan index.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio- regio pada extremitas superior


Pelajari regio-regio yang terdapat pada ekstremitas superior, yaitu
- regio pectorales, scapularis, dan deltoideus
- regio brachium (anterior dan posterior)
- regio antebrachium,
- regio manus, terdiri atas bagian-bagian; carpalis, manus palmaris dan dorsalis, serta digiti

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot pada extremitas superior


Carilah dan pelajarilah:
- m. deltoideus Gambar
- m. teres major
- m. teres minor
- m. biceps brachii caput longum et
breve
- m. coracobrachialis
- m. brachialis
- m. triceps brachii caput longum,
laterale et mediale
- m. pronator teres caput humerale et
ulnaris.
- m. flexor carpi radialis.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 29


- m. palmaris longus
- m. flexor carpi ulnaris caput humerale
et ulnaris
- m. brachioradialis
- m. extensor carpi radialis longus
- m. palmaris brevis.
- m. lumbricalis.
- m. extensor carpi radialis brevis
- m. extensor digitorum
- m. extensor digiti minimi
- m. extensor carpi ulnaris
- m. anconeus
- m. supinator
- m. abductor pollicis longus
- m. extensor pollicis brevis
- m. extensor pollicis longus
- m. extensor indicis

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk extremitas superior


Carilah tulang- tulang apa saja yang membentuk extremitas superior?

Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang- tulang extremitas superior:


a. Os scapula.
Perhatikan bentuknya. Carilah:
- Acromion Gambar
- Spina scapulae
- Cavitas glenoidalis (bersendi
dengan……………….………)
- Facies articularis acromialis
(bersendi dengan …………….)

 Pelajarilah letak clavicula terhadap scapula dan sternum. Scapula bersendi dengan
tulang.................

b. Os humerus.
Perhatikan letak humerus pada sceletum. Carilah:
- Caput humeri (bersendi Gambar
dengan…………………)
- Collum anatomicum
- Tuberculum majus
- Tuberculum minus
- Tuberositas deltoidea (tempat
melekatnya………………….)
- Collum chirurgicum
- Epicondylus medialis
- Epicondylus lateralis
- Fossa olecrani (bersendi
dengan..……….............)

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 30


c. Os radius.
Bersendi dengan tulang ………………….
Carilah:
- Circumferential articularis Gambar
(bersendi
dengan………………..)
- Collum radii
- Processus styloideus radii
- Tuberositas radii

d. Os ulna
Carilah dan pelajarilah:
- Olecranon (processus olecrani) Gambar
- Incisura trochlearis (bersendi
dengan………………………..)
- Processus coronoideus
- Capitulum ulnae
- Processus styloideus ulnae

 Pelajarilah hubungan antara os humerus, ulna dan radius


 Ambillah tulang: clavicula, scapula, humerus, ulna dan radius. Tentukan apakah
tulang-tulang itu bagian sisi kanan atau kiri!

e. Ossa carpalia
 Ambillah tulang-tulang tangan: ossa carpalia, ossa metacarpalia, phalanges
 Berapakah jumlahnya? Jawab:………..
 Ambillah ossa carpalia dan letakkan dalam susunan yang sebenarnya.
 Carilah dan pelajarilah:
- os naviculare (scaphoideum) Gambar
- os lunatum
- os triquetrum
- os pisiforme
- os multangulum majus
(trapezium)
- os multangulum minus
(trapezoideum)
- os capitatum
- os hamatum

f. Os metacarpale
Carilah dan pelajarilah:
- basis ossium metacarpalium Gambar
- corpus ossium metacarpalium
- capitulum ossium metacarpalium
 Perhatikan bentuk basis ossium metacarpalium I. Apa bedanya dengan ossa metacarpalia
yang lainnya?
Jawab:……………..

g. Os phalanges
Berapakah jumlahnya? Jawab:………….

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 31


B. EXTREMITAS INFERIOR

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pembentuk extremitas inferior

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio- regio pada extremitas inferior
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot pada extremitas inferior
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk extremitas inferior

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Manekin rangka
3. Os coxae, os ilium, os ischium, os pubis, os pelvis, os femur, os patella, os tibia, os fibula,
ossa tarsalia,ossa metatarsalia, os phalanges
4. Atlas Anatomi

Ekstremitas inferior merupakan ekstensi dari trunkus tubuh yang berfungsi sebagai penunjang berat
tubuh, bergerak, dan untuk menjaga keseimbangan. Ekstremitas inferior didukung langsung oleh
skeleton axial oleh sendi sacroiliaca dan ligamen, yang menghubungkan tulang pelvis ke sacrum.
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi regio- regio pada extremitas inferior
Pelajari regio-regio yang terdapat pada ekstremitas superior, yaitu
- regio gluteal
- regio femoral
- regio genu
- regio cruris
- regio tarsus
- regio talocrural
- regio pedis

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot pada extremitas inferior


a. Otot-otot pangkal paha: Gambar
- m. gluteus maximus
- m. gluteus medius
- m. gluteus minimus
- m. psoas major
- m. psoas major
b. Otot-otot tungkai atas
- m. rectus femoris
- m. vastus lateralis
- m. vastus intermedius
- m. vastus medialis
- m. sartorius
c. Otot-otot tungkai bawah
- m.gastrocnemius
- m.soleus
- m. plantaris
d. Otot –otot kaki
- m.extensor digitorum brevis
- m.extensor hallucis brevis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 32


Sebutkan otot-otot yang termasuk otot hamstring!
Jawab : ………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang-tulang pembentuk extremitas inferior


Apa tulang- tulang yang membentuk extremitas superior?
Jawab : ………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian tulang extremitas inferior
a. Os coxae
Pelajarilah hubungan: os coxae dengan os sacrum, os coxae kanan dengan os coxae kiri.
Carilah:
- Acetabulum Gambar tulang pelvis
(bersendi dengan……………)

- Fossa acetabuli

 Os coxae terdiri atas: os ilium, os pubis, os ischium, yang telah melekat menjadi satu.
Carilah dimana batasnya antara ketiga tulang itu!

b. Os ilium
Carilah dan pelajarilah:
- ala ossis ilii Gambar
- fossa iliaca
- crista iliaca
- spina iliaca anterior superior
- spina iliaca anterior inferior
- spina iliaca posterior superior
- spina iliaca posterior inferior

c. Os ischium
Carilah dan pelajarilah:
- corpus ossis ischii Gambar
- tuber ischiadicum
- spina ischiadica

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 33


d. Os pubis
Carilah dan pelajarilah:
- corpus ossis pubis Gambar
- tuberculum pubicum
- foramen obturatorium

e. Os femur
Pelajarilah bentuknya, panjangnya dan beratnya. Carilah:
- caput femoris (bersendi Gambar
dengan……………………..)
- collum femoris
- trochanter major
- trochanter minor
- condylus medialis (bersendi
dengan……………………..)
- condylus lateralis (bersendi
dengan……………………..)
- epicondylus medialis
- epicondylus lateralis
- facies patellaris

f. Os patella
Carilah dan pelajarilah:
- basis patellae Gambar
- apex patellae
- facies articularis
(bersendi dengan…………………..)

g. Os tibia
Carilah dan pelajarilah:
- condylus medialis Gambar
- condylus lateralis
- facies articularis superior (bersendi
dengan…………………………….)
- tuberositas tibiae (tempat
melekatnya………………………)
- facies articularis fibularis (bersendi
dengan…………………………..)
- malleolus medialis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 34


h. Os fibula
Pelajarilah bentuknya dan letaknya terhadap tibia. Carilah:
- capitulum fibulae (bersendi Gambar
dengan…………………..)
- malleolus lateralis (sehari-hari disebut
sebagai…………………...)

i. Ossa tarsalia
Berapakah jumlahnya? Jawab:
Identifikasilah:
- os talus Gambar
- os calcaneus
- os naviculare pedis
- os cuboideum
- ossa cuneiformia i, ii, iii

 Pelajarilah bentuk os talus, hubungannya dengan tibia dan fibula, hubungannya dengan
ossa tarsalia lainnya.

j. Ossa metatarsalia
Pelajarilah bentuk dan bagian-bagian ossa metatarsalia.

k. Os phalanges
Pelajarilah phalanges digitorum pedis. Tulang-tulang ini lebih kecil daripada phalanges
digitorum manus. Berapakah jumlahnya?
Jawab : ………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………..

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 35


 Ambillah os femur, tibia, fibula. Tentukan apakah tulang-tulang itu bagian sisi kanan
atau kiri

Gambarlah dan bandingkan:


os femur os tibia os fibula

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 36


BLOK
SISTEM NEURO
MUSKULO SKELETAL

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 37


NEUROMUSCULAR

TUJUAN UMUM PEMBELAJARAN


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi saraf yang menuju ke extremitas superior dan inferior
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas superior
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior
dengan dinding thorax
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior
dengan columna vertebralis
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas inferior
6. Menjelaskan dan mengidentifikasi gangguan neuromuscular

TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas superior
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot beserta origo dan insersinya
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi otot-otot pada ekstremitas superior
1.3 Menjelaskan fungsi otot-otot ekstremitas superior dalam pergerakan.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior
dengan dinding thorax.
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot beserta origo dan insersinya
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas
superior dengan dinding thorax.
2.3 Menjelaskan fungsi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior dengan dinding
thorax.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior
dengan columna vertebralis.
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot beserta origo dan insersinya
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas
superior dengan dengan columna vertebralis.
3.3 Menjelaskan fungsi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas superior dengan dinding
thorax dengan columna vertebralis.
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas inferior
4.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot beserta origo dan insersinya
4.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi otot-otot pada ekstremitas inferior
4.3 Menjelaskan fungsi otot-otot ekstremitas inferior dalam pergerakan.

Saraf- saraf yang menuju extremitas superior dan inferior mempunyai fungsi sebagai persarafan
sensorik ke kulit dan struktur-struktur dalam seperti sendi, persarafan motorik ke otot-otot,
mempengaruhi diameter pembuluh darah oleh saraf vasomotor simpatis dan mensyarafi kelenjar
keringat melalui saraf sekretomotorik parasimpatis.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi saraf yang menuju ke extremitas superior dan


inferior
PLEXUS BRACHIALIS
Plexus dibagi menjadi radix, truncus, divisi dan fasciculus.
 Radix C5 dan C6 → truncus superior
 masing-masing terbagi menjadi Radix C7 → truncus medius divisi
anterior dan divisi Radix C8 dan T 1→ truncus inferior posterior
 Divisi anterior dari truncus superior dan medius bergabung membentuk fasciculus
lateralis
Divisi anterior dari truncus inferior melanjutkan diri menjadi fasciculus medius

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 38


Divisi posterior dari ketiga truncus membentuk fasciculus inferior.
Cabang-cabang dari plexus brachialis :
a. Radix : n. dorsalis scapulae (C5)
n. thoracalis longus (C5,6 dan 7)
b. Truncus : n. subclavius (C5 dan 6)
n. suprascapularis
c. Fasciculus lateralis : n. pectoralis lateralis
n. musculocutaneus
radix lateralis nervi medialis
d. Fasciculus medialis : n. pectoralis medialis
n. cutaneus brachii medialis
n. cutaneus antebrachii medialis
n. ulnaris
n.radix medialis nervi median
e. Fasciculus posterior : n. subscapularis superior dan inferior
n. thoracodorsalis
n. axillaris
n. radialis

PLEXUS LUMBALIS
Berasal dari T12, L1, L2, L3 dan L4 yang bercabang menjadi :
a. n. iliohypogastricus
b. n. ilioinguinalis
c. n. genitofemoralis
d. n. cutaneus femoris lateralis
e. n. obturatorius
f. n. femoralis

PLEXUS SACRALIS
Berasal dari L4, L5, S3 dan S4 yang bercabang menjadi :
a. n. m. obturatorii interni
b. n. m. piriformis
c. n. m. quadrati femoris
d. n. gluteus superior
e. n. gluteus inferior
f. n. cutaneus femoris posterior
g. n. ischiadicus
h. n. fibularis communis
i. n. fibularis superficialis
j. n. fibularis profunda
k. n. tibialis
l. n. pudendus
m. n. coccygeus

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas superior


Cari dan pelajarilah :
REGIO BRACHII
1. m. biceps brachii 3. m. brachialis
a.caput longum insersi : …………………
insersi : ………………… origo : …………………
origo : ………………… innervasi : …………………
innervasi : ………………… fungsi : ………………...

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 39


fungsi : ………………... 4. m. triceps brachii
b. caput breve a.caput longum
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. coracobrachialis b. caput laterale
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
c. caput mediale
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

REGIO ANTEBRACHII
1. m. pronator teres 10. m. flexor carpi radialis longus
a.caput humerale insersi : …………………
insersi : ………………… origo : …………………
origo : ………………… innervasi : …………………
innervasi : ………………… fungsi : ………………...
fungsi : ………………... 11. m. extensor carpi radialis brevis
b. caput unare insersi : …………………
insersi : ………………… origo : …………………
origo : ………………… innervasi : …………………
innervasi : ………………… fungsi : ………………...
fungsi : ………………... 12. m. extensor digitorum
2. m. flexor carpi radialis insersi : …………………
insersi : ………………… origo : …………………
origo : ………………… innervasi : …………………
innervasi : ………………… fungsi : ………………...
fungsi : ………………... 13. m. extensor digiti minimi
3. m. palmaris longus insersi : …………………
insersi : ………………… origo : …………………
origo : ………………… innervasi : …………………
innervasi : ………………… fungsi : ………………...
fungsi : ………………... 14. m. extensor carpi ulnaris
4. m. flexor carpi ulnaris insersi : …………………
a.caput humerale origo : …………………
insersi : ………………… innervasi : …………………
origo : ………………… fungsi : ………………...
innervasi : ………………… 15. m. anconeus
fungsi : ………………... insersi : …………………
b. caput ulnare origo : …………………
insersi : ………………… innervasi : …………………
origo : ………………… fungsi : ………………...
innervasi : ………………… 16. m. supinator
fungsi : ………………... insersi : …………………
5. m. flexor digitorum superficialis origo : …………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 40


a.caput humeroulnare innervasi : …………………
insersi : ………………… fungsi : ………………...
origo : ………………… 17. m. abductor pollicis longus
innervasi : ………………… insersi : …………………
fungsi : ………………... origo : …………………
b. caput radial innervasi : …………………
insersi : ………………… fungsi : ………………...
origo : ………………… 18. m. extensor pollicis brevis
innervasi : ………………… insersi : …………………
fungsi : ………………... origo : …………………
6. m. flexor pollicis longus innervasi : …………………
insersi : ………………… fungsi : ………………...
origo : ………………… 19. m. extensor pollicis longus
innervasi : ………………… insersi : …………………
fungsi : ………………... origo : …………………
7. m. flexor digitorum profundus innervasi : …………………
insersi : ………………… fungsi : ………………...
origo : ………………… 20. m. extensor indicis
innervasi : ………………… insersi : …………………
fungsi : ………………... origo : …………………
8. m. pronator quadratus innervasi : …………………
insersi : ………………… fungsi : ………………...
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...
9. m. brachioradialis
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

REGIO MANUS
1. m. abductor pollicis brevis 5. m. abductor digiti minimi
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. flexor pollicis brevis 6. m. flexor digiti minimi
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. opponens pollicis
insersi : ………………… 7. m. opponens digiti minimi
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
4. m. adductor pollicis fungsi : ………………...
insersi : …………………
origo : …………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 41


innervasi : …………………
fungsi : ………………...

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas


superior dengan dinding thorax
1. m. pectoralis major 3. subclavius
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. pectoralis minor 4. m. serratus anterior
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot yang menghubungkan ekstremitas


superior dengan columna vertebralis
Cari dan pelajarilah :
1. m. trapezius 4. m. rhomboideus minor
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. latissimus dorsi 5. m. rhomboideus major
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. levator scapulae
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem neuromuscular pada ekstremitas inferior


Cari dan pelajarilah :
REGIO GLUTEA
1. m. gluteus maximus 6. m. obturatorius internus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. gluteus medius 7. m. gemellus superior
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 42


fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. gluteus minimus 8. m. gemellus inferior
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
4. m. tensor fasciae latae 9. m. quadratus femoris
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
5. m. piriformis
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

REGIO FEMORIS
1. m. sartorius 9. m. gracillis
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. iliacus 10. m. adductor longus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. psoas
insersi : ………………… 11. m. adductor brevis
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
4. m. Pectineus fungsi : ………………...
insersi : ………………… 12. m. adductor magnus
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
5. m. rectus femoris fungsi : ………………...
insersi : ………………… 13. m. obturatorius externus
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
6. m. vastus lateralis fungsi : ………………...
insersi : ………………… 14. m. biceps femoris
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
7. m. vastus medialis fungsi : ………………...
insersi : ………………… 15. m. semitendinosus
origo : ………………… insersi : …………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 43


innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
8. m. vastus intermedius fungsi : ………………...
insersi : ………………… 16. m. semimembranosus
origo : ………………… insersi : …………………
innervasi : ………………… origo : …………………
fungsi : ………………... innervasi : …………………
fungsi : ………………...

Otot-otot yang termasuk dalam m. quadriceps femoris :


a. ………………………..
b. ………………………..
c. ………………………..
d. ………………………..

Otot-otot yang termasuk dalam Hamstring muscles :


a. ………………………..
b. ………………………..
c. ………………………..
d. ………………………..

REGIO CRURIS
1. m. tibialis anterior 8. m. gastrocnemius
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. extensor digitorum longus 9. m. plantaris
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. peroneus tertius 10. m. soleus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
4. m. extensor hallucis longus 11. m. popliteus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
5. m. extensor digitorum brevis 12. m. flexor digitorum longus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
6. m. peroneus longus 13. m. flexor hallucis longus
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 44


innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
7. m. peroneus brevis fungsi : ………………...
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

REGIO PEDIS
1. m. abductor hallucis 4. m. flexor hallucis brevis
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
2. m. flexor digitorum brevis 5. m. adductor hallucis
insersi : ………………… insersi : …………………
origo : ………………… origo : …………………
innervasi : ………………… innervasi : …………………
fungsi : ………………... fungsi : ………………...
3. m. abductor digiti minimi
insersi : …………………
origo : …………………
innervasi : …………………
fungsi : ………………...

6. GANGGUAN KLINIS NEUROMUSCULAR


1. CEDERA NERVI EXTREMITAS SUPERIOR
1.1 PARALISIS ERB-DUCHENNE
Sering juga diistilahkan dengan ”waiter’s tip hand”. Gejala ini timbul akibat lesi plexus
brachialis bagian atas, biasanya diakibatkan oleh gerakan yang berlebihan dari kepala ke
sisi yang berlawanan dan penekanan bahu pada sisi yang sama. Ini menyebabkan traksi
yang hebat atau robekan radik C5 dan C6 plexus brachialis. Innervasi suprascapularis, n.
musculocutaneus, dan n. axillaris tidak berfungsi, menimbulkan paralisis otot-otot:
a. m. supraspinatus (abductor art. humeri) dan m. infraspinatus (rotator lateral art.
humeri).
b. m. subclavius (menurunkan clavicula).
c. m. biceps brachii (supinator lengan bawah, flexor articulatio cubiti, dan flexor lemah
articulatio humeri) dan sebagian besar m. brachialis (flexor articulatio cubiti) serta m.
coracobrachialis (flexor articulatio humeri)
d. m. deltoideus (abductor articulatio humeri) dan m. teres minor (rotator lateralis
articulatio humeri).

Paralisis otot-otot tersebut menyebabkan lengan tergantung lemas di sisi badan dengan
rotasi medialis. Lengan bawah akan pronatio. Akan terdapat kehilangan sensasi kulit di
lateral lengan.

1.2 PARALISIS KLUMPKE


Gejala ini timbul akibat adanya lesi pexus brachialis bagian bawah, biasanya disebabkan
oleh tarikan abduction berlebihan pada lengan. Innervasi thoracica I biasanya robek.
Tangan akan berbentuk seperti cakar karena hyperextensio articulation metacarpophalangea

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 45


dan flexio articulation interphalangea. Selain itu akan terdapat kehilangan sensasi di
sepanjang sisi medial lengan atas. Lexi plexus brachialis juga dapat disebabkan oleh
adanya cervical rib atau metastasis maligna dari paru ke nodi lymphoidei cervicales
profundi.lccc

1.3 WINGED SCAPULA


Winged scapula timbul akibat margo vertebralis dan angulus inferior scapulae tidak lagi
menempel dengan erat pada dinding thorax dan akan menonjol ke posterior. Gejala ini
terjadi akibat paralisis m. serratus anterior karc; .ena terganggunya innervasi thoracalis
longus doo(C5,6,7) sehingga scapula tidak mampu melakukan rotatio selama gerakan
abduction lengan mfmcatas yang lebih besar dari 90°. Penderita akan kesulitan mengangkat
lengan di atas kepala.

1.4 WRISTDROP
Wristdrop atau flexio regio carpalis merupakan gejala klinik cedera innervasi radialis di
axilla, yang akan menimbulkan paralisis m. triceps brachii, m. anconeus, dan otot-otot
extensor panjang regio carpalis. Gejala ini terjadi akibat tidak adanya perlawanan dari otot-
otot flexor regio carpalis. Penderita tidak dapat mengextensiokan articulation cubiti,
articulation radiocarpalis, dan jari-jari. Penderita wristdrop sangat terganggu karena tidak
dapat menggenggam sebuah objek akibat flexi maksimal regio carpalis. Gerakan supinatio
masih dapat dilakukan oleh m. biceps brachii, meskipun m. brachioradialis dan m.
supinator mengalami paralisis. Terdapat hilangnya sedikit sensasi kulit pada permukaan
posterior bagian bawah lengan atas dan sepanjang bidang sempit pada permukaan posterior
lengan bawah.

1.5 CARPAL TUNNEL SYNDROME


Secara klinik, sindrom ini ditandai dengan rasa terbakar atau rasa ditusuk jarum di
sepanjang percabangan innervasi medianus, serta timbulnya kelemahan otot-otot thenar.
Keadaan ini disebabkan oleh kompresi n. medianus di dalam canalis carpi (carpal tunnel).
Penyebab pasti dari kompresi canalis carpi sukar diketahui, diduga penebalan selubung
synovial dari tendo otot-otot flexor atau arthritis pada ossa carpi sebagai penyebab.

1.6 CLAWHAND
Cedera serabut motorik innervasi ulnaris pada pergelangan tangan membuat otot-otot kecil
akan paralisis dan atrofi, kecuali otot-otot eminentia thenar dan dua musculi lumbricales
pertama. Clawhand lebih nyata pada lesi di regio carpalis karena m. flexor digitorum
profundus tidak lumpuh dan terjadi flexio phalanges distal yang lebih nyata. Clawhand
akan semakin tidak tampak apabila letak lesi n. ulnaris lebih tinggi dari pergelangan
tangan. Meskipun bentuk tangan menjadi berubah namun fungsinya tangan tidak
mengalami perubahan mencolok. Sensasi sekitar bagian lateral tangan masih utut, fungsi
menjepit dari pollex dan index masih baik, meskipun ada kelemahan karena lumpuhnya m.
adductor pollicis.

2. CEDERA NERVI EXTREMITAS INFERIOR


2.1 FOOT DROP
Gejala klinik ini merupakan akibat dari terganggunya innervasi ischiadicus (L4-S3), yang
akan menyebabkan paralisis otot-otot hamstring. Semua otot di bawah lutut paralisis, dan
berat kaki menyebabkannya mengambil posisi plantarfleksi (footdrop). Sensibilitas di
bawah lutut hilang, kecuali daerah sempit di sisi medial bagian distal tungkai bawah dan
sepanjang pinggir medial kaki sampai ke bagian bawah ibu jari kaki, yang dipersarafi oleh
n. saphenus (n. femoralis).

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 46


2.2 EQUINOVARUS
Cedera innervasi peroneus communis, biasanya akibat fractura caput fibulae atau tekanan
gips, akan menyebabkan paralisis otot-otot ruang anterior dan lateral tungkai. Akibatnya
otot-otot yang kerjanya berlawanan, yaitu otot plantarfleksi sendi pergelangan kaki dan
inversion sendi subtalaris dan tarsalis transversa menyebabkan kaki berada dalam keadaan
plantarfleksi (footdrop) dan inversio. Keadaan ini disebut equinovarus. Hilangnya
sensibilitas terjadi sepanjang sisi anterior dan lateral tungkai bawah, dorsum pedis, dan
jari-jari, termasuk sisi medial ibu jari kaki.

2.3 CALCANEOVALGUS
Keadaan ini timbul akibat cedera innervasi tibialis yang menyebabkan paralisis semua otot
tungkai bawah bagian belakang dan telapak kaki. Otot-otot yang kerjanya berlawanan
melakukan dorsofleksi kaki pada sendi pergelangan kaki dan eversio kaki pada sendi
subtalaris dan tarsal transversalis. Sensibilitas hilang pada telapak kaki.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 47


OSTEOLOGY ARTHROLOGY

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang tulang dan persendian pada manusia

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi os cranium
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi neurocranium dan splanchnocranium
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi persambungan antar tulang pada cranium
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi tulang tulang pada cranium
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi ruang ruang penting pada cranium
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi os costae
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi columna vertebralis
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi os pada extremitas superior
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi os pada extremitas inferior

ALAT DAN BAHAN


1. Rangka utuh
2. os cranium, costae, columna vertebralis, extremitas superior,extremitas inferior
Osteology adalah cabang ilmu anatomi yang mempelajari tulang. Tulang adalah penopang
tubuh manusia. Tanpa tulang, pasti tubuh kita tidak bisa tegak berdiri. Tulang mulai
terbentuk sejak bayi dalam kandungan, berlangsung terus sampai dekade kedua dalam
susunan yang teratur. Arthrology berasal dari kata yunani arthon (sendi) dan logos (ilmu).
Arthrology berarti ilmu yang mempelajari persambungan tulang atau persendian.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sewaktu praktikum ialah:
1. Pada manusia hidup tulang-tulang itu berisi darah yang mengalir, berisi sel-sel yang
memerlukan pertukaran zat dan mengalami proses-proses kehidupan lainnya.
2. Membandingkan tulang dan bagian-bagiannya dengan apa yang dapat dilihat dan diraba
pada manusia hidup.
3. Nama tiap tulang atau bagiannya adalah petunjuk tentang bentuk, lokasi atau fungsinya.
Maka perlu untuk mengerti arti nama-nama latin itu.

A. CRANIUM
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi neurocranium dan splanchnocranium
Perhatikan dan carilah
Neurocranium Gambar
a. Os frontale
b. Os parietale
c. Os occipitale
d. Os temporale
e. Os sphenoidale
f. Os ethmoidale
Splanchnocranium
a. Maxilla
b. Mandibula
c. Os palatinum
d. Os zygomaticum
e. Os lacrimale
f. Os nasale
g. Concha nasalis inferior
h. Os vomer

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 48


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi persambungan antar tulang pada cranium
Pelajari dan carilah
a. Sutura sagittalis Gambar
b. Sutura coronalis,
c. Sutura lambdoidea
d. Sutura squamosa
e. Sutura parietomastoidea
f. Sutura occipitomastoidea
g. Sutura sphenosquamosa,
h. Sutura sphenofrontalis
i. Sutura sphenozygomatica,
j. Sutura zygomaticofrontalis,
k. Sutura zygomaticomaxillaris,
l. Sutura frontomaxillaris,
m. Sutura nasomaxillaris,
n. Sutura nasofrontalis
o. Sutura lacrimomaxillaris,
p. Sutura ethmoidaeomaxillaris,
q. Sutura sphenoethmoidalis.

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi os frontale


Pelajari dan carilah
a. tuber frontale Gambar
b. margo supraorbitalis
c. Incisura frontalis
d. Foramen supraorbitale
e. Arcus superciliaris
f. Glabella
g. Processus zygomaticus
h. Linea temporalis
i. Facies temporalis
j. Spina frontalis
k. Apertura sinus frontalis
l. Incisura ethmoidalis
m. Facies orbitalis
n. Spina trochlearis
o. Fossa glandulae lacrimalis
p. Facies cerebralis
q. Crista frontalis
r. Sulcus sagittalis
s. Foramen caecum
t. Juga cerebralis
u. impressiones digitatae

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi os parietale


Pelajari dan carilah
a. Margo frontalis Gambar
b. Margo sagittalis
c. Margo occipitalis
d. Margo squamosa
e. Facies parietalis
f. Tuber parietale

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 49


g. Linea temporalis inferior
h. Linea temporalis superior
i. Foramen parietale
j. Facies cerebralis
k. Sulcus sagittalis
l. Foveolae granulares
m. Pacchioni
n. Sulcus arteriosus et venosus
(sulcus a. meningeae mediae)
o. Sulcus transversus
p. Sulcus sinus sphenoparietalis

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi os occipitale


Pelajari dan carilah
a. Squama occipitalis Gambar
b. Planum occipitale
c. Planum nuchale
d. Linea nuchae suprema
e. Protuberantia occipitalis
externa
f. Linea nuchae superior
g. Linea nuchae inferior
h. Crista occipitalis externa
i. Foramen occipitale magnum
j. Condylus occipitalis
k. Fossa condyloidea
l. Canalis condyloideus
m. Canalis hypoglossi
n. Tuberculum pharyngeum
o. Tuberculum jugulare
p. Processus jugularis
q. Processus infra jugularis
r. Incisura jugularis
s. Sulcus transversus
t. Sulcus sagittalis
u. Crista occipitalis interna
v. Protuberantia occipitalis
interna
w. Fossa occipitalis inferior
(fossa cereberalis) Fossa
occipitalis superior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 50


6. Menjelaskan dan mengidentifikasi os temporale
Pelajari dan carilah :
pars squamosa Gambar
a. Squama temporalis
b. Processus zygomaticus
c. Tuberculum articulare
d. Fossa mandibularis
e. Sulcus a. temporalis mediae
f. Sulcus arteriosus et venosus (a.
meningeae mediae)
pars petrosa
a. Porus acusticus externus
(Meatus acusticus externus)
b. Fissura tympanomastoidea
c. Fissura petrotympanica
Glaseri
d. Facies superior s. Anterior
e. Facies medialis s. Posterior
f. Facies inferior
g. Angulus superior pyramidis
h. Angulus posterior pyramidis
i. Angulus anterior pyramidis
j. Apex pyramidis
Facies anterior pyramidalis
a. Eminentia arcuata
b. Tegmen tympani
c. Hiatus canalis facialis
d. Sulcus n. petrosi superficialis
majoris
e. Impressio trigemini
f. Fissura petrosquamosa
g. Apertura superior canaliculi
tympanici
h. Sulcus n. petrosi superficialis
minoris
i. Canalis musculotubarius
j. Septum canalis musculotubarii
k. emicanalis m. tensoris tympani
l. Semicanalis tubae auditiva

facies posterior pyramidis


a. Sulcus petrosus superior
b. Sulcus petrosus inferior
c. Fossa subarcuata
d. Apertura externa aquaductus
vestibuli
e. Incisura jugularis
f. Porus acusticus internus
(Meatus acusticus internus)

facies inferior pyramidis


a. Fossa jugularis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 51


b. Canaliculus mastoideus
c. Apertura externa canaliculi
cochlea
d. Foramen caroticum externum
e. Canalis caroticus
f. Foramen caroticum internum
g. Canaliculi caroticotympanici
h. Fossula petrosa
i. Apertura inferior canaliculi
tympanici
j. Processus styloideus
k. Vagina processus styloidei
l. Foramen stylomastoideum

pars mastoidea
a. Processus mastoideus
b. Cellulae mastoidea
c. Sutura petrosquamosa
d. Incisura parietalis
e. Spina suprameatum
f. Fossa mastoidea
g. Foramen mastoideum
h. Incisura mastoidea
i. ulcus a. occipitalis

carilah articulatio
temporomandibularis, mengubungkan
antara ...... dengan ........

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi os sphenoidale


Pelajari dan carilah
a. Corpus ossis sphenoidalis Gambar
b. Ala parva ossis sphenoidalis
c. Ala magna ossis sphenoidalis
d. Processus sphenoidalis
e. Sella turcica
f. Tuberculum sellae
g. Sulcus chiasmatis
h. Dorsum sellae
i. Processus clinoideus medius
j. Processus clinoideus posterior
k. Sulcus caroticus
l. Lingula sphenoidalis
m. Crista sphenoidalis
n. Rostrum sphenoidalis
o. Apertura sinus sphenoidalis
p. Sinus sphenoidalis
q. Facies cerebralis
r. Facies orbitalis
s. Facies temporalis
t. Fissura orbitalis superior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 52


u. Foramen rotundum
v. Foramen ovale
w. Foramen spinosum
x. Spina angularis
y. Sulcus chiasmaticus

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi os ethmoidale


Pelajari dan carilah
a. Crista galli Gambar
b. Processus alaris
c. Lamina papyracea
d. Bulla ethmoidalis
e. Concha nasalis media
f. Concha nasalis superior
g. Concha nasalis suprema
h. Processus uncinatus

9. Menjelaskan dan mengidentifikasi maxilla


Pelajari dan carilah :
a. corpus maxilla Gambar
b. processus frontalis
c. processus zygomaticus
d. processus alveolaris
e. processus palatinus
f. Sinus maxillaris
g. Hiatus maxillaris
h. Facies orbitalis
i. Facies nasalis
j. Facies anterior
k. Facies infra temporalis
l. Foramen infraorbitale
m. Fossa canina
n. Tuber maxillare
o. Foramina alveolaria
p. Sulcus lacrimalis
q. Crista conchalis
r. Incisura nasalis
s. Sutura palatina mediana
t. Palatum durum
u. Crista nasalis
v. Spina nasalis anterior
w. Canalis incisivus
x. Foramen incivisivum
y. Alveoli dentales
z. Septa interalveolari

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 53


10. Menjelaskan dan mengidentifikasi mandibula
Pelajari dan carilah :
a. Sutura 54alatine mediana Gambar
b. Sutura 54alatine transversa
c. Processus pyramidalis
d. Fossa pterygoidea
e. Foramen palatinum majus
f. Foramina 54alatine minora
g. Canalis 54alatines
h. Sulcus pterygopalatinus
i. Fossa pterygopalatina
j. Canalis pterygopalatinus
k. Processus sphenoidalis
l. Processus orbitalis
m. Incisura sphenopalatina
n. Foramen sphenopalatinum
o. Crista conchalis
p. Crista nasalis

11. Menjelaskan dan mengidentifikasi os zygomaticum


Pelajari dan carilah :
a. Facies orbitalis Gambar
b. Facies temporalis
c. Facies malaris
d. Foramen zygomaticoorbitale
e. Foramen zygomaticotemporale
f. Foramen zygomaticofaciale

12. Menjelaskan dan mengidentifikasi os lacrimale


Pelajari dan carilah :
a. Crista lacrimalis posterior Gambar
b. Sulcus lacrimalis
c. Hamulus lacrimalis

13. Menjelaskan dan mengidentifikasi os nasale


Pelajari dan carilah :
a. sulcus ethmoidalis Gambar
b. foramen nasale

14. menjelaskan dan mengidentifikasi cavum nasi.


Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 54
Pelajari dan carilah :
a. Apertura piriformis Gambar
b. Choanae
c. Concha nasalis inferior
d. Concha nasalis media
e. Concha nasalis superior
f. Meatus nasi inferior
g. Meatus nasi media
h. Meatus nasi superior
i. Hiatus maxillaris
j. Apertura sinus frontalis
k. Lamina cribrosa

15. Menjelaskan dan mengidentifikasi ruang penting dalam cavum cranii


Pelajari dan carilah :
a. Fossa cranii anterior Gambar
b. Fossa cranii media
c. Fossa cranii posterior
d. Fossa hypophyseos
e. Foramen opticum
f. Foramen rotundum
g. Foramen ovale
h. Foramen spinosum
i. Foramen lacerum
j. Foramen occipitale magnum
k. Foramen jugulare
l. Canalis hypoglossi
m. Porus acusticus internus
n. Foramen sphenopalatinum

B. COSTAE
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi costae
Perhatikan: jumlahnya, panjangnya, hubungannya dengan sternum, hubungannya dengan
corpus vertebrae thoracalis, dan spatia intercostalia.
Pelajari dan carilah :
a. Capitulum costae Gambar
b. Crista colli costae
c. Cartilago costalis
d. Collum costae
e. Corpus costae
f. Facies articularis costae
g. Tuberculum costae
h. Angulus costae
i. Facies articularis tuberculi costae
j. Sulcus costae

Costae I
a. tuberculum scaleni Lisfranc
b. tuberositas costae I
c. sulcus a. subclaviae.
Costae II,III,IV,V,VI,VII,VIII,IX,X,XI,XII

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 55


2. Menjelaskan dan mengidentifikasi posisi sternum
Pelajari dan carilah :
a. Manubrium sterni Gambar
b. Angulus sterni Ludovici
c. Corpus sterni
d. Incisura costalis
e. Incisura clavicularis
f. Processus xiphoideus

C. VERTEBRAE (PELAJARI DI BAB THRUNCUS DAN THORAKS)

D. EXTREMITAS SUPERIOR
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi os scapula
Pelajari dan carilah
a. Margo superior Gambar
b. Margo vertebralis
c. Margo axillaris
d. Acromion
e. Angulus medialis
f. Angulus lateralis
g. Fossa subscapularis
h. Fossa infraspinata
i. Fossa supraspinata
j. Collum scapulae
k. Angulus inferior
l. Processus coracoideus
m. Spina scapulae
n. Incisura scapulae
o. Tuberositas supraglenoidalis
p. Cavitas glenoidalis, bersendi
dengan.....
q. Tuberositas infraglenoidalis
r. Facies articularis acromialis, bersendi
dengan.........

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi os scapulae


Perhatikan: bentuknya, extremitas sternalis, extremitas acromialis. Carilah: tuberositas
costalis, tuberositas coracoideus, sulcus subclavius. Pelajarilah letak clavicula terhadap
scapula dan sternum. Bersendi dengan tulang apa?

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi os humerus.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 56


Pelajari dan carilah :
a. Caput humeri , bersendi dengan..... Gambar
b. Crista tuberculi majoris
c. Tuberositas deltoidea
d. Collum chirurgicum
e. Epicondylus medialis
f. Sulcus nervi ulnaris
g. Tuberculum majus
h. Epicondylus later alis
i. Capitulum humeri, bersendi dengan....
j. Tuberculum minus
k. Trochlea humeri
l. Fossa olecrani, bersendi dengan.....
m. Sulcus intertubercularis
n. Fossa coronoidea

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi os radius


Pelajari dan carilah :
a. Circumferential articularis, bersendi Gambar
dengan..........
b. Collum radii
c. Processus styloideus radii
d. Fossa radialis, bersendi dengan.......
e. Crista interossea
f. Incisura ulnaris, bersendi dengan....
g. Tuberositas radii
h. Tuberositas pronatoria

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi os ulna


Pelajari dan carilah :
a. Olecranon Gambar
b. Incisura trochlearis, bersendi
dengan........
c. Processus coronoideus
d. Incisura radialis, bersendi
dengan..............
e. Crista interossea
f. Capitulum ulnae
g. Processus styloideus ulnae

6. Menjelaskan dan mengklarifikasi ossa carpalia.


Berapakah jumlahnya? Jawab:…………………………………………………….
Pelajari dan carilah
a. Os naviculare (scaphoideum) Gambar
b. Os lunatum
c. Os triquetrum
d. Os pisiforme
e. Os multangulum majus (trapezium)
f. Os multangulum minus (trapezoideum)
g. Os capitatum
h. Os hamatum

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 57


7. Menjelaskan dan mengidentifikasi phalanges.
Berapakah jumlahnya……………….. Carilah tuberositas unguicularis.
Ambillah ke delapan ossa carpalia dan letakkan dalam susunan yang sebenarnya.
Ambillah tulang: clavicula, scapula, humerus, ulna dan radius.
Tentukan apakah tulang-tulang itu bagian sisi kanan atau kiri

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi Persendian pada extremitas superior


Carilah
1. Articulatio acromioclavicularis
2. Articulatio cubiti , terdiri atas 3 sendi; yaitu:
a) .........
b) ........
c) ........
3. Articulatio radioulnaris distalis
4. Articulatio radiocarpalis
5. Articulatio mediocarpalis
6. Articulationes carpometacarpales
7. Articulatio metacarpophalngeae
8. Ariculationes interphalangeae manus proximales
9. Ariculationes interphalangeae manus proximales

Tentukan tulang apa saja yang terlibat dalam persendian tersebut, dan tipe sendi apa
yang dibentuk? Jawab :
..............................................................................................................................................
..............................................................................................................................................
..................................................................................................................

E. EXTREMITAS INFERIOR

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os coxae.


Os coxae terdiri atas: os ilium, os pubis, os ischium
Pelajari dan carilah
Acetabulum, bersendi Gambar
dengan….............
Fossa acetabuli
Incisura acetabuli
Facies lunata acetabuli
Os ilium
Ala ossis ilii
Fossa iliaca
Crista iliaca
Labium internum cristae iliacae
Linea intermedia cristae iliacae
Labium externum cristae iliacae
Spina iliaca anterior superior
Spina iliaca anterior inferior
Spina iliaca posterior superior
Spina iliaca posterior inferior
Linea glutea anterior
Linea glutea posterior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 58


Linea glutea inferior
Facies auricularis ossis ilii

Os ischium
Corpus ossis ischii
Ramus superior ossis ischii
Ramus inferior ossis ischii
Tuber ischiadicum
Spina ischiadica
Incisura ischiadica major
Incisura ischiadica minor

Os pubis
Corpus ossis pubis
Ramus superior ossis pubis
Tuberculum pubicum
Ramus inferior ossis pubis
Iminentia iliopectinea
Pecten ossis pubis
Foramen obturatorium
Membrana obturatoria
Sulcus obturatorius

Ambillah pelvis perempuan. Carilah: pelvis major, pelvis minor dan ukuran-ukuran panggul.
Perhatikanlah beda antara pelvis perempuan dan laki-laki.

2. Menjelaskan dan mengklarifikasi os sacrum


Pelajari dan carilah :
a. Basis ossis sacri Gambar
b. Crista sacralis lateralis
c. Tuberositas sacralis
d. Apex ossis sacri
e. Crista sacralis articularis
f. Processus articularis superior
g. Facies pelvina
h. Crista sacralis media
i. Pars lateralis ossis sacri
j. Lineae transversae
k. Hiatus sacralis
l. Facies dorsalis
m. Foramina sacralia anterior
n. Canalis sacralis
o. Cornua sacralia
p. Foramina sacralia posteriora
q. Facies auricularis ossis sacri

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi os coccygis


Terdiri atas berapa ruaskah tulang tersebut?Jawab :……………………………
Carilah cornua coccygea

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os femur


Pelajari dan carilah :

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 59


a. Caput femoris, bersendi dengan..... Gambar
b. Collum femoris
c. Fovea capitis
d. Trochanter major
e. Trochanter minor
f. Crista intertrochanterica
g. Linea intertrochanterica
h. Fossa trochanterica
i. Linea aspera
j. Labium laterale
k. lineae asperae
l. Labium mediale
m. lineae asperae
n. Tuberositas gluteae
o. Linea pectinea
p. Planum popliteum
q. Condylus medialis
r. Condylus lateralis
s. Epicondylus medialis
t. Epicondylus lateralis, bersendi
dengan........
u. Fossa intercondyloidea
v. Linea intercondyloidea
w. Facies patellaris

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os patella.


Pelajari dan carilah :
a. Basis patellae Gambar
b. Apex patellae
c. Facies articularis, bersendi
dengan.............

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os tibia


Pelajari dan Carilah :
a. Facies medialis tibia Gambar
b. Feacies lateralis tibiae
c. Facies posterior tibiae
d. Crista anterior tibiae
e. Margo medialis
f. Crista interossea
g. Linea poplitea
h. Condylus medialis
i. Condylus lateralis
j. Facies articularis superior, bersendi
dengan......
k. Eminentia intercondyloideau
l. Tberculum intercondyloideum mediale

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 60


m. Tuberculum intercondyloideum laterale
n. Fossa intercondyloidea anterior
o. Fossa intercondyloidea posterior
p. Tuberositas tibiae
q. Facies articularis fibularis
r. Malleolus medialis
s. Incisura fibularis, bersendi dengan.....
t. Sulcus malleolaris

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os fibula.


Pelajari dan carilah :
a. Capitulum fibulae, bersendi dengan.... Gambar
b. Apex capituli fibulae
c. Facies medialis
d. Facies lateralis
e. Facies posterior
f. Crista anterior
g. Crista medialis
h. Crista lateralis
i. Malleolus lateralis

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi ossa tarsalia.


Berapakah jumlah os.tarsalia?Jawab :...................
Pelajari dan carilah :
Os taluss Gambar
Calcaneus
Os naviculare pedis
Os cuboideum
Os cuneiformia I, II, III

9. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os talus


Pelajari dan carilah :
Corpus tali Gambar
Caput tali
Collum tali
Trochlea tali, bersendi dengan......
Facies malleolaris medialis
Facies malleolaris lateralis
Processus lateralis tali
Processus posterior tali
Tuberculum mediale processus
posterioris
Tuberculum laterale processus
posterioris
Sulcus musculi flexoris hallucis longi
Facies articularis calcanea anterior
Facies articularis calcanea media
Facies articularis calcanea posterior,
bersendi dengan.......
Sulcus tali
Facies articularis navicularis, bersendi
dengan....

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 61


10. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os Calcaneus
Pelajari dan carilah :
Facies articularis talaris anterior Gambar
Facies articularis talaris media
Facies articularis talaris posterior,
bersendi dengan........
Sulcus calcaneius
tentaculum tali
Sulcus musculi flexoris hallucis longi
Tuber calcanei
Processus medialis tuberis calcanei
Processus lateralis tuberis calcanei
Processus trochlearis
Sulcus musculi peronei longi
Facies articularis cuboidea, bersendi
dengan.....

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os naviculare pedis


Pelajari dan carilah :
tuberositas ossis navicularis. Gambar

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi Ossa cuneiformia I, II, III.


Pelajarilah bentuknya dan perbedaan antara ketiga tulang itu.

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os cuboideum.


Pelajarilah: bentuknya, hubungannya dengan calcaneus, hubungannya dengan os
naviculare, hubungannya dengan os cuneiforme III, hubungannya dengan os metatarsale
IV, hubungannya dengan os metatarsale V. Carilah: tuberositas ossis cuboidei.

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi Os metatarsalia


Pelajari dan carilah :
Basis ossium metatarsalium Gambar
Corpus ossium metatarsalium
Capitulum ossium metatarsalium
Tuberositas ossis metatarsalis V

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 62


5. Menjelaskan dan mengidentifikasi phalanges digitorum pedis.
Tulang-tulang ini lebih kecil daripada phalanges digitorum manus.
Carilah: tuberositas unguicularis.

Ambillah tulang: femur, tibia, fibula, patelle, calcaneus, talus dan os cuboideum. Tentukan
apakah tulang-tulang itu bagian sisi kanan atau kiri

6. Menjelaskan dan mengklarifikasi persendian pada extremitas inferior


1. Articulatio sacroiliaca
2. Articulatio coxae
3. Articulatio genu, tersusun atas 3 sendi, Sebutkan
a) ......
b) .....
c) .....
4. Articulatio tibiofibularis
5. Syndesmosi tibiofibularis
6. Articulatio talocruralis
7. Articulatio calcaneocuboidea
8. Articulatio talotarsalis, tersusun atas 2 sendi, Sebutkan:
a. ....
b. ....
9. Articulatio intercuneiforme
10. Articulatio metatarsophalanges
11. Articulatio interphalanges pedis

Tentukan tipe sendi apa yang dibentuk?Jawab:........................

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 63


NEURO ANATOMI 1
OTAK

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM:


Menjelaskan dan mengidentifikasi neuroanatomi otak

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS:


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan- lapisan pelindung SSP (scalp dan meningen).
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi otak
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian otak

ALAT DAN BAHAN


1. Cadaver utuh
2. Preparat basah otak
3. Manekin otak

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi lapisan- lapisan pelindung SSP (scalp dan


meningen).
- Cutis Gambar
- Calvaria
- Lapisan duramater
Ruangan subdural
- Lapisan arachnoidea
Ruangan subarachnoidea
- Lapisan piamater

Cisternae subarachnoidale.
 Pada beberapa tempat arachnoidea dan piamater terpisah jauh satu sama lain. Ruangan ini
yang berisi liquor cerebrospinalis disebut cisternae.
Carilah dan pelajarilah:
- Cisterna magna (cisterna - cisterna fissura lateralis (cisterna
cerebellomedullaris) fossa Sylvii)
- Cisterna pontis - cisterna chiasmatis
- cisterna interpeduncularis - cisterna v. cerebri magna

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi otak


Carilah Dan Pelajarilah
- A. cerebri media Gambar
- A. communicans posterior
- A.cerebri anterior
- A. auditiva interna
- A. cerebri posterior
Carilah dan pelajarilah arteri apa saja yang membentuk circulus willisi?

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian otak (cerebrum)

 Pelajari: Hemispherium cerebri, fissura longitudinalis, corpus callosum, rostrum corporis


callosi, genu corporis callosi, truncus corporis callosi, splenium corporis callosi.
 Carilah juga: Sulcus centralis Rolandi, sulcus precentralis, gyrus precentralis (area 4
Brodman), gyrus postcentralis (cortex sensoris, area 1,2,3 Brodman).

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 64


LOBUS FRONTALIS
Carilah:
- Gyrus frontalis
- gyrus frontalis medius,
- gyrus frontalis inferior dengan pars
opercularis, triangularis, dan
orbitalis,
- sulcus frontalis superior,
- sulcus frontalis inferior.

LOBUS PARIETALIS
Carilah:.
- Fissura parietalis occipitalis,
- lobulus parietalis superior,
- lobulus parietalis inferior,
- sulcus interparietalis

LOBUS TEMPORALIS
Carilah:
- Gyrus temporalis superior, - fossa cerebri lateralis Sylvii,
- sulcus temporalis superior, - insula Reili,
- gyrus temporalis medius, - gyri breves insulae,
- sulcus temporalis inferior, - gyri longi insulae,
- gyrus temporalis inferior, - sulcus circularis Reili
- gyrus angularis, - Fissura transversa
- gyrus supramarginalis, - tentorium cerebelli

Bagian medial
Carilah:
- Septum pellusidum, Gambar
- columna fornicis,
- fimbriae hipocampi,
- gyrus cinguli,
- sulcus corporis callosi,
- sulcus cingulum,
- gyrus frontalis superior,
- lobulus paracentralis,
- lobules precuneus,
- lobules cuneus,
- fissura parieto-occipitalis,
- fissure cuneus dan
- fissure gyrus lingualis,
- fissura calcarino,
- uncus,
- fissura hipocampi,
- gyrus hipocampi,
- fascia dentata,
- gyrus fornicatus,

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 65


- gyrus linguli,
- fissura collateralis,
- gyrus fusiformis,
- sulcus parolfactorius anterior
(Broca),
- sulcus parolfactorius posterior,
- gyrus subcallosus.

CEREBELLUM
Carilah:
- Fastiqum, - lobulus centralis
- aquaductus cerebri Sylvii, - lingula cerebelli,
- ventriculus tertius, - vellum medullare anterius,
- apertura lateralis ventriculi - monticulus,
quarti (foramina Luschka), - culmen,
- apertura medialis ventriculi - declive,
quarti (foramen Magendi) - falium vermis,
- Vermis, - lobuli quadrangularis,
- hemispherium cerebelli, - fissura prima,
- incisura cerebelli anterior et - lobulus semilunaris superior,
posterior. - sulcus horizontalis cerebelli,
- Vallencula cerebelli, - lobulus semilunaris inferior,
- nodulus, uvula, - tonsilla cerebelli, lobulus
- vermis, biventer
- tuber cerebelli,

BATANG OTAK.
 Terdiri dari: Mesencephalon, pons, dan medulla oblongata.
Carilah:
- Decussatio pyramidum, - tuberculum acusticum,
- fossa rhomboidea, - trigonum n. hypoglossi,
- eminentia medialis, - ala cinerae,
- colliculus facialis, - calamus scriptorius,
- fovea superior, - clava,
- area acustica, - nucleus gracilis colli,
- nuclei vestibulares, - tuberculum cunestum,
- nuclei cochlearis, - nucleus cuneatus Burdach

 Ventral antara crura cerebri terlihat akar-akar n. occulomotorius. Dorsal akar n.


trochlearis. caudal colliculus inferior. Pelajari radices nn. cranialis lainnya: n.
trigeminus, n. abducens, n. facialis, n. statoacusticus. Lateral oliva terlihat radices n.
glossopharyngeus, n. vagus. Dorsal oliva radices n. hypoglossus.
NEURO ANATOMI 2
MEDULLA SPINALIS
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
Menjelaskan dan mengidentifikasi neuroanatomi medulla spinalis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 66


TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian- bagian medulla spinalis.

ALAT DAN BAHAN


1. Cadaver utuh
2. Preparat basah medulla spinalis
3. Manekin medulla spinalis

Mengidentifikasi Bagian- Bagian Medulla Spinalis


 Perhatikan bentuk dan panjangnya medulla spinalis.
 Carilah:
- Intumescentia Cervicalis Gambar
(Penebalan C3-T2),
- Intumescentia Lumbalis
(Penebalan T10-L3)
- Dura Mater Spinalis.
- Filum Terminale Dura Matris
(Filum Terminale Externus)
- Arachnoid Spinalis,
- Pia Mater Spinalis (Banyak Vasa
Darah Kecil)
- Cavum Subarachnoidale (Berisi
Cairan Cerebrospinalis).
- Cauda Equina

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 67


BLOK
SISTEM CARDIO
CEREBRO VASCULAR

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 68


JANTUNG
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi jantung
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi jantung.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi jantung.

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi jantung.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi letak dan topografi jantung.
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi kantong pembungkus (pericardium) dan lapisan
dinding jantung.
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi ruang-ruang dan sekat jantung.
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi katup-katup jantung, struktur dan proyeksi bunyi
katup pada permukaan.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi jantung.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi pembuluh-pembuluh darah besar jantung.
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi pembuluh darah koroner.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi jantung.

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Preparat Jantung
3. Manekin jantung
4. Atlas anatomi

1. Menentukan dan mengidentifikasi letak dan topografi jantung


Cari dan pelajarilah :
Letak Jantung : Ruang Mediastinum Gambar
a. Mediastinum superius
b. Mediastinum inferius

Topografi Jantung Gambar


1. Facies sternocostalis (anterior)
2. Facies diafragmatica (inferior)
3. Basis cordis (posterior)
4. Apex cordis

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi kantong pembungkus (pericardium) dan lapisan


dinding jantung
Cari dan pelajarilah :
Kantong pembungkus Jantung Gambar
(pericardium):
a. Pericardium parietal
b. Pericardium viceral

Lapisan Dinding Jantung Gambar

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 69


a. Myocardium
b. Epicardium
c. Endocardium

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi ruang-ruang dan sekat jantung


Cari dan pelajarilah :
Ruang-ruang Jantung : Gambar
a. Atrium Dextra
Terdapat m.pectinati
b. Atrium Sinistra
c. Ventrikel Dextra
Terdapat m.papillaris
d. Ventrikel Sinistra
Sekat ruang Jantung : Gambar
a. Antara Atrium : Septum interatriale
b. Antara Ventrikel : Septum
interventricularis

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi katup-katup jantung, posisi, struktur dan


proyeksi bunyi katup pada permukaan.
Cari dan pelajarilah :
Katup Jantung : Gambar
a. Katup Trikuspidalis
 Posisi : antara atrium dextra
dan sinistra
 Letak auskultasi : Linea
parasternal sinistra ICS IV
b. Katup Mitral
 Posisi : antara atrium sinistra
dan ventrikel sinistra
 Letak auskultasi : sekitar ápex
cordis.
c. Katup Pulmonal
 Posisi : antara ventrikel
dextra dan arteri pulmonal
 Letak : di línea
parasternal ICS II sinistra

d. Katup Aorta
 Posisi : antara ventrikel
kiri dan aorta
 Letak : di línea
parasternal ICS II dextra

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi pembuluh-pembuluh darah besar jantung


Cari dan pelajarilah :
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 70
Pembuluh darah besar jantung Gambar
1. Aorta : Aorta ascenden, arcus aorta,
dan aorta descenden
a. Aorta ascenden bercabang menjadi:
 Arteri Coronaria dextra
 Arteri Coronaria sinistra
b. Arcus aorta bercabang menjadi:
 arteri brachiocephalica
 arteri carotis communis sinistra
 arteri subclavia sinistra
c. aorta descenden
2. vena cava superior
3. vena cava inferior
4. vena pulmonalis

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi pembuluh darah koroner


Cari dan pelajarilah :
Arteri Coronaria Dextra bercabang menjadi: Gambar
a. ramus marginalis
b. r.interventricularis posterior
Arteri Coronaria Sinistra bercabang
menjadi:
a. ramus interventricularis
anterior
b. ramus circumflexus

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi jantung


Jantung dipersarafi oleh serabut simpatis dan parasimpatis sistem saraf otonom melalui
Plexus Cardiacus.Saraf simpatis berasal dari Truncus Simpaticus bagian servikal dan
Thoracica bagian atas, dan saraf parasimpatis berasal dari n. vagus.

TUGAS
Tuliskan skema mekanisme impuls rasa nyeri yang dihantarkan oleh innervasi jantung
saat suplai darah ke myocardium terganggu!

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 71


SISTEM VASKULARISASI

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM:


Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi tubuh manusia

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS:


Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi tubuh manusia
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio capitis dan colli.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio thorax
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio abdomen dan pelvis
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi ekstremitas superior
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi ekstremitas inferior

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Manekin vaskularisasi tubuh
3. Relief vaskularisasi tubuh manusia
4. Atlas Sobotta

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio capitis dan colli


Cari dan pelajarilah :
1. a. carotis externa Gambar
2. a. carotis interna
3. a. carotis communis
4. a. circulus of willisi
5. a. basillaris
6. a.mammaria interna
7. a. subclavia
8. a.vertebralis
9. a.thyroidea superior
10. truncus costocervicalis
11. a. facialis
12. a. labial superior inferior
13. v. jugularis interna
14. v. jugularis eksterna
15. v. jugularis anterior
16. v. brachiocephalica
dextra dan sinistra
17. v. thyroidea inferior
18. v. subclavia
19. v. vertebralis
20. v. Hemiazygos

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio thorax


Cari dan pelajarilah :
1. aorta thoracalis Gambar
2. a. thoracica interna
3. a. subclavia
4. a. intercostalis anterior
dan posterior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 72


5. a. subcostal
6. a. axillaris
7. v. azygos
8. v. hemiazygos
9. v. subcostalis
10. v.cava superior
11. v. intercostales

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi regio abdomen dan pelvis


Cari dan pelajarilah :
1. Truncus coeliacus Gambar
2. a. mesenterica superior
3. a. mesenterica inferior
4. a. hepatica
5. a. gastrica
6. a. splenica
7. a. renalis
8. a. pancreaticoduodenalis
9. a. ileocolica
10. a. colica dextra
11. a.colica sinistra
12. a. iliaca communis
13. a. iliaca externa
14. a. iliaca interna
15. a. umbilicalis
16. a. obturatoria
17. a. rectalis superior
18. v. testicularis/v. ovarica
19. v. cava superior
20. v. porta hepatica
21. v. iliaca communis
22. v. iliaca interna
23. v. iliaca externa
24. v. renalis
25. v. testicularis/v. ovarica
26. v. suprarenalis
27. v. iliolumbalis

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi ekstremitas superior


Cari dan pelajarilah :
1. a. axillaris Gambar
2. a. brachialis
3. a. profunda brachii
4. a. ulnaris
5. a. radialis
6. a. interossea communis
7. v. axillaris
8. v. cephalica
9. v. basilica
10. v. mediana cubiti
5. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem vaskularisasi ekstremitas inferior
Cari dan pelajarilah :

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 73


1. a. femoralis Gambar
2. a. profunda femoris
3. a. poplitea
4. a. tibialis posterior
5. a. tibialis anterior
6. a. fibularis
7. a. dorsalis pedis
8. v. femoralis
9. v. saphena magna
10. v. saphena parva
11. v. profunda femoris
12. v. poplitea
13. v. tibialis anterior
14. v. tibialis posterior

TUGAS
1. Buatlah skema sirkulasi pulmonal!
2. Buatlah skema sirkulasi sistemik!

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 74


BLOK
SISTEM DIGESTIF

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 75


TRAKTUS DIGESTIVUS

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM:


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi letak dan posisi organ pada cavum abdomen.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada tractus digestivus
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi canalis inguinalis
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot mastikasi

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS:


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi letak dan posisi organ abdomen pada cavum abdomen.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada tractus digestivus.
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi cavum oris, pharynx dan oesophagus.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi cavum oris, pharynx dan oesophagus.
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi cavum oris, pharynx dan
oesophagus.
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan cavum oris, pharynx dan oesophagus
dengan organ atau bangunan lain.
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi cavum oris, pharynx dan
oesophagus.
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi cavum oris, pharynx dan oesophagus.
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe cavum oris, pharynx dan oesophagus.
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi gaster.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi gaster.
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi gaster
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan gaster dengan organ atau bangunan
lain.
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi gaster
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi gaster.
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe gaster.
2.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi hepar, bilier dan pankreas.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi hepar, bilier dan pankreas.
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi hepar, bilier dan pankreas
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan hepar, bilier dan pankreas dengan organ
atau bangunan lain.
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi hepar, bilier dan pankreas
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi hepar, bilier dan pankreas.
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe hepar, bilier dan pankreas.
2.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi intestinum tenue.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi hepar, bilier dan pankreas.
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi dan pembagian intestinum tenue
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan intestinum tenue dengan organ atau
bangunan lain.
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi intestinum tenue
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi intestinum tenue
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe intestinum tenue
2.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi intestinum crassum.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi intestinum crassum dan anus
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi dan pembagian intestinum
crassum dan anus
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan intestinum crassum dan anus dengan
organ atau bangunan lain.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 76


d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi intestinum crassum dan anus
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi intestinum crassum dan anus
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe intestinum crassum dan anus
2.6 Menjelaskan dan mengidentifikasi lien.
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi lien.
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi lien
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan lien dengan organ atau bangunan lain.
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi lien
e. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi lien
f. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe lien
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi canalis inguinalis
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi isi dan bagian dari canalis inguinalis
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas canalis inguinalis
3.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi batas-batas trigonum Hasselbach
3.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi terjadinya hernia
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot mastikasi

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Preparat gaster, hepar, intestinum tenue dan intestinum crassum.
3. Manekin abdomen utuh, gaster, intestinum tenue, intestinum crassum hepar, bilier,
pancreas dan lien.
4. Atlas anatomi

Saluran cerna dimulai dari mulut dan berakhir di anus. Sebagian besar organ saluran cerna
berada di dalam rongga abdomen.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi letak dan posisi organ abdomen pada cavum
abdomen.
Cari dan pahamilah letak dan posisi organ abdomen berdasarkan proyeksi regio
abdomen dan letaknya di dalam peritoneal.

- 9 regio abdomen dibentuk oleh garis Gambar 9 Regio Abdomen


………………………………………
- 4 kuadran abdomen dibentuk oleh garis
………………………………………
Organ yang termasuk dalam regio
a. hipochondrica dextra : .................
b. hipochondrica sinistra : ………….
c. epigastrium : ……………………..
d. lumbalis dextra : ………………….
e. lumbalis sinistra : …………………
f. umbilikalis : ………………………
g. iliaca dextra : ……………………..
h. iliaca sinistra : ……………………
i. hipogastrica : …………………….

Menjelaskan dan menunjukkan lapisan dinding abdomen (dari kulit s/d peritoneum)
- Cutis
- Tela subcutanea (subkutis)

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 77


- M. obliquus externus abdominis
- M. obliquus internus abdominis
- M. transversus abdominis
- M. fascia transversalis
- Fascia extraperitonealis
- Peritoneum parietale

Peritoneum :
1. peritoneum visceral
adalah……………………………
2. peritoneum parietal
adalah……………………………
3. cavitas peritonealis
adalah……………………………
4. omentum majus
adalah……………………………
5. omentum minus
adalah……………………………
6. mesenterium
adalah……………………………
7. ligamentum falciformis
adalah……………………………

Organ yang termasuk dalam


a. Intraperitoneal
……………………………………
……………………………………
b. retroperitoneal
……………………………………
……………………………………

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi cavum oris, pharynx dan oesophagus


Cavum oris dibatasi oleh pipi (bucca), bibir (labia oris), palatum dan dasar mulut. Atap
cavum oris dibentuk oleh palatum durum yang keras (dibentuk oleh os. maxilla dan os.
palatinum) dan palatum molle yang lunak karena dibentuk oleh beberapa otot.
Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Cavum oris Gambar
1. Buccal
2. Labia oris
3. Palatum Durum
4. Palatum molle
5. Arcus palatopharyngeus
6. Uvula
7. Fossa tonsillaris
8. Tonsila palatine
9. Ginggivus
10. Dentis
11. Glandula Parotis
12. Lingua :
a. frenulum linguae
b. plica sublingualis

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 78


c. papilla vallatae
d. otot ekstrinsik
- m. genioglossus
- m. hyoglossus
- m. styloglossus
- m. palatoglossus
e. otot intrinsik
- longitudinal
- transversal
- vertikal
Pharynx dan Oesophagus Gambar potongan melintang
Pharynx
1. Nasopharynx, oropharynx dan
laryngopharynx
2. m. constrictor pharyngis superior,
medius dan inferius
3. Epiglottis
Jelaskan mekanisme menelan!
Jawab :
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………
……………………………………

Vaskularisasi Pharynx dan Oesophagus


Pharynx :
1. a. pharyngea ascendens
2. a. palatina ascendens
3. a. facialis
4. a. lingualis
5. a. maxillaris
Oesophagus :
a. Gastrica Sinistra

Innervasi Pharynx dan Oesophagus


Pharynx :
1. n. accesorius
2. n. glossopharingeus
Oesophagus :
1. n. gastrica anterior
2. n. gastrica posterior
Aliran limfe Pharynx dan Oesophagus
Pharynx :
Nodi Lymphoidei cervicales
Oesophagus :
Nodi Gastrici Sinistri

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 79


3. Menjelaskan dan mengidentifikasi gaster.
Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Gaster : Gambar
eksternal
1. Ostium Cardiacum
2. Ostium Pyloricum
3. Curvatura Major
4. Curvatura Minor
5. Incisura Angularis
6. Fundus Gastricus
7. Corpus Gastricum
8. Antrum Pyloricum
9. Canalis Pyloricum
10. Anthrum Pyloricum
11. Pylorus
internal
12. Musculus Sphincter Pyloricus
13. Planum transpyloricum
14. Plicae Gastricae
15. Tunica Muscularis stratum
Circulare
16. Tunica Muscularis stratum
Longitudinale
17. Tunica Muscularis fibrae oblique

Vaskularisasi Gaster :
1. a. Coeliaca
2. a. Hepatica
3. a. Gastrica Dextra dan Sinistra
4. a. Gastrica Breves
5. a. Gastroomentalis Dextra dan Sinistra
6. a. Gastroepiploica Dextra dan Sinistra
7. v. Gastrica Dextra dan Sinistra
8. v. Gastrica Breves
9. v. Gastroomentalis Dextra dan Sinistra
Innervasi Gaster :
1. Truncus vagalis anterior
2. Truncus vagalis posterior
3. N. Vagus Sinistra
Aliran limfe Gaster
1. nodi Gastrici Dextra dan Sinistra
2. nodi Gastroomentalis Dextra dan Sinistra
3. nodi Gastrici breves

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi hepar, bilier dan pankreas.


Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Hepar : Gambar
1. Lobus hepatis dextra (lobus
caudatus dan lobus quadratus)
2. Lobus hepatis sinistra
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 80
3. Ductus hepaticus communis
4. Ligamentum Teres Hepatis
5. Ligamentum Coronarium
6. Ligamentum Triangulare Sinistrum
7. Ligamentum Triangulare Dextrum
8. Ligamentum Venosum
9. Ligamentum Falciforme

Bilier dan Pankreas Gambar


1. Vesica Biliaris/vesica Fellea
(collum, corpus, fundus)
2. Ductus Cysticus
3. Ductus Choledochus
4. Ampulla vater (ampulla
hepatopancreatica)
5. Sphincter Oddi (Musculus
sphincter ampullae)
6. Ductus Biliaris
7. Caput Pancreatis
8. Collum Pancreatis
9. Corpus Pancreatis
10. Cauda Pancreatis
11. Ductus Pancreaticus

Vaskularisasi Hepar, bilier dan pankreas


Hepar :
1. a. Hepatica Propria
2. v. Porta hepatica
Bilier :
1. a. Cystica
2. v. Cystica
Pankreas :
1. a. Lienalis
2. a. Pancreaticoduodenalis
3. v. Lienalis
4. v. Pancreaticoduodenalis

 Vena porta hepatica merupakan muara dari vena apa saja? Tunjukkan!
 Vena porta hepatica bermuara ke vena apa? Tunjukkan!
 Cari dan tunjukkan 3 cabang utama aorta abdominalis!
 Apa nama pembuluh darah lanjutan dari aorta abdominalis?
 Apa nama arteri yang memperdarahi vesica biliaris? Tunjukkan!

Innervasi Hepar, bilier dan pankreas


Saraf simpatis dan parasimpatis (n. vagus)

Aliran limfe Hepar, bilier dan pankreas


Nodi Coeliaci

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 81


5. Menjelaskan dan mengidentifikasi intestinum tenue.
Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Intestinum Tenue
1. Duodenum :
a. pars superior duodenum
b. pars descendens duodenum
c. pars horizontalis duodenum
d. papilla duodeni major (muara ductus…………….. dan ductus
………………..)
e. papilla duodeni minor
f. flexura duodenojejunalis
g. ligamentum Treitz/ligamentum suspensorium duodeni
h. plica circularis
Jejunum dan Ileum
2. Tuliskan karakteristik intestinum tenue!
Jawab :
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
3. Tuliskan perbedaan Jejunum dan Ileum!
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................
.............................................................................................................................

Vaskularisasi intestinum tenue


1. Duodenum :
a. a. pancreaticoduodenalis superior dan inferior
b. a. gastroduodenalis
c. a. mesenterica superior
d. v. pancreaticoduodenalis superior dan inferior
e. v. mesenterica superior
2. Jejunum dan ileum
a. a. mesenterica superior
b. a. ileocolica
c. aa.jejunales
d. v. mesenterica superior

Innervasi intestinum tenue


n. vagus (saraf simpatis dan parasimpatis)

Aliran limfe intestinum tenue


1. nodi pancreaticoduodenalis
2. nodi gastroduodenalis
3. nodi mesenterica superior

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi intestinum crassum dan anus


Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Intestinum crassum Gambar Titik McBurney
1. Caecum
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 82
a. Taenia coli
b. Valvula ileocaecalis

2. Appendix Vermiformis
a. Mesoappendix
b. Tuliskan variasi letak
appendix!
Jawab : …………………
c. Tentukan Titik McBurney

3. Colon Ascendens, Colon


Transversum dan Colon
Descendens
a. Flexura coli dextra dan
sinistra
b. Mesocolon transversum
c. Taenia libera
d. Haustra coli
e. Appendices epiploica

4. Colon Sigmoid
5. Rectum
Anus :
a. Canalis analis
b. Linea pectinea
c. m. levator ani
d. m. sphincter ani internus
e. m. sphincter ani externus

Vaskularisasi intestinum crassum dan anus


1. a. caecalis anterior dan posterior
2. a. appendicularis
3. a. colica media
4. a. colica sinistra
5. a. sigmoideae
6. a.rectalis superior
7. a. rectalis media
8. v.rectalis superior

Innervasi intestinum crassum dan anus


1. n. iliohypogastricus
2. n. vagus
3. n. rectalis inferior

Aliran limfe intestinum crassum dan anus


1. nodi lymphoidei
2. nodi mesenterici superiores

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 83


6. Menjelaskan dan mengidentifikasi lien.
Cari dan pelajarilah bagian-bagian organ berikut :
Lien : Gambar
1. Margo superior
2. Margo inferior
Vaskularisasi lien
1. a.splenica
2. v.splenica

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi canalis inguinalis


Perhatikan dan carilah:
a. isi dan bagian dari canalis inguinalis Gambar
Jawab :
.........................................................
.........................................................

b. batas-batas canalis inguinalis


Jawab :
........................................................
........................................................

c. batas-batas trigonum Hasselbach


Jawab :
.........................................................
.........................................................

d. lokasi terjadinya hernia


Jawab :
.........................................................
.........................................................

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot mastikasi


Otot-Otot Mastikasi:
1. m. masseter
origo……………………………..insersi…………………………………
2. m. temporalis
origo……………………………..insersi…………………………………
3. m. pterygoideus lateralis
origo……………………………..insersi…………………………………
4. m. pterygoideus medialis
origo……………………………..insersi…………………………………

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 84


BLOK
SISTEM ENDOKRIN DAN
GANGGUAN METABOLIK

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 85


KELENJAR ENDOKRIN
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar hipofisis.
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar tiroid.
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar paratiroid.
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi kelenjar adrenal/suprarenal.
1.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi pancreas.
1.6 Menjelaskan dan mengidentifikasi ovarium pada perempuan.
1.7 Menjelaskan dan mengidentifikasi testis pada laki-laki.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi kelenjar endokrin di tubuh manusia.

Alat dan Bahan :


1. Kadaver utuh
2. Preparat otak tampak hipofisis, tiroid dan paratiroid, pancreas, preparat ren tampak kelenjar
suprarenal, ovarium dan testis
3. Manekin otak tampak hipofisis, tiroid dan paratiroid, pancreas, ren tampak kelenjar
suprarenal, ovarium dan testis.

1. KELENJAR HIPOFISIS
Kelenjar hipofisis atau hypophisis cerebri atau glandula pituitaria terletak di sella tursica,
yaitu suatu cekungan dalam di os sphenoidalis, di dalam fossa cranii media. Bentuknya kecil
dan oval, melekat pada permukaan bawah otak melalui infundibulum. Glandula ini sering
disebut master gland karena menghasilkan hormon-hormon yang berperan penting dalam
banyak hal. Glandula ini dibagi dalam dua lobus, yaitu lobus anterior (adenohypophisis) dan
lobus posterior (neurohypophisis).
Lobus anterior dibagi lagi menjadi pars anterior (pars distalis) dan pars intermedia. Kedua
bagian ini mungkin dipisahkan oleh sebuah celah yang merupakan sisa kantong embrional.
Sebuah tonjolan dari pars anterior, yaitu pars tuberalis, meluas ke atas sepanjang permukaan
anterior dan lateral tangkai hypophisis. Batas-batas glandula ini adalah:
a. Superior: diaphragma sellae.
b. Inferior: corpus os sphenoidalis dengan sinus sphenoidalis.
c. Lateral: sinus cavernosus dan isinya.
d. Posterior: dorsum sellae, arteri basilaris, dan pons.

2. KELENJAR TIROID
Kelenjar tiroid atau glandula thyroidea terletak di leher depan. glandula ini terletak di
belakang otot-otot leher dan terletak di depan trachea. Glandula ini memiliki dua buah lobus,
kanan dan kiri, yang dihubungkan oleh isthmus. Apex lobus menghadap ke atas sampai linea
oblique cartilago thyroidea. Basis lobus terletak di bawah setinggi cincin trachea keempat atau
kelima. Sering terdapat lobus pyramidalis yang menonjol ke atas dari isthmus. Pinggir posterior
masing-masing lobus berhubungan di posterior dengan glandula parathyroidea superior dan
inferior, dan anastomosis antara arteri thyroidea superior dan inferior.
Arteri yang mendarahi glandula thyroidea adalah:

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 86


a. Arteri thyroidea superior, merupakan cabang dari arteri carotis externa, berjalan turun
menuju ke apex lobus bersama dengan nervus laryngeus externus.
b. Arteri thyroidea inferior, merupakan cabang dari truncus thyrocervicalis. Berjalan ke atas di
belakang glandula sampai setinggi cartilago cricoidea, lalu membelok ke medial dan bawah
untuk mencapai pinggir posterior glandula.
c. Arteri thyroidea ima (kadang-kadang), dapat merupakan cabang dari arteri brachiocephalica
atau arcus aorta. Berjalan ke atas di depan trachea, menuju isthmus.

Vena-vena dari glandula thyroidea adalah:


a. Vena thyroidea superior, akan bermuara ke vena jugularis interna.
b. Vena thyroidea media, akan bermuara ke vena jugularis interna.
c. Vena thyroidea inferior, menampung darah dari isthmus dan basis lobus. Vena thyroidea
inferior dari kedua sisi akan bersatu pada saat berjalan turun di depan trachea.

Vena-vena di atas akan bermuara ke vena brachiocephalica sinistra di dalam rongga thorax.
Cairan limfe dari glandula thyroidea terutama mengalir ke lateral ke dalam nodi lymphodei
cervicales profundi. Beberapa pembuluh limfe berjalan turun ke nodi lymphoidei paratracheales.
Glandula thyroidea mula-mula berkembang dari penonjolan endodermal pada garis tengah dasar
pharynx. Kemudian penonjolan ini berubah menjadi diverticulum yang disebut ductus
thyroglossus. Ductus ini memanjang dan ujung distalnya membentuk dua lobus. Sebagai akibat
proliferasi epithelium, dua lobus pada ujung terminal ductus thyroglossus akan membesar dan
membentuk glandula thyroidea.
Glandula thyroidea menghasilkan tiga macam hormon, yaitu thyroxine (T4), triiodothyronine
(T3), dan calcitonin.

3. KELENJAR PARATIROID
Kelenjar paratiroid atau glandula parathyroidea terdapat dua pasang di pinggir posterior
glandula thyroidea, di dalam bungkus fascianya. Kedua glandula parathyroidea superior terletak
setinggi pertengahan pinggir posterior glandula thyroidea. Kedua glandula parathyroidea
inferior biasanya terletak dekat kutub inferior glandula thyroidea. Suplai darah berasal dari
arteri thyroidea superior dan inferior. Glandula parathyroidea menghasilkan hormon parathyroid
(PTH) yang berperan dalam mengatur keseimbangan kalsium dalam tubuh.

4. KELENJAR SUPRARENAL/ADRENAL
Kedua glandula suprarenalis merupakan organ retroperitoneal yang berwarna kekuningan
pada polus superior ren, dilapisi juga oleh fascia renalis tetapi dipisahkan dari ginjal oleh
capsula adiposa. Glandula suprarenalis dextra berbentuk seperti pyramid, menutupi polus
superior ren dexter, terletak di belakang lobus hepatis dexter dan membentang ke medial di
belakang vena cava inferior. Glandula suprarenalis sinistra berbentuk bulan sabit dan meluas
sepanjang margo medialis ren sinister, dari polus superior sampai hilum renale, terletak di
belakang pancreas, bursa omentalis, gaster, dan diafragma.
Setiap glandula mempunyai cortex yang berwarna kuning dan medulla yang berwarna coklat
tua. Cortex menyekresikan hormon-hormon:
a. Mineralocorticoid, berperan mengatur keseimbangan elektrolit dan cairan.
b. Glucocorticoid, berperan mengatur metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein.
c. Hormon seks, mempunyai peranan dalam perkembangan prepubertas organ-organ seksual.
Medulla menyekresikan katekolamin epinefrin dan norepinefrin.
Arteri yang mendarahi masing-masing glandula suprarenalis adalah arteria phrenica inferior,
arteria renalis, dan aorta abdominalis. Sebuah vena keluar dari hilum masing-masing glandula.
Vena dari glandula suprarenalis dextra mengalirkan darah ke vena cava inferior, sementara vena
dari glandula sinistra mengalirkan darah ke vena renalis sinistra. Cairan limfe akan dialirkan ke

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 87


nodi limfatici aortici lateralis. Persarafan glandula suprarenalis diperoleh dari serabut
preganglionik simpatis dari nervus splanchnicus.

5. PANCREAS
Pancreas juga telah dibahas di bab ABDOMEN. Namun, selain sebagai kelenjar eksokrin
yang menghasilkan enzim-enzim pencernaan, pancreas juga merupakan kelenjar endokrin yang
menghasilkan hormon insulin dan glucagon. Kedua hormon tersebut dihasilkan di pulau
Langerhans pancreas, yang berguna dalam metabolism karbohidrat. Pancreas merupakan organ
retroperitoneal yang terletak di regio epigastrica dan hypochondriaca sinistra abdomen, di
belakang gaster dan duodenum sampai ke lien. Organ ini memiliki empat bagian yaitu caput,
collum, corpus, dan cauda. Caput pancreatis berbentuk seperti cakram dan terletak di
dalam bagian cekung duodenum. Sebagian caput meluas ke kiri di belakang arteri dan vena
mesenterica superior, disebut processus uncinatus. Collum pancreatic merupakan bagian
pancreas yang mengecil, menghubungkan caput dengan corpus. Collum terletak di depan
pangkal vena porta hepatis dan tempat dipercabangkannya arteri mesenterica superior oleh
aorta. Corpus pancreatic berjalan ke atas dan kiri, menyilang garis tengah. Cauda pancreatis
berjalan ke kiri atas depan menuju ligamentum lienorenale dan mengadakan hubungan dengan
hilum lienale.
Pancreas dipendarahi oleh arteri lienalis serta arteri pancreaticoduodenalis superior dan inferior.
Vena yang sesuai dengan arterinya akan mengalirkan darah ke vena porta hepatis. Cairan limfe
akan dibawa menuju nodi lymphoidei coeliaci dan mesenterici superiors. Innervasi pancreas
berasal dari serabut-serabut saraf simpatis dan parasimpatis dari nervus vagus.
Pembahasan mengenai gambaran pulau Langerhans sebagai penghasil hormon akan dibahas di
praktikum Histologi.

6. OVARIUM
Merupakan homolog dari testis, berbentuk oval, merupakan alat reproduksi yang setelah
dewasa akan menghasilkan ova dan sebagai kelenjar endokrin akan menghasilkan hormon
estrogen dan progesteron. Pada nullipara (wanita yang belum melahirkan), ovarium terletak
dorsal dari lig. latum pada dinding lateral pelvis dan dilekatkan oleh mesovarium. Surface
anatomi ovarium terletak setinggi spina iliaca anterior superior dan sedikit di sebelah lateral
linea lateralis.
Vaskularisasi ovarium berasal dari arteri ovarica yang dipercabangkan dari aorta
abdominalis setinggi vertebra L1. Vena ovarica dextra bermuara ke vena cava inferior
sementara vena ovarica sinistra ke vena renalis sinistra. Pembuluh limfe ovarium mengikuti a.
ovarica dan mengalirkan cairan limfe ke nodi paraaortici setinggi vertebra L1. Persarafan
ovarium berasal dari plexus aorticus dan mengikuti perjalanan a. ovarica. Pembuluh-pembuluh
di atas berjalan melalui apertura pelvis superior dan menyilang a. illiaca externa.
Alat penggantung ovarium adalah:
a. Mesovarium, adalah suatu duplikat dari mesenterium yang meluas ke dorsal dari lig. latum
dan margo mesovaricus.
b. Lig. suspensorium ovarii, merupakan bagian ligamentum latum yang terletak di antara
perlekatan mesovarium dan dinding lateral pelvis. Dalam ligamentum ini terdapat vasa
ovarica, plexus nervosus ovaricus, dan vasa lymphatica.
c. Lig. ovarii proprium, menghubungkan pinggir lateral uterus dengan ovarium.

7. TESTIS
Testis dalam bahasa Yunani adalah orchis, sehingga radang pada testis disebut orchitis. Bila
hanya satu, disebut testis. Bila lebih dari satu, disebut testes. Testes bersama tunica vaginalis
proprianya terletak di dalam cavum scroti. Testis kiri lebih rendah daripada testis kanan. Setelah
pubertas, selain sebagai organ reproduksi yang menghasilkan spermatozoa, testes juga berperan

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 88


sebagai kelenjar endokrin yang menghasilkan hormon androgen yang berguna untuk
mempertahankan tanda-tanda kelamin sekunder laki-laki.

TUGAS AKHIR PRAKTIKUM


Kerjakan tugas berikut ini dan dikumpulkan sebagai laporan praktikum!

1. Gambarkan tujuh kelenjar endokrin yang ada di tubuh manusia berdasarkan topografinya!
Beri keterangan gambar!
Contoh: glandula tiroid dalam posisi anatomisnya di leher.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 89


BLOK
SISTEM RESPIRASI

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 90


SISTEM RESPIRASI

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ organ pada sistem respirasi
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot otot respirasi
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ respirasi
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ respirasi

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ organ pada sistem respirasi
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi nasal
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi pharing,laring,trachea
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi pulmo
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot otot respirasi
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi nasal, pharing,laring,trachea pulmo
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi nasal, pharing,laring,trachea pulmo

ALAT DAN BAHAN


1. Kadaver utuh
2. Preparat dan manekin nasal
3. Preparat dan manekin pharynx
4. Preparat dan manekin larynx
5. Preparat dan manekin trachea
6. Preparat dan manekin pulmo
7. Atlas Anatomi

Organ yang berperan penting dalam proses respirasi adalah pulmo. Sistem respirasi terdiri dari
nasal, faring,laring,trachea,bronchus,bronchiolus dan alveolus. Respirasi adalah pertukaran antara
oksigen dan karbon dioksida dalam pulmo, tepatnya dalam alveoulus.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ organ pada sistem respirasi


Perhatikan bentuknya dan carilah:
Nasal Gambar
a. Os nasale
b. Cartilago setpi nasi
c. Cartilago alaris major,crus mediale
d. Septum nasi
e. Ala nasi
f. Cavum nasi
g. Vestibulum
h. Conchae nasales superior, media,
inferior
i. Meatus nasi superior,media,inferior
Pharynx,Larynx,Trachea
Pharynx
a. Nasopharynx
b. Oropharynx
c. Laryngopharynx
Larynx
a. Aditus laryngis
b. Cavitas laryngis
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 91
c. Epiglottis
d. Cornu majus ossis hyoidei
e. Cartilago thyroidea
f. Cartilago corniculata
g. Cartilago cricoidea
h. Cartilago cuneiformis
i. Cartilago arytenoidea
j. Lamina cartilaginis thyroidea
Trachea
a. Trachea pars cervicalis
b. Traachea pars thoracica

Pulmo dextra et sinistra


Pulmo
a. Apex pulmo
b. Basis pulmo
c. Fissura obliqua
d. Fissura horizontal
e. Lobus superior,medius,inferior
f. Bronchus principalis dexter et
sinister
a. Bronchus lobaris superior
b. Bronchus intermedius
c. Bronchus lobaris medius
d. Bronchus lobaris inferior
e. Bronchus segmentalis
Bedakan bronchus dextra sinistra
f. Bronchiolus respiratorius
g. Ductus alveolaris
h. Saccus alveolaris
i. alveolus
g. Pleura viseralis
h. Pleura parietalis
i. Cavum pleura
Bedakan pulmo sinsistra dan dextra

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot otot respirasi


Perhatikan bentuknya dan carilah:
\Expirasi : Gambar
a. Musculus intercostales
b. Diaphragma
c. Mm serratus posterior infeior
d. Musculus latissimus dorsi
Inspirasi :
a. Musculus scaleni
b. Musculus intercostales
c. Diaphragma
d. Mm. levatores costarum
e. Mm.serratus posterior inferior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 92


3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi nasal,trachea,pulmo
Nasal Gambar
a. A. sphenopalatina
b. A. palatina mayor
c. A. labialis superior
d. A. facialis
e. A. etmoidalis anterior dan superior
f. Pleksus Kiesselbach
g. Littles area
h. V. Spenopalatina
i. V. etmoidalis
Pharynx,Laring,Trachea
Pharynx
a. A. pharyngea ascendens
b. A. palatina ascendens
c. A. facialis
d. A.maxillaris
e. A. lingualis
f. Plexus venosus pharyngeus
g. V. Jugularis interna
Larynx
a. A. thyroidea superior
b. A. thyroidea inferior
Trachea
a. Arteria carotis communis sinistra
b. Arteria subclavia sinistra
c. V. azygos
Pulmo dextra et sinistra
a. Arteria bronchiales
b. Vena bronchiales
c. Arteriae pulmonales
d. Vena pulmonales
Bedakan pulmo sinsistra dan dextra

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi nasal,trachea,pulmo


Nasal Gambar
a. N. etmoidalis anterior
b. N. alveolaris
c. N. nasopalatina
d. Bulbus et tractus olfactorius
e. N. infraorbitalis

Pharynx,Larynx,Trachea
Pharynx
a. N. Glossopharyngeus
b. N. Vagus
c. N. symphaticus
Larynx
a. N. Laryngeus internus, externus
b. N. Laryngeus superior
c. N. Laryngeus reccurens

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 93


Trachea
a. Nervus vagus
b. Nervus laryngeus reccurens
c. Truncus symphaticus
Pulmo dextra et sinistra
a. Plexus pulmonalis
b. Nervus vagus

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 94


BLOK
SISTEM URINARIA
DAN
GENITALIA MASKULINA

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 95


SISTEM URINARIUS

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM:


Menjelaskan dan mengidentifikasi organ traktus urinarius

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS:


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi ren.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi ren.
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi ren.
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan ren dengan organ atau bangunan lain.
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi ren.
1.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi ren.
1.6 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe ren.
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi ureter.
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi ureter.
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi ureter.
2.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi ureter.
2.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi ureter.
2.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe ureter.
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vesica urinaria.
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi vesica urinaria.
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi vesica urinaria.
3.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi vesica urinaria.
3.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi vesica urinaria.
3.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe vesica urinaria.
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi urethra.
4.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi urethra.

ALAT DAN BAHAN:


1. Kadaver
2. Preparat dan manekin ren,ureter,vesica urinaria,uretra

Sistem urinarius terdiri dari organ organ yang memproduksi urine dan mengeluarkannya dari
tubuh. Sistem ini merupakan salah satu sistem utama untuk mempertahankan homeostatis. Sistem
urinarius terdiri dari 2 ren (ginjal) yang memproduksi urin, 2 ureter yang membawa urine kedalam
sebuah kandung kemih (vesica urinaria) untuk menampung sementara dan uretra yang emngalirkan
urine keluar tubuh.

Tugas pre praktikum


Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi ren.
Deskripsikan Ren beserta lokasinya!

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi ren


Perhatikan dan carilah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 96


1. sinus renalis Gambar
2. pelvis renalis
3. calyx major
4. calyx minor
5. medulla renalis
6. cortex renalis

Bedakan ren sinistra et dextra :


…………………………………………
…………………………………………
…………………………………………
…………………………………………

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi hubungan ren dengan organ atau bangunan lain
Perhatikan dan carilah
Ren dextra : Gambar
a. anterior: glandula suprarenalis
dextra, hepar, pars descendens
duodenum, dan flexura coli dextra.
b. posterior: diaphragma, recessus
costodiaphragmaticus, costa XII, m.
psoas major, m. quadratus
lumborum, m. transversus
abdominis.
Ren sistra:
a. anterior: glandula suprarenalis
sinistra, lien, gaster, pancreas,
flexura coli sinistra dan lengkung-
lengkung jejunum.
b. posterior: diaphragma, recessus
costodiaphragmaticus, costa XI dan
XII, m. psoas major, m. quadratus
lumborum, m. transversus
abdominis.

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi ren


Perhatikan dan carilah
a. a. renalis Gambar
b. a.segmentales
c. a.lobares
d. a. interlobares
e. a. interlobulares
f. v. renalis dextra
g. v. Renalis sinistra

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi ren


Perhatikan dan carilah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 97


a. plexus aorticorenalis Gambar
b. plexus renalis
c. n. splanchnicus

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe ren


Perhatikan dan carilah
a. nodi Aortici lateralis Gambar

Tugas pre praktikum


Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi ureter.
Deskripsikan ureter dan lokasinya

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi ureter


Perhatikan dan carilah
a. Ureter pars abdominalis Gambar
b. Ureter pars pelvina

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi ureter


Perhatikan dan carilah
a. a. renalis Gambar
b. a. testicularis
c. a. ovarica
d. a. vesicalis superior

8. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi ureter


Perhatikan dan carilah
a. plexus renalis Gambar
b. plexus hypogastricus

9. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe ureter


Perhatikan dan carilah
a. vasa lymphatica renalis Gambar
b. nodi limfatikus aortikus.
c. nodi limfatikus iliacus communis.
d. vasa lymphatica vesica urinaria
e. nodi limfatikus iliacus internus.

Tugas pre praktikum


Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi vesica urinaria.
Deskripsikan vesica urinaria dan lokasinya
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 98
10. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur anatomi vesica urinaria
Perhatikan dan carilah
a. Fundus vesicae Gambar
b. Facies superior
c. Facies inferior
d. Margo lateralis
e. Margo posterior
f. Margo inferolateral
g. Margo anterior
h. Apex/vertex
i. Angulus posterosuperior
j. Cervix vesicae/collum

11. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi vesica urinaria


Perhatikan dan carilah
a. A.illiaca interna Gambar
b. A.vesicalis superior
c. A.vesicalis inferior
d. A.vaginalis
e. A.deferentialis
f. plexus venosus vesicalis
g. plexus venosus prostaticus
h. v. illiaca interna.
12. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi vesica urinaria.
Perhatikan dan carilah
a. plexus prostaticus Gambar
b. plexus vesicalis

13. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe vesica urinaria.


Perhatikan dan carilah
a. nodi limfatikus iliaca externi Gambar
b. nodi limfatikus iliaca interni
c. nodi limfatikus sacrales

Tugas praktikum
Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi urethra.
Deskripsikan uretra dan lokasinya

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 99


GENITALIA MASKULINA

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia maskulina

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia maskulina externa.
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi organ genitalis
externa.
a. Penis
b. Urethra maskulina
c. Scrotum
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur organ genitalis externa.
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia externa.
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia externa.
1.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organ genitalia externa.

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia maskulina interna.


2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi lokasi dan deskripsi organ genitalia interna.
a. Testis
b. Epididymis
c. Ductus deferens
d. Funiculus spermaticus
e. Prostat
f. Glandula bulbourethralis
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur organ genitalis externa.
2.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia interna.
2.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia interna.
2.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organ genitalia interna.

ALAT DAN BAHAN:


1. Kadaver
2. Preparat dan manekin penis,skrotum,prostat
Secara anatomi, sistem reproduksi pria terdiri atas genitalia eksternal dan genitalia
internal. Genitalia eksternal terdiri atas penis dan skrotum, sedangkan genitalia internal
terdiri atas testis dengan organ penunjang fungsinya yaitu epididimis,ductus deferen,
kelenjar prostat dan kelenjar bulbouretra (cowperi)

Tugas pre praktikum


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organa genitalia maskulina externa.
1. Deskripsikan penis,uretra maskulina dan skrotum
2. Sebutkan bagian penis yang disirkumsisi

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur penis,uretra maskulina dan skrotum


Perhatikan dan carilah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 100


Penis: Gambar
a. Radix penis
b. Bulbus penis
c. Corpus penis
d. Glans penis
e. Corpus spongiosa
f. Corpus cavernosa
Uretra
a. Pars prostatica
b. Pars membranacea
c. Pars spongiosa
Skrotum
a. Cavum scroti
b. Tunika dartos

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia externa.


Perhatikan dan carilah
Penis Gambar
a. n. pudendus
b. R. profundus
c. N. Cavernosus
d. n. Ilioinguinalis
e. n. Perinea
Skrotum
a. n.ilioinguinalis
b. n.perinealis
c. n.cutaneus femoris posterior

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organa genitalia externa


Perhatikan dan carilah
penis Gambar
a. a. profunda penis
b. a. dorsalis penis
c. a. bulbaris
d. a. pudenda externa superficialis
e. a. helicinae
f. v. dorsali penis subcutanea
g. Vv. Cavernosae
Skrotum
a. a.pudenda externa
b. a. pudenda interna
c. v.pudenda externa

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organa genitalia externa.


Perhatikan dan carilah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 101


Penis: Gambar
a. Nodi limfatikus inguinalis
superficialis
b. nodi limfatikus inguinalis
profundus
c. nodi limfatikus iliacus externus.
Skrotum
a. nodi superomedialis

Tugas pre praktikum


Menjelaskan dan mengidentifikasi organa genitalia interna.
1. Deskripsikan Testis, Epididymis, Ductus deferens, Funiculus spermaticus, Prostat,
Glandula bulbourethralis
2. Jelaskan alur spermatogenesis sampai ejakulasi

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur Testis, Epididymis, Ductus deferens,


Funiculus spermaticus, Prostat, Glandula bulbourethralis
Perhatikan dan carilah
Testis: Gambar
a. Lobuli testis
b. Tubuli seminiferi
c. Rete testis
d. Ductuli efferentes
Epididymis :
a. Caput Epididymis
b. Corpus Epididymis`
c. Cauda epididimis

Ductus Deferens

Funiculus spermaticus
Tuliskan isi funiculus sprematicus

Prostat:
1. Lobus dexter
2. Lobus sinister
3. Isthmus prostatae
4. Lobus medius
5. Basis
6. Apex
7. Facies inferolateral
8. Facies anterior
9. Facies posterior

b. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organa genitalia interna.


Perhatikan dan carilah

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 102


Prostat : plexus hypogastricus inferior Gambar

c. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organa genitalia interna.


Perhatikan dan carilah
Testis dan epididimis: Gambar
a. Arteria testicularis
b. Vena testiculares dextra et sinistra
Prostat :
a. arteria vesicalis inferior
b. arteria rectalis media
c. plexus venosus prostaticus

d. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organa genitalia interna.


Perhatikan dan carilah
Testis dan epididimis: Gambar
Nodi lymphoidei lumbales

Prostat :
Nodi iliaci interni

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 103


Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 104
BLOK
SISTEM SENSORIS
DAN
INTEGUMENTUM

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 105


MATA DAN TELINGA
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
1. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pada organ mata
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pada organ telinga

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur pada organ mata
a. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian mata
b. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot mata
c. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi mata
d. Menjelaskan dan mengidentifikasi inervasi mata
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga luar
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga tengah
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga dalam

ALAT DAN BAHAN


1. Preparat basah mata dan telinga
2. Manekin mata dan telinga
3. Cadaver kepala
4. Atlas anatomi

A. MATA
Mata terletak pada sepasang rongga di tulang kepala, rongga ini disebut orbita.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi bagian-bagian mata


Carilah dan pelajarilah:
 Palpebra superior (pars supratarsalis, Gambar
pars tarsalis)
 Palpebra inferior
 Angulus oculi lateralis
 Angulus oculi medialis
 Ciliae
 Supercilium
 Caruncula lacrimalis
 Tunica conjungtiva bulbi
 Tunica conjungtiva palpebrarum
 Limbus anterior palpebrae
 Limbus posterior palpebrae
 Kornea
 Camera anterior bulbi
 Sinus venosus sclerae (secara klinis
disebut sebagai saluran schlemm)
 Iris
 Lensa
 Camera posterior bulbi
 m. ciliaris
 Zonula ciliaris
 Corpus vitreum
 Retina

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 106


 Choroidea
 Macula lutea, fovea centralis
 Discus nervi optici
 Sclera

a. Jelaskan fungsi masing-masing bagian-bagian di atas!

b. Jelaskan tentang media refraksi dan axial length!

c. Gambarkan dan jelaskan apparatus lacrimalis!

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot-otot mata


Carilah dan pelajarilah:
 m. rectus superior Gambar
 m. rectus inferior
 m. rectus lateralis
 m. rectus medialis
 m.obliquus superior
 m. obliquus inferior

a. Sebutkan fungsi dan inervasi masing-masing otot pada tabel di atas!

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 107


3. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi mata
Carilah dan pelajarilah:
Gambar
 A. Ophthalmica
 A. Ciliaris anterior
 v. ciliaris anterior
 a. Ciliaris posterior
 a. Centralis retinae
 v. centralis retinae
 a. epickleralis
 v. episcleralis
 v. vorticosa
 a. conjungtivalis anterior
 v. conjungtivalis anterior

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi inervasi mata


Carilah dan pelajarilah fungsinya:
- opticus (n.II) Fungsi
- oculomotorius (n.III)
- trochlearis (n. IV)
- n. abducens (n. VI)

B. TELINGA
Secara umum telinga terbagi atas telinga luar, telinga tengah dan telinga dalam.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga luar


Telinga luar sendiri terbagi atas daun telinga( auricula) dan liang telinga (Meatus acusticus
externus).

Cari dan Pelajarilah :


a. Auricula:
1. Helix
2. Antihelix
3. Scarpha
4. Fossa triangularis lobules
5. Tragus
6. antitragus
7. concha auriculae
b. Meatus acusticus externus

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga tengah


Cari dan Pelajarilah :
1. Membrana tympani
- Umbo
(yang terbentuk oleh ujung ..........)
- Sulcus tympanicus
- Plica mallearis anterior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 108


- Plica mallearis posterior
- Pars tensa
- Pars flaccida
2. Cavum tympani
(di sebelah depan berhubungan
dengan nasopharing melalui..............)
Berisi tulang-tulang pendengaran:
- malleus
- incus
- stapes

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi telinga dalam


Telinga dalam atau labyrinthus merupakan organ pendengaran dan organ kesimbangan.
Telinga dalam terdiri dua bagian yaitu:
a. labyrinthus osseus
b. labyrinthus membranaceus, terletak di dalam labyrinthus osseus
Cari dan Pelajarilah :
labyrinthus osseus
1. vestibulum
2. canalis semicircularis
Tiga canalis semicircularis
 superior
 posterior
 lateral
Setiap canalis mempunyai pelebaran di
ujungnya yang disebut....................
3. cochlea
promontorium
fenestra vestibuli
(ditutupi oleh
basis.........................)

Cari dan Pelajarilah :


labyrinthus membranaceus
(berisi .................. ............................
dan..............................)
1. Utriculus Sacculus terletak di
dalam...................
2. ductus semicircularis
Tiga ductus semicircularis
- superior
- posterior
- lateral
terletak di dalam....................

3. ductus cochlearis
terletak di dalam....................

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 109


BLOK
SISTEM REPRODUKSI

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 110


ANATOMI PELVIS DAN SISTEM REPRODUKSI WANITA

TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi pelvis
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi pelvis wanita dihubungkan dengan klinis
reproduksi
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi sistem reproduksi wanita

TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi pelvis
1.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi rangka pembentuk pelvis
1.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada cavitas pelvis
1.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi otot pelvis
1.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi pelvis
1.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi pelvis
1.6 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe pelvis
2. Menjelaskan dan mengidentifikasi anatomi pelvis wanita dihubungkan dengan klinis
reproduksi
2.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi diameter anteroposterior pintu atas panggul
2.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi bidang Hodge
3. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina externa
3.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina externa
3.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur organ genitalia feminina externa
3.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia feminina externa.
3.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia feminina externa.
3.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organ genitalia feminina externa.
4. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina interna.
4.1 Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina interna.
4.2 Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur organ genitalia feminina interna
4.3 Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia feminina interna.
4.4 Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia feminina interna.
4.5 Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organ genitalia feminina interna.

ALAT DAN BAHAN:


1. Kadaver utuh
2. Preparat dan Manekin pelvis wanita dan sistem reproduksi wanita
3. Os coxae, os vertebrae
4. Atlas Anatomi

A. ANATOMI PELVIS
Pelvis adalah bagian tubuh yang terletak di bawah abdomen. Tulang pelvis memberikan hubungan
yang kuat antara batang badan dan ekstremitas inferior. Tulang pelvis terdiri dari 2 buah os coxae
(dextra dan sinistra),1buah os sacrum, dan 1buah os coccygeus.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 111


1. Menjelaskan dan mengidentifikasi rangka pembentuk pelvis
Perhatikan dan carilah:
Gambar rangka pelvis
a. os coxae dextra
b. os coxae sinistra
c. os sacrum
d. os coccygeus
e. Articulatio lumbosacral
f. Articulatio sacroilliaca
g. Symphysis pubis
h. Promontorium
i. Linea terminalis

Os coxae. Os coxae terdiri atas: os ilium, os pubis, os ischium


Acetabulum, adalah.................................. Gambar

Os ilium
Crista iliaca
Spina iliaca anterior superior
Spina iliaca anterior inferior
Spina iliaca posterior superior
Spina iliaca posterior inferior
Os ischium
Tuber ischiadicum
Spina ischiadica
Incisura ischiadica major
Incisura ischiadica minor

Os pubis
Tuberculum pubicum
Iminentia iliopectinea
Pecten ossis pubis
Foramen obturatorium

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 112


a. Jelaskan perbedaan rangka pelvis pria dan wanita
b. Gambarkan dan Jelaskan bentuk-bentuk pelvis

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ pada cavitas pelvis


Perhatikan dan carilah:
a. organ sistem pencernaan
- Bagian akhir colon sigmideum
- Rectum
- Anal canal
b. organ sistem urinarius
- Vesica urinaria
- Ureter
c. organ reproduksi pria
- Saluran reproduksi
- Kelenjar prostat
d. organ reproduksi wanita

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 113


- Uterus
- Tuba falopii
- Ovarium
e. Cavum Douglas / excavasio
rectouterina adalah.......................

3. Menjelaskan dan mengidentifikasi otot pelvis


a. Diaphragma pelvis
Merupakan ............................................................................................................
Terdiri dari ...........................................................................................................
b. Diaphragma urogenitale
Merupakan ............................................................................................................
Terdiri dari ...........................................................................................................

Perhatikan dan carilah:


1. M.ischiococcygeus Gambar
insersi :
origo :
persyarafan :
Fungsi :

2. M. levator ani
Terdiri dari :
origo :
insersi :
persyarafan :
fungsi :

3. M. transversus perinei profundus


origo :
insersi :
persyarafan :
fungsi :

4. M. transversus perinei superficialis


origo :
insersi :
persyarafan :
fungsi :

5. M. sphincter ani externus


a.pars subcutanea
b. pars superficialis
c.pars profunda
insersi :
persyarafan :
fungsi :
6. Otot urogenital pria
a.m. bulbo spongiosus,
b. m. ischiocavernosus
Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 114
c. m. sphingter uretra
d.m.tranvesus perinei profundus

7. Otot urogenital wanita


a.m. bulbo spongiosus
b.m. ischiocavernosus

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi pelvis


Perhatikan dan carilah
Gambar
a. a.Illiaca eksterna
b. a.Illiaca interna
c. a.umbilicalis
- a.ductus deferen (laki-laki)
- a.vesicalis superior
d. a. Obturatoria
e. a. Vesicalis inferior
f. a. Uterina (perempuan)
g. a..Vagina (perempuan)
h. a. Pudenda interna
i. a. Gluteal inferior
j. a. Perineal
k. a.Ovarica
l. a.Sacralis medianus
m. a. Rectalis superior
n. Plexus v.pelvis

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi pelvis


Perhatikan dan carilah
a. Truncus lumbosacralis Gambar
Berasal dari.............................
b. Nervi sacralis
Berasal dari.............................
c. Plexus sacralis
Berasal dari.............................

Cabang-
cabangnya..........................................

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 115


6. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe pelvis
Perhatikan
Pembuluh limfe mengikuti jalannya arteri dan bermuara ke nodi illiaci interni dan nodi
paraaortic setinggi vertebra L1.

ANATOMI PELVIS WANITA DIHUBUNGKAN DENGAN KLINIS REPRODUKSI

Pelvis dibagi menjadi dua regio oleh bidang imajiner yang ditarik dari promontorium
sacrum ke pinggir atas symphisis pubis, yaitu:
a. Pelvis palsu
Terletak di atas bidang, berfungsi untuk menyokong intestinum.
b. Pelvis sejati
Terletak di bawah bidang, berada di antara apertura pelvis superior (pintu atas panggul)
dan apetura pelvis inferior (pintu bawah panggul)
inlet =.............................................
midlet =.............................................
outlet =.............................................
pelvic mayor =.............................................
pelvic minor =.............................................
linea terminalis =.............................................

7. Menjelaskan dan mengidentifikasi diameter anteroposterior pintu atas panggul


Perhatikan dan carilah
a. konjugata vera, Gambar
adalah.....................
b. konjugata obstetris, adalah.....................
c. konjugata diagonalis, adalah.....................

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 116


8. Menjelaskan dan mengidentifikasi bidang hodge
Perhatikan dan carilah
Hodge membagi IV bidang Gambar

a. H I : sama dengan pintu atas panggul

b. H II : Sejajar H I, setinggi tepi bawah


symphysis pubis

c. H III : sejajar H I – II, setinggi spina


Ischiadica

d. H IV : sejajar dgn H I, II, III dan terletak


setinggi os coccygeus

B. SISTEM REPRODUKSI WANITA


Secara anatomi, sistem reproduksi wanita terdiri atas organ genitalia feminina externa dan organ
genitalia feminina interna. Organ genitalia feminina externa, terdiri atas mons pubis, labium majus
pudendi, labium minus pudendi, clitoris , vestibulum vaginae, bulbus vestibule, dan glandulae
vestibulares majores. Organ genitalia feminina interna terdiri ovarium, tuba uterina, uterus dan
vagina.

1. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina externa.


Vulva merupakan istilah kolektif untuk organ genitalia feminina externa, terdiri atas mons
pubis, labium majus pudendi, labium minus pudendi, clitoris , vestibulum vaginae, bulbus
vestibule, dan glandulae vestibulares majores

Deskripsikan masing-masingnya

2. Menjelaskan dan mengidentifikasi struktur organ genitalia feminina externa


Perhatikan dan carilah
a. Mons pubis Gambar
b. Labium majus
c. Labium minus
d. Commisura anterior
e. Clitoris
f. Orificium urethra externum
g. Orificium vagina
h. Commisura posterior

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 117


3. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia feminina externa
Perhatikan dan carilah
Anterior vulva
a. n. ilioinguinalis
b. n. genitalis
c. n. genitofemorales

Posterior vulva
a. n. perinealis
b. n. cutaneus femoris posterior.

4. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia feminina externa


Perhatikan dan carilah
Vulva diperdarahi oleh banyak arteri Gambar
yang berasal dari cabang-cabang
externa dan interna arteri pudenda
interna pada setiap sisi

5. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organ genitalia feminina externa.


Perhatikan dan carilah

a. Nodi limfatikus inguinalis superficialis Gambar

b. nodi limfatikus inguinalis profundus

c. nodi superomediales

6. Menjelaskan dan mengidentifikasi organ genitalia feminina interna.


Deskripsikan ovarium, tuba uterina, uterus dan vagina beserta fungsinya

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 118


7. Menjelaskan dan mengidentifikasi strukrur organ genitalia feminina interna
Perhatikan dan carilah
1. Ovarium Gambar
Pelajari bentuk dan letaknya.
Identifikasi jaringan ikat yang
memfiksasi ovarium:
 Lig.suspensorium ovarii
dilintasi oleh......
 Lig. Ovarii propium
 Mesovarium
2. Tuba uterina
Pelajari letak dan bagian-bagiannya;
Tuba uterina menghubungkan
rongga..... dengan........
Terbagi atas empat bagian, berturut-
turut dari uterus ke ovarium, yaitu:
 Pars uterina
 Isthmus tuba uterina.
 Ampulla tuba uterina
 Infundibulum tuba uterina
3. Uterus
Pelajari bentuk dan letaknya
Identifikasi bagian-bagian sbb:
 Fundus
 Corpus
 Pars supravaginalis cervicis
 Pars vaginalis cervicis (portio
vaginalis)
 Osteum uteri externum
 Cavum uteri
Carilah jaringan ikat penggantung
uterus, antara lain:
 Lig. Latum uteri
 Lg. Teres uteri
4. Vagina
Identifikasi bagian-bagian sbb:
 Fornix anterior
 Fornix posterior
 Fornix lateralis
Ke arah craniodorsal, fornix posterior
berbatasan dengan......
Perhatikan bagian diafragma pelvis
yang ditembus vagina

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 119


8. Menjelaskan dan mengidentifikasi innervasi organ genitalia feminina interna.
Perhatikan dan carilah
Berasal dari :
 plexus hypogastricus inferior.
 plexus aorticus

9. Menjelaskan dan mengidentifikasi vaskularisasi organ genitalia feminina interna.


Perhatikan
a. a. uterina(cabang dari. .......... )

b. a. Ovarica (cabang dari. ......... )

c. a.vaginalis

d. Vena berjalan mengikuti arteri

10. Menjelaskan dan mengidentifikasi aliran limfe organa genitalia feminina interna.
Perhatikan
Pembuluh limfe mengikuti jalannya arteri dan bermuara ke nodi illiaci interni dan
paraaortic setinggi vertebra L1. Beberapa pembuluh limfe mengikuti lig. teres uteri di
dalam canalis inguinalis dan mengalirkan cairan limfe ke nodi inguinalis superficialis.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 120


DAFTAR PUSTAKA

Snell, Richard S. 2006. Anatomi Klinik Mahasiswa Kedokteran, Edisi 6. EGC. Jakarta. Indonesia.

Putz R. and. Pabst, 2008. Atlas Human Anatomy Sobotta, Edisi 14. Elsevier urban & Fischer.
Munchen Jena.

Buku Penuntun Praktikum Anatomi FK-UMP 121

You might also like