Pendidikan Pascasarjana UGM telah dimulai sejak tahun 1950, dan dalam perkembangannya telah berganti nama beberapa kali. Diawali dengan nama Lembaga Pendidikan Doktor (LPD), kemudian berubah menjadi Fakultas Pascasarjana, berubah lagi menjadi Program Pascasarjana (PPs), diubah kembali menjadi Sekolah Pascasarjana (SPs). Sejak tahun 2007, dengan SK Rektor Nomor 89/P/SK/HT/2006, SPs mengalami babak baru dalam pengelolaan program studi $2 dan S3, ditandai dengan pemisahan program yang bersifat monodisplin dan bersifat multidisiplin. SPs mengelola program pascasarjana multidisiplin, sedang program monodisiplin dikelola oleh Fakultas terkait. Program multidisiplin yang dikelola SPs diharapkan mampu menjawab problema bangsa yang kian kompleks, dengan pendekatan secara terpadu dan analisis multidisiplin. Sinergi antara Pusat Studi yang ada di UGM dengan SPs perlu dikembangkan, dimana selama ini seluruh potensi resources UGM tersebut belum secara optimal dimanfaatkan. SPs mampu memberikan wahana dan ruang bersama (common space) yang mempertemukan berbagai dispilin ilmu, pengajar, dana peneliti dan berbagai fakultas dalam dan luar negeri, sehingga suasana dialogis dapat terbangun secara sinergis, yang pada gilirannya dapat menumbuhkan dan melahirkan pemikiran-pemikiran keilmuan unggul yang bermanfaat bagi pemecahan problema bangsa dan negara memasuki era global. SPs UGM memiliki posisi strategis dalam mengembangkan program-program yang dikembangkan dan diharapkan dapat menjadi program unggulan UGM, yang merupakan pijakan kuat bagi bidang ilmu lintas disiplin , sehingga arah dan orientasinya dapat sebagai panutan pengembangan program-program sejenis. Sekolah Pascasarjana , Univesitas Gadjah MadaMenjadi Sekolah Pascasarjana bertaraf internasional yang unggut dan terkemuka, berorientasi Pada kepentingan bangsa berdasarkan Pancasila. Menyelenggarakan Pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang memiliki daya saing internasional pada jenjang Pascasarjana pada bidang multi, inter dan intradisiplin yang berbasis pada keunggulan lokal. I. Tujuan Mewujudkan Sekolah Pascasarjana sebagai lembaga_pendidikan Pascasarjana terbaik di Indonesia dengan reputasi internasional melalui: 1, Pendidikan pascasarjana yang berkualitas dalam rangka menghasilkan lulusan yang unggul dan kompeten. Produk penelitian yang menjadi rujukan nasional dan internasional yang berwawasan lingkungan dan_responsif terhadap permasalahan masyarakat, bangsa dan negara yang berbasis pada nilai-nilai keunggulan lokal. - Pengabdian masyarakat yang berbasis kepada ilmu multi, inter, dan intradisplin yang mampu mendorong kemandirian dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. . . Tata kelola kelembagaan Sekolah Pascasarjana yang memiliki kapasitas handal baik dari segi akademik, infrastruktur, sumberdaya manusia selaras dengan corporate culture. | . Perluasan jaringan alumni dan kerjasama dalam peningkatan | kualitas infrastruktur dan kemampuan pembiayaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. ie