Professional Documents
Culture Documents
3233 3745 1 PB PDF
3233 3745 1 PB PDF
144
Waris L. & Tri Yuana W. Pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat
Jurnal Buski Vol. 4, No. 3, Juni 2013, Hal. 144 - 149 145
Waris L. & Tri Yuana W. Pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat
Koresponden
Karakteristik Pilihan Jawaban
Jml %
Pendidikan kebanyakan dari responden adalah pengetahuan baik dengan perilaku kurang
tamatan SD sebesar 46 responden (46%). sejumlah 16 responden (39%). Begitu pula
Pekerjaan terbanyak adalah pegawai swasta sebaliknya responden pengetahuan kurang
sebesar 39 (39%). Tingkat pengeluaran ekonomi dengan perilaku kurang sebanyak 36 responden
terbanyak dari responden adalah Rp. 1.000.000,- (61%), sedangkan responden pengetahuan kurang
s/d Rp. 2.000.000,-. Karakteristik responden dapat dengan perilaku baik sebanyak 23 (39%). Hasil
dilihat pada tabel 1. analisis statistik Chi-square pengetahuan dan
Secara umum pengetahuan masyarakat tentang perilaku responden di Kecamatan Batulicin dapat
penyakit DBD kurang, ini dapat dilihat dari hanya 1 dilihat pada tabel 4.
orang yang menjawab bahwa demam berdarah Pembahasan
disebabkan oleh virus dengue, gejala penyakit
Hasil penelitian ini menunjukan secara umum
demam berdarah sebanyak 45% responden
pengetahuan masyarakat tentang demam
mengaku tidak tahu, nama vektor nyamuk demam
berdarah bisa dikatakan kurang. Pengkategorian
berdarah sebanyak 23% yang tahu dan 76% yang
pengetahuan kurang didasarkan/ditekankan pada
tidak mengetahuinya, begitupun dengan sarang
poin pertanyaan apakah masyarakat tahu
nyamuk demam berdarah sebanyak 36%
penyebab DBD dan cara penularannya, dari
responden menjawab tidak tahu. Pengetahuan
seratus responden hanya 1% yang menjawab
masyarakat Kecamatan Batulicin dapat dilihat pada
bahwa virus dengue adalah penyebab penyakit
tabel 2.
DBD sedangkan kategori pertanyaan cara
Perilaku masyarakat dalam upaya pencegahan penularan penyakit demam berdarah hanya 28%
DBD kurang ini dapat dilihat dari 31 orang (31%) yang mengetahui bahwa nyamuk penular penyakit
yang mau menutup tempat penyimpanan air bersih demam berdarah hidup pada air yang bersih.
dan hanya sebanyak 20 orang (20%) melakukan 3
Perilaku masyarakat cenderung negatif, ini dapat
M Plus. Perilaku masyarakat Kecamatan Batulicin
dilihat dari 100 responden hanya 20 orang yang
dapat dilihat pada tabel 3.
melakukan 3M plus dan 31 orang menutup tempat
Dari hasil analisis uji statistik Chi-Square penyimpanan air bersih dengan rapat. Dilihat dari
responden pengetahuan baik dengan perilaku baik hasil wawancara baik pendidikan maupun
pula sejumlah 25 responden (61%), sedangkan penghasilan masyarakat pada tingkat menengah
146 Jurnal Buski Vol. 4, No. 3, Juni 2013, Hal. 144 - 149
Waris L. & Tri Yuana W. Pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat
ke bawah, oleh sebab itu pendidikan sangat Pengetahuan terdiri dari tahu, memahami, aplikasi,
mempengaruhi seseorang dalam mengambil analisis, sintesis, dan evaluasi sedangkan perilaku
keputusan, seorang yang berpendidikan ketika dari pandangan biologis merupakan suatu
menemui suatu masalah akan berusaha dipikirkan kegiatan/aktivitas organisme yang bersangkutan.
sebaik mungkin dalam menyelesaikan masalah Perilaku manusia adalah suatu aktivitas manusia
tersebut. Orang yang berpendidikan cenderung itu sendiri. Perilaku manusia itu mempunyai
akan mampu berpikir tenang terhadap suatu cakupan yang sangat luas antara lain berjalan,
masalah. Masyarakat yang memiliki tingkat berbicara, bereaksi, berpakaian, dan lain
pendidikan lebih tinggi lebih berorientasi pada sebagainya. Kegiatan internal seperti berpikir,
tindakan preventif, mengetahui lebih banyak persepsi, dan emosi juga merupakan perilaku
tentang masalah kesehatan dan memiliki status manusia. Untuk kepentingan kerangka analisis
kesehatan yang lebih baik.5 dapat dikatakan bahwa perilaku adalah apa yang
Jurnal Buski Vol. 4, No. 3, Juni 2013, Hal. 144 - 149 147
Waris L. & Tri Yuana W. Pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat
Tabel 4. Hasil analisis statistik Chi-square pengetahuan dan perilaku responden di Kecamatan Batulicin
Perilaku
Pengetahuan Kurang 23 36
dikerjakan oleh orang tersebut dan dapat diamati Kabupaten Indramayu menyimpulkan bahwa
secara langsung/tidak langsung.6 Hal ini sejalan tingkat pengetahuan meskipun berkorelasi sangat
juga dengan penelitian yang dilakukan oleh Rini kecil, tetapi kontribusinya terhadap sikap maupun
Hidayati yang melihat bahwa pengetahuan perilaku responden dalam perlindungan diri, PSN
kesehatan masyarakat dititik tekankan pada tingkat dan penyakit DBD tidak dapat diabaikan.7 Perilaku
pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat sehat adalah tindakan yang dilakukan individu
terhadap pemberantasan penyakit DBD seperti untuk memelihara dan meningkatkan
tahu tentang DBD, penyebabnya nama nyamuk kesehatannya, termasuk pencegahan penyakit,
yang menyebarkan dan perilaku nyamuk, siklus perawatan kebersihan diri, penjagaan kebugaran
perkembangan nyamuk DBD, panjang periode melalui olahraga dan makanan bergizi.
siklus nyamuk dan tempat kembang biak nyamuk Hasil Penelitian Kebencanaan Tsunami Disaster
DBD, gejala DBD, apakah dapat dicegah, Mitigation Research Center Universitas Syiah
mengetahui tentang Pemberantasan Sarang Kuala (TDMRC-Unsyiah) Banda Aceh dan
Nyamuk (PSN), sumber informasi PSN, kapan penelitian yang dilakukan oleh Rosdiana
sebaiknya dilakukan PSN, pada masyarakat
148 Jurnal Buski Vol. 4, No. 3, Juni 2013, Hal. 144 - 149
Waris L. & Tri Yuana W. Pengetahuan sikap dan perilaku masyarakat
mengatakan hal yang sama bahwa ada hubungan Pengembangan Kesehatan. 2010.
yang bermakna antara pengetahuan dengan 4. (JPNN) Jawa Pos National Network. Kasus DBD
perilaku responden terhadap pencegahan dan Relatif Turun. 2011. Juli 2013.
pemberantasan demam berdarah.8-9 Semakin
5. Akhmadi, Laporan Akhir Tingkat Pengetahuan,
tinggi pendidikan masyarakat akan semakin
Sikap dan Tindakan (Perilaku) Masyarakat
memudahkan mereka menyerap dan memahami
Terhadap Penyakit Demam Berdarah Dengue di
pesan-pesan kesehatan dalam upaya pencegahan
Kalimantan Selatan Tahun 2011.
dan pemberantasan nyamuk Aedes aegypti.10
6. Notoatmodjo, Soekidjo. Kesehatan Masyarakat Ilmu
Namun tidak selalu ada keterkaitan antara
dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta. 2007.
pengetahuan dan perilaku karena bisa jadi orang
yang berpengetahuan baik melakukan perilaku 7. Hidayati, Rini. Pemanfaatan Informasi Perubahan
yang bertentangan dengan pengetahuannya iklim dalam Pengembangan Model Peringatan Dini
sendiri. Seperti yang dinyatakan oleh Hairil bahwa dan Pengendalian Kejadian Penyakit DBD di
pengetahuan yang baik tidak selalu menunjukkan I n d o n e s i a . 2 0 0 8 .
perilaku yang baik pula.11 http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/40970
(13 Juli 2013).
Kesimpulan
8. Indah, Rosaria. Studi Pengetahuan, Sikap dan
Secara keseluruhan diketahui bahwa tingkat Perilaku Masyarakat Aceh Dalam Pencegahan
pengetahuan dan perilaku masyarakat Kecamatan Demam Berdarah Dengue. 2 0 11 .
Batulicin Tanah Bumbu Kalimantan Selatan http://repository.fk.ub.ac.id. (17 Juli 2013).
terhadap DBD sangatlah kurang. Sedangkan
9. Rosdiana. Hubungan Pengetahuan, Sikap dan
Pengetahuan dan perilaku yang baik adalah salah
Perilaku Dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk
satu modal utama dalam pemberantasan penyakit
DBD rt. 02 Desa Loa Janan Ulu Puskesmas Loa
DBD itu sendiri.
Janan Kutai Kertanegara Kalimantan Timur. 2010.
Ucapan Terima Kasih http://eprints.uns.ac.id/2270 (17 Juli 2013).
Terima kasih kepada sejawat di Balai Litbang P2B2 10. Notoadmodjo, S. Pengantar Pendidikan Kesehatan
Tanah Bumbu yang banyak mendukung untuk dan Ilmu Perilaku Kesehatan. Yogjakarta: Andi
terselesaikannya penelitian ini. Kepala Badan Offset. 1993.
Litbang Kemenkes RI, Kepala Dinas Kesehatan 11. Hairil F et.al. A Knowledge, Attitude and Practices
Propinsi Kalimantan Selatan, Kepala Balitbangda (KAP) Study on Dengue among Selected Rural
Provinsi Kalimantan Selatan, Kepala Dinas Communities in the Kuala Kangsar District. Pacific
Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, Kabid Journal of Public Health, 37-43. 2003.
beserta staf P2PL Dinas Kesehatan Kabupaten
Tanah Bumbu, Kepala Puskesmas Batulicin
beserta staf dan masyarakat setempat.
Daftar Kepustakaan
1. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Hasil
Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Provinsi
Kalimantan Selatan 2007. Jakarta. 2010.
2. Schiffman, L. G., and Kanuk, L. L. Consumer
7th
Behaviour, ed., Prentice Hall, Inc., Upper Saddle
River. New Jersey. 2000.
3. (DEPKES) Departemen Kesehatan Republik
Indonesia. Buletin Jendela Epidemiologi Demam
Berdarah Dengue, Jakarta. Badan Litbang dan
Jurnal Buski Vol. 4, No. 3, Juni 2013, Hal. 144 - 149 149