Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 8

259

Desain Layout Dalam Iklan Cetak


(Analisis Deskriptif pada Iklan di Majalah Kartini)

Kartika Ayu Ardhanariswari dan Retno Hendariningrum


Program Studi Ilmu Komunikasi
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta
Email : ardhanariswari_ayu@yahoo.com, retno_hendari@yahoo.com.sg

Abstract
Ads are a form of visual communication and a sort of marketing communications. Ads is also
a form of pre-paid communication in which use mass media and interactive media to cover and reach
the audiences in the large in order to connect between advertiser and consumer as well as provide
information about products, ideas and services. Layout or ads design is a plan, which compose the
ads as entity encompassing letters, pictures, texts, names, illustrations, and address with properly
composition. In the advertising, layout has the important role to attract the consumers. The purpose
of this research was to analyze the ads design or layout’s Kartini Magazine especially cosmetics ads.
This research used a qualitative content analysis approach. The result pointed out that some of the
ads tend to use the law variety types more than others. The law variety types are the more varied ads.
These ads combine many elements of ads designs such as bigger and bolder letters than other, so the
audiences can perceive and read. By these designs, advertiser could convey the core message of the
product. The other type that was found is the jumble layout. The jumble layout shows us that pictures
and texts arranged attractively to provide information more to consumers.

Keywords: Ads, magazine, layout design, design types, visual communication

Abstrak
Periklanan merupakan salah satu bentuk komunikasi visual dan salah satu jenis komunikasi
pemasaran. Iklan merupakan bentuk komunikasi prabayar yang menggunakan media massa dan media
interaktif untuk menjangkau audiens yang luas dalam rangka menghubungkan sponsor yang jelas
dengan pembeli dan memberikan informasi tentang produk (barang, jasa, dan gagasan). Layout atau
tata letak merupakan perencanaan semua unsur naskah iklan seperti tulisan, gambar, ilustrasi, teks,
nama, alamat, dan sebagainya, dengan pengukuran seksama. Dalam sebuah iklan, layout memegang
peranan penting. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis design layout iklan di Majalah
Kartini khususnya iklan kosmetik. Metode penelitian yang digunakan analisis isi kualitatif. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa iklan yang dinalisis lebih banyak menggunakan tipe the law of variety.
The law of variety merupakan design layout iklan yang dibuat bervariasi. Hal ini bertujuan agar
iklan yang dibuat lebih bervariasi yaitu teks yang dibuat memiliki ukuran besar dan ketebalan
yang berbeda dari huruf yang lain diharapkan dapat memberi tahu pembaca dan dengan huruf yang
berbeda itulah produsen ingin menyampaikan inti dari produk tersebut dibuat. Temuan untuk tipe
layout adalah type layout jumble. Jumble adalah susunan penyajian iklan yang komposisi beberapa
260 Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 13, Nomor 3, September - Desember 2014, halaman 259-266

gambar dan teksnya disusun secara teratur. Oleh pembuat iklan tipe layout jumble diharapkan
memberikan informasi produk lebih rinci.

Kata Kunci: iklan, magazine, design layout, tipe layout, komunikasi visual

Pendahuluan dikatakan bahwa sebuah kreativitas yang tidak


Publikasi visual merupakan komunikasi ditujukan untuk kepentingan dan maksud tertentu
dengan publik yang dilakukan menggunakan menyangkut metode dan cara menyakinkan dan
bahasa visual di mana unsur bahasa visualnya membujuk orang lain, aktvitas semacam ini lebih
yang menjadi kekuatan dalam penyampaian pesan dikategorikan sebagai seni. Seni lebih ditujukan
(Kusrianto, 2010:2). Iklan merupakan salah satu untuk penikmat subjektif yang dilihat dari segi
bentuk publikasi visual dan dipertimbangkan artistik. Sementara yang dimaksud dengan iklan
sebagai salah satu alat komunikasi pemasaran adalah perpaduan antara kreativitas dan strategi.
paling penting. Periklanan sebagai salah satu Iklan tanpa kreativitas akan menjadi tidak menarik
jenis komunikasi pemasaran merupakan istilah dan membosankan. Tetapi kreativitas yang tidak
umum yang mengacu kepada semua bentuk teknik dikembangkan berdasarkan pada strategi tertentu
komunikasi yang digunakan pemasar untuk akan kehilangan arah dan sasaran dalam fungsi
menjangkau konsumennya dan menyampaikan pemasaran.
pesannya. Sebuah iklan dibuat dengan tujuan
Cara-cara itu dapat berupa mulai dari agar orang-orang tertarik dengan produk
penggunaan public relations, iklan, promosi yang diiklankan, yang kemudian melakukan
penjualan sampai pemasaran langsung, acara tindakan membeli. Rasa tertarik mungkin dapat
dan sponsor, pengemasan, penjualan personal. dimunculkan dengan pewarnaan, gambar,
(Moriaty dkk, 2009: 6). Dalam praktik advertising atau copy iklan yang menarik, dan hal ini
modern, periklanan didefinisikan sebagai bentuk pada gilirannya akan semakin diperkuat oleh
komunikasi prabayar yang menggunakan media keorisinilan penampilan dan penyusunan kalimat
massa dan meda interaktif untuk menjangkau dalam copy iklan (Jefkins. 1995: 242). Desain
audiens yang luas dalam rangka menghubungkan iklan bukan persoalan hanya sekedar menata
sponsor yang jelas dengan pembeli (audiens unsur-unsur dalam iklan. Desain tidak hanya
sasaran) dan memberikan informasi tentang memberi perhatian pada komposisi, tetapi juga
produk (barang, jasa, dan gagasan) (Moriaty dkk, struktur, makna, warna, dan mempertimbangkan
2009: 9). Apalagi dalam perkembangan seperti siapa yang menjadi sasaran dari pesan tersebut.
sekarang, kemajuan teknologi komunikasi Bahkan, struktur dan komposisi iklan sedikit
dan informasi, mendorong industri periklanan banyak ditentukan oleh jenis iklan yang ingin
menjadi industri kreatif komunikasi yang sangat dikembangkan. Desain iklan cetak berbeda
penting. dengan iklan radio, televisi dan iklan digital.
Dalam membicarakan iklan dalam Masing-masing dikembangkan berdasarkan pada
hubungannya dengan kreativitas, Jef Richards wahana utama yang ingin digunakan. Dalam
membedakan tiga aspek penting, yakni kreativitas, konteks ini, fokus penelitian ini ditujukan untuk
seni dan strategi. Menurut Jef Richards, melihat desain iklan cetak khususnya di Majalah
“creativity without strategy is art.” Creativity Kartini bagi iklan-iklan kosmetika.
with strategy is advertising” (Richards dalam Tom Setiap iklan cetak menyajikan hasil
Altsiel dan jean Grow, 2013:15). Dengan jelas dari proses yang sangat kompleks, seperti
261

penempatan jenis huruf secara tepat, penyetujuan, mampu membuat pembacanya menilai produk
penggandaan, dan pengiriman material-material yang ditawarkan merupakan produk yang bagus,
cetak ke koran dan majalah tepat waktu untuk dan bukan iklannya yang bagus (Reichert, dalam
memenuhi tenggat waktu. Proses produksi ini Kasali, 1995: 88). Dengan perkataan lain, layout
memerlukan perencanaan yang baik, dan mereka yang berkualitas telah mencerminkan pesan awal
yang terlibat harus memahami tata letak dan sebagai perusahaan yang bereputasi dan produk
desain, tipografi serta publikasi bahan cetakan yang memiliki taste tertentu.
menggunakan komputer (Lee and Johnson, 2004: Orang-orang kreatif yang terlibat dalam
197). pembuatan layout harus ingat bahwa iklan tidak
Majalah merupakan salah satu jenis dibuat untuk kepentingan atasan, klien, atau
dari media cetak. Pada umumnya majalah semata-mata untuk keputusan pribadi dalam
diterbitkan dalam periode dwi mingguan atau melampiaskan gejolak seninya, melainkan
terbit dalam sebulan satu kali. Dibandingkan akan menjual produk yang akan ditawarkan.
dengan surat kabar, majalah dikemas berdasarkan Sebuah layout bagi iklan dapat dibandingkan
pada segmen tertentu. Misalnya majalah Bobo dengan cetak biru sebuah rumah atau bangunan.
dikemas untuk segmen anak-anak. Mejalah Kadang-kadang layout juga dibuat mendekati
Tempo berkaitan dengan isu-isu nasional dan iklan sebenarnya dengan cukup baik, dan bentuk
memberi perhatian lebih pada politik. Majalah ini dikenal sebagai comprehensive atau comp.
lebih menspesialisasikan produknya untuk Biasanya comp dibuat oleh sebuah biro iklan
menjangkau konsumen tertentu. (Kasali, 1995: untuk dipresentasikan di hadapan kliennya guna
108). Sebagai salah satu media iklan majalah memperoleh persetujuan apakah materi tersebut
memiliki kelebihan yaitu penerimaan khalayak dapat diproduksi atau dipublikasi (Kasali, 1995:
lebih baik, long life span (berumur lebih 88).
panjang), kualitas visual, dan bisa sebagai Dalam menciptakan sebuah iklan,
promosi penjualan (Kasali, 1995: 25). Pertama, karya atau desain yang diciptakan dimulai
penerimaan lebih baik karena majalah lazimnya dari tahap pemikiran rancangan awal dengan
membidik khalayak sasaran lebih spesifik yang ditentukannya sebuah rancangan yang paling
didasarkan pada status sosial ekonomi tertentu. tepat dan ideal. Proses tersebut dikenal dengan
Kedua, majalah mempunyai long life span istilah layout. Layout atau tata letak merupakan
lebih lama. Artinya, dibandingkan surat kabar, perencanaan semua unsur naskah iklan seperti
aktualitas dan cara penyajian yang dilakukan tulisan, gambar, ilustrasi, teks, nama, alamat,
majalah memungkinkan isi dari majalah dan sebagainya, dengan pengukuran seksama.
tersebut tetap relevan jika dibaca berulang kali (Jefkins, 1995:390). Layout yang baik adalah
dan di lain waktu yang berbeda. Sedangkan layout yang bisa membuat pembacanya menilai
yang dimaksud dengan dapat sebagai promosi produk yang ditawarkan merupakan produk yang
penjualan merupakan fungsi pemasaran. Semua bagus.
media merupakan “vehicle of message” dalam Dalam menilai suatu iklan apakah
sebuah sistem yang disebut sebagai message dianggap menarik atau tidak berdasarkan layout
delivery system. Dalam pembuatan iklan di iklan, bisa dilihat melalui design layout, tipe
media cetak, layout dapat dijadikan salah satu layout, tipografi/typeface, dan format layout.
cara untuk membuat sebuah iklan menjadi Desain layout adalah sebuah model atau pola
menarik, membedakan dengan iklan yang lain penyusunan dalam suatu halaman atau bidang
dan memiliki kemampuan membujuk. Layout iklan. Tipe layout adalah aplikasi dalam mengolah
mampu membuat pembaca menilai produk bidang atau halaman maka. Format layout adalah
yang ditawarkan berdasarkan kriteria tertentu. klasifikasi dalam hal menempatkan perpaduan
Menurut Reichert, sebuah layout yang baik antara naskah dengan artwork dalam satu
262 Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 13, Nomor 3, September - Desember 2014, halaman 259-266

keutuhan. Tipografi/Typeface adalah merupakan mengidentifikasinya, yakni bagaimana iklan-


seni memilih jenis huruf, yang terdiri iklan tersebut menerapkan desain layout sehingga
dari ratusan desain jenis huruf yang tersedia, iklan ini merupakan iklan yang mempunyai
menggabungkannya dengan jenis huruf yang kekuatan desain yang komunikatif.
berbeda, menggabungkan sejumlah kata yang
sesuai dengan ruang yang tersedia, dan menandai Hasil dan Pembahasan
naskah untuk proses typesetting, menggunakan Secara keseluruhan iklan dalam majalah
ketebalan dan ukuran huruf yang berbeda. Kartini didominasi oleh desain layout The
Desain layout adalah sebuah model atau pola Law of Variety. The Law of Variety merupakan
penyusunan dalam suatu halaman atau bidang layout iklan dibuat bervariasi, misalnya typeface
iklan. Penelitian ini akan melihat analisis iklan jenis huruf atau ukuran huruf yang berbeda.
dari design iklan dan tipe layout iklan. Unit analisis Hal ini bertujuan agar iklan yang dibuat lebih
dalam penelitian ini adalah iklan-iklan kosmetik bervariasi dan teks yang mempunyai besar dan
dalam Majalah Kartini. Seperti diketahui bahwa ketebalan yang berbeda dari huruf yang lain
Majalah Kartini merupakan majalah dengan dapat memberi tahu pada para pembaca bahwa
segmen wanita yang khalayaknya memiliki status dengan huruf yang berbeda itulah produsen ingin
sosial ekonomi menengah ke atas. Sementara menyampaikan inti dari produk tersebut dibuat.
kosmetika yang ditawarkan tentu tidak terlalu Besar dan kecilnya huruf tidak hanya berfungsi
bergeser dari karakteristik dari khalayaknya. membedakan, atau dimaksudkan agar huruf-
Dengan realitanya seperti ini, bagaimana desain huruf dapat dibaca, tetapi lebih dari itu, perbedaan
iklan kosmetika yang disajikan dalam Majalah tersebut dimaksudkan untuk menyampaikan
Kartini. pesan yang berbeda, menonjolkan mana yang
dianggap penting dan mana yang dianggap kurang
Metode Penelitian penting. Proses seleksi dan penonjolan menjadi
Penelitian ini menggunakan metode bagian dalam komposisi dan desain iklan. Cara
analisis isi kualitatif dengan tujuan membahas melakukan pembedaan dan penonjolan tidak
secara mendalam tentang isi layout iklan selalu dilakukan dengan membesarkan atau
kosmetik yang ditampilkan di majalah Kartini. mengecilkan huruf, tetapi juga dapat dilakukan
Menurut Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, dengan membedakan jenis huruf.
2005:4) mendefinisikan metode penelitian Dalam Gambar iklan di bawah yang
kualittatif sebagi prosedur penelitian yang mengunakan prinsip The Law of Variety yaitu
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata dilihat dari komposisi tipografi yang bervariasi,
tertulis atau lisan dari orang-orang perilaku misalnya terdapat huruf yang memiliki ukuran
yang dapat diamati. Peneliti memahami lebih besar dan menggunakan jenis font yang
bahwa penelitian kualitatif merupakan metode berbeda. Iklan di bawah merupakan produk Marie
penelitian yang lebih menekankan pada France Bodyline. Setiap huruf yang disajikan pun
pengumpulan serta pengolahan informasi yang dapat diisi (filled) dengan warna yang berbeda,
bersifat menerangkan dalam bentuk uraian atau misalnya warna keemasan, warna hitam, warna
penjelasan yang menggambarkan suatu peristiwa merah atau yang lainnya. Bila dicermati lebih
tertentu. Sesuai pengertian di atas, penelitian ini jauh, iklan Marie France Bodyline ini tidak
menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif hanya tersusun dari huruf-huruf, tetapi juga
yaitu berusaha memberikan informasi selengkap disajikan dengan adanya pictures/photo. Secara
mungkin. Unit analisis dari penelitian ini adalah keseluruhan, desain iklan ini adalah desain
iklan kosmetik yang disajikan dalam Majalah the law of variety. Berikut contoh iklan yang
Kartini. Beberapa iklan kosmetik yang disajikan memiliki kategori The Law Of Variety adalah
dalam Majalah Kartini ini dianalisis dengan sebagai berikut :
263

Gambar 1. Anatomi type The Law of Variety Dalam Gambar 2 iklan di bawah yang
pada iklan Marie France Bodyline (Majalah mengunakan prinsip The Law of Variety yaitu
Kartini 20 - 04 Oktober 2012 hal.13) dilihat dari komposisi tipografi yang bervariasi,
misalnya terdapat huruf yang memiliki ukuran
lebih besar dan menggunakan jenis font yang
berbeda. Iklan di bawah merupakan produk
Marie France Bodyline
Main visual-nya merujuk pada karakteristik dan
kualifikasi tertentu terhadap hasil dan pengguna
produk. Sedangkan teks difungsikan untuk
memberi informasi yang lebih terperinci.
Sementara untuk tipe layout, temuan penelitian
ini didominasi oleh type layout jumble dan
picture windows. Type layout merupakan aplikasi
Iklan dengan design Layout The Law of dalam mengolah suatu bidang atau halaman yang
Variety dari struktur desain iklan tersebut, kita terdapat pada sebuah iklan. Dalam iklan majalah
melihat bahwa iklan tersebut disusun berdasarkan tidak hanya pada desainnya saja yang harus
pada susunan: brand name, headline, subheadline diperhatikan tetapi juga tipenya. Ini dilakukan
dan closer. Masing-masing ditempatkan melalui agar iklan yang ditampilkan mempunyai tampilan
pertimbangan tertentu. Misalnya, kenapa brand yang menarik perhatian pembaca. Dalam iklan
name diletakkan di posisi paling atas dan pada majalah wanita Kartini, analisis klasifikasi
langsung. Besar kemungkinan ini menggantikan type layout menunjukan bahwa dominasi type
posisi sebagai pendahuluan agar untuk segera layout adalah Jumble, dan Picture Window.
mengkomunikasikan apa yang ingin ditawarkan. Gambar 2. Type Jumble Layout pada Iklan
The Law of Variety merupakan design layout Kosmetik Majalah Kartini (Kartini edisi
iklan harus dapat dibuat bervariasi, misalnya Juni - Juli Tahun 2012 hal.4; edisi Juni - Juli
ketebalan huruf atau ukuran huruf yang kecil Tahun 2012 hal.19; edisi 26 Juli - 09 Agustus
atau yang besar. Hampir semua iklan cetak juga 2012 hal. 25
memiliki kategori ini, karena hampir semua
iklan memeiliki unsur-unsur ketebalan huruf
yang berbeda atau memiliki ukuran font yang
berbeda. Hal ini untuk membuat visualisasi iklan
menjadi menarik melalui penonjolan deskripsi
tertentu. The Law Of Variety merupakan desain
layout yang teksnya memiliki ketebalan atau
ukuran huruf yang kecil atau yang besar dan
juga pemberian petunjuk kepada pembaca
untuk mengambil urutan perhatian pada variasi
Perlu diketahui bahwa type layout Jumble
elemen dalam iklan seperti melihat dari kiri ke
adalah susunan penyajian iklan yang merupakan
kanan ataupun sebaliknya. Hal ini bertujuan agar
kebalikan dari circus layout, yaitu komposisi
iklan yang dibuat lebih bervariasi dan teks yang
beberapa gambar dan teksnya. Pada Gambar di
mempunyai besar dan ketebalan yang berbeda
atas terlihat bahwa keteraturan dan keseimbangan
dari huruf yang lain dapat memberi tahu pada
mengenai struktur anatominya terkategorikan
para pembaca bahwa dengan huruf yang bereda
secara teratur. Hal ini terlihat dari unsur-unsur
itulah produsen ingin menyampaikan inti dari
mulai dari Slogan, Brand Name, Main Visual,
produk tersebut dibuat.
264 Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 13, Nomor 3, September - Desember 2014, halaman 259-266

Product Shot, Body Copy hingga Baseline Gambar 3. Type Layout Picture Windows pada
ditempatkan pada posisi yang berurutan. Ini Iklan Kosmetik Majalah Kartini (Kartini
artinya bahwa fungsi dan tujuan visualisasi edisi 20 Sept- 04 Okt Tahun 2012 hal. 19;
iklan tersebut selaras dengan kaidah dasarnya, edisi 06-20 Sept Tahun 2012 hal.3; edisi 13-27
yaitu agar iklan yang ditampilkan mempunyai Desember 2012 hal. 25)
tampilan yang menarik perhatian pembaca.
Dari Gambar 2 di atas, ada dua visual
yang cukup menonjol, yang harus dipahami
sebagai visual, yang satu terhadap yang
lain, menjadi penjelas terhadap yang lain.
Pertanyaannya adalah mana yang dimaksudkan
sebagai main visual, apakah picture dari para
wanita yang ditampilkan itu atau picture dari
produk yang disajikan dikesankan didepan para menonjolkan produk yang diiklankan dengan
wanita tersebut. Tentu saja, visual ini tidak dapat adanya visualisasi yang besar yang hampir
dipisahkan. Sebab sebagai pengiklan penempatan memenuhi satu halaman majalah. Tipe seperti
semacam ini dimaksudkan untuk menarik relasi ini juga cocok untuk pengenalan sebuah produk
antara posisi produk dan citraan wanita cantik. baru karena dengan headline yang besar dapat
Bujukan yang ingin dikembangkan adalah bahwa menarik perhatian pembaca untuk paling tidak
visual wanita cantik ini sebagai akibat adanya membaca headlinenya.
produk. Headline yang besar sangat efektif
Selain type layout Jumble, type layout digunakan dalam iklan ini, karena produk yang
yang banyak muncul adalah Picture Window. ditawarkan merupakan produk baru. Ia dapat
Picture Window dikenal sebagai tipe layout memberitahu pada pembaca bahwa produk yang
yang lazim digunakan dengan dominasi pada diiklankan ini merupakan produk baru. Selain
unsur visual yang berkisar 60 hingga 70 persen itu juga untuk menarik perhatian pembaca,
dari keseluruhan area. Biasanya bentuk visualnya yang didukung juga dengan gambar produk dan
berada di bawah headline dan body copy. gambar visualisasi yang besar.
Type layout Picture Window pada Dalam konsep yang paling umum dan
Beberapa Produk yang ada pada Gambar 3 diterima dalam dunia periklanan, media adalah
menampilkan kesan yang seolah-olah seragam. sebagai message delivery system. Desain iklan
Artinya, bahwa bentuk visualnya berada di bagian dari kreatif dalam divisi biro iklan.
bawah headline dan body copy, sementara Desain iklan lebih mencerminkan bagaimana
logo dan keterangan lain berada di bawah. Ini pesan disajikan. Dalam pengertian yang lebih
menunjukkan bahwa Type layout Picture Window luas, pesan mencakup semua bentuk simbolisme.
memberikan metode tersendiri agar bagaimana Teks, ilustrasi, kalimat, photo, warna, susunan,
iklan dari suatu produk dapat diterima dengan menjadi tidak ada artinya tanpa dimaksudkan
baik oleh konsumen / audiens. Type Layout untuk tujuan dan makna yang seperti apa yang
Picture Window seperti gambar 3. ingin disampaikan.
Type layout Picture Window pada Dalam kepentingan pemasaran, tujuan
beberapa produk yang ada pada Gambar di para manager pemasaran adalah mengenalkan
atas menampilkan product shot dan model produk, membujuk konsumen untuk membeli
iklan secara menonjol. Artinya, bahwa bentuk produk yang ditawarkan, dan meningkatkan
visualnya lebih mendominasi daripada headline ekuitas produk. Desain bagian dari satu cara
atau teks informasi lainnya. Maksud pengiklan yang dilakukan untuk menyakinkan konsumen,
menggunakan tipe layout ini adalah ingin menempatkan produk dalam asosiasi pesan yang
265

dikemas, dan diteguhkan kedudukan citraan yang diiklankan.


atasnya. Secara keseluruhan, hasil temuan dalam Desain layout dan type layout iklan
analisis terhadap iklan-iklan kosmetik tersusun kosmetik Majalah Kartini dapat dijadikan salah
dari cara yang paling mudah dimengerti bagi satu contoh tentang bagaimana cara untuk
“hasrat” dan keinginan para wanita terhadap membuat sebuah iklan menjadi menarik. Sebuah
tampilan kecantikan. Brand name, headline, layout yang baik mampu membuat pembacanya
bodycopy, subheadline atau baseline merupakan menilai produk yang ditawarkan merupakan
cara tipikal bagaimana sebuah pesan produk produk yang bagus, dan bukan iklannya yang
disajikan kepada konsumennya yang secara bagus. Elemen-elemen iklan itu itu sendiri
spesifik memang ingin disajikan dalam sebuah dirancang sedemikian rupa hingga mampu
majalah yang merupakan majalah wanita dewasa, menarik minat pembaca pada produk dan pesan
mapan dan memiliki status sosial ekonomi yang yang disampaikan, dan bukan tertarik pada layout
telah mapan. itu sendiri.

Simpulan Daftar Pustaka


Design dan type iklan Majalah Kartini, Altstiel, Tom and Jean Grow, 2013,
didominasi oleh design layout tipe the law Advertising Creative, Strategy, Copy,
of variety dan type layout jumble dan picture Design,Sage Publication, Canada.
windows. Desain layout The Law of Variety Eriyanto, 2011, Analisis Isi, Prenada
memeiliki ketebalan atau ukuran huruf yang Media Group, Jakarta.
kecil atau yang besar sehingga memberi petunjuk Jefkins, Frank, 1995, Periklanan, Erlangga, Jakarta
pembaca untuk mengambil urutan perhatian Kasali, Rhenald, 1995, Manajemen
pada variasi elemen dalam iklan seperti melihat Periklanan Konsep dan Aplikasinya
dari kiri ke kanan ataupun sebaliknya. Hal ini di Indonesia, Pustaka Grafiti, Jakarta
bertujuan agar iklan yang dibuat lebih bervariasi Kotler, Philip 2001, Manajemen Pemasaran
dalam bentuk layout maupun susunan anotomi di Indonesia, Salemba 4 Jakarta
iklan baik typeface huruf pada headline, body Krippendorff, Klaus, 1993, Analisis Isi:
copy, dan keterangan lain misalnya diskon atau Pengantar Teori dan Metodologi,
kupon. Design layout tipe The law of Variety Raja Grafindo Persada, Jakarta
dimaksudkan agar mata pembaca bergerak Kusrianto, Adi, 2010. Menyusun Layout
melihat dari urutan point of view atau elemen iklan, Kompas Gramedia, Jakarta.
yang paling menarik perhatian kemudian Lee dan Johnson, 2004, Prinsip-Prinsip
informasi yang lainya. Pokok Periklanan dalam Perspektif
Sedangkan klasifikasi type layout Global, Prenada Media, Jakarta
didominasi oleh type layout Jumble di mana Liliweri, Alo, 1992, Dasar-Dasar Komunikasi
pada iklan tersebut terlihat pada keteraturan dan Periklanan, Citra Aditya Bakti, Bandung
keseimbangan mengenai struktur anatominya Littlejohn, W, Stephen, 1995, Theories Of
yang terkategorikan secara teratur. Hal ini terliht Human Communication, Wadsworth
dari unsur-unsur mulai dari Slogan, Brand Publishing Company, USA
Name, Main Visual, Product Shot, Body Copy Madjadikara, A. Agus. 2006. Bagaimana
hingga Baseline ditempatkan pada posisi yang Biro Iklan Memproduksi Iklan,
berurutan. Ini artinya bahwa fungsi dan tujuan Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
visualisasi iklan tersebut selaras dengan kaidah Mc Quail, Dennis, 1996, Teori Komunikasi
dasarnya, yaitu agar iklan yang ditampilkan Massa, Airlangga, Bandung
mempunyai tampilan yang menarik perhatian Moriarty, Sandra, Nany Mitchell, William
pembaca lengkap dengan informasi dari poduk Wels, 2009, Advertsising, Person
266 Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 13, Nomor 3, September - Desember 2014, halaman 259-266

Prentice Hall, New Jersey.


Morrisan. 2012. Periklanan Komunikasi
Pemasaran Terpadu,
Prenada Media, Jakarta.
Rustan, Surianto, 2008, Layout Dasar
dan Penerapannya, Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta.
Rustan, Surianto, 2011, Font dan Tipografi,
Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Santoso, Sigit, 2009. Creative
Advertising, IKAPI, Jakarta.
Sihombing, Danton. 2001. Tipografi dalam Desin
Grafis, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Singarimbun, Masri, dan Sofian Effendy,
1989, Metode Penelitian Survei,
Midas Surya Grafindo, Jakarta.
Suyanto. 2004. Aplikasi Desain Grafis
untuk Periklanan, Andi, Yogyakarta.
Widyatama, Reza. 2009. Pengantar
Periklanan, Pinus, Yogyakarta.

You might also like