Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 2

KAMPUNGJOGONEGARAN&KAMPUNGPAJEKSAN

B SOSROMENDURAN

LOKASI
Berada di kelurahan Sosromenduran.  Sosromenduran
terletak di kecamatan Gedongtengen, Yogyakarta, Daerah
IstimewaYogyakarta,Indonesia.Sosromenduranmerupakan
wilayahyangterletakdisekitarpusatkotaYogyakarta,yang
secara administratif kelurahan Sosromenduran terbagi Kampung
menjadi14RWdan56RT.Duakampungdiantaranyaadalah: Jogonegaran
Kampung
KampungPajeksan&KampungJogonegaran.
Pajeksan
BATASWILAYAH
UTARA :Jl.Dagen
SELATAN :Kel.Ngupasan
BARAT :Kel.Pringgokusuman

LANDUSE
TIMUR :Jl.Malioboro

LATARBELAKANG Luas site yang digunakan adalah 11,9 Ha.


Mayoritas penggunaan lahan  didalam
 WajahKotaYogyakartaterbentukdandiwarnaioleh kawasanadalahkomersildanpermukiman.
perjalanan sejarah. Keberadaan kampung-kampung yang 44%=Komersil
beradadalamlingkarankratonberkaitandenganperandan Keterangan:
42%=Permukiman
tugas penghuninya terhadap kraton. Satu di antaranya 9%=RTH RW08 RW10 RW12 RW14
adalahSosromenduran. 5%=FasilitasPublik RW09 RW11 RW13
 KelurahanSosromenduranberadadiseputardalem
KRT (Kanjeng Raden Tumenggung) Sosromenduran,
seorangabdidalemkeraton.KelurahanSosromenduranini
terletak bersebelahan dengan Kelurahan Sosrodipuran,
selatanKelurahanSosrowijayan.DansalahsatuKampung
yangberadadiKelurahanSosromenduranadalahKampung
STATISTIKPENDUDUK
Pajeksan yang merupakan tempat tinggal Abdi Dalem
Jumlahpendudukdikampung Di daerah Jogonegaran dan
Jeksa,ataujaksa.
Jogonegaran ( RW 12-14) dan Pajeksan masyarakat yang
kampungPajeksan(RW8-12) bekerja sebagai wiraswasta
sejumlah 1467 jiwa. Dengan m e n d o m i n a s i  d e n g a n
prosentaseperempuan51,2% presentase24,6%.Sedangkan
AKTIVITAS sedangkanlaki-laki48,8%. karyawan swasta berjumalh
20,8%.

EKONOMI

REGULASI

KDB KLB TB GSB


PKL PENGRAJIN
80% 3.0 20M 4.14.4
BUDAYA

SIGNAGE
Signage yang ada di kawasan
antara lain signage larangan
parkir ( ditemukan dibeberapa
t i t i k  d i  j a l a n  P a j e k s a n  d a n
APEMAN JATHILAN Jogonegaran),  plang informasi
kampung. Dan signage anjuran
mematikan mesin kendaraan.
SOSIAL Signage anjuran mematikan
m e s i n  t e r s e b u t  b a n y a k
PLANGLOKASI PLANGRW PLANG PLANGDILARANG
ditemukandigangpermukiman.
HIMBAUAN PARKIR

POTENSI
POSYANDULANSIA RAPATRUTIN

AGAMA 1. 2. 3. 4.
STRATEGIS HERITAGE COMMUNITY PKL

StasiunTugu Malioboro nDalemJogonegaran Barongsai


TPA PENGAJIANRUTIN

01
Studio 15512112-JESICAINTANP
Perancangan DOSEMPEMBIMBING 15512108-MUHAMMADARIEFMAULANAAKBAR
Ir.FajriyantoM.T. 15512168-DEARISTAUTAMA 15512145-ACHMADZAINYDAHLAN
Arsitektur
7
15512212-QADRYANDROCHANDA
KAMPUNGJOGONEGARAN&KAMPUNGPAJEKSAN

B SOSROMENDURAN

ISU&PERMASALAHAN AKTOR “
ARSITEKTURAL Takmir Masjid Pak andi

1 PEDESTRIAN Masyarakat sini belum menyadari pentingnya pendidikan tpa bagi anak anaknya,
harapan saya ya pendidikan keagamaan apalagi anak anak lebih baik. Trus semoga ya
Ÿ Penyalahgunaan fungsi pedestrian yang menjadi indikasi terganggunya masyarakatnya lebih membaur satu sama lain apalagi disini banyak kaum
kenyamanan serta keamanan pejalan kaki oleh parkir liar kendaraan ( becak
, motor,) serta pedagang kaki lima di jalan Jogonegaran serta jl Pejaksan.
Pertokoan yang dak menyediakan lahan parkir pengunjung sehingga
menggunakan jalur pedestrian sebagai alterna f dalam memenuhi
kebutuhan parkir mereka.
pendatang, jadi tidak individualis.

Pedagang Pak yuli
Ÿ Masih belum adanya jalur pedestrian sebagai salah satu fasilitas pejalan
kaki di jl. Dagen. Hal tersebut mengurangi kenyamanan serta keamanan Memang biasanya pedagang disini jualannya di daerah sekitaran rumahnya mbak, ya
pejalan kaki karena dak adanya batasan (jalur) khusus bebas kendaraan.
pengennya sih jualan di luar ( malioboro ) karena kan lebih banyak pembelinya, tapi
biaya sewa mahal mbak, apalagi saingan antar pkl juga tinggi. Disini ada blocking

2 SIRKULASI pkl, gak sembarangan tempat boleh jualan. Jadi harus di daerahnya sendiri, kalaupun
mau jualan di daerah orang harus ijin juga sama pkl samping sampingnya.

Ÿ Parkir liar kendaraan ( becak, motor, mobil ) serta pkl yang menggunakan
sisi jalan menjadikan sirkulasi lalu lintas jalan terhambat dan mengurangi
kenyamanan, selain itu menimbulkan kemacetan pada waktu tertentu di
jl. Dagen dan Pajeksan
Warga Ibu siska
Ÿ Kondisi jalan tersier ( gang ) permukiman yang kecil (1,5 m - 2m ) serta
adanya kebiasaan parkir kendaraan masyarakat di sisi jalan, akibat dak Harapan saya ya, ada lah mbak tempat bermain buat anak- anak, dulu ada lapangan
adanya lahan parkir menjadikan jalan semakin sempit sehingga dipakai untuk bermain tapi sekarang dibangun kos-kos an. jadi anak-anak tidak punya
mengganggu sirkulasi apabila dua kendaraan saling berpapasan. tempat bermain bersama lagi. paling main di depan rumah. Disini alhamdulilah aman
mbak, cuma kadang warga apalagi pendatang, lewat gang sini motornya dinaikin,

Ÿ
3BelumAKSESIBILITAS
adanya penerapan barrier free design di kawasan. Jalur pedestrian
di jl. Pejaksan dan Jogonegaran belum menerapkan barrier free design
salah satunya guiding block. Sedangkan di jl. Dagen belum adanya jalur
padahal banyak anak-anak trus jalannya kecil, jadi resiko kecelakaan.

pedestrian menjadikan aksesibilitas pengguna disabilitas sangat buruk. Ketua RW 13 Pak taslim
Ÿ Belum adanya sarana yang mendukung aksesibilitas kaum disabilitas
(lansia) pada RW 12 yang mayoritas warganya adalah lansia bahkan “Ya yang penting aman aman aja, terus ada lahan terbuka, lahan parkir, meski
terdapat pan jompo. kemungkinanya kecil karena tidak ada lahan.”

4 RUANGTERBUKAHIJAU
Ÿ Minimnya ruang terbuka hijau pada kawasan kampung Jogonegaran dan

Pajeksan diakibatkan karena sebagian besar lahan tertutupi oleh cor
beton, sehingga air sulit meresap. Hal tersebut menimbulkan adanya
Ketua PKK Ibu endah
genangan yang menjadi salah satu indikasi adanya isu lingkungan yaitu
berkembangnya nyamuk pada musim tertentu.
Kalo kurangnya disini kebersihan lingkungan (sampah) dari pedagang-pedagang pkl..
apalagi disini pemukimannya padat sekali terus masyarakatnya belum sadar akan

5 PEMUKIMANPADAT kebersihan. Jadi kesannya kumuh..”



Ÿ Kampung Jogonegaran dan Pejaksan tergolong pemukiman padat. Kondisi
rumah yang saling berhimpit/berdekatan satu sama lain menjadikan
permukiman rawan bencana, salah satunya adalah kebakaran. Meskipun
begitu kedua perkampungan ini dak terfasilitasi dengan adanya Alat
pemadam kebakaran (Hydrant Outdoor Box) sebagai pencegahanan Pedagang Ibu rini
kebakaran.
“Harapannya sih ya ada ruang terbuka buat main anak-anak karena anak-anak

NONARSITEKTURAL kebanyakan main di jalan atau di sd.”


“Pingin dijadikan homestay kalo kamarnya ada.., wong rumah saya kamarnya cuma
dua".

Ÿ
1Mayoritas
EKONOMI
masyarakat dalam kawasan bekerja sebagai pedagang kaki lima.
Lokasi perkampungan yang berada pada zona pariwisata (Malioboro)

menjadikan sebagian masyarakat berdagang di dalam area
perkampungan karena ngginya daya saing antar pedagang di luar
Pengrajin Pak slamet
kawasan dan ke dakmampuan masyarakat untuk berjualan pada area
yang lebih berpotensi. Hal tersebut di karenakan adanya blocking area “Jadi saya bikin kerajinan disini (rumah) biasanya dari hotel2 itu kalo ada acaraa
berjualan antar kampung serta ngginya sewa tempat untuk berdagang terutama imlek nyewa ke sini. Jadi adanya hotel itu menguntungkan sekali bagi kami..
bagi masyarakat pejaksan & jogonegaran.
tapi kami kesusahan kalo untuk latihan karena tidak ada sanggar/ tempat sendiri untuk
latihan.. biasanya pake balai desa atau sekolah.”
2 SOSIAL “Dan itu barongsainya pake barang bekas.. biasanyaa dikasih warga2 sekitarnyaaa..”

Ÿ Kurangnya kepedulian sosial oleh kaum pendatang baru menjadikan


rendahnya kepercayaan serta kepedulian masyarakat.

Ÿ
3KondisiKEAMANAN
permukiman yang padat menjadikan rawan bencana kebakaran TEMAMAKRO
sehingga keamanan permukiman rendah. Selain itu kondisi jalan yang
sempit dan kebiasaan masyarakat mengendarai motor di gang
permukiman, rawan adanya kecelakaan.

“ Letakperkampunganygstrategismenjadikanperkanpunganmemilikipotensi
ekonomi yang tinggi untuk dikembangkan. Terutamaa kondisi existing
masyarakat yang mayoritas merupakan pedagang serta banyaknyaa kos  di
kawasan. Perkampungan dapat dikembangkan menjadi perkampungan
wisatakreatifberbasisekonomiyangsudahadadikawasan.

02
Studio 15512112-JESICAINTANP
Perancangan DOSEMPEMBIMBING 15512108-MUHAMMADARIEFMAULANAAKBAR
Ir.FajriyantoM.T. 15512168-DEARISTAUTAMA 15512145-ACHMADZAINYDAHLAN
Arsitektur
7
15512212-QADRYANDROCHANDA

You might also like