Professional Documents
Culture Documents
Paper Pengawasan Mutu Industri Peternakan
Paper Pengawasan Mutu Industri Peternakan
Paper Pengawasan Mutu Industri Peternakan
pokok. Salah satu sumber pangan yang dikelompokkan dalam empat sehat lima
sempurna sebagian besar berasal dari bidang peternakan, seperti daging, telur, dan
susu. Oleh karena itu, pangan yang harus dikonsumsi oleh masyarakat harus
terjamin keamanan, mutu, gizi, serta kesehatannya baik dari industri pangan
pangan yang hendak dikonsumsi oleh semua masyarakat Indonesia. Pangan yang
bermutu dan aman dapat dihasilkan dari dapur rumah tangga maupun dari industri
pangan. Oleh karena itu industri pangan adalah salah satu faktor penentu
beredarnya pangan yang memenuhi standar mutu dan keamanan yang telah
2004 tentang keamanan, mutu dan gizi pangan maka dapat dikemukakan bahwa
”Pangan produks peternakan yang aman, bermutu dan bergizi sangat penting
adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan asal hewan
dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat
2014).
penting dalam proses pertumbuhan dan pemenuhan gizi dalam tubuh. Oleh karena
itu, usaha penghasil susu atau industri susu berperan penting dalam pemenuhan
kebutuhan serta keamanan mutu susu bagi masyarakat. Salah satu kontributor
Susu merupakan hasil pemerahan yang berasal dari ternak sapi perah atau
dari ternak menyusui lainnya yang diperah secara berkelanjutan dan komponen
samping itu, susu merupakan bahan organik yang dapat menjadi sarana potensial
Susu juga merupakan salah satu bahan pangan yang kaya akan zat gizi.
susu mengandung mikroorganisme kurang dari 5 x 103 perml jika diperah dengan
cara yang benar dan berasal dari sapi yang sehat. (Scribd, TT).
mengandung semua gizi penting yang dibutuhkan anak-anak dan juga dewasa.
Pengawasan Mutu Industri | Peternakan Sapi Perah
Susu adalah menu terakhir dari empat sehat dan lima sempurna, minuman yang
aslinya berwarna putih ini memang memiliki kandungan nutrisi yang sangat
penting. Mulai dari bayi lahir sampai dengan tua sebaiknya tetap mengkonsumsi
Dalam paper ini saya mengambil produk peternakan sapi perah untuk
industry susu. Susu merupakan bahan makanan yang istimewa bagi manusia
karena kelezatan dan komposisinya yang ideal, selain air susu mengandung semua
zat yang dibutuhkan oleh tubuh, semua zat makanan yang terkandung didalam air
susu dapat diserap oleh darah dan dimanfaatkan oleh tubuh. Menurut Anjarsari
(2010), komposisi kimia yang terkandung dalam susu diantaranya lemak 3,8%,
protein 3,2%, laktosa 4,7%, abu 0,855, air 87,25%, serta bahan kering 12,75%.
Proses Pemerahan
Proses pemerahan yang baik haruslah dalam interval yang teratur, cepat,
(Prihadi, 1996).
dan halus, sebab kalau dilakukan dengan kasar akan buruk pengaruhnya
Pengawasan Mutu Industri | Peternakan Sapi Perah
sususapi, ada beberapa hal yang harus disiapkan oleh peternak, diantaranya :
produksi susu hingga 30 %.). Suhu air yang digunakan untuk mencuci
mengandung disenfektan.
Lokasi usaha peternakan sapi perah harus memenuhi ketentuan yaitu tidak
nantinya. Lingkungan sarana pengolahan harus terawat baik, bersih dan bebas
kebersihan suatu produk peternakan, hal itu juga dirasakan untuk industri yang
diproduksi.
pakan dan peralatan, c) unit kamar susu d) instalasi air bersih, e) bjjarak
bahan yang kuat, yang dapat menjamin keamanan dan kenyamanan karyawan
dan ternak, b) bangunan kandang harus dapat memenuhi dasya tamping dan
kandang sebaiknya dibuat agak miring kearah pembuangan limbah, kuat tidak
licin dan mudah dibersihkan, d) kamar susu sebaiknya terpisah dari kandang
sebagai berikut; a) letak kandang dan bangunan lain harus ditata sedemikian
bangunan kantor dan tempat tinggal karyawan harus terpisah dari areal
dalam produk karkas ayam pedaging Fasillitas dalam proses kegiatan sanitasi
4. Pengendalian Hama
pada kaca atau jendela yang berfungsi untuk mencegah masuknya hewan
insektisida tersebut.
5. Hygiene karyawan
menganti pakaian dengan pakaian kerja, memakai masker dan sarung tangan,
6. Pengendalian Proses
a. Pengendalian Proses
prosedur yang dilakukan apakah sudah benar atau tidak. Proses dari
pengolahan awal sampai susu siap untuk dilempar kepasaran berupa tahap
memilih jenis sapi perah yang memiliki potensi untuk menghasikan susu
Pengawasan Mutu Industri | Peternakan Sapi Perah
Tahap pemerahan adalah tahap dimana sepi perah yang bunting telah
melahirkan sehingga dalam keadaan laktasi dan siap untuk diperah. Tahap
7. Manajemen Pengawasan
secara baik pada titik kritis dari proses produksi untuk memantau
Pencatatan pada sebuah usaha sangat penting dilakukan agar proses yang
telah terjadi sebelumnya dapat diberikan secara cepat solusinya disebabkan karena
ada catatan. Pencatatan dilakukan setiap hari. Adapun hal-hal yang perlu dicatat
seperti jumlah produksi pada hari tersebut, uji kualitas produk, alat-alat yang
rusak dan kejadian yang penting dalam proses produksi, serta mencatat data hasil
tertulis secara berkala (enam bulanan dan tahunan) kepada instansi yang
intern, sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, dapat mengadakan
Perusahaan peternakan sapi perah baik untuk bibit maupun untuk produksi
dibutuhkan oleh petugas perusahaan atau instansi terkait. Data yang perlu dicatat
a. Nama perusahaan/peternakan
b. Nama sapi betina
c. Nomor sapi (nomor telinga)
d. Bangsa sapi, FH murni, peranakan (PFH) dan lain-lain
e. Tanggal lahir sapi
f. Nama bapak dan induknya dengan nomor telinga dan bangsa,masing-masing
g. Catatan ringkasan produksi susu
h. Catatan harian produksi susu
i. Tanggal kawin
j. Obat dan vaksin yang digunakan
k. Pakan
Pengawasan Mutu Industri | Peternakan Sapi Perah
aspek pengawasan mutu industri peternakan sangat penting karena dapat menjaga
nilai gizi produk, menjaga ketahanan produk, dan dapat meningkatkan nilai
OLEH :
FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2018